Anda di halaman 1dari 186

KATA PENGANTAR

Sebagai bentuk pertanggungjawaban atas pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja


Negara (APBN) serta pengelolaan Barang Milik Negara, Kementerian Keuangan sebagai salah satu
unit Pengguna Barang telah menyampaikan LBP ke Direktorat Jenderal Kekayaan Negara.
Penyusunan laporan BMN dijalankan sesuai amanat Undang-Undang Nomor 17 tahun 2003
tentang Keuangan Negara dan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Negara yang menyebutkan bahwa Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna
Anggaran/Pengguna Barang mempunyai tuas antara lain mengelola barang milik/kekayaan
negara serta menyusun dan menyampaikan laporan keuangan Kementerian Negara/Lembaga
yang dipimpinnya sebagai bahan penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP).
Penyusunan LBP Kementerian Keuangan Tahunan Tahun Angggaran 2019 audited
mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik
Negara/Daerah, Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi
Pemerintahan, Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 1/PMK.06/2013 tentang Penyusutan
Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap Pada Entitas Pemerintah Pusat sebagaimana telah diubah
dengan PMK Nomor 65/PMK.06/2017, PMK Nomor 251/PMK.06/2015 tentang Tata Cara
Amortisasi Barang Milik Negara Berupa Aset Tak Berwujud Pada Entitas Pemerintah Pusat, PMK
Nomor 181/PMK.06/2016 tentang Penatausahaan Barang Milik Negara, dan PMK Nomor
118/PMK.06/2018 tentang Tata Cara Rekonsiliasi Barang Milik Negara Dalam Rangka Penyusunan
Laporan Keuangan Pemerintah Pusat. Informasi yang disajikan di dalam LBP telah disusun sesuai
peraturan yang berlaku.
Seperti yang telah disebutkan dalam LBP Tahun Anggaran 2019 (audited), terdapat
beberapa agenda besar dalam pelaksanaan pelaporan aset Kementerian Keuangan. Agenda
dimaksud antara lain perbaikan revaluasi BMN, pelaksanaan koreksi atas perbaikan revaluasi
BMN, kegiatan asuransi BMN serta pelaksanaan sensus BMN. Berdasarkan hasil pemeriksaan BPK
atas pelaksanaan revaluasi BMN Tahun Anggaran 2018, BPK merekomendasikan untuk dilakukan
proses perbaikan revaluasi BMN dan data hasil revaluasi BMN TA 2017/2018 agar dikeluarkan
dalam laporan keuangan Kementerian Keuangan TA 2018 dan Laporan Semester I TA 2019
melalui mekanisme take out. Selanjutnya Biro Manajemen BMN dan Pengadaan melakukan
kordinasi guna proses perbaikan tersebut agar diperoleh keyakinan yang memadai pada saat
direviu APIP maupun oleh BPK. Sesuai surat BPK nomor 50/S/IV- XV/01/2020 tanggal 06 Januari
2020, BPK berpendapat Pemerintah dapat menyajikan seluruh hasil revaluasi BMN tahun 2017-
2018 beserta perbaikannya dalam LKPP tahun 2019 (unaudted) sesuai dengan mekanisme yang
berlaku.
Selanjutnya, pada tahun 2019 Kementerian Keuangan melakukan kegiatan sensus BMN
dengan objek sensus berupa BMN non KIB dengan perolehan sampai dengan 31 Desember 2018.
Kementerian Keuangan mengagendakan pelaksanaan sensus BMN mengacu pada surat edaran
Menteri Keuangan nomor SE-43/MK.1/2017 Tentang Pelaksanaan Sensus Barang Milik Negara di
Lingkungan Kementerian Keuangan. Sensus BMN Tahun 2019 merupakan tahap kedua setelah
tahap pertama dilaksanakan pada tahun 2018. Tindaklanjut atas hasil sensus BMN tersebut
berupa transaksi perubahan kondisi dan penghentian penggunaan dilakukan secara otomatis
melalui mekanisme interkoneksi SIMAN SAKTI.
Informasi tesebut merupakan bagian dari LBP Kementerian Keuangan Tahunan Tahun

i | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


Angggaran 2019 audited, adapun informasi lainnya yang memuat informasi pengelolaan BMN
adalah sebagai berikut:
1. LBP Kementerian Keuangan terdiri dari laporan BMN berdasarkan perkiraan neraca, laporan
BMN berdasarkan penggolongan barang, dan catatan atas laporan BMN serta lampiran.
2. LBP Kementerian Keuangan Tahunan Tahun Angggaran 2019 audited disusun berdasarkan
data BMN yang dikelola Kementerian Keuangan dan telah dilakukan proses rekonsiliasi
internal dengan Unit Akuntansi Keuangan.
3. Nilai BMN di Neraca Kementerian Keuangan setelah penyusutan per 31 Desember 2019
adalah sebesar 115.383.637.539.410,- (seratus lima belas triliun tiga ratus delapan puluh tiga
miliar enam ratus tiga puluh tujuh juta lima ratus tiga puluh sembilan ribu empat ratus
sepuluh rupiah) atau naik sebesar 4,29% dari nilai BMN di neraca tahun sebelumnya sebesar
Rp110.637.188.264.054,- (seratus sepuluh triliun enam ratus tiga puluh tujuh miliar seratus
delapan puluh delapan juta dua ratus enam puluh empat ribu lima puluh empat rupiah).
4. Nilai BMN non Neraca sebesar Rp 53.545.693.853,- (lima puluh tiga miliar lima ratus empat
puluh lima juta enam ratus sembilan puluh tiga ribu delapan ratus lima tiga rupiah).
5. Informasi tentang hal-hal yang termuat dalam LBP disajikan dalam Catatan atas Laporan
BMN, antara lain meliputi uraian tentang penjelasan pos-pos LBP, daftar rinci atau uraian
atas nilai pos yang disajikan dalam laporan BMN.
LBP Kementerian Keuangan Tahunan Tahun Angggaran 2019 audited merupakan
konsolidasi dari seluruh Laporan Barang Kuasa Pengguna (LBKP) pada 12 (dua belas) Unit Eselon
I dengan jumlah satuan kerja (satker) sebanyak 898 (delapan ratus sembilan puluh delapan)
satker, yang terdiri atas 34 (tiga puluh empat) satker Kantor Pusat dan 864 (delapan ratus enam
puluh empat) satker Kantor Daerah. Untuk itu, kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh
satuan kerja di lingkungan Kementerian Keuangan baik di pusat maupun di daerah, atas
komitmennya menyajikan informasi yang relevan dan andal dalam mendukung penyusunan LBP
Kementerian Keuangan Tahunan Tahun Angggaran 2019 audited ini. Laporan BMN ini merupakan
salah satu bagian pengendalian administratif atas BMN untuk mendukung terwujudnya
pengelolaan BMN yang tertib, agar pelaksanaan pengelolaan BMN dapat dilaksanakan sesuai asas
fungsional, kapastian hukum, transparansi/keterbukaan, efisiensi, akuntabilitas, dan kepastian
nilai.
LBP Kementerian Keuangan Tahunan Tahun Angggaran 2019 audited merupakan wujud
dari upaya Kementerian Keuangan dalam meningkatkan transparansi dan akuntabilitas
pengelolaan keuangan negara dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good
governance). Semoga laporan BMN ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi para
pemangku kepentingan, serta bagi manajemen dalam proses pengambilan keputusan, khususnya
terkait dengan pengelolaan BMN.

Pengguna Barang

ii | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................................................................... i
DAFTAR ISI.............................................................................................................................................. iii
OVERVIEW LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA ............................................................................... v
1. GAMBARAN UMUM .................................................................................................................... v
2. DASAR HUKUM .......................................................................................................................... vi
3. RUANG LINGKUP LAPORAN ...................................................................................................... vii
4. KEBIJAKAN UMUM PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA ............................................. viii
5. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN ................................................................................ ix
6. NILAI BMN KEMENTERIAN KEUANGAN ....................................................................................xvi
6.1. Nilai BMN per 31 Desember 2019 ........................................................................................xvi
6.2. Perkembangan Nilai BMN ....................................................................................................xvii
6.3. Komposisi per Aset.............................................................................................................. xviii
IKHTISAR LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA ................................................................................ 21
1. LAPORAN POSISI BMN DI NERACA ............................................................................................ 21
2. LAPORAN PERSEDIAAN ............................................................................................................. 21
3. LAPORAN BMN INTRAKOMPTABEL........................................................................................... 21
4. LAPORAN BMN EKSTRAKOMPTABEL ........................................................................................ 21
5. LAPORAN BMN GABUNGAN NTRAKOMPTABEL DAN EKSTRAKOMPTABEL.............................. 21
6. LAPORAN KONSTRUKSI DALAM PENGERJAAN.......................................................................... 21
7. LAPORAN BMN BERSEJARAH .................................................................................................... 21
8. LAPORAN BMN TAK BERWUJUD ............................................................................................... 21
9. LAPORAN AMORTISASI ASET TAK BERWUJUD .......................................................................... 21
10. LAPORAN PENYUSUTAN........................................................................................................ 21
10.1. Laporan Penyusutan BMN Intrakomptabel ...................................................................... 21
10.2. Laporan Penyusutan BMN Ekstrakomptabel .................................................................... 21
CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA ............................................................................... 1
1. PENDAHULUAN ........................................................................................................................... 1
2. KEBIJAKAN PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA ............................................................. 2
3. PENDEKATAN PENYUSUNAN LAPORAN ...................................................................................... 3
4. RINGKASAN BMN TAHUN ANGGARAN 2019 .............................................................................. 4
4.1. Saldo Awal BMN Tahun Anggaran 2019 ................................................................................. 4
4.2. Ringkasan Mutasi BMN Tahun Anggaran 2019....................................................................... 4
5. INFORMASI BMN LAINNYA ....................................................................................................... 31

iii | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


5.1. Perkembangan Nilai BMN ..................................................................................................... 31
5.2. Penerimaan Negara yang berasal dari Pengelolaan BMN .................................................... 33
5.3. Dokumen Sumber Tanah ...................................................................................................... 33
5.4. BMN Bersengketa di lingkungan Kementerian Keuangan .................................................... 34
5.5. Pelaksanaan Revaluasi di Lingkungan Kementerian Keuangan ............................................ 34
5.6. Sensus Barang Milik Negara .................................................................................................. 39
5.7. Asuransi Barang Milik Negara ............................................................................................... 39
5.8. Permasalahan terkait Penatausahaan BMN ......................................................................... 41
LAMPIRAN ............................................................................................................................................. 43
1. Berita Acara Rekonsiliasi Internal Unit Akuntansi Pengguna Anggaran dan Unit Akuntansi
Pengguna Barang .............................................................................................................................. 43
2. Laporan Posisi BMN di Neraca Eselon I..................................................................................... 43
3. Laporan Barang Pengguna Eselon I Ekstrakomtabel................................................................. 43
4. Matriks Monitoring Perkembangan Tindak Lanjut Satker atas rekomendasi BPK ................... 43
5. Data terkait Pendapatan dari Pengelolaan BMN ...................................................................... 43
6. Rincian Konstruksi Dalam Pengerjaan Kementerian Keuangan per 31 Desember 2019 .......... 43

iv | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


OVERVIEW LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA

1. GAMBARAN UMUM
Pemerintah telah menerbitkan paket perundangan yang mengatur mengenai keuangan
dan perbendaharaan negara melalui Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 dan Undang-
Undang Nomor 1 Tahun 2004 sebagai wujud dari reformasi keuangan negara. Untuk
melaksanaan amanat Undang- Undang tersebut, pemerintah telah menerbitkan Peraturan
Pemerintah (PP) Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah
(BMN/D) yang juga bertujuan untuk mendukung pengelolaan BMN yang baik, dan mewujudkan
keakuratan dan keandalan penyajian data Barang Milik Negara (BMN) dalam neraca.
Pengelolaan BMN sebagaimana diatur dalam PP Nomor 27 Tahun 2014 meliputi
perencanaan kebutuhan dan penganggaran, pengadaan, penggunaan, pemanfaatan,
pengamanan dan pemeliharaan, penilaian, penghapusan, pemindahtanganan, penatausahaan,
pembinaan, pengawasan dan pengendalian. Terkait dengan pelaporan BMN, disebutkan bahwa
Pengguna Barang menghimpun Laporan Barang Kuasa Pengguna Semesteran dan Tahunan
sebagai bahan penyusunan LBP Semesteran dan Tahunan. Laporan tersebut digunakan sebagai
bahan penyusunan neraca Kementerian/Lembaga/satuan kerja perangkat daerah untuk
disampaikan kepada Pengelola Barang.
Disamping itu, untuk mewujudkan data BMN yang akurat dan andal, mulai tahun 2013
Menteri Keuangan telah menerapkan penyusutan aset tetap pada entitas Pemerintah Pusat
melalui PMK Nomor 1/PMK.06/2013 tentang Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap
Pada Entitas Pemerintah Pusat sebagaimana telah diubah dengan PMK Nomor 90/PMK.06/2014
dan PMK Nomor 251/PMK.06/2015 tentang Tata Cara Amortisasi Barang Milik Negara Berupa
Aset Tak Berwujud Pada Entitas Pemerintah Pusat.
Dalam rangka mewujudkan penyajian nilai BMN pada Laporan Keuangan Pemerintah
Pusat yang akuntabel sesuai dengan nilai wajarnya serta dalam rangka mewujudkan pengelolaan
BMN yang berhasil guna, maka dilakukan penilaian kembali BMN sebagaimana diatur dalam
Perpres Nomor 75 Tahun 2017 tentang Penilaian Kembali Barang Milik Negara/Daerah dan
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 118/PMK.06/2017 tentang Pedoman
Pelaksanaan Penilaian Kembali Barang Milik Negara yang dilakukan pada periode sebelumnya.
Selanjutnya Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) melakukan pemeriksaan dengan tujuan tertentu
terhadap proses penilaian kembali BMN tersebut dan menyimpulkan BPK tidak menerima hasil
penilaian kembali BMN tahun 2017-2018 sehingga nilai hasil revaluasi BMN yang telah dicatat
pada laporan keuangan tersebut dikeluarkan dengan mekanisme take out. Hal ini berdampak
pada penyajian nilai wajar dalam Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) dan Laporan
Keuangan Kementerian Lembaga (LKKL). Oleh sebab itu Kementerian Keuangan melakukan
perbaikan revaluasi dalam rangka dapat direviu kembali oleh BPK RI dan apabila hasil reviu
menerima laporan hasil revaluasi tersebut maka Satuan Kerja akan menindaklanjutinya melalui
mekanisme take in yang diatur sesuai dengan ketentuan.
Pada tahun 2019 dilakukan piloting Aplikasi SAKTI pada Unit Eselon I Direktorat Jenderal
Pajak dan Direktorat jenderal Bea dan Cukai selain Satker Kantor Pusat DJP, Kantor Pelayanan
Pajak Wajib Pajak Besar II, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean
A Jakarta dan Kantor Pusat DJBC. Secara bertahap penerapan aplikasi SAKTI dalam lingkup
Kementerian Keuangan diakukan mulai tahun 2017 (untuk satker lingkup DJPB), 2018 (untuk

v | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


satker lingkup Setjen DJA, Itjen, DJPK, DJPPR, BPPK, BKF, DJP (terbatas untuk KPDJP dan KPP Wajib
Pajak Besar II) dan DJBC (terbatas pada KPDJBC dan KPBC Jakarta)), Sehingga pada LBP Tahunan
Anggaran 2019 audited ini seluruh satker Kementerian Keuangan sudah menggunakan aplikasi
SAKTI secara penuh.
Tahun 2019 Kementerian Keuangan melaksanakan kegiatan sensus BMN tahap kedua
dengan objek sensus BMN non KIB perolehan BMN sampai dengan tanggal 31 Desember 2018.
Teknis pelaksanaan kegiatan sensus BMN dilakukan dengan berpedoman pada surat edaran
Menteri Keuangan nomor SE-43/MK.1/2017 Tentang Pelaksanaan Sensus Barang Milik Negara di
Lingkungan Kementerian Keuangan. Tujuan sensus BMN adalah agar tersedianya data BMN yang
memadai dalam rangka meuwjudkan tertib administrasi, tertib fisik dan tertib hukum dalam
pengelolaan BMN di lingkungan Kementerian Keuangan. Pelaksanaan sensus BMN tersebut
dilaksanakan dan diselesaikan pada tahun 2019.
Seluruh satuan kerja telah menyelesaikan dan melaporkan hasil sensus BMN pada
periode tersebut sesuai dengan target penyelesaian yang telah ditetapkan oleh Sekretariat
Jenderal c.q. Biro Manajemen BMN dan Pengadaan. Proses tindaklanjut atas hasil sensus
tersebut dilakukan secara otomatis dengan mekanisme interkoneksi SIMAN SAKTI yang dengan
otomatisasi transaksi penghentian penggunaan dan perubahan kondisi dengan kriteria tertentu.
Proses itu mengalirkan data dari data sensus pada aplikasi SIMAN ke dalam aplikasi SAKTI
sehingga Satuan Kerja cukup melakukan validasi dan approve atas transaksi tersebut. Adapun
monitoring atas penyelesaiannya dapat dilihat pada aplikasi monsakti yang berbasis web.
2. DASAR HUKUM
a. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
b. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
c. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung
Jawab Keuangan;
d. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja
Instansi Pemerintah;
e. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan;
f. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara;
g. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik
Negara/Daerah;
h. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2010 tentang Perubahan Kedua
atas Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2002 tentang Pedoman
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;
i. Peraturan Presiden Nomor 75 Tahun 2017 tentang Penilaian Kembali Barang Milik
Negara/Daerah;
j. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 244/PMK.06/2012 tentang Tata
Cara Pelaksanaan Pengawasan dan Pengendalian Barang Milik Negara sebagaimana
terakhir diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 52/PMK.06/2016;
k. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 213/PMK.05/2013 tentang Sistem Akuntansi dan
Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat sebagaimana terakhir diubah dengan Peraturan
Menteri Keuangan Nomor 215/PMK.05/2016;
l. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 214/PMK.05/2013 tentang Bagan
Akun Standar;

vi | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


m. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 78/PMK.06/2014 tentang Tata
Cara Pelaksanaan Pemanfaatan Barang Milik Negara;
n. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 246/PMK.06/2014 tentang Tata
Cara Pelaksanaan Penggunaan Barang Milik Negarasebagaimana terakhir diubah dengan
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 87/PMK.06/2016;
o. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 177/PMK.05/2015 tentang
Pedoman Penyusunan dan Penyampaian Laporan Keuangan Kementerian
Negara/Lembaga;
p. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 251/PMK.06/2015 tentang Tata Cara Amortisasi
Barang Milik Negara Berupa Aset Tak Berwujud Pada Entitas Pemerintah Pusat;
q. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 57/PMK.06/2016 tentang Tata
Cara Pelaksanaan Sewa Barang Milik Negara;
r. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 83/PMK.06/2016 tentang Tata
Cara Pelaksanaan Pemindahtanganan dan Penghapusan Barang Milik Negara;
s. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 111/PMK.06/2016 tentang Tata
Cara Pelaksanaan Pemindahtanganan Barang Milik Negara;
t. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 181/PMK.06/2016 tentang
Penatausahaan Barang Milik Negara;
u. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 111/PMK.06/2017 tentang
Penilaian Barang Milik Negara;
v. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 118/PMK.06/2017 tentang
Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kembali Barang Milik Negara;
w. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 118/PMK.06/2018 Tentang Tata Cara Rekonsiliasi
Barang Milik Negara Dalam Rangka Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah;
x. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 145/KM.06/2014 tentang Perubahan atas
Keputusan Menteri Keuangan Nomor 94/KM.06/2013 tentang Modul Penyusutan Barang
Milik Negara Berupa Aset Tetap Pada Entitas Pemerintah Pusat;
y. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 532/KM.06/2014 tentang Perubahan Kelima atas
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 29/PMK.06/2010 tentang Penggolongan dan
Kodefikasi Barang Milik Negara;
z. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-42/PB/2014 tentang Pedoman
Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga;

3. RUANG LINGKUP LAPORAN


Kementerian Keuangan sebagai bagian dari Kementerian Negara/Lembaga di lingkungan
Pemerintah Republik Indonesia mempunyai tugas menyelenggarakan urusan di bidang keuangan
dan kekayaan negara untuk membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan
negara. Fungsi Kementerian Keuangan diantaranya :
a. merumuskan, menetapkan, dan melaksanakan kebijakan di bidang keuangan dan kekayaan
negara; dan
b. mengelola Barang Milik/Kekayaan Negara yang menjadi tanggung jawab Kementerian
Keuangan.
Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Kementerian Keuangan memiliki 12 (dua belas)
Unit Eselon I dengan jumlah satuan kerja (satker) sebanyak 898 (delapan ratus sembilan puluh
delapan) satker, yang terdiri atas 34 (tiga puluh empat) satker Kantor Pusat dan 864 (delapan
ratus enam puluh empat) satker Kantor Daerah

vii | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


No. Unit Eselon I Kantor Kantor Jumlah
Pusat Daerah
1. Sekretariat Jenderal 9 20 29
2. Inspektorat Jenderal 1 0 1
3. Direktorat Jenderal Anggaran 1 0 1
4. Direktorat Jenderal Pajak 1 392 393
5. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai 5 135 140
6. Direktorat Jenderal Perimbangan dan
1 0 1
Keuangan
7. Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan
dan Risiko 1 0 1
8. Direktorat Jenderal Perbendaharaan 4 216 220
9. Direktorat Jenderal Kekayaan Negara 2 88 90
10. Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan 7 13 20
11. Badan Kebijakan Fiskal 1 0 1
12 Lembaga Nasional Single Window
(LNSW)/PPINSW 1 0 1
Total 34 864 898
Sebagai Kementerian Negara/Lembaga, Kementerian Keuangan wajib menyusun dan
menyampaikan laporan keuangan sebagai bentuk pertanggungjawaban atas pelaksanaan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Penyusunan LBP Kementerian Keuangan mengacu
pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik
Negara/Daerah. Pasal 87 PP Nomor 27 Tahun 2014 menyatakan bahwa Pengguna Barang
menghimpun Laporan Barang Kuasa Pengguna Semesteran dan Tahunan, untuk menyusun LBP
Semesteran dan Tahunan. Laporan tersebut digunakan sebagai bahan penyusunan neraca
Kementerian untuk disampaikan kepada Pengelola Barang sebagai bahan penyusunan Neraca
Pemerintah Pusat dalam LKPP.
LBP Kementerian Keuangan Tahunan Anggaran 2019 audited disusun berdasarkan data
BMN yang dikelola oleh Kementerian Keuangan sampai dengan 31 Desember 2019. LBP tersebut
menyajikan nilai BMN secara menyeluruh, baik intrakomptabel, ekstrakomptabel maupun daftar
BMN yang sudah diusulkan penghapusannya ke Pengelola Barang.
Sedangkan penyajian BMN berdasarkan akun Neraca meliputi nilai BMN yang dalam
pencatatannya telah memenuhi persyaratan kapitalisasi (intrakomptabel) sebagaimana diatur
dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 181/PMK.06/2016 tentang Penatausahaan Barang
Milik Negara. Sementara itu, terhadap BMN yang tidak memenuhi persyaratan kapitalisasi
disajikan sebagai BMN ekstrakomptabel. Penyajian BMN pada Neraca didasarkan pada klasifikasi
sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 214/PMK.05/2013 tentang
Bagan Akun Standar.

4. KEBIJAKAN UMUM PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA


Pasal 1 angka 10 UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Pasal 1
PP Nomor 27 Tahun 2014 menyatakan bahwa BMN adalah semua barang yang dibeli atau
diperoleh atas beban APBN atau berasal dari perolehan lainnya yang sah. Berdasarkan Pasal 2

viii | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


ayat (2) PP Nomor 27 Tahun 2014, barang yang berasal dari perolehan lainnya yang sah meliputi:
a. barang yang diperoleh dari hibah/sumbangan atau yang sejenis;
b. barang yang diperoleh sebagai pelaksanaan dari perjanjian/kontrak;
c. barang yang diperoleh berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan; atau
d. barang yang diperoleh berdasarkan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum
tetap.
BMN yang telah diperoleh tersebut dicatat dan dilaporkan sesuai dengan asas-asas
pengelolaan BMN, yaitu fungsional, kepastian hukum, transparansi, efisiensi, akuntabilitas, dan
kepastian nilai. Akuntabilitas pengelolaan BMN tercermin dari pelaporan BMN secara periodik
dan tepat waktu yang dimulai dari pencatatan, penggolongan, dan penyajiannya secara
sistematis dalam suatu rangkaian informasi sesuai dengan ketentuan. Dalam PP Nomor 27 Tahun
2014 proses yang sistematis ini disebut penatausahaan.
Penyusunan dan penyajian LBP Tahunan Anggaran 2019 audited mengacu pada Standar
Akuntansi Pemerintahan (SAP) yang telah ditetapkan dengan PP Nomor 71 Tahun 2010 tentang
Standar Akuntansi Pemerintahan. Disamping itu, dalam penyusunannya telah diterapkan kaidah-
kaidah pengelolaan barang yang sehat di lingkungan pemerintahan serta ketentuan akuntansi
lainnya sebagai turunan dari Standar Akuntansi Pemerintahan.

5. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN


Kebijakan akuntansi yang signifikan yang digunakan dalam penyusunan LBP Periode
Tahunan Anggaran 2019 audited adalah sebagai berikut:
a. Persediaan
Persediaan merupakan aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan yang
dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional pemerintah, dan barang-barang yang
dimaksudkan untuk dijual dan/atau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat.
Persediaan dicatat dineraca berdasarkan hasil perhitungan fisik pada tanggal neraca. Nilai
dalam neraca disajikan dihitung berdasarkan:
1) Harga pembelian terakhir, apabila diperoleh dengan pembelian;
2) Harga standar apabila diperoleh dengan memproduksi sendiri;
3) Harga wajar atau estimasi nilai penjualannya apabila diperoleh dengan cara lainnya.
b. Aset Tetap
Aset Tetap merupakan aset berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari 12 (dua
belas) bulan untuk digunakan dalam kegiatan pemerintah atau dimanfaatkan oleh masyarakat
umum. Aset Tetap terdiri dari :
1) Tanah
2) Peralatan dan Mesin
3) Gedung dan Bangunan
4) Jalan, Irigasi dan Jaringan, dan
5) Aset Tetap Lainnya.
Aset Tetap juga mencakup biaya-biaya atas pembangunan/pembuatan Aset Tetap yang
sampai dengan tanggal pelaporan masih dalam proses pengerjaan dan dilaporkan sebagai
Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP). KDP dipindahkan ke Aset Tetap yang bersangkutan pada
saat aset tersebut selesai dan siap digunakan. Aset tetap dilaporkan pada neraca berdasarkan
ix | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited
harga perolehan atau harga wajar. Aset tetap lainnya berupa ATR merupakan renovasi yang
dilakukan oleh bukan pemilik aset. Terhadap ATR tersebut tidak dilakukan penyusutan apabila
belanja untuk renovasi tidak menambah masa manfaat asset dan agar diserahterimakan
kepada pemilik asset pada akhir periode akuntansi.
c. Aset Lainnya
Aset Lainnya merupakan aset pemerintah selain aset lancar, investasi jangka panjang, aset
tetap, dan dana cadangan. Aset Lainnya antara lain terdiri dari akun Aset Tak Berwujud dan
Aset Lain-Lain.
1) Aset Tak Berwujud
Aset Tak Berwujud merupakan aset non keuangan yang dapat diidentifikasi dan tidak
mempunyai wujud fisik serta dimiliki untuk digunakan dalam menghasilkan barang atau jasa
atau digunakan untuk tujuan lainnya termasuk hak atas kekayaan intelektual.
2) Aset Lain-Lain
Aset Lain-Lain mencakup aset lainnya yang tidak dapat dikelompokkan ke dalam Aset Tak
Berwujud. Contoh dari aset lain-lain adalah Aset Tetap yang dihentikan dari penggunaan
aktif pemerintah. Dengan kata lain, lingkup Aset Lain-lain dalam Laporan BMN hanya
mencakup nilai BMN yang secara substansi diklasifikasikan sebagai Aset Lain-lain.
d. Kebijakan Penyusutan BMN
Peraturan Pemerintah Nomor 71 tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintah
khususnya pada Lampiran I Paragraf 52 Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintah (PSAP)
Berbasis Akrual Nomor 07 tentang Akuntansi Aset Tetap, menetapkan bahwa Aset Tetap
disajikan berdasarkan biaya perolehan aset tersebut dikurangi akumulasi penyusutan.
Penyusutan aset tetap merupakan penyesuaian nilai sehubungan dengan penurunan
kapasitas dan manfaat dari suatu aset tetap. Penerapan penyusutan Barang Milik Negara
berupa Aset Tetap pada seluruh entitas Pemerintah Pusat dilaksanakan mulai tahun 2013,
sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor
65/PMK.06/2017 tentang Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap Pada Entitas
Pemerintah Pusat.
Obyek Penyusutan aset tetap meliputi :
a) Gedung dan Bangunan;
b) Peralatan Mesin;
c) Jalan, Irigasi dan Jaringan;
d) Aset Tetap Lainnya berupa aset tetap renovasi (selain tanah dalam renovasi) dan alat musik
modern;
e) Aset Lainnya berupa Aset Tetap yang Dihentikan Dari Penggunaan Operasional Pemerintah
yang masih memiliki karakteristik objek penyusutan; dan
f) Aset Kemitraan Dengan Pihak Ketiga (selain tanah) dan Aset Idle yang masih memiliki
karakteristik objek penyusutan.
Terhadap seluruh objek penyusutan di atas dilakukan penyusutan baik untuk Intrakomptabel
maupun ekstrakomptabel.
Penyusutan aset tetap tidak dilakukan terhadap:
a) Tanah
b) Konstruksi dalam Pengerjaan (KDP)
c) Aset Tetap yang dinyatakan hilang berdasarkan dokumen sumber yang sah dan telah

x | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


diusulkan kepada Pengelola Barang untuk dilakukan penghapusannya; dan
d) Aset Tetap dalam kondisi rusak berat dan/atau usang yang telah diusulkan kepada
Pengelola Barang untuk dilakukan penghapusan.
e) Aset tetap renovasi yang tidak menambah masa manfaat.
1) Pelaksanaan Penyusutan
Penerapan penyusutan Aset Tetap dimulai pada pelaporan Semester I tahun 2013.Nilai
yang disusutkan pertama kali, merupakan nilai buku per 31 Desember 2012 untuk BMN
yang diperoleh sampai dengan 31 Desember 2012. Sedangkan untuk BMN yang diperoleh
setelah tanggal 31 Desember 2012, digunakan nilai perolehan atau nilai wajar yang
merupakan nilai estimasi apabila nilai perolehannya tidak diketahui.
Dalam pelaksanaannya, proses penyusutan dibagi menjadi 3 (tiga) jenis, yaitu:
a) Penyusutan pertama kali
Merupakan proses penyusutan yang dilakukan pertama kali atas objek penyusutan yang
diperoleh sebelum tanggal 1 Januari 2013. Nilai buku yang digunakan adalah nilai buku
per 31 Desember 2012.
b) Penyusutan pada saat terjadinya transaksi BMN
Merupakan proses penyusutan yang dilakukan pada saat terjadinya transaksi BMN.
Transaksi dimaksud merupakan transaksi BMN yang mempengaruhi/mengkoreksi
ekuitas.
c) Penyusutan periodik
Merupakan proses penyusutan yang dilakukan secara periodik setiap semester dan
dilakukan atas seluruh objek penyusutan.
Penghitungan dan pencatatan penyusutan aset tetap dilakukan setiap akhir semester
tanpa memperhitungkan adanya nilai residu dengan menggunakan metode garis lurus,
yaitu dengan mengalokasikan nilai yang dapat disusutkan dari Aset Tetap secara merata
setiap semester selama masa manfaat.
Masa Manfaat Aset Tetap berpedoman pada Keputusan Menteri Keuangan Nomor:
59/KMK.06/2013 tentang Tabel Masa Manfaat Dalam Rangka Penyusutan Barang Milik
Negara berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat.
2) Perubahan Kebijakan Terkait Penyusutan
Sesuai Peraturan Menteri Keuangan Nomor 90/PMK.06/2014 tentang Perubahan atas
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 01/PMK.06/2013 tentang Penyusutan Barang Milik
Negara Berupa Aset Tetap Pada Entitas Pemerintah Pusat, dan Keputusan Menteri
Keuangan Nomor 145/PMK.06/2014 tentang Perubahan atas Keputusan Menteri Keuangan
Nomor 94/KM.6/2013 tentang Modul Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap
Pada Entitas Pemerintah Pusat terdapat perubahan kebijakan terkait perhitungan
penyusutan atas objek penyusutan yang diperoleh sebelum tahun 2005, yaitu untuk aset
tetap yang diperoleh sebelum Tahun 2005, maka sebagai tindak lanjut dari hasil
inventarisasi dan penilaian :
a) Penghitungan penyusutan dilakukan sejak Semester II Tahun 2010 sampai dengan
berakhirnya masa manfaat aset tetap; dan
b) Pencatatan penyusutan dalam neraca dilakukan sejak sejak semester II tahun 2010
sampai
dengan aset tetap tersebut dihapuskan.

xi | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


e. Amortisasi
Berdasarkan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual, aset yang digunakan oleh
pemerintah, termasuk aset tak berwujud, mempunyai manfaat ekonomi atau potensi jasa
terbatas yang perlu dilakukan amortisasi untuk penyesuaian nilai sehubungan dengan
penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa dari suatu aset tak berwujud.
Amortisasi aset tak berwujud merupakan alokasi harga perolehan aset tak berwujud secara
sistematis dan rasional selama masa manfaatnya, yang hanya dapat diterapkan atas aset tak
berwujud yang memiliki masa manfaat terbatas. Penerapan amortisasi asset tak berwujud
pada seluruh entitas Pemerintah Pusat dilaksanakan mulai tahun 2016, sesuai dengan
ketentuan dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 251/PMK.06/2015 tentang Tata Cara
Amortisasi Barang Milik Negara Berupa Aset Tak Berwujud Pada Entitas Pemerintah Pusat.
Agar peraturan Menteri Keuangan Nomor 251/PMK.O6/2015 dimaksud dapat
diimplemetasikan, telah diterbitkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 620/KM.6/2015
Tentang Masa Manfaat Dalam Rangka Amortisasi Barang Milik Negara Berupa Aset Tak
Berwujud sebagaimana diubah terakhir melalui Keputusan Menteri Keuangan Nomor
81/KM.06/2018.
1) Obyek Amortisasi Aset Tak Berwujud
Obyek Amortisasi Aset Tak Berwujud meliputi:
a) Perangkat Lunak (Software) Komputer;
b) Lisensi;
c) Waralaba (Franchise);
d) Hak Cipta (Copyright); dan
e) Hak Paten.
Amortisasi aset tak berwujud tidak dilakukan terhadap:
a) Aset Tak Berwujud yang dinyatakan hilang berdasarkan dokumen sumber yang sah
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang Hak Cipta
(Copyright) dan telah diusulkan kepada Pengelola Barang atau Pengguna Barang
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang pendelegasian
kewenangan, untuk dilakukan penghapusannya; dan
b) Aset Tak Berwujud dalam kondisi usang dan/atau rusak berat yang telah diusulkan
kepada Pengelola Barang atau Pengguna Barang sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang- undangan di bidang pendelegasian kewenangan, untuk dilakukan
pemindahtanganan, pemusnahan, atau penghapusan.
2) Pelaksanaan Amortisasi
Penerapan amortisasi aset tak berwujud dimulai pada pelaporan Semester I tahun 2016.
Nilai yang disusutkan pertama kali, merupakan nilai buku per 31 Desember 2015 untuk
BMN yang diperoleh sampai dengan 31 Desember 2015. Sedangkan untuk BMN yang
diperoleh setelah tanggal 31 Desember 2015, digunakan nilai perolehan. Dalam hal nilai
perolehan tidak diketahui, digunakan nilai taksiran yang merupakan nilai estimasi yang
didasarkan pada perhitungan Pengguna Barang.
Dalam pelaksanaannya, proses amortisasi dibagi menjadi 3 (tiga) jenis, yaitu:
a) Amortisasi pertama kali
Merupakan proses Amortisasi yang dilakukan pertama kali atas objek penyusutan
yang

xii | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


diperoleh sebelum tanggal 1 Januari 2016. Nilai buku yang digunakan adalah nilai buku
per 31 Desember 2015.
b) Amortisasi pada saat terjadinya transaksi BMN
Merupakan proses amortisasi yang dilakukan pada saat terjadinya transaksi BMN.
Transaksi dimaksud merupakan transaksi BMN yang mempengaruhi/mengkoreksi
ekuitas.
c) Amortisasi periodik
Merupakan proses amortisasi yang dilakukan secara periodik setiap semester dan
dilakukan atas seluruh objek penyusutan.
Penghitungan dan pencatatan amortisasi aset tak berwujud dilakukan setiap akhir
semester tanpa memperhitungkan adanya nilai residu dengan menggunakan metode
garis lurus, yaitu dengan mengalokasikan nilai yang dapat diamortisasi dari aset tak
berwujud secara merata setiap semester selama masa manfaat.
Masa Manfaat Aset Tak Berwujud berpedoman pada Keputusan Menteri Keuangan
Nomor 620/KMK.06/2015 tentang Masa Manfaat Dalam Rangka Amortisasi Barang Milik
Negara berupa Aset Tak Berwujud pada Entitas Pemerintah Pusat sebagaimana diubah
terakhir melalui Keputusan Menteri Keuangan Nomor 81/KM.6/2018.
f. Kebijakan Kapitalisasi BMN
Sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 181/PMK.06/2016, BMN disajikan
sebagai intrakomptabel dan ekstrakomptabel. Intrakomptabel adalah BMN yang memenuhi
syarat kapitalisasi dan disajikan dalam Neraca Pemerintah Pusat, sedangkan ekstrakomptabel
adalah BMN yang tidak memenuhi syarat kapitalisasi dan tidak disajikan dalam neraca. Suatu
BMN dinyatakan memenuhi syarat kapitalisasi apabila memenuhi batasan minimum jumlah
biaya kapitalisasi (capitalization thresholds), dimana untuk sebelum TA 2018 yaitu:
1) BMN berupa gedung dan bangunan yang nilainya Rp10.000.000,- (sepuluh juta rupiah)
atau lebih;
2) BMN berupa peralatan dan mesin serta alat olahraga yang nilainya Rp300.000,- (tiga ratus
ribu rupiah) atau lebih; dan
3) BMN berupa tanah, jalan, irigasi dan jaringan, koleksi perpustakaan, dan barang bercorak
kesenian yang nilainya Rp1,- (satu rupiah) atau lebih.

Batas minimum Kebijakan akuntansi mengalami perubahan sejak Semester 1 Tahun


Anggaran 2019. Hal itu diamanatkan melalui Peraturan Menteri Keuangan Nomor
181/PMK.06/2016 tersebut, yaitu :
1) BMN berupa gedung dan bangunan yang nilainya Rp25.000.000,- (dua puluh lima juta
rupiah) atau lebih;
2) BMN berupa peralatan dan mesin serta alat olahraga yang nilainya Rp1.000.000,-
(satu juta rupiah) atau lebih; dan
3) BMN berupa koleksi perpustakaan, dan barang bercorak kesenian yang nilainya Rp1,-
(satu rupiah) atau lebih.
Batas nilai minimum tersebut tidak diperlukan untuk BMN berupa tanah, jalan, irigasi dan
jaringan, KDP dan asset tetap lainnya.
g. Pencatatan Aset Rusak Berat dan Hilang
Sesuai ketentuan dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 65/PMK.06/2017 tentang

xiii | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap Pada Entitas Pemerintah Pusat, atas aset
tetap yang dinyatakan hilang berdasarkan dokumen sumber yang sah dan penghapusannya
telah diusulkan kepada Pengelola Barang direklasifikasi ke dalam daftar barang hilang dan tidak
dicantumkan dalam Laporan Barang Kuasa Pengguna, LBP, LBMN, dan Neraca. Atas aset tetap
yang hilang tersebut diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Barang dan Catatan atas
Laporan Keuangan. Dalam hal keputusan penghapusan mengenai aset tetap yang hilang telah
diterbitkan oleh Pengguna Barang, maka aset tersebut dihapus dari daftar barang hilang.
Sementara itu, untuk aset tetap dalam kondisi rusak berat dan/atau usang yang telah
diusulkan kepada Pengelola Barang untuk dihapuskan, dilakukan reklasifikasi ke dalam daftar
barang rusak berat, dan tidak dicantumkan dalam Laporan Barang Kuasa Pengguna, LBP,
LBMN, dan Neraca. Atas aset rusak berat dimaksud diungkapkan dalam Catatan atas Laporan
Barang dan Catatan atas Laporan Keuangan.
h. Akuntansi Berbasis Akrual
Sesuai dengan amanat Undang-Undang No. 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan
Undang- Undang No. 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara, Pemerintah Pusat harus
menerapkan akuntansi berbasis akrual. Pasal 12 dan 13 UU No. 1 tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara menyatakan bahwa pendapatan dan belanja dalam APBN dicatat
menggunakan basis akrual. Penerapan basis akrual dalam penyusunan laporan keuangan dan
laporan BMN Kementerian Keuangan diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun
2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan dimulai tanggal 1 Januari 2015.
Unsur laporan keuangan pemerintah berbasis akrual terdiri dari:
1) Laporan Pelaksanaan Anggaran, yang terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran dan Laporan
Perubahan SAL;
2) Laporan Finansial, yang terdiri dari Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan
Ekuitas dan Laporan Arus Kas. Adapun Laporan Operasional (LO) disusun untuk
melengkapi pelaporan dan siklus akuntansi berbasis akrual sehingga penyusunan LO,
Laporan Perubahan Ekuitas, dan Neraca mempunyai keterkaitan yang dapat
dipertanggungjawabkan; dan
3) Catatan Atas Laporan Keuangan.
Perubahan sistem pencatatan transaksi keuangan menjadi basis akrual juga akan
berpengaruh dalam pelaporan BMN. Adapun pengaruh tersebut antara lain:
1) ADK file kirim dari Persediaan ke SIMAK-BMN dan dari SIMAK-BMN ke SAIBA berisi jurnal
yang membentuk nilai-nilai di laporan SAIBA dan harus dikirim setiap bulan. Jurnal dari
Persediaan dan SIMAK-BMN tersebut tidak hanya menyumbang nilai BMN di Neraca
SAIBA, tetapi juga beban-beban LO (Laporan Operasional) terkait BMN seperti Beban
Penyusutan dan Beban Persediaan serta akun-akun yang mempengaruhi LPE (Laporan
Perubahan Ekuitas) seperti Koreksi Nilai Aset Tetap Non Revaluasi, Penyesuaian Nilai
Persediaan, Transfer Masuk, dan Transfer Keluar;
2) Perolehan BMN diakui pada saat hak kepemilikan BMN sudah berpindah tangan meski
belum ada pembayaran yang dilakukan. Jadi saat sudah ada BAST, BMN sudah harus
diinput di SIMAK dengan menjurnal Kewajiban kepada pihak ketiga di SAIBA;

xiv | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


3) Pembelian BMN membentuk jurnal kontrol ke SAIBA yaitu dengan munculnya akun BMN
Belum Diregister yang seharusnya bersaldo nol saat diterima di SAIBA saat belanja dan
BMN yang diperoleh sudah tepat.
i. Penilaian Kembali Barang Milik Negara
Pelaksanaan penilaian kembali BMN sesuai dengan Perpres Nomor 75 Tahun 2017 tentang
Penilaian Kembali Barang Milik Negara/Daerah dan Peraturan Menteri Keuangan Republik
Indonesia Nomor 118/PMK.06/2017 tentang Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kembali Barang
Milik Negara. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka mewujudkan penyajian nilai BMN pada
Laporan Keuangan Pemerintah Pusat yang akuntabel sesuai dengan nilai wajarnya serta dalam
rangka mewujudkan pengelolaan BMN yang berhasil guna.
Objek penilaian kembali BMN berupa Aset Tetap dilakukan terhadap Tanah; Gedung dan
Bangunan; Jalan, Irigasi dan Jaringan; pada Kementerian/Lembaga sesuai kodefikasi BMN
yang diperoleh sampai dengan 31 Desember 2015. Jalan, Irigasi dan Jaringan tersebut meliputi
Jalan dan Jembatan; dan Bangunan Air. Selain Aset Tetap tersebut, Penilaian Kembali BMN
dilaksanakan terhadap Aset Tetap yang sedang dilaksanakan pemanfaatan. Penilaian tidak
dilakukan terhadap BMN yang telah mendapat persetujuan penghapusan atau
pemindahtanganan; dan BMN yang secara fisik tidak ditemukan berdasarkan laporan hasil
inventarisasi.
Inventarisasi adalah kegiatan pendataan, pencatatan, dan pelaporan hasil pendataan Barang
Milik Negara yang dilakukan oleh Kuasa Pengguna Barang. Hasil inventarisasi dituangkan
dalam laporan yang terdiri dari daftar barang hasil inventarisasi barang baik, rusak ringan,
rusak berat, berlebih dan tidak ditemukan. Penilaian BMN dilakukan dengan menggunakan
pendekatan data pasar, biaya, dan/atau pendapatan. Berdasarkan pertimbangan efisiensi
anggaran dan waktu penyelesaian penilaian maka penilaian dilakukan dengan survei lapangan
untuk objek penilaian berupa Tanah; dan tanpa survei lapangan untuk objek penilaian berupa
selain tanah.
Sehubungan dengan pelaksanaan revaluasi, BPK telah melakukan audit dengan tujuan
tertentu terkait pelaksanaan revaluasi dan menyimpulkan bahwa BPK tidak dapat menerima
hasil penilaian kembali BMN tahun 2017-2018. Koreksi nilai wajar belum boleh
diperhitungkan dalam penyajian LKPP dan LKKL tahun anggaran 2017 dan 2018 (take out).
Nilai wajar tersebut akan disajikan disajikan dalam LKPP dan LKKL tahun anggaran 2019
setelah proses perbaikan revaluasi BMN nya dapat diterima oleh BPK.
Sehubungan dengan pemeriksaan BPK RI terhadap pelaksanaan Penilaian Kembali BMN
Tahun 2017-2018, BPK RI merekomendasikan Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna
Barang untuk memperbaiki data hasil inventarisasi dan tindak lanjut hasil penilaian kembali
BMN. Sesuai surat Direktur Jenderal Kekayaan Negara nomor S- 44/KN/2019 tanggal 29
Januari 2019 hal Tindak Lanjut Rekomendasi BPK RI dalam Laporan Hasil Pemeriksaan atas
Penilaian Kembali Barang Milik Negara Tahun 2017- 2018, guna menindaklanjuti rekomendasi
BPK tersebut, Pengguna Barang telah mengambil langkah-langkah sebagai berikut:
1) Mereviu dan memperbaiki data hasil inventarisasi untuk kemudian dilakukan penilaian
kembali oleh Kementerian Keuangan berdasarkan data inventarisasi yang telah dilakukan
perbaikan;
2) Menelusuri kembali Aset Tetap yang menjadi objek penilaian kembali BMN; dan

xv | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


3) Melakukan tindak lanjut atas barang tidak ditemukan dan barang dalam sengketa.
Dalam rangka menindaklanjuti temuan pemeriksaan tersebut, telah dilakukan perbaikan
penilaian kembali terhadap objek yang menjadi temuan pemeriksaan. Selain itu, juga
dilakukan pengujian dan perbaikan atas hasil penilaian kembali di luar objek temuan BPK yang
telah dilakukan sebagai dampak dari adanya temuan pemeriksaan pada Pengelola Barang.
j. Perubahan Jumlah Satuan Kerja
Jumlah Satker pada tahun 2018 jumlah Satker di lingkungan Kementerian Keuangan yaitu
1.103 Satker dengan 40 Satker pusat dan 1.063 Satker. Adapun jumlah Satker untuk tahun
anggaran 2019 yaitu 898 Satker dengan 34 Satker pusat dan 864 Satker daerah. Dengan
demikian terdapat penurunan signifikan sebesar 205 Satker atau sebesar 19 % jumlah Satker
jika dibandingkan dengan tahun 2018. Penurunan tersebut terdapat pada Unit Eselon I DJP
(204 Satker) dan pada Unit Eselon I Setjen (1 Satker). 204 Satker dimaksud yaitu seluruh
KP2KP yang dilikuidasi dan berubah status menjadi anak Satker (UAPKPB) dimana asset
KP2KP tersebut digabungkan kepada Satker KPP yang ditunjuk sebagai Satker atas KP2KP
dimaksud.

6. NILAI BMN KEMENTERIAN KEUANGAN


6.1. Nilai BMN per 31 Desember 2019
Nilai BMN Kementerian Keuangan per 31 Desember 2019 terdiri dari BMN di neraca dan
BMN Non Neraca (bruto) adalah sebesar Rp130.595.638.899.629. Berikut rincian nilai
BMN Kementerian Keuangan per 31 Desember 2019 terdiri dari BMN di neraca dan BMN
non neraca:
NO Uraian Nilai
1 BMN di Neraca 130.542.093.205.776
2 BMN Ekstrakomtabel 53.545.693.853
Total 130.595.638.899.629

Nilai BMN Kementerian Keuangan dimaksud merupakan konsolidasi dari nilai BMN pada
12 unit Eselon I dengan komposisi sebagaimana disajikan dalam chart berikut:

Nilai BMN Kementerian Keuangan


50.000
44.766
dalam Miliar

45.000
40.000 36.122
35.000
30.000
24.888
25.000
20.000
13.444
15.000
10.000 7.320
5.000 3.004
3 0158 0142 25 13 0128 0435 6 3 3 0119 0 18
-
Setjen Itjen DJA DJP DJBC DJPK DJPPR DJPBN DJKN BPPK BKF LNSW

Ekstrakomptabel Neraca

xvi | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


Dari chart di atas dapat diketahui bahwa Nilai BMN Kementerian Keuangan (Neraca dan
BMN Ekstrakomptabel) terbesar terdapat pada unit Eselon I Direktorat Jenderal Pajak
sebesar Rp44.766.239.463.418,- (nilai bruto) atau Rp39,051,796,616,496 (nilai buku).
Berada satu tingkat dibawahnya adalah Sekretariat Jenderal dengan nilai bruto neraca dan
BMN ekstrakomtabel sebesar Rp36.122.460.920.336,- atau nilai buku sebesar
Rp34,322,120,921,246,-. Berikut ini rincian nilai BMN per unit Eselon I:

No Neraca BMN Ekstrakomtabel


UE 1
Nilai Bruto Nilai Buku Nilai Bruto Nilai Buku
1 Setjen 36.122.460.920.336 34,322,120,921,246 2,562,283,969 1,201,231,258

2 Itjen 157.737.115.700 99,977,398,494 140,215,149 40,238,000

141.836.997.465 52,737,375,764 410,168,632 60,996,795


3 DJA
44.766.239.463.418 39,051,796,616,496 25,139,313,730 4,525,317,344
4 DJP
5 DJBC 24.888.254.653.028 20,469,711,194,244 12,620,807,758 9,302,746,292

6 DJPK 127.659.707.643 36,696,597,087 85,452,700 26,400,000

7 DJPPR 434.627.403.494 364,205,213,485. 324,098,870 19,626,790

8 DJPB 13.443.811.120.032 11,539,979,510,874 6,176,366,902 1,746,525,521

3.003.568.993.383 2,467,825,786,797 2,618,682,680 941,209,755


9 DJKN
10 BPPK 7.319.760.565.860 6,930,630,101,608 3,241,331,577 626,210,791

11 BKF 118.506.403.481 35,376,080,235 225,721,886 79,191,178

PP 17.629.861.936 12,580,743,080 1,250,000 375,000


12 INSW/LNSW
Total 130.542.093.205.776 115,383,637,539,410 53.545.693.853 18,570,068,724

6.2. Perkembangan Nilai BMN


Berikut diagram perkembangan nilai BMN Kementerian Keuangan dalam 5 tahun terakhir:

xvii | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


Nilai Netto BMN Kementerian Keuangan Tahunan Tahun Anggaran 2019 audited sebesar
Rp115,402,207,608,134 (seratus lima belas triluin empat ratus dua miliar dua ratus tujuh
juta enam ratus delapan ribu seratus tiga puluh empat rupiah). NIlai tersebut naik sebesar
5 Triliun,- atau sebesar 4.53% dari nilai netto BMN tahun 2018.

Adapun komposisi nilai BMN di neraca Kementerian Keuangan Tahunan Tahun Anggaran
2019 audited dapat dilihat pada diagram berikut:

Jika dilihat dari nilai BMN dalam neraca, komposisi aset Kementerian Keuangan didominasi
oleh Tanah sebesar 73,53% (tujuh puluh tiga koma lima tiga persen), Gedung dan
Bangunan sebesar 12,58% (dua belas koma lima delapan persen), dan Peralatan dan Mesin
sebesar 10,95% (sepuluh koma sembilan lima persen).

