Master (KST-2)

PT .
GAPURA KARYA MANDIRI
PAKET
PEMBANGUNAN FASILITAS PERKERETAAPIAN UNTUK BEKASI S/D
CIKARANG “PEKERJAAN JALAN REL STASIUN BEKASI” (KST-2).
PT. GAPURA KARYA MANDIRI SAFETY FIRST
Contractor & General Trading
DAFTAR ISI
JOB SAFETY ANALISYS ........................................................................................................................ 3

Rencana tindakan (sasaran & program) Penyusunan Sasaran dan Program K3 ............................... 8
Penyusunan Sasaran dan Program K3 ............................................................................................. 26
Dukungan Keselamatan Konstruksi ................................................................................................. 27
Sumber Daya ............................................................................................................................................ 27
Penanggung jawab K3 : ........................................................................................................................................ 27
Emergency / Darurat: .......................................................................................................................................... 27
P3k: ..................................................................................................................................................................... 28
Kebakaran : ......................................................................................................................................................... 28
Kompetensi .............................................................................................................................................. 31
Kepedulian ............................................................................................................................................... 33
Komunikasi dan Informasi Telekomunikasi .............................................................................................. 34
OPERASI ........................................................................................................................................... 35
IZIN KERJA (WORK PERMIT ) & ANALISIS KESELAMATAN PEKERJA (JOB .................................................. 35
SAFETY ANALYSIS) .................................................................................................................................... 35
JOB SAFETY ANALYSIS .............................................................................................................................. 36
Keamanan Lingkungan Kerja .................................................................................................................... 37
WINDOW TIME......................................................................................................................................... 40
PELAYANAN UNIT KESEHATAN DI LINGKUNGAN KERJA ........................................................................... 41
Certificate ........................................................................................................................................................... 42
JOB SAFETY ANALISYS

TABEL 1. IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RESIKO, PENETAPAN PENGENDALIAN RISIKO K3
Nama Perusahaan : PT. GAPURA KARYA MANDIRI

Kegiatan : Pembangunan Fasilitas Perkeretaapian Untuk Bekasi s/d Cikarang "Pekerjaan Jalan Rel Stasiun Bekasi" (KST-2)
Lokasi : Stasiun Bekasi
JENIS/TIPE IDENTIFIKASI PENILAIAN RESIKO SKALA PENETAPAN PENGENDALIAN

No DAMPAK
PEKERJAAN BAHAYA KEKERAPAN KEPARAHAN TINGKAT RESIKO PRIORITAS RISIKO K3
1 2 3 4 5 6 7 8 9
I. PEKERJAAN UMUM
1 Pembuatan Direksi keet dan - Paparan debu - Asma dan sesak nafas 5 3 15 1 - Setiap tenaga kerja
gudang alat - alat - Bangunan kantor dan fasilitas - Kecelakaan dan gangguan Tinggi diberikan pengarahan K3
lainnya roboh kesehatan - Setiap orang dilingkungan
- Terpeleset/ tersandung - Keseleo/terluka proyek harus memakai APD
- Penempatan peralatan dan - Berhati-hati dalam melakukan setiap pekerjaan
material yang salah
2 Pengukuran, pematokan - Terluka akibat kondisi dan - Terluka/gangguan 4 3 12 1 - Setiap tenaga kerja diberikan pengarahan K3
dan penggambaran penggunaan meteran yang salah kesehatan Medium - Pemakaian APD dan Rompi yang sesuai
- Kegagalan mengambil data - Ceklist dan catat setiap pengambilan data
- Fatality proyek
lapangan
3 Pasang Papan Nama Proyek - Terjatuh - Luka sobek 3 2 6 5 Pemakaian APD sesuai pekerjaan dan jaga jarak
Digital Printing - Terperosok Rendah aman tangan/anggota tubuh dengan alat (palu)
- Terkena palu saat mengetok
4 Penjaga Semboyan selama - Semboyan Tidak tepasang - Kecelakaan/meninggal 3 5 15 3 - Gunakan penjaga semboyan
pekerjaan (2shift) dengan baik (lepas, jatuh, dll). - Luka parah Tinggi yang berpengalaman
- Tidak memberi informasi - Gunakan APD lengkap mengerti dan paham tentang
pada saat kereta dating semboyan KA
- Tertabrak kerata api
5 Administrasi dan Dokumentasi - Tertabrak kerata api - Fatality 5 5 25 4 - Pemberian arahan sebelum
Proyek Tinggi memulai pekerjaan (TBM)
JENIS/TIPE IDENTIFIKASI PENILAIAN RESIKO SKALA PENETAPAN PENGENDALIAN

No DAMPAK
PEKERJAAN BAHAYA KEKERAPAN KEPARAHAN TINGKAT RESIKO PRIORITAS RISIKO K3
1 2 3 4 5 6 7 8 9
6 Keamanan dan koordinasi selama - Kehilangan alat dan material - Fatality proyek 3 5 15 1 - Menyediakan keamanan proyek
pekerjaan berlangsung - Terjadi hal-hal yang dapat Tinggi - Berkoordinasi dengan keamanan
mengganggu pekerjaan proyek dan kepala daerah setempat
dari masyarakat setempat - Menjalin hubungan yang baik
dengan masyarakat
7 Perlengkapan Safety dan HSC - Tidak memakai APD - Kecelakaan kerja 5 5 25 4 - Pemberian arahan sebelum
Tinggi memulai pekerjaan (TBM)
II. PEKERJAAN REL

