Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

MAKANAN FUNGSIONAL

"Disusun untuk memenuhi tugas Prakarya dan Kewirausahaan"

Disusun oleh :

Nama : MEIRENA AULIA PUTRI SABILA

Kelas : Xll MIPA 1

SMA NEGERI 1 PASARWAJO

TAHUN AJARAN 2021/2022


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkatlimpahan rahmat-Nya kami
mampu menyelesaikan makalah tentang pangan fungsional yang dimana bahan pangannya ini berupa
singkong Dan kacang kedelai. Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
Prakarya Dan Kewirausahaan pangan fungsional dan untuk mengetahui efek fungsional dari tanaman
singkong Dan jahe

Dalam penulisan makalah ini kami menyadari masih terdapat banyak kekurangan dalam
pembahasannya. Oleh karena itu apabila terdapat kesalahan baik dalam penyampaian materi maupun
sistematika penulisan, kami mohonmaaf yang sedalam-dalamnya.

Pasarwajo, 15 januari 2022

penyusun
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Tanaman singkong ini merupakan jenis umbi-umbian yang pertama kali dikenal di Amerika
Selatan.Tanaman singkong termasuk jenis tanaman perdu. Tanaman singkong ini bisa dipanen setelah 6
-7 bulan dari masa penanaman. Tanaman singkong ini bisa tumbuh di tempat manapun, kecuali
ditempat yang becek dan terendam air. Singkong merupakan tanaman yang memiliki daya adaptasi yang
tinggi terhadap berbagai kondisi tanah serta tidak memerlukan perawatan khusus. Tanaman dengan
kadar karbohidrat tinggi seperti halnya umbi-umbian pada umumnya tahan terhadap suhu tinggi.

Singkong sangat bermanfaat bagi masyarakat, umumnya singkong dimanfaatkan sebagai bahan
makanan pokok dalam kehidupan sehari-hari masyarakat di pedesaaan. Saat ini berbagai manfaat
singkong telah berhasil ditemukan, antara lain manfaat singkong bagi kesehatan, Manfaat Singkong juga
dikenal sebagai umbi yang memiliki khasiat antioksidan, antikanker, antitumor, dan dapat meningkatkan
nafsu makan. Tak hanya itu, singkong juga mampu menyembuhkan beragam penyakit.

Jahe adalah tanaman yang berasal dari Asia Tenggara, tentu sebagai orang Indonesia terbilang mudah
untuk mendapatkannya. Disebutkan juga jahe merupakan salah satu rempah-rempah yang paling sehat
di dunia sehingga banyak orang di luar Asia yang menginginkannya baik dalam bentuk bubuk atau masih
utuh. Tidak sedikit orang yang mengimpor olahan dari tanaman ini karena permintaan yang tinggi.

Mengonsumsi jahe setiap hari bisa memperbaiki sel-sel kulit mati. Karenanya, sistem imun pun bisa
bekerja dengan maksimal. Mengonsumsi jahe dengan rutin bisa menyehatkan dan melancarkan saluran
pencernaan dan mengurangi peradangan organ bagian dalam.

BAB II

PEMBAHASAN
PENGERTIAN MAKANAN FUNGSIONAL

Makanan fungsional adalah pangan yang karena kandungan komponen aktifnya dapat memberikan
manfaat bagi kesehatan, diluar manfaat yang diberikan oleh zat-zat gizi yang terkandung di dalammya
(The First Internasional Conferensi East- West Perspective on Fungsional Foods 1996 ).

