Anda di halaman 1dari 3

KD 2 BIOLOGI

Mengidentifikasi klasifikasi sel, jaringan, organ tubuh manusia dan hewan

Kelompok:
Anlianda
Febrian Putri
Indah Hestina
Raissanda vadia
Trisna Handini
Yustiani purnamasari

Pengertian Sel
Sel adalah kumpulan materi paling sederhana yang dapat hidup dan merupakan unit penyusun
semua makhluk hidup.
Sel terbagi menjadi dua kelompok utama, yaitu sel prokariotik dan sel eukariotik. Kedua jenis
sel tersebut sama-sama mempunyai perintang selektif atau membran plasma dan sitoplasma.
Membran plasma ini menyelebungi sitosol, tempat organel sel berada. Semua sel mengandung
kromosom yang membawa gen dalam bentuk DNA dan ribosom yang membuat protein dengan
instruksi dari gen. DNA pada sel eukariotik terdapat pada nukleus yang diselubungi membran
ganda. Sedangkan pada prokariot, DNA tidak terselebungi oleh membran yang disebut nukleoid.
Organel-organel pada sel eukariot terspesialisasi, sedangkan pada sel prokariot tidak.

Ciri-ciri Sel Prokariotik


→ Ciri Prokariotik
1.) Mempunyai materi genetik berupa DNA yang tidak di bungkus oleh Membran Inti
2.) Aktivitas sel terjadi di membran plasma dan sitoplasma
3.) Sebagian besar mempunyai dinding sel
4.) Berukuran 1-10nm
5.) Contoh Cyanobacteria dan sel bakteri

→ Ciri Eukariotik
1.) Mempunyai materi genetik berupa DNA yang sudah di bungkus oleh membran inti
2.) Memiliki Protoplasma
3.) Memiliki organel yang menpunyai fungsi nya masing-masing
4.) Berukuran 10-100nm
5.) Contoh Sel hewan dan Sel Tumbuhan

Pengertian Jaringan
Jaringan dalam biologi adalah sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama.
Jaringan-jaringan yang berbeda dapat bekerja sama untuk suatu fungsi fisiologi yang sama
membentuk organ.

Jaringan hewan (termasuk manusia)


Ada empat kelompok jaringan dasar yang membentuk tubuh semua hewan, termasuk manusia
dan organisme multiseluler tingkat rendah seperti artropoda: jaringan epitelium, jaringan
pengikat, jaringan penyokong, dan jaringan saraf.

Jaringan epitelium.
Jaringan yang disusun oleh lapisan sel yang melapisi permukaan organ seperti permukaan kulit.
Jaringan ini berfungsi untuk melindungi organ yang dilapisinya, sebagai organ sekresi dan
penyerapan.
Jaringan epitel terdiri dari 3 macam:
1. Eksotelium: epitel yang membungkus bagian luar tubuh
2. Endotelium: epitel yang melapisi organ dalam tubuh
3. Mesotelium: epitel yang membatasi rongga tubuh

Fungsi jaringan epitelium yakni:


a. Absorpsi, misalnya pada usus yang menyerap sari-sari makanan
b. Sekresi, contohnya testis yang mensekresikan sperma
c. Ekskresi, kulit yang mengeluarkan keringat
d. Transportasi, mengatur tekanan osmosis dalam tubuh
e. Proteksi, kulit melindungi jaringan tubuh di bawahnya
f. Penerima rangsang, kulit yang menanggapi rangsang dari luar
g. Pernapasan, kulit katak berfungsi sebagai alat pernapasan
h. Alat gerak, selaput kaki pada kulit katak membantu dalam pergerakan
i. Mengatur suhu tubuh, kulit mengatur suhu tubuh dengan mengeluarkan keringat jika tubuh
kepanasan

Ciri-ciri Jaringan epitel


jaringan ini dibuat dari sel-sel memadat yang tersusun dalam lapisan pipih.
Jaringan ini melapisi berbagai macam rongga dan tabung pada suatu tubuh, dan membentuk kulit
yang membungkus tubuh.

