Anda di halaman 1dari 3

SAAT BADAI MENERJANG "KIAT MENGHADAPI

DEPRESI DAN PROBLEMATIKA KEHIDUPAN"

Apa itu Depresi ?

Depresi adalah sebuah gangguan kesehatan mental,


yang secara negatif mempengaruhi perasaan, pola
pikir dan perilaku seseorang.

Seseorang dikatakan mengalami Depresi, jika sudah 2


minggu atau lebih merasa sedih, putus harapan atau tidak
berharga.

Penyebab Depresi
Mengalami peristiwa traumatis
Memiliki penyakit kronis atau serius
Mengkonsumsi jenis obat tertentu
Memiliki riwayat gangguan mental lainnya
Memiliki tekanan batin, dll

BERDASARKAN PENELITIAN, WANITA 2X LEBIH BESAR TINGKAT


DEPRESI NYA DIBANDINGKAN LAKI-LAKI, DAN 3X LEBIH BANYAK
MENGALAMI DEPRESI DARIPADA LAKI-LAKI

Secara Biologis, Perubahan hormon ➔ mempengaruhi sistem


Saraf yang berhubungan dengan suasana hati ➔ berkorelasi
dengan risiko gangguan kesehatan mental, termasuk depresi.

Secara Psikologis, wanita diciptakan lebih didominasi oleh


perasaan, intuisi dan emosi dibandingkan pertimbangan rasio
dan akal. Sehingga Wanita lebih sensitif dan mudah
terpengaruh secara kejiwaan.

Sumber :
Daurah Akhwat dan Keluarga Harmonis (Daramanis) TSL
Ustadz Abu Salma Muhammad (1)
MANUSIA SECARA ASAL ITU DALAM KEADAAN PAYAH

‫َلَق ْد َخَلْق َنا ٱِإْلنَٰس َن ِفى َك َبٍد‬

"Sungguh, Kami telah menciptakan manusia berada


dalam susah payah" (Qs. Al-Balad : 4)

MANUSIA DICIPTAKAN UNTUK DI UJI


"Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Kami akan
menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai
cobaan. Dan kamu akan dikembalikan hanya kepada
Kami". (Qs. Al-Anbiya' : 35)

TUJUAN ALLAH MENGUJI MANUSIA, UNTUK


MEMISAHKAN ORANG YANG BENAR DAN YANG DUSTA

‫َو َلَق ْد َف َتَّنا اَّلِذ ْيَن ِم ْن َق ْب ِلِه ْم َفَلَي ْع َلَم َّن ُهّٰللا اَّلِذ ْيَن َص َد ُق ْو ا‬
‫َو َلَي ْع َلَم َّن اْلٰك ِذ ِبْي َن‬
"Dan sungguh, Kami telah menguji orang-orang sebelum
mereka, maka Allah pasti mengetahui orang-orang yang
benar dan pasti mengetahui orang-orang yang dusta".
(Qs. Al-Ankabut: 3)

NASEHAT IBNUL QOYYIM RAHIMAHULLAH


"Allah menguji hamba Nya, agar Ia dapat mendengarkan
keluh kesah, kerendahan diri dan doa nya. Allah benar-
benar mencela orang yang tidak mau merendahkan diri
kepada Nya, dan tidak mau mencari ketenangan dengan
Nya dikala musibah melanda".

Sumber :
Daurah Akhwat dan Keluarga Harmonis (Daramanis) TSL
Ustadz Abu Salma Muhammad (2)
10 KAIDAH REGULASI DIRI, SAAT UJIAN MELANDA

Kaidah 1, "Kita tidaklah sendirian"


Kaidah 2, "Allah tidaklah menentukan sesuatu
melainkan ada hikmah diatasnya".
Kaidah 3, "yang mampu mendatangkan manfaat, dan
menolak mudharat, hanya Allah, maka jangan
bergantung kecuali kepada Nya"
Kaidah 4, "Apa yang (ditentukan) menimpa kita,
tidak akan meleset, dan apa yang bukan untuk kita,
tidak akan pernah menimpa kita".
Kaidah 5, "Kenalilah hakikat dunia (Demi Allah,
sungguh dunia lebih hina daripada bangkai
Kambing, HR. Muslim)".
Kaidah 6, "Senantiasa berbaik sangka kepada Allah
ta'ala".
Kaidah 7, "Pilihan Allah itu sudah pasti yang terbaik
untuk kita".
Kaidah 8, "Setiap kali ujian semakin berat, artinya
kemudahan semakin dekat". (Inna ma'al 'usri yusraa)
Kaidah 9, "Janganlah memikirkan bentuk kaifiat

suatu kemudahan, karena

sesungguhnya apabila Allah telah menghendaki


sesuatu, niscaya Allah tentukan baginya sebab²
diperolehnya kemudahan tsb dengan

cara yang tidak terbayangkan".


Kaidah 10, "Wajib bagi kita berdoa kepada Dzat
yang memegang kunci-kunci kemudahan".

Sumber :
Daurah Akhwat dan Keluarga Harmonis (Daramanis) TSL
Ustadz Abu Salma Muhammad (3)

Anda mungkin juga menyukai