Anda di halaman 1dari 2

LAPORAN HASIL WAWANCARA

Nama : Deni putra

Nim : 200417012

Mata Kuliah : AIK 2

Prodi/Semester : KPI 3A

Tema : Visi Muhammadiyah Jabar ke depan dalam hubungannya dengan


gerakan pencerahan & pengembangan dakwah era digital
Narasumber : Ibu Ia Kurniati (PWA Jabar)
Tanggal : 5 Februaei 2022
Pewawancara : Deni Putra dari Kelompok 1
Pertanyaan : 1. Gerak langkah Amar Ma’ruf Nahi Munkar di era 5.0?
2. Dakwah society di Jawa Barat?
3. Gerakan pencerahan dalam dinamika peradaban?

Informasi yang disampaikan narasumber


Pewawancara : “Bagaimana gerakan Amar Ma’ruf Nahi Munkar di era 5.0?”
Narasumber :” Menghadapi era 5.0 yang serba digital, semua akan digantikan
oleh teknologi, oleh robot, itu adalah tantangan zaman. Dalam
berdakwah di masa depan sudah Muhammadiyah persiapkan sejak
lama, salah satunya muncul KPI di UMB, Muhammadiyah ga
mungkin ketinggalan zaman. Muhammadiyah sudah berpikir maju
ke depan. Tapi tetap Muhammadiyah berpegan pada prinsipnya
(berkemajuan) dalam arti tidak menjadi orang kaku (ke-kiri-an atau
ke-kanan-an) tentunya dengan pengetahuan, amal dll. Intinya
Muhammadiyah sudah menyiapkan apa yang harus dilakukan di
era 5.0 ini”
Pewawancara : “Bagaimana contoh dakwah society di Jawa Barat?”
Narasumber : “Kita ambil contoh, dakwah pertanian, dengan kepadatan
penduduk, Muhammadiyah akan memanfaatkan tanah yang tak
berfungsi menjadi berfungsi. Itu sudah rumusan muhammadiyah
tingkat nasional. Karena Muhammadiyah sudah mempunyai jiwa
entrepreneur. Dakwah di jawa barat? Ya itu miniaturnya ada di
UMB, dengan kepadatan yang memungkinkan terganggunya
kesehatan, maka Aisyiyah membuat membuat program agar
mandiri sehingga menjadi maju dan berkemajuan. Perempuan
bukan kaum yang dimarjinalkan tetapi yang bisa merubah negara
bersama dengan para pemuda. Nah Aisyiyah itu organisasi
keagamaan dan kemasyarakatan jadi betul betul ingin
memberdayakan dalam bidang ekonomi, dan kesehatan.”
Pewawancara : “Bagaimana Gerakan pencerahan dalam dinamika peradaban?”
Narasumber : “Peradaban bukanlah soal yang sederhana, siapa yang paling
mudah dipengaruhi ideology, sosial? Anak muda. Tapi tetap
Qur’an dan Sunnah itu yang utama mau dunia maju, zaman maju
tapi tetap dengan ilmu yang kita miliki harus bisa menyesuaikan
dengan perkembangannya, media juga harus kita isi sebaik
mungkin, tepat sekali anda prodi KPI, anda-anda lah yang akan
memegang peradaban yang membawa pencerahan ke depan dengan
perkembangan zaman. Jadi kita berpegangan tangan, Qur’an
sebagai pedoman supaya dakwah kita sesuai dengan zaman dan
dapat diterima oleh siapapun.”

Kesimpulan : “Di era 5.0 ini Muhammadiyah sudah mempersiapkan gerakan


berkemajuan sejak lama, dan harus bisa menyesuaikan dengan
perkembangan zaman tapi tetap berpedoman pada Qur’an dan
Sunnah dan dakwah pun bisa dilakukan di mana saja, kapan saja
dan dengan cara apa saja.”

Anda mungkin juga menyukai