1 Bantalan beton lengkap dengan - Terhimpit - Patah tulang 4 5 20 5 Pemakaian APD sesuai dengan pekerjaan dan
alat penambat R54 terpasang - Tegelincir - Terkilir Tinggi berhati-hati dalam melakukan pekerjaan
- Salah posisi saat mengangkat
material
2 Bantalan Kayu Lengkap - Terjepit - Terluka 4 2 8 5 Pemakaian APD sesuai dengan pekerjaan dan
Alat Penambat Terpasang - Terkena material tajam - Terkilir Rendah berhati-hati dalam melakukan pekerjaan
3 Bantalan Kayu Jembatan - Tergelincir - Patah tulang Berhati-hati dalam melakukan pekerjaan,
Lengkap Alat Penambat - Terhimpit - Terkilir 4 5 20 5 pemakaian APD sesuai dengan pekerjaan
Terpasang - Terkena material - Terluka Tinggi
4 Plat Sambung R.54 - Terkena palu - Terluka Pemakaian APD sesuai dengan pekerjaan
Berikut Memasang - Tegelincir - Terkilir 4 5 20 5
Tinggi
5 Las thermit R54 - Terbakar - Kulit melepuh 5 2 10 5 Pemakaian APD sesuai dengan pekerjaan
- Gangguan kesehatan mata Sedang
6 Insulated Rail Joint R.54 (IRJ) berikut - Tertimpa - Patah tulang 5 5 25 4 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
memasang - Terhimpit - Terkilir Tinggi - Mengerti dan paham dalam
- Terjatuh melakukan pekerjaan
- Mengadakan Toolbox Meeting
7 Pengadaan & Menghampar Ballast uk - Hamparan debu - Asma dan sesak nafas 5 5 25 2 - Pemakaian masker
2/6 cm - Terluka mesin penghampar - Terluka Tinggi - Operator harus terampil, berpengalaman
- Terjadi kecelakaan pada - Tertimpa material dan sesuai dengan motede kerja
dumptruck menurunkan agregat - Pemakaian APD dan sesuai dengan
agregat pekerjaan
8 Angkutan Rel.54 #10 ke lokasi - Terjatuh karena kurang - Luka ringan 3 2 6 3 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
pekerjaan hati-hati - Asma dan sesak nafas Rendah - Pemberian pengarahaan sebelum
- Paparan debu melakukan pekerjaan
9 Angkutan Wesel.54 #10 ke lokasi - Terjatuh karena kurang - Luka ringan 3 2 6 3 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
pekerjaan hati-hati - Asma dan sesak nafas Rendah - Pemberian pengarahaan sebelum
10 Angkutan Scissors Crossing R.54 #10 - Terjatuh karena kurang - Luka ringan 3 2 6 3 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
Ke Lokasi Pekerjaan hati-hati - Asma dan sesak nafas Rendah - Pemberian pengarahaan sebelum
11 Pemasangan Track Baru - Tertimpa - Patah tulang 5 5 25 4 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
- Terhimpit - Terkilir Tinggi - Pemberian pengarahaan sebelum
12 Pemasangan Wesel R.54#10 - Tertimpa - Patah tulang 5 5 25 4 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
- Terhimpit - Terkilir Tinggi - Pemberian pengarahaan sebelum
13 Pemasangan Scissors Crossing - Tertimpa - Patah tulang 5 5 25 4 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
R.54#10 - Terhimpit - Terkilir Tinggi - Pemberian pengarahaan sebelum
14 Penggeseran Track - Terjatuh karena kurang - Luka ringan 3 2 6 3 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
hati-hati - Asma dan sesak nafas Rendah - Pemberian pengarahaan sebelum
15 Track Tamping Dengan MTT - Tersenggol mesin MTT - Luka parah 4 3 12 3 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
- Paparan debu - Asma dan sesak nafas Tinggi - Pemberian pengarahaan sebelum
melakukan pekerjaan
16 Tamping Wesel R.54#10 Dengan MTT - Tersenggol mesin MTT - Luka parah 4 3 12 3 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
- Paparan debu - Asma dan sesak nafas Tinggi - Pemberian pengarahaan sebelum
melakukan pekerjaan
17 Tamping Scissors Crossing R.54#10 - Tersenggol mesin MTT - Luka parah 4 3 12 3 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
Dengan MTT - Paparan debu - Asma dan sesak nafas Tinggi - Pemberian pengarahaan sebelum
melakukan pekerjaan
- Jaga jarak aman dengan mesin
18 Patok tanda rambu - rambu - Terluka akibat kondisi dan - Terluka 4 3 12 1 - Setiap tenaga kerja diberikan pengarahan K3
penggunaan meteran yang salah - Terluka Medium - Pemakaian APD dan Rompi jika pengukuran
didaerah yang ramai lalin
19 Patok Tanda hm/km - Terluka akibat kondisi dan - Terluka 4 3 12 1 - Setiap tenaga kerja diberikan pengarahan K3
penggunaan meteran yang salah - Terluka Medium - Pemakaian APD dan Rompi jika pengukuran
didaerah yang ramai lalin
20 Pemasangan dan Bongkar Track - Tertimpa - Patah tulang 5 5 25 2 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
Sementara - Terhimpit - Terluka/cedera Tinggi - Mengerti dan paham cara
- Terjatuh anggota tubuh pelaksanaannya
'- Mengadakan Toolbox Meeting
21 Pemasangan dan Bongkar Wesel - Tertimpa - Patah tulang 5 5 25 2 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
Sementara - Terhimpit - Terluka/cedera Tinggi - Mengerti dan paham dalam
- Terjatuh anggota tubuh melakukan pekerjaan
22 Pembongkaran Track Eksisting - Tertimpa - Patah tulang 5 5 25 2 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
- Terhimpit - Terluka/cedera Tinggi - Mengerti dan paham dalam
23 Pembongkaran Wesel Eksisting - Tertimpa - Patah tulang 5 5 25 2 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
24 Pembongkaran Ballast Lama dan buang - Hamparan debu - Asma dan sesak nafas 3 4 12 2 - Pemakaian masker
keluar Medium - Sesuai dengan motede kerja
25 Pembongkaran Sepur Badug - Tertimpa - Patah tulang 5 5 25 2 - Pemakaian APD sesuai pekerjaan
26 Timbunan dan Pemadatan (Dengan - Hamparan debu - Asma dan sesak nafas 5 5 25 5 - Pemakaian masker
Borrow Material) - Tertimpa mesin pemadat - Terluka Tinggi - Operator harus terampil, berpengalaman
dan sesuai dengan motede kerja
- Jaga jarak aman dengan mesin
27 Pekerjaan Sub Ballast untuk badan - Hamparan debu - Asma dansesak nafas 3 3 9 2 - Pemakaian masker
Jalan KA - Terluka akibat pekerja - Cacat anggota tubuh Tinggi - Senantiasa menjaga jarak
terlalu berdekatan aman antar pekerja
- Memberi safety sign
28 Galian Tanah untuk Tubuh Jalan KA - Hamparan debu - Asma dan sesak nafas 3 4 12 2 - Pemakaian masker
- Tertimpa material dan - Terluka Medium - Berhati-hati dalam melakukan pekerjaan
alat
Risk Factor (RF) Determined Control

Likelohood (L)
Severity / Consequence Keparahan (C) Tingkat Resiko Penetapan Pengendalian
Kemungkinan
Nilai Tingkat Tingkat Pengendalian Hierarki Kontrol
Sering 5 Bencana 5 14-25 Tinggi (T) E = 1+2+3+4+5 1 Eliminasi
Mungkin 4 Utama 4 11-13 Medium (Med) H = 3+4+5 2 Substitusi
Sesekali 3 Sedang / Serius 3 7-10 Sedang (Sed) M = 4+5 3 Engineering Technik
Tidak Sepertinya 2 Minor 2 Rendah 4 Administrasi
1-6 (R) L=5
Mustahil 1 Dapat diabaikan 1 Rendah 5 APD
PT. GAPURA KARYA MANDIRI
IR. BANGUN M. SIMANJUNTAK

Direktur
PT. GAPURA KARYA MANDIRI RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI
Rencana tindakan (sasaran & program)

Penyusunan Sasaran dan Program K3
Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

Kegitan : PEMBANGUNAN FASILITAS PERKERETAAPIAN UNTUK BEKASI S/D CIKARANG “PEKERJAAN JALAN
REL STASIUN BEKASI” (KST-2)
Lokasi : Bekasi s/d Cikarang
SASARAN KHUSUS PROGRAM

JENIS/TIPE PENGENDALIAN RISIKO
NO
PEKERJAAN K3 TOLAK JANGKA INDIKATOR MONI PENANGGUNG
URAIAN SUMBER DAYA
UKUR WAKTU PENCAPAIAN TORING JAWAB
I PEKERJAAN Memakai APD

