Anda di halaman 1dari 18

TUGAS BESAR

METODE PERANCANGAN 2
PRAMADIKA TANTRA PERMADI
1741020267
REVITALISASI PASAR PON UTARA MODERN BERBASIS
PROTOKOL KESEHATAN PENANGANAN VIRUS COVID-19
DI LAPANGAN PORKA,PURWOKERTO BARAT

PENDAHULUAN

Pasar adalah salah satu dari berbagai sistem,


institusi, prosedur, hubungan sosial dan infrastruktur
tempat usaha menjual barang, jasa, dan tenaga kerja
untuk orang-orang dengan imbalan uang.
Barang dan jasa yang dijual menggunakan
alat pembayaran yang sah seperti uang fiat
PADUAN PROTOKOL KESEHATAN
PASAR MODERN Protokol Kesehatan Pengelola Pasar Tradisional

1. Perbarui informasi terkini mengenai Covid-19 di laman


pemerintah.

2. Mengatur pedagang yang beroperasi sesuai ketentuan


masing-masing pemerintah daerah.

3. Membentuk tim pencegahan Covid-19 di pasar.

4. Menerapkan jaga jarak di area pasar, misalnya dengan


mengatur jarak antar-lapak pedagang dan memberi tanda
khusus di lantai pasar.

5. Menyediakan fasilitas cuci tangan dan sabun.

6. Melakukan disinfeksi dan pembersihan di area dan sarana


yang sering digunakan, secara berkala minimal tiga kali
sehari.

Bila didefinisikan secara umum, Pengertian pasar modern 7. Pastikan sirkulasi udara berjalan baik dan terdapat sinar
adalah tempat transaksi jual beli barang yang mana matahari, termasuk pembersihan filter AC.
transaksi tersebut tidak terjadi secara langsung. 8. Menyediakan ruang khusus untuk pos kesehatan
penanganan pertama.
Hal ini dikarenakan harga barang-barang yang dijual di
9. Melakukan sosialisasi dan edukasi soal pencegahan Covid-
pasar modern sudah tidak dapat ditawar dan barang 19 ke penghuni pasar.
tersebut sudah diberi label harga.
10. Memasang media informasi di titik strategis untuk
mengingatkan pengunjung.
Kemudian, untuk proses pembelian biasanya akan
diproses dan dilayani oleh pramuniaga. 11. Melarang siapapun yang sakit atau tidak memakai masker
masuk ke area pasar.
Macam-macam dari pasar modern ini umumnya lumrah 12. Pasar yang dilengkapi lift atau tangga, hendaknya
ditemukan di perkotaan, akan tetapi saat ini di pedesaan memperhatikan pembatasan jumlah orang yang mengakses.
pun pasar modern juga bisa ditemukan.
13. Jika perlu, dilakukan pemeriksaan rapid test secara
berkala ke pedagang pasar dan pekerja.
ANALYSIS
SITE

Alamat: Jalan Jendral Sudirman Barat, Batas Site


Bantarsoka, Purwokerto Barat, Pasiraja Kidul, Utara:permukiman warga,jalan pasir raya
Bantarsoka, Banyumas, Kabupaten Banyumas, Timur: SD Islam Terpadu Putra Harapan.jl,pasirraja
Jawa Tengah 53133 Selatan: Jalan raya Tegal-Pwt
Barat: Jalan KS Tubun
ANALYSIS MATAHARI

ORIENTASI SITE PADA MATAHARI MENDAPATKAN PAPARAN SINAR MATAHARI SECARA LANGSUNG SEPANJANG
TAHUN,
DATA : MATAHARI PADA PAGI HINGGA SIANG HARI MEMILIKI INTENSITAS YANG CUKUP SERTA TIDAK PANAS
MATAHARI SIANG MEMILIKI PANAS YANG MENYILAUKAN
MATAHARI SORE TIDAK PANAS
Sinar matahari berasal dari timur dan barat.

Bangunan yang ada disekitar site merupakan bangunan tingkat rendah dan sedang sehingga bisa diasumsikan sinar
matahari dan angin masuk ke site sepanjang hari
ANALYSIS KEBISINGAN
Sumber bunyi berasal dari luar site yang berasal dari jalanan
kendaraan bermotor

untuk saat ini hampir tidak ada penghalang yang mampu meredam
kebisingan pada site/tapak.faktor yang menyebabkan kebisingan
bisa sampai tapak adalah karena permukaan tapak yang datar
sehingga tidak ada penghalang suara bising masuk ke tapak
ANALYSIS ANGIN
Angin berasal dari berbagai arah

