Anda di halaman 1dari 6

NAMA : Yulianry Andesta

NIM : 042429646
MATA KULIAH : PENGHANTAR BISNIS / EKMA4111
TUGAS :1

1. Jelaskan bagaimana dampak teknologi informasi dalam bisnis saat ini ?

Jawaban :

DAMPAK TEKNOLOGI TERHADAP DUNIA BISNIS

Bagi dunia bisnis, saat ini telah memanfaatkan kemajuan teknologi informasi
yang sudah pesat. Penerapan teknologi informasi sudah banyak diterapkan pada
perusahaan perusahaan yang berskala nasional maupun swasta. Penerapan
teknologi dan informasi ini menyebabkan perubahan dalam kebiasaan atau habit
yang baru pada bidang bisnis. Seperti pemanfaatan E-Commerce sebagai media
perdagangan yang menggunakan media internet yang saat ini tidak sulit untuk
dijangkau oleh semua kalangan.

pengaruh ini memberikan kemudahan dan kelancaran dalam melakukan urusan


bisnis meskipun rekan bisnis tersebut berada di negara lain, hal in ibisa diatasai
dengan memanfaatkan video conference maupun internet call yang bisa
digunakan sewaktu waktu dan tidak memungut biaya sedikit pun. Jejaring
seperti ini hadir di semua industri global. Pengaruh ini tidak hanya berdampak
pada usahawan saja yang memiliki perusahaan, pengaruh teknologi informasi ini
juga memberikan dampak yang besar terhadap para pegawainya. Dewasa ini
para pegawai di perusahaan tidak perlu lagi mengirimkan lembaran kerjanya
secara manual dalam bentuk cetakan kertas, hanya perlu memanfaatkan fasilitas
email yang tersedia secara gratis sudah bisa mengirimkan hasil laporan kerjanya
tanpa harus terhalang oleh waktu dan tempat.

Pengaruh teknologi informasi secara tidak langsung memberikan solusi yang


dapat membantu urusan bisnis secara ringkas dan tidak perlu lagi memakan
biaya yang begitu besar. Seperti untuk mengadakan rapat, kita saat ini tidak
perlu lagi harus mengumpulkan orang satu per satu, kita bisa memanfaatkan
salah satu fitur yang berada pada handset ponsel pintar untuk melakukan
sebuah rapat yang fleksibel harus berada pada suatu tempat dan juga
mengeluarkan biaya yang terhitung tidak sedikit. Semakin cepatnya
perkembangan teknologi informasi saat ini menuntut manusia modern untuk
bertindak dengan cepat pula, apabila kita tidak bisa mengikuti gerak cepat dari
perkembangan teknologi informasi ini, kita bisa saja tertinggal jauh dibelakang,
dan dunia kerja maupun bisnis dewasa ini pun membutuhkan para pegawai yang
bisa menggunakan perangkat hardware maupun software untuk mendukung
segala aktivitas kerjanya.

Perkembangan teknologi informasi yang semakin canggih dewasa ini merupakan


bagian integral dari semua lapangan bisnis dewasa ini. Tak ada satu pun dunia
bisnis yang tidak terpengaru terhadap pengaruh teknologi informasiyang cepat
ini. Mau tidak mau para pelaku bisnis harus bisa mengikuti laju dari
perkembangan teknologi informasi yang serba cepat ini jika tidak ingin dunia
bisnisnya tertinggal jauh dengan para pelaku bisnis yang lain.

Dampak positive teknologi dalam dunia bisnis

Manfaat Teknologi sangat tergantung pada produk dan jasa yang akan
ditawarkan. Produk yang satu memanfaatkan Internet secara berbeda dengan
produk yang lainnya. Tipe atau jenis usaha pun akan turut mempengaruhi cara
orang memanfaatkan Internet sebagai sarana bisnisnya, apakah dia seseorang
pemasok, distributor atau seorang pengecer.

2. Jelaskan perbedaan kegiatan operasional perusahaan manufaktur dan perusahaan


jasa ?

Jawaban :

Perusahaan Jasa pada umumnya menghasilkan layanan yang disesuaikan


dengan kebutuhan pelanggan. Sedangkan 
perusahaan manufaktur dapat memproduksi barang tanpa pesanan pelanggan
atau perkiraan permintaan pelanggan. Manufaktur, yaitu bisnis yang
menghasilkan produk yang berasal dari barang mentah atau komponen-
komponen, kemudian dijual untuk mendapatkan keuntungan. Contoh
manufaktur adalah perusahaan yang memproduksi barang fisik seperti
kendaraan.
Bisnis jasa, yaitu bisnis yang menghasilkan barang yang tidak berwujud, dan
mendapatkan keuntungan dengan cara meminta bayaran atas jasa yang mereka
berikan. Contoh bisnis jasa adalah konsultan hukum, psikolog, jasa pendidikan.

Perbedaan Perusahaan Manufaktur dengan Perusahaan Jasa

Berikut ini adalah 5 perbedaan utama perusahan Manufaktur dan Perusahaan


Jasa.

1. Barang Fisik

Perbedaan utama antara perusahaan Manufaktur dan perusahaan Jasa adalah


tangibilitas (tangibility) dari output yang dihasilkan. Output atau Keluaran dari
perusahaan manufaktur adalah memproduksi barang fisik yang dapat dilihat dan
disentuh oleh pelanggan. Sedangkan Output atau keluaran dari perusahaan Jasa
seperti konsultasi, pemeliharaan dan pelatihan adalah tidak berwujud
(intangible).