UMUM
Memastikan Sepatu Safety
APD Terpakai Harian
kesiapan APD
1 Pembuatan Sarung tangan,
Direksi keet Rompi
dan gudang
alat – alat Melaksanakan
Memahami Sebelum tugas pekerjaan SE/SPV/HSE/
Pemasangan Rambu K3 Rambu
peraturan K3 Rambu K3 pekerjaan dengan SOP yang Checklist
terpasang MANDOR
dimulai berlaku
Menyediakan Pengawasan,peng Bahan (Peralatan Sebelum

Membuat laporan, mempelajari
kantor pengelola endalian dan Kantor, Peralatan pekerjaan
gambar, membuat gambar kerja proyek lengkap administrasi kerja proyek dimulai fasilitas
dengan peralatan proyek, kantor dan
dan semua administrasi proyek.
/perabotan serta penyimpanan SDM sesuai dengan gudang harus
fasilitas-fasilitas material proyek kebutuhan sudah lengkap


NO TOLAK UKUR JANGKA INDIKATOR MONI PENANGGUNG
PEKERJAAN K3 URAIAN SUMBER
WAKTU PENCAPAIAN TORING JAWAB
DAYA
2 Pengukuran, Memakai APD Kesalahan Harus benar-benar teliti Peralatan Sesuai jadwal Melaksanakan
pematokan pengambilan dalam mengambil data pengukuran, pelaksanaan tugas pekerjaan
Tetap dan perhatikan
data, dan sesuai pada gambar dan gambar dengan SOP
dan prosedur survey
menjadi yang berlaku SE/SPV/HSE/
penggambara patokan utama MANDOR
n Melakukan
pengawasan
secara detail
3 Tidak kejadi Harus benar-benar Peralatan dan Sesuai jadwal Melakukan
Pasang Papan Memakai APD Melaksanakan pengawasan
Nama Proyek kesalahan pada teliti dalam material sesuai pelaksnaan
Untuk Infomasikan kepada saat melakukan mengambil data dan speksifikasi tugas pekerjaan secara detail SE/SPV/HSE/
Digital masyarakat bahwa ada pekerjaan MANDOR
Printing kegiatan. sesuai pada dengan SOP
data/nama yang yang berlaku
tertera


NO TOLAK JANGKA INDIKATOR MONI PENANGGUNG
PEKERJAAN K3 URAIAN SUMBER DAYA
4 Penjaga Memakai APD Pengawasan Penggunaan alat- Sesuai dengan
Semboyan memberikan
alat keamanan Train Watcher jadwal
Memberi informasi pada informasi
selama pekerja saat kereta datang. kepada para dan keselamatan Bendera dan pekerjaan Checklist TW
pekerjaan pekerja
kerja sesuai peluit Melaksanakan
(2shift) Semboyan harus tepasang
dengan baik dengan SOP tugas pekerjaan
kereta api dengan SOP
yang berlaku
5 Administrasi Kelalaian Kerjakan sesui Tenaga Kerja dan Sesuikan target

dan JSA,Permit pekerjaan tidak SOP dan metode ATK serta kamera pekerjaan TIM
dokumen sesuai SOP pekerjaan (jika diperlukan)
Dokumentasi Kerja,perlengkapan
lainya
HSE/Administra
Proyek si


6 Keamanan Memakai APD selama SOP harus sesuai SDM sesuai Sesuai dengan Melaksanakan
dan melaksanakan dengan dengan jadwal keamanan dan SE/SPV/HSE/
koordinasi melakukan koordinasi pekerjaan speksifikasi yang kebutuhan pekerjaan berkoordinasi MANDOR
dengan lingkungan setempat berkoordinasi berlaku pekerja dengan SOP
selama dan PT.KAI dengan
pekerjaan keamanan
berlangsung
7 Perlengkapan Sepatu Safety Checklist

Safety dan Memakai APD Memastikan
APD Terpakai
Sarung tangan,
Harian Daftar Absensi
HSE &
HSC kesiapan APD Rompi ADMINSITRASI


JENIS/TIPE PENGENDALIAN
NO TOLA JANGKA INDIKATOR MONI PENANGGUNG
PEKERJAAN RISIKO K3 URAIAN SUMBER DAYA
K WAKTU PENCAPAIAN TORING JAWAB
UKU
II. PEKERJAAN REL
1 Bantalan beton Memakai APD Terkena Pekerjaan dan Sepatu Safety Sesuai dengan
benda peralatan yang Sesuai dengan speksifikasi yang Checklist
lengkap dengan Sarung tangan, jadwal pekerjaan SE/SPV/HSE/
bergerak, di lakukan Rompi ada pada gambar MANDOR
alat penambat jatuh harus sesuai
R54 terpasang dengan Tangga, Pikul
SOP dan Bambu,Tali
metode Pengait & Lorry
pekerjaan
2 Bantalan Kayu Memakai APD Terkena benda Pekerjaan dan Sesuai dengan Sesuai dengan
bergerak, jatuh peralatan yang Lorry, Mesin Bor, jadwal pekerjaan speksifikasi yang
Lengkap Alat Palu Besar, Kunci T
Pastikan alat kerja dalam ketingkat yang di lakukan ada pada gambar Checklist SE/SPV/HSE/
Penambat Terpasang kondisi aman dan lengkap lebih harus sesuai MANDOR
dan gunakan APD yang rendah,Jatuh dengan SOP
diperlukan dari tingkat dan metode
yang sama, pekerjaan
Kejatuhan
benda, terjepit


3 Bantalan Kayu Memakai APD Terkena benda Pekerjaan dan Sesuai dengan Sesuai dengan
Jembatan Lengkap bergerak, jatuh peralatan yang di Lorry, Mesin Bor, jadwal speksifikasi yang
Pastikan alat kerja ketingkat yang lakukan harus Palu Besar, Kunci pekerjaan ada pada gambar Checklist SE/SPV/HSE/
Alat Penambat dalam kondisi aman lebih sesuai dengan MANDOR
T, Pahat
Terpasang dan lengkap dan rendah,Jatuh dari SOP dan metode
gunakan APD yang tingkat yang pekerjaan
diperlukan sama, Kejatuhan Man Power
benda, terjepit
4 Plat Sambung R.54 Memakai APD Seluruh Pekerjaan dan Sesuai dengan Terpasang sesuai
Berikut Memasang pekerjaan sesuai peralatan yang di Kunci Inggris dan jadwal dengan metode Checklist SE/SPV/HSE/
Pastikan alat sebelum dengan metode lakukan harus Kunci Momen pekerjaan pekerjaan MANDOR
digunakan dengan kerja yang ada sesuai dengan
kondisi baik dan aman SOP dan metode
dan sesuai speksifikasi.
pekerjaan


5 Las thermit Memakai APD Seluruh Sesuai dengan Sesuai dengan Pekerjaan sesuai
R54 pekerjaan sesuai instruksi Welder(Tukang jadwal dengan metode
Melakukan pemasangan dengan metode pekerjaan Las) pekerjaan kerja yang SE/SPV/HSE/
refractory molds pada rail kerja yang ada dilakukan Sesuai Melakukan MANDOR
gap yang akan disambung. Tungku, Gerinda, SOP pengawasan
Sikat Kawat, secara detail
Pemasangan perlengkapan Mistar 1m dan
crubicle pada refractory mold Molder
6 Insulated Rail Memakai APD

