STRATAK : Masih relevankah??

Faizin Sulistio

Pengenalan:
Stratak merupakan Istilah yang populer digunakan untuk menyebut kombinasi
dua istilah, yaitu Strategi dan Taktik. Awalnya istilah ini sering muncul dalam kajian ilmu
perang. Seterusnya istilah ini kemudian menjadi istilah yang digunakan manusia dalam
berbagai aspek kehidupan manusia.
Secara harfiah strategi diartikan sebagai kaedah-kaedah atau metode-metode
yang digunakan oleh seseorang untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Penggunaan
bentuk jamak metode ataupun kaedah pada suatu bentuk strategi menunjukkan bahwa
terbukanya suatu pendekatan yang digunakan dalam suatu kenyataan tertentu. Sedangkan
Taktis lebih mempunyai pengertian yang operasional berupa tindakan ataupun langkah-
langkah yang digunakan dalam mencapai tujuan yang diharapkan. Selain itu, dalam Kamus
Ilmiah Populer (KIP), strategi adalah ilmu siasat perang; muslihat untuk mencapai sesuatu.
Strategis berarti siasat perang; ahli siasat perang; bagus dan cocok letak kedudukannya.
Sementara taktik dalam KIP diartikan sebagai siasat; akal; muslihat. Dan taktis berarti ahli
siasat; dengan siasat; penuh muslihat; dengar pertimbangan dan perhitungan yang jitu dan
matang.
Sejarah dunia telah menghasilkan pakar-pakar jenius yang menggunakan
Strategi dan taktik untuk memenangkan atau menggapai apa yang diharapkan. Dalam
konteks peradaban Islam misalnya kita dapat menelaah kesuksesan dan kegagalan
memenangkan sejumlah peperangan sangat bergantung kepada strategi dan taktik yang
dijalankan. Dalam perang badar misalnya, tentara muslim yang berjumlah 300 orang dapat
mengalahkan 3000 tentara kafir Quraisy berkat dorongan psikologis semangat jihad yang
dijanjikan oleh Nabi kepada para syuhada. Sebaliknya dalam perang Uhud tentara muslim
dipaksa menelan kekalahan dari pasukan kafir Quraisy yang dipimpin oleh Khalid bin Walid
karena ketidak patuhan tentara muslim dengan perintah yang diberikan oleh nabi untuk
mengontrol dan mengawal posisi yang telah diamanatkan.
Tamadun diluar Islam pun mengenal beberapa pakar yang secara serius
mempelajari dan menerapkan Stratak diantaranya Sun tzu seorang Pakar Perang Cina klasik
yang mengarang buku berjudul “Art of the War”.Beliau terkenal dengan ajarannya yaitu
”kenalilah dirimu, kenalilah lawanmu maka seribu kali peperangan, seribu kali pula
kemenangan”
SWOT sebagai Metode Stratak
Pentingnya stratak dalam kehidupan manusia membuat kajian ini dipelajari
secara khas sebagai salah satu jenis ilmu pengetahuan. Sebagai ilmu pekerjaan stratak tidak
berbeda dengan pekerjaan seorang fotografer atau tukang foto yaitu menangkap dan
mengambil gambar. Nilai yang diharapkan dari gambar yang diambil haruslah sesuai atau
mendekati objek aslinya. Tetapi terkadang gambar yang dihasilakan tidak sesuai dengan
objek aslinya, yang berarti ada kekurangan dalam teknik memotretnya ataupun alat yang
digunakan. Yang salah dalam hal ini bukanlah objeknya sehingga hasil gambar tidak sesuai,
melainkan tekniknya atau alatnya. Perumpamaan ini sangat tepat untuk menunjukkan
bahwa stratak sebagai ilmu merupakan sebuah usaha manusia dalam menangkap suatu
kenyataan. Alat atau jaring yang digunakan merupakan metode atau konsep yang
dirumuskan. Keberhasilan suatu stratak untuk menyelesaikan suatu permasalahan sangatlah
tergantung dengan kenyataan yang dihadapi, kerana sesuatu metode stratak untuk sesuatu
kenyataan bukan kenyataan yang dicocok-cocokkkan dengan metode tertentu.
Salah satu metode yang sering digunakan adalah dengan analisa SWOT. Analisa
ini boleh dikatakan merupakan intisari ajaran Sun Tzu dengan memperhatikan empat unsur,
yaitu Strengh (Kekuatan), Weakness (Kelemahan), Opportunity (Peluang), dan Threat
(Ancaman).Empat unsur dalam SWOT ini mengajarkan untuk selalu mengkaji dan
menganalisis kekuatan dan kelemahan dari diri sendiri dan lawan kita untuk menghindari
ancaman dan memperoleh peluang untuk meraih keberhasilan.
 Desain Matrik SPACE pada SWOT Analysis
Dalam perkembangannya, analisa SWOT telah didesain dengan menggunakan matrik
SPACE seperti terlihat dibawah:
O T
S SO ST
W WO WT
 SO (Strengh – Opportunity) = Kekuatan dan Peluang
Dengan segala kekuatan atau kelebihan yang kita miliki, bagaimana kita memenangkan
peluang yang ada?
 WO (Weakness – Opportunity) = Kelemahan dan Peluang
Dengan segala kelemahan atau kekurangan yang kita miliki, bagaimana kita
memenangkan peluang yang ada?
 ST (Strengh – Threat) = Kekuatan dan Ancaman
Dengan segala kekuatan atau kelebihan yang kita miliki, bagaimana kita mengantisipasi
dan menghadapi ancaman atau tantangan yang (akan) muncul?
 WT (Weakness – Threat) = Kelemahan dan Ancaman
Dengan segala kelemahan atau kekurangan yang kita miliki, bagaimana kita
mengantisipasi dan menghadapi ancaman atau tantangan yang (akan) muncul?
Analisa SWOT diperlukan dalam pengambilan keputusan baik dalam kehidupan
individu maupun organisasi untuk melakukan otokritik sekaligus menggali potensi-potensi
yang belum pernah tergarap atau mungkin terlupakan. Yang harus disadari bahwa
kenyataan selalu lebih cepat berkembang daripada ilmu atau metode yang digunakan untuk
menangkap kenyataan. Dalam hal inilah perlu kreativitas dan untuk mencari kaedah yang
paling tepat dengan kondisi sekarang…..
Fastabiqul Khoirat…

-------000SELAMAT MAJU JAYA000------