Pangan fungsional adalah pangan olahan yang mengandung bahan-bahan yang berdasarkan kajian
ilmiah mempunyai fungsi fisiologis tertentu, tidak membahayakan, dan bermanfaat bagi kesehatan
(Wildman 2001). Pangan fungsional adalah pangan yang dapat memberikan manfaat kesehatan diluar
zat-zat gizi dasar (The International Food Information). Pangan fungsional adalah pangan yang secara
alamiah maupun telah melalui proses, mengandung satu atau lebih senyawa yang berdasarkan kajian-
kajian ilmiah dianggap mempunyai fungsi-fungsi fisiologis tertentu yang bermanfaat bagi kesehatan.
Serta dikonsumsi sebagai mana layaknya makanan atau minuman, mempunyai karakteristik sensori
berupa penampakan, warna dan tekstur dan cita rasa yang dapat diterima oleh konsumen, tidak
memberikan kontraindikasi dan tidak memberikan efek samping pada jumlah penggunaan yang
dianjurkan terhadap metabolisme zat gizi lainnya (Badan POM, 2001).Pangan Fungsional adalah pangan
yang kandungan komponen aktifnya dapat memberikan manfaat bagi kesehatan di luar manfaat yang
diberikan zat gizi yang terkandung di dalamnya. Dikenal dengan nutraceutical, designer food, medicinal
food, therapeutic food, food ceutical dan medifood.

Pangan fungsional adalah pangan yang memiliki tiga fungsi yaitu fungsi primer, artinya makanan
tersebut dapat memenuhi kebutuhan gizi (karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral); fungsi
sekunder artinya makanan tersebut dapat diterima oleh konsumen secara sensoris dan fungsi tersier
artinya makanan tersebut memiliki fungsi untuk menjaga kesehatan, mengurangi terjadinya suatu
penyakit dan menjaga metabolisme tubuh. Jadi pangan fungsional dikonsumsi bukan berupa obat
(serbuk) tetapi dikonsumsi berbentuk makanan. Contoh makanan fungsional yaitu makanan yang
mengandung bakteri yang berguna untuk tubuh: yoghurt, yakult, makanan yang mengandung serat,
misalkan bekatul, tempe, gandum utuh, makanan yang mengandung senyawa bioaktif seperti teh
(polifenol) untuk mencegah kanker, komponen sulfur (bawang) untuk menurunkan kolesterol, daidzein
pada tempe untuk mencegah kanker, serat pangan (sayuran, buah, kacang-kacangan) untuk mencegah
penyakit yang berkaitan dengan pencernaan.

Syarat - Syarat Pangan Fungsional

Menurut para ilmuwan Jepang, beberapa persyaratan yang harus dimiliki oleh suatu produk

agar dapat dikatakan sebagai pangan fungsional adalah.

1. Harus merupakan produk pangan (bukan berbentuk kapsul, tablet, atau bubuk) yang berasal
dari bahan (ingredient) alami

2. Dapat dan layak dikonsumsi sebagai bagian dari diet atau menu sehari – hari
3. Mempunyai fungsi tertentu pada saat dicerna, serta dapat memberikan peran dalam proses tubuh
tertentu, seperti: memperkuat mekanisme pertahanan tubuh, mencegah penyakit tertentu, membantu
mengembalikan kondisi tubuh setelah sakit tertentu, menjaga kondisi fisik dan mental, serta
memperlambat proses penuaan

MACAM MACAM MAKANAN FUNGSIONAL YANG ADA DI DAERAH PASARWAJO

1.SINGKONG

Umbi-umbian Singkong dengan nama latin Manihot esculenta merupakan tumbuhan jenis umbi akar
atau akar pohon yang panjang fisik rata-rata bergaris tengah 2-3 cm dan panjang 50-80 cm, tergantung
dari jenis singkong yang ditanam. Daging umbinya berwarna putih atau kekuning-kuningan.

Ketela pohon , atau yang lebih dikenal dengan Singkong atau ubi kayu, merupakan pohon tahunan
tropika dan subtropika dari keluarga Euphorbiaceae. Umbinya dikenal luas sebagai makanan pokok
penghasil karbohidrat dan daunnya sebagai sayuran.

Umbi singkong tidak tahan disimpan meskipun di tempatkan di lemari pendingin. Gejala kerusakan
ditandai dengan keluarnya warna biru gelap akibat terbentuknya asam sianida yang bersifat racun bagi
manusia.

Klasifikasi tanaman ketela pohon adalah sebagai berikut:

Kingdom : Plantae atau tumbuh-tumbuhan

Divisi : Spermatophyta atau tumbuhan berbiji

Sub Divisi: Angiospermae atau berbiji tertutup

Kelas : Dicotyledoneae atau biji berkeping dua

Ordo : Euphorbiales

Famili : Euphorbiaceae

Genus : Manihot

Spesies : Manihot utilissima Pohl.; Manihot esculenta Crantz sin.