Joint R.54 Memastikan Sesuai dengan Sesuai metode Melakukan
Checklist alat yang Kunci Inggris Sesuai Jadwal pengawasan SE/SPV/HSE/
kompetensi instruksi pekerjaan
(IRJ) berikut digunakan harus standar pekerja dan Kunci yang berlaku secara detail MANDOR
pekerjaan
memasang operasi yang layak Momen


NO PEKERJAAN K3 TOLAK JANGKA INDIKATOR MONI PENANGGUNG
URAIAN SUMBER DAYA
7 Pengadaan & Memakai APD Menyiapkan Pekerjaan sesuai Pacul Garpu Sesuai jadwal Penempatan SE/SPV/HSE/
Menghampar lahan untuk dengan metode Pengki, Bulldozer, pelaksanaan material dan MANDOR
Melakukan spesifikasi pekerjaan yang yg sudah Stamper alat-alat pekerja
Ballast uk 2/6 ukuran Ballas sesuai sudah siap akan diterapkan harus diatur jaan
cm StandarI. dikerjakan
Melakukan
Pekerja dilengkapi dengan pengawasan
APD sesuai speksifikasi secara detail
8 Angkutan Melakuakan Paham dalam Crane & Operator Sesuai jadwal Sesuai target .
Rel.54 #10 ke penyuluhan pekerjaan (Berlisensi) pekerjan pekerjaan
Memakai APD SE/SPV/HSE/
sebelum bekerja Angkat dan Carry Lorry, Rail pastikan siap.
lokasi Angkut Catcher,
MANDOR
pekerjaan Checklist alat yang
Yamaghosi, Chain
digunakan harus standar
Block, Linggis
operasi yang layak


9 Angkutan Memakai APD Melakuakan Paham dalam Crane & Operator Sesuai jadwal Sesuai target Melakukan
Wesel.54 #10 penyuluhan pekerjaan (Berlisensi) pekerjan pekerjaan pengawasan
Checklist alat yang sebelum bekerja Angkat dan Carry Lorry, Rail pastikan siap. secara detail. SE/SPV/HSE/
ke lokasi digunakan harus standar Angkut Catcher, MANDOR
pekerjaan operasi yang layak Yamaghosi, Chain
Block, Linggis
10 Angkutan Memakai APD Melakuakan Paham dalam Crane & Operator Sesuai jadwal Sesuai target Melakukan
Scissors penyuluhan pekerjaan (Berlisensi) pekerjan pekerjaan pengawasan SE/SPV/HSE/
Checklist alat yang sebelum bekerja Angkat dan Carry Lorry, Rail pastikan siap. secara detail. MANDOR
Crossing R.54 digunakan harus standar Angkut Catcher,
#10 Ke Lokasi operasi yang layak Yamaghosi, Chain
Pekerjaan Block, Linggis


NO PEKERJAAN K3 TOLAK JANGKA INDIKATOR MONI PENANGGUNG
URAIAN SUMBER DAYA
11 Pemasangan Memakai APD Memastikan Paham dengan Pengki, Sesuai jadwal Tertib Pengawasan
Track Baru kesiapan APD cara pemasangan Yamaghosi, Chain yang Di melaksanakan selama
SE/SPV/HSE/
Peralatan dan material dan peralatan Rel Block, Linggis, Tentukan petunjuk kerja pekerjaan
MANDOR
dilengkapi HTT, Dongkrak berlangsung
Genset, Lifter A
kesiapan APD cara pemasangan Yamaghosi, Chain yang Di melaksanakan selama SE/SPV/HSE/
Wesel Peralatan dan material dan peralatan Rel Block, Linggis, Tentukan petunjuk kerja pekerjaan MANDOR
R.54#10 dilengkapi HTT, Dongkrak berlangsung
Genset, Lifter A


Scissors kesiapan APD cara pemasangan Yamaghosi, Chain yang Di melaksanakan selama SE/SPV/HSE/
Peralatan dan material dan peralatan Rel Block, Linggis, Tentukan petunjuk kerja pekerjaan MANDOR
Crossing HTT, Dongkrak berlangsung
dilengkapi
R.54#10 Genset, Lifter A
14 Penggeseran Memakai APD Paham dengan Pengki,

Memastikan cara pemasangan Yamaghosi, Sesuai jadwal Tertib Didampingi SE/SPV/HSE/
Track Tenaga Ahli
Tenaga ahli,persiapan kesiapan APD Rel Chain Block, yang Di melaksanakan MANDOR
dan peralatan Linggis, HTT, Tentukan petunjuk kerja dan Safety
alat kerja dan APD
Dongkrak
Genset, Lifter A


15 Track Memakai APD Seluruh pekerjan Pastikan pekerja MTT. Siapkan semua Tertib Pengecekan
Tamping melakukan paham. peralatan. melaksanakan dan SE/SPV/HSE/
Memasang rambu dan alat penyuluhan pekerjaan dalam pengawasan MANDOR
Dengan MTT penerangan di sekitar rel sebelum bekerja. taget pekerjaan. terhadap
pekerjaan oleh
pengawas ahli.
16 Tamping Memakai APD Seluruh pekerjan Pastikan pekerja MTT. Siapkan semua Tertib Pengecekan
Wesel melakukan paham. peralatan. melaksanakan dan
SE/SPV/HSE/
Memasang rambu dan alat penyuluhan pekerjaan dalam pengawasan
R.54#10 penerangan di sekitar rel sebelum bekerja. taget pekerjaan. terhadap MANDOR
Dengan MTT pekerjaan oleh
pengawas ahli.


17 Tamping Memakai APD Seluruh pekerjan Pastikan pekerja MTT Siapkan semua Tertib Pengecekan
Scissors melakukan paham. peralatan. melaksanakan dan
Memasang rambu dan alat penyuluhan pekerjaan dalam pengawasan SE/SPV/HSE/
Crossing penerangan di sekitar rel sebelum bekerja. taget pekerjaan. terhadap MANDOR
R.54#10 pekerjaan oleh
pengawas ahli.
Dengan MTT

18 Patok tanda Peralatan Sipil, Tertib
rambu - rambu Memakai APD Memastikan Pacul Pengki melaksanakan SE/SPV/HSE/
APD Terpakai Harian petunjuk kerja Checklist
kesiapan APD dan Mesin Las MANDOR


19 Patok Tanda Memakai APD Peralatan Tertib
hm/km Memastikan Galian dan melaksanakan SE/SPV/HSE/
APD Terpakai Harian petunjuk kerja Checklist
kesiapan APD Peralatan Sipil MANDOR
Peralatan dan material
20 Pemasangan Seluruh Paham dengan Pengki, Sesuai Jadwal Tertib Disediakan

Memakai APD pekerja cara Yamaghosi, Chain yang Di melaksanakan pengawasan
dan Bongkar tentukan
sudah pemasangan Block, Linggis, petunjuk kerja selama SE/SPV/HSE/
Track Peralatan dan material track HTT, Dongkrak pekerjaan MANDOR
terlatih dan
Sementara dilengkapi menggunak Genset, Lifter A berlangsung
an Peralata
untuk rel


