Anda di halaman 1dari 4

PENANGANAN ASFIKSIA PADA BAYI BARU

LAHIR

No, Dokumen : SOP / PMB / 04 / I / 19


No. Revisi : 0
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1/4
NAMA
PRAKTIK HANIE IMELDA S.
PENANGGUNG JAWAB PMB
MANDIRI TANDA TANGAN
BIDAN PENANGGUNG JAWAB PMB
1. Pengertian Penangan asfiksia pada bayi baru lahir adalah suatu tindakan untuk
menangani kegagalan nafas secara spontan dan teratur pada bayi
segera setelahl ahir
2. Tujuan Petugas mampu mengambil tindakan yang tepat dan melakukan
penyelamatan jiwa bayi baru lahir yang mengalami asfiksia
3. Kebijakan Permenkes No.28 Tahun 2017 tentang penyelenggaraan ijin dan
praktik bidan
4. Referensi Buku Modul Poned, Buku Acuan Nasional Yankes Maternal dan
Neonatal ,Jobaids Program Emas
5. Prosedur 1. Setelah bayi lahir,Petugas potong tali pusat dengan cepat, tidak diikat
dan tidak dibubuhi apapun, dilanjutkan dengan langkah awal
2. Petugas meletakkan bayi di meja resusitasi
- Bila bayi bernafas spontan,LDJ> 100 X/mnt dan tonus otot
baik, lakukan perawatan BBL normal
- Petugas memposisikan kepala bayi pada posisi setengah menghidu
yaitu kepala sedikit ekstensi dengan mengatur tebal kain ganjal bahu
yang telah disiapkan
- Bila bayi tetap tidak bernafas / megap – megap / LDJ < 100 x/mnt,
tonus otot lemah/keple maka lakukan ventilasi tekanan positif (
VTP ) dengan CPAP selama 30 detik konsentrasi O2, 30 % tekanan
udara 7 mmHg dan aliran O2 4 liter/mnt
- Lakukan penilaian terhadap LDJ dan pengembangan dada
- Bila dada tidak mengembang, evaluasi : posisi kepala,obstruksi
/ sumbatan jalan nafas, kebocoran sungkup, tekanan puncak
inspirasi cukup / tidak
- Bila dada mengembang adequate namun LDJ < 60x/mnt : VTP (O2
100%) + kompresi dada ( 3 kompresi tiap 1 nafas ) yang dilakukan 2
X 30 detik
3. Petugas mengobservasi LDJ,usaha nafasd an tonus otot tiap 30 detik
- Jika LDJ < 60/mnt, pertimbangkan pemberian obat dan cairan
intra vena melalui infuse umbilical (Lihat SOP pemasangan infus
umbilical )
- Epineprin 1 : 10.000 ( sediaan yang ada 1 : 1000,,ambil 0,1 ml
epineprin dioplos dengan NaCl 0,9 ml sehingga menjadi 1 ml )
dengan dosis 0,1 sampai 0,3 ml / kg BB, dimulai dari dosis terkecil
4. Petugas mengevaluasi usaha nafas, LDJ dan tonus otot
- Bila usaha nafas baik,LDJ 100 X/mnt dan tonus otot baik,
lanjutkan perawatan BBL pasca resusitasi
- Bila usaha nafas spontan tidak terjadi, LDJ , 60 X /mnt dan tonus
otot lemah, lakukan rujukan dengan CPAP terpasang dan metode
kangguru
- Bila bayi tidak bias dirujuk dan tidak bias bernafas hentikan
ventilasi setelah 20 mnt, konseling dukungan emosional,
pencatatan bayi meninggal.

6. Unit Terkait 1. Pendaftaran


2. Bidan Mitra
3. Dokter Konsulen
4. Pelayanan obat

7. Rekamanhistorisperubahan

N TGL. MULAI
YANG DIRUBAH ISI PERUBAHAN
O DIBERLAKUKA
N

DIAGRAM ALUR PENANGANAN ASFIKSIA PADA BAYI BARU LAHIR


PENILAIAN :Bayitidakmenangis,tidakbernafasataumegap- megap

LANGKAH AWAL ( dilakukandalam 30 detik )


Jagabayihangat
Aturposisibayi 1. Pasang sungkup,perhatikan lekatan
Isap lender Tidak
2. Ventilasi 2 X,amatigerakan dada bayi
Keringkandanrangsangtaktil
Reposisi 3. Bila dada bayimengembang,lakukanventilasi 10 X dalam 30 detik Penilaianapakahbayimen
1. x/mnt?
Penilaianapakahbayimenangisataubernafassp ontandanteratur?

Ya

Ya Tidak

Lanjutkanventilasi,hentikantiap 30 detik PenilaianPenilaianapakahbayimenangis / bernafasspontan/ teratur?LDJ>

Asuhanpascaresusitasi Jaga agar bayitetaphangat Lakukanpemantauan Konseling


Pencatatan
Ya

Tidak
Pasang infuse umbilical,beriinjeksiephineprinsesuaidosis Penilaianapakahbayimenangis / bernafasspontan/ teratur?

Bayipulang Ya
Tidak Rujuk

PENANGANAN ASFIKSIA PADA BAYI BARU LAHIR

P
ENILAIAN
:Bayitidakmenangis,tidakbernafasataumegap-megap
LANGKAH AWAL ( dilakukandalam 30 detik )
1. Jagabayihangat
2. Aturposisibayi
3. Isap lendir
4. Keringkandanrangsangtaktil
5. Reposisi
6. Penilaianapakahbayimenangisataubernafasspontandanteratur?

Tidak
Ya
VENTILASI
Pasangsungkup,perhatikanlekatan
Ventilasi 2 X,amatigerakan dada bayi
Asuhanpascaresusitasi Bila dada bayimengembang,lakukanventilasi 10 X dalam 30 detik
Jaga agar bayitetaphangat Penilaianapakahbayimenangis / bernafasspontan/ teratur?LDJ> 100 x/mnt?
Lakukanpemantauan
Konseling
Pencatatan

Lanjutkanventilasi,hentikantiap 30 detik
PenilaianPenilaianapakahbayimenangis /
bernafasspontan/ teratur?LDJ> 100 x/mnt?

Anda mungkin juga menyukai