Anda di halaman 1dari 23

KLASIFIKASI DATA

N DATA SUBJEKTIF(DS) DATA OBJEKTIF(DO)


1. O  Klien mengatakan merasa lemah  Rambut klien tampak kotor dan acak-acakan
 Klien mengatakan malas untuk beraktivitas  Badan dan pakaian klien tampak kotor dan bau
 Klien mengatakan merasa tidak berdaya  Mulut dan gigi klien tampak kotor dan bau
 Kulit klien tampak kusam dan kotor
 Kuku klien tampak panjang dan tidak terawat

2.  Klien mengatakan merasa nyeri dibagian abdomen  Klien tampak gelisah


 Klien mengatakan sulit tidur karena nyeri  Klien tampak pucat
 Klien mengatakan mengatakan mual  Klien tampak lemah
 Klien mengatakan lemah  Klien tampak terpasang infus
 Klien mengatakan lelah  Klien tampak mengantuk
 Klien mengatakan sering bolak balik toilet

3.  Klien mengatakan tidurnya tidak teratur, sering terbangun  Ekspresi wajah klien tampak mengantuk
karena ketidaknyamanan akibat nyeri yang ia rasakan.  Klien sering menguap
 Klien mengatakan tidak bisa tidur karena gelisah ingin  Palpebrae inferior berwarna gelap
cepat sembuh
 Klien mengatakan waktu tidurnya hanya 5 jam

BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
49
ANALISA DATA

NO. DATA(SIGNS&SYMPTOMS) PENYEBAB(ETIOLOGY) MASALAH (PROBLEM)

1 DS: iritasi pada mukosa Defisit Perawatan Diri


 Klien mengatakan merasa lemah ↓
 Klien mengatakan sulit untuk Merangsang resptor nyeri
beraktivitas ↓
 Klien mengatakan merasa tidak Pengeluaran neurotransmiter bradikinin
berdaya seratonin dan histamin disampingkan ke
SSP

Persepsi nyeri
DO : ↓
Keterbatasan gerak
 Rambut klien tampak kotor dan ↓
acak-acakan Ketidakmampuan membersihkan diri
 Badan dan pakaian klien tampak ↓
kotor dan bau Defisit perawatan diri
 Mulut dan gigi klien tampak kotor
dan bau
 Kulit klien tampak kusam dan
kotor
 Kuku klien tampak panjang dan
tidak terawat

BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
50
2 DS : Lesi pada mukosa usus Gangguan Rasa Nyaman
 Klien mengatakan merasa nyeri
dibagian abdomen Pembentukan Abses
 Klien mengatakan sulit tidur
karena nyeri Abses Pecah
 Klien mengatakan mengatakan
mual Iritasi pada mukosa
 Klien mengatakan lemah
 Klien mengatakan lelah Merangsang reseptor nyeri
 Klien mengatakan sering bolak
balik toilet Pengeluaran neutransmiter meningkat
bradikinim serotonin dan histamin
disampingkan ke SPP
DO :
Persepsi nyeri
 Klien tampak gelisah
 Klien tampak pucat
Nyeri pada epigastrium
 Klien tampak lemah
 Klien tampak terpasang infus Gangguan rasa nyaman
 Klien tampak mengantuk

3 DS: diare Gangguan pola tidur


 Klien mengatakan tidurnya tidak ↓
teratur, sering terbangun karena frekuensi BAB meningkat
ketidaknyamanan akibat nyeri ↓
yang ia rasakan. Pasien mengeluh tidur terganggu karena
 Klien mengatakan tidak bisa nyeri
tidur karena gelisah ingin cepat ↓
sembuh Gangguan pola tidur
 Klien mengatakan waktu
tidurnya hanya 5 jam

DO:
 Ekspresi wajah klien tampak
mengantuk
 Klien sering menguap
BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
 Palpebrae inferior berwarna
51
gelap
DIAGNOSA KEPERAWATAN

