Anda di halaman 1dari 4

Tugas Analisis Kelayakan Investasi -1

Nama : Muhammad Najib Ali


Nrp : 183010129
Teknik Industri - C
Pertanyaan

1. Jelaskan apa ciri-ciri perusahaan yang harus mengubah visi dan misinya.
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan stakeholders.
3. Berikan contoh apa saja stakeholders PT Kereta Api Indonesia.
4. Lakukan analisis SWOT PT Kereta Api Indonesia

Jawaban :

1. Ciri – Ciri perushaan yang harus mengubah Visi dan Misi perusahaan antara lain yaitu :
- Ketidak jelasan tentang tujuan perusahaan.
Tidak ada kejelasan yang ada bahwa tujuan perusahaan membuat misi dan visi ini membuat
bingung apa tujuan yang harus dicapai perusahaan tersebut. Karena Adapun pengertian dari
misi adalah turunan dari visi , dimana misi adalah suatu penjabaran dari hal-hal apa saja yang
dilakukan agar visi tersebut dapat diwujudkan. Misi juga menjabarkan alasan keberadaan
organisasi dan apa yang akan dilakukan oleh organisasi.
- Organisasi mengabaikan perubahan di lingkungan
Visi dan misi sangatlah perlu untuk dievaluasi. Mengapa ? Ada satu kata kunci yang dapat
menjawab pertanyaan tersebut, yaitu “perubahan”. Perubahan dapat diartikan sebagai suatu
keadaan yang berubah, beralih atau terjadi pertukaran. Dalam hal ini bisa kita artikan dimana
ada suatu kondisi yang terjadi adanya tekanan yang diharuskan perusahaan harus memiliki cara
lain untuk menentukan arah, struktur, maupun strategi untuk melanjutkan aktivitasnya.
- Karyawan merasa tidak ada kemajuan dalam bekerja
Jika karyawan merasa dirinya tidak ada kemajuan bekerja dapat berdampak buruk bagi
perusahaan tersebut karena bisa saja karyawan ingin bepindah ke perusahaan lain untuk
mendapatkan pengalaman yang lebih dan ada kemajuan dalam bekerja. Maka dari itu visi misi
dapat diganti atau di perbaharui yang dapat menunjukan keseriusan perusahaan untuk karyawan
adanya kemajuan dalam bekerja demi kebaikan perusahan dan karyawanya.
2. Pengetian dari stakeholders yaitu semua pihak dalam masyarakat, baik individu, komunitas atau
kelompok masyarakat, yang memiliki hubungan dan kepentingan dalam suatu
organisasi/perusahaan dan isu/masalah yang diangkat.
3. Stakeholders PT Kereta Api Indonesia contohnya yaitu :
- Pemegang Saham PT Kereta Api Indonesia
- Karyawan PT Kereta Api Indonesia
- Konsumen
4. Analisis SWOT PT Kereta Api Indonesia :
Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi
kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats)
dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk
akronim SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, dan threats).
Analisis ini ada dua bagian yaitu analisis dari faktor internal dan External ;
Yang ada di dalam faktor internal :
- Strengths
1. Management and Busines
Perusahaan yang berhasil pasti ada kekuatan management yang dapat mengelola suatu
perusahaan agar bisa bersaing dan berkembang. Bisnis PT KA Indonesia adalah jasa
angkutan penumpang dan barang dengan beberapa pengkelasan fasilitas seperti
executive, bisnis dan ekonomi, yang menjadi kekuatan usaha ini adalah, track perjalanan
yang relatif lebih cepat dibandingkan dengan jenis usaha perjalan darat yang lain.
2. Operating / Production Management
Kekuatan yang ada di PT KAI ini juga dari Production Management yang bertugas
mengatur penjadwalan aktifitas atau operasi kereta api.

3. Financial Management
Kekuatan dari Financial Management perusahaan ini adalah rencana anggaran tahunan
daerah terdesentralisasi kepada setiap daerah operasi dimasih-masih daerah, sehingga
pekerjaan tidak menumpuk di kantor pusat.
4. Marketing Management
Keunggulan pelayanana reservasi dari PT KAI adalah dapat dilakukan via online, via
telepon, dan juga bekerjasama dengan berbagai instansi untuk mempermudah
masyarakat dalam melakukan reservasi seperti dengan Bank, Pusat perbelanjaan dan
instansi-instansi pemerintah yang lain.
- Weakness
1. Management and Busines
Walaupun PT KAI dibilang suda maju tetapi tetap saja mempunyai kekurangan yaitu
adalah, sistem perjalanan yang tidak fleksibel, tidak seperti jasa angkutan darat yang
lain, karena jalur perjalanan jasa usaha ini hanya melewati rel sehingga membutuhkan
moda transportasi lain sebagai penghubung dari stasiun untuk sampai ke tujuan
pelanggan.
2. Operating / Production Management
Terbatasnya rangkaian kereta api kelas bisnis, kereta api dibagi berdsarkan kelas kelas
tingkat pelayanan dan harganya. Kereta kelas bisnis yang berangkat
langsung mempunyai keterbatasan rangkaian dalam pengoperasiannya. Pada saat-saat
tertentu bahkan over load permintaan, namun keterbatasan rangkaian membuat
penumpang harus memilih alternatif lain dan mengeluhkan ketersediaan yang ada.
3. Financial Management
Karena sistem rencana anggaran terdesentralisasi sehingga perusahaan ini memiliki
kelemahan dalah hal mengkontrol anggaran, pengawasan anggaran tidak dapat
dilakukan secara langsung maupun cepat.
4. Marketing Management
Kurang terpublishnya atau pemberitahuan kemudahan dalam reservasi tiket KAI
kepada masyarakat menjadi kelemahan tersendiri, sehingga distiap stasiun
keberangkatan masih selalu terlihat penumpukan pelanggan untuk melakukan reservasi.

Yang ada di analisi faktor Exnternal


- Opportunities
1. Pelanggang atau Konsumen
Sebagai usaha jasa perjalanan massal sekaligus terjangkau PT KAI memiliki
peluang yang besar dalam menarik hati pelanggan mengapa ? karena dengan harga
yang terjangkau customer dapat melakukan perjalan yang cukup jauh dengan cepat
untuk beberapa keperluan.
2. Pesaing atau Competitor
PT KAI masih dibilang yaitu sangat nyaman karena usaha seperti ini hanya dimiliki
PT KAI saja sehingga peluang ini sangat menguntungkan karena tidak memiliki
usaha sejenis sebagai Pesaing
- Threats
1. Pelanggang atau Konsumen
Pelayanan yang kurang maksimal terhadap pelanggan akan menjadi ancaman apabila
hal ini tidak teratasi secara terus menerus.
2. Pesaing atau Competitor
Adanya wacana masuknya badan usaha milik swasta operator perkeretaapian juga harus
dilihat sebagai ancaman.

Anda mungkin juga menyukai