Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Disusun oleh:
Kelompok4
Nama Anggota:
Nadila Cesar Wuri
Nella Silvia
Nuryanti
Ozy Juliarviko
Ponika
Putri
A. Definisi
Trimester Kedua adalah periode kehamilan dari 14 minggu sampai 28
minggu (4-7 bulan)
BAB III
Kasus 29 dan Asuhan Keperawatan
A. Pengkajian
1. Identitas pasien
Nama : Ny. M
Umur : 34 Tahun
2. Keluhan utama
Ny. M merasa tidak nyaman dengan bertambahnya
usia kehamilan.
Ny. M mulai pegal didaerah punggung belakang dan
kaki bila berdiri, duduk atau berjalan terlalu lama.
Ny. M sering terbangun di malam hari, sehingga
tidurnya terganggu.
3. Riwayat obstetric
a. Riwayat haid
Menarche : 15 Tahun
Siklus : 28 Hari
Durasi : 1 Minggu
b. Riwayat kehamilan sekarang
Kehamilan ke : 1
HPHT : 15 Desember 2004
HPL : 22 November 2005
4. Pemeriksaan umum
a. Tinggi badan : 146 cm
b. Berat badan : 55 kg
c. TTV : TD 120/70 mmHg, N 84 x/mnt, RR 24 x/mnt, dan T
36.9 C
5. Pemeriksaan khusus (obstetric)
a. Leopod I : Tinggi fundus uteri 2 jari
diatas pusar
b. Leopod II : Teraba memanjang keras seperti papan pada perut
kiri (puki)
c. Leopod III : Presentasi kepala
d. Leopod IV : konvergen
B. Analisa data
ÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿÿ10ÿÿÿÿbrÿÿÿÿbrÿÿsNo Data Masalah
keperawatan
1 DS:
Klien merasa Gangguan rasa
tidak nyaman nyaman: nyeri
dengan
bertambahnya
usia
kehamilan.
Klien
menyatakan
mulai pegal di
daerah
punggung
belakang dan
kaki bila
berdiri duduk
2 atau berjalan
terlalu lama Resti volume
DO: cairan kurang
TD : 120/70 dari kebutuhan
mmHg
N : 84 x/mnt
RR : 24x/mnt
T : 36,90 C
DS:
Klien
menyatakan
dalam sehari
berkemih 10
3. kali
Tiap BAK
sekitar 100
Kurang
CC tetapi
pengetahuan
terasa sering
membuat
klien
terbangun
malam hingga
tidur
terganggu
Dalam sehari
klien minum
sekitar 6 gelas
air putih,
tetapi kadang
klien
mengurangi
minumnya
supaya tidak
berkemih
sering
DS:-
Klien
mengatakan
bahwa dia
tinggal sendiri
dengan suami
sehingga tidak
ada tempat
untuk
bertanya
DO:
Klien bertanya
bagaimana
cara
mengurangi
pegal-
pegalnya
C. Diagnosa keperawatan
1. Gangguan rasa nyaman nyeri berhubungan dengan perubahan pada
mekanika tubuh/perubahan fisik
2. Kurang pengetahuan mengenai kemajuan alamiah dari kehamilan
berhubungan dengan kurang pemahaman tentang perubahan trimester
kedua yang dialami.
3. Resiko tinggi perubahan volume cairan kurang dari kebutuhan
berhubungan dengan intake cairan kurang dari kebutuhan.
D. Rencana keperawaan
No Diagnosa Keperawatan Tujuan Intervensi Rasional
1. Ketidaknyamanan Setelah diberikan asuhan keperawatan a. Perhatikan a. Meskipun
berhubungan dengan selama 1x 24 jam klien mampu adanya masalah yang kondisi ini adalah hal
perubahan pada mekanika mempertahankan tingkat kenyamanan, berhubungan dengan curah yang sering
tubuh/perubahan fisik dengan kriteria hasil: jantung atau kesulitan mengakibatkan
Pelaporan ketidak nyamanan dapat pernafasan, dan rujuk pada ketidaknyamanan, klien
diminimalkan diagnosis keperawatan biasanya mengalami
Klien dapat melakukan aktifitas yang tepat. rasa nyaman secara
tanpa ada gangguan rasa nyaman fisik, bebas dari
ketidaknyamanan khas,
pada trimester kedua
b. Perhatikan b. Makanan
adanya nyeri ulu hati berlemak meningkatkan
(pirosis); tinjau ulang keasaman gastrik;
riwayat diet. Jelaskan makan sering dalam
fisiologis masalah. porsi kecil menetralkan
Anjurkan klien keasaman. Posisi semi-
menghindari makanan fowler, menurunkan
gorengan/berlemak, makan masukan cairan, dan
enam kali sehari dalam menghindari makanan
porsi kecil, lakukan posisi dingin membantu
semi fowler, hindari mencegah refluks
makanan yang sangat gastrik.
dingin .
c. Menghilangk
an tegang pada
punggung bawah yang
c. Perhatikan disebabkan oleh
adanya sakit punggung dan peningkatan lengkung
tekanan pada punggung vertebra lumbosakral
bagian bawah. dan pengencangan otot-
Demontrasikan latihan otot punggung.