Fungsi jaringan epitel


adalah melindungi jaringan dibawahnya agar mencegahnya dari kerusakan karena gesekan
mekanis, radiasi UV, dan serangan bakteri, melapisi seluruh kelenjar didalam pencernaan pada
tubuh, tabung air, dan terakhir pada rongga paru-paru serta menghasilkan sel-sel kelamin yang
akan dilepaskan oleh tubuh.

1.Jaringan Konektif

jaringan konektif
Jaringan Konektif Penunjang, Berfungsi memberi kekuatan, bantuan, dan perlindungan kepada
bagian-bagian lemah pada tubuh, contoh tulang rawan.
Jaringan konektif Pengikat, berfungsi mengikat bagian-bagian tubuh. contoh : tendon
Jaringan Konektif Berserat, berfungsi sebagai bahan pengemas dan pengikat bagi sebagian besar
organ, dan jalan untuk pembuluh darah. Contoh : Selaput otot (fasia) merupakan jaringan
konektif berserat yang mengikat otot-otot untuk menjadi satu dan untuk mengikat kulit pada
bagian dibawahnya.

2. Jaringan Otot
Jaringan otot memiliki fungsi untuk alat gerak aktif. Jaringan ini dibagi menjadi tiga macam
yaitu :

Otot Polos/halus, Otot polos terdapat pada dinding alat-alat dalam, berfungsi melapisi dinding
organ berongga pada tubuh, contohnya usus dan pembuluh darah kontraksinya menciutkan
ukuran organ-organ tubuh yang berongga.
Otot Lurik, Otot lurik terdapat pada rangka, menimbulkan gerak pindah (locomotion) dan juga
terjadinya macam-macam gerak tubuh lainnya.

Otot Jantung, terdapat pada dinding jantung.


Jaringan darah berfungsi untuk transportasi dan pelindung tubuh dari bibit penyakit.

3. Jaringan Darah
Jaringan darah berfungsi untuk transportasi dan pelindung tubuh dari bibit penyakit. Sel darah
terdiri dari darah merah, darah putih, dan trombosit.
4. Jaringan Saraf
Jaringan saraf ini memiliki fungsi untuk mengalirkan rangsangan atau impuls. Jaringan ini terdiri
atas sel-sel saraf (neuron). Neuron tersusun atas badan sel saraf, dendrit, dan akson.

Pengertian Organ
Pada Manusia dan Hewan Organ merupakan kumpulan dari beberapa macam jaringan yang
berbeda dan membentuksatu kesatuan untuk melakukan fungsi tertentu. Organ pada manusia dan
hewan antara lain, mata, paru-paru, jantung, hati, lambung, telinga, dan kulit. setiap organ
memiliki fungsi nya masing-masing.
Bagian-Bagian Organ Pada Manusia dan Hewan
1. Mata
Mata berfungsi untuk melihat. Organ ini antara lain terbentuk dari jaringan otot dan jaringan
saraf.

2. Paru-Paru
Paru-paru berfungsi sebagai alat pernafasan. Organ ini antara lain terbentuk dari jaringan otot dan
jaringan saraf.

3. Jantung
Jantung memiliki fungsi untuk memompa darah supaya beredar ke seluruh tubuh. Organ ini
antara lain terbentuk dari jaringan otot jantung., jaringan pengikat, dan jaringan saraf.

4. Hati
Hati berfungsi sebagai tempat menawarkan racun yang terbentuk dalam tubuh. Organ ini antara
lain terbentuk dari jaringan otot, jaringan pengikat, dan jaringan saraf.

5. Lambung
Lambung merupakan organ yang berfungsi sebagai salah satu alat pencernaan. Organ ini antara
lain terbentuk dari jaringan otot polos, dan jaringan pengikat.

6. Telinga
Telinga berfungsi sebagai alat pendengaran dan keseimbangan tubuh. Organ ini terbentuk antara
lain oleh jaringan otot, jaringan epitel, dan jaringan saraf.

7. Kulit
Kulit berfungsi sebagai pelindung tubuh dan pengaturan suhu. Organ ini terbentuk antara lain
oleh jaringan otot, jaringan epitel, dan jaringan saraf.

Anda mungkin juga menyukai