Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KABUPATEN PIDIE

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS PADANG TIJI
Alamat: Jln. Banda Aceh- Medan Km. 97 Padang Tiji
e-mail : puskesmaspadangtiji@gmail.com

LAPORAN HASIL KEGIATAN PERJALANAN DINAS


I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Neonatus resiko tinggi adalah neonatus yang mempunyai kemungkinan lebih besar untuk menderita sakit
atau kematian dari pada bayi sehat. Resiko tinggi menyatakan bahwa bayi harus mendapat pengawasan
ketat oleh tenaga kesehatan yang telah berpengalaman. banyak masalah pada bayi baru lahir yang
berhubungan dengan gangguan atau kegagalan penyesuaian fisiologisnya. Masalah ini timbul sebagai
akibat spesifik yang terjadi akibat buruknya kesehatan ibu, perawatan kehamilan kurang memadai,
manajemen persalinan tidak tepat dan kurang bersihnya perawatan bayi baru lahir.

B. Landasan Hukum
1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 97 Tahun 2014 tentang Pelayanan kesehatan masa sebelum hamil,
Masa hamil, Persalinan, dan masa sesudah melahirkan, penyelenggaraan pelayanan kontrasepsi, serta
pelayanan kesehatan seksual.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 04 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan
3. Surat perintah Tugas Nomor :

C. Maksud dan Tujuan


Meningkatkan pengetahuan, merubah sikap dan prilaku ibu dan keluarga agar memahami tentang neonatus
resiko tinggi. Meningkatkan pelayanan kesehatan neonatus dalam upaya menurunkan angka kematian bayi.

II. Kegiatan Yang Dilaksanakan


Melakukan kunjungan rumah neonatus resiko tinggi, melakukan wawancara dengan ibu dan keluarga,
memberikan konseling tentang neonatus resiko tinggi serta perawatan yang harus dilakukan terhadap
neonatus resiko tinggi.

III. Hasil Yang Dicapai


Neonatus yang dikunjungi an. / , umur , tgl lahir ,
Resiko tinggi yang dialami bayi saat ini…...................................................................... Konseling yang
disampaikan........................................................................................................

IV. Kesimpulan dan Saran


Perlu adanya peningkatan kemampuan petugas dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada neonatus
sesuai standar, mengenali tanda bahaya serta meningkatkan kesadaran ibu dan masyarakat akan pentingnya
pengawasan bayi baru lahir serta perlu menghilangkan mitos mitos yang dapat merugikan bagi kesehatan
bayi baru lahir.

V. Penutup
Demikian laporan ini kami sampaikan dan terima kasih.

Dibuat di
Pada Tanggal

Yang Membuat Laporan

1. Nama :
Nip :
PEMERINTAH KABUPATEN PIDIE
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS PADANG TIJI
Alamat: Jln. Banda Aceh- Medan Km. 97 Padang Tiji
e-mail : puskesmaspadangtiji@gmail.com

LAPORAN HASIL KEGIATAN PERJALANAN DINAS


I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Masa nifas yang berlangsung selama 6 minggu setelah persalinan merupakan masa kritis dalam kehidupan
ibu maupun bayi. Pemantauan ketat, perawatan ibu dan bayi serta konseling oleh bidan akan sangat
membantu dalam mencegah kematian dimasa tersebut. Salah satu tugas pelaksana pelayanan KIA yaitu
untuk melakukan pemeriksaan ibu dan bayinya selama masa nifas dengan tujuan supaya kesehatan ibu dan
bayi tetap terkontrol dan bisa mengetahui tanda bahaya yang mungkin terjadi. Pada masa nifas banyak
penyulit yang bisa terjadi tidak hanya secara klinis tapi juga secara psikologis diantaranya perdarahan,
infeksi hingga depresi.

B. Landasan Hukum
1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 97 Tahun 2014 tentang Pelayanan kesehatan masa sebelum hamil,
Masa hamil, Persalinan, dan masa sesudah melahirkan, penyelenggaraan pelayanan kontrasepsi, serta
pelayanan kesehatan seksual.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 04 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan
3. Surat perintah Tugas Nomor :

C. Maksud dan Tujuan

II. Kegiatan Yang Dilaksanakan

III. Hasil Yang Dicapai

IV. Kesimpulan dan Saran


Perlu adanya peningkatan kemampuan petugas dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada ibu nifas
sesuai standar, mengenali tanda bahaya nifas serta meningkatkan kesadaran ibu dan masyarakat akan
pentingnya pengawasan nifas serta perlu menghilangkan mitos mitos yang dapat merugikan bagi kesehatan
ibu.

