Anda di halaman 1dari 3

Nama / NIM : Sisca Lailana / 20190101166

Tugas 1 (M.Pemasaran)

1. Pertama suatu perusahaan harus mencari tau informasi tentang apa yang dibutuhkan dan
diminati oleh masyarakat sekarang ini, sehingga perusahaan bisa membuat suatu produk dan
mempromosikan produk yang sedang dibutuhkan oleh para masyarakat. Dengan adanya produk
yang sedang dibutuhkan oleh masyarakat sekarang ini membuat mereka membeli produk
tersebut kepada kita dan dengan kualitas produk yang kita tawarkan membuat mereka menjadi
puas terhadap produk di tawarkan sehingga konsumen tersebut akan menjadi loyal terhadap
perusahan kita. Dengan adanya konsumen tetap atau langganan membuat perusahaan akan
mendapatkan laba yang lebih banyak atau meningkat dari sebelumnya dan membuat
perusahaan tidak mengalami kerugian.

2. Melalui pemahaman kebutuhan, keinginan dan permintaan seorang pemasar memang tidak
dapat menciptakan kebutuhan namun bisa mempengaruhinya. Sehingga seseorang yang
terpengaruh akan muncul keinginan dari dalam diri mereka. Jika keinginan ini bertemu dengan
kemampuan membeli, akhirnya terciptalah sebuah permintaan. Selanjutnya adalah produk,
produk tidak selalu berupa barang atau jasa namun produk juga bisa berupa sesuatu yang
memiliki nilai yang disebut gagasan. Setelah produk kita juga harus memikirkan nilai atau
kualitas dari produk yang sesuai dengan harga yang nantinya diberikan agar mencapai kepuasan.
Lalu Adanya pertukaran dalam bentuk transaksi membuat aktivitas ini dipandang sebagai
sebuah proses, bukan lagi tindakan pemenuhan kebutuhan semata. Dalam sebuah transaksi
terdapat kesepakatan mengenai jenis barang, jumlahnya, serta harga yang harus dibayar.

Setelah adanya transaksi maka jaringan juga diperlukan dalam konsep inti pemasaran yang
dapat dipahami sebagai pihak-pihak pendukung yang membantu dalam mencapai tujuan bisnis.
Lalu setelah jaringan kita juga harus mampu melihat pasar untuk produk kita, Pasar dilihat dari
cakupan konsumen berarti berhubungan dengan demografis. Misalnya, pasar remaja, dewasa,
atau anak-anak. Pada akhirnya, pasar tersebut akan menentukan jenis produk yang ditawarkan,
yakni produk rumah tangga, kebutuhan bayi dan anak-anak, dan masih banyak lagi. Sebagian
pebisnis menggunakan istilah pasar untuk mengelompokkan target-targetnya, maka lahirnya
pemahaman konsep inti pemasaran dari sisi pasar seperti ini. Konsep inti pemasaran pun harus
dipahami bahwa ada dua pihak yang berperan aktif di dalamnya, yaitu pemasar itu sendiri dan
calon pembeli. Pemasar adalah pihak yang mencari calon pembeli, bisa satu orang atau lebih,
sehingga terciptalah kegiatan transaksi.

3. 10 entitas yang dipasarkan


 Barang
Barang fisik memang memiliki bagian terbesar dalam proses produksi maupun pemasaran.
 Jasa
Di era ini banyak ide-ide bisnis tentang apa saja yang bisa dipasarkan. Bisnis pelayanan jasa
semakin menjamur dan memiliki prospek bisnis yang sangat bagus.

 Acara
Ide bisnis bisa diperoleh dari mengadakan berbagai acara atau event.

 Pengalaman
Salah satu aspek penting bagi marketer adalah bagaimana menciptakan suatu pengalaman
yang akan tertanam di dalam benak pelanggan.

 Orang
Sumber daya manusia juga merupakan pasar yang besar. Melihat perkembangan penduduk
secara statistik maupun kompetensi (keahlian), maka manusia adalah potensi pasar yang
menjanjikan.

 Tempat
Suatu tempat yang memiliki daya tarik keindahan, unik, bernilai jual, pasti mendatangkan
keuntungan.

 Properti
Peluang pasar di bidang properti juga sangat besar. Properti itu adalah hak kepemilikan tak
berwujud atas properti yang sebenarnya (real estate) maupun properti finansial (dalam
bentuk saham dan obligasi).

 Organisasi
Ide bisnis dari kumpulan beberapa orang untuk menawarkan jasa, sehingga membentuk
organisasi, baik profit maupun non-profit, besar maupun kecil, berlandaskan hukum
maupun tidak.

 Informasi
Era informasi yang begitu pesat berkat dukungan teknologi informasi saat ini menjadikan
bisnis ini peluang pasar yang menggiurkan saat ini.

 Ide
Produk yang paling orisinil dan sangat aman dari penjiplakan adalah ide. Ide bisa sangat
bervariasi dan berbeda-beda setiap orang.
4. Product
ketika suatu perusahaan memiliki produk yang baik dan memberikan produk dengan kualitas
yang baik terhadap konsumen membuat konsumen akan membeli produk yang kita tawarkan
kepada mereka dan juga sebaliknya ketika kita mempunya produk yang kualitasnya tidak bisa
dijamin atau tidak ada komentar yang baik dari pelanggan yang pernah membeli akan membuat
produk kita di tolak oleh konsumen.

Price
Seorang Konsumen akan membeli produk kita bisa dilihat dari segi harga ketika produk yang kita
jual dengan harga tinggi tetapi memiliki kualitas barang yang baik dapat membuat konsumen
akan membeli produk tersebut, karena konsumen akan berpikir bahwa ketika kualitas produk itu
baik dengan harga yang lebih mahal mereka akan tetap merasa terpuaskan dengan produk
tersebut. Beda dengan sebalikanya ketika produk yang kita jual dengan harga tinggi tetapi
produk yang kita jualkan tidak bagus. Konsumen akan berpikir untuk membeli produk tersebut
bisa jadi mereka tidak jadi untuk membeli barang tersebut karena kualitas produknya kurang
baik.

Place
Saat kita ingin menjual produk yang kita miliki place menjadi salah satu peran yang sangat
penting karena dengan kita memiliki place yang nyaman dan enak untuk dilihat oleh seorang
konsumen membuat konsumen tersebut tertarik untuk mencoba produk yang kita jualkan
sehingga mereka akan membeli produk yang kita jualkan dan sebaliknya ketika place yang kita
gunakan untuk menjual produk kita terlihat berantakan dan kotor konsumen tidak akan mau
membeli produk kita karena dengan kondisi place yang mereka lihat.

Promotion
Dalam menjual suatu produk kita harus melakukan promosi kepada konsumen karena
melakukan promosi sangat lah penting karena dengan adanya promosi kita bisa memberikan
informasi-informasi kepada konsumen tentang produk yang kita jual. ketika kita melakukan
promosi dengan baik dan unik yang menunjukan produk kita berbeda dengan produk orang lain
membuat mereka tertarik dengan produk yang kita tawarkan kepada mereka dengan begitu
mereka akan mencoba untuk melihat produk apa yang kita jual kepada mereka. Berbeda dengan
saat kita mempromosikan produk yang kita jual dengan cara yang sederhana dan tidak kreatif
membuat konsumen tidak tertarik dengan produk yang kita jual karena kita tidak
mempromosikan produk tersebut dengan benar.

Anda mungkin juga menyukai