Manfaat Singkong bagi Kesehatan

1.Menambah energi. Singkong mengandung kalori yang cukup tinggi. ...

2.Merupakan sumber serat dan karbohidrat kompleks. Selain kalori, singkong juga kaya akan
karbohidrat kompleks dan serat.
3.Memiliki kandungan antioksidan yang baik.

Hasil olahan ketela pohon atau singkong

•Kasuami

Kasuami merupakan makanan unik dan khas daerah Sulawesi Tenggara, khususnya daerah Buton, Muna
dan Wakatobi. Kasuami umumnya berbentuk tumpeng atau gunungan dan berwarna putih kekuning-
kuningan. Kasuami berbahan utama singkong (Ketela pohon atau ubi kayu). Kasuami diolah dengan cara
mengukus parutan singkong yang sudah dikeringkan, kemudian disaring memakai saringan khusus
terbuat dari anyaman bambu meyerupai ayakan beras agar parutan ubi yang kasar terpisah dengan
parutan ubi halus setelah itu parutan ubi halus yang telah terpisah dengan parutan ubi kasar
dimasukkan kedalam cetakan berbentuk kerucut/tumpeng dan dimasak selama kurang lebih 15 menit.

•Tuli Tuli

Tuli-tuli merupakan makanan tradisional masyarakat BUTON ( kota BAUBAU ). Tuli-tuli ini merupakan
hasil dari olahan singkong.

Cara membuat tuli-tuli ini cukup mudah bahan yang harus di siapkan yaitu singkong, kemudian singkong
tersebut di parut hingga halus, setelah halus hasil parutan singkong itu di peras atau di jepit, sehingga
kadar air singkong berkurang dan menjadi tepung.

Bahan-bahan yang di perlukan untuk membuat tuli-tuli : Tepung Singkong, Air Matang, Garam, dan
Minyak Goreng

Cara membuat tuli-tuli sangatlah mudah:


1. Pertama, masukan tepung singkong kedalam wadah, kemudian bahan tersebut di campur dengan air
matang yang sudah di larutkan dengan garam. Setelah sudah tercampur dan maka adonan tuli-tuli
sudah siap.

2. Kedua, ambilah sedikit adonan kemudian di buat memanjang, selanjutnya bentuk menjadi angka 8 (
DELAPAN ).

3. Ketiga, gorenglah adonan yang sudah berbentuk angka 8 tadi ke dalam wajan yang sudah berisi
minyak goremg yang telah panas, jangan terlalu lama di goreng, usahakan jangan sampai berwarna
kuning karna bila berwarna kuning tuli-tuli akan keras.

•Roko Roko

Makanan tradisional Roko-roko Unti dan Roko-Roko Cangkuni adalah Makanan tradisional yang
dibungkus dengan daun pisang. Doko-doko terbuat dari bahan ubi kayu (singkong) yang diparut,
kemudian dicampur dengan parutan kelapa dan gula merah yang dibungkus menggunakan daun pisang.
Tapi, ada juga varian doko-doko yang terbuat dari tepung beras.

Masyarakat di pedesaan biasanya mejadikan Doko-doko sebagai cemilan di pagi atau sore hari. Kue ini
sangat nikmat dimakan dalam keadaan hangat dan dikonsumsi bersama dengan teh ataupun kopi
hangat.

2.JAHE

Jahe merupakan tanaman yang termasuk rempah-rempah dengan nama latin Zingiber Officinale. Jahe
sangat bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari, terutama di bidang kesehatan. Jahe diketahui berasal
dari Asia Pasifik yang tersebar dari India sampai Cina. Di Indonesia sendiri, tanaman jahe relatif mudah
ditemukan dan penggunaannya sudah meluas bukan hanya untuk keperluan memasak, tetapi juga untuk
kesehatan, dan kecantikan. Manfaat jahe untuk wajah juga sudah mulai dikenal oleh masyarakat luas
tidak hanya di Indonesia tapi juga mancanegara.

