Anda di halaman 1dari 2

Nama : Andri Setiawan

NPM : 1312110180
Kelas : P04
Manajemen Risiko
Kasus Kecelakaan Kerja
Karyawan PT. Freeport Terjebak Longsor Di Lokasi Penambangan
Jayapura (15/5) — Dua karyawan PT Freeport yang terjebak longsoran di areal
Underground QMS Biggosan Mill 74, pada Selasa (14/5) sekitar Pukul 09.00 Wit kemarin,
dinyatakan tewas, yakni atas nama Andarias Msen dan Kenny Wanggai. Dimana dari 40 orang
karyawan yang tertimbun longsor, enam orang berhasil ditemukan, namun dua orang
dinyatakan tewas, sementara empat orang lainnya selamat dan kini sedang dirawat intensif di
rumah sakit setempat.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Papua, Didi Agus Prihatno kepada
wartawan, di Jayapura, Rabu (15/5) mengatakan, longsor di areal PT Freeport adalah murni
kecelakaan kerja akibat fenomena alam. Longsoran terjadi di fasilitas pelatihan pertambangan
bawah tanah PT Freeport, tepatnya mill 74. Akibat adanya kejadian itu, ujar Didi, ada laporan
resmi dari PT Freeport, yang isinya adalah sekitar 40 pekerja tambang terjebak didalam areal
fasilitas pelatihan tambang bawah tanah di mill 74. Dimana sementara ini sedang dilakukan
upaya pencarian dan evakuasi. “Dari 40 orang, enam orang sudah terevakuasi, empat orang
dinyatakan hidup dan dua orang lainnya meninggal. Saat ini korban selamat sedang dirawat
secara intensif di rumah sakit setempat,” ujarnya.
Dikatakannya, disaat longsoran ini diatasi, kondisi 34 orang karyawan yang masih terjebak di
bawah tanah belum diketahui pasti, karena sampai saat ini masih dilakukan pencarian. “Yang
paling tahu adalah manajemen Freeport bukan kami, karena ini adalah kecelakaan kerja, maka
menjadi domainnya perusahaan.
Analisa Kasus
Menurut pendapat saya, kecelakaan tersebut merupakan kecelakaan kerja akibat dari faktor
alam karena kecelakaan tersebut terjadi disebabkan adanya longsoran di lokasi penambangan
yang menyebabkan 40 orang penambang terjebak di dalam longsoran tersebut.

Solusi Mengatasi Kecelakaan Kerja


Untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja tersebut, sebaiknya perusahaan harus melakukan
analisa dan riset terlebih dahulu tentang keadaan alam yang ada di daerah tersebut meliputi cuaca
dan keadaan dan kontur tanah di tempat sekitar penambangan. Dan bagi penambang haruslah
mengikuti instruksi-instruksi untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja. Diantaranya dengan
menggunakan helm, baju safety, sepatu boot dan membawa alat komunikasi yang berguna untuk
memberi tahu pekerja yang berada di atas bila terjadi longsoran. 

Anda mungkin juga menyukai