Pendidikan Kewarganegaraan
Kehidupan Bernegara dalam Konsep Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
Guru pengajar : Dedi Sutendi
XI TKJ 2
Kelompok 5 :
Syfa Hendianita
Lisda Mayanti
M Fikra
Riqza Anugrah
Bangsa Indonesia yang secara sadar ingin bersatu agar hidup kokoh sebagai bangsa
yang berdaulat, memiliki faktor-faktor integratif bangsa sebagai perekat persatuan
yaitu sebagai berikut.
1. Pancasila
2. UUD NRI Tahun 1945
3. Sang Saka Merah Putih
4. Lagu Kebangsaan Indonesia Raya
5. Bahasa Indonesia
6. Sumpah Pemuda
Konsep kelima yang tercakup dalam substansi persatuan dan kesatuan bangsa
adalah nasionalisme. Nasionalisme adalah suatu paham yang menganggap bahwa
kesetiaan tertinggi atas setiap pribadi harus diserahkan kepada negara.
Paham nasionalisme mulai dikenal di Indonesia sejak awal abad ke-20, yaitu saat
berdirinya Budi Utomo tanggal 20 Mei 1908. Berdirinya Budi Utomo itu merupakan
awal dari kebangkitan nasional dan merupakan awal dari kesadaran nasional.
Tanggal berdirinya organisasi pergerakan tersebut hingga kini kita peringati sebagai
hari Kebangkitan Nasional.
Konsep terakhir yang tercakup dalam substansi persatuan dan kesatuan bangsa
adalah patriotisme. Patriotisme merupakan salah satu unsur nasionalisme.
Patriotisme merupakan sikap sudi mengorbankan segala-galanya untuk kejayaan
tanah air, bangsa, dan negara. Adapun ciri-ciri patriotisme di antaranya sebagai
berikut.
1. Cinta tanah air
2. Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara
3. Menempatkan persatuan, kesatuan, serta keselamatan bangsa dan negara
di atas kepentingan pribadi dan golongan
4. Berjiwa pembaharu
5. Tidak kenal menyerah