(mis; mengangkat panggul,
berbaring datar pada
punggung dan punggung
menekan lantai). Tinjau
ulang yang dikenakan
dengan tepat (mis; sepatu
berhak rendah; pakaian
longgar dan nyaman).
d. Tekanan
pada saraf pelvis serta
rendahnya .kalsium
d. Kaji ulang jaringan, potensial
adanya kram kaki, ajarkan meyebabkan kram kaki.
klien untuk meluruskan Meluruskan kaki dan
kaki dan dorsofleksi dorsofleksi telapak kaki
telapak kaki. meningkatkan
perfusi/oksigenasi
jaringan dan membantu
menghilangkan tekanan
pada saraf –saraf
ekstrimitas bagian
bawah.
e. Masukan
makanan yang
mengandung
kalsium/produk kalsium
e. Anjurkan secara terus-menerus,
mengurangi masukan meningkatkan kadar
produk susu dan plasma terionisasi.
menggunakan aliminium Aluminium hidroksida
laktat, atau melanjutkan mengikat fosfor pada
dengan 1 quart susu setiap saluran usus,
hari dan menggunakan mengimbangi
aliminium hidroksida, bila ketidakseimbangan
kram kaki berat atau kalsium-fosfor.
menetap.
f. Mungkin
menimbulkan
konstipasi dan /atau
dapat mengandung
f. Berikan bahan, seperti natrium,
informasi tentan pilihan yang merupakan kontra
yang tepat dari antasida indikasi pada situasi
yang dijual bebas. Hindari tertentu karena sifatnya
penggunaan bikarbonat meretensi air.
sebagai penetralisir atau Penggunaan antasida
produk kalsium, jika yang mengandung
diperlukan. kalsium sebagai
tambahan masukan
makanan tinggi kalsium
dapat memperberat
2. Setelah diberikan asuhan keperawatan ketidakseimbangan
Perubahan pola eliminasi selama 1 x 24 jam diharapkan klien bisa kalsium – fosfor dan
urin berhubungan dengan mempertahankan pola eliminasi normal terjadinya keram otot.
pembesaran uterus dan dengan kriteia hasil:
peningkatan tekanan a. Membantu
abdomen. Klien tidak terbangun pada malam klien memahami alasan
hari fisiologi dari frekuensi
Klien mempertahankan minumnya berkemih dan nokturia.
6 gelas sehari dengan membatasi a. Berikan Pembesaran uterus
minuman sekitar 1-2 jam sebelum tidur. informasi tentang trimesterkedua
perubahan perkemihan menurunkan kapasitas
sehubungan dengan kandung kemih,
trimester kedua mengakibatkan sering
berkemih perubahan
posisi mempengaruhi
fungsi ginjal sehingga
posisi terlentang dan
tegak, menurunkan
aliran darah ginjal
sampai 50%, dan posisi
berbaring miring kiri
meningkatkan LFG dan
aliran darah ginjal.
b. Meningkatka
n perfusi ginjal;
memobilisasi bagian
yang mengalami edma
dapenden. Edema
b. Anjurkan berkurang pada pagi
klien untuk melakukan hari pada kasus edema
posisi miring kiri saat fisiologis.
tidur. Perhatikan keluhan-
keluhan nokturia. c. Posisi ini
memungkinkan
terjadinya syndrome
vena kava dan
menurunkan aliran
c. Anjurkan vena.
klien untuk menghindari d. Mempertaha
posisi tegak atau supine nkan tingkat cairan dan
dalam waktuyang lama. perfusi ginjal adekuat,
yang mengurangi
natrium diet untuk
d. Berikan mempertahankan status
informasi mengenai isotonic.
perlunya masukan cairan 6
sampai 8 gelas/hari,
penurunan masukan 2-3
jam sebelum beristirahat, e. Kehilangan/
dan penggunaan garam, pembatasan natrium
makanan dan produk dapat sangat menekan
mengandung natrium regulator renning-
Setelah dilakukan asuhan keperawatan dalam jumlah sedang. angiotensin-aldosteron
3. selama 1 x 24 jam klien menunjukan dari kadar cairan,
tingkat. Pengetahuannya mengenai e. Berikan mengakibatkan
Kurang pengetahuan kemajuan alamiah dari kehamilan, dengan informasi mengenai dehidrasi/hipovolemia
mengenai kemajuan alamiah kriteria hasil: bahaya menggunakan berat
dari kehamilan berhubungan Klien diuretic dan penghilangan
dengan kurang pemahaman ssmengungkapkan/mendemonstrasikan natrium dari diet.
tentang perubahan trimester perilaku perawatan diri yang a.Pertanyaan timbul sesuai
kedua yang dialami. meningkatkan kesejahteraan perubahan baru yang
Klien mampu mengidentifikasi terjadi, tanpa
tanda-tanda bahaya/mencari perawatan memperhatikan apakah
medis perubahan diharapkan atau
tidak.
a. Tinjau
ulang perubahan yang b.Membantu
diharapkan selama mengingatkan/informasi
trimester kedua. untuk klien tentang
potensial situasi resiko
tinggi yang memerlukan
pemantauan lebih ketat
dan/atau intervensi.
b.