21 Pemasangan Memakai APD. Seluruh Paham dengan Pengki, Sesuai Jadwal Tertib Disediakan
pekerja cara Yamaghosi, Chain yang Di melaksanakan pengawasan
dan Bongkar pemasangan tentukan selama
Peralatan dan material sudah Block, Linggis, petunjuk kerja SE/SPV/HSE/
Wesel dilengkapi terlatih dan track HTT, Dongkrak pekerjaan MANDOR
Sementara menggunak Genset, Lifter A berlangsung
an Peralata
untuk rel
`Penyusunan Sasaran dan Program K3


22 Pembongkara Memakai APD. Seluruh Paham dengan Pengki, Sesuai Jadwal Tertib Disediakan
n Track pemasangan tentukan selama
Peralatan dan material sudah Block, Linggis, petunjuk kerja
Eksisting dilengkapi terlatih dan track HTT, Dongkrak pekerjaan SE/SPV/HSE/
menggunak Genset, Lifter A berlangsung MANDOR
an Peralata
untuk rel
23 Pembongkara Memakai APD Seluruh Paham dengan Pengki, Sesuai Jadwal Tertib Disediakan
n Wesel pemasangan tentukan selama
Peralatan dan material sudah Block, Linggis, petunjuk kerja SE/SPV/HSE/
Eksisting dilengkapi terlatih dan track HTT, Dongkrak pekerjaan MANDOR
menggunak Genset, Lifter A berlangsung
an Peralata
untuk rel

24 Pembongkaran Memakai APD Menyediakna Menggunakan Karung, Dump Sesuai jadwal Alat berat harus
alat berat dan metode Truck dan yang di diatur sedimikian Check List
Ballast Lama dan mudah
Pada saat dump truk pekerjaan yang Pengki tetapkan
dan buang sudah diterapkan dijangkau SE/SPV/HSE/
pembongkaran
keluar pastikan Alat MANDOR
pengangkut ballast
sudah tersedia
25 Pembongkaran Memakai APD. Menyediakan Menggunakan Kunci Inggris Sesuai jadwal Alat berat harus
peralatan metode dan Lorry yang di diatur sedimikian Check List
Sepur Badug dan mudah
Pada saat pekerjaan yang tetapkan
dijangkau
pembongkaran sudah diterapkan
pastikan Alat
pengangkut ballast SE/SPV/HSE/
sudah tersedia MANDOR


NO PEKERJAAN RISIKO K3 TOLAK JANGKA INDIKATOR MONI PENANGGUNG
URAIAN SUMBER DAYA
26 Timbunan dan Memakai APD. Menyiapkan Pekerjaaan Vibro Roller, Sesuai dengan Penempatan
Pemadatan lahan untuk sesuai dengan Exavator, jadwal material dan
Melakukan menyusun pekerjaan yang metode kerja Bulldozer, Alat pekerjaan alat-alat pekerja
(Dengan metode pekerjaan timbunan sudah siap akan Lulus tes uji Pengetesan CBR, harus diatur SE/SPV/HSE/
Borrow dan pemadatan dikerjakan tanah pemadatan Pacul dan Pengki sedemikian rupa, Checklist MANDOR
Material) Menyediakan dan memahami agar mudah
bahan material sistem dijangkau
dan alat-alat para keselamatan
pekerja sesuai timbunan
27 Pekerjaan Sub Memakai APD. Menyiapkan lahan Pekerjaaan Bulldozer, Alat Sesuai dengan Penempatan
Ballast untuk untuk pekerjaan sesuai dengan Pengetesan CBR, jadwal material dan Checklist SE/SPV/HSE/
Melakukan menyusun yang sudah siap metode kerja Pacul dan Pengki) pekerjaan alat-alat pekerja MANDOR
badan Jalan KA
metode pekerjaan timbunan akan dikerjakan Lulus tes uji harus diatur
sudah siap akan
dan pemadatan tanah pemadatan sedemikian rupa,
dikerjakan
Menyediakan dan memahami agar mudah
bahan material dan sistem dijangku dan
alat-alat para keselamatan tidak
pekerja sesuai timbunan menghalangi
pekerjaan Pekerja an pelaksanaan
Menyediakan alat dilengkapi pekerja sesuai
berat sesuai dengan APD metode pekerjan
speksifikasi
Sesuai dengan
metode instruksi
pekerjaan


NO TOLA JANGKA INDIKATOR MONI PENANGGUNG
K WAKTU PENCAPAIAN TORING JAWAB
28 Galian Tanah Memakai APD. Menyiapkan lahan Pekerjaaan Vibro Roller, Sesuai dengan Penempatan
untuk Tubuh untuk pekerjaan sesuai dengan Exavator, jadwal material dan
Melakukan menyusun metode yang sudah siap metode kerja Bulldozer, Alat pekerjaan alat-alat pekerja
Jalan KA pekerjaan timbunan dan akan dikerjakan Lulus tes uji Pengetesan CBR, SE/SPV/HSE/
harus diatur MANDOR
pemadatan sudah siap akan tanah Pacul dan Pengki Checklist
sedemikian rupa,
. dikerjakan pemadatan dan
Menyediakan bahan memahami
material dan alat- sistem
alat para pekerja keselamatan
sesuai pekerjaan timbunan
Menyediakan alat Pekerja an
berat sesuai dilengkapi
speksifikasi dengan APD
Sesuai dengan
metode instruksi
pekerjaan
LEGENDS
SE : Site Engineer
SPV : Supervisior
SOP : Standar Operation
Procedure
APD : Alat Pelindung Diri
HTT : Hand Tie Temper
MTT : Multi Tie Temper
Dukungan Keselamatan Konstruksi
Sumber Daya
PENANGGUNG JAWAB K3
EMERGENCY
/KEDARURAT P3K KEBAKARAN
Penanggung jawab K3 :
1.1. Menerapkan program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

1.2. Menerapkan ketentuan peraturan perundang-undangan tentang dan terkait K3
Konstruksi
1.3. Mengkaji dokumen kontrak dan metode kerja pelaksanaan konstruksi
1.4. Merencanakan dan menyusun program K3
1.5. Membuat prosedur kerja dan instruksi kerja penerapan ketentuan K3
1.6. Melakukan sosialisasi, penerapan dan pengawasan pelaksanaan program,
prosedur kerja dan instruksi kerja K3
1.7. Melakukan evaluasi dan membuat laporan penerapan SMK3 dan pedoman teknis
K3 konstruksi
1.8. Mengusulkan perbaikan metode kerja pelaksanaan konstruksi berbasis K3, jika
diperlukan
1.9. Melakukan penanganan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja serta
keadaan darurat
Emergency / Darurat:
1.10. Menerapkan program emergency/kedaruratan

1.11. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan dan pelatihan keadaan darurat secara
keseluruhan
1.12. Mendata seluruh personil dan menugaskan Tim P3K dalam pencarian orang
yang hilang
1.13. Mengkoordinir pelaksanaan penanganan kondisi darurat, evakuasi dan evaluasi
kondisi darurat secara keseluruhan
1.14. Melakukan pemantauan dan pengendalian dalam setiap kondisi keadaan
darurat termasuk melakukan mitigasi apabila terjadi kecelakaan kerja
1.15. Memastikan kesiapan tim dan peralatan keadaan darurat tersedia sesuai kondisi
lapangan
P3k:
1.16. Menerapkan program P3K.

1.17. Melaksanakan tindakan P3K di tempat kerja.
1.18. Merawat fasilitas P3K di tempat kerja, meliputi:
1.18.1. Ruang P 3K.
1.18.2. Kotak P3K dan isinya.
1.18.3. Alat evakuasi dan transportasi.
1.18.4. Fasilitas tambahan berupa alat pelindung diri (APD) dan/atau peralatan
khusus di tempat kerja yang memiliki potensi bahaya yang bersifat
khusus.
1.19. Mencatat setiap kegiatan P3K dalam buku kegiatan.
1.20. Membuat laporan kegiatan P3K secara periodik.
Kebakaran :
4.1. Menerapkan program Kebakaran.

4.2. Menyusun rencana kegiatan sesuai kebijakan.
4.3. Menetapkan semua kegiatan unit manajemen keselamatan kebakaran pada
pekerjaan konstruksi.
4.4. Mengimplementasikan kebijakan operasi pemadam kebakaran konstruksi dan
lingkungannya.
4.5. Melaksanakan aktifitas unit manajemen keselamatan kebakaran di tempat kerja.
4.6. Mengendalikan aktifitas terkait dengan pencegahan dan penanggulangan
kebakaran sesuai rencana kerja.
4.7. Melakukan koordinasi dengan pihak instansi pemadam kebakaran dan instansi
terkait.
PT.GAPURA KARYA MANDIRI

Lampiran 4
DIAGRAM ALIR KEADAAN DARURAT
BAHAYA KEBAKARAN DI PROYEK
KEBAKARAN
HSE Supervisor/Safety man atau
PARAH Tidak personil setempat lainnya

akan memadamkan api dengan
fire extinguisher
Ya
HSE Supervisor/Safety man atau

HSE Supervisor akan
personil setempat lainnya akan
memberitahukan kepada seluruh melaporkan kebakaran dengan
karyawan melalui: mengisi formulir
1. Sirene/horn milik pelanggan
2. Megaphone milik perusahaan
Personil setempat akan

mematikan seluruh aliran listrik
dan memindahkan bahan /
barang yang mudah terbakar
Site Manager/HSE Supervisor/

Supervisor setempat segera
menghubungi petugas kebakaran
pelanggan atau dinas pemadam
kebakaran
HSE Supervisor akan

melaporkan kebakaran dengan
mengisi formulir
Catatan :
HSE Supervisor berkewajiban untuk mencatat no telephone dinas pemadam
kebakaran setempat yang terdekat dengan lokasi proyek.
PT.GAPURA KARYA MANDIRI Lampiran 5

DIAGRAM ALIR KEADAAN DARURAT
BAHAYA KECELAKAAN DIPROYEK
KECELAKAN
PARAH Tidak Diobati dengan fasilitas P3K

yang dimiliki perusahaan
Ya
HSE Supervisor bersama HRD

HSE Supervisor bersama-sama
Supervisor aka segera
membawa ke rumah sakit dengan HRD Supervisorakan
terdekat membawa ke klinik terdekat
bila diperlukan
1. Safety man/HSE Supervisor melaporkan kecelakaan dengan

mengisi formulir laporan kecelakaan kerja
2. Sekecil apapun kecelakaan HSE Supervisor bersama site manager segera
melakukan investigasi penyebab kecelakaan dan melaporkan
hasil investigasi dalam formulir accident or incident report
3. Pada kasus kecelakaan parah yang mengharuskan karyawan rawat inap di
rumah sakit, HSE Supervisor bersama-sama HRD Supervisor akan terus
memantau proses perawatan karyawan tersebut.
Catatan :
HSE Supervisor berkewajiban untuk mendata nama rumah sakit
terdekat dengan lokasi proyek beserta nomor telephonenya
Kompetensi
PT.GAPURA KARYA MANDIRI berkomitmen dalam penerapan pelaksanaan

keselamatan kontruksi di lingkungan kerja dengan mentaati ketentuan dan perundangan
K3 termasuk memberikan program pelatihan dan peningkatan kinerja karyawan melalui
uji kompetensi terhadap seluruh tenaga kerja sesuai dengan keahlian bidang masing-
masing.
No. Dok :
STANDAR OPRASIONAL Tgl. Terbit : 24 Juni 2019
PROSEDUR (SOP) No. Revisi :
Hal : 1/2
PENINGKATAN KOMPETENSI KARYAWAN
1. T UJ UA N
Memberikan panduan dalam kegiatan peningkatan kompetensi pegawai pada PT.GAPURA
KARYA MANDIRI
2. RUANG LINGKUP
Prosedur ini dilaksanakan dalam lingkup kegiatan kompetensi pegawai pada PT.GAPURA KARYA
MANDIRI, meliputi : Usulan program peningkatan kompetensi pegawai, Pembentukan tim, Penentuan
peserta, Pelaksanaan kegiatan peningkatan Komptensi Karyawan.
3. REFERENSI
a. Pedoman Mutu
b. Prosedur Penerimaan Karyawan
4. ISTILAH DAN DEFINISI

Istilah dan definisi yang dipakai dalam penulisan Pedoman Mutu, SOP, Instruksi Kerja serta
dokumen lainnya diuraikan secara rinci sesuai SMM ISO 9001:2008, diurutkan berdasarkan abjad
dituangkan pada Lampiran Istilah dan Definisi.
5. DIAGRAM ALIR, DOKUMEN DAN KETERANGAN KEGIATAN (Tercantum pada halaman 2/2
prosedur ini)
6. F OR M
a. Daftar peserta program peningkatan kompetensi pegawai
b. Daftar hadir peserta
c. Jadwal kegiatan
d. Form evaluasi
7. INSTRUKSI KERJA
-
8. REKAMAN MUTU
a. Daftar peserta program peningkatan kompetensi pegawai
b. Daftar hadir peserta
c. Jadwal kegiatan
d. Evaluasi pelaksanaan kegiatan
No. Dok :
STANDAR OPRASIONAL Tgl. Terbit : 24 Juni 2019
PROSEDUR (SOP) No. Revisi :
Hal : 2/2
PENINGKATAN KOMPETENSI KARYAWAN
MULAI
Kabag Personalia 1 Surat Undangan, Agenda

Rapat, Notulasi & Bukti
Mengadakan rapat tentang
Serah Terima
peningkatan kompetensi
pegawai
Kabag Personalia 2 Surat Persetujuan dan

Proposal, Identifikasi &
Mengusulkan peningkatan
Rangkuman Kebutuhan
kompetensi pegawai kepada
Peningkatan Kompetensi
Dewan Direksi/Manajemen sesuai program kerja
3
Tidak
Setuju ?
Ya
Kabag Personalia 4 SK Panitia
Membentuk Tim
Tim Peningkatan Pagawai 5 Surat Edaran

Mempublikasikan
peningkatan kompetensi
pegawai
Kabag Tim Peningkatan Pagawai 6 1. Formulir Pendaftaran