NamaMahasiswa: Nim: InisialKlien: RS


DIAGNOSAKEPERAWATAN(Rumus P-E-S) TANGGAL TANGGA RASIONALPENETUAN
PRIORITAS BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
DITEMUKAN L PRIORITAS
52
1 Defisit perawtan diri b/d keterbatasan bergerak d/d : `25November 27TERATAS
november
DS: 2019 2019
 Klien mengatakan merasa lemah
2 Gangguan Rasa Nyaman b/d nyeri pada 25/11-2019 27 november
epigastrium ditandai dengan: 2019
DS :
 Klien mengatakan merasa nyeri dibagian
abdomen
 Klien mengatakan sulit tidur karena nyeri
 Klien mengatakan mengatakan mual
 Klien mengatakan lemah
BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
53
 Klien mengatakan lelah
 Klien mengatakan sering bolak balik toilet
DO :
 Klien tampak gelisah
 Klien tampak pucat
 Klien tampak lemah
 Klien tampak terpasang infus
 Klien tampak mengantuk

3 Gangguan pola tidur berhubungan dengan 25/11-2019 27 november


ketidaknyamanan ditandai dengan : 2019
DS:
 Klien mengatakan tidurnya tidak teratur, sering
terbangun karena ketidaknyamanan akibat nyeri
yang ia rasakan.
 Klien mengatakan tidak bisa tidur karena cemas
ingin cepat sembuh
 Klien mengatakan waktu tidurnya hanya 5 jam

DO:
 Ekspresi wajah klien tampak mengantuk
 Klien sering menguap
 Palpebrae inferior berwarna gelap

BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
54
RENCANA ASUHANKEPERAWATAN

DIAGNOSA TUJUAN/KRITERIA PERENCANA


HARI/TGL AAAAnaANANRASIONAL
KEPERAWATAN HASIL INTERVENSI

BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
55
25/11-2019 Defisit perawtan diri b/d Setelah dilakukan tindakan 1. Bantu dalam hal
keterbatasan bergerak d/d : keperawatan selama 3x24 jam kebersihan (misalnya
DS: diharapkan klien dapat deodoran, parfum)
 Klien mengatakan merasa membersihkan diri sendiri, 2. Bantu memadnikan
lemah dengan kriteria hasil : pasien dengan
 Klien mengatakan sulit  Kebersihan tidak menggunakan kursi
untuk beraktivitas terganggu untuk mandi, bak
 Klien mengatakan merasa  Makan tidak terganggu tempat mandi, madni
tidak berdaya  Memakai baju tidak dengan berdiri,
terganggu dengan
 Ke toilet tidak terganggu menggunakan cara
 Mandi tidak terganggu yang tepat atau
DO : sesuai keinginan
 Berpakaian tidak
terganggu pasien
 Rambut klien tampak kotor 3. Cuci rambut sesuai
dan acak-acakan dengan kebutuhan
 Badan dan pakaian klien atau keinginan
tampak kotor dan bau 4. Madni dengan air
 Mulut dan gigi klien yang mempunyai
tampak kotor dan bau suhu yang nyaman
 Kulit klien tampak kusam 5. Tawarkan mencuci
dan kotor tangan setelah
 Kuku klien tampak panjang eliminasi dan
sebelum makan
dan tidak terawat 6. Monitor fungsi
kemampuan saat
mandi

25/11-2019 NOC
Gangguan Rasa Nyaman b/d
Setelah dilakukan tindakan NIC
nyeri akut pada epigastrium
keperawatan 3x24 jam 1. Monitor TTV 1. Untuk mengetahui
ditandai dengan:
diharapkan klien merasa 2. Berikan posisi yang keadaan umum klien
DS :
nyaman: nyaman
 Klien mengatakan merasa
1.nyeri klien berkurang dari skala 2. Agar klien bisa
nyeri dibagian abdomen Mandiri beristirahat dengan
5 menjadi skala 2
3. Lakukan pengkajian nyeri nyaman
BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
56
 Klien mengatakan sulit tidur 2. mampuh mengontrol komprehensif yang meliputi
lokasi, karakteristik , 3. Untuk mengetahui
karena nyeri kecemasan
frekuensi, kualitas, intensitas tingkat nyeri pasien
 Klien mengatakan 3. Status lingkungan yang atau beratnya nyeri dan
faktor pencetus 4. Pemberian obat
mengatakan mual nyaman
analgesic dapat
 Klien mengatakan mual 4. kualitas tidur dan istirahat Kolaborasi : mengurangi rasa nyeri
4. Kolaborasi pemberian pasien.
 Klien mengatakan lemah adekuat
obat analgesic
 Klien mengatakan sering 5. agresi pengendalian diri 5. Agar klien mampu
Penkes menggunakan teknik non
bolak balik toilet 6. kontrol gejala status
5. Lakukan edukasi teknik farmakologi dalam
DO : kenyamanan meningkat relaksasi nafas dalam managemen nyeri yang
dirasakan
 Klien tampak gelisah Dapat mengontrol ketakutan
 Klien tampak pucat
 Klien tampak lemah
 Klien tampak terpasang infus
 Klien tampak mengantuk