6.3. Komposisi per Aset


BMN berupa Tanah
Kementerian Keuangan
pada LBP Tahunan Tahun
Anggaran 2019 (Audited)
adalah sebesar
Rp95.993.397.699.923,-
(Sembilan puluh lima triliun
sembilan ratus sembilan
puluh tiga miliar tiga ratus
sembilan puluh tujuh juta
enam ratus sembilan puluh
sembilan ribu sembilan ratus
dua puluh tiga rupiah). Berdasarkan info pada grafik, tanah naik sebesar 4.85% dari tahun
sebelumnya. Dalam lima tahun terakhir, kenaikan nilai BMN tanah secara signifikan terjadi
pada tahun 2017 yang disebabkan adanya kegiatan penilaian kembali (revaluasi) BMN.

xviii | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


Aset dengan nilai
terbesar setelah tanah
adalah gedung dan
bangunan. Nilai
gedung dan bangunan
pada neraca
Kementerian
Keuangan Tahunan
Tahun Anggaran 2019
Audited adalah
sebesar Rp
16.421.823.020.073,-
(nilai bruto) atau Rp
15.031.832.619.646,-
(nilai buku/netto).
Berdasarkan grafik, nilai netto ini naik 4,42% (empat koma empat dua persen)
dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Sementara itu,ditinjau
dari nilai bruto peralatan
dan mesin pada Neraca
selama lima tahun
terakhir mengalami
kenaikan namun apabila
di bandingkan dengan
nilai netto, saldo
peralatan dan mesin
mengalami penurunan
sebesar 11,31%.

Nilai aset peralatan dan


mesin di Kementerian
Keuangan pada Tahunan
Tahun Anggaran 2019 Audited adalah sebesar Rp 14.299.282.360.083,- (nilai bruto)
atau sebesar Rp2.895.087.612.927,- (nilai buku). Nilai Buku Peralatan dan Mesin
tersebut hanya sebesar 20.25% (dua puluh koma dua puluh lima persen) dari nilai
perolehannya. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar aset Peralatan dan Mesin di
Kementerian Keuangan telah melebihi masa manfaatnya.

Aset yang tidak digunakan dalam operasi pemerintahan merupakan BMN yang dinyatakan
tidak lagi memberi manfaat sebagaimana suatu aset, sehingga dilakukan penghentian
penggunaan oleh satker. Dari tahun 2015 – 2019, aset yang tidak digunakan dalam operasi
pemerintahan terlihat selalu mengalami kenaikan. Hal ini menunjukkan bahwa
penghapusan atas BMN yang tidak digunakan nilainya lebih kecil dibandingkan dengan
penambahan BMN yang tidak digunakan dalam operasi pemerintahan. Penyumbang
terbesar aset yang tidak digunakan dalam operasi pemerintahan berasal dari kegiatan
revaluasi BMN dan sensus BMN pada tahun 2017 s.d. 2019. Untuk BMN hasil inventarisasi

xix | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


dalam kondisi rusak berat dan BMN yang sejatinya memang tidak ditemukan agar di
lakukan penghentian dari penggunaan. Aset yang tidak digunakan dalam operasi
pemerintah terdiri dari gabungan barang intrakomtabel, ekstrakomtabel dan ATB yang
dihentikan dari penggunaan Tahunan Tahun Anggaran 2019 Audited dengan total nilai Rp
1,290,767,370,873,- (nilai bruto).

Nilai bruto Aset Tak


Berwujud pada Tahunan
Tahun Anggaran 2019
Audited adalah sebesar
Rp 1,486,761,130,449,-
(satu triliun empat ratus
delapan puluh enam
miliar tujuh ratus enam
puluh satu juta seratus
tiga puluh ribu empat
ratus empat puluh
sembilan rupiah).
Adapun nilai netto aset
tak berwujud setelah dikurangi amortisasi adalah sebesar Rp 450,800,941,824 (empat
ratus lima puluh miliyar delapan ratus juta sembilan ratus empat puluh satu ribu delapan
ratus dua puluh empat rupiah).

Sementara itu, nilai aset


Konstruksi Dalam
Pengerjaan (KDP) pada
tahunan Tahun Anggaran
2019 Audited sebesar Rp
131,106,678,109,-
(seratus tiga puluh satu
milyar seratus enam juta
enam ratus tujuh puluh
delapan ribu seratus
sembilan rupiah). Jumlah
ini mengalami penurunan sebesar 54.51% dari tahun sebelumnya.

xx | Overview LBP Tahunan TA 2019 Audited


LAPORAN POSISI BARANG MILIK NEGARA DI NERACA
POSISI PER TANGGAL 31 DESEMBER 2019
TAHUN ANGGARAN 2019

Tanggal : 06/05/20 12:06 PM


UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN
Halaman :1
Kode Lap : lap_bmn_neraca_face_kl

AKUN NERACA
JUMLAH
KODE URAIAN
1 2 2
117111 Barang Konsumsi 236,546,917,363
117112 Amunisi 4,631,614,410
117113 Bahan untuk Pemeliharaan 7,625,582,350
117114 Suku Cadang 34,580,959,919
117128 Barang Persediaan Lainnya untuk Dijual/Diserahkan ke Masyarakat 69,730,526,266
117199 Persediaan Lainnya 4,616,869,626
131111 Tanah 95,993,397,699,923
132111 Peralatan dan Mesin 14,299,282,360,083
133111 Gedung dan Bangunan 16,421,823,020,073
134111 Jalan dan Jembatan 236,401,612,354
134112 Irigasi 53,432,369,645
134113 Jaringan 204,914,338,296
135111 Aset Tetap Renovasi 43,638,326,466
135121 Aset Tetap Lainnya 32,753,374,355
136111 Konstruksi Dalam pengerjaan 130,966,788,109
137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (11,404,194,747,156)
137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan (1,389,990,400,427)
137311 Akumulasi Penyusutan Jalan dan Jembatan (36,254,534,966)
137312 Akumulasi Penyusutan Irigasi (14,453,885,307)
137313 Akumulasi Penyusutan Jaringan (71,948,303,765)
137411 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya (996,180,731)
162151 Software 994,558,302,543
162161 Lisensi 485,284,554,297
162171 Hasil Kajian/Penelitian 998,898,000
162191 Aset Tak Berwujud Lainnya 5,919,375,609
162311 Aset Tak Berwujud Dalam Pengerjaan 139,890,000
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 1,184,487,807,347
166113 Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan dalam Operasional 96,362,018,742
169122 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang Tidak Digunakan dalam (1,122,980,430,623)
169315 Akumulasi Amortisasi Software (867,043,029,711)
169316 Akumulasi Amortisasi Lisensi (168,917,158,914)
169318 Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan (81,676,994,766)

JUMLAH 115,383,637,539,410

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
LAPORAN POSISI BARANG MILIK NEGARA DI NERACA
POSISI PER TANGGAL 01 JANUARI 2019 (SALDO AWAL)
TAHUN ANGGARAN 2019

Tanggal : 06/05/20 11:16 PM


UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN
Halaman :1
Kode Lap : lap_bmn_neraca_sawal_kl

AKUN NERACA
JUMLAH
KODE URAIAN
1 2 2
117111 Barang Konsumsi 221,316,332,290
117112 Amunisi 3,778,335,924
117113 Bahan untuk Pemeliharaan 6,538,174,592
117114 Suku Cadang 33,162,110,653
117128 Barang Persediaan Lainnya untuk Dijual/Diserahkan ke Masyarakat 90,857,296,384
117131 Bahan Baku 8,252,215,874
117199 Persediaan Lainnya 4,638,562,626
131111 Tanah 91,347,415,057,802
132111 Peralatan dan Mesin 14,107,977,235,913
133111 Gedung dan Bangunan 15,395,582,095,544
134111 Jalan dan Jembatan 185,257,674,478
134112 Irigasi 40,750,516,887
134113 Jaringan 195,085,596,214
135111 Aset Tetap Renovasi 31,780,538,207
135121 Aset Tetap Lainnya 32,193,150,217
136111 Konstruksi Dalam pengerjaan 278,968,308,402
137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (10,861,430,455,942)
137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan (1,157,968,800,807)
137311 Akumulasi Penyusutan Jalan dan Jembatan (30,853,180,226)
137312 Akumulasi Penyusutan Irigasi (7,827,283,027)
137313 Akumulasi Penyusutan Jaringan (68,830,680,658)
137411 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya (585,696,709)
162151 Software 971,292,377,969
162161 Lisensi 392,695,081,155
162171 Hasil Kajian/Penelitian 809,982,500
162191 Aset Tak Berwujud Lainnya 5,832,779,209
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 1,031,896,010,384
166113 Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan dalam Operasional 113,610,883,674
169122 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang Tidak Digunakan dalam (904,547,922,730)
169315 Akumulasi Amortisasi Software (839,584,857,328)
169316 Akumulasi Amortisasi Lisensi (132,642,201,298)
169318 Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan (112,785,284,832)

JUMLAH 110,382,633,953,341

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
LAPORAN BARANG PERSEDIAAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:09 PM


Halaman :1
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_persediaan_kl

Kode Uraian Jumlah


117111 Barang Konsumsi
1010301001 Alat Tulis 8,783,788,954

1010301002 Tinta Tulis, Tinta Stempel 738,156,462

1010301003 Penjepit Kertas 3,571,106,007

1010301004 Penghapus/Korektor 593,642,064

1010301005 Buku Tulis 1,558,385,833

1010301006 Ordner Dan Map 16,879,035,299

1010301007 Penggaris 217,414,784

1010301008 Cutter (Alat Tulis Kantor) 918,265,684

1010301009 Pita Mesin Ketik 61,307,943

1010301010 Alat Perekat 2,265,914,440

1010301011 Stadler HD 864,716,792

1010301012 Staples 420,824,912

1010301013 Isi Staples 379,664,835

1010301014 Barang Cetakan 6,139,010,903

1010301015 Seminar Kit 831,962,704

1010301999 Alat Tulis Kantor Lainnya 8,060,315,492

1010302001 Kertas HVS 15,004,550,354

1010302002 Berbagai Kertas 8,118,908,185

1010302003 Kertas Cover 1,111,242,935

1010302004 Amplop 8,069,985,888

1010302005 Kop Surat 628,454,392

1010302999 Kertas Dan Cover Lainnya 13,763,615,082

1010303001 Transparant Sheet 104,324,870

1010303002 Tinta Cetak 601,732,475

1010303003 Plat Cetak 52,425,335

1010303004 Stensil Sheet 74,916,250

1010303006 Film Cetak 115,380,868

1010303999 Bahan Cetak Lainnya 7,049,886,024

1010304001 Continuous Form 1,787,688,412

1010304002 Computer File/Tempat Disket 67,057,800

1010304003 Pita Printer 3,610,721,554

1010304004 Tinta/Toner Printer 70,335,935,792

1010304005 Disket 315,846,838

1010304006 USB/Flash Disk 1,817,709,586

1010304007 kartu Memori 98,910,790

1010304008 CD/DVD Drive 44,548,528

1010304009 Harddisk Internal 211,814,565

1010304010 Mouse 656,341,469

1010304011 CD/DVD 205,571,492

1010304999 Bahan Komputer Lainnya 4,115,123,170

1010306001 Kabel Listrik 387,514,615

1010306002 Lampu Listrik 1,100,039,006

1010306003 Stop Kontak 44,891,722

1010306004 Saklar 23,659,980

1010306005 Stacker 16,078,540


LAPORAN BARANG PERSEDIAAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:09 PM


Halaman :2
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_persediaan_kl

Kode Uraian Jumlah


1010306006 Balast 12,640,525

1010306007 Starter 5,894,840

1010306008 Vitting 3,212,040

1010306009 Accu 206,374,395

1010306010 Batu Baterai 1,705,077,510

1010306999 Alat Listrik Lainnya 540,194,569

1010307001 Bahan Baku Pakaian 7,021,375,758

1010307002 Penutup Kepala 1,474,212,340

1010307003 Penutup Badan 3,740,390,604

1010307004 Penutup Tangan 7,975,500

1010307005 Penutup Kaki 9,152,386,950

1010307006 Atribut 3,109,585,675

1010307007 Perlengkapan Lapangan 152,473,567

1010307999 Perlengkapan Dinas Lainnya 1,837,089,872

1010308999 Kaporlap Dan Perlengkapan Satwa Lainnya (11,000)

1010309001 Meterai 36,550,850

1010309003 Stempel 47,663,536

1010309999 Perlengkapan Penunjang Kegiatan Kantor Lainnya 514,539,512

1010310001 Persediaan Berupa Alat Penunjang Kedokteran 56,114,982

1010310002 Persediaan Berupa Alat Penunjang Laboratorium 20,275,530

1010310003 Persediaan Berupa Alat Penunjang Studio Dan Komunikasi 2,846,500

1010310999 Alat Penunjang Kegiatan Kantor Lainnya 59,318,850

1010311001 Persediaan Berupa Bahan Penunjang Kedokteran 111,903,206

1010311002 Persediaan Berupa Bahan Penunjang Laboratorium 129,404,502

1010311999 Bahan Penunjang Kegiatan Kantor Lainnya 106,103,500

1010312999 Alat/Bahan Penunjang Kegiatan Keamanan Lainnya 779,000

1010313001 Bahan Bakar Minyak (Barang Konsumsi) 2,711,839,616

1010313002 Minyak Pelumas (Barang Konsumsi) 216,084,540

1010313999 Bahan Bakar Dan Pelumas Lainnya (Barang Konsumsi) 7,455,000

1010314001 Obat Cair (Barang Konsumsi) 161,942,261

1010314002 Obat Padat (Barang Konsumsi) 542,639,392

1010314003 Obat Gas (Barang Konsumsi) 12,746,820

1010314004 Obat Serbuk/Tepung (Barang Konsumsi) 38,180,958

1010314005 Obat Gel/ Salep (Barang Konsumsi) 39,961,262

1010314999 Obat Lainnya (Barang Konsumsi) 200,476,120

1010399999 Alat/bahan Untuk Kegiatan Kantor Lainnya 10,728,258,898

1010701001 Makanan/Sembako 6,360,560

1010701002 Minuman 8,209,198

Jumlah Barang Konsumsi 236,546,917,363

117112 Amunisi
1010103005 Sumbu Ledak/Api 83,600

1010103006 Amunisi 4,624,187,110

1010103999 Bahan Peledak Lainnya 7,343,700

Jumlah Amunisi 4,631,614,410

117113 Bahan untuk Pemeliharaan


LAPORAN BARANG PERSEDIAAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:09 PM


Halaman :3
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_persediaan_kl

Kode Uraian Jumlah


1010305001 Sapu Dan Sikat 344,836,525

1010305002 Alat-Alat Pel Dan Lap 820,173,038

1010305003 Ember, Slang, Dan Tempat Air Lainnya 183,020,424

1010305004 Keset Dan Tempat Sampah 413,472,347

1010305005 Kunci, Kran Dan Semprotan 101,527,690

1010305006 Alat Pengikat 748,769,291

1010305007 Peralatan Ledeng 14,202,746

1010305008 Bahan Kimia Untuk Pembersih 1,027,504,889

1010305009 Alat Untuk Makan Dan Minum 310,725,051

1010305012 Pengharum Ruangan 747,672,307

1010305013 Kuas 5,553,343

1010305014 Segel/Tanda Pengaman 282,771,735

1010305999 Perabot Kantor Lainnya 2,625,352,964

Jumlah Bahan untuk Pemeliharaan 7,625,582,350

117114 Suku Cadang


1010201001 Suku Cadang Alat Angkutan Darat Bermotor 1,320,000

1010201003 Suku Cadang Alat Angkutan Apung Bermotor 32,231,979,811

1010201005 Suku Cadang Alat Angkutan Udara Bermotor 56,760,000

1010202001 Suku Cadang Alat Besar Darat 98,505,000

1010202999 Suku Cadang Alat Besar Lainnya 3,248,000

1010203001 Suku Cadang Alat Kedokteran Umum 30,003,414

1010203002 Suku Cadang Alat Kedokteran Gigi 203,828,217

1010203009 Suku Cadang Alat Kedokteran Alat Kesehatan Anak 321,000

1010203010 Suku Cadang Alat Kedokteran Poliklinik Set 15,274,250

1010203999 Suku Cadang Alat Kedokteran Lainnya 11,185,164

1010207002 Suku Cadang Alat Pemeliharaan Tanaman/Ikan/Ternak 132,000

1010207999 Suku Cadang Alat Pertanian Lainnya 1,142,900

1010208001 Suku Cadang Alat Bengkel Bermesin 471,670,650

1010208002 Suku Cadang Alat Bengkel Tidak Bermesin 1,980,000

1010208999 Suku Cadang Alat Bengkel Lainnya 3,515,050

1010209001 Suku Cadang Pistol 11,798,000

1010299999 Suku Cadang Lainnya 1,438,296,463

Jumlah Suku Cadang 34,580,959,919

117128 Barang Persediaan Lainnya untuk Dijual/Diserahkan ke Masyarakat


1010501008 Barang Persediaan 69,730,526,266

Jumlah Barang Persediaan Lainnya untuk Dijual/Diserahkan ke Masyarakat 69,730,526,266

117199 Persediaan Lainnya


1010401001 Obat Cair(Persediaan Lainnya) 469,272,811

1010401002 Obat Padat(Persediaan Lainnya) 1,819,919,193

1010401003 Obat Gas(Persediaan Lainnya) 7,997,426

1010401004 Obat Serbuk/Tepung(Persediaan Lainnya) 15,587,083

1010401005 Obat Gel/Salep(Persediaan Lainnya) 113,247,709

1010401006 Alat/Obat Kontrasepsi Keluarga Berencana(Persediaan Lainnya) 1,964,490

1010401007 Non Alat/Obat Kontrasepsi Keluarga Berencana(Persediaan Lainnya) 31,121,416

1010401999 Obat Lainnya(Persediaan Lainnya) 824,363,447


LAPORAN BARANG PERSEDIAAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:09 PM


Halaman :4
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_persediaan_kl

Kode Uraian Jumlah


1010802005 Perkebunan dan kehutanan 616,000

1020103004 Injection Pump 35,563,000

1020103007 Engine Bensin 4,913,299

1020103999 Komponen Peralatan Lainnya 877,710,770

1020104999 Komponen Rambu-Rambu Lainnya 325,440,830

1020199999 Komponen Lainnya 37,801,452

1020201002 Pipa Air Besi Tuang 5,192,000

1020206001 Pipa Plastik PVC 100,000

1020301001 Rambu - Rambu Lalu Lintas 550,000

1020301999 Rambu-rambu Lainnya 7,833,400

1030101005 Kotak dan Bilik Suara 37,553,100

1030101999 Komponen Bekas Lainnya 122,200

Jumlah Persediaan Lainnya 4,616,869,626

TOTAL 357,732,469,934
Keterangan :
1. Persediaan senilai Rp. 0 dalam kondisi rusak.
2. Persediaan senilai Rp. 0 dalam kondisi usang.

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
LAPORAN BARANG PERSEDIAAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:08 PM


Halaman :1
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_persediaan_kl_kel

Kode Uraian Jumlah


117111 Barang Konsumsi
10103 ALAT/BAHAN UNTUK KEGIATAN KANTOR 236,532,347,605

10107 NATURA DAN PAKAN 14,569,758

Jumlah Barang Konsumsi 236,546,917,363


117112 Amunisi
10101 BAHAN 4,631,614,410

Jumlah Amunisi 4,631,614,410


117113 Bahan untuk Pemeliharaan
10103 ALAT/BAHAN UNTUK KEGIATAN KANTOR 7,625,582,350

Jumlah Bahan untuk Pemeliharaan 7,625,582,350


117114 Suku Cadang
10102 SUKU CADANG 34,580,959,919

Jumlah Suku Cadang 34,580,959,919


117128 Barang Persediaan Lainnya untuk Dijual/Diserahkan ke Masyarakat
10105 PERSEDIAAN UNTUK DIJUAL/DISERAHKAN 69,730,526,266

Jumlah Barang Persediaan Lainnya untuk Dijual/Diserahkan ke Masyarakat 69,730,526,266


117199 Persediaan Lainnya
10104 OBAT-OBATAN 3,283,473,575

10108 PERSEDIAAN PENELITIAN 616,000

10201 KOMPONEN 1,281,429,351

10202 PIPA 5,292,000

10203 RAMBU-RAMBU 8,383,400

10301 KOMPONEN BEKAS DAN PIPA BEKAS 37,675,300

Jumlah Persediaan Lainnya 4,616,869,626


Jumlah 357,732,469,934

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
LAPORAN BARANG PENGGUNA
INTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:07 PM


Halaman :1
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : 154 lap_bmn_intra_kl

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
131111 Tanah 9,804,482 91,347,415,057,80 349,622 8,653,919,543,572 143,985 4,007,936,901,451 10,010,119 95,993,397,699,923
20101 TANAH PERSIL 9,514,445 90,146,737,377,682 327,929 8,510,071,194,359 143,985 3,770,525,824,278 9,698,389 94,886,282,747,763
20102 TANAH NON PERSIL 202,165 772,106,312,120 1,693 52,432,636,000 0 231,910,626,000 203,858 592,628,322,120
20103 LAPANGAN 87,872 428,571,368,000 20,000 91,415,713,213 0 5,500,451,173 107,872 514,486,630,040
132111 Peralatan dan Mesin 1,216,347 14,107,977,235,91 93,218 1,893,854,305,348 132,717 1,702,549,181,178 1,176,848 14,299,282,360,083
30101 ALAT BESAR DARAT 44 16,991,039,722 2 503,215,000 2 3,267,500 44 17,490,987,222
30103 ALAT BANTU 3,040 517,493,669,237 114 39,061,569,388 84 24,998,237,149 3,070 531,557,001,476
30201 ALAT ANGKUTAN DARAT BERMOTOR 14,424 2,105,764,344,797 1,537 172,995,054,384 2,019 161,766,164,609 13,942 2,116,993,234,572
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 1,373 2,867,784,591 155 401,530,948 108 166,609,450 1,420 3,102,706,089
30203 ALAT ANGKUTAN APUNG BERMOTOR 235 2,032,998,331,849 40 71,753,968,100 31 21,637,145,736 244 2,083,115,154,213
30204 ALAT ANGKUTAN APUNG TAK BERMOTOR 18 717,844,750 0 0 1 74,855,000 17 642,989,750
30205 ALAT ANGKUTAN BERMOTOR UDARA 6 190,740,000 0 0 6 190,740,000 0 0
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 282 10,606,687,458 56 1,160,384,672 22 556,961,800 316 11,210,110,330
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 878 2,717,273,935 30 215,250,210 56 104,019,785 852 2,828,504,360
30303 ALAT UKUR 1,992 18,538,439,977 136 1,488,161,467 262 1,985,484,328 1,866 18,041,117,116
30401 ALAT PENGOLAHAN 1,133 32,237,019,857 117 344,025,466 157 5,484,159,849 1,093 27,096,885,474
30501 ALAT KANTOR 237,115 1,783,544,467,722 16,943 139,737,891,564 20,044 98,748,810,961 234,014 1,824,533,548,325
30502 ALAT RUMAH TANGGA 640,093 2,076,501,632,915 41,457 224,376,542,311 59,092 210,824,695,716 622,458 2,090,053,479,510
30601 ALAT STUDIO 31,066 449,672,778,219 2,288 94,083,689,149 4,683 56,222,500,220 28,671 487,533,967,148
30602 ALAT KOMUNIKASI 21,821 119,233,045,054 1,014 32,706,987,919 2,813 36,333,997,319 20,022 115,606,035,654
30603 PERALATAN PEMANCAR 1,298 97,943,504,637 79 15,007,895,639 281 7,164,384,037 1,096 105,787,016,239
30604 PERALATAN KOMUNIKASI NAVIGASI 162 20,195,103,098 16 38,590,585,852 22 37,899,941,006 156 20,885,747,944
30701 ALAT KEDOKTERAN 2,216 16,085,807,399 260 668,772,928 594 1,279,427,035 1,882 15,475,153,292
30702 ALAT KESEHATAN UMUM 139 873,278,767 19 53,210,300 9 21,111,392 149 905,377,675
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 1,161 105,084,849,142 514 22,706,013,321 314 7,014,901,012 1,361 120,775,961,451
30802 UNIT ALAT LABORATORIUM KIMIA NUKLIR 107 53,424,142,827 24 9,220,955,400 4 1,887,541,000 127 60,757,557,227
30803 ALAT LABORATORIUM FISIKA NUKLIR/ELEKTRONIKA 232 2,530,542,931 5 199,891,030 2 195,100,000 235 2,535,333,961
30804 ALAT PROTEKSI RADIASI/PROTEKSI LINGKUNGAN 3 401,083,734 0 0 0 0 3 401,083,734
30805 RADIATION APPLICATION & NON DESTRUCTIVE TESTING 8 198,936,449 0 0 2 2,587,200 6 196,349,249
30806 ALAT LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP 28 8,425,750,912 8 362,795,611 6 436,798,000 30 8,351,748,523
30807 PERALATAN LABORATORIUM HYDRODINAMICA 34 1,914,610,450 122 291,315,300 5 221,746,300 151 1,984,179,450
30808 ALAT LABORATORIUM STANDARISASI KALIBRASI & 31 1,392,141,841 0 0 0 0 31 1,392,141,841
30901 SENJATA API 4,134 22,300,837,066 164 977,127,100 152 806,847,100 4,146 22,471,117,066
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 234 9,562,661,603 22 181,040,139 52 306,837,639 204 9,436,864,103
30903 SENJATA SINAR 0 0 0 0 0 0 0 0
30904 ALAT KHUSUS KEPOLISIAN 750 84,792,620,820 175 6,948,818,070 91 3,047,038,763 834 88,694,400,127
31001 KOMPUTER UNIT 149,185 1,616,329,352,443 16,617 213,419,090,413 23,356 242,995,070,501 142,446 1,586,753,372,355
LAPORAN BARANG PENGGUNA
INTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:07 PM


Halaman :2
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : 154 lap_bmn_intra_kl