2. Daftar Rekapitulasi
Terima pendaftaran
Kabag Tim Peningkatan Pagawai 7 1. Daftar hadir

Melaksanakan peningkatan 2. Naskah pelatihan
kompetensi pegawai (diklat, dll.) 3. ID Card
Kabag Tim Peningkatan Pagawai 8

Dokumentasi,
Membuat Laporan Pelaksanaan
Sertifikat/Piagam Laporan
dan pertanggung jawaban
Pelaksanaan & pertanggung
keuangan
jawaban Keuangan, Form
Kompetensi
SELESAI
Kepedulian
Kepedulian merupakan suatu rangkaian kegiatan yang dilakukan dengan membuat rencana
dan program kerja sebagai tindakan pencegahan terhadap risiko kecelakaan kerja, sakit
akibat pekerjaan dan pemulihan lingkungan yang tercemar akibat pekerjaan konstruksi.
Program kepedulian keselamatan konstruksi sebagai berikut:
Penyedia Jasa : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

Nama Paket : PEMBANGUNAN FASILITAS PERKERETAAPIAN UNTUK
BEKASI S/D CIKARANG “PEKERJAAN JALAN REL STASIUN
BEKASI” (KST-2)
Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln

NO Uraian Keterangan
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Seluruh pekerjaan terukur dan
terpantau dalam
pelaksanaan
pemenuhan standar K3
2 Program pemeriksaan dan
pengawasan secara
periodik dalam
mengindetifikasi bahaya
kecelakaan dan sakit akibat
3 Melaksanakan
sosisalisasi terhadap
Lingkungan masyarakat
sekitar area pekerjaan
yang berpeluang
terhadap potensi bahaya
4 di lokasi rapat rutin
Melakukan
manajemen proyek sebagai
bahan evaluasi dalam setiap
risiko bahaya yang muncul
di tempat kerja
5 Memfasilitasi terhadap
kebutuhan bahan utilitas
dan tenaga kerja serta
peralatan pendukung sesuai
rencana keselamatan
Komunikasi dan Informasi Telekomunikasi
No Jenis Komunikasi PIC

1 Safety Induction Tim Safety
2 Toolbox Meeting Semua Tim
Tim Safety
3 Rapat Keselamatan Kerja dan
Engineer
4 HSE Statistic Board Tim Safety
5 Papan Pengumuman Keselamatan Tim Safety
Konstruksi
OPERASI
IZIN KERJA (WORK PERMIT ) & ANALISIS KESELAMATAN PEKERJA (JOB
SAFETY ANALYSIS)
WORK PERMIT
Permit No :
WORK PERMIT
COLD WORK HOT WORK
1. Identity of Work
Type Of Work :
Scope of Work :
Work Location : Date : Time :
Work starts
Date : Time :
Valid until
Initiator Responsible Person
S/C Supervisor SITE MANAGER

2. Safety Requirements
√ Document Title No Certificate √ Document Title No Certificate
Excavation & Ground
Job Safety Analysis
Disturbance Certificate
Hot Work Certificate Isolation Energy Certificate
Working at Height Rescue Plan / Emergency
Certificate Response Plan
Lifting & Rigging MSDS (Material Safety Data
Certificate Sheet)
Confined Space Entry
Other safety requirements
Certificate
Lighting fulfilled
3. Publishing & Comments
Comments : Authoriser Signature / Responsible Person
CHIEF SAFETY
Comments : Leader
SITE MANAGER
Local Permit Control
4. Permit Revalidation (work permit is valid 7 days with renewed every day)
Responsible Person Sign Issuer Sign
Date Date
Name (Day) Name (Night) Day Shift Night Shift Name (Day) Name (Night) Day Shift Night Shift
JOB SAFETY ANALYSIS
Ijin Kerja (Permit to Work) adalah sebuah sistem ijin bekerja tertulis formal yang digunakan untuk
mengontrol jenis pekerjaan tertentu yang berpotensi bahaya. Ijin Kerja (Permit to Work) diperlukan untuk
mengendalikan dari potensi bahaya yang berhubungan dengan pekerjaan. Ijin Kerja (Permit to Work) juga
biasanya dilengkapi dengan dokumen pendukung seperti JSA (Job Safety Analysis)
Keamanan Lingkungan Kerja

COVID – 19 HEALTH PROTOCOL
DATA STAFF DAN TENAGA HARIAN

COVID - 19
HEALTH PROTOCOL
Project :
Hari/Bulan/Thn :
Data GEJALA
No. Nama Suhu Tubuh SAKIT TINDAKAN Keterangan
Usia DEMAM BATUK
(°C) TENGGOROKAN
1
YA / TIDAK YA / TIDAK YA / TIDAK
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
MEMAKAI MASKER JAGA JARAK 17
18

19
20
21
22
23
Mengetahui ,
SUPERVISIOR SITE MANAGER
*Catatan : Suhu Tubuh Orang Dewasa
1. Normal Berkisar Antara 36.5 - 37.5 °C

CHIEF SAFETY
2. Demam 38°C
3. Demam Tinggi 39.5°C
4. Demam Sangat Tinggi 41°C
MENCUCI TANGAN PENGECEKAN SUHU TUBUH
Protokol kesehatan adalah aturan dan ketentuan yang perlu diikuti oleh segala pihak agar dapat
beraktivitas secara aman pada saat pandemi COVID-19 ini. Protokol kesehatan dibentuk dengan tujuan
agar masyarakat tetap dapat beraktivitas secara aman dan tidak membahayakan keamanan atau
kesehatan orang lain. Jika masyarakat dapat mengikuti segala aturan yang tertera di dalam protokol
kesehatan, maka penularan COVID-19 dapat diminimalisir.
Dalam protokol kesehatan tersebut, dipaparkan aturan-aturan yang perlu dilakukan oleh segala pihak
yang berada di area kerja yaitu :
• Terapkan 3 M (Memakai Masker, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan)
• Pendataan kepada seluruh pekerja
PENGAMANAN LINGKUNGAN KERJA

