Panduan Imd
Panduan Imd
DEFENISI
IMD ini adalah bayi mulai menyusu sendiri segera setelah lahir pada satu
jam pertama, bayi dibiarkan merangkak mencari payudara ibu dan membiarkan
kulit bayi kontak langsung dengan kulit ibunya. Dan juga makna lainnya adalah
permulaan menyusui dini adalah menyusu pertama kali pada jam-jam pertama
program ibu menyusui bayi tetapi bayi yang harus aktif menemukan sendiri
putting susu ibu. Program ini dilakukan dengan cara langsung meletakkan bayi
yang baru lahir di dada ibunya dan membiarkan bayi ini merayap untuk
menemukan puting susu ibu untuk menyusu. IMD harus dilakukan langsung saat
lahir, tanpa boleh ditunda dengan kegiatan menimbang atau mengukur bayi. Bayi
juga tidak boleh dibersihkan, hanya dikeringkan kecuali tangannya. Proses ini
RUANG LINGKUP
1. Indikasi
memungkinkan
2. Kontraindikasi
Bayi aspeksia, bayi dengan cacat bawaan yang tidak bisa dilakukan
Bayi diam tidak bergerak. Sesekali matnya terbuka lebar melihat cahaya,
menjilat tangan, bayi menjilat, mencium dan merasakan cairan ketuban yang
ada di tangannya. Bau ini sama dengan bau caran yang dikeluarkan payudara
ibu. Bau dan rasa ini akan membimbing bayi untuk menemukan payudara dan
d. Tahap IV
dengan kaki menekan perut ibu, ia menjilat jilat kulit ibu , menghentak-
hentakkan kepala ke dad ibu, menoleh kekanan kekiri, serta menyentuh dan
meremas daerah puting susu dan sekitarnya dengan tangannya yang mungil.
e. Tahap V
4. Kriteria Imd
b. Bila lahir dengan tindakan, maka inisisasi menyusu dini dilakukan setelah
c. Bayi yang lahir dengan sectio secarea dengan anestesia umum, inisiasi
5. Hambatan-Hambatan Imd
Hambatan –hambatan IMD sebagian besar disebabkan adanya
a. Bayi kedinginan
Tidak benar, karena adanya kontak kulit ibu dan bayi. Suhu payudara
ibu melahirkan meningkat 0,5 c dalam 2 menit jika bayi diletakkan di dada
ibu. Sedang suhu dada ibu yang baru melahirkan meningkat 1c lebih
b. Setelah melahirkan, ibu terlalu lelah untuk menyusui bayinya tidak benar,
Tidak benar, dengan bayi didada ibu, ibu dapat dipindahkan diruang
e. Suntik vit K dan tetes mata harus segera diberikan setelah lahir
Tidak benar, tindakan ini dapat ditunda setidaknya 1 jam setelah IMD
6. PERAN BIDAN
sebagai berikut:
rutin.
kebijakan ini.
d. Membantu kaum ibu untuk menginisiasi terhitung dalam jangka waktu satu
melanjutkan untuk memerah ASI pada kasus di mana kaum ibu harus
f. Jangan beri bayi yang baru lahir makanan atau minuman apapun kecuali
i. Jangan berikan puting artifisial atau dot pada bayi yang menyusui. Dorong
TATA LAKSANA
PENATALAKSANAAN IMD
d. Setelah bayi lahir, seluruh badan dan kepala bayi dikeringkan secepatnya,
kecuali kedua tangannya lemak putih (verniks) yang menyamankan kulit bayi
sebaiknya dibiarkan
e. Bayi ditangkurapkan di dada atau perut ibu, biarkan kulit bayi melekat dengan
kulit ibu. Posisi kontak kulit dengan kulit ini dipertahankan minimum 1 jam atau
setelah menyusu awal selesai. Keduanya diselimuti, jika perlu perlu digunakan
topi bayi
f. Bayi dibiarkan mencari puting susu ibu, ibu dapat merangsang bayi dengan
g. Ayah didukung agar membantu ibu unyuk mengenali tanda-tanda atau perilaku
bayi sebelum nenyusu. Hal ini akan berlangsung beberapa menit atau 1 jam
bahkan lebih. Biarkan bayi mencari sendiri puting ibu sampai berhasil menyusu
pertama
h. Bayi dipisahkan dari ibu untuk ditimbang,di ukur dan di cap kaki setelah satu
Usaha bayi merangkak mencari payudara secara standar pasti tidak dapat
dilakukan pada persalinan operasi secarea. Namun jika diberikan anestesi loakal /
spinalatau epidural, ibu dalam keadaan sadar sehingga kontak kulit ibu dan bayi
dapat terjadi jika tidak mungkin bayi diberikan pada ibu pada kesempatan yang
tercepat . jika dilakuakan anestesi umum, kontak dapat terjadi diruang pulih saat
memberikan kontak kulit sehingga bayi tetap hangat, berikut tata laksananya
selimut untuk menutupi punggung bayi dan badan ibu disiapkan topi bayi juga
c. Jika IMD tidak dapat dilaksanakan bayi tetap diletakkan di dada ibu ketika baru