Anda di halaman 1dari 11

Laporan Praktikum Manufaktur

Diajukan untuk memenuhi laporan praktikum individu mata kuliah Manufaktur

Disusun Oleh :

Fahdila Hulaemi 1622119008

FAKULTAS TEKNIK

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

UNIVERSITAS INSAN CENDEKIA MANDIRI

2022

1
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................................................4
Latar Belakang........................................................................................................................................4
Tujuan.....................................................................................................................................................4
BAB II LANDASAN MATERI..................................................................................................................5
Landasan Materi......................................................................................................................................5
Deskripsi Mengenai Sheet Metal.........................................................................................................5
Deskripsi Mengenai Pengecoran Logam.............................................................................................5
BAB III PEMBAHASAN...........................................................................................................................6
Bahan Yang Digunakan...........................................................................................................................6
Praktikum Sheet Metal........................................................................................................................6
Praktikum Pengecoran Logam.............................................................................................................6
Peralatan..................................................................................................................................................6
Peralatan Praktikum Sheet Metal.........................................................................................................6
Peralatan Praktikum Pengecoran Logam.............................................................................................7
Alat Kesehatan Kerja...............................................................................................................................8
Mesin Yang Digunakan...........................................................................................................................8
Sheet Metal..........................................................................................................................................8
Pengecoran Logam..............................................................................................................................8
BAB IV LANGKAH PENGERJAAN.........................................................................................................9
PEMBUATAN SHEET METAL JOBSHEET, MARKING, CUTTING, DAN BENDING...................9
Proses Marking....................................................................................................................................9
Proses Cutting......................................................................................................................................9
Proses Chisele......................................................................................................................................9
Proses Bending..................................................................................................................................10
Proses Tamping.................................................................................................................................10
PENGECORAN LOGAM ( STAN CASTING )...................................................................................11
Langkah-Langkah..............................................................................................................................11

2
3
BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang
Latar belakang perkembangan teknologi di Indonesia menunjukan kemajuan pesat di
berbagai bidang . sebagai seorang mahasiswa Teknik Industri, setiap mahasiswa di tuntun untuk
mengetahui dan menguasai seluruh proses pembentukan logam. Laporan praktukum ini disusun
agar setiap mahasiswa lebih mengerti kegunaan mesin dan alat-alat yang digunakan saat
melakukan praktikum plat baja/besi di bengkel.

Salah satu dari tujuh dasar proses manufaktur adalah pengecoran, dimana proses
pengecoran merupakan suatu proses manufaktur yang menggunakan logam cairan dan cetakan
untuk menghasilkan bentuk yang mendekati bentuk geometri akhir produk jadi. Seiring dengan
perkembangan teknologi dan industry saat ini, pengecoran semakin dibutuhkan. Proses proses
pengecoran yang banyak dilakukan harus di imbangi dengan orang dengan orang yang
menguasai teknik pengecoran logam, karena tidak setiap orang dapat melakukan proses
pengecoran dengan baik dan benar.

Proses pengerjaan plat dan pengecoran logam hingga menjadi benda siap pakai pasti
membutuhkan ketelitian dan kepresisian yang tinggi karena semua komponen saling berkaitan
satu sama lain. Praktikum ini merupakan salah satu mata kuliah yang wajib diikuti oleh
mahasiswa Teknik Industri.

Tujuan
Dalam praktikum kali ini mahasiswa diharapkan dapat membuat mengerti pembuatan benda
dari sheet metal dan menguasai teknik pengecoran logam. Sehingga setiap mahasiswa
mempunyai dasar keterampilan, teknik pembentukan sheet metal dan pengecoran logam untuk
dibawa kedalam dunia industri.

4
BAB II LANDASAN MATERI

Landasan Materi

Deskripsi Mengenai Sheet Metal


Sheet metal atau logam lembaran adalah proses fabrikasi atau pembuatan lembaran metal
untuk berbagai keperluan dan kegunaan. Lembaran logam yang dihasilkan dalam proses ini
kemudian akan di bentuk menjadi produk-produk standard untuk memenuhi kebutuhan
perlengkapan kantor, sekolah, rumah sakit, bengkel kerja, dan lain sebagainya. Ataupu produk-
produk khusus yang dibuat sesuai pesanan, biasanya perusahaan pemprosesan lembaran metal
atau lembaran logam juga menerima order dan mengerjakannya sesuai dengan design dan
permintaan si pemesan.

Deskripsi Mengenai Pengecoran Logam


Pengecoran adalah suatu proses penuangan materi cair seperti logam atau plastic yang
dimasukkan kedalam cetakan, kemudian di biarkan membeku di dalam cetakan tersebut, dan
kemudian dikeluarkan atau dipecah-pecah untuk di jadikan komponen mesin. Pengecoran
digunakan untuk membuat bagian mesin dengan bentuk yang kompleks. Pengecoran digunakan
untuk membentuk logam dalam keadaan panas sesuai dengan bentuk cetakan yang telah dibuat.