Identifikasi kemungkinan
resiko kesehatan individu
(mis;aborsi spontan,
hipoksia syang
berhubungan dengan asma
atau tuberkulosis, penyakit c. Membantu dalam
jantung, hipertensi akibat memilih tindakan karena
kehamilan [HAK], kebutuhan harus
kelainan ginjal, anemia, ditekankan pada
diabetesmelitus gestasional kemungkinan efek
[DMG], penyakit berbahaya pada janin.
hubungan sexual [PHS].
Tinjau ulang tanda-tanda d. Kunjungan pranatal yang
bahaya dan tindakan yang lebih sering mungkin
tepat. diperlukan untuk
c. Diskus meningkatkan kesejahteraan
ikan adanya obat-obatan Ibu. Pemantauan Hb dan Ht
yang mungkin diperlukan dengan menggunakan
untuk mengontrol atau elektroforesis mendeteksi
mengatasi masalah medis. anemia khusus dan
membantu dalam
menentukan penyebab.
d. Diskus Skrining untuk DMG pada
ikan kebutuhan terhadap gestasi minggu ke-24-26
pemeriksaan laboratorium atau pada gestasi minggu
khusus, skrening, dan ke-8, dan ke-32 pada klien
pemantauan ketat sesuai resiko tinggi dapat
indikasi. mendeteksi terjadinya
hiperglikemia, dapat
memerlukan tindakan
dengan insulin dan/atau diet
menurut American Diabetes
Association. (rujuk pada
MK: Diabetes Mellitus:
prakehamilan/Gestasional;
Resiko Tinggi Kehamilan.)
C. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
S:
2 3 Agustus 2005 Klien mengerti mengapa
Memberikan kini ia sering berkemih pada
informasi tengtang malam hari.
perubahan Klien akan berusaha
perkemihan. untuk mempertahankan
Menganjurkan minumnya 6 gelas sehari,
klien untuk dengan membatasi minum
mempertahankan sekitar 1-2 jam sebelum tidur
minumnya 6 gelas agar tidak sering bangun
sehari. malam.
Memperhatikan O:
keluhan-keluhan Klien tampak
nokturia. mengangguk-angguk tanda
mengerti.
A:
Ketidaknyamanan karena
sering berkemih dapat terasi.
P:
Ulangi pengukuran TTV
setiap 24 jam.
Tinjau ulang perubahan
fisiologi yang mempengaruhi
frekuensi berkemih
Anjurkan untuk
mempraktekkan penekanan
pada punggung lengan tangan
yang dikepal.
3. 3 Agustus 2005 S:
Klien akan
Meninjau mempraktekkan penekanan
perubahan selama pada punggung dengan tangan
trimester kedua. yang dikepal seperti yang
Mengidentifikasi diajarkan.
kemungkinan risiko O:
kesehatan individu. Klien mengangguk-
Meninjau angguk tanda mengerti dan
perubahan selama merasa puas dengan
trimester kedua penjelasan yang di berikan.
Mengidentifikasi Klien meminta informasi
kemungkinan resiko tentang mengurangi pegal-
kesehatan individu pegalnya.
A:
Kurangnya
pengetahuan,sebagian telah
dapat diatasi dibuktikan
dengan klien akan
mempraktekkan penekanan
pada punggung dengan tangan
dikepal.
P:
Ulangi intervensi yang
telah dilakukan
Berikan informasi
tentang perubahan-perubahan
yang terjadi pada dirinya.
DAFTAR PUSTAKA
Dickason, Elizabeth J. 1997. Maternal-Infant Nursing Care. St. Louis, Missouri: Mosby
Doenges, E, Marilynn. 2001. Rencana Perawatan Maternal Bayi. Jakarta: Penerbit Buku
Kedokteran: EGC
Ferrer, Helen. 2001. Perawatan Maternitas. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran: EGC
Manuaba, Ida Bagus Gede. 1999. Memahami Kesehatan Reproduksi Wanita. Jakarta:
Arcan
Prawirohardjo, Sarwono. 2002. Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka
Prawirohardjo, Sarwono. 2002. Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta.
Yayasan Bina Pustaka
Reeder, Sharon J. 1992. Maternity Nursing: Family, Newborn, and Women’s Health
Care. USA: Lipponcott Company
Suprijadi, S.KM. 2001. Asuhan Antenatal. Jakarta: Pusdiknakes, WHO