Anda di halaman 1dari 2

Pendekatan Analisis Sistem Politik merupakan bagian dari pendekatan tingkah laku dalam

usaha menjadikan Ilmu Politik sebagai sebuah ilmu yang ilmiah. Ada 2 (dua) pendekatan
besar yaitu Analisis Sistem Politik David Easton dan Analisis Struktural Fungsional Gabriel
Almond.

Diskusikan perbedaan antara kedua analisis tersebut dan sertakan contohnya!

Menurut Gabriel almond

1. Semua sistem politik pasti mempunyai struktur politik.

Dalam pengertian bahwa di dalam masyarakat yang paling sederhanapun, sistem politik dari
masyarakat tersebut mempunyai tipe struktur politik yang terdapat di dalam masyarakat yang paling
kompleks. Tipe-tipe tersebut dapat diperbandingkan satu sama lain sesuai dengan tingkatan dan
bentuk strukturnya.

2. Semua sistem politik menjalankan fungsi politik yang sama, walaupun tingkatannya berbeda-beda
karena adanya perbedaan struktur. Demikian pula dapat diperbandingkan bagaimanakah fungsi-
fungsi dari sistem-sistem politik itu dijalankan dan bagaimana pula cara/gaya melaksanakannya.

3. Semua struktur politik mempunyai sifat multi fungsional (menjalankan banyak fungsi). Sistem
politik dapat dibandingkan menurut tingkat kekhususan fungsi di dalam struktur itu.

4. Semua sistem politik adalah sistem campuran.

Secara rasional tidak ada struktur dan kebudayaan yang semuanya modern atau semuanya primitif
dalam pengertian tradisional. Perbedaan yang ada hanya bersifat relatif saja, dan keduanya
bercampur satu dengan yang lainnya.

Menurut David Easton

1. Ciri-ciri identifikasi.

Guna membedakan suatu sistem politik dengan sistem-sistem sosial yang lain, kita harus dapat
mengidentifikasi atau mengenali sistem politik dengan mendiskripsikan unit-unitnya yang
fundamental dan menetapkan batas-batas yang memisahkannya dari unit-unit yang berada diluar
sistem politik.

a. Unit-unit sistem politik. Unit-unit adalah unsur yang membentuk sistem politik yang berwujud
pada tindakan-tindakan politik. Unit-unit ini adalah lembaga-lembaga yang sifatnya otoritatif untuk
menjalankan sistem politik seperti legislatif, eksekutif, yudikatif, partai politik, lembaga masyarakat
sipil, dan sejenisnya. Unit-unit ini bekerja di dalam batasan sistem politik, misalnya dalam cakupan
wilayah negara atau hukum, wilayah tugas, dan sejenisnya.

b. Batas-batas. Suatu sistem selalu berada dalam atau dikelilingi oleh lingkungan yang berupa
sistem-sistem lain. Cara berfungsinya suatu sistem sebagian merupakan perwujudan dari upayanya
menanggapi keseluruhan lingkungan sosial, biologis, dan fisiknya. Batas suatu sistem politik dapat
dinyatakan dengan semua tindakan yang berkaitan dengan pembuatan keputusan-keputusan yang
mengikat masyarakat; dan setiap tindakan sosial yang tidak mengandung ciri-ciri tersebut dipandang
sebagai variabel eksternal di dalam lingkungan sistem tersebut.

Anda mungkin juga menyukai