Anda di halaman 1dari 4

Konsep Komunikasi Sel

Menggambarkan komunikasi
Konsep komunikasi sel adalah
sel tight function, gap junction,
interaksi antar satu sel dengan sel yang
lainnya atau pun antara sel dengan dan plasmodesmata
lingkungannya. Tujuannya agar semua
organ ditubuh kita dapat menjalankan Tight junction, menutup ruang diantara
tugasnya sehingga dapat menjaga sel dan menghambat aliran molekul dan
kelangsungan hidupnya. ion melewati ruang ekstrakuler.

Ciri-ciri Komunikasi Sel


- Terdiri dari dua sel atau lebih
- Konsentrasi rendah
- Reseptornya berkaitan dengan
afnitas tinggi
- Dapat mengubah respons sel
karena terjadinya sel intra seluler

Macam-macam Komunitas Sel


1. Komunikasi antar sel (intercelluler
signaling) sistem penghantaran
informasi atau signal dari sel yang
satu ke sel yang lain atau di dalam
sel itu sendiri untuk melakukan
aktivitas dan fungsi koordinasi. Gap junction, menyusun saluran terbuka
2. Komunikasi dalam sel (intracelluler yang memungkinkan ion dan mol kecil
signaling) mengalir langsung dari satu sel ke sel yang
Kelangsungan hidup sel atau lainnya.
organisme Homeostatis sel normal
perkembangan dan pembelahan
sel perbaikan jaringan sistem
imunitas.
organ target. Pengikatan obat oleh
protein akan berkuarang pada kasus
malnutrisi karena adanya defisiensi
Plasmodesmata, saluran kecil pada protein, demikian juga jika kita mimum
dinding sel tumbuhan yang menjadi susu bersamaan dengan obat akan
penghubung antar sel yang bersebelahan. mempengaruhi pengikatan obat dengan
protein.

Referensi :
winda.dkk. 2015. Komunukasi sel.
https://www.slideshare.net/mobile/hestia
rianti2/komunikasi-sel-45603011 diakses
pada 22 Oktober 2020
Jati, Maya. 2014. Junction Sel.
https://slideplayer.info/slide/2442118/
Fungsi komunikasi sel
diakses pada 22 Oktober 2020
kaitannya dengan mekanisme
perjalanan obat Tok, Panji. apa itu plasmodesmata?.
https://www.edubio.info/2016/07/apaitu-
Distribusi obat dibedakan atas dua plasmodesmata.html diakses pada 22
fase berdasarkan penyebarannya di dalam oktober 2020
tubuh. Distribusi fase pertama, terjadi
segera setelah penyerapan, yakni ke Elfitri, Dhaniah. 2016. Mengetahui
jantung, hati, ginjal dan otak. Selanjutnya perjalanan obat dalam tubuh kita.
distribusi fase kedua, jauh lebih luas, yaitu https://rsiypdhi.com/2016/07/12/menget
mencakup jaringan otot, visera, kulit dan ahui-bagaimana-perjalanan-obat-dalam-
jaringan lemak. Distribusi ini baru tubuh-kita/ diakses pada 22 oktober 2020
mencapai keseimbangan setelah waktu
yang cukup lama.

             Pada saat proses distribusi inilah


obat terdistribusi sampai kedalam sel dan
menimbulkan efek obat. Efek obat timbul Konsep Organel Retilikum E
karena interaksi obat dengan reseptor
pada sel. Interaksi obat dengan reseptor kaitannya dengan sistem E
inilah yang mencetuskan perubahan
biokimiawi dan fisiologi yang merupakan
respon khas untuk obat tersebut.
Karakteristik Retikulum
           Distribusi obat juga dipengaruhi Endoplasma
oleh ikatan protein plasma. Dalam darah,
obat berada dalam bentuk bebas atau
terikat dengan protein sebelum mencapai
Retikulum jenis ini adalah retikulum
endoplasma yang mempunyai
tekstur kasar karena di permukaan
retikulum endoplasma kasar ini
terdapat suatu bintik-bintik yang
merupakan ribosom dan
mempunyai peran di dalam sintesis
protein, maka dari itu fungsi
utamanya adalah sebagai tempat
untuk melakukan sebuah proses
sintesis protein.
 Retilikum Endoplasma merupakan
labirin membrane yang demekian 2. Retikulum Endoplasma Halus (RE
banyak hingga terdapat pada lebih Halus)
dari separuh total membrane
dalam sel-sel eukariotik.
 Pada bagian-bagian tertentu
banyak mengandung ribosom
(retilicum endoplasma kasar).
 bagian-bagian retilicum
endoplasma yang tidak diselimuti
oleh ribosom (retilicum
endoplasma halus). Retikulum jenis ini merupakan
 Memiliki struktur yang menyerupai kebalikan dari Retikulum
kantung berlapis-lapis (cisternae) Endoplasma Kasar karena
Retikulum Endoplasma Halus ini
mempunyai permukaan yang halus
serta tidak terdapat bintik-bintik
ribosom dimana berfungsi untuk
membantu beberapa proses
metabolisme seperti sintesis lipid,
metabolisme karbohidrat serta juga
konsentrasi kalsium, detoksifikasi
obat-obatan dan menjadi tempat
Macam-macam Retilicum Endoplasma melekatnya reseptor pada protein
membrane sel tersebut
1. Retilicum Endoplasma Kasar
3. Retikulum Endoplasma Sarkoplasmik
2. Mendukung sintesis protein dan
untuk menyalurkan. Bahan
Retikulum Endoplasma genitika yang berada diantara inti
Sarkoplasmik merupakan jenis sel dengan sitoplasma.
khusus dari Retikulum Endoplasma Referensi :
Halus yang dapat ditemukan pada
otot licin dan otot lurik. Yang Anonym. “ reticulum endoplasma”,
membedakannya dari Retikulum https://gim-bi.com/fungsi-retikulum-
Endoplasma halus ialah adanya endoplasma/#:~:text=Terkait-,Pengerti
kandungan protein pada Retikulum an%20Retikulum%20Endoplasma,%2C
Endoplasma Halus mensitesis %20modifikasi%2C%20dan
%20transportasi%20protein diakses
molekul sedangkan pada Retikulum
pada 22 Oktober 2020
Endoplasma Sarkoplasmik
digunakan untuk menyimpan dan Nama : Alfina Putri Rusyana
juga memompa ion kalsium dan
NPM : 24041120005
mempunyai peran khusus untuk
memicu kontraksi otot.

Hipotesis Pembentukan Reticulum


Endoplasma

Peristiwa pelipatan membrane


(perubahan sel-sel prokariotik menjadi
eukariotik) yang menghasilkan organel-
organel membran.
Pelipatan bermembran kemudian
membentuk retilicum endoplasma yang
ekstensif mendesak material inti ke bagian
tengah sitoplasma.

Fungsi Retilicum Endoplasma


kaitannya dengan Endomembrane
1. Berhubungan langsung dengan
proses sistensi protein, khususnya
tranlasi protein. Karena didalam
Retilicum Endoplasma banyak
ditemukan organel sel ribosom
yang merupakan organel yang
berperan dalam mensistensis
protein, mentranspor hasil sintesis
protein ke sitoplasma ataupun ke
badan golgi.

Anda mungkin juga menyukai