25/11-2019 Setelah dilakukan tindakan


Gangguan pola tidur Mandiri
keperawatan selama 3 x 24 jam Mandiri
berhubungan dengan 1. Pantau keadaan umum
diharapkan pasien dapat 1. Mengetahui kesadaran,
ketidaknyamanan ditandai pasien dan TTV
istirahat tidur malam optimal dan kondisi tubuh
dengan : 2. Kaji Pola tidur
dengan criteria hasil : dalam keadaan normal
DS: 3. Kaji factor yang
 Tidak menunjukan perilaku menyebabkan atau tidak
 Klien mengatakan tidurnya
gelisah gangguan tidur (nyeri, 2. Untuk mengetahui
tidak teratur, sering terbangun takut, stress, ansietas, kemudahan dalam tidur
 Mempertahankan atau imobilitas, gangguan 3. Untuk mengidentifikasi
karena ketidaknyamanan
membentuk pola tidur yang eliminasi,gangguan penyebab actual dari
akibat nyeri yang ia rasakan. lingkungan) gangguan tidur
BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
57
 Klien mengatakan tidak bisa memberikan energy yang 4. Bantu untuk 4. Untuk membantu
menghilangkan situasi perasaan yang nyaman
tidur karena gelisah ingin cukup untuk menjalani
ketidaknyamanan dan dan dapat tidur
cepat sembuh aktivitas sehari-hari gelisah sebelum tidur 5. Untuk memenuhi
5. Anjurkan pasien tidur kebutuhan tidur pasien
 Klien mengatakan waktu  Tidur selama 7-8 jam sehari 6. Tidur akan sulit
siang
tidurnya hanya 5 jam Klien memperoleh 6. Ajarkan relaksasi nafas dilakukan tanpa
dalam relaksasi
kenyamanan 7. Untuk menenangkan
7. Gunakan alat bantu
tidur (misalnya air pikiran dari
DO:
hangat untuk kompres kegelisahan
 Ekspresi wajah klien tampak
rilaksasi otot, bahan 8. Posisi yang nyaman
mengantuk bacaan, pijatan, music dapat memberikan efek
yang lembut) yang nyaman pada
 Klien sering menguap relaksasi pernafasan
8. Berikan posisi tidur
 Palpebrae inferior berwarna yang nyaman pada saat tidur
9. Batasi pengunjung 9. Klien akan merasa
gelap selama periode terganggu dan tidak
istirahat optimal nyaman

BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
58
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI ASUHAN KEPERAWATAN

HARI/ NAMADAN
DX TUJUANDAN
TGL JAM IMPLEMENTASI EVALUASI TANDA
KEP. KRITERIA
TANGAN

BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
59
25/11/19 1 Setelah dilakukan 1. Bantu dalam hal kebersihan S : - klien mengatakan ia dapat
tindakan keperawatan (misalnya deodoran, parfum) mengikuti instruksi yang diedukasikan
selama 3x24 jam Bantu memadnikan pasien tapi belum bisa melakukan/madni secara
diharapkan klien dapat dengan menggunakan kursi mandiri/harus dibantu
membersihkan diri untuk mandi, bak tempat - Klien mengatakan ia mampu
sendiri, dengan kriteria mandi, madni dengan berdiri, mengikuti instruksi mencuci
hasil : dengan menggunakan cara rambut, tapi harus dibantu
 Kebersihan tidak yang tepat atau sesuai - Klien mengatakan mengerti apa
terganggu keinginan pasien yang diedukasikan, tapi belum
 Makan tidak Hasil : klien mampu dilakukan
terganggu mengikuti instruksi yang O : - klien tampak hanya mengerti cara
 Memakai baju diberikan, tapi belum bisa untuk mandi, tapi belum bisa melakukan
tidak terganggu mandi/harus dibantu secara mandiri/harus dibantu
 Ke toilet tidak 2. Cuci rambut sesuai dengan - Klien tampak tidak memakai
terganggu kebutuhan atau keinginan deodoran dan parfum
 Mandi tidak Hasil : klien mampu - Klien tampak hanya mengerti,
terganggu mengikuti instruksi tapi harus tapi tidak dilakukan
 Berpakaian tidak dibantu A : masalah belum teratasi
terganggu 3. Mandi dengan air yang P : - edukasikan terus cara mandi dengan
mempunyai suhu yang mandiri
nyaman - Buat jadwal/kegaitan harian
Hasil : klien dapat menerima untuk perawatan diri
instruksi, tapi klien tidak - Kaji kemampuan klien untuk
terlalu suka untuik memakai perawtan diri
deodran dan parfum - Anjurkan untuk memakai
4. Tawarkan mencuci tangan deodoran dan parfum
setelah eliminasi dan sebelum - edukasikan cara cuci tangan
makan
Hasil : klien hanya menegerti
apa yang diedukasikan tetapi
belum melakukan
5. Monitor fungsi kemampuan
saat mandi

BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
60
26/11/19 Setelah dilakukan 1. Bantu dalam hal S:
tindakan keperawatan kebersihan (misalnya - Klien mengatakan ia dapat
selama 3x24 jam deodoran, parfum) mengikuti instruksi dengan
diharapkan klien dapat Bantu memadnikan baik dan mulai perlahan-lahan
membersihkan diri pasien dengan melakukan tapi masih dibantu
sendiri, dengan kriteria menggunakan kursi - Klien sudah mengerti dan bisa
hasil : untuk mandi, bak melakukan cara cuci tangan
 Kebersihan tidak tempat mandi, madni O:
terganggu dengan berdiri, - Klien tampak berusaha
 Makan tidak dengan menggunakan melakukan perawatan
terganggu cara yang tepat atau diri(mandi) meskipun masih
 Memakai baju sesuai keinginan dibantu
tidak terganggu pasien - Klien tampak memakai
 Ke toilet tidak Hasil : klien mampu deodoran dan parfum
terganggu mengikuti instruksi - Klien tampak mencuci tangan
 Mandi tidak dengan baik dan mulai
terganggu perlahan-lahan mengikuti A : masalah teratasi sebagian
 Berpakaian tidak meskipun masih belum
terganggu mampu melakukan P : intervensi dilanjutkan
sendiri - Edukasikan terus cara mandi
2. Cuci rambut sesuai dengan mandiri
dengan kebutuhan - Buat jadwal/kegiatan harian
atau keinginan untuk perawatan diri
Hasil : klien mampu - Kaji kemampuan untuk
mengikuti instruksi yang perawatan diri
diberikan dan mulai - Anjurkan terus untuk
mengikuti instruksi memakai deodoran dan
walaupun masih dibantu parfum
27/11/19 3. Madni dengan air
yang mempunyai
suhu yang nyaman
BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
61
Hasil : klien dapat
memila air sesuai denga
kondisi
4. Tawarkan mencuci
tangan setelah
eliminasi dan
sebelum makan
Hasil : klien sudah
mengerti dan bisa
melakukan cuci tangan
5. Monitor fungsi
kemampuan saat
mandi
Hasil : klien belum bisa
mandi sendiri/harus
dibantu

Setelah dilakukan
tindakan keperawatan 1. Bantu dalam hal S : - klien mengatakan ia dapat mandi
selama 3x24 jam kebersihan (misalnya secara mandiri
diharapkan klien dapat deodoran, parfum) - Klien mengatakan ia mampu
membersihkan diri hasil : klien memakai mencuci rambut sendiri
sendiri, dengan kriteria deodoran dan parrfum - Klien mengatakan ia memakai
hasil : 2. Bantu memadnikan parfum dan deodoran
 Kebersihan tidak pasien dengan
terganggu menggunakan kursi O : klien tampak bersih dan wangi
 Makan tidak untuk mandi, bak setelah melakukan perawatan diri
BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
62
terganggu tempat mandi, madni (mandi, mencuci rambut dan
 Memakai baju dengan berdiri, memakai parfum serta deodoran)
tidak terganggu dengan menggunakan
 Ke toilet tidak cara yang tepat atau A : masalah teratasi
terganggu sesuai keinginan
 Mandi tidak pasien P : intervensi dihentikan
terganggu Hasil : klien mampu
 Berpakaian tidak melakukan secara
terganggu mandiri
3. Cuci rambut sesuai
dengan kebutuhan
atau keinginan
Hasil : klien mampu
mencuci rambut dengan
mandiri
4. Madni dengan air
yang mempunyai
suhu yang nyaman
Hasil : klien dpat
memilah air yang sesuai
dengan kondisi
5. Tawarkan mencuci
tangan setelah
eliminasi dan
sebelum makan
Hasil : klien sudah
mengerti dan bisa
melakukan cuci tangan

