Neraca lajur yang sudah berisi semua data akuntansi tersebut, akan dipakai untuk membuat
laporan keuangan. Jadi, neraca lajur dibuat sebelum membuat laporan keuangan sehingga
kualitas laporan keuangan akan sangat tergantung pada neraca lajur ini. Neraca lajur sendiri
biasanya dibuat secara manual atau semi manual berupa worksheet.
Berdasarkan pengertian di atas, bisa dipahami bahwa neraca lajur bukanlah laporan
akuntansi formal. Bahkan seperti yang sudah disinggung di atas, neraca lajur biasa dibuat
secara manual dengan ditulis menggunakan pensil, sehingga bisa dikoreksi jika ada
kesalahan pencatatan.
2. Siapkan neraca saldo dengan memasukkan angka-angka dari setiap saldo akun yang ada di
buku besar dan dijumlahkan. Lalu masukan ke kolom 1 jika berupa debet dan kolom 2 jika
berupa kredit.
3. Siapkan penyesuaian ke kolom penyesuaian dengan memasukkan angka dari jurnal
penyesuaian. Masukkan angka akun bersaldo debet di kolom 3 dan saldo kredit di kolom
4.
4. Masukan saldo yang sudah disesuaikan ke kolom neraca saldo setelah penyesuaian dengan
menjumlahkan atau mengurangi akun yang ada di neraca saldo dengan yang ada di kolom
penyesuaian. Perlu diingat adalah jika pengurangan debet dan kredit lebih besar saldo
debetnya, maka dimasukkan ke kolom debet, begitupun sebaliknya.
5. Dari neraca saldo setelah penyesuaian, pilih akun pendapatan dan beban untuk dimasukan
dalam kolom laba rugi. Kolom 7 dan 8 dijumlahkan, jika kolom 8 lebih besar dari 7, maka
hasilnya adalah laba. Begitupun sebaliknya. Selisih angka dimasukkan pada kolom 7 dan
sebaliknya.
6. Langkah terakhir adalah mengisi neraca saldo sesuai laporan neraca saldo yang sudah
dibuat.
Perlengkapan 1.500.000
Berdasarkan Jurnal yang sudah dibuat sebelumnya, termasuk dua contoh jurnal di atas,
maka bisa didapatkan Neraca Lajur Perusahaan Jasa Transportasi adalah sebagai berikut.
(angka dalam ribuan rupiah)
Neraca Saldo
No Nama
Neraca Saldo Penyesuaian Setelah Laba Rugi Neraca
Akun Akun
Penyesuaian
Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Asuransi
dibayar di 2.500 500 2.000 2.000
muka
Perlengkapan
7.500 1.500 6.000 6.000
kantor
96.000 96.000
Beban
500 500 500
Asuransi
Beban
1.500 1.500 1.500
perlengkapan
Depresiasi
1.500 1.500 1.500
perlatan
Akumulasi
depr. 1.500 1.500 1.500
peralatan
Rugi bersih
Beban-beban
Prive 2.000.000