Anda di halaman 1dari 3

HACCP TEMPE

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Penyehatan Makanan Minuman- B


Tahun Ajaran 2020-2021

Disusun Oleh :

Kelompok 5

Dewi Widya N P21335118018


Muhammad Dimas S P21335118037
Nadhifa Athira A P21335118040
Nafilza Ibra P21335118044
Renaldi Ardiya H P21335118054
Zahra Hanafa P21335118080

3 D IV A
PROGRAM STUDI SANITASI LINGKUNGAN PROGRAM SARJANA TERAPAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA II
Jl. Hang Jebat III Blok F3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12120
1.1 Tujuan Penerapan HACCP

Memperkecil kemungkinan adanya kontaminasi mikroba pathogen dan memperkecil


potensi mereka untuk tumbuh dan berkembang. Oleh karena itu, secara individu setiap
produk dan sistem pengolahannya dalam industri pangan harus mempertimbangkan
rencana pengembangan haccp. Dengan demikian, setiap produk dalam industri pangan
yang dihasilkannya akan mempunyai konsep rencana penerapan HACCP-nya masing-
masing disesuaikan dengan sistem produksinya.
1.2 Manfaat penerapan HACCP pada industri pangan:

1. Mencegah penarikan produk pangan yang dihasilkan


2. Mencegah penutupan pabrik
3. Meningkatkan jaminan keamanan produk
4. Pembenahan dan pembersihan pabrik
5. Mencegah kehilangan pembeli/pelanggan atau pasar
6. Meningkatkan kepercayaan konsumen
7. Mencegah pemborosan biaya atau kerugian yang mungkin timbul karena masalah
keamanan produk
1.3 Bahan-Bahan dan Alat

Bahan :
1. Kacang Kedelai
2. Ragi Tempe
3. Daun Pisang atau Plastik
4. Air

Alat :
1. Panci
2. Saringan
3. Sarung tangan plastic
4. Baskom
5. Sudip
6. Sendok

1.4 Cara Membuat


1. Pertama bersihkan kacang kedelai dengan air mengalir, lalu rendam dalam wadah
berisi air. Biji kedelai yang kualitasnya tidak baik akan mengapung, pisahkan bagian
tersebut
2. Kemudian rendam semalaman atau minimal 8 jam. Setelah itu remas-remas hingga
kulit arinya terkelupas bersih.
3. Siapkan panci, rebus kacang dalam air mendidih selama kurang lebih 20- 60 menit.
Jika sudah angkat dan saring, lalu tiriskan hingga benar-benar kering.
4. Pindahkan biji kedelai ke wadah lebar, bisa juga menggunakan tempeh. Biarkan
hingga biji kedelai mencapai suhu ruang serta benar-benar kering.
5. Kemudian taburi ragi pada kedelai yang sudah kering, lalu aduk hingga merata ke
seluruh bagian.
6. Siapkan daun pisang dengan ukuran sesuai selera, kemudian masukkan biji kedelai,
lalu bungkusnya ditusuk dengan tusuk gigi secara merata. Jika menggunakan plastik,
sama juga tusuk-tusuk permukaan plastik tersebut.
7. Simpan tempe mentah di dalam rak atau wadah yang memiliki sirkulasi udara baik.
Lalu tutupi dengan kain bersih, dan pastikan tidak terkena sinar matahari.
8. Diamkan selama minimal 2-3 hari sebelum tempe siap untuk dimasak dan
dikonsumsi.

Diagram Alir

Anda mungkin juga menyukai