Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
MEDAN
MAGNETIK
Induksi Magnet Induksi Magnet Gaya Lorentz pada Gaya Lorentz pada
Induksi Magnet Gaya Lorentz pada
pada Kawat pada Solenoid dan muatan yang kawat sejajar
pada Kawat Lurus ka beraruswat
Melingkat Toroid bergerak berarus
Pernahkah Anda mendengar kata magnet? Bila pernah, tahukah Anda definisi tentang
magnet? Dan digunakan untuk apakah magnet itu? Suatu benda logam yang dapat menarik benda-
benda lain yang mengandung besi dinamakan magnet. Dalam kehidupan kita semakin banyak
digunakan baik dalam bidang industri, elektronika maupun rumah tangga. Magnet tidak mungkin
dipisahkan dari kehidupan kita. Bumi yang kita diami, bulan, matahari, dan bintang sesungguhnya
merupakan magnet yang sangat besar. Jadi sebenarnya kehidupan kita dilingkupi oleh medan
magnetik dari berbagai arah.
Semua magnet, bagaimanapun bentuknya selalu terdiri dari dua kutub, yaitu kutub utara
dan kutub selatan. Dimana kutub-kutub magnet merupakan bagian magnet yang memiliki efek
kemagnetan yang paling kuat. Apabila kutub sejenis didekatkan misalnya kutub utara dengan
kutub utara magnet maka terjadi gaya tolak menolak, sedangkan bila kutub yang berlainan jenis
didekatkan maka terjadi gaya tarik menarik.
A. MEDAN MAGNET
1. Medan Magnetik dan Garis Medan Magnetik
Medan magnetik didefinisikan sebagai ruang disekitar magnet atau benda yang
menimbulkan medan magnet yang masih dipengaruhi oleh gaya magnet. Misalnya jika
Anda meletakkan sebatang magnet dalam suatu ruang, maka situasi dalam ruang
mengalami perubahan yaitu pada setiap titik dalam ruang akan terdapat medan magnetik.
Bentuk medan magnetik dapat dinyatakan dengan garis-garis gaya magnetik yang
merupakan garis-garis khayal yang keluar dari kutub utara dan masuk ke kutub selatan dan
tidak pernah saling berpotongan.
Anda sudah paham definisi medan magnetik dan garis gaya magnetik? Bagus. Sekarang
kita lanjutkan bahasan berikutnya. Medan magnetik tidak hanya ditimbulkan oleh magnet,
tetapi juga dapat ditimbulkan oleh muatan-muatan listrik yang bergerak atau arus listrik
dalam suatu penghantar. Baik pada penghantar yang berbentuk lurus, lingkaran maupun
kumparan.
Magnet tidak dapat dipisahkan seperti muatan listrik positif dengan muatan listrik
negatif. Jika Anda memotong sebatang magnet terus menerus sampai kecil sekali, Anda
selalu mendapatkan magnet kecil lengkap dengan kutub utara dan kutub selatan. Tidak
pernah Anda dapat memisahkan kutub utara dan kutub selatan.
2. Medan Magnetik Akibat Arus Listrik
Coba Anda siapkan bahan-bahan sebagai berikut:
Sebuah kompas, sebuah baterai 1,5 Volt dan kawat penghantar yang tebal secukupnya,
kemudian lakukan kegiatan berikut:
a. Letakkan kompas di atas meja;
b. Hubungkan ujung kawat penghantar dengan kutub negatif baterai;
c. Dekatkan kawat penghantar tersebut dalam arah horizontal melalui bagian atas
kompas;
d. Hubungkan ujung kawat penghantar yang lain pada kutub positif baterai;
e. Amati apa yang terjadi pada jarum kompas, ketika kawat penghantar didekatkan pada
bagian atas kompas.
Bergerak bukan? Tentu saja bergerak. Tahukah Anda apa yang menyebabkan jarum
kompas bergerak? Ya, benar tentu saja magnet. Jarum kompas bergerak ketika didekatkan
pada kawat penghantar yang melalui arus listrik. Hali ini berarti arus listrik dapat
menimbulkan medan magnet.