Dari jenis, bentuk, besar rimpang, dan warnanya, jahe dibagi atas tiga jenis, yaitu jahe putih besar, jahe
putih kecil, dan jahe merah. Jahe dapat ditanam di tanah yang memiliki ketinggian 200-600 meter di atas
permukaan laut dengan rata-rata curah hujan 2.500-4.000 mm/tahun. Namun, pada umumnya, jahe di
Indonesia hanya ditanam di pekarangan rumah dan pemanfaatannya pun sebatas untuk konsumsi
rumah tangga.

Di Indonesia, jahe sering ditemukan sebagai kandungan jamu sebagai obat untuk menaikkan tingkat
imunitas, seperti membantu mengatasi flu serta masuk angin. Selain itu, dilansir dari buku 365 Tips for
Women, manfaat jahe untuk wajah juga diketahui dapat membantu mengurangi jerawat. Caranya
adalah dengan mengonsumsi jus jahe. Manfaat jahe untuk wajah juga dapat ditemukan pada kosmetik
para Ibu karena ternyata jahe memiliki kemampuan untuk menghasilkan minyak atsiri yang biasanya
digunakan sebagai campuran bahan baku kosmetik sebagai bahan antioksidan dan antiseptik. Namun,
konsumsi jahe untuk konsumsi tubuh perlu diperhatikan penggunaanya. Mengingat jahe bersifat panas
dan kuat, jika konsumsi berlebihan hal ini justru dapat mengganggu pencernaan Ibu dan keluarga.

Hasil Olahan Jahe

• Saraba

Saraba, terbuat dari jahe merah, gula aren dan susu kental manis serta krimmer. Selintas memang mirip
dengan bandrek atau STMJ namun. Saraba, minukan khas kota Gorontalo yang penampakannya seperti
kopi Masakan khas Sulawesi Selatan khususnya Makassar ini dimasak secara sederhana seperti sup
kebanyakan. Klappertaart merupakan makanan khas Sulawesi, tepatnya Manado, yang dipengaruhi oleh
kebudayan Belanda zaman dahulu, sehingga terdapat bahan seperti tepung terigu, mentega. Saraba
adalah salah satu minuman hangat Tradisional khas Makassar.

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan pada bagian sebelumnya, berikut dapat disimpulkan tiga hal sehubungan
dengan usaha katering.
1. Pangan fungsional adalah pangan yang secara alamiah maupun telah melalui proses, mengandung
satu atau lebih senyawa yang berdasarkan kajian-kajian ilmiah dianggap mempunyai fungsi-fungsi
fisiologis tertentu yang bermanfaat bagi kesehatan

2. Pangan fungsional dibedakan dari suplemen makanan dan obat berdasarkan penampakan dan
pengaruhnya terhadap kesehatan. Kalau obat fungsinya terhadap penyakit bersifat pengobatan (kuratif),
maka pangan fungsinal hanya bersifat membantu pencegahan suatu penyakit (preventif).

3. Syarat pangan fungsional yaitu harus merupakan produk pangan (bukan berbentuk kapsul, tablet,
atau bubuk), harus dapat dikonsumsi sebagai bagian dari diet atau menu sehari - hari, dan mempunyai
fungsi tertentu pada saat dicerna, serta dapat memberikan peran dalam proses tubuh tertentu, seperti:
memperkuat mekanisme pertahanan tubuh, mencegah penyakit tertentu, membantu mengembalikan
kondisi tubuh setelah sakit tertentu, menjaga kondisi fisik dan mental, serta memperlambat proses
penuaan

B. Saran

Hasil pembahasan dapat memberikan saran kepada berbagai pihak, yaitu sebagai berikut.

1. Hendaknya setiap masyarakat meningkatkan kesadaran mereka terhadap kesehatan dengan


mengonsumsi pangan yang bersifat fungsional sebagai bagian diet mereka

Hendaknya setiap masyarakat dapat menemukan pangan lainnya yang memiliki sifat sebagi makanan
fungsional untuk semakin meningkatkan derajat kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai