Sop Pelacakan Kontak Kasus Di PKM Kat
Sop Pelacakan Kontak Kasus Di PKM Kat
COVID-19
No. Dokumen : 440/
No. Revisi :-
SOP
Tgl Terbit :
Halaman :
UPTD PUSKESMAS
drg. RR Elisabeth Hendarti
KALIABANG Ttd Kepala Puskesmas
NIP. 19680527 199312 2 001
TENGAH
1. Pengertian Lacak kontak kasus covid 19 adalah proses untuk mengidentifikasi, menilai dan
mengelola kasus konfirmasi/probable dan orang-orang yang berkontak erat
dengannya untuk mencegah penularan selanjutnya.
Kasus Suspek adalah Orang dengan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) DAN
pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat perjalanan atau tinggal
di negara/wilayah Indonesia yang melaporkan penularan lokal
Kasus probable adalah kasus suspek dengan ISPA Berat/ gangguan pernafasan akut
(ARDS)/ meninggal dengan gambaran klinis yang meyakinkan COVID-19 DAN
belum ada hasil pemeriksaan laboratorium RT-PCR (termasuk yang tidak ada hasil
pemeriksaan laboratorium RTPCR).
Kontak erat adalah orang yang memiliki riwayat kontak dengan kasus konfirmasi atau
probable 2 hari sebelum dan 14 hari sesudah muncul gejala , seperti bertatap muka
dalam radius 1 meter selama lebih dari 15 menit, atau bersentuhan langsung, atau
merawat
Kasus konfirmasi adalah seseorang yang dinyatakan positif terinfeksi virus COVID-
19 yang dibuktikan dengan pemeriksaan laboratorium RT-PCR dan antigen. Kasus
konfirmasi dibagi menjadi 2, yaitu kasus konfirmasi dengan gejala (simtomatik) dan
kasus konfirmasi tanpa gejala (asimtomatik)
2. Tujuan Sebagai panduan Langkah-langkah yang digunakan untuk melakukan lacak kontak
erat di lingkungan masyarakat kelurahan Kaliabang Tengah
3. Kebijakan Membentuk pemegang daerah binaan pada setiap RW di kelurahan Kaliabang Tengah
dalam upaya memudahkan pelacakan kontak dan pemantauan kasus.
Melakukan pelatihan terhadap kader, RT/Rw di wilayah daerah binaan terkait dalam
upaya menekan angka kasus covid-19 dan pelacakannya