Anda di halaman 1dari 6

DATA PASIEN

21Nama Tn .M.F
No. RM 00-15-25-31
Jenis Kelamin Laki-laki
Umur 61 tahun 0 bulan
10 hari
Dx Medis Myastenia gravis ,
post sternotomy
+ extended
thymectomy

ANALISA DATA

No Hari, Data Fokus Etiologi Diagnosa


Tanggal Subjektif Objektif keperawatan
1 Rabu, Pasien Terpasang ETT no 7,5 dengan batas bibir 21 ,On ventilator Adanya kelemahan otot Gangguan ventilasi
12-01-2022 terpasang dengan mode PSIMV PS : 14 PC;14 PEEP: 5 Fio2 : 50% RR : 12 F pernapasan spontan
ventilator trig: 2.0 T inp: 2.0 . Menghasilkan minute volume range 4,3-4,8
, Exp Tidal Volume 396-408 , P peak = 19 F total 12 Spo2 = 100
% et co2 6,9 kpa. Hasil BGA 12/01/22 PH=7,23 PO2= 95,20
PCO2= 53,40 BE= -5 HCO3= 20,3 SPO2 =95,90 , crt <2 detik
2 Rabu, Pasien Terpasang ETT no 7,5 dengan batas bibir 21 ,On ventilator Hipersekresi jalan napas Bersihan jalan nafas
12-01-2022 terpasang dengan mode PSIMV PS : 14 PC;14 PEEP: 5 Fio2 : 50% RR : 12 F tidak efektif
ventilator trig: 2.0 T inp: 2.0 . Menghasilkan minute volume range 4,3-4,8
, Exp Tidal Volume 396-408 . WOB (-) , Retraksi dada (-) sputum
dari ett banyak warna putih agak kuning , ronchii -/- , wheezing
-/-
3 Rabu, Pasien Terpasang ETT no 7,5 dengan batas bibir 21 ,On ventilator Adanya agen pencedera Nyeri akut
12-01-2022 terpasang dengan mode PSIMV PS : 14 PC;14 PEEP: 5 Fio2 : 50% RR : 12 F fisik ( prosedur operasi )
ventilator trig: 2.0 T inp: 2.0 . Menghasilkan minute volume range 4,3-4,8
, Exp Tidal Volume 396-408 , P peak = 19 F total 12 Spo2 = 100
% et co2 6,9 kpa. Hasil BGA 12/01/22 PH=7,23 PO2= 95,20
PCO2= 53,40 BE= -5 HCO3= 20,3 SPO2 =95,90. Terpasang ABP
dengan systole range 165-184 diastole 83-87 MAP 117-119 , HR
range 105-115 x/menit suhu : 36.3 0c , BPS 3/12
4. Rabu, Pasien Terpasang ETT no 7,5 dengan batas bibir 21 ,On ventilator Adanya prosedur invasive Risiko Infeksi
12-01-2022 terpasang dengan mode PSIMV PS : 14 PC;14 PEEP: 5 Fio2 : 50% RR : 12 F
ventilator trig: 2.0 T inp: 2.0 . Menghasilkan minute volume range 4,3-4,8
, Exp Tidal Volume 396-408 , P peak = 19 F total 12 Spo2 = 100
% et co2 6,9 kpa. Terpasang ABP dengan systole range 165-184
diastole 83-87 MAP 117-119 , HR range 105-115 x/menit suhu :
36.3 0c , Nampak luka operasi di sternum tertutup kassa dan
hypavix yg sebelumnya di beri tulle dengan drain reddax tak
ada rembesan produksi drain 10 ml , terpasang kateter urine
no.16 balon 14 (P1H1), NGT biasa no.16 batas hidung = 55 cm
(P1H1) , Arteri line di radialis sinistra (P1H1) CVC no. 7 di
jugularis dekstra batas 15 cm (P1H1)
Hasil lab DPL 12-01-22
Hb = 14,2 Leuko 24,66 Trombo = 251 Ht = 42,5
5. Rabu, Pasien Terpasang ETT no 7,5 dengan batas bibir 21 ,On ventilator Efek sedasi Risiko Jatuh
12-01-2022 terpasang dengan mode PSIMV PS : 14 PC;14 PEEP: 5 Fio2 : 50% RR : 12 F
ventilator trig: 2.0 T inp: 2.0 . Menghasilkan minute volume range 4,3-4,8
, Exp Tidal Volume 396-408 , P peak = 19 F total 12 Spo2 = 100
% et co2 6,9 kpa. Terpasang ABP dengan systole range 165-184
diastole 83-87 MAP 117-119 , HR range 105-115 x/menit suhu :
36.3 0c , Nampak luka operasi di sternum tertutup kassa dan
hypavix yg sebelumnya di beri tulle dengan drain reddax tak
ada rembesan produksi drain 10 ml , terpasang kateter urine
no.16 balon 14 (P1H1), NGT biasa no.16 batas hidung = 55 cm
(P1H1) , Arteri line di radialis sinistra (P1H1) CVC no. 7 di
jugularis dekstra batas 15 cm (P1H1)
Kesadaran CM DPO PUPIL isokor +2/+2
Implementasi dan SOAP

No Hari Diagnosa Tindakan Evaluasi / Respon Hasil


Tanggal Keperawatan Subjektif Objektif Analisa Planning
1 Rabu, Gangguan Identifikasi adanya : Pasien Terpasang ETT no 7,5 Masalah Monitor hasil rontgen,
12-01-2022 Ventilasi Kelelahan , penggunan otot terpasang dengan batas bibir 21 ,On terselesaikan produksi wsd,
spontan bantu nafas ventilator ventilator dengan mode sebagian kolabprasi untuk
Monitor ; PSIMV PS : 13 PC;13 PEEP: rencana weaning
Status respirasi dan 5 Fio2 : 45% RR : 14 F trig: secepatnya
oksigenasi , monitor BGA 2.0 T inp: 2.0 . I;E 1.2,5
dan EtC02 Menghasilkan minute
Kolaborasi perubahan volume range 7,3-7,8 ,
setting ventilator Exp Tidal Volume 505-525
, P peak = 20 F total 14-16
Spo2 = 100 % et co2 4,2-
4,6 kpa. Hasil BGA
12/01/22 PH=7,23 PO2=
95,20 PCO2= 53,40 BE= -
5 HCO3= 20,3 SPO2
=95,90 , crt <2 detik
Ronchii -/- , Whezing -/-,
pergerakan dada
simetris,tidak ada retraksi
dada,
WOB (-), tidak ada stridor,
2 Rabu, Bersihan jalan Monitor : Pasien Terpasang ETT no 7,5 Masalah Lakukan suction sesuai
12-01-2022 nafas tidak Kepatenan jalan nafas terpasang dengan batas bibir 21 ,On teratasi indikasi
efektif Lakukan suction ETT dan ventilator ventilator dengan mode sebagian
suction mulut PSIMV PS : 13 PC;13 PEEP:
5 Fio2 : 45% RR : 14 F trig:
2.0 T inp: 2.0 . I;E 1.2,5
Menghasilkan minute
volume range 7,3-7,8 ,
Exp Tidal Volume 505-525
, P peak = 20 F total 14-16
Spo2 = 100 % et co2 4,2-
4,6 kpa. Hasil BGA
12/01/22 PH=7,23 PO2=
95,20 PCO2= 53,40 BE= -
5 HCO3= 20,3 SPO2
=95,90 , crt <2 detik
Ronchii -/- , Whezing -/-,
pergerakan dada
simetris,tidak ada retraksi
dada,
WOB (-), tidak ada stridor,
Suction ETT slym putih
agak kuning produksi
banyak, Suction mulut
saliva warna putih
produksi banyak.
3 Rabu, Nyeri akut Edukasi pasien Teknik Pasien Terpasang ABP dengan Masalah Edukasi Teknik
12-01-2022 relaksasi terpasang systole range 100-120 terselesaikan relaksasi dan distraksi
Kolaborasi pemberian anti ventilator diastole 58-60 MAP 65- sebagian untuk mengurangi
nyeri 70 , HR range 74-80 nyeri
x/menit suhu : 35.70c ,
BPS 3/12, pasien Nampak
lebih rileks
4 Rabu, Risiko Infeksi Identifikasi riwayat Pasien Terpasang ETT no 7,5 Masalah Pertahankan tindakan
12-01-2022 kesehatan dan Riwayat terpasang dengan batas bibir 21 ,On terselesaikan aseptic, oral hygiene
alergi, monitor tanda dan ventilator ventilator dengan mode sebagian tiap shift, mandi 2 kali
gejala infeksi sistemik dan PSIMV PS : 13 PC;13 PEEP: sehari dan keramas
local, batasi jumlah 5 Fio2 : 45% RR : 14 F trig: hari senin dan kamis.
pengunjung, cuci tangan 2.0 T inp: 2.0 . I;E 1.2,5
sebelum dan sesudah Menghasilkan minute
kontak, pertahankan volume range 7,3-7,8 ,
Teknik aseptic Exp Tidal Volume 505-525
, P peak = 20 F total 14-16
Spo2 = 100 % et co2 4,2-
4,6 kpa. Terpasang ABP
dengan systole range 100-
120 diastole 58-60 MAP
65-70 , HR range 74-80
x/menit suhu : 35.70c ,
BPS 3/12, pasien Nampak
lebih rileks, Nampak luka
operasi di sternum
tertutup kassa dan
hypavix yg sebelumnya di
beri tulle dengan drain
reddax tak ada rembesan
produksi drain 150 ml ,
terpasang kateter urine
no.16 balon 14 (P1H1),
NGT biasa no.16 batas
hidung = 55 cm (P1H1) ,
Arteri line di radialis
sinistra (P1H1) CVC no. 7
di jugularis dekstra batas
15 cm (P1H1)
Kesadaran CM DPO PUPIL
isokor +2/+2 . Pasien tak
jatuh , handrail terpasang,
bed terkunci
5 Rabu, Risiko jatuh Identifikasi factor risiko Pasien Terpasang ETT no 7,5 Masalah Pertahankan Tindakan
12-01-2022 jatuh,identifikasi risiko terpasang dengan batas bibir 21 ,On terselesaikan pencegahan pasien
jatuh tiap shift, pastikan ventilator ventilator dengan mode sebagian jatuh
handrail terpasang,bed PSIMV PS : 13 PC;13 PEEP:
posisi terendah, roda 5 Fio2 : 45% RR : 14 F trig:
tempat tidur terkunci 2.0 T inp: 2.0 . I;E 1.2,5
Menghasilkan minute
volume range 7,3-7,8 ,
Exp Tidal Volume 505-525
, P peak = 20 F total 14-16
Spo2 = 100 % et co2 4,2-
4,6 kpa. Terpasang ABP
dengan systole range 100-
120 diastole 58-60 MAP
65-70 , HR range 74-80
x/menit suhu : 35.70c ,
BPS 3/12, pasien Nampak
lebih rileks, Nampak luka
operasi di sternum
tertutup kassa dan
hypavix yg sebelumnya di
beri tulle dengan drain
reddax tak ada rembesan
produksi drain 150 ml ,
terpasang kateter urine
no.16 balon 14 (P1H1),
NGT biasa no.16 batas
hidung = 55 cm (P1H1) ,
Arteri line di radialis
sinistra (P1H1) CVC no. 7
di jugularis dekstra batas
15 cm (P1H1)
Kesadaran CM DPO PUPIL
isokor +2/+2 . Pasien tak
jatuh , handrail terpasang,
bed terkunci

Anda mungkin juga menyukai