Penugasan 2a Persiapan Sebelum Melakukan Pendataan
Penugasan 2a Persiapan Sebelum Melakukan Pendataan
a. Sosialisasi
Sosialisasi Keberhasilan pelaksanaan pendekatan keluarga oleh Puskesmas dalam rangka
Program Indonesia Sehat memerlukan pemahaman dan komitmen yang kuat dari seluruh tenaga
kesehatan di Puskesmas. Selain itu, diperlukan dukungan yang kuat dari para pengambil keputusan
dan kerjasama dari berbagai sektor di luar kesehatan di tingkat kecamatan. Puskesmas perlu
melakukan sosialisasi tentang Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga secara
terencana dan tepat sasaran. Sosialiasi penguatan puskemas dengan pendekatan keluarga
dilaksanakan pada dua bagian yaitu sosialisasi internal dan sosialisasi eksternal. Pada internal
puskesmas Kepala Puskesmas sebagai penanggung jawab pelaksanaan pendekatan keluarga di
Puskesmas wajib mensosialisasikan PIS-PK kepada semua tenaga kesehatan di Puskesmas, termasuk
yang ada di jejaring seperti Puskesmas pembantu (Pustu), Puskesmas keliling (Pusling), bidan di
desa, dan lain-lain. Mereka diberikan pengetahuan dan persamaan persepsi terkait indikator-indikator
yang ada di PIS-PK. Selain itu juga diberikan pembekalan bagaimana melakukan pendataan yang
baik di lapangan. Untuk eksternal sosialisasi dilakukan kepada camat, Ketua RT/RW, Lurah/Kepala
Desa, ketua-ketua organisasi kemasyarakatan seperti PKK, dan pemuka-pemuka masyarakat agar
pelak-sanaan pendekatan keluarga mendapat dukungan dari masyarakat. Dengan sosialisasi ini
diharapkan para apparat pemerintah tersebut bisa meneruskannya ke masyarakat agar mereka dapat
menerima ketika ada petugas yang datang kerumah untuk melakukan pendataan.