V. Penutup
Demikian laporan ini kami sampaikan dan terima kasih.

Dibuat di : Sigli
Pada Tanggal : 2021

Yang Membuat Laporan

1. Nama :
Nip :

2. Nama :
Nip :
PEMERINTAH KABUPATEN PIDIE
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS PADANG TIJI
Alamat: Jln. Banda Aceh- Medan Km. 97 Padang Tiji
e-mail : puskesmaspadangtiji@gmail.com

LAPORAN HASIL KEGIATAN PERJALANAN DINAS


I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Kehamilan resiko tinggi adalah kehamilan yang kemungkinan dapat menyebabkan terjadinya bahaya atau
komplikasi terhadap ibu atau janin selama kehamilan, melahirkan ataupun nifas bila dibandingkan dengan
kehamilan normal. Kehamilan resiko tinggi memerlukan pengawasan dan konseling yang bersifat khusus.
Ibu dan keluarga sangat penting untuk mengetahui tentang kehamilan beresiko. Ibu harus memahami
perkembangan kehamilannya, konsumsi nutrisi dan istirahat yang cukup, persiapan fisik dan mental,
dukungan keluarga dan dukungan dari tenaga kesehatan. Oleh sebab itu maka penting bagi mereka untuk
dilakukan pemantauan ketat oleh tenaga kesehatan.

B. Landasan Hukum
1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 97 Tahun 2014 tentang Pelayanan kesehatan masa sebelum hamil,
Masa hamil, Persalinan, dan masa sesudah melahirkan, penyelenggaraan pelayanan kontrasepsi, serta
pelayanan kesehatan seksual.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 04 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan
3. Surat perintah Tugas Nomor :

C. Maksud dan Tujuan

II. Kegiatan Yang Dilaksanakan

III. Hasil Yang Dicapai

IV. Kesimpulan dan Saran


Perlu adanya peningkatan kemampuan petugas dalam memberikan konseling kepada ibu hamil dan
masyarakat baik kehamilan normal maupun resiko tinggi serta meningkatkan kesadaran ibu dan masyarakat
akan pentingnya pengawasan kehamilan sampai ibu bersalin.

V. Penutup
Demikian laporan ini kami sampaikan dan terima kasih.

Dibuat di : Sigli
Pada Tanggal : 2021

Yang Membuat Laporan

1. Nama
Nip

2. Nama
Nip
PEMERINTAH KABUPATEN PIDIE
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS PADANG TIJI
Alamat: Jln. Banda Aceh- Medan Km. 97 Padang Tiji
e-mail : puskesmaspadangtiji@gmail.com

LAPORAN HASIL KEGIATAN PERJALANAN DINAS


I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Kegiatan kelas ibu Balita merupakan suatu aktifitas belajar kelompok dengan anggota ibu yang mempunyai
anak balita usia 0-5 thn dibawah bimbingan beberapa fasilitator dengan menggunakan buku KIA sebagai
alat pembelajaran. Buku KIA berisi catatan informasi kesehatan ibu mulai masa kehamilan hingga anak
berusia 5 thn. Bagi ibu balita, Kelas ini merupakan sarana untuk mendapatkan informasi penting seputaran
kesehatan balita. Kegiatan kelas ibu balita dilakukan dengan metode belajar dewasa atau diskusi sesama ibu
balita dalam berbagi pengalaman tentang pertumbuhan dan perkembangan balita.

B. Landasan Hukum
1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 97 Tahun 2014 tentang Pelayanan kesehatan masa sebelum hamil,
Masa hamil, Persalinan, dan masa sesudah melahirkan, penyelenggaraan pelayanan kontrasepsi, serta
pelayanan kesehatan seksual.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 04 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan
3. Surat perintah Tugas Nomor :

C. Maksud dan Tujuan


Meningkatkan pengetahuan, ketrampilan serta prilaku ibu tentang perawatan dan pemantauan pertumbuhan
dan perkembangan balita.

II. Kegiatan Yang Dilaksanakan

III. Hasil Yang Dicapai

IV. Kesimpulan dan Saran


Diharapkan kepada ibu balita, suami dan keluarga di desa binaan agar dapat lebih peduli dan mampu
mandiri dalam memenuhi kebutuhan kesehatan dasar anak serta mampu melakukan pemantauan
pertumbuhan dan perkembangan balita sesuai golongan usia anak.