5
BAB III PEMBAHASAN

Bahan Yang Digunakan

Praktikum Sheet Metal

Sheet metal atau logam lembaran adalah proses fabrikasi atau pembuatan lembaran metal
untuk berbagai keperluan dan kegunaan (Wikipedia, 2020). Pengertian lain sheet metal lainnya
adalah logam yang diolah dan dibentuk melalui proses industry menjadi potongan datar dan tipis
(lembaran). Material logam yang dapat diolah menjadi sheet metal diantaranya adalah stainless
steel, aluminium, brass (kuningan), bronze (perunggu), copper (tembaga), steel, dan lain-lain.
Adapun bahan-bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah Sheet Metal dan Plat Baja.

Praktikum Pengecoran Logam

Proses pengecoran meliputi: pembuatan cetakan, persiapan dan peleburan logam,


penuangan logam cair kedalam cetakan, pembersihan coran dan proses daur ulang pasir cetakan.
Proses pengecoran secara garis besar dapat dibedakan dalam proses pengecoran dan proses
percetakan. Pada proses pengecoran tidak digunakan tekanan sewaktu mengisi rongga cetakan,
sedang pada proses pencetakan logam cair ditekan agar mengisi rongga cetakan. Karena
pengisian logam berbeda, cetakan pun berbeda, sehingga pada proses percetakan cetakan
umumnya dibuat dari logam. Pada proses pengecorancetakan biasanya dibuat dari pasir
meskipun adakalanya digunakan pula plaster, lempung, keramik atau bahan bahan lainnya.

Pada dasarnya semua logam yang mampu dicairkan dapat dibentuk dengan proses
pengecoran. Berikut merupaka beberapa contoh bahan dasar pengecoran :

 Besi
 Alumunium
 Tembaga

6
Peralatan

Peralatan Praktikum Sheet Metal


Adapun peralatan yang digunaan dalam praktek Sheet Logam yaitu :

1. Penggaris
Untuk mengukur dimensi sebagai alat bantu atau marking.
2. Penggores
Penggores berguna untuk membuat sebuah garis pada sebuah logam jika kurang jelas
bisa meggunakan kapur.
3. Jangka Penggores Logam
Jangka penggores logam berguna untuk membuat lingkaran.
4. Penitik
Penitik merupakan alat untuk digunakan membantu jangka gores membuat pusat
lingkaran.
5. Kikir
Untuk merapihkan material yang kasar.
6. Chisel & Palu
Untuk membuat lingkaran menggunakan chisel dan palu.
7. Stamping
Berfungsi untuk menandai inisial yang mengerjakan.

Peralatan Praktikum Pengecoran Logam

1. Cetakan Pasir
Untuk percetakan
2. Pasir
Untuk memadatkan bahan inti
3. Kayu
Untuk mencetak pasir kepada bahan inti

7
4. Kikir
Untuk memperhalus barang jadi

Alat Kesehatan Kerja


Berikut merupakan beberapa peralatan alat kesehatan kerja :

1. Sarung Tangan
Sarung tangan ini berfungsi sebagai pelindung tangan dari beberapa benda tajam dan
juga beberapa alat pemukul yang dapat meminimalisir tangan kita tidak cedera.
2. Helm Keselamatan
Fungsi dari item ini sangat penting karna untuk berjaga-jaga kepala kita dari benda
yang dapat mengenai kepala kita.
3. Masker
Untuk menyaring udara agar udara kotor tidak masuk kedalam tubuh kita dan juga
meminmalisir beberapa partikel metal yang tidak terlihat masuk kedalam tubuh kita
4. Sepatu Boot
Ini berfungsi sebagai pelindung kaki kita dari benda yang memungkin terjatuh kearah
kaki kita. Tidak perlu khawatir karna sepatu ini terbuatdari baja yang dapat
meminimalisir cedera yang parah terhadap kaki kita.
5. Kacamata Pengaman
Untuk melindungi mata dari beberapa partikel yang tidak terlihat, seperti percikan api
kecil dan juga beberapa partikel metal yang tidak terlihat.

Mesin Yang Digunakan

Sheet Metal
1. Mesin Potong Hidrolik
Untuk memotong material yang sedang dikerjakan.
2. Mesin Bending Hidrolik
Untuk melakukan lengkungan pada metal sheet.
3. Ragum
Untuk penyangga material.