ALAT PELINDUNG DIRI ALAT PENDUKUNG TEAM K3 & TRAIN WATCHER
SAFETY HELMET & LAMP SAFETY SHOES

SAFETY KIT PELUIT
SAFETY VEST HAND GLOVES

HT HELM SAFETY
APD adalah suatu alat yang mempunyai kemampuan untuk

PENGAMANAN LINGKUNGAN KERJA
*SEMBOYAN JALAN REL ALAT BANTU PENGAMANAN JALAN
SECURITY CCTV SEMBOYAN 2 A SEMBOYAN 2 B SAFETY CONE & BARRIER SAFETY LINE
PAGAR PENGAMAN ID CARD SEMBOYAN 2 H SEMBOYAN 3 ROTARY & STICK LAMP SIGN BOARD ROAD
melindungi seseorang yang fungsinya mengisolasi sebagian atau seluruh tubuh dari potensi bahaya di
tempat kerja. APD ini terdiri dari kelengkapan wajib yang digunakan oleh pekerja sesuai dengan bahaya
dan risiko kerja yang digunakan untuk menjaga keselamatan pekerja sekaligus orang di sekelilingnya.
Sarana Pendukung APD untuk pekerjaan di Jalan Rel dan Di jalan Raya pun harus di perhatikan, agar
para pekerja dan area kerja merasa aman dan terhindar dari kecelakaan kerja.
D.4 TRAFFIC MANAGEMENT & SKEMATIK WINDOW TIME
FLOWCHART PENGALIHAN/PENUTUPAN JALAN UMUM
ACTIVITY PLAN
Type of Work
Traffic Management
Time of Work
PERMISSION WITH
LOCAL POLICE
NO
YES
START
ACTIVITY
WINDOW TIME
SKEMATIK PEDOMAN PELAKSANAAN & TAHAPAN KOORDINASI WINDOW TIME
PENUTUPAN SEPUR & PEMADAMAN TEGANGAN LISTRIK ALIRAN ATAS
KOORDINASI Memberikan Informasi kepada dinas PT. KA DISETUJUI RE-KOORDINASI Re-Informasi kepada dinas PT.KA TINDAK LANJUT PERKA
petugas PPKA dan PAP Setempat petugas PPKA dan PAP Setempat
perihal rencana dilaksanakannya pekerjaan bahwa pekerjaan telah selesai dilaksanakan
dan ijin penutupan sepur jika diperlukan
MULAI
SELESAI
dan kondisi buka sepur aman untuk operasional KA
(dengan bukti telegram dinas/Telex)
(OC/PK & Remote Mri)
(OC/PK & Remote Mri)

KONTRAKTOR
PUSDALOP-1
PUSDALOP-1
PROSES PELAKSANAAN
1. Schedule PEKERJAAN Operasional KA
2. Drawing (Jika diperlukan) (sesuai telex & Window time yg diijinkan) Kondisi Aman
3. Telegram Dinas (Telex) dan Normal
JAGA SEMBOYAN
SELESAI
MULAI
Pengawas dinas PT.KA

Pemadaman/ Re-Informasi dan koordinasi
Unit LAA/ Resort setempat Check
Check Tegangan Lepas kepada Pengawas dinas PT. KA
Untuk Pengawasan Tegangan
dan Pasang Grounding Unit LAA/ Resort setempat
KOORDINASI dan Koordinasi masuk
DISETUJUI Grounding Device RE-KOORDINASI Device bahwa pekerjaan telah selesai TINDAK LANJUT
Cut Off Tegangan
dan tegangan boleh dihidupkan kembali JARINGAN LAA
Window Time jeda waktu antar kereta api yang sedang beroprasi untuk melakukan proses
pembangunan, perawatan, dan peningkatan jalur kereta api di area yang sudah ditentukan oleh
pengguna.
LAPORAN KECELAKAAN KERJA
Laporan kecelakaan kerja ini yang digunakan sebagai

alat untuk mencatat kejadian beserta kronologi kejadian
kecelakaan kerja maupun near miss. Laporan
kecelakaan kerja biasanya mencakup tempat, waktu,
pekerjaan, alat/ mesin, bahan, penyebab kejadian,
kerugian yang ditimbulkan hingga tindakan perbaikan
dan pencegahan yang harus dilakukan.
Laporan kecelakaan kerja ini memiliki peranan sangat
penting. Tidak ada suatu kejadian atau kecelakaan yang
dapat diabaikan. Setiap kecelakaan kerja baik kategori
minor, sedang maupun mayor harus dibuat laporannya
secara menyeluruh
PELAYANAN UNIT KESEHATAN DI LINGKUNGAN KERJA

RUANG KESEHATAN
Ruang Kesehatan di Area Kerja dibuat untuk pegawainya yang mengalami kecelakaan kecil, standar
ruang kesehatan terdiri dari tempat tidur, kotak obat P3K lengkap,lemari obat, tandu, tensimeter, alat
bantu pernafasan, timbangan badan, kursi tunggu dan kursi roda. Alat-alat tersebut merupakan alat
kesehatan standar yang harus disediakan dalam ruang kesehatan perusahaan sebagai pertolongan
pertama pada kecelakaan kerja.
PENGECEKAN TENSI DARAH SECARA BERKALA
Tekanan darah penting diperiksa secara rutin karena untuk memantau kesehatan pekerja dengan
tekanan darah tinggi maupun rendah yg tidak mengalami gejala apapun agar terhindar dari resiko
penyakit serius.
Untuk pelayanan kesehatan di area kerja ditangani oleh anggota yang sudah mempunya sertifikat
khusus tentang P3K
Certificate
No Sertifikat
1 Ahli K3 Konstruksi
2 P3K
3 Bimtek Train Watcher
4 Safety Man
5 Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Master (KST-2)

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Master (KST-2)

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PT .

GAPURA KARYA MANDIRI

JOB SAFETY ANALISYS ........................................................................................................................ 3

JOB SAFETY ANALISYS

Nama Perusahaan : PT. GAPURA KARYA MANDIRI

JENIS/TIPE IDENTIFIKASI PENILAIAN RESIKO SKALA PENETAPAN PENGENDALIAN

JENIS/TIPE IDENTIFIKASI PENILAIAN RESIKO SKALA PENETAPAN PENGENDALIAN

II. PEKERJAAN REL

Risk Factor (RF) Determined Control

PT. GAPURA KARYA MANDIRI

IR. BANGUN M. SIMANJUNTAK

Rencana tindakan (sasaran & program)

Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

SASARAN KHUSUS PROGRAM

I PEKERJAAN Memakai APD

Menyediakan Pengawasan,peng Bahan (Peralatan Sebelum

Penyusunan Sasaran dan Program K3

Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

SASARAN KHUSUS PROGRAM

Penyusunan Sasaran dan Program K3

Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

SASARAN KHUSUS PROGRAM

5 Administrasi Kelalaian Kerjakan sesui Tenaga Kerja dan Sesuikan target

Penyusunan Sasaran dan Program K3

Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

SASARAN KHUSUS PROGRAM

7 Perlengkapan Sepatu Safety Checklist

Penyusunan Sasaran dan Program K3

Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

SASARAN KHUSUS PROGRAM

Penyusunan Sasaran dan Program K3

Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

SASARAN KHUSUS PROGRAM

Penyusunan Sasaran dan Program K3

Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

SASARAN KHUSUS PROGRAM

6 Insulated Rail Memakai APD

Penyusunan Sasaran dan Program K3

Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

SASARAN KHUSUS PROGRAM

Penyusunan Sasaran dan Program K3

Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

SASARAN KHUSUS PROGRAM

Penyusunan Sasaran dan Program K3

Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

SASARAN KHUSUS PROGRAM

Penyusunan Sasaran dan Program K3

Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

SASARAN KHUSUS PROGRAM

14 Penggeseran Memakai APD Paham dengan Pengki,

Penyusunan Sasaran dan Program K3

Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

SASARAN KHUSUS PROGRAM

Penyusunan Sasaran dan Program K3

Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

SASARAN KHUSUS PROGRAM

SASARAN KHUSUS PROGRAM

Penyusunan Sasaran dan Program K3

Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI

SASARAN KHUSUS PROGRAM

20 Pemasangan Seluruh Paham dengan Pengki, Sesuai Jadwal Tertib Disediakan

Penyusunan Sasaran dan Program K3

Nama Perusahaan : PT.GAPURA KARYA MANDIRI