V. Penutup
Demikian laporan ini kami sampaikan dan terima kasih.

Dibuat di :
Pada Tanggal :

Yang Membuat Laporan

1. Nama
Nip

2. Nama
Nip
PEMERINTAH KABUPATEN PIDIE
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS PADANG TIJI
Alamat: Jln. Banda Aceh- Medan Km. 97 Padang Tiji
e-mail : puskesmaspadangtiji@gmail.com

LAPORAN HASIL KEGIATAN PERJALANAN DINAS


I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Program kelas ibu hamil adalah salah satu bentuk pendidikan yang dapat meningkatkan pengetahuan dan
ketrampilan ibu hamil mengenai kehamilan,persalinan,perawatan nifas dan perawatan bayi baru lahir dalam
bentuk tatap muka atau belajar bersama yang difasilitasi oleh petugas kesehatan dan melalui praktik dengan
menggunakan media buku Kesehatan Ibu dan Anak.kelas ibu hamil merupakan salah satu kegiatan penting
dalam penerapan buku KIA dimasyarakat sebagai upaya pembelajaran ibu, suaminya dan keluarga agar
memahami buku KIA. Kelas ibu hamil ini diadakan karena makin banyaknya angka kematian ibu dan
bayi.Dengan adanya kegiatan ini diharapkan akan terjadi perubahan prilaku yang positif sehingga ibu
hamil,suami dan keluarga mampu meningkatkan kualitas kesehatannya sehingga dapat menurunkan Angka
Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi.

B. Landasan Hukum
1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 97 Tahun 2014 tentang Pelayanan kesehatan masa sebelum hamil,
Masa hamil, Persalinan, dan masa sesudah melahirkan, penyelenggaraan pelayanan kontrasepsi, serta
pelayanan kesehatan seksual.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 04 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan
3. Surat perintah Tugas Nomor :

C. Maksud dan Tujuan


Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan serta prilaku ibu selama masa kehamilan,persalinan,perawatan
nifas dan perawatan bayi baru lahir.

II. Kegiatan Yang Dilaksanakan

III. Hasil Yang Dicapai

IV. Kesimpulan dan Saran


Diharapkan kepada ibu hamil, suami dan keluarga di desa binaan agar dapat lebih peduli dan mandiri dalam
meningkatkan pengetahuan,ketrampilan serta prilaku dalam perawatan kehamilan,persalinan,nifas dan bayi
baru lahir .

V. Penutup
Demikian laporan ini kami sampaikan dan terima kasih.

Dibuat di : Sigli
Pada Tanggal : 2021

Yang Membuat Laporan

1. Nama :
Nip :

2. Nama :
Nip :
PEMERINTAH KABUPATEN PIDIE
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS PADANG TIJI
Alamat: Jln. Banda Aceh- Medan Km. 97 Padang Tiji
e-mail : puskesmaspadangtiji@gmail.com

LAPORAN HASIL KEGIATAN PERJALANAN DINAS


I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) dengan program pemasangan stiker
merupakan upaya terobosan percepatan penurunan angka kematian ibu. Melalui P4K yang ditempel
disetiap rumah ibu hamil, setiap ibu hamil akan tercatat, terdata dan terpantau dengan tepat. Stiker P4K
berisi data tentang nama ibu hamil, taksiran persalinan, penolong dan tempat persalinan, pendamping
persalinan, transport yang digunakan dan calon pendonor darah. Dengan adanya data yang lengkap dalam
stiker seluruh masyarakat dan kader desa siaga bersama bidan desa setempat dapat memantau kesehatan ibu
hamil secara intensif. Dengan demikian ibu hamil memperoleh pelayanan antenatal, persalinan dan nifas
termasuk rujukan dapat berjalan dengan aman dan selamat, tidak terjadi kesakitan dan kematian sehingga
ibu dan bayi selamat dan sehat.

B. Landasan Hukum
1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 97 Tahun 2014 tentang Pelayanan kesehatan masa sebelum hamil,
Masa hamil, Persalinan, dan masa sesudah melahirkan, penyelenggaraan pelayanan kontrasepsi, serta
pelayanan kesehatan seksual.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 04 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan
3. Surat perintah Tugas Nomor :

C. Maksud dan Tujuan


Kegiatan ini bertujuan untuk mempercepat berfungsinya desa siaga, meningkatkan cakupan pelayanan
ANC sesuai standar, meningkatkan cakupan persalinan oleh nakes di fasyankes, tertanganinya kejadian
komplikasi secara dini, meningkatkan cakupan peserta KB Pasca Salin dan menurunkan kejadian kesakitan
dan kematian ibu dan bayi.

II. Kegiatan Yang Dilaksanakan

III. Hasil Yang Dicapai

IV. Kesimpulan dan Saran


Perlu adanya dukungan dan kerjasama dari masyarakat dalam menjalankan program P4K dan desa siaga
untuk menurunkan kejadian kesakitan dan kematian ibu dan bayi. Peningkatan kemampuan petugas dalam
memberikan konseling tentang Program P4K kepada ibu hamil dan keluarga serta meningkatkan kesadaran
ibu dan keluarga akan pentingnya pengawasan kehamilan sesuai standar.

V. Penutup
Demikian laporan ini kami sampaikan dan terima kasih.

Dibuat di :
Pada Tanggal :

Yang Membuat Laporan

1. Nama
Nip

2. Nama
Nip

Anda mungkin juga menyukai