ANALISIS PERANGKAT DAERAH

 Faktor Umum
Jumlah Penduduk Kota Bandung : 2.490.622 Jiwa
Luas Wiayah : 167,31 km2
Jumlah APBD : 14.429.641.106.036
Pendapatan : 6.355.754.514.630
Pengeluaran: 7.214.820.553.022
Pembiayaan : 859.066.038.384
 Analisa
1. Skala E (1000) bobot 10% skor 100
2. Skala B (400) bobot 5% skor 20
3. Skala E (1000) bobot 5% skor 50
Total skor 170
 Faktor Teknis (Bidang Kesehatan)
1. Jumlah penduduk 2.490.622 Jiwa
Skala nilai E (1000) bobot 70% skor 700
2. Jumlah kepadatan penduduk 2.490.622: 167,31= 14.886
Skala nilai a (200) bobot 10% skor 20
Total skor 720
 Jumlah Skor = (Faktor umum x Kesulitan Geografis)+(Skor Faktor
Teknis x Kesulitan Geografis)
(170 x 1) + (720 x 1)
170 + 720
890 Tipe A Dinas Kesehatan

DAERAH OTONOMI BARU

Syarat Teknis
 Potensi Daerah
1. Pariwisata
Kab. Pangandaran memiliki potensi terbesar adalah pada
pariwisatanya baik objek wisata pantai maupun sungai.
 Terdapat banayak objek wisata favorite baik oleh turis
mancanegara maupun domestic. Objek wisata yang terdapat di
Kab.Pangandaran yaitu panati pangandaran, taman wisata
alam (cagar alam pananjung), pantai batu hiu, pantai batu
karas,pantai madasari, pantai karapyak, dan wisata sungai
yaitu cukang taneuh (green canyon), citumang, sanitrah.
Tersedia juga fasilitas hotel dengan kelas yang bervarisasi dan
cukup lengkap, restoran dan tempat hiburan lainnya.
2. Pertanian
Memiliki luas pertanian sekitar 13ribu Ha dengan sawah irigasi
dan tadah hujan. Produksi pertanian pangandaran tanaman
padi tahun 2012 mencapai 214.044 ton
 Syarat Fisik
Kabupaten di Pangandaran:
Cigugur, Cijulang, Cimerak, Kalipucang, Langkaplancar,
Mangunjaya, Padaherang, Sidamulih, Parigi (Ibu Kota
Pangandaran).
 Syarat Administratif
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 21 TAHUN 2012
TENTANG PEMBENTUKAN KABUPATEN PANGANDARAN DI
PROVINSI JAWA BARAT
Bahwa untuk mendorong perkembangan dan kemajuan Provinsi
Jawa Barat pada umumnya dan Kabupaten Ciamis pada
khususnya, serta adanya aspirasi yang berkembang dalam
masyarakat, dipandang perlu meningkatkan penyelenggaraan
pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan publik guna
mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat;