141-Article Text-235-1-10-20190311
141-Article Text-235-1-10-20190311
ABSTRAK
101
Jurnal Proteksi Kesehatan, Volume 7, Nomor 2, November 2087, hlm 101-106 102
Pada persalinan normal proses kala persalinan kala II maksimal sebesar 2.31
II berlangsung dari pembukaan lengkap jam dan lama persalinan kala II minimal
sampai dengan lahirnya bayi. Proses ini sebesar 1.08 jam, dan rata-rata lama
berlangsung 2 jam pada primipara dan 1 persalinan kala II responden dengan
jam untuk multipara (JNPK-KR, 2012). posisi lateral sebesar 2.03 jam, dimana
Dalam proses persalinan pengaturan lama persalinan kala II maksimal sebesar
posisi ikut berperan penting di dalam 1.55 jam dan lama persalinan kala II
persalinan. Ada beberapa tehnik yang minimal sebesar 2.99 jam. Maka dalam
dikembangkan pada ibu bersalin pada posisi persalinan tersebut ada perbedaan
kala II bertujuan agar dapat sebesar 8,36 menit. Dengan demikian
memperpendek lama persalinan dan lama persalinan kala II pada kelompok
meminimalkan komplikasi yang terjadi posisi Lithotomilebih cepat dibandingkan
pada ibu maupun janin. Setiap posisi dengan pada kelompok posisi Lateral
mempunyai kelebihan dan kekurangan dengan p= 0.031.
yang kemungkinan dapat membantu Berdasarkan latar belakang tersebut,
dalam situasi yang berbeda.Adapun penulis tertarik untuk melakukan
teknik posisi pada saat melakukan penelitian tentang “Perbedaan posisi
pimpinan persalinan kala II seperti persalinan Mc Robert dan posisi
lithotomi, posisi miring atau lateral, Lithotomi modifikasi lateral terhadap
posisi jongkok atau setengah duduk. lama persalinan kala II pada ibu
Manuver Mc Robertyaitu posisi setengah primigravida di Klinik Swasta Kota
duduk dengan hiperfleksi maksimal pada Pekanbaru”.
panggul dengan melibatkan fleksi
maksimal kaki ibu sampai menyentuh METODE PENELITIAN
abdomen. Masing-masing posisi Penelitian ini merupakan penelitian
persalinan mempunyai kelebihan dan observasional analitik, yaitu jenis
kekurangan (Chapman, 2013). penelitian yang menekankan pada waktu
Menurut Utama (2009) tentang pengukuran atau observasi data dalam
efektifitas posisi persalinan Mc.Robert satu kali pada satu waktu yang dilakukan
dan posisi Lithotomi pada proses pada variabel terikat dan yang untuk
persalinan kala II primipara di RSU melihat hubungan antara variabel satu
Banyumas ada perbedaan yang dengan variabel lainnya melalui
signifikan untuk waktu 2 metode pengujian hipotesa. Hasil yang didapat
persalinan antara Lithotomi dan dari pengukuran pada dua kelompok
Mc.Robert. Rata-rata lama persalinan tersebut akandibandingkan dan
kala II pada kelompok posisi Mc.Robert dianalisis.Populasi dalam penelitian ini
33,33 menit dan posisi Lithotomi 44,9 adalah semua ibu bersalin primigravida
menit. Dengan demikian lama yang melahirkan dan jumlah sampel
persalinan kala II pada kelompok posisi ditentukan berdasarkan hasil penelitian
Mc.Robert lebih cepat dibandingkan sebelumnnya, diketahui nilai S (6,5%)
dengan pada kelompok posisi Lithotomi. dan rumus sampel yang digunakan
Hal ini juga didukung oleh adalah (Sastroasmoro dan Ismael, 2011).
penelitian Aji (2014) tentang pengaruh Teknik pengambilan sampel dalam
posisi persalinan antara posisi Lateral penelitian ini menggunakan Non-random
dengan posisi Lithotomi terhadap lama sampling dengan cara purposive
persalinan kala II ibu primigravida di sampling. Sampel adalahibu bersalin
Rumah Bersalin Mardi Rahayu primigravida kala II yang memenuhi
Semarang, rata-rata lama persalinan kriteria inklusi dan eksklusi.Tehnik
kala II responden dengan posisi pengumpulan data pada penelitian ini
Lithotomi sebesar 1,79 jam dimana lama yaitu dengan cara observasi pada
Jurnal Proteksi Kesehatan, Volume 7, Nomor 2, November 2087, hlm 101-106 103
statistik diperoleh nilai p value sebesar yang terbaik, namun pada saat proses
0.001 artinya ada perbedaan yang melahirkan tidak menutup kemungkinan
signifikan posisi persalinan Mc penolong persalinan akan meminta ibu
Robertmodifikasi Lateraldan posisi mengubah posisi agar persalinan
Lithotomi modifikasi Lateral pada proses berjalan lancar.
persalinan kala II pada ibu primigravida. Ada beberapa teknik posisi pada
saat melakukan pimpinan persalinan kala
HASIL PENELITIAN II seperti posisi Lithotomi, posisi miring
Hasil penelitian menemukan rata- atau lateral, posisi jongkok atau
rata lamanya persalinan kala II pada ibu setengah duduk, posisi Mc. Robert.
primigravida dengan posisi Mc Robert Masing-masing posisi persalinan
modifikasi Lateral 43.81 menit dengan mempunyai kelebihan dan kekurangan.
standar deviasi 23.19 menit, dengan nilai Posisi Mc Robert yaitu posisi setengah
minimum 15 menit dan maksimum 85 duduk dengan hiperfleksi maksimal pada
menit. Sedangkan rata-rata lamanya panggul dengan melibatkan fleksi
persalinan kala II pada ibu primigravida maksimal kaki ibu sampai menyentuh
dengan posisi Lithotomi modifikasi abdomen (Chapman, 2006).
Lateral selama 65.37 menit dengan Posisi Mc. Robert adalah tehnik
standar deviasi 23.61 menit dengan nilai pengeluaran bahu pada janin yang tidak
minimum 20 menit dan maksimum 110 bisa dilahirkan karena bahu anterior
menit. Beda rata-rata sebesar 21.56 janin telah mengalami impaksi terhadap
menit artinya lama kala IIposisi tulang simpisis pubis tetapi pada proses
Mc.Robert rata-rata lebih cepat 21.56 persalian kala II ibu diposisikan pada
menit bila dibandingkan dengan posisi posisi ini sebelum janin lahir bertujuan
Lithotomi. Hasil uji statistik diperoleh agar sumbu jalan lahir lebih pendek
nilai p value sebesar 0.001 artinya ada dengan sudut inklinasi berkurang dari
perbedaan yang signifikan posisi 26º menjadi 10º walaupun diameter
persalinan Mc Robert dan posisi pelvis tidak berkurang sehingga
Lithotomi modifikasi Lateral pada proses menyebabkan rotasi sympisis pubis ke
persalinan kala II pada ibu primigravida. arah atas, sumbu jalan lahir yang perlu
Kala II persalinan adalah masa yang ditempuh janin untuk bisa keluar jadi
paling berisiko pada janin, dan masa lebih pendek, dan suplai oksigen dari ibu
yang paling menentukan. Instruksi pada ke janin pun juga dapat berlangsung
ibu seperti bagaimana dan kapan harus secara maksimal.Manuver ini dilakukan
mengejan harus diberikan pada mereka dengan meletakkan kaki dan punggung
yang membutuhkannya. Sedangkan melakukan fleksi sehingga paha
keputusan untuk mempercepat kelahiran menempel pada abdomen ibu, tindakan
hanya dapat diambil jika kemajuan ini menyebabkan sacrum melebar, rotasi
persalinan tidak terjadi ataupun jika simpisis pubis kearah kepala maternal
kondisi janin atau ibu memerlukannnya dan mengurangi sudut inklinasi
(Verrals, 2012). meskipun ukuran panggul tidak berubah
Ada beberapa tehnik yang (Verrals, 2012).
dikembangkan pada ibu bersalin pada Posisi Lithotomi merupakan posisi
kala II yang bertujuan agar dapat yang paling sering diambil untuk
memperpendek lama persalinan dan pertolongan persalinan. Dimana posisi
meminimalkan komplikasi yang terjadi ini ibu hamil tidur terlentang dengan
pada ibu maupun janin. Pada dasarnya lutut ditekuk atau kedua kaki diletakkan
tidak ada posisi melahirkan yang paling pada penopang kaki yang didesain pada
baik, posisi yang dirasakan paling tempat tidur ibu bersalin dan bantal
nyaman oleh ibu adalah mungkin hal mengganjal punggung atau bisa juga
Jurnal Proteksi Kesehatan, Volume 7, Nomor 2, November 2087, hlm 101-106 105
dipangku oleh suami. Posisi ini selain pintu masuk pelvis memendek
aman untuk pemantauan proses turunnya sedangkan ruangan pintu keluar pelvis
kepala juga memberi kesempatan meningkat, Pentingnya posisi adalah
dukungan mental bagi ibu bersalin mengarahkan usaha penekanan pada
dengan kehadiran suami (Tari, 2012). arah yang benar, tetapi banyak wanita
Widyastuti (2010) posisi Lithotomi dengan posisi ini melengkungkan
adalah posisi berbaring telentang dengan
mengangkat kedua kaki dan menariknya KESIMPULAN DAN SARAN
ke atas bagian perut. Posisi ini dilakukan
untuk memeriksa ginetalia pada proses Berdasarkan hasil analisis data
persalinan dan memasang alat dalam penelitian ini, maka dari hasil
kontrasepsi. Keuntungan dari posisi penelitian ini dapat disimpulkan sebagai
Lithotomi ini adalah posisi kepala bayi berikut:
yang relatif lebih mudah dipegang dan Rata-rata lamanya persalinan kala II
diarahkan. Bila ada perubahan posisi pada ibu primigravida dengan posisi Mc
kepala, bisa langsung diarahkan menjadi Robert modifikasi Lateral selama 43.81
semestinya tetapi kelemahan dari posisi menit dengan standar deviasi 23.19
Lithotomi karena berbaring telentang menit dengan nilai minimum 15 menit
membuat ibu sulit untuk mengejan. Hal dan maksimum 85 menit dan rata-rata
ini karena gaya berat tubuh ibu yang lamanya persalinan kala II pada ibu
berada di bawah dan sejajar dengan primigravida dengan posisi Lithotomi
posisi bayi. Posisi ini pun diduga bisa modifikasi Lateral selama 65.37 menit
mengakibatkan perineum (daerah di dengan standar deviasi 23.61 menit
antara anus dan vagina) meregang dengan nilai minimum 20 menit dan
sedemikian rupa sehingga menyulitkan maksimum 110 menit.
persalinan dan pengiriman oksigen
melalui darah yang mengalir dari ibu ke Diperoleh hasil beda rata-rata
janin melalui plasenta menjadi relatif sebesar 21.56 menit artinya lama kala II
berkurang.punggungnya dari pada Mc. Robert modifikasi Lateral rata-rata
membungkukkan punggungnya karena lebih cepat 21.56 menit bila
itu mengurangi tekanan yang dapat dibandingkan dengan
mereka hasilkan setelah penekanan dari Lithotomimodifikasi Lateral. Hasil uji
pada mereka telah berada pada posisi statistik diperoleh nilai p value sebesar
yang tepat (Varney, 2004). 0.001 artinya ada perbedaan yang
Batasan waktu persalinan kala II signifikan posisi persalinan Mc
sendiri dalam Asuhan Persalinan Normal Robertmodifikasi Lateraldan posisi
menurut Sarwono (2006) 120 menit atau Lithotomi modifikasi Lateral pada proses
2 jam pada primipara. Menurut Mochtar persalinan kala II pada ibu primigravida.
(1998) Kala II pada primipara mencapai Disarankanposisi persalinan Mc
90 menit dan menurut Manuaba (1998) Robertmodifikasi Lateraldapat
lamanya kala II pada primipara 50 digunakan sebagai posisi pada proses
menit. Sedangkan pada penelitian ini persalinan kala II di fasilitas pelayanan
batas waktu yang digunakan diterapkan kebidanan terutama dapat diterapkan di
untuk persalinan pada ibu primigravida Klinik Utama Taman Sari Kota
pada kala II adalah 120 menit (jam). Pekanbaru.
Utama, Soeri. 2009. Efektifitas Posisi Rahmawati, Ita. 2014. Pengaruh Posisi
Persalinan Mc.Robert Dan Posisi Meneran Terhadap Lamanya Persalinan
Lithotomy Pada Proses Persalinan Kala Kala II di RSIA Kumala Siwi Pecangaan
II Primigravida di RSU Banyumas Kabupaten Jepara. Jurnal Keperawatan
Tahun 2009 AKPER 17 Karanganyar.