PEGANTAR AKUNTANSI I

Bay
Said Saleh Salihi
Penyesuaian Akun, Neraca Saldo Setelah Penyesuaian
dan Penyusunan Neraca Lajur
• JURNAL PENYESUAIAN

Yaitu Jurnal yang digunakan untuk menyeusiakan saldo-saldo

rekening yang ada dineraca Saldo menjadi saldo yang
sebenarnya sampai dengan akhir periode akuntansi, dengan
tujuan akan mencerminkan keadaan aktiva, utang, modal,
pendapatan, dan biaya sebenarnya,
• Apabila dasar pencatatan akuntansi yang digunakan adalah cash basis, maka
pendapatan dan beban akan dilaporkan dalam laporan rugi laba (ncome
statement) dalam periode dimana uang kas diterima (untuk pendapatan) atau
uang kas dibayarkan (unutk beban). Jadi dapat disimpulkan di sini bahwa
transaksi pendapatan dan beban yang akan dilaporakan dalam laporan laba rugi
adalah transaksi-transaksi yang secara nyata melibatkan arus uang kas masuk
(unutk pendapatan) atapun arus uang kas keluar (unutk beban).

• Sedangkan apabil dasar pencatatanya akuntansi yang digunakan adalah accrual

basis, maka pendapatan maupun beban akan dilaporakan laba rugi dalam periode
dimana pendapatan dan beban tersebut terjadi, tanpa memerhatikan arus uang
kas masuk ataupun arus uang kas kelaura. Sebagaicontoh dalam perusahan jasa
bahwa pendapatan akan segera langsung diakui begitu perusahan telah
membrikan jasanya (performed) kepada pelanngan (secara ekonomi, proses
pembentukan pendapatan telah selesai).
 Tujuan Akuntansi Penyesuaian
• agar pada akhir periode akun riil yaitu harta, kewajiban dan
modal menunjukkan keadaan yang sebenarnya.
• agar akun-akun nominal, yaitu akun pendapatan dan beban
dapat diakui dalam suatu periode dan menunjukkan
keadaan yang sebenarnya
Jurnal Penyesuaian disusun Berdasarkan data dari
neraca saldo, yang perlu di sesuaikan adalah :
a. Pendapatan yang Masih Harus diterima
b. Biaya yang masih harus dibayar
c. Pendapatan diterima dimuka
d. Beban dibayar dimuka
e. Piutang Tak Tertagih
f. Depresiasi Aktiva tetap
g. Perlengkapan
* Pendapatan diterima dimuka Yaitu Pendapatan yg telah diterima namun
menjadi hak pada periode tersebut
1. Pendekatan Utang
Jurnal Penyesuaiannya adalah :
Pendapatan diterima dimuka Rp XXX
Pendapatan Rp XXX
( Nilai = Sejumlah yang terpakai )
2. Pendekatan Pendapatan
Jurnalnya Penyesuaiannya Adalah :
Pendapatan Sewa Rp XXX
Sewa diterima dimuka Rp XXX
 Beban dibayar dimuka
beban yang sudah dikeluarkan lebih dahulu, namun haknya belum diterima. Misalnya
pembayaran asuransi satu tahun ke depan, sewa dibayar dimuka, bunga dibayar
dimuka jurnal penyesuaiannya adalah
1. Pendekatan asset, digunakan apabila pada pencatatan transaksi menggunakan akun
asset :

Jurnal Penyesuaiannya adalah :

Beban asset (asuransi/iklan/sewa/dll) Rp XXX
Asset dibayar dimuka Rp XXX
(Nominal yg dicatat adalah nominal hak yg sudah diterima oleh perusahaan
atau sudah dibebankan)
 2. Pendekatan Beban,
digunakan apabila pada pencatatan transaksi menggunkan akun beban

Jurnalnya Penyesuaiannya Adalah :

Asset dibayar dimuka Rp XXX
Beban Asset (asuransi/iklan/sewa/dll) Rp
XXX
 Piutang Tak Tertagih,
digunakan untuk mencandangkan perkiraan sejumlah piutang yang tidak
dapat tertagih oleh pelanggan

Jurnal Penyesuaiannya :

Beban cadangan kerugian piutang Rp XXX

Cadangan kerugian piutang Rp XXX

Nominal yg dicatat adalh sebesar taksiran kerugian tak tertagih dari total
piutang pada akhir periode
 Perlengkapan
bahan2 yg dibeli dengan maksud untuk digunakan dalam operasi
perusahan (tidak utk dijual kembali) perlengkapan yg sudah dipakai
disesuaikan kembali

Jurnal Penyusaian :
Beban perlengkapan Rp xxx
Perlengkapan Rp xxx

Nilai nominal yg dicatat ke dalam AJP adalah nilai perlengkapan yg sudah

terpakia selama periode berjalan
• Aktiva tetap adalahaktiva yangsecara fisik dapat dilihat keberadaanya dan
sifatnya relative permanen serta memiliki masa kegunaan yang panjang. Jadi
aktiva tetap merupakan aktiva yang berwujud. Berbeda dengan aktiva tidak
berwujud yang dimana tidak memiliki wujud fisik dan dihasilkan sebagai akibat
dari sebuah kontrak hukum, ekonomi, maupun kontrak social
• Perhitungan penyusutan aktiva tetap dengan menggunakan metode garis lurus
akan mengasilkan jumlah penyusutan yang sama besar unutk masing-masing
tahun sepanjang umur ekonomis/masa manfaatanya. Adapaun formula rumus
yang digunakan unutk menghitung besarnya penyusutan per tahun adalah :

• Penyusutan/tahun=(harga perolehan-Estimasi Nilai Residu) : estimasi Umur

ekonomis
aktiva tetap yang mengalami pengurangan harga dari tahun ke tahun

Jurnal Penyesuaiannya adalah :

Beban penyusutan asset Rp XXX

Akumulasi penyusutan asset tetap Rp XXX
Kode Akun Akun DEBIT KREDIT
111 Kas 3.320.000
112 Piutang Usaha 300.000
113 Perlengkapan Jahit 1.000.000
114 Sewa Dibayar Dimuka 1.200.000
121 Peralatan Jahit 1.500.000
201 Utang Usaha 400.000
202 Utang Bank 1.800.000
301 Modal Tn. Ali 4.000.000
302 Prive Tn. Ali 400.000
401 Pendapatan Jahit 2.000.000
501 Beban Gaji 200.000
502 Beban Administrasi 250.000
503 Beban Bunga 30.000
Jumlah 8.200.000 8.200.000
 NERACA SALDO SETELAH
Neraca saldo setelah penyesuaian adalah daftar saldo akun
PENYESUAIAN
akun yang ada pada tanggal tertentu terletak di buku besar
setelah dilakukan pembaruan karena adanya jurnal
penyesuaian. Neraca saldo ini menunjukan keadaaan yang
benar – benar nyata. Berdasarkan neraca saldo setelah
penyesuaian maka selanjutnya dibuat laporan keuangan
 KODE AKUN NAMA AKUN NERACA SALDO JURNAL PENYESUAIAN NERCA SALDO SETELAH
DEBET KREDIT DEBET KREDIT DEBET KREDIT
KAS 3,000.00 3,000.00
PIUTANG USAHA 2,000.00 2,000.00
SUPPLIES 3,000.00 2,000.00

SEWA KENDARAAN DIBAYAR DIMUKA

12,000.00 8,000.00
PERLATAN KANTOR 10,000.00 10,000.00
UTANG USAHA 1,000.00 e) 2000 1,000.00

SEWA GUDANG DITERIMA DIMUKA

Contoh neracasaldo setelah penyeusian

4,000.00 2,000.00
MODAL 14,000.00 14,000.00
PRIBADI 2,000.00 2,000.00
PENDAPATAN 20,000.00 20,000.00
BIAYA GAJI 7,000.00 7,000.00
Total 39,000.00 39,000.00 27,000.00
BIAYA SUPPLIES a) 1000
BIAYA IKLAN b) 750

BIAYA SEWA KENDARAN

c) 4000
UTANG BIAYA IKLAN b) 750 750

PERLENGKAPAN SEWA GUDANG

c) 4000 2000

BIAYA PENYUSUTAN PERLATAN KANTOR

d) 1000 1000

AKUMULASI PENYUSUTAN PERALATAN

KANTOR
d) 1000 1000
PENGHITUNGAN LABA 8,750.00 8,750.00 40,750.00 40,750.00
 Neraca lajur
Nerca Lajur atau Kertas Kerja digunakan unutk mengumpulkan akun-akun dari transaksi
perusahaan, untuk keperluan menyusun laporan keuangan.
Tujuan pembuatan Neraca Lajur
1. Utk memudahkan menyusun laporan Keuangan
2. Utk menggolongkan dan meringkas informasi dari neraca saldo dan jrunal penyesuaian
3. Utk mempermudah menemukan kesalahan yg mungkin dilakukan dalam membuat
jurnal penyesuaian
Prosedur Penyusunan Neraca Lajur adalah sbb :
1. Memasukan saldo saldo yg terdapat dalam rekening buku besar ke dalam kolom
Neraca Saldo pd formulis neraca Lajur, dimana jumlah debit dgn jumlah kredit harus
sama.
2. Membuat jurnal penyesuaian dan kemudian dimasukan ke dalam kolom yg sudah
disediakan dlm neraca saldo
3. Menjumlahkan atau mencari selisih antara kolom Neraca saldo dgn kolom ayat
Penyesusian, dan mengisi kolom neraca saldo setelah disesuian
• 4. Memindah jumlah-jumlah di dalam kolom Neraca Saldo setelah disesuiakn ke
dalam kolom Laba/Rugi dan Kolom Neraca. Dimana :
1. Utk rekening riil atau neraca yakni rekening Aktiva/Harta, Utang/ Kewajiban, dan
Modal, harus dipindahkan ke dalam neraca lajur kolom Neraca
2. Utk rekening, nominal atau laba rugi yakni rekening Pendapatan dan beban, harus
dipindahkan ke dalam neraca lajur kolom Laba/ Rugi

3. 5. Menjumlahkan kolom laba rugi dan neraca. Seandaianya kolom laba rugi lebih
besar sebelah kredit, berti laba, maka jumlah laba dipindahkan ke kolom neraca
sebelah kredit. Sebaliknya, jika jumlah dalam kolom laba rugi lebih besar sebelah
debit berate rugi, maka jumlah rugi dipindahkan ke kolom neraca sebelah debit.
 PT X
NERACA LAJUR
31 DESEMBER 2016
DLAM SATUAN RUPIAH

NERACA SALDO JURNAL PENYESUAIAN NERCA SALDO SETELAH RUGI LABA NERACA
KODE AKUN NAMA AKUN
DEBET KREDIT DEBET KREDIT DEBET KREDIT DEBET KREDIT DEBET KREDIT
Perusahaan Jasa

Beirukut adalah neraca saldo sebelum disesuaikan Salon Mekar yang disusun tepat satu Bulan sejak perusahaan ini dimulai

Salon Mekar Sari

Neraca Saldo
31 Agustus 2016 (dalam Rupiah)

Debet Kredit
Kas 5,400,000
Piutang dagang 2,800,000
Ausuransi dibayar dimuka 2,400,000
Perlengkapan 1,300,000
Peralatan 60,000,000
Utang Wesel 40,000,000
Utang Dagang 2,400,000
Modal Ratna 30,000,000
Prive Ratna 1,000,000
Pendapatan Salon 4,900,000
Biaya Gaji 3,200,000
Biaya Listrik 800,000
Biaya Advertensi 400,000
Jumlah 77,300,000 77,300,000
Informasi Tambahan Lanjutan
1. Tarif Premi Asuransi adalah Rp 200.000,- per bulan
2. Perelengkapan yg tersisa di gudang pada tanggal 31 Agustus Rp
1.000.000,-
3. Depresiasi Peralatan per bulan Rp 900.000,-
4. Bunga yg masih harus dibayar atas utang wesel per 31 Agustus adalah
Rp 500.000,-
Diminta :
1. Buatlah Neraca Lajur
2. Buatlah Laporan Keungan
JURNAL PENUTUP, JURNAL PEMBALIK, DAN
JURNAL KOREKSI
JURNAL PENUTUP
Jurnal yg digunakan utk menutup semua akun nominal (pendapatan dan Beban) pada akhir
periode, dilakukan dengan cara menjurnal akun akun tersebut pada lawan saldo maksud utk
mengenalkan saldo akun sementara (pendapatan dan beban) sehingga perusahaan dapat
mengetahui laba atau rugi usaha selama satu periode,
Tujuannya dan fungsinya jurnal penutup disusun diantaranya :
1. Memisahkan transaksi pada akun pendapatan dan beban agar tidak bercampur dengan
jumlah dari pendapatan dan beban tahun mendatang
2. Mampu menyediakan neraca awal periode berikutnya saat setelah dilakukan jurnal
penutup
3. Mempermudah apabila laporan keuangan tersebut diperiksa, karena membuatjurnal
penutup maka terjadi pemisahaan akun nominal di periode sebelumnya dgn periode
akuntansi selanjutnya
4. Utk menyajikan informasi keuangan perusahaan yg sebenarnya setelah dilakukan
penutupan buku (jurnal penutup). Informasi keuangan tersbut teridiri atas harta,
kewajiban dan ekuitas.
Terdapat beberapa jurnal penutup yg harus dibuat
1. Menutup akun2 dgn saldo pendapatan (nominal Kredit)
Pendapatan Rp XXX
Ikhtisar Laba Rugi Rp XXX
2. Menutup Akun2 dgn saldo beban (nominal Debet)
Ikhitisar Laba Rugi Rp XXX
Bebab- beban Rp XXX
3. Menutup Akun ikhtisar laba Rugi jika Laba
Ikhitisar Laba Rugi Rp XXX
Modal/laba ditahan Rp XXX
4. Menutup akun ikhtisar laba rugi jika rugi
Modal/laba ditahan Rp XXX
Ikhtisar Laba Rugi Rp XXX
5. Menutup akun dividen/prive
Modal/laba ditahan Rp XXX
Prive/dividen Rp XXX
 NERACA SALDO PENUTUP

Neraca saldo yang dibuat setelah nominal atau akun sementara ditutup atau
saldonya di nol kan, dgn cara membuat jurnal penutup. Isi dari saldo setelah
penutupan adalah akun akun ril (aktiva, hutanf modal) riil,

JURNAL PEMBALIK
Jurnal pembalik atau sering disebut jurnal penyesuaian kembali adalah jurnal
yg biasnya dibuat pada awal periode, dibuat kebalikan dari jurnal penyesuaian
sebelumnya, jurnal bersifat operasioanl artinya boleh dibuat atau tidak.
• Jurnal Penyesuaian yg perlu dibalik adalah
•
•
1. Pendapatan yang masih harus dibayar
Lanjutan
2. beban dibayar dimuka (jika diakui sebagai beban)
• 3. beban yg masih harus dibayar
• 4. Pengasilan diterima dimuka (jika diakui sebagai pendapatan)
• Untuk Memudahkan pemahaman

• Jenis AJP Jurnal Balik

1. Hutang Biaya Biaya Gaji Rp 100 Hutang Gaji Rp 100

Hutang Gaji Rp 100 Biaya Gaji Rp 100

2 Piutang Bunga Piutang Bunga Rp 150 Pendapatan Bunga Rp 100

Pendapatan Bunga Pendapatan Bunga Rp 100

3 Pendapatan diterima dimuka, Pendapatan Sewa Rp 200 Pendapatan sewa diterima dimuka Rp 200
Pendapatan Swa di terima dimuka Rp 200 Pendapatan sewa Rp 200

4 Biaya dibayar dimuka sewa dibayar dimuka Rp 900 Beban sewa Rp 900
Beban Sewa Rp 900 Sewa dibayar dimuka Rp 900
 Contoh soal
• Pada tanggal 1 januari 2015 PT X memperoleh pendapatan sewa
sebesar Rp 1.000.000 jurnal sebagai Berikut
Jurnal Penerimaan
tgl akun/keterangan ref Debet Kredit
1-Jan-15
Kas Rp 1.000.000
Pendapatan Sewa Rp 1.000.000

Jurnal Penyesuaian
tgl akun/keterangan Debet Kredit
Pendapatan Sewa Rp 700.000
31 Des 2015
Sewa diterima dimuka Rp 700.000

Jurnal Pembalik
Tgl akun/keterangan Debet Kredit
Sewa diterima dimuka Rp 700.000
1 Januari 2016
Pendapatan Sewa Rp 700.000
 Jurnal Koreksi
• Jurnal Koreksi atau jurnal pemebetulan adalah jurnal yg dipergunakan utk melakukan
jurnal yg salah dibuat utk melakukan membetulkan jurnal yg salah dibuat sebelumnya,
kesalahan itu bias karena salah mencatat nominal (angka rupiah), salah dalam mencatat
aku. Tujuan dibuat jurnal koreksi dalam penjurnalan agar hasil koreksi tesebut menjadi yg
seharusnya ada dan membatalkan kesalahn penjurnalan sebelumnya.
• Jenis Keslahan berdasrkan waktu jurnal dibukukan dibagi menjadi :
1. Kesalahan ditemukan sebelum ayat jurnal dibukukan ke buku besar
apabila jurnal tidak benar sudah dibuat tetapi belum diposting, maka tindakan yg
dilakukan adalah coret jurnal yg salah dan gantikan dgn yg baru
Contoh :
Dibeli perlengkapan dgn cara kredit sebesar Rp 1.000.000,- jurnal yg salah dan belum
diposting ke buku besar
Peralatan Rp 1.000.000,-
Kas Rp . 1.000.000
Jurnal koreksi langsung mencorte akun peralatan dan menganti dgn nama perlengkapan
kantor (debet) kemudian mencoret akun kas pada debet diganti dgn Utang dagang
 Lanjutan
2. Kesalhan ditemukan setelah ayat jurnal dibukukan di buku besar
Apabila kesalahan penjurnalan ditemukan setelah dibukukan dlam buku besar, maka langkah perbaikan
yaitu membuat koreksi sebagai berikut :
a. Memblik ayat jurnal; yg salah
b. Membuat Jurnal Yg benar
Contoh:
Dibeli perlengkapan dgn cara kredit sebesar Rp 5.000.000 jurnal yg dibuat (salah menulis akun)
Perlengkapan Rp 5.000.000
Kas Rp 5.000.000
Jurnal Koreksi Adalah :
Kas Rp 5.000.000
Perlengkapan Rp 5.000.000
Perlengkapan Rp 5.000.000
Utang Usaha Rp 5.000.000
 Referensi
Daftar Refrensi
1. Accounting : Pengantar Akuntansi, Weren Reeve Reeve, Buku
Saturday
2. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK)
3. Pengantar Akuntansi I Hery, SE., MSI Lembaga Penerbit Fakultas
ekonomi Universitas Indoensia
4. Ikatan Akuntan Indoensia. 2017. Satandar Akuntansi Keuangan,
Jakarta: Salemba Empat
5. Wiratana Sujarweni, Pustaka Baru Proses
TERIMA KASIH
 UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN
FAKULTAS EKONOMI
Jalan : Sultan Dayanu Ikhsanuddin No. 124, Website : www.fekonunidayan.com

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

Semester : 1 (Lima)
Mata Kuliah : Pengantar Akuntansi 1 Kode Mata Kuliah : 11MKP32PA17
SKS : 3 SKS
Dosen Pengampu/Penanggung Jawab : 1. Fitrianti Da'a., SE., M.Si., Ak., CA
Program Studi : Akuntansi
2. Said Saleh Salihi, SE., M.S.A., Ak., CA
Capain Pembelajaran - Bertakwa Kepada Tuhan yang maha Esa dan Mampu Menunjukan Sikap Religius
Lulusan - Menginternalisasi Nilai Norma, dan etika Akademik
- Menunjukan Sikap beratnggungjawab atas pekerjaan dibidang keahlian secara mandiri
- Menginternalisasi semangat kemandirian, keuangan, dan kewirausahaan
- Mampu nemerapkan prinsip-prinsip etika dalam profesi akuntansi dan keuangan
Capain Pembelajaran Mata - Menguasai konsep penggunaan prinsip prinsip akuntansi dalam pencatatan transaksi dan kejadian ekonomi
Kuliah - Mampu mengevaluasi ketepatan kebijakan akuntansi yang digunakan untuk menyusun laporan keuangan
- Mampu menginterpretasikan laporan keuangan dan pengungkapan lainnya yang terkait (catatan atas laporan keuangan)
- Mampu menginterpretasikan laporan laporan perusahaan lainnya yang meliputi data data non keuangan, antara lain laporan keberlanjutan dan
laporan terintegrasi
Deskripsi Matakuliah Mata kuliah ini menkaji mengenai konsep perusahan jasa, dagang, manufaktur, transaksi bisnis dan persamaan akuntansi, pencatatan transaksi
dagang menggunakan jurnal koreksi: penyusunan neraca saldo, jurnal penyesuaian dan penggunaan neraca lajur (work Sheet): penyusunan dan
penyajian laporan keuangan, jurnal penutup serta jurna pembalik: dan konsep, prosedur teknik pencatatan dan penyajian pos-pos kas dan bank,
piutang dagang, wesel tagih, persediaan barang dagang, aktiva tetap dan aktiva tak berwujud sesuai dengan standar akuntansi keuangan.

Bahan
Kemampuan Akhir yang Bahan Kajian (materi Pengalaman Kriteria dan Indikator Bobot
Minggu Ke Metode Pembelajaran Waktu
diharapkan Ajar) Belajar Penilaian Nilai
Ajar
1 2 3 4 5 6 7 8 9

Sejarah Akuntansi & Mendiskripsikan

Memahami tentang pengertian & Gambaran umum otomatis dapat mengetahui WRR,
Konsep,
1 konsep akuntansi serta praktik Akuntansi dan kegiatan Contextual Intruction 1 x 2 x 50 sejarah munculnya 7 PSAK,
Prensentase dan
akuntansi pada perusahaan perusahaan akuntansi HR, WS
Diskusi

Mendiskripsikan
Mampu WRR,
Persamaan Akuntansi Konsep, Lancar mengetahui
2 memahami tentang transaksi Contextual Intruction 1 x 2 x 50 7 PSAK,
Prensentase dan Persamaan Akuntansi
usaha dan persamaan akuntansi HR, WS
Diskusi
 Bahan
Kemampuan Akhir yang Bahan Kajian (materi Pengalaman Kriteria dan Indikator Bobot
Minggu Ke Metode Pembelajaran Waktu
diharapkan Ajar) Belajar Penilaian Nilai
Ajar

Praktek,
Memahami tentang pencatatan WRR,
Pencatatan transaksi Menghitung lancar mengerjakan Buku
3 transaksi dengan perkiraaan Simulation 1 x 2 x 50 7 PSAK,
dengan perkiraan Presentase, dan Besar
(accounts). HR, WS
(Account diskusi

Memahami tentang siklus

Praktek,
akuntansi dan penjurnalan, teknik Jurnal, Buku besar, dan WRR,
Menghitung lancar mengerjakan Buku
4-5 memposting, pembuatan buku Neraca Saldo Simulation 2 x 2 x 50 14 PSAK,
Presentase, dan Besar
besar dan neraca saldo. HR, WS
diskusi
Memahami tentang jurnal
penyesuaian, Neraca lajur, jurnal Praktek,
Lncar mengerjakan Jurnal
neraca lajur dan laporan keuangan penyesuaian dan laporan Menghitung
6-7 Simulation 1 x 2 x 50 Penyesuaian dan Lapoan 8
perusahaan perusahaan jasa keuangan. Presentase, dan
Keuangan
diskusi

8 Ujian Tengah Semester

Praktek,
Memahami tentang jurnal Jurnal Penutup, neraca WRR,
saldo penutup Menghitung Lncar mengerjakan jurnal
9 penutup dan neraca saldo Simulation 1 x 2 x 50 7 PSAK,
Presentase, dan Penutup
penutup HR, WS
diskusi

Praktek,
Akuntansi untuk Perusahaan WRR,
Memahami pencatatan transaksi Menghitung Lancar dan membedkan
10 Dagang Simulation 1 x 2 x 50 7 PSAK,
di perusahaan dagang Presentase, dan perusahaan
HR, WS
diskusi

Memahami tentang jurnal

Praktek,
pembelian, penjualan, Lnacar Mengerjakan Jurnal
Menghitung
11 - 12 penerimaan kas dan pengeluaran Jurnal Khusus Simulation 2 x 2 x 50 Khusu dan Lporan 7
Presentase, dan
kas, memposting ke buku besar Keuangan Perusahaan
diskusi
pembantu.
 Bahan
Kemampuan Akhir yang Bahan Kajian (materi Pengalaman Kriteria dan Indikator Bobot
Minggu Ke Metode Pembelajaran Waktu
diharapkan Ajar) Belajar Penilaian Nilai
Ajar

Praktek,
Memahami tentang jurnal Jurnal penyesuaian neraca Lncara Mengerjakan Nerca
Menghitung
penyesuaian, neraca lajur dan lajur dan laporan Lajur Hingga Lporan WRR,
Presentase, dan
13 - 14 laporan keuangan perusahaan keuangan Perusahaan Simulation 2 x 2 x 50 Keuangan 8 PSAK,
diskusi
perusahaan dagang Dagang HR, WS

Praktek,
Memahami tentang jurnal Jurnal penutup, neraca saldo Lancar MengerjakanJurnal WRR,
Menghitung
14 - 15 penutup, neraca saldo penutup, penutup, jurnal balik dan Simulation 2 x 2 x 50 Penutup, neraca Saldo 8 PSAK,
Presentase, dan
jurnal balik dan jurnal koreksi. jurnal koreksi penutup dan jurnal koreksi HR, WS
diskusi

16 Ujian Akhir Semester

Daftar Refrensi
1. Accounting : Pengantar Akuntansi, Weren Reeve Reeve, Buku Saturday
2. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK)
3. Pengantar Akuntansi I Hery, SE., MSI Lembaga Penerbit Fakultas ekonomi Universitas Indoensia
4. Ikatan Akuntan Indoensia. 2014. Satandar Akuntansi Keuangan, Jakarta: Salemba Empat
5. Wiratana Sujarweni, Pustaka Baru Proses

Uraian Bahan Kajian

BAB 1 Seluk Beluk Akuntansi
BAB 2 Struktur Dasar Akuntansi
BAB 3 Pencatatan Transaksi
BAB 4 Penyesuaian Akun, Neraca Saldo setelah Penyesuaian dan Penyusunan Neraca
BAB 5 Penyajian Laporan Keuangan
BAB 6 Jurnal Penutup, Jurnal Pembalik dan Jurnal Koreksi
BAB 7 Akuntansi Perusahaan Dagang
BAB 8 Harga Pokok Penjulan
BAB 9 Praktek Akuntansi Perusahaan Jasa
BAB 10 Praktek Akuntansi Perusahaan Dagang
BAB 11 Analisa Alporan Keuangan