PENDAHULUAN
Tekonologi informasi saat ini menjadi bagian yang tak terpisahkan dan
terintegrasi dengan tujuan bisnis organisasi. Bagaimana teknologi informasi di
aplikasikan dalam suatu organisasi akan mempengaruhi seberapa jauh organisasi
tersebut telah mencapai visi, misi ataupun tujuan strategisnya. terdapat lima peran
utama teknologi informasi dalam organisasi yakni, untuk meningkatkan efisiensi,
untuk meningkatkan efektivitas, sebagai sarana komunikasi dan juga perpaduan
antara teknologi satu dengan yang lain, serta untuk meningkatkan strategi
kompetitif organisasi. Tidak dipungkiri jika teknologi informasi memang sangat
berperan penting dalam segala bidang, khususnya pada bidang kesehatan.
Penggunaan teknologi informasi dalam sektor kesehatan sudah tidak asing lagi
digunakan untuk membantu dalam pelayanan kesehatan.
Primary Care adalah aplikasi pelayanan dasar berbasis web (Web Base) di
bagun untuk medukung bisnis proses pelayanan program BPJS kesehatan.
Aplikasi ini digunakan sebagai alat bantu untuk menginput dan menagihkan
pelayanan BPJS Kesehatan non kapitasi pada Faskes tingkat satu. Aplikasi ini
pertama kali diperkenalkan pada tahun 2014 dan terus diperbarui fungsi dan
kegunaannya. Fungsi pada aplikasi ini telah disesuaikan dengan kebutuhan akses
data Puskesmas.
Aplikasi ini berisi sistem informasi untuk pelayanan pasien, di mana faskes
primer (Puskesmas) dapat langsung mengakses data ke server BPJS. Hal ini
bertujuan untuk memudahkan pendaftaran, penegakan diagnosa,
terapi pengobatan, serta pelayanan laboratorium. Aplikasi ini tidak untuk umum,
yang berarti tidak semua user dapat mengakses layanan Pcare BPJS Kesehatan.
Pihak yang mendapatkan izin hanyalah fasilitas kesehatan yang telah secara resmi
mendaftar ke BPJS dan telah diberikan akses user dan password untuk mengakses
aplikasi Pcare.
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas, maka dapat
ditentukan identifikasi masalah sebagai berikut :
1. Aplikasi Primary care ini sering mengalami error dan down dibuktikan
dengan penginputan data pasien berulang-ulang. Ada data-data yang tidak
di inputkan di dalam item-item sistem informasi, ada data yang sudah
diinput namun tidak tersimpan, dan ada data yang diinput-kan di dalam
sistem informasi tidak relevan dengan hasil pemeriksaan.
2. Mendapatkan bahwa terdapat pasien yang mengeluh terkait pelayanan di
puskesmas dan sistem informasi sulit untuk digunakan dan juga kurangnya
pengetahuan tentang Primay care sehingga terjadi antrian pasien.
3. Belum pernah dilakukannya analisis penerimaan sistem terhadapa
pengguna sistem Primary Care
1. Bagi peneliti
Sebagai sarana penerapan ilmu pengetahuan yang selama ini peneliti
dapatkan dan pelajari dalam perkuliahan dikelas. Selain itu penelitian ini juga
sebagai sarana latihan untuk menulis karya ilmiah, serta melakukan penelitian
secara langsung terhadap permasalahan yang akan diteliti. Adapun manfaat yang
diperoleh dari penelitian ini adalah :
a. Maanfaat Teoritas
Untuk menambah kajian secara teoritas dalam penelitian ini sehingga
akan memperkaya keilmuan.
b. Manfaat Praktis
Dapat membantu dan memberikan masukan bagi sumber daya
manusia (SDM) di pusat data dan informasi agar penerapan Primary Care
agar lebih baik lagi.
BAB 1 PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan tentang latar belakang masalah, identifikasi masalah,
rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian dan
sistematika penulisan.
Bab ini menjelaskan tentang uraian hasil yang didapat selama melakukan
penelitian, mulai dari tahapan awal analisa penelitian sampai dengan tahap
hasil akhir penelitian.
BAB 5 PENUTUP
Bab ini terdiri dari dua sub yaitu, kesimpulan dan saran. Kesimpulan berisi
rangkuman singkat tentang pembahasan masalah, sedangkan saran berisi
tentang harapan dan kemungkinan lanjut dari hasil pembahasan penelitian