DAFTAR ISI..................................................................................................................
KATA PENGANTAR.......................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................
1.1 Latar Belakang...................................................................................................
1.2 Rumusan Masalah.............................................................................................
1.3 Tujuan ...............................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN....................................................................................................
2.1 Pengertian Pengawasan ...................................................................................
2.2 Tipe – tipe Pengawasan ....................................................................................
2.3 Tahap – tahap Proses Pengawasan...................................................................
2.4 Jenis – jenis Pengawasan...................................................................................
2.5 Pentingnya Pengawasan ...................................................................................
2.6 Alat Bantu Pengawasan ....................................................................................
2.7 Karakteristik-karakteristik Pengawasan yang Efektif........................................
2.8 Contoh Pengawasan..........................................................................................
BAB III PENUTUP..........................................................................................................
3.1 Kesimpulan........................................................................................................
3.2 Saran .................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................................
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya, Penulis dapat
menyelesaikan tugas makalah yang berjudul "Dasar – dasar Proses Pengawasan" dengan
tepat waktu.
Makalah disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Pengantar Manajemen. Selain itu,
makalah ini bertujuan menambah wawasan tentang Pengawasan bagi para pembaca dan
juga bagi penulis.
Saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Huriyah selaku dosen Mata Kuliah Pengantar
Manajemen.
Saya menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan kritik yang
membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.
1.3 Tujuan
Makalah ini memiliki tujuan untuk Mengetahui manfaat dan peranan dari proses
pengawasan serta Mengetahui sejauh mana pentingnya proses pengawasan.
BAB II
PEMBAHASAN
Pengawasan Umpan Balik
juga dikenal sebagai past-action control, mengukur hasil-hasil dari suatu kegiatan
yang telah diselesaikan. Sebab-sebab penyimpangan dari rencana atau standar yang
ditentukan dan penemuan-penemuan diterapkan untuk kegiatan-kegiatan serupa
dimasa yang akan datang.
2.3 Tahap – tahap Proses Pengawasan
1. Tahap Penetapan Standar
Tujuannya adalah sebagai sasaran, kuota, dan target pelaksanaan kegiatan yang
digunakan sebagai patokan untuk penilaian hasil -hasil. Bentuk standar yang umum
yaitu :
a. Standar fisik, mungkin meliputi kuantitas barang atau jasa, jumlah langganan,
atau kualitas produk.
b. Standar moneter, yang ditunjukkan dalam rupiah dan mencakup biaya tenaga
kerja, biaya penjualan, laba kotor, pendapatan penjualan, dan sejenisnya.
c. Standar waktu, meliputi kecepatan produksi atau batas waktu suatu pekerjaan
harus diselesaikan.
2. Tahap Penentuan Pengukuran Pelaksanaan Kegiatan
Digunakan sebagai dasar atas pelaksanaan kegiatan yang dilakukan secara tepat.
3. Tahap Pengukuran Pelaksanaan Kegiatan
Beberapa proses yang berulang-ulang dan kontinue, yang berupa atas, pengamatan,
laporan, metode, pengujian, dan sampel.
4. Tahap Pembandingan Pelaksanaan dengan Standar dan Analisa Penyimpangan
Digunakan untuk mengetahui penyebab terjadinya penyimpangan dan
menganalisanya mengapa bisa terjadi demikian, juga digunakan sebagai alat
pengambilan keputusan bagi manajer.
5. Tahap Pengambilan Tindakan Koreksi
Bila diketahui dalam pelaksanaannya terjadi penyimpangan, dimana perlu ada
perbaikan dalam pelaksanaan.
Rio adalah seorang manajer di salah satu perusahaan besar yang memproduksi
makanan cepat saji, sebut saja perusahaan KFF. Sebagai seorang manajer, Rio memiliki
tugas untuk mengawasi para karyawan yang berapa pada divisi yang Rio kelola.
Rio akan mengawasi mereka agar tidak menyimpang dari tujuan perusahaan untuk
mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya. Artinya, Rio akan mengawasi mereka
mulai dari awal kerja hingga pulang kerja.
