DERMATITIS ATOPI

I.1 Identitas Pasien

 Nama : An.AN
 Usia : 2 th 11 bln
 Jenis kelamin : Perempuan
 Alamat : Jl. Panglima
 Agama : Islam
 Status : Belum Menikah
 Pekerjaan :-
 Tgl MP : 16 September 2021

I.2 Anamnesis
A. Keluhan Utama
Korengan.
B. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien dibawa oleh ibunya berobat dengan keluhan korengan pada
sepanjang lengan dan tungkai. Korengan terasa sangat gatal sehingga
pasien sering menggaruk kulit lengan dan kakinya bahkan kadang
sampai timbul luka. Beberapa koreng masih ada yang basah sementara
sisanya mengering atau hanya tinggal bekasnya saja. Korengan pada
lengan dan tungkai tidak ada yang sampai bernanah.
Korengan muncul ketika pasien makan makanan seperti mie gelas,
ayam, telur. Demam, batuk dan pilek disangkal. Mual, muntah, atau
diare disangkal.
C. Riwayat Penyakit Dahulu
 Riwayat Alergi (+) telur, ayam, mie gelas
 Riwayat Asma (-)
 Riwayat Kelainan Bawaan (-)
D. Riwayat Penyakit Keluarga
Ibu pasien mengatakan ayah pasien memiliki keluhan serupa saat masih
kecil.
I.3 Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan Umum : Baik
2. Kesadaran : Compos mentis
3. Tanda Vital
a. TD -/- mmHg
b. HR : 90 x/menit
c. RR : 22 x/menit
d. S : 36,80C
4. Antropometri
BB : 11.8 kg, TB : 89 cm, IMT : , LP : - cm
BB/U (Z Score) = -2 s.d 2
TB/U (Z Score) = -2 s.d 2
Kesan : Gizi baik
5. Status Generalisata
 Kepala & Leher : dbn
 Mata : CA -/-, SI -/-
 Thorax : Gerak dada simetris, jantung dan paru dbn
 Abdomen : Supel, BU (+), NT (-)
 Ekstremitas : Deformitas (-), sianosis (-), edema (-)
6. Status Lokalis :
Lengan dan Tungkai Dextra & Sinistra
I : Multiple vesikel, krusta (+), multipel makula hiperpigmentasi (+),
ulkus (-), pus (-), perdarahan (-)
P : Nyeri tekan (-)

I.4 Pemeriksaan Laboratorium

Tidak ada.

I.5 Diagnosis Kerja

Dermatitis Atopi

I.6 Tatalaksana
A. Farmakologi
 R/ Salap Hidrokortison 2.5%
R/ Chlorpheniramin Maleat 2
Vitamin C 2
Vitamin B Complex 2
Mf pulv No.X
S 2 dd pulv I
B. Non-farmakologi
Edukasi tentang kondisi alergi pada anak yang dapat menyebabkan
keluhan berulang.
Edukasi ibu untuk menjaga area lengan dan tungkai agar tetap bersih
sehingga luka tidak terinfeksi.
Saran mengenai uji eliminasi dan provokasi makanan pencetus alergi.