Anda di halaman 1dari 3

Nama : FARIDL FADLURRAHMAN

NIM : 07021282126044

TUGAS ASUMSI FILOSOFIS DAN PELAKSANAAN PENELITIAN


KUALITATIF

Asumsi Pertanyaan Karakteristik Pelaksanaan

Ontologi Apakah sifatnya Realisme naive (nyata, Peneliti harus


realitas ada dan tidak dibuat), menggunakan kutipan
realitas sosial itu ada dan mengarang dalam
dan bisa dipahami bahasa partisipan dan
(seperti layaknya memberikan
sebuah benda) penjelasan pada
persfektif yang
ditemukan berbeda.

Epistimologi Apakah hubungan Dualsime-objektif Peneliti harus


peneliti dengan yang Hasilnya bersifat berkolaborasi,
diteliti? kebenaran yang menghabiskan banyak
mungkin waktu dengan
(probabilistik) partisipan dilapangan,
sehingga peneliti bisa
menjadi “orang
dalam” bagi
partisipan.

Aksiologi Di kembangkan Praktek ilmu Peneliti bersikap


untuk? pengetahuan untuk terbuka dalam
mencari hukum- berdiskusi tentang
hukum nilai yang dibentuk
narasinya berisi
interprestasi peneliti
yang berhubungan
dengan interprestasi
partisipan

Retorik Seperti apakah Formal berdasarkan Peneliti menggunakan


bahasa penelitian seperangkat definisi bentuk narasi, bisa
yang di gunakan? bernada impersonal menggunakan kata
menggunakan kata- ganti orang pertama
kata/istilah-istilah dan menggunakan
kualitatif yang telah bahasa penelitian
baku kualitatif

Metodologi Bagaimana proses Eksperimen tal- Dalam bekerja


penelitiannya? manipulati ve peneliti
(dilaksanak an dengan mengutamakan
teknik manipulasi) merinci (detailisasi)
observasi dibandingkan
membuat generaliasi,
menggambarkan
dengan detail konteks
yang diteliti, merevisi
pertanyaan secara
berkelanjutan
berdasarkan
pengalaman lapangan.

TUGAS ASUMSI FILOSOFIS DAN PELAKSANAAN PENELITIAN


KUANTITATIF

Asumsi Pertanyaan Karakteristik Pelaksanaan

Ontologi Apakah sifatnya Realism kiritis (ada Peneliti boleh


realitas perlu, dikupas) : menggunakan sumber
realitas sosial itu data dan kutipan yang
“ada” tetapi hanya telah ada namun tidak
dapat dipahami secara dijadikan patokan,
tak sempurna dan peneliti harus
bersifat kemungkinan memiliki data sample
(probalistik) baru yang menjadi
fokus penelitiannya
sendiri sehingga data
yang diperoleh murni
didapat dari penelitian
menggunakan bahasa
yang formal

Epistimologi Apakah hubungan Dualisme objektif peneliti mengukur,


peneliti dengan yang yang dimodifikas i membuat data untuk
diteliti? menentukan
hubungannya dengan
gejala apa yang
nantinya akan dialami
ke depannya

Aksiologi Di kembangkan Mengnghasilkan Peniliti harus fokus


untuk? pemahaman akurat dengan data yang
dan terandalkan akan diuji sehingga
melalui verifikasi dan tidak boleh asal
pembuktian dengan asalan menguji
metode triangulasi dengan data yang
sesuai demgan
realitas sehingga
nantinya akan
menghasilkan
pemahaman akurat
dan terandalkan
melalui verifikasi dan
pembuktian dengan
metode triangulasi
yang telah dipakai
dalam penelitian.

Retorik Seperti apakah Tidak formal, definisi Peneliti menggunakan


bahasa penelitian akan berkembang data angka numerik,
yang di gunakan? terus menerus menggunakan bahasa
menggunakan kata- penelitian kuantitatif
kata/istilah-istilah yang sifatnya tidak
kualitatif yang telah baku namun
baku menggunakan angka
angka dalam
pekaksanaan sehingga
memerlukan tabel

Metodologi Bagaimana proses Modified eksperimen Dalam penelitian


penelitiannya? tal manipulati ve kuantitatif metode
(dilaksanak an dengan yang dapat digunakan
teknik manipulasi adalah metode survei,
yang telah dimodifikas expost facto,
i) eksperimen, evaluasi,
action research,
policy research
(selain metode
naturalistik dan
sejarah)

Anda mungkin juga menyukai