3. Induksi Magnetik
Dapatkah kita menghitung besarnya medan magnetik yang dihasilkan oleh kawat
penghantar berarus listrik? Ya, tentu saja dapat. Besarnya medan magnetik di suatu titik
didefinisikan sebagai besarnya gaya magnetik yang mempengaruhi tiap satu satuan kuat
kutub magnet utara di suatu titik yang ada di dalam medan magnetik magnet lain.
Percobaan Oersted yang menyimpulkan bahwa ada medan magnet (B) di sekitar
kawat berarus listrik (I) pada jarak tertentu antara kawat penghantar dan kompas(a) telah
dibuktikan oleh Biot-Savart.
Kuat medan magnetik yang ditimbulkan oleh arus listrik di suatu titik disebut induksi
magnetik. Menurut Biot-Savart besarnya medan magnetik yang ditimbulkan oleh arus
listrik di suatu titik yang disebut induksi magnetik dipengaruhi oleh:
a. Semakin besar kuat arus, semakin besar induksi magnetiknya atau induksi magnetik di
suatu titik sebanding dengan kuat arus listrik.
b. Semakin besar jarak titik penghantar, semakin kecil induksi magnetknya atau induksi
magnetik berbanding terbalik dengan jarak titik dari penghantar.
Medan magnetik di suatu titik merupakan resultan medan-medan magnetik yang
ditimbulkan oleh semua muatan yang bergerak pada rangkaian itu.
µ𝑜 .𝐼 𝑑𝐿 sin Ɵ
dB = 4𝑣 𝑟2
Pada kawat lurus panjang apabila induksi magnetik dinyatakan dengan lambang B, kuat
arus listrik dinyatakan dengan I, dan jarak titik ke penghantar dinyatakan dengan lambing
a, maka besarnya induksi magnet:
Besarnya induksi magnet pada kawat lurus panjang adalah:
𝜇
0𝐼
B = 2𝜋𝑎
Dengan:
μo adalah permeabilitas ruang hampa,
I adalah kuat arus listrik dan
a adalah jarak titik ke kawat
Dengan:
a adalah jari-jari lingkaran
r adalah jarak sumbu ke pusat lingkaran, dan
N adalah banyak lilitan
jika titik di sumbu lingkaran, jika pada pusat lingkaran maka persamaan menjadi:
𝜇𝑜 𝑁 𝐼
B= 2𝑎
Untuk muatan listrik yang bergerak pada dua kawat sejajar (sebagai contoh seperti pada
gambar di bawah ini),
Dengan:
F/I = gaya persatuan panjang (N/m)
µo = permeabilitas ruang hampa = 4π x 10-7 Tm/A
I1 = kuat arus listrik pada kawat 1 (A)
I2 = kuat arus listrik pada kawat 2 (A)
a = jarak kedua kawat (m)
Gaya magnetik di kawat 1 sama dengan kawat 2 dengan ketentuan arah gaya sebagai berikut:
- Jika I1 dan I2 searah, maka gaya magnetik tarik menarik
- Jika I1 dan I2 berlawanan arah, maka gaya magnetik tolak menolak
3. SIFAT KEMAGNETAN
Bahan-bahan di alam ini dapat digolongkan menjadi tiga golongan, yaitu:
a. Bahan feromagnetik
Yaitu bahan yang mempunyai sifat ditarik sangat kuat oleh medan magnetic dan mudah
ditembus oleh medan magnetic
b. Bahan paramagnetik
Yaitu bahan yang mempunyai sifat ditarik dengan lemah oleh medan magnetik dan dapat
ditembus oleh medan magnetik
c. Bahan diamagnetik
Yaitu bahan yang mempunyai sifat ditolak dengan lemah oleh medan magnetik dan sukar
bahkan tidak dapat ditembus oleh medan magnetik
LATIHAN SOAL
Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan tepat dan jelas!
1. Sepotong kawat penghantar lurus Panjang dialiri arus listrik sebesar I. Pada jarak a cm
diletakkan titik materi. Bila arusnya dijadikan 4I dan jarak titik materi dijadikan 2a cm,
maka induksi magnetik di titik materi menjadi…
2. Dua kawat lurus diletakkan sejajar seperti gambar dibawah. Jika o = 4 x 10-7 Wb/A.m,
maka besar dan arah gaya magnetik per satuan panjang setiap kawat adalah … .
>
>
4A 3A
2 cm
3. Kawat penghantar melingkar seperti gambar di bawah ini dialiri arus listrik