Anda di halaman 1dari 3

MATERI EMPAT PILAR

Materi empat pilar negara pastinya terdiri dari 4 (empat) hal yang menjadi pilar berdiri
tegaknya Negara Kesatuan republik Indonesia (NKRI), yaitu; Pancasila, UUD 45, Bhineka
Tunggal Ika, dan NKRI. Berikut poin-poin penting materi TWK pilar negara:

Pancasila
Pengetahuan Pancasila sebagai pilar negara yang paling pokok di antaranya:

(1) Sejarah perumusan Pancasila


(2) Pengertian Pancasila sebagai ideologi
(3) Pancasila sebagai dasar negara
(4) Pancasila sebagai sumber segala sumber hukum
(5) Implementasi Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

Undang-Undang Dasar 1945


Materi Undang-Undang Dasar 1945 yang terpenting di antaranya:

(1) Kedudukan UUD 1945


Kedudukan UUD 1945 dari sudut hukum merupakan tataran pertama dan utama dari
penjabaran lima norma dasar negara (ground norms) Pancasila beserta norma-norma
dasar lainnya yang termuat dalam Pembukaan UUD 1945.

UUD 1945 menjadi norma hukum yang memberi kerangka dasar hukum secara umum
dan secara khusus sebagai kerangka dasar sistem penyelenggaraan negara, yang
mencakup aspek kelembagaan, aspek ketatalaksanaan, dan aspek sumber daya
manusianya.

Kedudukan UUD 1945 sebagai konstitusi bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia
merupakan hukum dasar tertulis dan sumber hukum tertinggi dalam hierarkhi peraturan
perundang-undangan Republik Indonesia.
(2) Pembukaan UUD 1945 sebagai Norma Dasar
Pembukaan UUD 1945 sebagai norma dasar, karena di dalamnya terdapat dasar negara
Pancasila dan cita-cita luhur berdirinya negara. Dengan begitu pembukaan UUD 1945
tidak dapat diubah, karena akan mengubah bentuk dan cita-cita Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI). Setiap alinea juga memiliki ide pokok yang harus kita
pahami bersama.

Batang Tubuh UUD 1945


Batang tubuh UUD 1945 terdiri dari bab, pasal dan ayat. Selain itu proses
amandemennya juga harus Anda pahami. Berikut cakupan pasal demi pasal UUD 1945.

Bab  Pasal demi Pasal Perihal

I 1 Bentuk dan Kedaulatan (Negara)

II 2, 3 Majelis Permusyawaratan Rakyat

4, 5, 6, 6A, 7, 7A, 7B, 7C, 8, 9,


III 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16 Kekuasaan Pemerintahan Negara

IV Dihapus Dewan Pertimbangan Agung

V 17 Kementerian Negara

VI 18, 18A, 18B Pemerintahan Daerah

VII 19, 20, 20A, 21, 22, 22A, 22B Dewan Perwakilan Rakyat

VII A 22C, 22D Dewan Perwakilan Daerah

VII B 22E Pemilihan Umum

VIII 23, 23A, 23B, 23C, 23D Hal Keuangan

VIII A 23E, 23F, 23G Badan Pemeriksa Keuangan

IX 24, 24A, 24B, 24C, 25 Kekuasaan Kehakiman

IX A 25A Wilayah Negara


X 26, 27, 28 Warga Negara dan Penduduk

28A, 28B, 28C, 28D, 28E, 28F,


XA 28G, 28H, 28I, 28J HAM

XI 29 Agama

XII 30 Pertahanan dan Keamanan

XIII 31, 32 Pendidikan dan Kebudayaan

Perekonomian  Nasional  dan Kesejahteraan


XIV 33, 34 Sosial

Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara


XV 35, 36, 36A, 36B, 36C serta Lagu Kebangsaan

XVI 37 Perubahan UUD

Bhineka Tunggal Ika


Materi bhineka tunggal ika yang terpenting di antaranya:

(1) Makna bhineka tunggal ika


(2) Makna keberagaman dalam kerangka bhineka tunggal ika
(3) Harmonisasi kehidupan dalam keberagaman
(4) Peran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) dalam bingkai Negara Kesatuan Republik
Indonesia

Anda mungkin juga menyukai