Anda di halaman 1dari 2

Perlunya Kewaspadaan Ekstra Saat Sekolah

Tatap Muka di Masa pandemi.


Pandemi Covid-19 sekarang sudah hampir 2 tahun memaksa para siswa-siswi di seluruh dunia belajar
secara online. Karena beberapa vaksin Covid-19 sudah ada di Indonesia (terutama Sinovac dan AstraZeneca),
Beberapa sekolah di Indonesia sudah mulai membuat rencana dan gambaran untuk percobaan sekolah tatap
muka dalam masa pandemi. Walaupun vaksin Sinovac dan AstraZeneca mengurangi kemungkinan kita
terpapar Covid-19 bukan artinya kita tidak perlu waspada saat waktu untuk sekolah tatap muka sudah
datang. Maka dalam text ini saya akan menyebutkan beberapa saran yang untuk siswa-siswi dan staff sekolah
saat waktu untuk tatap muka telah datang.

Selalu bawa hand sanitizer dan cuci tangan jika memiliki kesempatan

Vaksin Sinovac dan AstraZeneca memang mengurangi kemungkinan kita terpapar Covid-19 tetapi
tidak memusnahkan kemungkinan kita terpapar secara total. Sebab itu, sebaiknya kita tetap berwaspada dan
membawa hand sanitizer ke sekolah dan segala tempat lain yang kita mengunjungi. Jika ada, sebaiknya kita
juga mencuci tangan kita di menggunakan air dan sabun. Hand sanitizer membunuh sebagian dari bakteri dan
virus yang menempel pada bagian badan kita. Tetapi, air dan sabun tetap menjadi solusi no.1 untuk
membunuh virus, bakteri, dan hal tidak baik yang lain yang menempel pada badan kita

Gunakan 2 lapisan masker

Sebetulnya menggunakan satu lapisan masker sudah cukup. Tetapi, menggunakan dua lapisan
masker akan mengurangi kemungkinan untuk kita terpapar oleh virus. Sebetulnya ada cara untuk mengurangi
kemungkinan terpapar virus Covid-19 tanpa dua lapisan masker. Cara tersebut adalah untuk menggunakan
masker KN-95. Ada kemungkinan beberapa orang mengalami kesulitan bernafas jika menggunakan dua
lapisan masker maka itu menjadi solusi bagi orang-orang yang mengalami masalah tersebut. Akan tetapi, ini
solusi yang lebih mahal jika dibandingkan dengan menggunakan dua lapis masker yang terdiri dari masker
kain di lapisan luar dan masker medis di lapisan dalam.

Tetap melaksanakan protokol social distancing

Saat waktu untuk kembali belajar tatap muka sudah datang, tetap lakukan protokol yang sekarang
diterapi dalam pandemi Covid-19. Ini mengurangi risiko kita terpapar Covid-19 disebabkan berinteraksi
terlalu dekat dengan orang lain. Saat belajar di kelas, cari tempat duduk yang jauh dari siswa lain dan guru.
Saat istirahat jangan mendekati kerumunan orang. Saat ingin berbicara dengan teman-teman ataupun guru,
berbicara dengan jarak yang cukup yaitu 2 M.

Berdasarkan penjelasan di atas, saya telah mengungkapkan saran untuk pembelajaran tatap muka
saat Covid-19. Saran yang pertama adalah untuk selalu membawa hand sanitizer dan cuci tangan jika
memiliki kesempatan. Saran yang kedua adalah untuk menggunakan 2 lapisan masker. Saran yang ketiga
adalah untuk tetap melaksanakan protokol social distancing. Lakukan 3 hal itu secara disiplin dan seharusnya
kemungkinanmu terpapar virus Covid-19 saat pembelajaran tatap muka dalam masa pandemi mengecil
dengan cukup signifikan

Anda mungkin juga menyukai