Angin di Indonesia pada umumnya mengalir dari tenggara ke


barat laut

Kondisi angin di iklim tropis biasanya memiliki kecepatan


angin yang relatif rendah dan cenderung lembab.
DRAINASE

ANALYSIS AIR HUJAN


Site terletak di wilayah briklim tropis yang intensitas hujan tinggi.
Rawan terjadi genangan air

SOLUSI
Penggunaan over hang pada bangunan dengan tujuan mengurangi
limpasan air hujan
Pembuatan Drainase di setiap sudut untuk mempercepat turunya
genangan air hujan
ANALYSIS AKSES
DARI DAN KE SITE
AKSES MASUK KE SITE DAN KELUAR SITE MASIH BISA DI OLAH DARI
MANAPUN,NAMUN POTENSIAL TERBESAR DARI SITE INI BERADA DI
ARAH SELATAN DI JALAN SOEDIRMAN DAN DIJALAN RAYA TEGAL-
PURWOKERTO

AKSES MENUJU SITE CUKUP MUDAH KARENA SITE TERLETAK


DIJALAN ARTERI YANG DAPAT DIAKSES DENGAN KENDARAAN
UMUM MAUPUN PRIBADI BAIK RODA 2 ATAU SELEBIHNYA
ANALYSIS LUASAN TAPAK
Ukuran site : Ketentuan Satuan Ruang Parkir :
Luas : 65 x 92.3 = 6000 m2 Satuan Ruang Parkir (SRP) Mobil Penumpang Gol.II
= 2,50 x 5,00 = 12,5
• KDB 60% = 60% x Luas Lahan Sepeda motor = 0,75 x 2,00 = 1,5
= 60% x 6000 m2 Perhitungan Besaran dan Daya Tampung Kendaraan
= 3600 m2 Ketentuan 1 mobil / 200m2
, 1 motor / 40m2
• KLB Kebutuhan parkir mobil = 6.000 m2
60% bangunan dan 40% sikrkulasi / 200m2 = 30 unit mobil
• Total luas bangunan = 5040 m2 Kebutuhan parkir motor = 6.000 m2 / 40m2 = 150 unit motor
Luas parkir mobil = 30 x 12,5 m2 = 375 m2
Luas parkir motor = 150 x 1,5 m2 = 225 m2
Koefisien Dasar Hijau (KDH) = 5%
Luas Total Kebutuhan Parkir Pasar = 600 m2
Luas lahan hijau = 6000 m2 x 5%
= 300 m

Luas lantai dasar =5040 m


Tinggi bangunan maksimal 12 meter 5040 m
5040 m
5040 m
ANALYSIS PENGGUNA
Pengguna merupakan salah satu komponen penting pada sebuah pasar
tradisional untuk menentukan ruang apa saja yang dibutuhkan oleh pasar.
Pengguna pasar terdiri dari :
1. Pengunjung
Pengunjung pada Pasar Sentul adalah orang yang menggunakan fasilitas yang
ter1dapat di dalam bangunan pasar. Pengunjung dibedakan menjadi beberapa
kategori berdasarkan fungsi yang terdapat di pasar :
Pengunjung yang datang dengan tujuan untuk berbelanja kebutuhan bahan
pangan, kuliner dan barang kerajinan.
Pengunjung yang datang dengan tujuan rekreasi yaitu pengunjung yang
ingin menikmati benda-benda kerajinan sambil belajar membuat barang
kerajinan dengan mengikuti kegiatan workshop dan menikmati ragam
kuliner serta mengikuti kegiatan demo makanan.

2. Pedagang
Pedagang bertugas menjalan aktivitas berjualan barang dagangan baik bahan
pangan, barang kerajinan, dan kuliner di pasar

3. Pengelola
Pengelola bertugas yaitu mengelola, mengatur, dan mengkoordinasi seluruh
aktivitas yang terdapat di Pasar Pon UTara yang terdiri dari kepala pengelola, staff
administrasi, staff keamanan, cleaning service, staff maintenance mekanikal dan
elektrikal. Agar pengelola dapat mengkoordinasi kegiatan di seluruh bangunan
dengan mudah maka dibutuhkan ruang yang aksesibel.
ANALYSIS KEGIATAN
Analisis Alur Kegiatan Pengguna
Berdasarkan analisis pengguna maka didapatkan analisis dari kebutuhan
pengguna pasar yaitu :
1. Alur Kegiatan Pengunjung
TOILET
MEMBELI KEBUTUHAN
MENIKMATI KULINER
DATANG PARKIR MELIHAT LIHAT KERAJINAN PULANG
MEMBELI BARANG
PASAR
MUSHOLA
PARKIR
Dari alur kegiatan di atas dapat dilihat bahwa pengunjung memiliki alur
kegiatan yang beragam.Setelah melakukan kegiatan parkir atau drop off maka
pengunjung dapat mengakses seluruh area bangunan pasar.

