TERMODINAMIKA
Sumber: pixabay.com/en/japan-train-railroad-railway-steam-82123/
PETA KONSEP
A. HUKUM NOL TERMODINAMIKA
a. Proses Isobarik
Proses isobarik adalah proses perubahan keadaan gas pada tekanan tetap.
Persamaan keadaan isobarik
Usaha isobarik
Energi dalam
∆𝑈 = 𝑄 − 𝑊
CONTOH SOAL
1. Suatu gas memiliki volume awal 2,0 m3 dipanaskan dengan kondisi isobaris
hingga volume akhirnya menjadi 4,5 m3. Jika tekanan gas adalah 2 atm,
tentukan usaha luar gas tersebut! (1 atm = 1,01 x 105 Pa)
Pembahasan
Data :
V2 = 4,5 m3
V1 = 2,0 m3
P = 2 atm = 2,02 x 105 Pa
W = P (ΔV)
W = P(V2 − V1)
W = 2,02 x 105 (4,5 − 2,0) = 5,05 x 105 joule
b. Proses Isokhorik
Proses isokhorik adalah proses perubahan keadaan gas pada volume tetap.
• Persamaan keadaan isokhorik
𝑃1 𝑃2
=
𝑇1 𝑇2
Proses isotermal adalah proses perubahan keadaan gas pada suhu tetap.
𝑃1 𝑉1 = 𝑃2 𝑉1
• Usaha isotermal: • Energi dalam
∆𝑇 = 𝑇2 − 𝑇1 = 0
karena 𝑇2 = 𝑇1
Sehingga
∆𝑈 = 0
d. Proses Adiabatik
Beda Cp dan Cv
2. Nilai Kapasitas Kalor dan Tetapan Laplace
Tetapan Laplace (notasi γ) didefinisikan sebagai nilai perbandingan antara
kapasitas kalor pada tekanan tetap dengan kapasitas kalor pada volume tetap.
3. Formulasi Usaha, Kalor, dan Energi Dalam
1. Formulasi Usaha
Isobarik Isokhorik Isotermik Adiabatik
𝑊 = 𝐹𝑠 𝑊 = 𝑃 𝑉2 − 𝑉1 𝑄=0
𝑊 = 𝑃𝐴∆𝑠 𝑊 = −∆𝑈
𝑉2 = 𝑉1 𝑊 = −𝑛𝑅∆𝑇
∆𝑉=𝐴∆𝑠
𝑊=0
𝑊 = 𝑃∆𝑉
𝑊 = 𝑃(𝑉2 − 𝑉1 )
3
𝑄= 𝑛𝑅∆𝑇 + 𝑛𝑅∆𝑇
2
5
𝑄 = 𝑛𝑅∆𝑇
2
3. Formulasi Perubahan Energi dalam
3 3
𝑈 = 𝑛𝑅𝑇 = 𝑁𝑘𝑇 ∆𝑈 = 𝑈2 − 𝑈1
2 2
1. Mesin Kalor
Kalor yang digunakan mesin adalah:
𝑄1 = 𝑊 + 𝑄2
Tidak mungkin untuk membuat sebuah mesin kalor yang bekerja dalam
suatu siklus yang semata-mata mengubah energi panas yang diperoleh
dari suatu sumber pada suhu tertentu seluruhnya menjadi usaha mekanik.
3. Formulasi Clausius
Tidak mungkin untuk membuat sebuah mesin kalor yang bekerja dalam
suatu siklus yang semata-mata memindahkan energi panas dari suatu
benda dingin ke benda panas.
4. Siklus Carnot
𝑇2
η=(1− ) x 100 %
𝑇1
400 1
100 % = ( 1 − ) 100 % =
600 3
𝑊
η=( )
𝑄1
1 𝑊
=
3 𝑄1
W = 200 J
2. Entropi