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
31002 PERALATAN KOMPUTER 99,760 2,852,341,550,369 10,824 783,062,833,840 18,157 757,785,707,599 92,427 2,877,618,676,610
31101 ALAT EKSPLORASI TOPOGRAFI 156 1,187,603,241 7 31,736,550 11 58,022,500 152 1,161,317,291
31102 ALAT EKSPLORASI GEOFISIKA 23 576,471,215 1 29,150,000 4 86,163,550 20 519,457,665
31202 ALAT PENGEBORAN NON MESIN 5 27,513,600 0 0 1 700,000 4 26,813,600
31301 SUMUR 14 1,222,959,000 3 365,567,000 0 0 17 1,588,526,000
31303 PENGOLAHAN DAN PEMURNIAN 5 184,427,665 0 0 1 67,827,665 4 116,600,000
31501 ALAT DETEKSI 94 12,613,768,375 39 12,926,246,258 57 12,393,911,232 76 13,146,103,401
31502 ALAT PELINDUNG 58 180,088,890 26 514,217,000 0 0 84 694,305,890
31503 ALAT SAR 757 8,218,865,156 89 4,553,373,400 21 8,639,000,000 825 4,133,238,556
31504 ALAT KERJA PENERBANGAN 243 8,180,619,513 170 1,307,558,543 92 813,066,625 321 8,675,111,431
31601 ALAT PERAGA PELATIHAN DAN PERCONTOHAN 11 121,495,000 3 25,146,000 0 0 14 146,641,000
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 1,097 2,962,187,679 22 2,990,741,670 12 25,292,850 1,107 5,927,636,499
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 369 757,106,575 8 20,640,000 2 7,522,750 375 770,223,825
31802 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS UDARA 25 170,610,000 18 132,752,106 24 168,960,000 19 134,402,106
31803 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS LAUT 5 2,937,000,000 0 0 0 0 5 2,937,000,000
31901 PERALATAN OLAH RAGA 480 4,764,425,433 49 396,738,300 17 83,983,000 512 5,077,180,733
60203 TANDA PENGHARGAAN BIDANG OLAH RAGA 3 220,000 45 41,823,000 48 42,043,000 0 0
133111 Gedung dan Bangunan 15,252 15,395,582,095,54 1,086 2,266,380,881,810 707 1,240,139,957,281 15,631 16,421,823,020,073
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 0 0 0 0 0 0 0 0
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 4,181 13,194,223,524,654 405 1,730,820,522,375 158 933,105,072,608 4,428 13,991,938,974,421
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 10,304 2,052,242,520,188 611 466,200,919,901 533 277,453,878,503 10,382 2,240,989,561,586
40201 CANDI/TUGU PERINGATAN/PRASASTI 8 517,738,000 3 13,054,755,000 0 1,575,000 11 13,570,918,000
40301 BANGUNAN MENARA PERAMBUAN 8 1,656,101,000 2 1,669,742,000 0 89,589,000 10 3,236,254,000
40401 TUGU/TANDA BATAS 751 146,942,211,702 65 54,634,942,534 16 29,489,842,170 800 172,087,312,066
134111 Jalan dan Jembatan 1,638,676 185,257,674,478 11,405 80,802,283,533 4,520 29,658,345,657 1,645,561 236,401,612,354
50101 JALAN 1,630,753 47,057,604,583 10,103 12,416,824,533 2,718 15,961,233,657 1,638,138 43,513,195,459
50102 JEMBATAN 7,923 138,200,069,895 1,302 68,385,459,000 1,802 13,697,112,000 7,423 192,888,416,895
134112 Irigasi 373 40,750,516,887 31 26,750,855,816 33 14,069,003,058 371 53,432,369,645
50201 BANGUNAN AIR IRIGASI 21 2,116,734,000 0 5,355,918,000 0 33,017,000 21 7,439,635,000
50202 BANGUNAN PENGAIRAN PASANG SURUT 3 716,668,000 0 83,574,000 0 581,464,000 3 218,778,000
50203 BANGUNAN PENGEMBANGAN RAWA DAN POLDER 2 56,576,000 0 44,599,000 0 365,000 2 100,810,000
50204 BANGUNAN PENGAMAN SUNGAI/PANTAI & 36 14,336,339,100 8 12,141,774,062 3 2,386,209,000 41 24,091,904,162
50205 BANGUNAN PENGEMBANGAN SUMBER AIR DAN AIR 81 4,325,369,710 9 5,177,042,782 7 1,565,268,000 83 7,937,144,492
50206 BANGUNAN AIR BERSIH/AIR BAKU 173 9,182,760,045 13 3,452,428,972 22 2,184,009,500 164 10,451,179,517
50207 BANGUNAN AIR KOTOR 57 10,016,070,032 1 495,519,000 1 7,318,670,558 57 3,192,918,474
134113 Jaringan 2,623 195,085,596,214 1,629 21,510,250,305 1,855 11,681,508,223 2,397 204,914,338,296
LAPORAN BARANG PENGGUNA
INTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:07 PM


Halaman :3
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : 154 lap_bmn_intra_kl

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
50301 INSTALASI AIR BERSIH / AIR BAKU 76 5,182,642,616 0 0 3 6,871,000 73 5,175,771,616
50302 INSTALASI AIR KOTOR 16 3,457,351,587 0 0 4 985,035,900 12 2,472,315,687
50303 INSTALASI PENGOLAHAN SAMPAH 8 288,882,730 0 0 0 0 8 288,882,730
50304 INSTALASI PENGOLAHAN BAHAN BANGUNAN 1 30,000,000 0 0 0 0 1 30,000,000
50305 INSTALASI PEMBANGKIT LISTRIK 43 8,007,822,763 0 0 5 238,538,337 38 7,769,284,426
50306 INSTALASI GARDU LISTRIK 336 46,761,334,211 23 16,877,523,827 24 4,428,721,547 335 59,210,136,491
50307 INSTALASI PERTAHANAN 50 1,152,780,200 0 0 0 0 50 1,152,780,200
50308 INSTALASI GAS 2 345,368,800 0 0 0 0 2 345,368,800
50309 INSTALASI PENGAMAN 10 2,781,280,253 2 86,823,000 1 43,411,500 11 2,824,691,753
50310 INSTALASI LAIN 1,237 37,132,047,273 4 2,125,603,250 22 3,356,449,057 1,219 35,901,201,466
50401 JARINGAN AIR MINUM 49 3,977,452,088 0 0 1 922,555,513 48 3,054,896,575
50402 JARINGAN LISTRIK 480 79,245,151,030 10 2,356,816,228 11 845,748,800 479 80,756,218,458
50403 JARINGAN TELEPON 311 6,293,866,063 1 42,034,000 195 832,726,569 117 5,503,173,494
50404 JARINGAN GAS 4 429,616,600 1,589 21,450,000 1,589 21,450,000 4 429,616,600
135111 Aset Tetap Renovasi 43 31,780,538,207 89 23,344,409,361 83 11,486,621,102 49 43,638,326,466
60701 TANAH DALAM RENOVASI 2 1,416,574,846 0 0 0 0 2 1,416,574,846
60702 PERALATAN DAN MESIN DALAM RENOVASI 0 0 61 195,800,000 61 195,800,000 0 0
60703 GEDUNG DAN BANGUNAN DALAM RENOVASI 34 24,044,759,905 27 22,136,656,161 21 10,278,867,902 40 35,902,548,164
60704 JALAN, IRIGASI, DAN JARINGAN DALAM RENOVASI 3 151,758,750 0 0 0 0 3 151,758,750
60705 ASET TETAP LAINNYA DALAM RENOVASI 4 6,167,444,706 1 1,011,953,200 1 1,011,953,200 4 6,167,444,706
135121 Aset Tetap Lainnya 225,217 32,193,150,217 2,772 2,934,833,570 19,851 2,374,609,432 208,138 32,753,374,355
60101 BAHAN PERPUSTAKAAN TERCETAK 221,669 26,064,787,239 2,665 2,258,278,900 19,368 2,065,598,094 204,966 26,257,468,045
60102 BAHAN PERPUSTAKAAN TEREKAM DAN BENTUK MIKRO 368 1,300,215,059 4 413,820 270 178,535,920 102 1,122,092,959
60103 KARTOGRAFI, NASKAH DAN LUKISAN 1,812 1,095,727,097 9 18,599,000 158 61,915,918 1,663 1,052,410,179
60201 BARANG BERCORAK KESENIAN 1,318 3,347,996,822 94 657,541,850 45 63,617,500 1,367 3,941,921,172
60202 ALAT BERCORAK KEBUDAYAAN 49 382,989,000 0 0 10 4,942,000 39 378,047,000
60301 HEWAN PIARAAN 0 0 0 0 0 0 0 0
60601 BARANG KOLEKSI NON BUDAYA 1 1,435,000 0 0 0 0 1 1,435,000
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi 575,342 1,031,896,010,384 141,986 842,957,498,863 103,358 690,365,701,900 613,970 1,184,487,807,347
20101 TANAH PERSIL 408,609 3,439,096,507 14,634 2,676,193,050 13,691 2,675,297,000 409,552 3,439,992,557
20102 TANAH NON PERSIL 1,646 24,000,000 0 0 0 0 1,646 24,000,000
20103 LAPANGAN 834 18,350,000 0 0 0 0 834 18,350,000
30101 ALAT BESAR DARAT 8 1,374,077,250 0 0 4 87,357,650 4 1,286,719,600
30103 ALAT BANTU 286 31,494,746,172 61 3,707,667,084 106 12,981,613,186 241 22,220,800,070
30201 ALAT ANGKUTAN DARAT BERMOTOR 1,799 83,086,488,357 896 72,767,852,791 1,030 64,640,053,194 1,665 91,214,287,954
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 145 99,236,925 97 140,878,250 68 59,062,047 174 181,053,128
30203 ALAT ANGKUTAN APUNG BERMOTOR 61 172,177,540,905 10 1,450,847,636 14 143,634,837,871 57 29,993,550,670
LAPORAN BARANG PENGGUNA
INTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:07 PM


Halaman :4
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : 154 lap_bmn_intra_kl

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
30204 ALAT ANGKUTAN APUNG TAK BERMOTOR 0 0 1 74,855,000 1 74,855,000 0 0
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 258 410,255,851 22 556,961,800 142 272,785,527 138 694,432,124
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 38 420,677,530 55 101,819,785 21 105,593,435 72 416,903,880
30303 ALAT UKUR 237 2,419,961,731 208 1,041,582,443 100 676,139,761 345 2,785,404,413
30401 ALAT PENGOLAHAN 68 174,696,087 41 5,201,791,599 23 70,810,500 86 5,305,677,186
30501 ALAT KANTOR 27,447 152,163,736,974 16,500 67,769,653,346 11,680 71,069,540,007 32,267 148,863,850,313
30502 ALAT RUMAH TANGGA 69,055 105,115,749,785 50,253 118,958,209,625 33,888 64,798,132,674 85,420 159,275,826,736
30601 ALAT STUDIO 3,825 30,117,278,280 4,163 37,767,688,197 1,447 26,753,892,928 6,541 41,131,073,549
30602 ALAT KOMUNIKASI 2,578 6,185,040,994 2,496 6,366,038,792 1,112 3,472,426,022 3,962 9,078,653,764
30603 PERALATAN PEMANCAR 135 1,236,067,672 251 2,319,016,982 53 667,693,565 333 2,887,391,089
30604 PERALATAN KOMUNIKASI NAVIGASI 1 49,500,000 10 657,580,514 0 0 11 707,080,514
30701 ALAT KEDOKTERAN 211 289,259,093 277 586,365,845 154 206,658,082 334 668,966,856
30702 ALAT KESEHATAN UMUM 98 121,967,753 6 8,642,892 12 4,661,800 92 125,948,845
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 213 44,536,064,845 132 3,236,261,584 184 45,553,352,933 161 2,218,973,496
30802 UNIT ALAT LABORATORIUM KIMIA NUKLIR 2 144,516,000 4 1,887,541,000 3 1,018,871,000 3 1,013,186,000
30803 ALAT LABORATORIUM FISIKA NUKLIR/ELEKTRONIKA 20 386,640,194 0 0 3 2,963,210 17 383,676,984
30804 ALAT PROTEKSI RADIASI/PROTEKSI LINGKUNGAN 0 0 0 0 0 0 0 0
30805 RADIATION APPLICATION & NON DESTRUCTIVE TESTING 0 0 2 2,587,200 0 0 2 2,587,200
30806 ALAT LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP 3 77,085,074 4 432,035,000 2 76,560,074 5 432,560,000
30807 PERALATAN LABORATORIUM HYDRODINAMICA 142 9,174,684,550 5 221,746,300 120 9,099,565,300 27 296,865,550
30808 ALAT LABORATORIUM STANDARISASI KALIBRASI & 61 192,056,000 0 0 0 0 61 192,056,000
30901 SENJATA API 117 123,511,192 0 0 10 3,216,000 107 120,295,192
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 9 189,259,000 48 282,773,000 2 11,088,000 55 460,944,000
30903 SENJATA SINAR 3 16,508,422 0 0 0 0 3 16,508,422
30904 ALAT KHUSUS KEPOLISIAN 16 2,991,643,200 13 468,623,001 6 2,379,665,800 23 1,080,600,401
31001 KOMPUTER UNIT 19,698 199,161,016,035 16,916 158,381,870,200 10,033 99,408,322,351 26,581 258,134,563,884
31002 PERALATAN KOMPUTER 17,659 115,426,828,242 14,392 289,888,905,183 7,600 59,476,058,963 24,451 345,839,674,462
31101 ALAT EKSPLORASI TOPOGRAFI 22 100,409,050 10 56,125,000 7 37,295,050 25 119,239,000
31102 ALAT EKSPLORASI GEOFISIKA 3 2,550,000 4 86,163,550 0 0 7 88,713,550
31301 SUMUR 3 365,567,000 0 0 3 365,567,000 0 0
31303 PENGOLAHAN DAN PEMURNIAN 1 67,827,665 1 67,827,665 0 0 2 135,655,330
31501 ALAT DETEKSI 1 12,414,600 6 42,274,000 6 42,274,000 1 12,414,600
31502 ALAT PELINDUNG 1 3,074,500 0 0 0 0 1 3,074,500
31503 ALAT SAR 0 0 1 1,760,000 0 0 1 1,760,000
31504 ALAT KERJA PENERBANGAN 1 611,000 2 18,865,000 0 0 3 19,476,000
31601 ALAT PERAGA PELATIHAN DAN PERCONTOHAN 6 2,280,000 0 0 0 0 6 2,280,000
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 7 14,189,000 8 16,722,500 3 5,665,000 12 25,246,500
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN LAPORAN BARANG PENGGUNA Tanggal : 06/05/20 12:07 PM
INTRAKOMPTABEL Halaman :5
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG Kode Lap : 154 lap_bmn_intra_kl
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 10 13,270,000 1 1,000,000 2 2,000,000 9 12,270,000
31802 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS UDARA 2 12,159,000 0 0 0 0 2 12,159,000
31901 PERALATAN OLAH RAGA 6 4,776,920 8 31,520,000 4 3,744,100 10 32,552,820
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 158 38,141,954,486 48 27,621,201,123 85 33,550,658,392 121 32,212,497,217
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 413 17,522,107,973 94 26,196,145,000 148 29,744,952,225 359 13,973,300,748
40301 BANGUNAN MENARA PERAMBUAN 2 106,556,000 0 0 0 0 2 106,556,000
40401 TUGU/TANDA BATAS 13 664,186,487 6 545,773,000 14 1,058,337,299 5 151,622,188
50101 JALAN 465 10,584,111 1,072 119,480,000 280 18,525,111 1,257 111,539,000
50102 JEMBATAN 301 451,143,200 500 212,895,000 300 446,653,000 501 217,385,200
50201 BANGUNAN AIR IRIGASI 1 2,800,000 0 0 0 0 1 2,800,000
50202 BANGUNAN PENGAIRAN PASANG SURUT 1 160,961,000 0 0 1 160,961,000 0 0
50203 BANGUNAN PENGEMBANGAN RAWA DAN POLDER 1 189,906,100 0 0 0 0 1 189,906,100
50204 BANGUNAN PENGAMAN SUNGAI/PANTAI & 4 197,601,220 0 0 0 0 4 197,601,220
50205 BANGUNAN PENGEMBANGAN SUMBER AIR DAN AIR 1 1,561,000 1 641,840,000 2 643,401,000 0 0
50206 BANGUNAN AIR BERSIH/AIR BAKU 6 28,357,960 1 29,471,000 2 39,238,000 5 18,590,960
50207 BANGUNAN AIR KOTOR 0 0 1 49,725,000 1 49,725,000 0 0
50301 INSTALASI AIR BERSIH / AIR BAKU 10 19,330,000 3 6,871,000 0 0 13 26,201,000
50302 INSTALASI AIR KOTOR 0 0 4 985,035,900 0 0 4 985,035,900
50305 INSTALASI PEMBANGKIT LISTRIK 4 44,768,000 4 100,092,000 1 43,268,000 7 101,592,000
50306 INSTALASI GARDU LISTRIK 27 8,830,375,532 24 4,428,721,547 44 13,110,535,574 7 148,561,505
50307 INSTALASI PERTAHANAN 1 96,187,100 0 0 0 0 1 96,187,100
50309 INSTALASI PENGAMAN 0 0 0 0 0 0 0 0
50310 INSTALASI LAIN 39 69,742,216 18 435,124,135 36 17,985,262 21 486,881,089
50401 JARINGAN AIR MINUM 2 79,181,145 1 922,555,513 0 0 3 1,001,736,658
50402 JARINGAN LISTRIK 6 29,052,000 4 194,221,300 0 0 10 223,273,300
50403 JARINGAN TELEPON 1 42,034,000 195 832,726,569 1 42,034,000 195 832,726,569
60101 BAHAN PERPUSTAKAAN TERCETAK 18,438 1,605,200,418 18,003 2,038,272,894 20,895 1,685,093,234 15,546 1,958,380,078
60102 BAHAN PERPUSTAKAAN TEREKAM DAN BENTUK MIKRO 43 50,456,000 266 178,122,100 0 0 309 228,578,100
60103 KARTOGRAFI, NASKAH DAN LUKISAN 29 55,612,581 158 61,915,918 5 7,546,673 182 109,981,826
60201 BARANG BERCORAK KESENIAN 31 59,682,500 34 56,736,000 9 9,169,100 56 107,249,400
60202 ALAT BERCORAK KEBUDAYAAN 0 0 10 4,942,000 0 0 10 4,942,000
60203 TANDA PENGHARGAAN BIDANG OLAH RAGA 0 0 0 0 0 0 0 0
60703 GEDUNG DAN BANGUNAN DALAM RENOVASI 0 0 1 17,386,050 0 0 1 17,386,050
TOTAL 122,367,937,875,646 13,812,454,862,178 7,710,261,829,282 128,470,130,908,542

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
LAPORAN BARANG PENGGUNA TAHUNAN
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:09 PM


Halaman :1
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_ekstra_kl

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
131111 Tanah 0 0 0 0 0 0 0 0
20102 TANAH NON PERSIL 0 0 0 0 0 0 0 0
132111 Peralatan dan Mesin 162,428 33,384,242,733 19,484 6,118,374,706 27,227 4,589,461,970 154,685 34,913,155,469
30101 ALAT BESAR DARAT 7 595,000 0 0 0 0 7 595,000
30103 ALAT BANTU 157 41,164,434 14 5,617,900 8 2,038,400 163 44,743,934
30201 ALAT ANGKUTAN DARAT BERMOTOR 2 8,273,000 0 0 0 0 2 8,273,000
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 65 15,701,173 12 6,930,862 16 3,871,321 61 18,760,714
30203 ALAT ANGKUTAN APUNG BERMOTOR 0 0 0 0 0 0 0 0
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 45 9,307,530 29 8,863,781 7 1,275,002 67 16,896,309
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 383 41,160,547 164 4,221,508 386 22,495,810 161 22,886,245
30303 ALAT UKUR 104 23,041,601 185 2,122,000 194 4,091,625 95 21,071,976
30401 ALAT PENGOLAHAN 34 5,778,026 2 830,000 2 830,000 34 5,778,026
30501 ALAT KANTOR 18,157 3,227,021,514 3,085 819,325,502 4,116 627,624,901 17,126 3,418,722,115
30502 ALAT RUMAH TANGGA 127,530 25,910,181,581 12,651 4,640,825,728 16,836 3,063,082,028 123,345 27,487,925,281
30601 ALAT STUDIO 1,277 320,070,237 369 121,285,136 425 55,113,811 1,221 386,241,562
30602 ALAT KOMUNIKASI 5,089 936,779,024 406 113,399,045 650 131,193,814 4,845 918,984,255
30603 PERALATAN PEMANCAR 338 163,371,005 1 230,000 323 61,365,005 16 102,236,000
30701 ALAT KEDOKTERAN 341 74,611,762 431 37,325,182 555 43,503,175 217 68,433,769
30702 ALAT KESEHATAN UMUM 4 508,310 4 1,012,000 0 0 8 1,520,310
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 91 40,329,897 228 64,969,430 152 33,249,484 167 72,049,843
30802 UNIT ALAT LABORATORIUM KIMIA NUKLIR 0 0 2 1,999,800 2 1,999,800 0 0
30803 ALAT LABORATORIUM FISIKA NUKLIR/ELEKTRONIKA 1 550,000 0 0 0 0 1 550,000
30806 ALAT LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP 1 25,000,000 1 93,900 1 25,000,000 1 93,900
30807 PERALATAN LABORATORIUM HYDRODINAMICA 24 6,824,500 76 10,561,800 15 1,659,500 85 15,726,800
30808 ALAT LABORATORIUM STANDARISASI KALIBRASI & INSTRUMENTASI 2 140,430 0 0 1 56,430 1 84,000
30901 SENJATA API 133 33,318,758 12 2,820,000 6 1,410,000 139 34,728,758
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 130 6,592,000 32 3,197,200 148 2,756,200 14 7,033,000
30904 ALAT KHUSUS KEPOLISIAN 22 8,706,065 163 16,758,000 159 14,085,000 26 11,379,065
31001 KOMPUTER UNIT 1,392 430,412,640 111 28,411,230 871 109,137,400 632 349,686,470
31002 PERALATAN KOMPUTER 6,914 1,993,124,064 586 102,750,742 1,495 291,927,092 6,005 1,803,947,714
31101 ALAT EKSPLORASI TOPOGRAFI 5 884,872 0 0 1 84,872 4 800,000
31102 ALAT EKSPLORASI GEOFISIKA 0 0 0 0 0 0 0 0
31501 ALAT DETEKSI 0 0 0 0 0 0 0 0
31502 ALAT PELINDUNG 18 2,227,000 54 209,300 72 2,436,300 0 0
31503 ALAT SAR 58 15,352,700 529 63,758,260 461 58,570,000 126 20,540,960
31504 ALAT KERJA PENERBANGAN 6 4,492,000 0 0 2 1,300,000 4 3,192,000
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 1 905,200 333 58,125,000 300 28,380,000 34 30,650,200
LAPORAN BARANG PENGGUNA TAHUNAN
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:09 PM


Halaman :2
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_ekstra_kl

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 32 26,346,000 0 0 0 0 32 26,346,000
31802 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS UDARA 4 4,440,000 0 0 0 0 4 4,440,000
31901 PERALATAN OLAH RAGA 37 6,056,863 4 2,731,400 0 0 41 8,788,263
60203 TANDA PENGHARGAAN BIDANG OLAH RAGA 24 975,000 0 0 23 925,000 1 50,000
133111 Gedung dan Bangunan 294 4,030,533,221 197 404,759,220 198 422,771,360 293 4,012,521,081
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 173 1,441,750,453 174 321,199,500 164 192,717,500 183 1,570,232,453
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 80 2,217,677,519 4 18,318,000 12 145,413,940 72 2,090,581,579
40301 BANGUNAN MENARA PERAMBUAN 0 0 0 0 0 0 0 0
40401 TUGU/TANDA BATAS 41 371,105,249 19 65,241,720 22 84,639,920 38 351,707,049
134113 Jaringan 0 0 0 0 0 0 0 0
50305 INSTALASI PEMBANGKIT LISTRIK 0 0 0 0 0 0 0 0
135121 Aset Tetap Lainnya 509 6,748,962,692 42 2,222,083,525 176 4,268,573,698 375 4,702,472,519
60101 BAHAN PERPUSTAKAAN TERCETAK 93 4,999,200 0 0 0 0 93 4,999,200
60103 KARTOGRAFI, NASKAH DAN LUKISAN 2 103,500 0 0 2 103,500 0 0
60201 BARANG BERCORAK KESENIAN 162 28,963,000 0 0 0 0 162 28,963,000
60202 ALAT BERCORAK KEBUDAYAAN 1 200,000 0 0 0 0 1 200,000
60301 HEWAN PIARAAN 118 6,604,351,392 34 2,218,091,025 68 4,229,612,698 84 4,592,829,719
60401 IKAN BERSIRIP (PISCES/IKAN BERSIRIP) 2 33,000,000 0 0 0 0 2 33,000,000
60501 TANAMAN 131 77,345,600 8 3,992,500 106 38,857,500 33 42,480,600
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 42,060 6,641,911,647 21,971 5,905,147,378 16,661 2,629,514,241 47,370 9,917,544,784
30101 ALAT BESAR DARAT 13 1,105,000 0 0 0 0 13 1,105,000
30103 ALAT BANTU 25 5,245,859 1 150,000 3 492,858 23 4,903,001
30201 ALAT ANGKUTAN DARAT BERMOTOR 3 195,000 0 0 0 0 3 195,000
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 35 5,480,084 14 2,909,921 7 1,273,751 42 7,116,254
30203 ALAT ANGKUTAN APUNG BERMOTOR 0 0 0 0 0 0 0 0
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 35 1,624,511 6 825,002 27 931,509 14 1,518,004
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 52 5,831,803 226 19,699,410 34 2,735,603 244 22,795,610
30303 ALAT UKUR 106 11,352,112 11 2,222,125 11 1,906,312 106 11,667,925
30401 ALAT PENGOLAHAN 7 1,900,000 0 0 6 1,650,000 1 250,000
30501 ALAT KANTOR 7,080 1,030,347,041 2,704 411,300,361 2,101 338,580,267 7,683 1,103,067,135
30502 ALAT RUMAH TANGGA 30,151 4,490,481,612 15,391 2,458,983,318 12,118 1,817,416,141 33,424 5,132,048,789
30601 ALAT STUDIO 789 66,708,012 337 49,191,511 259 27,439,505 867 88,460,018
30602 ALAT KOMUNIKASI 718 107,176,113 504 85,099,064 354 54,798,929 868 137,476,248
30603 PERALATAN PEMANCAR 257 38,673,000 322 61,135,005 251 37,848,000 328 61,960,005
30701 ALAT KEDOKTERAN 112 24,625,402 129 9,349,645 84 21,740,902 157 12,234,145
30702 ALAT KESEHATAN UMUM 4 1,012,000 0 0 4 1,012,000 0 0
LAPORAN BARANG PENGGUNA TAHUNAN
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:09 PM


Halaman :3
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_ekstra_kl

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 75 7,674,559 5 250,004 29 2,858,509 51 5,066,054
30803 ALAT LABORATORIUM FISIKA NUKLIR/ELEKTRONIKA 2 450,000 0 0 0 0 2 450,000
30806 ALAT LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP 0 0 1 25,000,000 0 0 1 25,000,000
30807 PERALATAN LABORATORIUM HYDRODINAMICA 72 10,749,300 10 1,627,000 71 10,529,300 11 1,847,000
30808 ALAT LABORATORIUM STANDARISASI KALIBRASI & INSTRUMENTASI 0 0 1 56,430 0 0 1 56,430
30901 SENJATA API 36 8,193,000 0 0 6 1,410,000 30 6,783,000
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 183 6,331,943 124 916,000 8 1,357,000 299 5,890,943
31001 KOMPUTER UNIT 630 79,108,459 787 91,727,400 644 82,241,359 773 88,594,500
31002 PERALATAN KOMPUTER 1,578 252,839,167 1,203 239,786,747 610 67,205,520 2,171 425,420,394
31101 ALAT EKSPLORASI TOPOGRAFI 1 51,200 1 84,872 0 0 2 136,072
31102 ALAT EKSPLORASI GEOFISIKA 1 250,000 0 0 0 0 1 250,000
31502 ALAT PELINDUNG 0 0 18 2,227,000 0 0 18 2,227,000
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 1 186,673 0 0 1 186,673 0 0
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 22 4,885,000 0 0 0 0 22 4,885,000
31901 PERALATAN OLAH RAGA 2 250,000 0 0 0 0 2 250,000
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 9 36,618,024 2 18,442,000 1 9,221,000 10 45,839,024
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 14 251,092,950 6 28,413,940 1 9,000,000 19 270,506,890
40301 BANGUNAN MENARA PERAMBUAN 2 10,000,000 0 0 0 0 2 10,000,000
40401 TUGU/TANDA BATAS 1 4,900,000 3 19,398,200 0 0 4 24,298,200
50305 INSTALASI PEMBANGKIT LISTRIK 0 0 0 0 0 0 0 0
60103 KARTOGRAFI, NASKAH DAN LUKISAN 0 0 2 103,500 0 0 2 103,500
60203 TANDA PENGHARGAAN BIDANG OLAH RAGA 41 730,000 23 925,000 29 925,000 35 730,000
60301 HEWAN PIARAAN 3 175,843,823 40 2,339,408,923 2 136,754,103 41 2,378,498,643
60501 TANAMAN 0 0 100 35,915,000 0 0 100 35,915,000

TOTAL 50,805,650,293 14,650,364,829 11,910,321,269 53,545,693,853

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
LAPORAN BARANG PENGGUNA TAHUNAN
GABUNGAN INTRAKOMPTABEL DAN EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:07 PM


Halaman :1
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : 207 lap_bmn_gab_kl

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
131111 Tanah 9,804,482 91,347,415,057,802 349,622 8,653,919,543,572 143,985 4,007,936,901,451 10,010,119 95,993,397,699,923
20101 TANAH PERSIL 9,514,445 90,146,737,377,682 327,929 8,510,071,194,359 143,985 3,770,525,824,278 9,698,389 94,886,282,747,763
20102 TANAH NON PERSIL 202,165 772,106,312,120 1,693 52,432,636,000 0 231,910,626,000 203,858 592,628,322,120
20103 LAPANGAN 87,872 428,571,368,000 20,000 91,415,713,213 0 5,500,451,173 107,872 514,486,630,040
132111 Peralatan dan Mesin 1,378,775 14,141,361,478,646 112,702 1,899,972,680,054 159,944 1,707,138,643,148 1,331,533 14,334,195,515,552
30101 ALAT BESAR DARAT 51 16,991,634,722 2 503,215,000 2 3,267,500 51 17,491,582,222
30103 ALAT BANTU 3,197 517,534,833,671 128 39,067,187,288 92 25,000,275,549 3,233 531,601,745,410
30201 ALAT ANGKUTAN DARAT BERMOTOR 14,426 2,105,772,617,797 1,537 172,995,054,384 2,019 161,766,164,609 13,944 2,117,001,507,572
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 1,438 2,883,485,764 167 408,461,810 124 170,480,771 1,481 3,121,466,803
30203 ALAT ANGKUTAN APUNG BERMOTOR 235 2,032,998,331,849 40 71,753,968,100 31 21,637,145,736 244 2,083,115,154,213
30204 ALAT ANGKUTAN APUNG TAK BERMOTOR 18 717,844,750 0 0 1 74,855,000 17 642,989,750
30205 ALAT ANGKUTAN BERMOTOR UDARA 6 190,740,000 0 0 6 190,740,000 0 0
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 327 10,615,994,988 85 1,169,248,453 29 558,236,802 383 11,227,006,639
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 1,261 2,758,434,482 194 219,471,718 442 126,515,595 1,013 2,851,390,605
30303 ALAT UKUR 2,096 18,561,481,578 321 1,490,283,467 456 1,989,575,953 1,961 18,062,189,092
30401 ALAT PENGOLAHAN 1,167 32,242,797,883 119 344,855,466 159 5,484,989,849 1,127 27,102,663,500
30501 ALAT KANTOR 255,272 1,786,771,489,236 20,028 140,557,217,066 24,160 99,376,435,862 251,140 1,827,952,270,440
30502 ALAT RUMAH TANGGA 767,623 2,102,411,814,496 54,108 229,017,368,039 75,928 213,887,777,744 745,803 2,117,541,404,791
30601 ALAT STUDIO 32,343 449,992,848,456 2,657 94,204,974,285 5,108 56,277,614,031 29,892 487,920,208,710
30602 ALAT KOMUNIKASI 26,910 120,169,824,078 1,420 32,820,386,964 3,463 36,465,191,133 24,867 116,525,019,909
30603 PERALATAN PEMANCAR 1,636 98,106,875,642 80 15,008,125,639 604 7,225,749,042 1,112 105,889,252,239
30604 PERALATAN KOMUNIKASI NAVIGASI 162 20,195,103,098 16 38,590,585,852 22 37,899,941,006 156 20,885,747,944
30701 ALAT KEDOKTERAN 2,557 16,160,419,161 691 706,098,110 1,149 1,322,930,210 2,099 15,543,587,061
30702 ALAT KESEHATAN UMUM 143 873,787,077 23 54,222,300 9 21,111,392 157 906,897,985
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 1,252 105,125,179,039 742 22,770,982,751 466 7,048,150,496 1,528 120,848,011,294
30802 UNIT ALAT LABORATORIUM KIMIA NUKLIR 107 53,424,142,827 26 9,222,955,200 6 1,889,540,800 127 60,757,557,227
30803 ALAT LABORATORIUM FISIKA NUKLIR/ELEKTRONIKA 233 2,531,092,931 5 199,891,030 2 195,100,000 236 2,535,883,961
30804 ALAT PROTEKSI RADIASI/PROTEKSI LINGKUNGAN 3 401,083,734 0 0 0 0 3 401,083,734
30805 RADIATION APPLICATION & NON DESTRUCTIVE TESTING 8 198,936,449 0 0 2 2,587,200 6 196,349,249
30806 ALAT LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP 29 8,450,750,912 9 362,889,511 7 461,798,000 31 8,351,842,423
30807 PERALATAN LABORATORIUM HYDRODINAMICA 58 1,921,434,950 198 301,877,100 20 223,405,800 236 1,999,906,250
30808 ALAT LABORATORIUM STANDARISASI KALIBRASI & INSTRUMENTASI 33 1,392,282,271 0 0 1 56,430 32 1,392,225,841
30901 SENJATA API 4,267 22,334,155,824 176 979,947,100 158 808,257,100 4,285 22,505,845,824
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 364 9,569,253,603 54 184,237,339 200 309,593,839 218 9,443,897,103
30903 SENJATA SINAR 0 0 0 0 0 0 0 0
30904 ALAT KHUSUS KEPOLISIAN 772 84,801,326,885 338 6,965,576,070 250 3,061,123,763 860 88,705,779,192
31001 KOMPUTER UNIT 150,577 1,616,759,765,083 16,728 213,447,501,643 24,227 243,104,207,901 143,078 1,587,103,058,825
LAPORAN BARANG PENGGUNA TAHUNAN
GABUNGAN INTRAKOMPTABEL DAN EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:07 PM


Halaman :2
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : 207 lap_bmn_gab_kl

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
31002 PERALATAN KOMPUTER 106,674 2,854,334,674,433 11,410 783,165,584,582 19,652 758,077,634,691 98,432 2,879,422,624,324
31101 ALAT EKSPLORASI TOPOGRAFI 161 1,188,488,113 7 31,736,550 12 58,107,372 156 1,162,117,291
31102 ALAT EKSPLORASI GEOFISIKA 23 576,471,215 1 29,150,000 4 86,163,550 20 519,457,665
31202 ALAT PENGEBORAN NON MESIN 5 27,513,600 0 0 1 700,000 4 26,813,600
31301 SUMUR 14 1,222,959,000 3 365,567,000 0 0 17 1,588,526,000
31303 PENGOLAHAN DAN PEMURNIAN 5 184,427,665 0 0 1 67,827,665 4 116,600,000
31501 ALAT DETEKSI 94 12,613,768,375 39 12,926,246,258 57 12,393,911,232 76 13,146,103,401
31502 ALAT PELINDUNG 76 182,315,890 80 514,426,300 72 2,436,300 84 694,305,890
31503 ALAT SAR 815 8,234,217,856 618 4,617,131,660 482 8,697,570,000 951 4,153,779,516
31504 ALAT KERJA PENERBANGAN 249 8,185,111,513 170 1,307,558,543 94 814,366,625 325 8,678,303,431
31601 ALAT PERAGA PELATIHAN DAN PERCONTOHAN 11 121,495,000 3 25,146,000 0 0 14 146,641,000
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 1,098 2,963,092,879 355 3,048,866,670 312 53,672,850 1,141 5,958,286,699
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 401 783,452,575 8 20,640,000 2 7,522,750 407 796,569,825
31802 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS UDARA 29 175,050,000 18 132,752,106 24 168,960,000 23 138,842,106
31803 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS LAUT 5 2,937,000,000 0 0 0 0 5 2,937,000,000
31901 PERALATAN OLAH RAGA 517 4,770,482,296 53 399,469,700 17 83,983,000 553 5,085,968,996
60203 TANDA PENGHARGAAN BIDANG OLAH RAGA 27 1,195,000 45 41,823,000 71 42,968,000 1 50,000
133111 Gedung dan Bangunan 15,546 15,399,612,628,765 1,283 2,266,785,641,030 905 1,240,562,728,641 15,924 16,425,835,541,154
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 0 0 0 0 0 0 0 0
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 4,354 13,195,665,275,107 579 1,731,141,721,875 322 933,297,790,108 4,611 13,993,509,206,874
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 10,384 2,054,460,197,707 615 466,219,237,901 545 277,599,292,443 10,454 2,243,080,143,165
40201 CANDI/TUGU PERINGATAN/PRASASTI 8 517,738,000 3 13,054,755,000 0 1,575,000 11 13,570,918,000
40301 BANGUNAN MENARA PERAMBUAN 8 1,656,101,000 2 1,669,742,000 0 89,589,000 10 3,236,254,000
40401 TUGU/TANDA BATAS 792 147,313,316,951 84 54,700,184,254 38 29,574,482,090 838 172,439,019,115
134111 Jalan dan Jembatan 1,638,676 185,257,674,478 11,405 80,802,283,533 4,520 29,658,345,657 1,645,561 236,401,612,354
50101 JALAN 1,630,753 47,057,604,583 10,103 12,416,824,533 2,718 15,961,233,657 1,638,138 43,513,195,459
50102 JEMBATAN 7,923 138,200,069,895 1,302 68,385,459,000 1,802 13,697,112,000 7,423 192,888,416,895
134112 Irigasi 373 40,750,516,887 31 26,750,855,816 33 14,069,003,058 371 53,432,369,645
50201 BANGUNAN AIR IRIGASI 21 2,116,734,000 0 5,355,918,000 0 33,017,000 21 7,439,635,000
50202 BANGUNAN PENGAIRAN PASANG SURUT 3 716,668,000 0 83,574,000 0 581,464,000 3 218,778,000
50203 BANGUNAN PENGEMBANGAN RAWA DAN POLDER 2 56,576,000 0 44,599,000 0 365,000 2 100,810,000
50204 BANGUNAN PENGAMAN SUNGAI/PANTAI & PENANGGULANGAN 36 14,336,339,100 8 12,141,774,062 3 2,386,209,000 41 24,091,904,162
50205 BANGUNAN PENGEMBANGAN SUMBER AIR DAN AIR TANAH 81 4,325,369,710 9 5,177,042,782 7 1,565,268,000 83 7,937,144,492
50206 BANGUNAN AIR BERSIH/AIR BAKU 173 9,182,760,045 13 3,452,428,972 22 2,184,009,500 164 10,451,179,517
50207 BANGUNAN AIR KOTOR 57 10,016,070,032 1 495,519,000 1 7,318,670,558 57 3,192,918,474
134113 Jaringan 2,623 195,085,596,214 1,629 21,510,250,305 1,855 11,681,508,223 2,397 204,914,338,296
LAPORAN BARANG PENGGUNA TAHUNAN
GABUNGAN INTRAKOMPTABEL DAN EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:07 PM


Halaman :3
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : 207 lap_bmn_gab_kl

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
50301 INSTALASI AIR BERSIH / AIR BAKU 76 5,182,642,616 0 0 3 6,871,000 73 5,175,771,616
50302 INSTALASI AIR KOTOR 16 3,457,351,587 0 0 4 985,035,900 12 2,472,315,687
50303 INSTALASI PENGOLAHAN SAMPAH 8 288,882,730 0 0 0 0 8 288,882,730
50304 INSTALASI PENGOLAHAN BAHAN BANGUNAN 1 30,000,000 0 0 0 0 1 30,000,000
50305 INSTALASI PEMBANGKIT LISTRIK 43 8,007,822,763 0 0 5 238,538,337 38 7,769,284,426
50306 INSTALASI GARDU LISTRIK 336 46,761,334,211 23 16,877,523,827 24 4,428,721,547 335 59,210,136,491
50307 INSTALASI PERTAHANAN 50 1,152,780,200 0 0 0 0 50 1,152,780,200
50308 INSTALASI GAS 2 345,368,800 0 0 0 0 2 345,368,800
50309 INSTALASI PENGAMAN 10 2,781,280,253 2 86,823,000 1 43,411,500 11 2,824,691,753
50310 INSTALASI LAIN 1,237 37,132,047,273 4 2,125,603,250 22 3,356,449,057 1,219 35,901,201,466
50401 JARINGAN AIR MINUM 49 3,977,452,088 0 0 1 922,555,513 48 3,054,896,575
50402 JARINGAN LISTRIK 480 79,245,151,030 10 2,356,816,228 11 845,748,800 479 80,756,218,458
50403 JARINGAN TELEPON 311 6,293,866,063 1 42,034,000 195 832,726,569 117 5,503,173,494
50404 JARINGAN GAS 4 429,616,600 1,589 21,450,000 1,589 21,450,000 4 429,616,600
135111 Aset Tetap Renovasi 43 31,780,538,207 89 23,344,409,361 83 11,486,621,102 49 43,638,326,466
60701 TANAH DALAM RENOVASI 2 1,416,574,846 0 0 0 0 2 1,416,574,846
60702 PERALATAN DAN MESIN DALAM RENOVASI 0 0 61 195,800,000 61 195,800,000 0 0
60703 GEDUNG DAN BANGUNAN DALAM RENOVASI 34 24,044,759,905 27 22,136,656,161 21 10,278,867,902 40 35,902,548,164
60704 JALAN, IRIGASI, DAN JARINGAN DALAM RENOVASI 3 151,758,750 0 0 0 0 3 151,758,750
60705 ASET TETAP LAINNYA DALAM RENOVASI 4 6,167,444,706 1 1,011,953,200 1 1,011,953,200 4 6,167,444,706
135121 Aset Tetap Lainnya 225,726 38,942,112,909 2,814 5,156,917,095 20,027 6,643,183,130 208,513 37,455,846,874
60101 BAHAN PERPUSTAKAAN TERCETAK 221,762 26,069,786,439 2,665 2,258,278,900 19,368 2,065,598,094 205,059 26,262,467,245
60102 BAHAN PERPUSTAKAAN TEREKAM DAN BENTUK MIKRO 368 1,300,215,059 4 413,820 270 178,535,920 102 1,122,092,959
60103 KARTOGRAFI, NASKAH DAN LUKISAN 1,814 1,095,830,597 9 18,599,000 160 62,019,418 1,663 1,052,410,179
60201 BARANG BERCORAK KESENIAN 1,480 3,376,959,822 94 657,541,850 45 63,617,500 1,529 3,970,884,172
60202 ALAT BERCORAK KEBUDAYAAN 50 383,189,000 0 0 10 4,942,000 40 378,247,000
60301 HEWAN PIARAAN 118 6,604,351,392 34 2,218,091,025 68 4,229,612,698 84 4,592,829,719
60401 IKAN BERSIRIP (PISCES/IKAN BERSIRIP) 2 33,000,000 0 0 0 0 2 33,000,000
60501 TANAMAN 131 77,345,600 8 3,992,500 106 38,857,500 33 42,480,600
60601 BARANG KOLEKSI NON BUDAYA 1 1,435,000 0 0 0 0 1 1,435,000
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi 617,402 1,038,537,922,031 163,957 848,862,646,241 120,019 692,995,216,141 661,340 1,194,405,352,131
20101 TANAH PERSIL 408,609 3,439,096,507 14,634 2,676,193,050 13,691 2,675,297,000 409,552 3,439,992,557
20102 TANAH NON PERSIL 1,646 24,000,000 0 0 0 0 1,646 24,000,000
20103 LAPANGAN 834 18,350,000 0 0 0 0 834 18,350,000
30101 ALAT BESAR DARAT 21 1,375,182,250 0 0 4 87,357,650 17 1,287,824,600
30103 ALAT BANTU 311 31,499,992,031 62 3,707,817,084 109 12,982,106,044 264 22,225,703,071
LAPORAN BARANG PENGGUNA TAHUNAN
GABUNGAN INTRAKOMPTABEL DAN EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:07 PM


Halaman :4
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : 207 lap_bmn_gab_kl

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
30201 ALAT ANGKUTAN DARAT BERMOTOR 1,802 83,086,683,357 896 72,767,852,791 1,030 64,640,053,194 1,668 91,214,482,954
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 180 104,717,009 111 143,788,171 75 60,335,798 216 188,169,382
30203 ALAT ANGKUTAN APUNG BERMOTOR 61 172,177,540,905 10 1,450,847,636 14 143,634,837,871 57 29,993,550,670
30204 ALAT ANGKUTAN APUNG TAK BERMOTOR 0 0 1 74,855,000 1 74,855,000 0 0
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 293 411,880,362 28 557,786,802 169 273,717,036 152 695,950,128
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 90 426,509,333 281 121,519,195 55 108,329,038 316 439,699,490
30303 ALAT UKUR 343 2,431,313,843 219 1,043,804,568 111 678,046,073 451 2,797,072,338
30401 ALAT PENGOLAHAN 75 176,596,087 41 5,201,791,599 29 72,460,500 87 5,305,927,186
30501 ALAT KANTOR 34,527 153,194,084,015 19,204 68,180,953,707 13,781 71,408,120,274 39,950 149,966,917,448
30502 ALAT RUMAH TANGGA 99,206 109,606,231,397 65,644 121,417,192,943 46,006 66,615,548,815 118,844 164,407,875,525
30601 ALAT STUDIO 4,614 30,183,986,292 4,500 37,816,879,708 1,706 26,781,332,433 7,408 41,219,533,567
30602 ALAT KOMUNIKASI 3,296 6,292,217,107 3,000 6,451,137,856 1,466 3,527,224,951 4,830 9,216,130,012
30603 PERALATAN PEMANCAR 392 1,274,740,672 573 2,380,151,987 304 705,541,565 661 2,949,351,094
30604 PERALATAN KOMUNIKASI NAVIGASI 1 49,500,000 10 657,580,514 0 0 11 707,080,514
30701 ALAT KEDOKTERAN 323 313,884,495 406 595,715,490 238 228,398,984 491 681,201,001
30702 ALAT KESEHATAN UMUM 102 122,979,753 6 8,642,892 16 5,673,800 92 125,948,845
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 288 44,543,739,404 137 3,236,511,588 213 45,556,211,442 212 2,224,039,550
30802 UNIT ALAT LABORATORIUM KIMIA NUKLIR 2 144,516,000 4 1,887,541,000 3 1,018,871,000 3 1,013,186,000
30803 ALAT LABORATORIUM FISIKA NUKLIR/ELEKTRONIKA 22 387,090,194 0 0 3 2,963,210 19 384,126,984
30804 ALAT PROTEKSI RADIASI/PROTEKSI LINGKUNGAN 0 0 0 0 0 0 0 0
30805 RADIATION APPLICATION & NON DESTRUCTIVE TESTING 0 0 2 2,587,200 0 0 2 2,587,200
30806 ALAT LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP 3 77,085,074 5 457,035,000 2 76,560,074 6 457,560,000
30807 PERALATAN LABORATORIUM HYDRODINAMICA 214 9,185,433,850 15 223,373,300 191 9,110,094,600 38 298,712,550
30808 ALAT LABORATORIUM STANDARISASI KALIBRASI & INSTRUMENTASI 61 192,056,000 1 56,430 0 0 62 192,112,430
30901 SENJATA API 153 131,704,192 0 0 16 4,626,000 137 127,078,192
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 192 195,590,943 172 283,689,000 10 12,445,000 354 466,834,943
30903 SENJATA SINAR 3 16,508,422 0 0 0 0 3 16,508,422
30904 ALAT KHUSUS KEPOLISIAN 16 2,991,643,200 13 468,623,001 6 2,379,665,800 23 1,080,600,401
31001 KOMPUTER UNIT 20,328 199,240,124,494 17,703 158,473,597,600 10,677 99,490,563,710 27,354 258,223,158,384
31002 PERALATAN KOMPUTER 19,237 115,679,667,409 15,595 290,128,691,930 8,210 59,543,264,483 26,622 346,265,094,856
31101 ALAT EKSPLORASI TOPOGRAFI 23 100,460,250 11 56,209,872 7 37,295,050 27 119,375,072
31102 ALAT EKSPLORASI GEOFISIKA 4 2,800,000 4 86,163,550 0 0 8 88,963,550
31301 SUMUR 3 365,567,000 0 0 3 365,567,000 0 0
31303 PENGOLAHAN DAN PEMURNIAN 1 67,827,665 1 67,827,665 0 0 2 135,655,330
31501 ALAT DETEKSI 1 12,414,600 6 42,274,000 6 42,274,000 1 12,414,600
31502 ALAT PELINDUNG 1 3,074,500 18 2,227,000 0 0 19 5,301,500
31503 ALAT SAR 0 0 1 1,760,000 0 0 1 1,760,000
LAPORAN BARANG PENGGUNA TAHUNAN
GABUNGAN INTRAKOMPTABEL DAN EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:07 PM


Halaman :5
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : 207 lap_bmn_gab_kl

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
31504 ALAT KERJA PENERBANGAN 1 611,000 2 18,865,000 0 0 3 19,476,000
31601 ALAT PERAGA PELATIHAN DAN PERCONTOHAN 6 2,280,000 0 0 0 0 6 2,280,000
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 8 14,375,673 8 16,722,500 4 5,851,673 12 25,246,500
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 32 18,155,000 1 1,000,000 2 2,000,000 31 17,155,000
31802 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS UDARA 2 12,159,000 0 0 0 0 2 12,159,000
31901 PERALATAN OLAH RAGA 8 5,026,920 8 31,520,000 4 3,744,100 12 32,802,820
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 167 38,178,572,510 50 27,639,643,123 86 33,559,879,392 131 32,258,336,241
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 427 17,773,200,923 100 26,224,558,940 149 29,753,952,225 378 14,243,807,638
40301 BANGUNAN MENARA PERAMBUAN 4 116,556,000 0 0 0 0 4 116,556,000
40401 TUGU/TANDA BATAS 14 669,086,487 9 565,171,200 14 1,058,337,299 9 175,920,388
50101 JALAN 465 10,584,111 1,072 119,480,000 280 18,525,111 1,257 111,539,000
50102 JEMBATAN 301 451,143,200 500 212,895,000 300 446,653,000 501 217,385,200
50201 BANGUNAN AIR IRIGASI 1 2,800,000 0 0 0 0 1 2,800,000
50202 BANGUNAN PENGAIRAN PASANG SURUT 1 160,961,000 0 0 1 160,961,000 0 0
50203 BANGUNAN PENGEMBANGAN RAWA DAN POLDER 1 189,906,100 0 0 0 0 1 189,906,100
50204 BANGUNAN PENGAMAN SUNGAI/PANTAI & PENANGGULANGAN 4 197,601,220 0 0 0 0 4 197,601,220
50205 BANGUNAN PENGEMBANGAN SUMBER AIR DAN AIR TANAH 1 1,561,000 1 641,840,000 2 643,401,000 0 0
50206 BANGUNAN AIR BERSIH/AIR BAKU 6 28,357,960 1 29,471,000 2 39,238,000 5 18,590,960
50207 BANGUNAN AIR KOTOR 0 0 1 49,725,000 1 49,725,000 0 0
50301 INSTALASI AIR BERSIH / AIR BAKU 10 19,330,000 3 6,871,000 0 0 13 26,201,000
50302 INSTALASI AIR KOTOR 0 0 4 985,035,900 0 0 4 985,035,900
50305 INSTALASI PEMBANGKIT LISTRIK 4 44,768,000 4 100,092,000 1 43,268,000 7 101,592,000
50306 INSTALASI GARDU LISTRIK 27 8,830,375,532 24 4,428,721,547 44 13,110,535,574 7 148,561,505
50307 INSTALASI PERTAHANAN 1 96,187,100 0 0 0 0 1 96,187,100
50309 INSTALASI PENGAMAN 0 0 0 0 0 0 0 0
50310 INSTALASI LAIN 39 69,742,216 18 435,124,135 36 17,985,262 21 486,881,089
50401 JARINGAN AIR MINUM 2 79,181,145 1 922,555,513 0 0 3 1,001,736,658
50402 JARINGAN LISTRIK 6 29,052,000 4 194,221,300 0 0 10 223,273,300
50403 JARINGAN TELEPON 1 42,034,000 195 832,726,569 1 42,034,000 195 832,726,569
60101 BAHAN PERPUSTAKAAN TERCETAK 18,438 1,605,200,418 18,003 2,038,272,894 20,895 1,685,093,234 15,546 1,958,380,078
60102 BAHAN PERPUSTAKAAN TEREKAM DAN BENTUK MIKRO 43 50,456,000 266 178,122,100 0 0 309 228,578,100
60103 KARTOGRAFI, NASKAH DAN LUKISAN 29 55,612,581 160 62,019,418 5 7,546,673 184 110,085,326
60201 BARANG BERCORAK KESENIAN 31 59,682,500 34 56,736,000 9 9,169,100 56 107,249,400
60202 ALAT BERCORAK KEBUDAYAAN 0 0 10 4,942,000 0 0 10 4,942,000
60203 TANDA PENGHARGAAN BIDANG OLAH RAGA 41 730,000 23 925,000 29 925,000 35 730,000
60301 HEWAN PIARAAN 3 175,843,823 40 2,339,408,923 2 136,754,103 41 2,378,498,643
60501 TANAMAN 0 0 100 35,915,000 0 0 100 35,915,000
LAPORAN BARANG PENGGUNA TAHUNAN
GABUNGAN INTRAKOMPTABEL DAN EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 12:07 PM


Halaman :6
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : 207 lap_bmn_gab_kl

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
60703 GEDUNG DAN BANGUNAN DALAM RENOVASI 0 0 1 17,386,050 0 0 1 17,386,050

TOTAL 122,418,743,525,939 13,827,105,227,007 7,722,172,150,551 128,523,676,602,395

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA
KONTRUKSI DALAM PENGERJAAN
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 11:08 PM


Halaman :1
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_kdp_kl

KDP YANG MENJADI ASET JUMLAH S/D 31 DESEMBER


AKUN NERACA/ KELOMPOK BARANG JUMLAH S.D 1 JANUARI 2019 PENAMBAHAN
DEFINITIF 2019
KETERANGAN

KODE URAIAN NILAI NILAI NILAI NILAI

1 2 3 4 5 6 7
136111 Konstruksi Dalam pengerjaan 278,968,308,402 695,683,037,558 843,684,557,851 130,966,788,109
7010101001 Tanah Dalam Pengerjaan 0 55,968,053,750 55,968,053,750 0
7010101002 Peralatan dan Mesin Dalam Pengerjaan 3,061,459,000 194,903,630,151 197,925,655,651 39,433,500
7010101003 Gedung dan Bangunan Dalam Pengerjaan 274,006,628,552 431,412,839,949 575,751,558,892 129,667,909,609
7010101004 Jalan, Irigasi, dan jaringan Dalam Pengerjaan 1,800,047,250 1,207,352,253 3,007,399,503 0
7010101005 Aset Tetap Lainnya Dalam Pengerjaan 100,173,600 12,191,161,455 11,031,890,055 1,259,445,000
162311 Aset Tak Berwujud Dalam Pengerjaan 0 59,537,462,639 59,397,572,639 139,890,000
8020101001 Aset Tak Berwujud Dalam Penyelesaian 0 59,537,462,639 59,397,572,639 139,890,000
TOTAL 278,968,308,402 755,220,500,197 903,082,130,490 131,106,678,109

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
LAPORAN BARANG PENGGUNA
ASET TAK BERWUJUD
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 11:16 PM


Halaman :1
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_atb_kl

MUTASI
AKUN NERACA/ KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO S.D 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
162151 Software 51,898 971,292,377,969 7,101 231,466,303,890 2,971 208,200,379,316 56,028 994,558,302,543
80101 ASET TAK BERWUJUD 51,898 971,292,377,969 7,101 231,466,303,890 2,971 208,200,379,316 56,028 994,558,302,543
162161 Lisensi 10,115 392,695,081,155 1,854 272,472,733,246 3,172 179,883,260,104 8,797 485,284,554,297
80101 ASET TAK BERWUJUD 10,115 392,695,081,155 1,854 272,472,733,246 3,172 179,883,260,104 8,797 485,284,554,297
162171 Hasil Kajian/Penelitian 1 809,982,500 1 188,915,500 0 0 2 998,898,000
80101 ASET TAK BERWUJUD 1 809,982,500 1 188,915,500 0 0 2 998,898,000
162191 Aset Tak Berwujud Lainnya 30 5,832,779,209 2 86,596,400 0 0 32 5,919,375,609
80101 ASET TAK BERWUJUD 30 5,832,779,209 2 86,596,400 0 0 32 5,919,375,609
166113 Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan dalam Operasional 15,680 113,610,883,674 5,402 83,761,648,698 16,483 101,010,513,630 4,599 96,362,018,742
80101 ASET TAK BERWUJUD 15,680 113,610,883,674 5,402 83,761,648,698 16,483 101,010,513,630 4,599 96,362,018,742
TOTAL 1,484,241,104,507 489,094,153,050 587,976,197,734 1,583,123,149,191

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
LAPORAN BARANG KUASA PENGGUNA
BARANG BERSEJARAH
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 11:09 PM


Halaman :1
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_sejarah_kl

MUTASI
SALDO PER 1 JANUARI SALDO PER 31 DESEMBER
AKUN NERACA/ KELOMPOK BARANG
2019 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS KUANTITAS KUANTITAS KUANTITAS

1 2 4 5 6 7
133111 Gedung dan Bangunan 2 0 0 2
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 1 0 0 1
40201 CANDI/TUGU PERINGATAN/PRASASTI 1 0 0 1
TOTAL 2 0 0 2

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
LAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA
INTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
TAHUN ANGGARAN 2019
Tanggal : 06/05/20 12:08 PM
Halaman :1
UAKPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_susut_intra_kl

AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO 31 DESEMBER 2019

AKUMULASI PENYUSUTAN
KODE URAIAN KUANTITAS NILAI PEROLEHAN NILAI BUKU
SALDO AWAL BEBAN PENYUSUTAN KOREKSI TOTAL

1 2 3 4 5 6 7 8=5+6+7 9=4-8
132111 Peralatan dan Mesin 1,176,848 14,299,282,360,083 10,861,430,455,942 1,074,002,668,532 (531,238,377,318) 11,404,194,747,156 2,895,087,612,927
30101 ALAT BESAR DARAT 44 17,490,987,222 13,749,183,305 740,267,847 (1,543,250) 14,487,907,902 3,003,079,320
30102 ALAT BESAR APUNG 0 0 0 0 0 0 0
30103 ALAT BANTU 3,070 531,557,001,476 430,291,944,874 24,309,855,695 (815,654,263) 453,786,146,306 77,770,855,170
30201 ALAT ANGKUTAN DARAT BERMOTOR 13,942 2,116,993,234,572 1,387,727,249,583 195,750,003,068 (65,500,234,826) 1,517,977,017,825 599,016,216,747
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 1,420 3,102,706,089 2,585,276,135 364,364,577 (116,568,843) 2,833,071,869 269,634,220
30203 ALAT ANGKUTAN APUNG BERMOTOR 244 2,083,115,154,213 1,278,567,760,250 140,149,928,433 24,058,313,844 1,442,776,002,527 640,339,151,686
30204 ALAT ANGKUTAN APUNG TAK BERMOTOR 17 642,989,750 543,561,958 69,713,117 (74,855,000) 538,420,075 104,569,675
30205 ALAT ANGKUTAN BERMOTOR UDARA 0 0 4,768,500 0 (4,768,500) 0 0
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 316 11,210,110,330 6,460,343,401 966,623,691 (283,702,003) 7,143,265,089 4,066,845,241
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 852 2,828,504,360 2,045,377,973 264,702,818 (82,023,005) 2,228,057,786 600,446,574
30303 ALAT UKUR 1,866 18,041,117,116 14,221,814,035 1,693,725,829 (919,240,392) 14,996,299,472 3,044,817,644
30401 ALAT PENGOLAHAN 1,093 27,096,885,474 31,604,228,188 292,440,945 (5,167,244,951) 26,729,424,182 367,461,292
30501 ALAT KANTOR 234,014 1,824,533,548,325 1,502,876,119,408 121,790,481,113 (12,586,759,997) 1,612,079,840,524 212,453,707,801
30502 ALAT RUMAH TANGGA 622,458 2,090,053,479,510 1,732,764,634,522 140,769,816,589 (82,596,733,914) 1,790,937,717,197 299,115,762,313
30601 ALAT STUDIO 28,671 487,533,967,148 381,104,700,193 27,541,662,195 (2,887,003,475) 405,759,358,913 81,774,608,235
30602 ALAT KOMUNIKASI 20,022 115,606,035,654 77,567,922,291 12,009,808,115 (8,128,210,691) 81,449,519,715 34,156,515,939
30603 PERALATAN PEMANCAR 1,096 105,787,016,239 65,847,890,347 6,279,915,325 (2,118,583,179) 70,009,222,493 35,777,793,746
30604 PERALATAN KOMUNIKASI NAVIGASI 156 20,885,747,944 3,907,056,209 1,379,280,381 (302,644,021) 4,983,692,569 15,902,055,375
30701 ALAT KEDOKTERAN 1,882 15,475,153,292 13,098,072,664 810,028,926 (649,354,881) 13,258,746,709 2,216,406,583
30702 ALAT KESEHATAN UMUM 149 905,377,675 655,753,893 63,276,210 (4,391,942) 714,638,161 190,739,514
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 1,361 120,775,961,451 49,910,608,468 10,466,136,555 (2,867,831,006) 57,508,914,017 63,267,047,434
30802 UNIT ALAT LABORATORIUM KIMIA NUKLIR 127 60,757,557,227 18,463,353,177 3,723,104,461 (1,424,250,336) 20,762,207,302 39,995,349,925
30803 ALAT LABORATORIUM FISIKA NUKLIR/ELEKTRONIKA 235 2,535,333,961 1,384,637,308 169,872,682 (5,865,685) 1,548,644,305 986,689,656
30804 ALAT PROTEKSI RADIASI/PROTEKSI LINGKUNGAN 3 401,083,734 116,878,185 40,108,374 0 156,986,559 244,097,175
30805 RADIATION APPLICATION & NON DESTRUCTIVE TESTING LABORATORY 6 196,349,249 129,141,187 7,668,790 (776,160) 136,033,817 60,315,432
30806 ALAT LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP 30 8,351,748,523 7,116,268,304 298,078,865 (408,474,675) 7,005,872,494 1,345,876,029
30807 PERALATAN LABORATORIUM HYDRODINAMICA 151 1,984,179,450 467,405,763 125,470,280 19,536,711 612,412,754 1,371,766,696
30808 ALAT LABORATORIUM STANDARISASI KALIBRASI & INSTRUMENTASI 31 1,392,141,841 1,299,341,337 56,535,537 0 1,355,876,874 36,264,967
30901 SENJATA API 4,146 22,471,117,066 19,929,882,224 740,122,783 0 20,670,005,007 1,801,112,059
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 204 9,436,864,103 7,190,049,666 1,611,608,861 (271,186,333) 8,530,472,194 906,391,909
30903 SENJATA SINAR 0 0 0 0 0 0 0
30904 ALAT KHUSUS KEPOLISIAN 834 88,694,400,127 74,324,211,711 3,987,384,657 1,818,870,735 80,130,467,103 8,563,933,024
31001 KOMPUTER UNIT 142,446 1,586,753,372,355 1,372,938,839,343 133,269,024,409 (121,761,684,935) 1,384,446,178,817 202,307,193,538
31002 PERALATAN KOMPUTER 92,427 2,877,618,676,610 2,343,031,008,282 237,514,996,265 (243,845,468,997) 2,336,700,535,550 540,918,141,060
31101 ALAT EKSPLORASI TOPOGRAFI 152 1,161,317,291 903,383,784 117,605,672 (28,910,950) 992,078,506 169,238,785
31102 ALAT EKSPLORASI GEOFISIKA 20 519,457,665 252,479,408 54,853,950 (75,638,942) 231,694,416 287,763,249
31202 ALAT PENGEBORAN NON MESIN 4 26,813,600 22,638,059 2,716,362 (140,000) 25,214,421 1,599,179
LAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA
INTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
TAHUN ANGGARAN 2019
Tanggal : 06/05/20 12:08 PM
Halaman :2
UAKPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_susut_intra_kl

AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO 31 DESEMBER 2019

AKUMULASI PENYUSUTAN
KODE URAIAN KUANTITAS NILAI PEROLEHAN NILAI BUKU
SALDO AWAL BEBAN PENYUSUTAN KOREKSI TOTAL

1 2 3 4 5 6 7 8=5+6+7 9=4-8
31301 SUMUR 17 1,588,526,000 666,770,110 131,790,792 219,340,196 1,017,901,098 570,624,902
31303 PENGOLAHAN DAN PEMURNIAN 4 116,600,000 91,881,004 10,034,255 (40,696,597) 61,218,662 55,381,338
31501 ALAT DETEKSI 76 13,146,103,401 2,010,236,375 2,452,958,108 (2,150,160,760) 2,313,033,723 10,833,069,678
31502 ALAT PELINDUNG 84 694,305,890 114,640,074 83,713,478 0 198,353,552 495,952,338
31503 ALAT SAR 825 4,133,238,556 4,106,919,202 1,849,428,586 (2,302,860,000) 3,653,487,788 479,750,768
31504 ALAT KERJA PENERBANGAN 321 8,675,111,431 4,001,564,047 837,001,693 (48,877,700) 4,789,688,040 3,885,423,391
31601 ALAT PERAGA PELATIHAN DAN PERCONTOHAN 14 146,641,000 42,523,250 13,406,800 0 55,930,050 90,710,950
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 1,107 5,927,636,499 2,180,125,449 375,087,740 (12,444,506) 2,542,768,683 3,384,867,816
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 375 770,223,825 471,988,419 92,593,414 (6,056,839) 558,524,994 211,698,831
31802 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS UDARA 19 134,402,106 18,381,000 30,336,216 (33,792,000) 14,925,216 119,476,890
31803 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS LAUT 5 2,937,000,000 685,300,000 195,800,000 0 881,100,000 2,055,900,000
31901 PERALATAN OLAH RAGA 512 5,077,180,733 3,936,343,077 499,334,073 170,194,750 4,605,871,900 471,308,833
133111 Gedung dan Bangunan 15,631 16,421,823,020,073 1,157,968,800,807 565,594,424,063 (333,572,824,443) 1,389,990,400,427 15,031,832,619,646
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 0 0 0 0 0 0 0
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 4,428 13,991,938,974,421 927,370,638,395 451,668,869,820 (275,998,733,839) 1,103,040,774,376 12,888,898,200,045
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 10,382 2,240,989,561,586 224,637,279,382 109,696,665,230 (60,809,152,797) 273,524,791,815 1,967,464,769,771
40201 CANDI/TUGU PERINGATAN/PRASASTI 11 13,570,918,000 19,469,720 140,950,348 2,533,087,307 2,693,507,375 10,877,410,625
40301 BANGUNAN MENARA PERAMBUAN 10 3,236,254,000 101,654,324 101,126,901 99,795,707 302,576,932 2,933,677,068
40401 TUGU/TANDA BATAS 800 172,087,312,066 5,839,758,986 3,986,811,764 602,179,179 10,428,749,929 161,658,562,137
134111 Jalan dan Jembatan 1,645,561 236,401,612,354 30,853,180,226 15,750,884,908 (10,349,530,168) 36,254,534,966 200,147,077,388
50101 JALAN 1,638,138 43,513,195,459 24,579,210,665 10,673,388,995 (14,750,359,271) 20,502,240,389 23,010,955,070
50102 JEMBATAN 7,423 192,888,416,895 6,273,969,561 5,077,495,913 4,400,829,103 15,752,294,577 177,136,122,318
134112 Irigasi 371 53,432,369,645 7,827,283,027 5,631,701,706 994,900,574 14,453,885,307 38,978,484,338
50201 BANGUNAN AIR IRIGASI 21 7,439,635,000 74,609,960 205,315,513 619,742,978 899,668,451 6,539,966,549
50202 BANGUNAN PENGAIRAN PASANG SURUT 3 218,778,000 25,870,053 11,236,135 (24,042,268) 13,063,920 205,714,080
50203 BANGUNAN PENGEMBANGAN RAWA DAN POLDER 2 100,810,000 15,434,251 9,631,162 (2,800,990) 22,264,423 78,545,577
50204 BANGUNAN PENGAMAN SUNGAI/PANTAI & PENANGGULANGAN BENCANA ALAM 41 24,091,904,162 6,286,380,393 4,548,464,904 628,680,387 11,463,525,684 12,628,378,478
50205 BANGUNAN PENGEMBANGAN SUMBER AIR DAN AIR TANAH 83 7,937,144,492 321,572,012 268,031,690 237,523,244 827,126,946 7,110,017,546
50206 BANGUNAN AIR BERSIH/AIR BAKU 164 10,451,179,517 570,583,009 371,710,049 6,419,713 948,712,771 9,502,466,746
50207 BANGUNAN AIR KOTOR 57 3,192,918,474 532,833,349 217,312,253 (470,622,490) 279,523,112 2,913,395,362
134113 Jaringan 2,397 204,914,338,296 68,830,680,658 5,301,552,716 (2,183,929,609) 71,948,303,765 132,966,034,531
50301 INSTALASI AIR BERSIH / AIR BAKU 73 5,175,771,616 1,463,259,117 173,391,302 (2,650,877) 1,633,999,542 3,541,772,074
50302 INSTALASI AIR KOTOR 12 2,472,315,687 1,234,582,881 101,107,614 (394,014,348) 941,676,147 1,530,639,540
50303 INSTALASI PENGOLAHAN SAMPAH 8 288,882,730 188,639,974 23,213,462 0 211,853,436 77,029,294
50304 INSTALASI PENGOLAHAN BAHAN BANGUNAN 1 30,000,000 22,500,000 2,500,000 0 25,000,000 5,000,000
50305 INSTALASI PEMBANGKIT LISTRIK 38 7,769,284,426 2,351,716,196 236,113,339 (71,766,448) 2,516,063,087 5,253,221,339
50306 INSTALASI GARDU LISTRIK 335 59,210,136,491 9,232,867,609 1,393,732,432 647,121,647 11,273,721,688 47,936,414,803
50307 INSTALASI PERTAHANAN 50 1,152,780,200 366,534,567 38,426,008 0 404,960,575 747,819,625
LAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA
INTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
TAHUN ANGGARAN 2019
Tanggal : 06/05/20 12:08 PM
Halaman :3
UAKPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_susut_intra_kl

AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO 31 DESEMBER 2019

AKUMULASI PENYUSUTAN
KODE URAIAN KUANTITAS NILAI PEROLEHAN NILAI BUKU
SALDO AWAL BEBAN PENYUSUTAN KOREKSI TOTAL

1 2 3 4 5 6 7 8=5+6+7 9=4-8
50308 INSTALASI GAS 2 345,368,800 21,699,791 11,320,752 0 33,020,543 312,348,257
50309 INSTALASI PENGAMAN 11 2,824,691,753 900,721,541 152,435,118 0 1,053,156,659 1,771,535,094
50310 INSTALASI LAIN 1,219 35,901,201,466 35,393,283,413 725,276,154 (1,462,701,807) 34,655,857,760 1,245,343,706
50401 JARINGAN AIR MINUM 48 3,054,896,575 1,390,662,371 123,370,778 (307,518,502) 1,206,514,647 1,848,381,928
50402 JARINGAN LISTRIK 479 80,756,218,458 13,049,768,953 2,004,721,048 (62,855,416) 14,991,634,585 65,764,583,873
50403 JARINGAN TELEPON 117 5,503,173,494 3,092,459,488 301,624,157 (529,543,858) 2,864,539,787 2,638,633,707
50404 JARINGAN GAS 4 429,616,600 121,984,757 14,320,552 0 136,305,309 293,311,291
135111 Aset Tetap Renovasi 43 36,054,306,914 0 336,653,988 0 336,653,988 35,717,652,926
60702 PERALATAN DAN MESIN DALAM RENOVASI 0 0 0 0 0 0 0
60703 GEDUNG DAN BANGUNAN DALAM RENOVASI 40 35,902,548,164 0 336,653,988 0 336,653,988 35,565,894,176
60704 JALAN, IRIGASI, DAN JARINGAN DALAM RENOVASI 3 151,758,750 0 0 0 0 151,758,750
135121 Aset Tetap Lainnya 1,367 3,941,921,172 585,696,709 73,470,434 359,600 659,526,743 3,282,394,429
60201 BARANG BERCORAK KESENIAN 1,367 3,941,921,172 585,696,709 73,470,434 359,600 659,526,743 3,282,394,429
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 185,891 1,178,703,582,786 904,547,922,730 15,426,747,048 203,005,760,845 1,122,980,430,623 55,723,152,163
30101 ALAT BESAR DARAT 4 1,286,719,600 1,303,059,367 21,874,133 (82,357,650) 1,242,575,850 44,143,750
30103 ALAT BANTU 241 22,220,800,070 31,383,085,575 61,085,613 (9,260,258,998) 22,183,912,190 36,887,880
30201 ALAT ANGKUTAN DARAT BERMOTOR 1,665 91,214,287,954 82,541,673,084 287,633,794 7,881,234,533 90,710,541,411 503,746,543
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 174 181,053,128 99,236,925 1,553,750 78,708,703 179,499,378 1,553,750
30203 ALAT ANGKUTAN APUNG BERMOTOR 57 29,993,550,670 98,045,615,199 5,714,257,289 (74,513,378,762) 29,246,493,726 747,056,944
30204 ALAT ANGKUTAN APUNG TAK BERMOTOR 0 0 0 0 0 0 0
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 138 694,432,124 348,064,399 18,857,022 154,734,468 521,655,889 172,776,235
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 72 416,903,880 420,677,530 2,490,540 (20,237,430) 402,930,640 13,973,240
30303 ALAT UKUR 345 2,785,404,413 2,419,384,231 14,748,105 335,645,347 2,769,777,683 15,626,730
30401 ALAT PENGOLAHAN 86 5,305,677,186 174,696,087 4,110,908 5,119,751,225 5,298,558,220 7,118,966
30501 ALAT KANTOR 32,267 148,863,850,313 151,916,600,019 581,101,152 (4,624,856,048) 147,872,845,123 991,005,190
30502 ALAT RUMAH TANGGA 85,420 159,275,826,736 104,541,397,163 1,146,712,997 51,054,403,477 156,742,513,637 2,533,313,099
30601 ALAT STUDIO 6,541 41,131,073,549 30,092,616,962 273,070,551 10,203,819,511 40,569,507,024 561,566,525
30602 ALAT KOMUNIKASI 3,962 9,078,653,764 6,179,937,830 90,445,099 2,610,272,120 8,880,655,049 197,998,715
30603 PERALATAN PEMANCAR 333 2,887,391,089 1,168,430,810 21,856,869 1,627,719,859 2,818,007,538 69,383,551
30604 PERALATAN KOMUNIKASI NAVIGASI 11 707,080,514 28,050,000 25,219,353 302,644,021 355,913,374 351,167,140
30701 ALAT KEDOKTERAN 334 668,966,856 282,976,523 4,825,340 370,253,693 658,055,556 10,911,300
30702 ALAT KESEHATAN UMUM 92 125,948,845 121,967,753 0 3,981,092 125,948,845 0
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 161 2,218,973,496 44,535,801,874 17,524,290 (42,448,115,362) 2,105,210,802 113,762,694
30802 UNIT ALAT LABORATORIUM KIMIA NUKLIR 3 1,013,186,000 130,916,000 38,022,334 405,379,336 574,317,670 438,868,330
30803 ALAT LABORATORIUM FISIKA NUKLIR/ELEKTRONIKA 17 383,676,984 306,174,827 25,033,487 (1,871,768) 329,336,546 54,340,438
30804 ALAT PROTEKSI RADIASI/PROTEKSI LINGKUNGAN 0 0 0 0 0 0 0
30805 RADIATION APPLICATION & NON DESTRUCTIVE TESTING LABORATORY 2 2,587,200 0 129,360 776,160 905,520 1,681,680
30806 ALAT LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP 5 432,560,000 77,085,074 12,335,714 343,139,212 432,560,000 0
LAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA
INTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
TAHUN ANGGARAN 2019
Tanggal : 06/05/20 12:08 PM
Halaman :4
UAKPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_susut_intra_kl

AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO 31 DESEMBER 2019

AKUMULASI PENYUSUTAN
KODE URAIAN KUANTITAS NILAI PEROLEHAN NILAI BUKU
SALDO AWAL BEBAN PENYUSUTAN KOREKSI TOTAL

1 2 3 4 5 6 7 8=5+6+7 9=4-8
30807 PERALATAN LABORATORIUM HYDRODINAMICA 27 296,865,550 8,771,634,349 336,053,450 (8,843,461,711) 264,226,088 32,639,462
30808 ALAT LABORATORIUM STANDARISASI KALIBRASI & INSTRUMENTASI 61 192,056,000 192,056,000 0 0 192,056,000 0
30901 SENJATA API 107 120,295,192 104,352,263 3,339,720 (3,216,000) 104,475,983 15,819,209
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 55 460,944,000 189,259,000 249,334 271,186,333 460,694,667 249,333
30903 SENJATA SINAR 3 16,508,422 16,508,422 0 0 16,508,422 0
30904 ALAT KHUSUS KEPOLISIAN 23 1,080,600,401 2,991,643,200 2,068,125 (1,921,140,300) 1,072,571,025 8,029,376
31001 KOMPUTER UNIT 26,581 258,134,563,884 198,769,511,191 887,294,142 56,586,019,425 256,242,824,758 1,891,739,126
31002 PERALATAN KOMPUTER 24,451 345,839,674,462 115,491,444,083 3,447,652,333 210,999,679,361 329,938,775,777 15,900,898,685
31101 ALAT EKSPLORASI TOPOGRAFI 25 119,239,000 100,409,050 875,000 17,954,950 119,239,000 0
31102 ALAT EKSPLORASI GEOFISIKA 7 88,713,550 2,550,000 4,308,178 75,638,942 82,497,120 6,216,430
31301 SUMUR 0 0 201,061,847 18,278,349 (219,340,196) 0 0
31303 PENGOLAHAN DAN PEMURNIAN 2 135,655,330 38,435,674 6,782,766 40,696,597 85,915,037 49,740,293
31501 ALAT DETEKSI 1 12,414,600 12,414,600 0 0 12,414,600 0
31502 ALAT PELINDUNG 1 3,074,500 3,074,500 0 0 3,074,500 0
31503 ALAT SAR 1 1,760,000 0 0 1,760,000 1,760,000 0
31504 ALAT KERJA PENERBANGAN 3 19,476,000 611,000 943,250 10,323,500 11,877,750 7,598,250
31601 ALAT PERAGA PELATIHAN DAN PERCONTOHAN 6 2,280,000 2,280,000 0 0 2,280,000 0
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 12 25,246,500 14,092,750 953,906 6,208,906 21,255,562 3,990,938
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 9 12,270,000 12,374,281 895,719 (1,000,000) 12,270,000 0
31802 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS UDARA 2 12,159,000 12,159,000 0 0 12,159,000 0
31901 PERALATAN OLAH RAGA 10 32,552,820 4,776,920 0 27,775,900 32,552,820 0
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 121 32,212,497,217 10,131,368,591 1,163,162,960 (1,198,271,277) 10,096,260,274 22,116,236,943
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 359 13,973,300,748 8,159,692,134 956,846,243 (1,537,032,965) 7,579,505,412 6,393,795,336
40301 BANGUNAN MENARA PERAMBUAN 2 106,556,000 5,919,780 3,946,520 0 9,866,300 96,689,700
40401 TUGU/TANDA BATAS 5 151,622,188 178,465,539 7,061,657 (40,939,643) 144,587,553 7,034,635
50101 JALAN 1,257 111,539,000 10,584,111 8,514,150 35,826,289 54,924,550 56,614,450
50102 JEMBATAN 501 217,385,200 103,718,034 8,164,724 (92,763,160) 19,119,598 198,265,602
50201 BANGUNAN AIR IRIGASI 1 2,800,000 588,000 56,000 0 644,000 2,156,000
50202 BANGUNAN PENGAIRAN PASANG SURUT 0 0 34,354,362 0 (34,354,362) 0 0
50203 BANGUNAN PENGEMBANGAN RAWA DAN POLDER 1 189,906,100 102,549,294 7,596,244 0 110,145,538 79,760,562
50204 BANGUNAN PENGAMAN SUNGAI/PANTAI & PENANGGULANGAN BENCANA ALAM 4 197,601,220 197,601,220 0 0 197,601,220 0
50205 BANGUNAN PENGEMBANGAN SUMBER AIR DAN AIR TANAH 0 0 1,561,000 0 (1,561,000) 0 0
50206 BANGUNAN AIR BERSIH/AIR BAKU 5 18,590,960 6,268,401 945,951 (1,260,259) 5,954,093 12,636,867
50207 BANGUNAN AIR KOTOR 0 0 0 0 0 0 0
50301 INSTALASI AIR BERSIH / AIR BAKU 13 26,201,000 8,562,430 1,124,391 2,650,877 12,337,698 13,863,302
50302 INSTALASI AIR KOTOR 4 985,035,900 0 16,417,264 394,014,348 410,431,612 574,604,288
50305 INSTALASI PEMBANGKIT LISTRIK 7 101,592,000 23,070,500 2,440,961 11,580,770 37,092,231 64,499,769
50306 INSTALASI GARDU LISTRIK 7 148,561,505 2,354,308,560 129,559,137 (2,439,298,268) 44,569,429 103,992,076
LAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA
INTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
TAHUN ANGGARAN 2019
Tanggal : 06/05/20 12:08 PM
Halaman :5
UAKPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_susut_intra_kl

AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO 31 DESEMBER 2019

AKUMULASI PENYUSUTAN
KODE URAIAN KUANTITAS NILAI PEROLEHAN NILAI BUKU
SALDO AWAL BEBAN PENYUSUTAN KOREKSI TOTAL

1 2 3 4 5 6 7 8=5+6+7 9=4-8
50307 INSTALASI PERTAHANAN 1 96,187,100 34,585,498 4,106,774 0 38,692,272 57,494,828
50309 INSTALASI PENGAMAN 0 0 0 0 0 0 0
50310 INSTALASI LAIN 21 486,881,089 69,742,216 0 417,138,873 486,881,089 0
50401 JARINGAN AIR MINUM 3 1,001,736,658 27,946,229 18,015,499 307,518,502 353,480,230 648,256,428
50402 JARINGAN LISTRIK 10 223,273,300 8,303,019 4,337,588 62,855,416 75,496,023 147,777,277
50403 JARINGAN TELEPON 195 832,726,569 17,864,450 21,869,013 529,543,858 569,277,321 263,449,248
60201 BARANG BERCORAK KESENIAN 56 107,249,400 22,774,000 0 (359,600) 22,414,400 84,835,000
60703 GEDUNG DAN BANGUNAN DALAM RENOVASI 1 17,386,050 0 0 0 0 17,386,050

JUMLAH 3,028,109 32,434,553,511, 13,032,044,020, 1,682,118,103,3 (673,343,640,51 14,040,818,482, 18,393,735,028,348

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
LAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
TAHUN ANGGARAN 2019
Tanggal : 06/05/20 12:09 PM
Halaman :1
UAKPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_susut_ekstra_kl

AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO 31 DESEMBER 2019

AKUMULASI PENYUSUTAN
KODE URAIAN KUANTITAS NILAI PEROLEHAN NILAI BUKU
SALDO AWAL PERIODE BERJALAN KOREKSI TOTAL

1 2 3 4 5 6 7 8=5+6+7 9=4-8
132111 Peralatan dan Mesin 154,684 34,913,105,469 26,637,017,795 2,174,647,325 (2,168,545,899) 26,643,119,221 8,269,986,248
30101 ALAT BESAR DARAT 7 595,000 595,000 0 0 595,000 0
30103 ALAT BANTU 163 44,743,934 21,573,173 5,016,556 283,000 26,872,729 17,871,205
30201 ALAT ANGKUTAN DARAT BERMOTOR 2 8,273,000 8,273,000 0 0 8,273,000 0
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 61 18,760,714 12,410,623 4,053,163 (2,080,385) 14,383,401 4,377,313
30203 ALAT ANGKUTAN APUNG BERMOTOR 0 0 0 0 0 0 0
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 67 16,896,309 7,371,376 632,366 84,000 8,087,742 8,808,567
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 161 22,886,245 38,518,455 958,792 (19,224,302) 20,252,945 2,633,300
30303 ALAT UKUR 95 21,071,976 15,237,731 2,187,824 (1,892,625) 15,532,930 5,539,046
30401 ALAT PENGOLAHAN 34 5,778,026 5,668,229 161,672 (51,875) 5,778,026 0
30501 ALAT KANTOR 17,126 3,418,722,115 2,565,955,020 214,329,684 (233,860,334) 2,546,424,370 872,297,745
30502 ALAT RUMAH TANGGA 123,345 27,487,925,281 20,736,565,202 1,678,326,574 (1,462,017,919) 20,952,873,857 6,535,051,424
30601 ALAT STUDIO 1,221 386,241,562 167,626,527 48,965,187 (26,663,007) 189,928,707 196,312,855
30602 ALAT KOMUNIKASI 4,845 918,984,255 829,705,642 36,019,575 (54,619,319) 811,105,898 107,878,357
30603 PERALATAN PEMANCAR 16 102,236,000 162,972,500 73,850 (60,955,500) 102,090,850 145,150
30701 ALAT KEDOKTERAN 217 68,433,769 35,130,152 9,465,924 (10,181,893) 34,414,183 34,019,586
30702 ALAT KESEHATAN UMUM 8 1,520,310 508,310 0 1,012,000 1,520,310 0
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 167 72,049,843 6,785,473 6,221,572 (533,123) 12,473,922 59,575,921
30802 UNIT ALAT LABORATORIUM KIMIA NUKLIR 0 0 0 0 0 0 0
30803 ALAT LABORATORIUM FISIKA NUKLIR/ELEKTRONIKA 1 550,000 18,333 36,666 0 54,999 495,001
30806 ALAT LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP 1 93,900 25,000,000 6,707 (25,000,000) 6,707 87,193
30807 PERALATAN LABORATORIUM HYDRODINAMICA 85 15,726,800 2,828,062 751,756 7,121,779 10,701,597 5,025,203
30808 ALAT LABORATORIUM STANDARISASI KALIBRASI & INSTRUMENTASI 1 84,000 131,965 2,822 (50,787) 84,000 0
30901 SENJATA API 139 34,728,758 29,322,622 2,476,860 1,410,000 33,209,482 1,519,276
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 14 7,033,000 2,184,664 1,892,002 441,000 4,517,666 2,515,334
30904 ALAT KHUSUS KEPOLISIAN 26 11,379,065 2,728,621 2,328,437 0 5,057,058 6,322,007
31001 KOMPUTER UNIT 632 349,686,470 362,845,140 17,864,920 (87,522,670) 293,187,390 56,499,080
31002 PERALATAN KOMPUTER 6,005 1,803,947,714 1,548,720,708 131,576,769 (191,942,067) 1,488,355,410 315,592,304
31101 ALAT EKSPLORASI TOPOGRAFI 4 800,000 884,872 0 (84,872) 800,000 0
31102 ALAT EKSPLORASI GEOFISIKA 0 0 0 0 0 0 0
31501 ALAT DETEKSI 0 0 0 0 0 0 0
31502 ALAT PELINDUNG 0 0 2,139,500 12,500 (2,152,000) 0 0
31503 ALAT SAR 126 20,540,960 10,354,850 7,591,980 0 17,946,830 2,594,130
31504 ALAT KERJA PENERBANGAN 4 3,192,000 224,600 319,200 (65,000) 478,800 2,713,200
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 34 30,650,200 0 1,979,764 0 1,979,764 28,670,436
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 32 26,346,000 26,346,000 0 0 26,346,000 0
31802 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS UDARA 4 4,440,000 4,440,000 0 0 4,440,000 0
31901 PERALATAN OLAH RAGA 41 8,788,263 3,951,445 1,394,203 0 5,345,648 3,442,615
LAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
TAHUN ANGGARAN 2019
Tanggal : 06/05/20 12:09 PM
Halaman :2
UAKPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_susut_ekstra_kl

AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO 31 DESEMBER 2019

AKUMULASI PENYUSUTAN
KODE URAIAN KUANTITAS NILAI PEROLEHAN NILAI BUKU
SALDO AWAL PERIODE BERJALAN KOREKSI TOTAL

1 2 3 4 5 6 7 8=5+6+7 9=4-8
133111 Gedung dan Bangunan 293 4,012,521,081 1,129,239,829 84,228,534 (38,700,199) 1,174,768,164 2,837,752,917
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 183 1,570,232,453 351,483,158 32,323,929 (4,929,519) 378,877,568 1,191,354,885
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 72 2,090,581,579 732,100,987 44,155,170 (29,598,926) 746,657,231 1,343,924,348
40301 BANGUNAN MENARA PERAMBUAN 0 0 0 0 0 0 0
40401 TUGU/TANDA BATAS 38 351,707,049 45,655,684 7,749,435 (4,171,754) 49,233,365 302,473,684
134113 Jaringan 0 0 0 0 0 0 0
50305 INSTALASI PEMBANGKIT LISTRIK 0 0 0 0 0 0 0
135121 Aset Tetap Lainnya 162 28,963,000 1,150,000 0 0 1,150,000 27,813,000
60201 BARANG BERCORAK KESENIAN 162 28,963,000 1,150,000 0 0 1,150,000 27,813,000
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 47,192 7,502,297,641 6,220,001,049 23,683,696 912,902,999 7,156,587,744 345,709,897
30101 ALAT BESAR DARAT 13 1,105,000 1,105,000 0 0 1,105,000 0
30103 ALAT BANTU 23 4,903,001 5,245,859 0 (342,858) 4,903,001 0
30201 ALAT ANGKUTAN DARAT BERMOTOR 3 195,000 195,000 0 0 195,000 0
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 42 7,116,254 5,480,084 0 1,636,170 7,116,254 0
30203 ALAT ANGKUTAN APUNG BERMOTOR 0 0 0 0 0 0 0
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 14 1,518,004 1,489,500 54,000 (106,500) 1,437,000 81,004
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 244 22,795,610 5,821,243 10,560 16,963,807 22,795,610 0
30303 ALAT UKUR 106 11,667,925 11,352,112 38,500 238,813 11,629,425 38,500
30401 ALAT PENGOLAHAN 1 250,000 1,900,000 0 (1,650,000) 250,000 0
30501 ALAT KANTOR 7,683 1,103,067,135 1,030,260,879 3,001,900 49,198,134 1,082,460,913 20,606,222
30502 ALAT RUMAH TANGGA 33,424 5,132,048,789 4,489,476,547 6,358,779 611,262,042 5,107,097,368 24,951,421
30601 ALAT STUDIO 867 88,460,018 66,622,212 942,500 15,218,509 82,783,221 5,676,797
30602 ALAT KOMUNIKASI 868 137,476,248 107,176,113 28,600 30,242,935 137,447,648 28,600
30603 PERALATAN PEMANCAR 328 61,960,005 38,443,100 246,650 23,107,500 61,797,250 162,755
30701 ALAT KEDOKTERAN 157 12,234,145 24,625,402 0 (12,391,257) 12,234,145 0
30702 ALAT KESEHATAN UMUM 0 0 1,012,000 0 (1,012,000) 0 0
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 51 5,066,054 7,674,559 4 (2,608,509) 5,066,054 0
30803 ALAT LABORATORIUM FISIKA NUKLIR/ELEKTRONIKA 2 450,000 450,000 0 0 450,000 0
30806 ALAT LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP 1 25,000,000 0 0 25,000,000 25,000,000 0
30807 PERALATAN LABORATORIUM HYDRODINAMICA 11 1,847,000 8,248,415 419,860 (7,121,779) 1,546,496 300,504
30808 ALAT LABORATORIUM STANDARISASI KALIBRASI & INSTRUMENTASI 1 56,430 0 2,822 50,787 53,609 2,821
30901 SENJATA API 30 6,783,000 8,193,000 0 (1,410,000) 6,783,000 0
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 299 5,890,943 6,331,943 0 (441,000) 5,890,943 0
31001 KOMPUTER UNIT 773 88,594,500 79,108,459 0 9,486,041 88,594,500 0
31002 PERALATAN KOMPUTER 2,171 425,420,394 252,754,234 4,840,381 144,132,307 401,726,922 23,693,472
31101 ALAT EKSPLORASI TOPOGRAFI 2 136,072 51,200 0 84,872 136,072 0
31102 ALAT EKSPLORASI GEOFISIKA 1 250,000 250,000 0 0 250,000 0
31502 ALAT PELINDUNG 18 2,227,000 0 12,500 2,152,000 2,164,500 62,500
LAPORAN PENYUSUTAN BARANG KUASA PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
TAHUN ANGGARAN 2019
Tanggal : 06/05/20 12:09 PM
Halaman :3
UAKPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_susut_ekstra_kl

AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO 31 DESEMBER 2019

AKUMULASI PENYUSUTAN
KODE URAIAN KUANTITAS NILAI PEROLEHAN NILAI BUKU
SALDO AWAL PERIODE BERJALAN KOREKSI TOTAL

1 2 3 4 5 6 7 8=5+6+7 9=4-8
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 0 0 186,673 0 (186,673) 0 0
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 22 4,885,000 4,885,000 0 0 4,885,000 0
31901 PERALATAN OLAH RAGA 2 250,000 250,000 0 0 250,000 0
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 10 45,839,024 7,371,328 941,162 1,936,410 10,248,900 35,590,124
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 19 270,506,890 50,814,143 6,184,748 5,291,494 62,290,385 208,216,505
40301 BANGUNAN MENARA PERAMBUAN 2 10,000,000 2,590,044 308,748 0 2,898,792 7,101,208
40401 TUGU/TANDA BATAS 4 24,298,200 637,000 291,982 4,171,754 5,100,736 19,197,464
50305 INSTALASI PEMBANGKIT LISTRIK 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH 202,331 46,456,887,191 33,987,408,673 2,282,559,555 (1,294,343,099) 34,975,625,129 11,481,262,062

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
LAPORAN AMORTISASI BARANG PEMBANTU PENGGUNA KEMENTERIAN/LEMBAGA
ASET TAK BERWUJUD
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
TAHUN ANGGARAN 2019
Tanggal : 06/05/20 11:16 PM
Halaman :1
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_amor_kl

AKUN NERACA/SUB KELOMPOK BARANG SALDO 31 DESEMBER 2019

AKUMULASI AMORTISASI
KODE URAIAN KUANTITAS NILAI PEROLEHAN NILAI BUKU
SALDO AWAL BEBAN AMORTISASI KOREKSI TOTAL

1 2 3 4 5 6 7 8=5+6+7 9=4-8
162151 Software 56,028 994,558,302,543 839,584,857,328 77,327,730,251 (49,869,557,868) 867,043,029,711 127,515,272,832
80101 ASET TAK BERWUJUD 56,028 994,558,302,543 839,584,857,328 77,327,730,251 (49,869,557,868) 867,043,029,711 127,515,272,832
162161 Lisensi 8,797 485,284,554,297 132,642,201,298 43,265,642,603 (6,990,684,987) 168,917,158,914 316,367,395,383
80101 ASET TAK BERWUJUD 8,797 485,284,554,297 132,642,201,298 43,265,642,603 (6,990,684,987) 168,917,158,914 316,367,395,383
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 4,569 96,355,983,612 112,785,284,832 1,401,844,046 (32,510,134,112) 81,676,994,766 14,678,988,846
80101 ASET TAK BERWUJUD 4,569 96,355,983,612 112,785,284,832 1,401,844,046 (32,510,134,112) 81,676,994,766 14,678,988,846

JUMLAH 69,394 1,576,198,840,452 1,085,012,343,458 121,995,216,900 (89,370,376,967) 1,117,637,183,391 458,561,657,061

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
LAPORAN BARANG DENGAN KONDISI RUSAK BERAT
YANG TELAH DIUSULKAN PROSES PENGHAPUSANNYA KEPADA PENGELOLA BARANG
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 11:17 PM


Halaman :1
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_dbrb_kl

MUTASI
AKUN NERACA/ KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
131111 Tanah 0 0 0 0 0 0 0 0
20101 TANAH PERSIL 0 0 0 0 0 0 0 0
132111 Peralatan dan Mesin 5,478 48,369,007,390 0 0 0 0 5,478 48,369,007,390
30103 ALAT BANTU 6 187,479,021 0 0 0 0 6 187,479,021
30201 ALAT ANGKUTAN DARAT BERMOTOR 164 9,338,516,902 0 0 0 0 164 9,338,516,902
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 3 1,649,487 0 0 0 0 3 1,649,487
30203 ALAT ANGKUTAN APUNG BERMOTOR (7) 24,177,174,453 0 0 0 0 (7) 24,177,174,453
30204 ALAT ANGKUTAN APUNG TAK BERMOTOR 7 144,401,000 0 0 0 0 7 144,401,000
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 1 2,263,850 0 0 0 0 1 2,263,850
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 2 270,977 0 0 0 0 2 270,977
30303 ALAT UKUR 3 51,891,173 0 0 0 0 3 51,891,173
30401 ALAT PENGOLAHAN (35) (39,797,218) 0 0 0 0 (35) (39,797,218)
30501 ALAT KANTOR 949 2,599,034,139 0 0 0 0 949 2,599,034,139
30502 ALAT RUMAH TANGGA 3,083 1,727,701,844 0 0 0 0 3,083 1,727,701,844
30601 ALAT STUDIO 90 12,655,656,122 0 0 0 0 90 12,655,656,122
30602 ALAT KOMUNIKASI (76) (87,068,704) 0 0 0 0 (76) (87,068,704)
30603 PERALATAN PEMANCAR (57) (9,625,452,130) 0 0 0 0 (57) (9,625,452,130)
30701 ALAT KEDOKTERAN 54 15,787,500 0 0 0 0 54 15,787,500
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 6 9,453,400 0 0 0 0 6 9,453,400
30803 ALAT LABORATORIUM FISIKA NUKLIR/ELEKTRONIKA (1) (2,200,000) 0 0 0 0 (1) (2,200,000)
30806 ALAT LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP 0 0 0 0 0 0 0 0
30807 PERALATAN LABORATORIUM HYDRODINAMICA 0 0 0 0 0 0 0 0
30808 ALAT LABORATORIUM STANDARISASI KALIBRASI & INSTRUMENTASI (1) (5,280,000) 0 0 0 0 (1) (5,280,000)
30901 SENJATA API 3 19,822,000 0 0 0 0 3 19,822,000
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 0 0 0 0 0 0 0 0
31001 KOMPUTER UNIT 582 5,139,270,232 0 0 0 0 582 5,139,270,232
31002 PERALATAN KOMPUTER 696 2,017,739,689 0 0 0 0 696 2,017,739,689
31101 ALAT EKSPLORASI TOPOGRAFI 0 0 0 0 0 0 0 0
31501 ALAT DETEKSI 6 39,810,000 0 0 0 0 6 39,810,000
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 0 883,653 0 0 0 0 0 883,653
31901 PERALATAN OLAH RAGA 0 0 0 0 0 0 0 0
133111 Gedung dan Bangunan 11 (6,568,963,704) 0 0 0 0 11 (6,568,963,704)
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA (1) (7,442,497,304) 0 0 0 0 (1) (7,442,497,304)
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 13 918,333,600 0 0 0 0 13 918,333,600
40401 TUGU/TANDA BATAS (1) (44,800,000) 0 0 0 0 (1) (44,800,000)
134111 Jalan dan Jembatan 1 6,777,074,800 0 0 0 0 1 6,777,074,800
LAPORAN BARANG DENGAN KONDISI RUSAK BERAT
YANG TELAH DIUSULKAN PROSES PENGHAPUSANNYA KEPADA PENGELOLA BARANG
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 11:18 PM


Halaman :2
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_dbrb_kl

MUTASI
AKUN NERACA/ KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
50102 JEMBATAN 1 6,777,074,800 0 0 0 0 1 6,777,074,800
134112 Irigasi 1 7,350,000 0 0 0 0 1 7,350,000
50201 BANGUNAN AIR IRIGASI 0 0 0 0 0 0 0 0
50205 BANGUNAN PENGEMBANGAN SUMBER AIR DAN AIR TANAH 0 0 0 0 0 0 0 0
50206 BANGUNAN AIR BERSIH/AIR BAKU 1 7,350,000 0 0 0 0 1 7,350,000
134113 Jaringan (4) (8,143,190) 0 0 0 0 (4) (8,143,190)
50305 INSTALASI PEMBANGKIT LISTRIK 0 0 0 0 0 0 0 0
50306 INSTALASI GARDU LISTRIK 0 0 0 0 0 0 0 0
50309 INSTALASI PENGAMAN 1 0 0 0 0 0 1 0
50310 INSTALASI LAIN (5) (8,143,190) 0 0 0 0 (5) (8,143,190)
50403 JARINGAN TELEPON 0 0 0 0 0 0 0 0
135121 Aset Tetap Lainnya 10,885 1,177,186,615 0 0 0 0 10,885 1,177,186,615
60101 BAHAN PERPUSTAKAAN TERCETAK 10,885 1,177,186,615 0 0 0 0 10,885 1,177,186,615
60102 BAHAN PERPUSTAKAAN TEREKAM DAN BENTUK MIKRO 0 0 0 0 0 0 0 0
60103 KARTOGRAFI, NASKAH DAN LUKISAN 0 0 0 0 0 0 0 0
60201 BARANG BERCORAK KESENIAN 0 0 0 0 0 0 0 0
60301 HEWAN PIARAAN 0 0 0 0 0 0 0 0
162151 Software 4 1,377,399,000 0 0 0 0 4 1,377,399,000
80101 ASET TAK BERWUJUD 4 1,377,399,000 0 0 0 0 4 1,377,399,000
162171 Hasil Kajian/Penelitian 0 0 0 0 0 0 0 0
80101 ASET TAK BERWUJUD 0 0 0 0 0 0 0 0
TOTAL 51,130,910,911 0 0 51,130,910,911

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
LAPORAN BARANG HILANG
YANG TELAH DIUSULKAN PROSES PENGHAPUSANNYA KEPADA PENGELOLA BARANG
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Tanggal : 06/05/20 11:10 PM


Halaman :1
UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : lap_bmn_dbh_kl

MUTASI
AKUN NERACA/ KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
132111 Peralatan dan Mesin 80 (192,367,097) 0 0 0 0 80 (192,367,097)
30201 ALAT ANGKUTAN DARAT BERMOTOR 10 (192,367,097) 0 0 0 0 10 (192,367,097)
30204 ALAT ANGKUTAN APUNG TAK BERMOTOR 1 0 0 0 0 0 1 0
30501 ALAT KANTOR 1 0 0 0 0 0 1 0
30502 ALAT RUMAH TANGGA 41 0 0 0 0 0 41 0
30601 ALAT STUDIO 0 0 0 0 0 0 0 0
30602 ALAT KOMUNIKASI 8 0 0 0 0 0 8 0
30603 PERALATAN PEMANCAR 2 0 0 0 0 0 2 0
31001 KOMPUTER UNIT 3 0 0 0 0 0 3 0
31002 PERALATAN KOMPUTER 14 0 0 0 0 0 14 0
133111 Gedung dan Bangunan 2 0 0 0 0 0 2 0
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 0 0 0 0 0 0 0 0
40401 TUGU/TANDA BATAS 2 0 0 0 0 0 2 0
TOTAL (192,367,097) 0 0 (192,367,097)

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
RINCIAN REALISASI ANGGARAN BELANJA KAPITALISASI
TINGKAT KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
MENURUT JENIS BELANJA / AKUN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Kode Lap : LRA.B.KL.1


Tanggal : 06/05/20 11:09 PM
Halaman : 1
KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Prg ID : lap_lra_bel_kapitalisasi_kl --

REALISASI BELANJA %
ANGGARAN ANGGARAN
KODE URAIAN REALISASI SISA ANGGARAN
SEMULA SETELAH REVISI PENGEMBALIAN
BELANJA BELANJA NETTO ANGGARAN
BELANJA
1 2 3 4 5 6 7=5-6 8=5/4 9=4-7
52 BELANJA BARANG
5251 Belanja Barang BLU
525121 Belanja Barang Persediaan Barang Konsumsi - BLU 240,000,000 490,000,000 488,933,300 0 488,933,300 99.78 1,066,700
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5251 240,000,000 490,000,000 488,933,300 0 488,933,300 99.78 1,066,700
5263 Belanja Barang Lainnya untuk diserahkan kepada Masyarakat/Pemda
526311 Belanja Barang Lainnya Untuk Diserahkan Kepada Masyarakat/Pemda 39,700,000 1,500,000 1,336,000 0 1,336,000 89.07 164,000
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5263 39,700,000 1,500,000 1,336,000 0 1,336,000 89.07 164,000
JUMLAH KELOMPOK BELANJA 52 279,700,000 491,500,000 490,269,300 0 490,269,300 99.75 1,230,700
53 BELANJA MODAL
5311 Belanja Modal Tanah
531111 Belanja Modal Tanah 54,318,334,000 58,960,719,000 58,959,966,625 0 58,959,966,625 100 752,375
531114 Belanja Modal Pembuatan Sertifikat Tanah 521,644,000 211,013,000 211,000,000 0 211,000,000 99.99 13,000
531115 Belanja Modal Pengurukan dan Pematangan Tanah 0 87,500,000 86,882,125 0 86,882,125 99.29 617,875
531116 Belanja Modal Biaya Pengukuran Tanah 0 10,000 0 0 0 0 10,000
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5311 54,839,978,000 59,259,242,000 59,257,848,750 0 59,257,848,750 100 1,393,250
5321 Belanja Modal Peralatan dan Mesin
532111 Belanja Modal Peralatan dan Mesin 706,060,890,000 827,036,553,000 781,497,872,017 8 781,497,872,009 94.49 45,538,680,991
532113 Belanja Modal Upah Tenaga Kerja dan Honor Pengelola Teknis 0 14,090,000 14,090,000 0 14,090,000 100 0
532118 Belanja Modal Perjalanan Peralatan dan Mesin 0 8,678,000 8,676,376 0 8,676,376 99.98 1,624
532121 Belanja Penambahan Nilai Peralatan dan Mesin 1,429,322,000 1,360,780,000 1,345,749,920 0 1,345,749,920 98.9 15,030,080
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5321 707,490,212,000 828,420,101,000 782,866,388,313 8 782,866,388,305 94.5 45,553,712,695
5331 Belanja Modal Gedung dan Bangunan
533111 Belanja Modal Gedung dan Bangunan 361,596,739,000 333,743,243,000 248,854,137,760 1,145,000 248,852,992,760 74.56 84,890,250,240
533115 Belanja Modal Perencanaan dan Pengawasan Gedung dan Bangunan 47,525,000 115,000,000 115,000,000 0 115,000,000 100 0
533121 Belanja Penambahan Nilai Gedung dan Bangunan 228,129,073,000 236,296,460,000 197,437,960,677 13,345,000 197,424,615,677 83.56 38,871,844,323
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5331 589,773,337,000 570,154,703,000 446,407,098,437 14,490,000 446,392,608,437 78.3 123,762,094,563
5341 Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan
534131 Belanja Modal Jaringan 68,717,000 1,583,588,000 1,439,940,128 0 1,439,940,128 90.93 143,647,872
534151 Belanja Penambahan Nilai Irigasi 0 44,975,000 32,424,062 0 32,424,062 72.09 12,550,938
534161 Belanja Penambahan Nilai Jaringan 1,084,185,000 0 0 0 0 0
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5341 1,152,902,000 1,628,563,000 1,472,364,190 0 1,472,364,190 90.41 156,198,810
5361 Belanja Modal Lainnya
536111 Belanja Modal Lainnya 410,257,819,000 405,207,085,000 157,716,059,527 0 157,716,059,527 38.92 247,491,025,473
536121 Belanja Penambahan Nilai Aset Tetap Lainnya dan/atau Aset Lainnya 0 1,077,945,000 1,043,281,200 0 1,043,281,200 96.78 34,663,800
RINCIAN REALISASI ANGGARAN BELANJA KAPITALISASI
TINGKAT KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
MENURUT JENIS BELANJA / AKUN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