Rio akan mengawasi apakah mereka tepat waktu masuk kerja, kerja sesuai dengan
porsinya, dan melayani pelanggan dengan baik.
Jika karyawan ada yang menyimpang, Rio akan mengawasinya dan mencatat hal-hal
yang melenceng pada karyawan tersebut. Misalnya, karyawan ini sering sekali masuk
telat. Setelah Rio mengawasi karyawan tersebut dan merasa ada yang tidak beres dan
berulang. Maka fungsi pengarah seorang manajer akan berjalan disini.
Rio mulai menegurnya, memberitahunya bahwa masuk kerja harus tepat waktu, dan
memberikan konsekuensi terhadap apa yang ia lakukan.
Selain itu, pada fungsi pengawasan seorang manajer bukan melihat nilai minus dari
karyawannya saja. Tetapi nilai positif semua karyawan. Misalkan, ada seorang karyawan
yang memiliki kinerja sangat baik. Ia rajin masuk dan memiliki kelebihan dalam
melayani pelanggan.
Bahkan, banyak pelanggan yang datang kembali untuk membeli produk karena
pelayanan dia yang ramah.
Sebagai seorang pengawas, Rio perlu mencatat apa saja nilai positif karyawan
tersebut yang berdampak baik bagi perusahaan.
Kemudian sebagai manajer yang memiliki fungsi pengarahan atau pembimbing,
kamu dapat mengapresiasinya agar kinerja karyawan tersebut dapat terus ia tingkatkan
atau pertahankan.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pengawasan merupakan suatu usaha sistematik untuk menetapkan standar
pelaksanaan tujuan dengan tujuan-tujuan perencanaan,merancang system informasi
umpan balik, membandingkan kegiatan nyata dengan standar yang telah ditetapkan
sebelumnya, menentukan dan mengukur penyimpangan-penyimpangan serta mengambil
tindakan koreksi yang diperlukan.
Tipe-tipe pengawasan yaitu ; Pengawasan Pendahuluan, Pengawasan Bersamaan
Kegiatan, Pengawasan Umpan Balik. Tahap Proses Pengawasan ; Menetapkan standar
pelaksanaan (perencanaan), Penentuan pengukuran pelaksanaan kegiatan,
Pembandingan pelaksanaan kegiatan dengan standard dan penganalisa penyimpangan –
penyimpangan, Pengambilan tindakan koreksi.
Pengawasan penting disebabkan karena Perubahan lingkungan organisasi,
Peningkatan kompleksitas organisasi, Meminimalisasikan tingginya kesalahan-kesalahan,
Kebutuhan manager untuk mendelegasikan wewenang, Komunikasi dan Menilai
informasi dan mengambil tindakan koreksi.
Bidang strategik dalam pengawasan ialah Transaksi Keuangan, Hubungan Manajer
dan Bawahan, dan Operasi-operasi Produktif. Alat-alat pengawasan yang paling umum
ialah Manajemen Pengecualian, Management Information System (MIS), Analisa Rasio
dan Penganggaran.
3.3 Saran
Pengawasan sangat dibutuhkan dalam suatu organisasi. Karena jika tidak ada
pengawasan dalam suatu organisasi akan menimbulkan banyaknya kesalahan-kesalahan
yang terjadi.
Pengawasan menjadi sangat dibutuhkan karena dapat membangun suatu komunikasi
yang baik antara pemimpin organisasi dengan anggota organisasi dan pengawasan bisa
dikatakan pengoreksian yang tepat dalam merumuskan suatu masalah.
Pengawasan lebih baik dilakukan secara langsung oleh pemimpin organisasi. Disebabkan
perlu adanya hak dan wewenang ketegasan seorang pemimpin dalam suatu organisasi.
Pengawasan disarankan dilakukan secara rutin karena dapat merubah suatu lingkungan
organisasi dari yang baik menjadi lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
Robert N. Anthony & John Dearden, Management Control System, Richard D. Irwin, Inc.,
Homewood, IIIinois, 1980.