Anda di halaman 1dari 2

Tanjung (MTsN 4 Tabalong) – “Menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap muslim,” pesan

penceramah Hayaturrahman, S.Ag saat memberikan ceramah agama pada kegiatan sholat
hajat dan do’a bersama kelas IX, Sabtu (06/03/21) di ruang pertemuan madrasah.

Dijelaskannya ilmu adalah kunci segala kebaikan, ilmu merupakan sarana untuk menunaikan
apa yang Allah perintahkan kepada manusia. Tak sempurna keimanan dan amal seseorang
kecuali dengan ilmu.

“Banyak sekali keutamaan dari menuntut ilmu diantaranya Allah akan mengangkat derajat
orang yang berilmu. Derajat orang yang berilmu tidak hanya diangkat di dunia tetapi juga di
akhirat. Dengan ilmu, akan memudahkan seseorang mendapatan surga,” jelasnya.

Lebih lanjut ditambahkannya, tugas utama seorang siswa adalah menuntut ilmu. Dalam
menuntut ilmu diperlukan pengorbanan waktu, tenaga dan biaya. Kalian perlu meluangkan
waktu dan tenaga untuk membaca buku, mengerjakan tugas, mengikuti ujian madrasah, dan
lain-lain.

Siswa juga kata Hayaturrahman perlu mengeluarkan biaya untuk membeli buku, alat tulis,
seragam dll. Namun, semua pengorbanan yang kalian berikan sekarang, akan kalian rasakan
hasilnya di masa yang akan datang.

“Kita dalam hidup mempunyai 2 pilihan yakni senang sekarang susah kemudian atau susah
sekarang senang kemudian. Menuntut ilmu memang kadang kita rasakan lelah, namun
manfaatnya akan kalian rasakan ketika kalian sudah dewasa. Ilmu akan mengantarkan kalian
meraih apa yang kalian inginkan,” tambahnya.

Selain itu, Hayat juga mengingatkan siswa untuk fokus dalam belajar karena sekarang ini
banyak hal yang bisa mengganggu dalam menuntut ilmu seperti pacaran, main game, medsos
dan pergaulan.

“Belajarlah bijak dalam manfaatkan waktu, jangan sampai hanya digunakan untuk main game
dan membuka medsos saja, kalian harus menyiapkan waktu untuk ibadah dan belajar,”
pesannya.

Hayat juga mengatakan dalam menuntut ilmu harus diiringi dengan akhlak dan adab yang
baik. Seorang siswa harus menjaga akhlaknya dengan orang tua, guru, sesama teman dan
lingkungan sekitar.

“Belajarlah dengan giat karena sebentar lagi kalian akan menghadapi ujian madrasah dan
dimanapun nanti kalian melanjutkan sekolah selalu jaga nama baik madrasah serta tetap jaga
ibadah-ibadah yang biasa kita lakukan di madrasah, “ pesan Hayat menutup ceramah agama.

Salah satu siswa yang berhadir Rifky Al Fariji (IX-H) mengatakan tersentuh dengan ceramah
agama yang diberikan. “Saya menjadi diingatkan kembali untuk lebih fokus dan semangat
dalam menuntut ilmu, terlebih sebentar lagi kami akan menghadapi ujian madrasah, semoga
kami bisa mendapatkan hasil terbaik,” harapnya.

Penulis : Gazali
Foto : Gazali
Editor / Redaktur : yanti

Anda mungkin juga menyukai