25/11/19 2 NOC 07.00 1. Melakukan TTV S : Klien mengatakan merasakan nyeri


Setelah dilakukan Hasil : di bagian abdomen, rasa seperti
tindakan keperawatan TD : 130/90 mmHg ditusuk-tusuk, skala nyeri 5 dan nyeri
3x24 jam diharapkan N : 80x/menit dirasakan tiap 2 jam hilang timbul.
klien merasa nyaman: R : 20x/menit Klien mengatakan obat analgesic yang
BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
63
1.nyeri klien berkurang SB : 360C diberikan dapat membantu
dari skala 5 menjadi skala mengurangi nyeri.
2 07.05 2. Memberikan posisi yang Klien mengatakan edukasi tentang
2. Status lingkungan yang nyaman (miring kiri/miring teknik relaksasi nafas dalam dapat
nyaman kanan) dimengerti.
3. mengontrol nyeri Hasil : Klien masih tampak
4. kualitas tidur dan merasakan nyeri. O : Klien tampak merasakan nyeri
istirahat adekuat
5. agresi pengendalian diri Mandiri Hasil TTV :
6. kontrol gejala status 08.00 3. Melakukan pengkajian TD : 130/90 mmHg
kenyamanan meningkat nyeri komprehensif yang N : 80x/menit
Dapat mengontrol meliputi lokasi, R : 20x/menit
ketakutan karakteristik , frekuensi, SB : 360C
kualitas, intensitas atau
beratnya nyeri dan faktor
pencetus. A : Intervensi dilanjutkan
Hasil :
P : inflamasi/radang pda usus P : Masalah belum teratasi
Q : rasa seperti ditusuk-
tusuk R : diabdomen Planning :
S : skala nyeri 5 -Kaji kembali skala nyeri
T : hilang timbul tiap 2 jam -Berikan obat analgesic
Kolaborasi -Ajarkan teknik relaksasi nafas
4. Kolaborasi pemberian dalam
obat analgesic
Hasil : Membantu untuk
mengurangi nyeri klien.
Penkes
10.00 5. Melakukan edukasi teknik
relaksasi nafas dalam
Hasil : Klien menerima
dan mengerti apa yang
disampaikan.

2 15.00 3. Melakukan pengkajian S : Klien mengatakan nyeri mulai


nyeri komprehensif yang berkurang di bagian abdomen, rasa
BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
64
meliputi lokasi, seperti ditusuk-tusuk, skala nyeri 4
karakteristik , frekuensi, dan nyeri dirasakan tiap 5 jam hilang
kualitas, intensitas atau timbul.
beratnya nyeri dan faktor Klien mengatakan obat analgesic yang
pencetus. diberikan dapat membantu
Hasil : mengurangi nyeri.
P : inflamasi/radang pd usus Klien mengatakan setelah diajarkan
Q : rasa seperti ditusuk-tusuk teknik relaksasi nafas dalam nyeri
R : diabdomen mulai berkurang
S : skala nyeri 4
T : hilang timbul tiap 5 jam O : Klien tampak masih merasakan
16.00 nyeri
4. Kolaborasi pemberian Hasil TTV :
obat analgesic TD : 130/90 mmHg
Hasil : Membantu untuk N : 80x/menit
mengurangi nyeri klien. R : 20x/menit
SB : 360C
18.00 5. Melakukan edukasi teknik A : Intervensi dilanjutkan
relaksasi nafas dalam P : Masalah belum teratasi
Hasil : Klien menerima Planning :
dan mengerti apa yang -Kaji kembali skala nyeri
disampaikan dan klien
21.00 melakukannya. S : Klien mengatakan nyeri sudah
3. Melakukan pengkajian tidak terasa, skala nyeri 0.
nyeri komprehensif yang
meliputi lokasi, O : Klien sudah tidak merasakan nyeri
karakteristik , frekuensi,
2 kualitas, intensitas atau Hasil TTV :
beratnya nyeri dan faktor TD : 130/90 mmHg
pencetus. N : 80x/menit
Hasil : R : 20x/menit
P : inflamasi/radang pada SB : 360C
usus A : Intervensi dihentikan
Q : rasa seperti ditusuk- P : Masalah teratasi
tusuk
R : diabdomen
BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
65
S : skala nyeri 0
T : Nyeri sudah tidak
21.30 dirasakan berulang