2. Tingkat Persediaan

Perusahaan Jasa tidak seperti perusahan Manufaktur yang memerlukan


persediaan. Perusahaan Jasa hanya menciptakan layanan apabila diperlukan oleh
pelanggannya. Perusahaan Manufaktur pada umumnya akan memproduksi
barang terlebih dahulu sehingga menyebabkan adanya persediaan dengan
tingkat yang berbeda-beda tergantung pada perkiraan permintaan pasar.
Produsen akan mempertahankan tingkat persediaannya seminimal mungkin.
Tingkat persediaan atau inventory level ini sangat tergantung pada keakuratan
permintaan dan kapasitas produksinya untuk memenuhi permintaan
berdasarkan waktu yang tepat. Persediaan pada dasarnya merupakan biaya pada
perusahaan-perusahaan manufaktur.

3. Permintaan Pelanggan

Perusahaan Jasa tidak akan menghasilkan layanan atau jasa kecuali dibutuhkan
oleh pelanggan. Perusahaan Jasa pada umumnya menghasilkan layanan yang
disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan. Sedangkan perusahaan manufaktur
dapat memproduksi barang tanpa pesanan pelanggan atau perkiraan permintaan
pelanggan. Namun, memproduksi barang yang tidak memenuhi kebutuhan pasar
adalah strategi yang buruk dan harus dihindari oleh setiap perusahaan
manufaktur.

4. Persyaratan Tenaga Kerja

Perusahaan Jasa memerlukan orang-orang yang memiliki keterampilan dan


pengetahuan khusus serta disiplin ilmu pada bidang yang sesuai layanan yang
ditawarinya. Penyampaian layanan atau Jasa bersifat padat karya dan tidak dapat
dengan mudah diotomatisasi. Sedangkan pabrik pada perusahaan manufaktur
dapat mengotomatisasi banyak proses produksinya sehingga dapat mengurangi
kebutuhan terhadap tenaga kerja atau bisa juga memindahkan fasilitas
produksinya ke Negara-negara yang biaya tenaga kerjanya lebih rendah.

5. Lokasi Fisik

Perusahaan Jasa tidak memerlukan lokasi fisik. Orang-orang yang bekerja di


perusahaan jasa dapat memberikan layanan dimana saja. Sedangkan perusahaan
manufaktur atau pabrik harus memiliki lokasi fisik untuk mengoperasikan
produksinya dan juga penyimpanan persediaannya.

3. Jelaskan fungsi manajemen operasional pada perencanaan kapasitas

Jawaban :

Fungsi Manajemen Operasional


Manajemen operasional mampu menyatukan subsistem-
subsistem operasi tersebut agar bisa mencapai tujuan perusahaan.
Pada fungsi pengorganisasian, manajemen operasional akan menyediakan
sumber daya yang dibutuhkan demi tercapainya tujuan perusahaan tersebut.
Aspek yang pertama adalah aspek pada perencanaan di sistem produksi. Dalam
aspek ini, manajemen operasional akan berusaha untuk menghasilkan produk
atau jasa sesuai yang diharapkan oleh konsumen. Mulai dari segi harga, kualitas,
hingga keuntungan akan direncanakan oleh manajemen operasional.
Sebuah keputusan yang diambil oleh seorang manajemen operasi dalam
merencanakan kapasitas akan memberikan pengaruh yang berbeda terhadap
performa. Menurut Pycraft (2000), pengaruh-pengaruh tersebut antara lain
biaya, pendapatan, modal kerja, kualitas, dan kecepatan dalam merespons
kebutuhan konsumen.
1.    Aspek Biaya
Aspek biaya dipengaruhi oleh keseimbangan antara kapasitas dan permintaan
(tingkat output). Tingkat kapasitas yang melebihi permintaan berarti terjadi
under-utilization atas kapasitas, atau tingkat utilitas kapasitasnya rendah. Hal
tersebut akan menghasilkan biaya per unit yang tinggi pendapatan juga terkena
pengaruh atas keseimbangan kapasitas dengan permintaan, tetapi berkebalikan
dari aspek biaya yang telah disebutkan sebelumnya. Jika tingkat kapasitas sama
atau lebih tinggi dari permintaan, semua permitaan terpenuhi dan tidak ada
pendapatan yang hilang.
2.    Modal Kerja
Modal kerja akan dipengaruhi apabila ada keputusan operasi untuk
memproduksi persediaan barang jadi. Hal ini berarti permintaan akan terpenuhi,
tetapi perusahaan harus mengeluarkan biaya persediaan sampai produk
tersebut terjual.
3.    Kualitas Produk atau Jasa
Kualitas produk atau jasa akan dipengaruhi oleh keputusan perencanaan
kapasitas, terutama pada perencanaan kapasitas yang melibatkan perubahan
besar di tingkat kapasitas, seperti melalui perekrutan tenaga kerja baru untuk
sementara waktu. Perlu diperhatikan bahwa staf atau tenaga kerja yang baru,
besar kemungkikan dapat meningkatkan tingkat kesalahan dalam proses
operasi.
4.    Kecepatan Merespons Kebutuhan Konsumen
Kecepatan merespons kebutuhan konsumen juga terkena dampaknya, seperti
melaksanakan kebijakan persediaan akan menghasilkan kepuasan bagi
konsumen karena konsumen dapat cepat menikmati produk yang berasal dari
persediaan, tanpa harus menunggu produksi barang tersebut.
Strategi Perencanaan Kapasitas
Demikian Jawaban Yang bisa saya berikan Terimakasih.

Anda mungkin juga menyukai