2. Alur Kegiatan Pedagang

TOILET

DATANG PARKIR loading dock MENJUAL KEBUTUHAN PULANG

MUSHOLA

Dari alur kegiatan di atas dapat dilihat bahwa pedagang pasar (eksisting)
yang menjual bahan pangan memiliki kegiatan utama yaitu kegiatan jual beli
kebutuhan bahan pangan dan terdapat kegiatan bongkar muat barang yang
dilakukan di loading dock
ANALYSIS KEGIATAN
Analisis Alur Kegiatan Pengguna
Berdasarkan analisis pengguna maka didapatkan analisis dari kebutuhan
pengguna pasar yaitu :
1. Alur Kegiatan Pengelola

TOILET
RUANG KERJA AREA KULINER
DATANG PARKIR
PENGAWASAN AREA PARKIR PULANG
MUSHOLA
AREA PASAR

Dari analisis alur kegiatan di atas dapat dilihat bahwa kegiatan pengelola
yaitu melakukan pengawasan terhadap kegiatan di seluruh pasar yaitu pada area
kerajinan, area kuliner, dan area bahan pangan sehingga membutuhkan ruang yang
aksesibel untuk mengontrol seluruh kegiatan yang terdapat di pasar.
ANALYSIS KEBUTUHAN RUANG
Dari analisis alur kegiatan pengguna maka ditemukan kebutuhan ruang
pasar yang sesuai dengan aktivitas pengguna dan berdasarkan persyaratan ruang
untuk menciptakan ruang yang efisien, nyaman dan aman bagi pengguna yaitu :
Persyaratan Kebutuhan
Pelaku Aktivitas
Ruang Ruang
Pedagang Datang Sirkulasi yang
Drop off barang
memadai untuk
Pos keamanan
Pasar dagang
Menata barang
dilewati Loading dock
kendaraan
dagang
pengangkut
Kios dan Los
Berdagang
Menyimpan barang dagang
Area unuk
barang dagang
menurunkan
Musholla
Aktifitas
sanitasi barang dagang Toilet
Aktifitas Ibadah yang tidak
Pulang mengganggu
sirkulasi
Area dagang
dengan standar
ruang yang dapat
memberikan
kenyamanan
Area
penyimpanan
yang tidak
merusak barang
dagang
Memenuhi standar
kebutuhan ruang
gerak

Pedagang Sirkulasi yang


Pos
Datang
memadai untuk
Kuliner Drop off barang
dilewati kendaraan Keamanan
dagang
pengangkut barang Dapur
Menata barang
Area unuk Kasir
dagang
menurunkan
Menyimpan
barang dagang Tempat
barang dagang Penyajian
yang tidak
Memasak
Melayani
mengganggu
sirkulasi
makanan
pengunjung Area memasak Area demo
Demo memasak yang sesuai
standar memasak
Aktifitas Area penyimpanan Musholla
sanitasi yang tidak
Aktifitas Ibadah merusak barang Toilet
Pulang dagang
Memenuhi standar
kebutuhan ruang
gerak
ANALYSIS KEBUTUHAN RUANG
Persyaratan Kebutuhan
Pelaku Aktivitas
Ruang Ruang
Pengelola Datang Memenuhi standar
Parkir
daya tampung
Pos keamanan
Melakukan
pengawasan
parkir Area parkir
Area pengelola
Menyimpan
dengan
Kantor
barang
Pulang kemampuan untuk Loker
mengawasi dengan
luas
Ruang kontrol
Area untuk bekerja Musholla
dan rapat
Toilet

Pengunjung Datang Memenuhi standar


Pos keamanan
Parkir daya tampung
Berbelanja parkir Area parkir
Wisata kuliner Area dagang Kios, los dan
Wisata dengan standar lapak dagang
kerajinan ruang yang dapat
memberikan Pusat kuliner
kenyamanan Ruang
Area untuk workshop
membeli dan
Ruang galeri
menikmati kuliner
Area untuk Ruang retail
membeli melihat Musholla
dan belajar Toilet
kerajinan
ANALYSIS ZONASI RUANG

KAN
T
PEN OR
GAW
ASA
N
ARE
TOIL A PA
E T SAR
MUS ARE
HOL A
A KUL
INER

ARE
A PA
RKI
R
ANALYSIS ENTRANCE SITE

IN
OUT
GUBAHAN MASSA

Anda mungkin juga menyukai