Anda di halaman 1dari 2

Nama : Siva Mega Elfira /041194257

Program Studi : Manajemen 6


Mata Kuliah : Analisis Kasus Bisnis

Capaian Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan berbagai aspek tentang


segmentasi pasar, penentuan pasar sasaran dan positioning
Indikator : Mampu menjelaskan segmentasi pasar

Banyak merek kendaraan bermotor roda empat (mobil) yang masuk ke Indonesia seperti
Honda, Suzuki, Toyota, Mitsubishi, Renault dan sebagainya. Hal ini membuat pangsa pasar
otomatif khususnya mobil semakin kompetitif, hal ini terjadi karena banyaknya calon
konsumen yang ingin membeli mobil dengan segmen yang berbeda-beda sesuai dengan
kemampuan mereka. Sebagai contoh merek Mini Cooper, merek ini hanya satu namun
memberikan kenyamanan berkendara yang sangat baik bagi pelanggannya. Perusahaan
otomotif Mini Cooper sangat memahami apa yang dibutuhkan pelanggannya dalam berkendara
dibandingkan merek-merek lain, sehingga pelanggan bersedia membelinya dengan harga yang
sangat tinggi.

1. Hal di atas memberikan segmentasi tertentu yaitu segmentasi secara spesifik pada jenis?
Jelaskan!
2. Dari informasi di atas, apakah perusahaan perlu melakukan segmentasi pasar? Jelaskan!

*) Coret yang tidakperlu

1. Pada kasus diatas memberikan segmentasi spesifik pada jenis segmentasi perilaku.
Dalam segmentasi perilaku ini konsumen berada pada kelompok berdasarkan pemakaian
dan kebutuhan. Dalam hal ini pemasar meyakini bahwa variabel-variabel perilaku seperti
manfaat, kejaidian, status pemakai, tingkat pemakaian, tingkat kesetiaan yang mana
merupakan variabel yang baik dalam membentuk segmen pasar. Berikut contoh-contoh
pemanfaatan variabel dalam segmentasi pasar.
a. Segmentasi berdasarkan manfaat yang diperoleh konsumen atau benefit segmentation .
Segmentasi ini mengelompokkan konsumen berdasarkan manfaat yang dicari konsumen
dari suatu produk.
b. Segmentasi berdasarkan kejadian. Konsumen dapat dikelompokkan berdasarkan
kejadian atau event pada saat mereka mengembangkan keinginan atau kebutuhan atau
ketika membeli suatu produk.
c. Status pemakai. Masyarakat dikelompokkan ke dalam kategori bukan pemakai, mantan
pemakai, pemakai pertama kali , memakai tetap dan pemakai potensial.
d. Segmentasi berdasarkan pemakaian produk atau product usage. Beberapa produk dapat
dikelompokkan berdasarkan tingkat pemakaian konsumennya.
e. Segmentasi berdasarkan tingkat kesetiaan atau loyalitas. Masyarakat atau konsumen
dapat dikelompokkan berdasarkan tingkat kesetiaannya terhadap suatu produk.
Segmentasi berdasarkan tingkat kesetiaan perlu dipahami oleh para pemasar dimana
produk yang ditawarkan sering mendapat gangguan oleh pendatang baru yang seringkali
menawarkan berbagai program promosi yang menarik seperti pemberian hadiah, kupon,
diskon dan sebagainya. Begitu selesai promosi konsumen tersebut kembali ke produsen
sebelumnya. Konsumen seperti ini dapat dikategorikan sebagai konsumen yang setia.
Konsumen yang sangat setia adalah konsumen yang tidak terpengaruh oleh berbagai
gangguan dari pihak pesaing.

2. Perusahaan sangat perlu untuk melakukan segmentasi, karena pasar telah berkembang
menjadi berlapis-lapis yang mana terdiri dari berbagai segmen yang mempunyai perbedaan
selera, pendapatan, tingkat sosial, sifat dan gaya hidup. Perbedaan-perbedaan ini
menyebabkan para pemasar sulit menjangkau pasar dengan cara konvensional yaitu
menganggap seluruh masyarakat sama. Karena itu para pemasar harus melakukan
segmentasi pasar.
Jika pemasar melakukan segmentasi pasar maka terdapat beberapa manfaat yang diperoleh
dari kegiatan segmentasi pasar yakni
- mendesain produk yang lebih tepat bagi kebutuhan pasar. Dengan adanya segmentasi
pasar maka pemasar lebih memahami karakteristik pasar yang akan dibidik. Karena
memahami karakteristik mereka secara lebih baik maka pemasar dapat merancang produk
yang lebih tepat bagi mereka.
- melayani pasar dengan lebih baik. Jika kita mengetahui secara persis apa yang menjadi
kebutuhan pasar maka kita dapat memberi pelayanan secara lebih baik daripada jika kita
tidak begitu mengenal karakteristik konsumen.
- merancang strategi komunikasi yang lebih baik. Karena kita mengetahui secara persis
karakteristik pasar sasaran maka kita dapat mendesain program komunikasi pemasaran
yang tepat bagi konsumen.

BMP EKMA 4478 / MODUL 7 /KB 1 /PAGE 7.3-7.16

Anda mungkin juga menyukai