8
Pengecoran Logam
1. Cetakan Pasir 3. Kikir
2. Mesin Gerinda

BAB IV LANGKAH PENGERJAAN

PEMBUATAN SHEET METAL JOBSHEET, MARKING, CUTTING, DAN BENDING

Proses Marking
Mengecekkesikuandaribahan yang akan di bentukmenggunakan siku polos. Setelah
dipastikan pada setiapsisisudahmemenuhisudut 90derajat bar kitabisamelaukan marking garis.
Cek dimensidari material yang digunakan Panjang 200mm.

Proses Cutting
Setelah kita tandai lalu kita potong harus diingat bahwa garis potong harus terlihat
dengan jelas dengan mata kita bila tidak jelas kita bisa menggunakan pur sebagai alat penjelas
dari marking tersebut. Setting bahan yang akan dibentuk ke dalam mesin potong hidrolis,
tempatkan pada penumpu pada mesin hidrolis pastikan material ada di tengah penumpu. Jika
dirasa telah pas baru kita melaksanakan pemotongan, pastikan tidak ada peralatan atau anggota
tubuh kita pada area potong, setelah itu kita menginjak pedal mesin cutting hidrolis itu. Lalu
ambil material yang telahdipotong tadi. Setelah dipotong dengan ukuran 200 kali 200 tadi.
LALU kita marking (pendandaan) sesuai dimensi yang diatur pada jobsheet, 10mm dari tepi kiri
dan tepi kanan dan selanjutnya tepi atas dan bawah 10mm juga. Tempatkan penggaris pada jarak
10mm lalu lakukan marking 10mm dari tepi. Pada bagian bawah kita marking 10mm.
Selanjutnya lakukan penggores dari tanda yang telah kita buat tadi pastikan sudut sekitar 60
derajat. Ada dua area yang dapatdigunakan sisi pertama dan sisi kedua. Lakukan pada keempat
sisi. Akan di gunakan sebuah lubang menggunakan chisel, cari titik tengah pada kedua sisi
menggunakan penggaris. Setelah terjadi perpotongan garis buat sebuah titik menggunakan
penitik dan sebuah palu. Selanjutnya kita buat sebuah lingkaran menggunakan jangka penggores,
hingga menghasilkan lingkaran yang sempurna yang sesuai dengan jobsheet.

9
Proses Chisele
Langkah berikutnya bawa benda kerja dan letakan di ATAS ANFIL, untuk membuat
lubang menggunakan chisel letakan chisel pada alur yang sudah dibuat lalu pukul menggunakan
palu.

Lakukan hal ini hingga material berlubang, jangan lupa memotong area empat tepi yang telah
ditandai. Setelah proses pemotongan dan pelubangan selesai maka dilanjutkan merapikan lubang
dengan menggunakan kikir. Untuk merapihkan area tepi-tepi lepaskan terlebih dahulu benda
kerja pada RAGUM, selanjutnya tempatkan area yang akan dirapihkan tadi mendekati mulut
RAGUM agar tidak menghasilkan suara yang tidak terlalu bising, cekam tekan dengan kuat lalu
gunakan kikir bujur sangkar untuk merapihkan areanya.

Proses Bending
Mesin ini di namakan BENDING HIDROLIS, Langkah penggunaannya masukan benda
kerja kedalam mesin bending hidrolis, lalu kita setting turun naiknya madril menggunakan tuas .
Lalu lakukan setting dengan menaikan naik turunnya madril dengan tuas. Setelah dirasa tepat
maka kita upayakan wajah kita diluar area penekukan. Lalu arahkan tuas kebawah hingga benda
kerja tersebut tertekuk. Lakukan hal yang sama diarea sisi yang lainnya.

Proses Tamping
Lakukan penandaan identitas pada benda kerja menggunakan stamping angka berdasarkan nim,
lalu pukul sekali menggunakan palu dengan keras.

10
PENGECORAN LOGAM ( STAN CASTING )
Stan casting adalah suatu process manufaktur yang menggunakan logam cair dan cetakan
menghasilkan bentuk yang mendekati bentuk giometri bentuk akhir jadi. Pengecoran dengan
Teknik pasir adalah yang tertua dari segala macam metode pengecoran.

Langkah-Langkah
1. Menempatkan pola pada pasir.
2. Menggabungkan pola dan pasir dalam proses cating.
3. Memadatkan pasir pada cetakan.
4. Member tepung pada cetakan.
5. Member lubang pada cetakan menggunakan pipa.
6. Lalu padatkan kembali pasir.
7. Menghapus pola.
8. Mengisi rongga cetakan dengan logam cair.
9. Tuangkan logam pada cetakan.
10. Tunggu logam dingin.
11. Melepaskan cetakan pasir.
12. Rapihkan logam yang tidak sesuai dengan cetakan menggunakan kikir/gurinda.

11

Anda mungkin juga menyukai