4. Kolaborasi pemberian
obat analgesic
Hasil : Membantu untuk
07.30 mengurangi nyeri klien.

5. Melakukan edukasi teknik


relaksasi nafas dalam
Hasil : nyeri klien
berkurang

25/11/2019 3 Setelah dilakukan tindakan 08.00 mengkaji pola tidur S:


keperawatan selama 3 x 24 Hasil : klien mengatakan - klien mengatakan hanya
jam diharapkan pasien dapat hanya tertidur selama 5 jam tertidur kurang lebih selama 5
istirahat tidur malam dan sering terbangun jam dan sering terbangun
optimal dengan criteria hasil - klien mengatakan masih sulit
: untuk tidur karena merasa
- Tidak menunjukan 08.05 mengkaji factor yang tidak nyaman dan gelisah
perilaku gelisah menyebabkan gangguan akibat nyeri di ulu hati
- Mempertahankan tidur (nyeri, takut, stress, - klien mengatakan teknik nafas
atau membentuk ansietas, imobilitas, dalam dapat menghilangkan
pola tidur yang gangguan sedikit kegelisahannya
memberikan energy eliminasi,gangguan - klien mengatakan tidur siang
yang cukup untuk lingkungan) selama setengah jam dan
BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
66
menjalani aktivitas hasil : klien mengatakan terbangun lagi
sehari-hari sulit untuk tidur karena - klien mengatakan kompres air
- Tidur selama 7-8 merasa tidak nyaman dan hangat dapat mengurangi
jam sehari gelisah akibat nyeri di ulu ketidaknyamanan akibat
hati nyerinya
O:
08.20 mengajarkan relaksasi nafas - klien masih menunjukan
dalam perilaku gelisah
Hasil : Klien memahami dan - pola tidur klien masih
dapat mempraktekkan terganggu
teknik relaksasi nafas dalam - klien tampak mengantuk

11.30 membatasi pengunjung A : masalah gangguan pola tidur


selama periode istirahat belum teratasi
optimal
Hasil : pengunjung yang P : Intervensi di lanjutkan
datang kooperatif

12.00 menganjurkan tidur siang


Hasil : klien mengikuti
anjuran

Memantau keadaan umum


18.00 pasien dan TTV
Hasil :
TD : 127/89 mmHg
SB : 36,5
RR : 20 x/m
N : 69 x/m

21.30 Membantu untuk


menghilangkan situasi
ketidaknyamanan dan
gelisah sebelum tidur
Hasil : ciptakan lingkungan
yang nyaman dan memberi
BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
67
semangat pada klien agar
tidak gelisah

21.35 mengunakan alat bantu tidur


Hasil : klien menggunakan
kompres air hangat di
bagian ulu hati dan
mendengar instrumen music
yang lembut

21.40 Memberikan posisi tidur


yang nyaman
Hasil : posisi terlentang
dengan menaikkan bagian
kepala 30O menggunakan
bantal yang empuk

26/11-19 3 Setelah dilakukan tindakan 08.00 mengkaji pola tidur S:


keperawatan selama 3 x 24 Hasil : klien mengatakan - klien mengatakan hanya
jam diharapkan pasien dapat hanya tertidur selama 6 jam tertidur selama 6
istirahat tidur malam tapi tidak terbangun - jam tapi tidak terbangun
optimal dengan criteria hasil sehingga klien mengatakan sehingga klien mengatakan
: masih merasa lemah akibat masih merasa lemah akibat pola
- Tidak menunjukan pola tidur tidak sesuai tidur tidak sesuai kebutuhan
perilaku gelisah kebutuhan - klien mengatakan masih sulit
- Mempertahankan untuk tidur karena merasa tidak
atau membentuk 08.05 mengkaji factor yang nyaman akibat nyeri di ulu hati
pola tidur yang menyebabkan gangguan - Klien sudah lebih paham dan
memberikan energy tidur (nyeri, takut, stress, dapat mempraktekkan teknik
yang cukup untuk ansietas, imobilitas, relaksasi nafas dalam bila klien
menjalani aktivitas gangguan sulit untuk tidur
sehari-hari eliminasi,gangguan - klien mengatakan merasa tidak
- Tidur selama 7-8 lingkungan) nyaman akibat nyeri ulu hati
jam sehari hasil : klien mengatakan dan gelisah akibat persepsi
BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
68
merasa tidak nyaman akibat tentang penyakitnya sebelum
nyeri ulu hati dan gelisah tidur
akibat persepsi tentang - klien mengatakan
penyakitnya sebelum tidur menggunakan kompres air
hangat di bagian ulu hati dan
08.10 mengajarkan relaksasi nafas mendengar instrumen music
dalam yang lembut bila sulit untuk
Hasil : Klien sudah lebih tidur
paham, dan dapat o:
mempraktekkan teknik - klien tampak lemah
relaksasi nafas dalam bila - klien tampak tidak nyaman dan
klien sulit untuk tidur gelisah akibat nyeri ulu hati
- klien tampak tidak berenergi
Membatasi pengunjung a : - masalah gangguan pola tidur
11.30 selama periode istirahat belum teratasi
optimal p : - intervensi di lanjutkan
Hasil : pengunjung yang
datang kooperatif dan
sudah mengerti waktu
istirahat pasien

menganjurkan tidur siang


Hasil : klien mengikuti
anjuran

12.00 Memantau keadaan umum


pasien dan TTV
Hasil :
TD : 130/85 mmHg
SB : 36,6
RR : 20 x/m
N : 72 x/m

18.00 Membantu untuk


menghilangkan situasi
ketidaknyamanan dan
BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
69
gelisah sebelum tidur
Hasil : klien mengatakan
merasa tidak nyaman akibat
nyeri ulu hati dan gelisah
akibat persepsi tentang
penyakitnya sebelum tidur

21.00 Gunakan alat bantu tidur


Hasil : klien menggunakan
kompres air hangat di
bagian ulu hati dan
mendengar instrumen music
yang lembut bila sulit untuk
tidur

21.30 Memberikan posisi tidur


yang nyaman
Hasil : klien mengatakan
tidur dengan posisi telentang
dan kepela sedikit di
tinggikan memberikan rasa
nyaman ketika hendak tidur

27/11-19 3 Setelah dilakukan tindakan 08.00 mengkaji pola tidur S:


keperawatan selama 3 x 24 Hasil : klien mengatakan - klien mengatakan hanya
jam diharapkan pasien dapat hanya tertidur selama 8 jam tertidur selama 8 jam dan tidak
istirahat tidur malam dan tidak terbangun ketika terbangun ketika tidur di malam
optimal dengan criteria hasil tidur malam hari hari
: - Klien dapat mempraktekkan
- Tidak menunjukan 11.30 menganjurkan tidur siang teknik relaksasi nafas dalam
perilaku gelisah Hasil : klien mengikuti bila klien mengalami susah
- Mempertahankan anjuran tidur
atau membentuk - klien mengikuti anjuran dan
pola tidur yang 18.00 Memantau keadaan umum tidur 2 jam untuk tidur siang
memberikan energy pasien dan TTV - klien mengatakan tidur dengan
BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
70
yang cukup untuk Hasil : posisi telentang dan kepela
menjalani aktivitas TD : 130/80 mmHg sedikit di tinggikan
sehari-hari SB : 36,5 memberikan rasa nyaman
- Tidur selama 7-8 RR : 20 x/m ketika hendak tidur
jam sehari N : 70 x/m o:
21.00 Membantu untuk - klien sudah tidak menunjukan
menghilangkan situasi perilaku gelisah
ketidaknyamanan dan - klien tampak berenergy dalam
gelisah sebelum tidur menjalani aktivitas
Hasil : klien mengatakan - pola tidur klien baik dan sesuai
sudah merasa nyaman dan kebutuhan
tidak merasa gelisah
a:
21.30 menganjurkan relaksasi - masalah gangguan pola tidur
nafas dalam teratasi
Hasil : Klien dapat p:
mempraktekkan teknik - intervensi di hentikan
relaksasi nafas dalam bila
klien mengalami susah tidur

Memberikan posisi tidur


21.40 yang nyaman
Hasil : klien mengatakan
tidur dengan posisi telentang
dan kepela sedikit di
tinggikan memberikan rasa
nyaman ketika hendak tidur

BukuPanduanPraktikKlinikTahapAkademikFakultasKeperawatanUnikaDeLaSalleManado
71

Anda mungkin juga menyukai