Kode Lap : LRA.B.KL.1


Tanggal : 06/05/20 11:09 PM
Halaman : 2
KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Prg ID : lap_lra_bel_kapitalisasi_kl --

REALISASI BELANJA %
ANGGARAN ANGGARAN
KODE URAIAN REALISASI SISA ANGGARAN
SEMULA SETELAH REVISI PENGEMBALIAN
BELANJA BELANJA NETTO ANGGARAN
BELANJA
1 2 3 4 5 6 7=5-6 8=5/4 9=4-7
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5361 410,257,819,000 406,285,030,000 158,759,340,727 0 158,759,340,727 39.08 247,525,689,273
5371 Belanja Modal BLU
537112 Belanja Modal Peralatan dan Mesin - BLU 3,283,737,000 8,014,435,000 7,161,299,521 0 7,161,299,521 89.36 853,135,479
537113 Belanja Modal Gedung dan Bangunan - BLU 44,908,617,000 23,275,617,000 23,098,603,912 0 23,098,603,912 99.24 177,013,088
537115 Belanja Modal Lainnya - BLU 100,000,000 354,000,000 224,966,500 0 224,966,500 63.55 129,033,500
JUMLAH SUB KELOMPOK BELANJA 5371 48,292,354,000 31,644,052,000 30,484,869,933 0 30,484,869,933 96.34 1,159,182,067
JUMLAH KELOMPOK BELANJA 53 1,811,806,602,000 1,897,391,691,000 1,479,247,910,350 14,490,008 1,479,233,420,342 77.96 418,158,270,658
JUMLAH BELANJA 1,812,086,302,000 1,897,883,191,000 1,479,738,179,650 14,490,008 1,479,723,689,642 77.97 418,159,501,358

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
LAPORAN REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN
TINGKAT KEMENTERIAN/LEMBAGA
MENURUT KELOMPOK PENDAPATAN / AKUN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019
(dalam rupiah)

KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : LRA.P.KL.1


Tanggal : 06/05/20 11:17
Halaman : 1
Prg ID : lap_lra_pen_kapital_kl --

REALISASI PENDAPATAN
% REALISASI
KODE URAIAN ESTIMASI PENDAPATAN
PENGEMBALIAN PENDAPATAN
PENDAPATAN PENDAPATAN NETTO
PENDAPATAN
1 2 3 4 5 6=4-5 7=6/3
42 PENDAPATAN PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK

4251 Pendapatan Dari Penjualan, Pengelolaan BMN, Iuran Badan Usaha

425122 Pendapatan dari Penjualan Peralatan dan Mesin 189,690,399 24,964,354,454 0 24,964,354,454 13,160.58

425129 Pendapatan dari Pemindahtanganan BMN Lainnya 12,099,994,000 47,339,443,583 0 47,339,443,583 391.24

425131 Pendapatan Sewa Tanah, Gedung, dan Bangunan 16,920,722,334 27,763,680,584 3,708,918 27,759,971,666 164.06

425132 Pendapatan Sewa Peralatan dan Mesin 21,290,000 22,965,000 0 22,965,000 107.87

425139 Pendapatan dari Pemanfaatan BMN Lainnya 0 14,554,750 0 14,554,750 0

425151 Pendapatan Penggunaan Sarana dan Prasarana sesuai dengan Tusi 3,954,000 321,318,900 0 321,318,900 8,126.43

JUMLAH SUB KELOMPOK PENDAPATAN 4251 29,235,650,733 100,426,317,271 3,708,918 100,422,608,353 343.49

JUMLAH KELOMPOK PENDAPATAN 42 29,235,650,733 100,426,317,271 3,708,918 100,422,608,353 343.49

JUMLAH PENDAPATAN 29,235,650,733 100,426,317,271 3,708,918 100,422,608,353 343.49

JAKARTA, 06 MEI 2020


KEPALA BIRO MANAJEMEN BMN DAN PENGADAAN

EDY GUNAWAN
-1-

CATATAN ATAS LAPORAN BARANG MILIK NEGARA


PADA LAPORAN BARANG PENGGUNA
KEMENTERIAN KEUANGAN
TAHUNAN TAHUN ANGGARAN 2019 Audited

1. PENDAHULUAN
A. Dasar Hukum
1) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
2) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
3) Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung
Jawab Keuangan;
4) Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja
Instansi Pemerintah;
5) Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan;
6) Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara;
7) Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik
Negara/Daerah;
8) Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2010 tentang Perubahan Kedua
atas Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2002 tentang Pedoman
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;
9) Peraturan Presiden Nomor 75 Tahun 2017 tentang Penilaian Kembali Barang Milik
Negara/Daerah;
10) Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 244/PMK.06/2012 tentang Tata
Cara Pelaksanaan Pengawasan dan Pengendalian Barang Milik Negara sebagaimana
terakhir diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 52/PMK.06/2016;
11) Peraturan Menteri Keuangan Nomor 213/PMK.05/2013 tentang Sistem Akuntansi dan
Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat sebagaimana terakhir diubah dengan Peraturan
Menteri Keuangan Nomor 215/PMK.05/2016;
12) Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 214/PMK.05/2013 tentang Bagan
Akun Standar;
13) Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 78/PMK.06/2014 tentang Tata
Cara Pelaksanaan Pemanfaatan Barang Milik Negara;
14) Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 246/PMK.06/2014 tentang Tata
Cara Pelaksanaan Penggunaan Barang Milik Negarasebagaimana terakhir diubah dengan
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 87/PMK.06/2016;
15) Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 177/PMK.05/2015 tentang
Pedoman Penyusunan dan Penyampaian Laporan Keuangan Kementerian
Negara/Lembaga;
16) Peraturan Menteri Keuangan Nomor 251/PMK.06/2015 tentang Tata Cara Amortisasi
Barang Milik Negara Berupa Aset Tak Berwujud Pada Entitas Pemerintah Pusat;
17) Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 57/PMK.06/2016 tentang Tata
Cara Pelaksanaan Sewa Barang Milik Negara;

CALBMN Kemenkeu TA 2019 Audited


-2-

18) Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 83/PMK.06/2016 tentang Tata
Cara PelaksanaanPemindahtanganan dan Penghapusan Barang Milik Negara;
19) Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 111/PMK.06/2016 tentang Tata
Cara Pelaksanaan Pemindahtanganan Barang Milik Negara;
20) Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 181/PMK.06/2016 tentang
Penatausahaan Barang Milik Negara;
21) Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 111/PMK.06/2017 tentang
Penilaian Barang Milik Negara;
22) Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 118/PMK.06/2017 tentang
Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kembali Barang Milik Negara;
23) Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 118/PMK.06/2018 tentang Tata
cara Rekonsiliasi Dalam Rangka Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat;
24) Keputusan Menteri Keuangan Nomor 145/KM.06/2014 tentang Perubahan atas Keputusan
Menteri Keuangan Nomor 94/KM.06/2013 tentang Modul Penyusutan Barang Milik Negara
Berupa Aset Tetap Pada Entitas Pemerintah Pusat;
25) Keputusan Menteri Keuangan Nomor 532/KM.06/2014 tentang Perubahan Kelima atas
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 29/PMK.06/2010 tentang Penggolongan dan
Kodefikasi Barang Milik Negara;
26) Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-42/PB/2014 tentang Pedoman
Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga.
B. Entitas Pelaporan
Kementerian Keuangan selaku salah satu kementerian/lembaga di Indonesia merupakan entitas
pelaporan yang terdiri dari 12 (dua belas) unit eselon I, dengan jumlah satuan kerja sebanyak
898 (delapan ratus sembilan puluh delapan), yang terdiri atas 34 (tiga puluh empat) satker
Kantor Pusat dan 864 (delapan ratus enam puluh empat) satker Kantor Daerah
C. Periode Laporan
Periode pelaporan untuk CaLBMN ini adalah periode Tahunan Tahun Anggaran 2019 Audited.

2. KEBIJAKAN PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA


Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Negara, Pasal 87 Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan BMN/D, dan
Pasal 22 Peraturan Menteri Keuangan Nomor 181/PMK.06/2016 tentang Penatausahaan Barang
Milik Negara, bahwa setiap Unit Penatausahaan Pengguna Barang (UPPB) wajib menyusun dan
menyampaikan Laporan Barang Pengguna (LBP) periode semesteran maupun tahunan kepada
Menteri Keuangan selaku pengelola barang, dalam rangka penyusunan Laporan Keuangan
Pemerintah Pusat (LKPP).
Laporan Barang Milik Negara Kementerian Keuangan Tahunan Tahun Anggaran 2019 Audited ini
telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang
Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP), dan beberapa kebijakan yang berkaitan dengan
penatausahaan BMN, antara lain :
A. Penggolongan/kodefikasi berdasarkan kebijakan Keputusan Menteri Keuangan Nomor
532/KM.06/2014 tentang Perubahan Kelima atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor
29/PMK.06/2010 tentang Penggolongan dan Kodefikasi Barang Milik Negara.
B. Penyajian BMN sesuai Bagan Akun Standar (BAS) sebagaimana diatur dalam Peraturan

CALBMN Kemenkeu TA 2019 Audited


-3-

Menteri Keuangan Nomor 214/PMK.05/2013 tentang Bagan Akun Standar. Aset tetap
dijabarkan dalam akun-akun yang disusun berdasarkan kesamaan sifat atau fungsinya dalam
aktivitas operasi, yaitu (a) Tanah, (b) Peralatan dan Mesin, (c) Gedung dan Bangunan, (d) Jalan dan
Jembatan, (e) Irigasi, (f) Jaringan, (g) Aset Tetap dalam Renovasi, (h) Aset Tetap Lainnya, dan (i)
Konstruksi Dalam Pengerjaan. Selain itu, dengan diterapkannya penyusutan maka ada tambahan
akun Akumulasi Penyusutan pada seluruh Aset Tetap kecuali pada Tanah dan Konstruksi dalam
Pengerjaan. Sedangkan Aset Tak Berwujud dilakukan amortisasi sebagaimana disajikan dalam akun
Akumulasi Amortisasi.
C. Terkait dengan kebijakan kapitalisasi atas aset tetap, Laporan Barang Milik Negara Kementerian
Keuangan Tahunan Tahun Anggaran 2019 Audited ini telah disusun berdasarkan Lampiran VII
pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 181/PMK.06/2016 tentang Penatausahaan Barang
Milik Negara.
D. Adapun kebijakan rekonsiliasi berpedoman pada Peraturan Menteri Keuangan Republik
Indonesia Nomor 177/PMK.05/2015 tentang Pedoman Penyusunan dan Penyampaian Laporan
Keuangan Kementerian Negara/Lembaga sebagaimana diubah dalam Peraturan Menteri
Keuangan Nomor 222/PMK.05/2016 dan Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor
PER-42/PB/2014 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian
Negara/Lembaga.
E. Kebijakan penyusutan BMN yang mulai dilaksanakan pada tahun anggaran 2013, berpedoman
pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 1/PMK.06/2013 tentang Penyusutan Barang Milik
Negara berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat sebagaimana telah disesuaikan
dengan PMK-90/PMK.06/2014 tentang Perubahan atas PMK-01/PMK.06/2014, Keputusan
Menteri Keuangan Nomor KMK-59/KMK.06/2013 tentang Tabel Masa Manfaat dalam rangka
Penyusutan BMN, dan Keputusan Menteri Keuangan Nomor KMK-94/KMK.06/2013 tentang
Modul Penyusutan sebagaimana telah disesuaikan dengan KMK-145/KMK.06/2014 tentang
Perubahan atas KMK-94/KMK.06/2014.
F. Kebijakan amortisasi BMN mulai dilaksanakan pada tahun anggaran 2016, berpedoman pada
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 251/PMK.06/2015 tentang Tata Cara
Amortisasi Barang Milik Negara Berupa Aset Tak Berwujud Pada Entitas Pemerintah Pusat.
G. Penerapan basis akrual dalam penyusunan laporan keuangan diatur dalam Peraturan
Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.
H. Kebijakan penilaian kembali BMN sesuai dengan Perpres Nomor 75 Tahun 2017 tentang
Penilaian Kembali Barang Milik Negara/Daerah dan Peraturan Menteri Keuangan Republik
Indonesia Nomor 118/PMK.06/2017 tentang Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kembali Barang
Milik Negara.

3. PENDEKATAN PENYUSUNAN LAPORAN


Laporan Barang Milik Negara Tahunan Tahun Anggaran 2019 Audited Kementerian Keuangan
merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek BMN yang ditatausahakan dan dikelola oleh Unit
Akuntansi Pengguna Barang Kementerian Keuangan.
Laporan BMN ini disusun menggunakan sistem aplikasi sebagai alat bantu guna mempermudah
dalam melakukan Penatausahaan BMN, Laporan BMN terdiri atas:
A. Neraca;
B. Laporan Barang Persediaan;
C. Laporan Barang Pengguna (Intrakomptabel, Ekstrakomptabel, dan Gabungan);
D. Laporan Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP);
E. Laporan Aset Tak Berwujud;
F. Laporan Barang Bersejarah;
G. Laporan Penyusutan;

CALBMN Kemenkeu TA 2019 Audited


-4-

H. Laporan Barang Hilang Yang Telah Diusulkan Penghapusannya Kepada Pengelola Barang;
I. Laporan Barang Rusak Berat Yang Telah Diusulkan Penghapusannya Kepada Pengelola Barang;
J. Laporan Barang Bantuan Pemerintah Yang Belum Ditetapkan Statusnya (BPYBDS);
K. Catatan atas Laporan Barang Milik Negara;
L. Berita Acara Rekonsiliasi (BAR) internal data BMN antara UAPB dan UAPA; dan
M. Laporan PNBP yang terkait dengan pengelolaan BMN.

4. RINGKASAN BARANG MILIK NEGARA Tahunan Tahun Anggaran 2019 Audited


4.1. Saldo Awal BMN TA 2019 Audited
Nilai Posisi BMN di Neraca setelah disusutkan per 1 Januari 2019 menurut Unit Akuntansi
Pengguna Barang Kementerian Keuangan adalah sebesar Rp110.382.633.953.341- (seratus
sepuluh triliun tiga ratus delapan puluh dua miliar enam ratus tiga puluh tiga juta sembilan
ratus lima puluh tiga ribu tiga ratus empat puluh satu rupiah). Tidak terdapat perbedaan saldo
awal posisi BMN di Neraca Tahun Anggaran 2019 Audited dengan saldo akhir posisi BMN di
neraca pada Laporan Barang Pengguna Tahun Anggaran 2018 Audited.
4.2. Ringkasan Mutasi BMN Tahun Anggaran 2019 Audited
Mutasi BMN per Tahun Anggaran 2019 Audited adalah sebagai berikut:
a. Barang Persediaan
Saldo Persediaan pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan per 31 Desember
2019 sebesar Rp357.732.469.934,- (tiga ratus lima puluh tujuh miliar tujuh ratus tiga puluh
dua juta empat ratus enam puluh sembilan ribu sembilan ratus tiga puluh empat rupiah).
jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp368.543.028.343,- (tiga ratus enam puluh
delapan miliar lima ratus empat puluh tiga juta dua puluh delapan ribu tiga ratus empat
puluh tiga rupiah) dan total mutasi bersih kurang sebesar Rp10.810.558.409,- (sepuluh
miliar delapan ratus sepuluh juta lima ratus lima puluh delapan ribu empat ratus sembilan
rupiah).

Kode Uraian Saldo Awal (Rp) Mutasi (Rp) Saldo Akhir (Rp)
117111 Barang Konsumsi 221.316.332.290 15.230.585.073 236.546.917.363
117112 Amunisi 3.778.335.924 853.278.486 4.631.614.410
117113 Bahan untuk Pemeliharaan 6.538.174.592 1.087.407.758 7.625.582.350
1.418.849.266
117114 Suku Cadang 33.162.110.653 34.580.959.919
117121 Pita Cukai Materai dan Leges - - -
Barang Persediaan Lainnya untuk
117128 90.857.296.384 -21.126.770.118 69.730.526.266
Dijual/Diserahkan ke Masyarakat
117131 Bahan Baku 8.252.215.874 -8.252.215.874 -
Persediaan untuk tujuan
117191 - - -
strategis/berjaga - jaga
117199 Persediaan Lainnya 4.638.562.626 -21.693.000 4.616.869.626

Total 368.543.028.343 -10.810.558.409 357.732.469.934

b. Tanah
Saldo Tanah pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan per 31
Desember 2019 sebesar Rp95.993.397.699.923,- (sembilan puluh lima triliun sembilan ratus
sembilan puluh tiga miliar tiga ratus sembilan puluh tujuh juta enam ratus sembilan puluh
sembilan ribu sembilan ratus dua puluh tiga rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal
tanah seluas 9.804.482 m2 dengan nilai sebesar Rp91.347.415.057.802,- (sembilan puluh

CALBMN Kemenkeu TA 2019 Audited


-5-

satu triliun tiga ratus empat puluh tujuh miliar empat ratus lima belas juta lima puluh tujuh
ribu delapan ratus dua rupiah). dan mutasi bersih tambah sebesar Rp4.645.982.642.121,-
(empat triliun enam ratus empat puluh lima miliar sembilan ratus delapan puluh dua juta
enam ratus empat puluh dua ribu seratus dua puluh satu rupiah). Mutasi bersih tambah
akun tanah yaitu :
KODE URAIAN INTRAKOMPTABEL (RP)
100 Koreksi Saldo Awal 7.622.938.625
101 Pembelian 5.148.848.500
102 Transfer Masuk 245.593.651.235
103 Hibah (Masuk) 3.330.696.520
105 Penyelesaian Pembangunan Dengan KDP 54.420.496.564
107 Reklasifikasi Masuk 166.740.374.880
112 Perolehan Lainnya 3.479.066.340
115 Input Perolehan BMN OLeh Tim Pengembang Aplikasi 798.600.000
130 Koreksi barang Berlebih hasil Inventarisasi 311.840.617.000
201 Pengurangan Nilai Aset -
202 Pengembangan Nilai Aset 193.327.000
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas 167.174.570
205 Koreksi Nilai Tim Penertiban Aset 2.946.154.000
208 Pengembangan Melalui KDP 1.547.557.186
221 Barang Tidak Ditemukan Hasil Inventarisasi -
225 Koreksi Kesalahan input IP 50.948.837.980
229 Koreksi Hasil Revaluasi atas BMN yg tidak ditemukan (18.566.840.000)
232 Koreksi Transfer Masuk 6.449.860.000
240 Koreksi Reklasifikasi Masuk Akibat Koreksi Penilaian Kembali 225 (15.865.822.000)
245 Koreksi Nilai barang Berlebih 57.741.000
254 Koreksi Non Revaluasi Saldo Awal Migrasi IP (402.756.000)
255 Koreksi Revaluasi Saldo Awal Migrasi IP 4.481.574.185.755
258 Koreksi Saldo Awal Migrasi Barang Ditemukan 169.107.287
259 Koreksi Saldo Awal Migrasi Barang Tidak Ditemukan B42 (262.839.761.271)
302 Transfer Keluar (232.520.899.000)
303 Hibah (Keluar) (5.468.445.660)
304 Reklasifikasi Keluar (166.740.374.880)
305 Koreksi Pencatatan (1.399.256.910)
315 Reklasifikasi Keluar ke Persediaan (160.000)
331 Koreksi Transfer Keluar Akibat Koreksi Revaluasi (6.391.816.000)
333 Koreksi Beban Kerugian Penghapusan akibat koreksi Revaluasi 2.357.995.450
334 Koreksi penghapusan akibat Koreksi Revaluasi (2.512.090.000)
335 Koreksi Reklasifikasi Keluar Akibat Koreksi Penilaian Kembali 15.979.827.000
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (2.676.193.050)
Total 4.645.982.642.121
Tanah yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah seluas
412.032 m2 dengan nilai sebesar Rp3.482.342.557,- (tiga miliar empat ratus delapan puluh
dua juta tiga ratus empat puluh dua ribu lima ratus lima puluh tujuh rupiah).

CALBMN Kemenkeu TA 2019 Audited


-6-

c. Peralatan dan Mesin


Saldo Peralatan dan Mesin pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan 2019
Audited adalah sebesar Rp14.334.195.515.552,- (empat belas triliun tiga ratus tiga puluh empat
miliar seratus sembilan puluh lima juta lima ratus lima belas ribu lima ratus lima puluh dua
rupiah), jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp14.141.361.478.646,- (empat belas
triliun seratus empat puluh satu miliar tiga ratus enam puluh satu juta empat ratus tujuh puluh
delapan ribu enam ratus empat puluh enam rupiah), dengan mutasi tambah sebesar
Rp1.899.972.680.054,- (satu triliun delapan ratus sembilan puluh sembilan miliar sembilan ratus
tujuh puluh dua juta enam ratus delapan pulu ribu lima puluh empat rupiah) dan mutasi kurang
sebesar Rp1.707.138.643.148,- (satu triliun tujuh ratus tujuh miliar seratus tiga puluh delapan
juta enam ratus empat puluh tiga ribu seratus empat puluh delapan rupiah).
Rincian mutasi Peralatan dan Mesin per bidang barang adalah sebagai berikut:
1) Alat Besar (3.01)
Saldo Alat Besar pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan Tahun
2019 Audited total jumlah barang sebesar 3.284 unit dengan nilai sebesar
Rp549.093.327.632,- (lima ratus empat puluh sembilan miliar sembilan puluh tiga juta tiga
ratus dua puluh tujuh ribu enam ratus tiga puluh dua rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari
saldo awal dengan jumlah barang sebesar 3.248 unit dan dengan nilai sebesar
Rp534.526.468.393,- (lima ratus tiga puluh empat miliar lima ratus dua puluh enam juta
empat ratus enam puluh delapan ribu tiga ratus sembilan puluh tiga rupiah), dengan mutasi
bersih tambah selama periode Tahunan Tahun 2019 sebesar Rp14.566.859.239,- (empat
belas miliar lima ratus enam puluh enam juta delapan ratus lima puluh sembilan ribu dua
ratus tiga puluh sembilan rupiah).
Mutasi Alat Besar sebagai berikut:

Intrakomtabel
Kode Uraian Jenis Transaksi Ekstrakomtabel (Rp)
(Rp)
100 Koreksi Saldo Awal 764,779,315
101 Pembelian 5,932,527,048 3,999,900
102 Transfer Masuk 11,182,394,277
103 Hibah Masuk 550,000
105 Penyelesaian Pembangunan Dengan KDP 17,211,298,541
106 Pembatalan Penghapusan 74,249,900
107 Reklasifikasi Masuk 1,433,405,859 498,000
112 Perolehan Lainnya 1,296,627,300 570,000
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 179,598,730
202 Pengembangan Nilai Aset 1,465,558,420
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas 9,044,998
208 Pengembangan Melalui KDP 15,300,000
302 Transfer Keluar (11,182,394,277)
304 Reklasifikasi Keluar (10,103,013,290) (1,480,000)
305 Koreksi Pencatatan (8,429,998) (195,000)
306 Usulan Barang Rusak Berat ke Pengelola -
315 Reklasifikasi Keluar ke Persediaan (213,400)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (3,707,667,084) (150,000)
TOTAL 14.563.279.739 3.579.500
Kelompok barang Alat Besar yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional
pemerintah adalah sejumlah 283 unit dengan nilai sebesar Rp23.513.527.671,- (dua puluh
tiga miliar lima ratus tiga belas juta lima ratus dua puluh tujuh ribu enam ratus tujuh puluh
satu rupiah).

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-7-

2) Alat Angkutan (3.02)


Saldo Alat Angkutan pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan
Tahun 2019 Audited total jumlah barang sebesar 15.685 unit dengan nilai sebesar
Rp4.203.881.118.338,- (empat triliun dua ratus tiga miliar delapan ratus delapan puluh satu
juta seratus delapan belas ribu tiga ratus tiga puluh delapan rupiah), jumlah tersebut terdiri
dari saldo awal dengan jumlah barang sebesar 16.122 unit dengan nilai sebesar
Rp4.142.563.020.160,- (empat triliun seratus empat puluh dua miliar lima ratus enam puluh
tiga juta dua puluh ribu seratus enam puluh rupiah), dengan total mutasi bersih tambah
selama periode Tahunan Tahun 2019 dengan nilai sebesar Rp61.318.098.178,- (enam puluh
satu miliar tiga ratus delapan belas juta sembilan puluh delapan ribu seratus tujuh puluh
delapan rupiah).
Mutasi Alat Angkutan sebagai berikut:
Intrakomtabel Ekstrakom-
Kode Uraian Jenis Transaksi
(Rp) tabel (Rp)
100 Koreksi Saldo Awal 272,495,000
101 Pembelian 59,653,132,333 2,499,926
102 Transfer Masuk 92,885,377,718 961,400
103 Hibah (Masuk) 15,000,000
105 Penyelesaian Pembangunan Dengan KDP 17,988,236,998
106 Pembatalan Penghapusan 1,038,009,000 200,000
107 Reklasifikasi Masuk 2,069,271,500 2,640,000
112 Perolehan Lainnya 3,310,760,000
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 18,757,908,233 629,536
202 Pengembangan Nilai Aset 98,961,750
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas 48,298,410,000
208 Pengembangan Melalui KDP 6,120,000
301 Penghapusan (437,600,000)
302 Transfer Keluar (92,885,377,718) (961,400)
304 Reklasifikasi Keluar (15,251,404,500)
305 Koreksi Pencatatan (69,828,000)
306 Usulan Barang Rusak Berat ke Pengelola -
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (74,434,433,677) (2,909,921)
901 Pencatatan Barang Hilang -
921 Internal Transfer Keluar (756,870,900)
922 Internal Transfer Masuk 756,870,900
TOTAL 61.315.038.637 3.059.541

Kelompok barang Alat Angkutan yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional
pemerintah adalah sejumlah 1.942 unit dengan nilai sebesar Rp121.396.203.006,- (seratus
dua puluh satu miliar tiga ratus sembilan puluh enam juta dua ratus tiga ribu enam rupiah).
3) Alat Bengkel dan Alat Ukur (3.03)
Saldo Alat Bengkel dan Alat Ukur pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan
Tahunan Tahun 2019 Audited dengan total jumlah sebesar 3.357 unit dengan nilai sebesar
Rp32.140.586.336,- (tiga puluh dua miliar seratus empat puluh juta lima ratus delapan
puluh enam ribu tiga ratus tiga puluh enam rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal
dengan jumlah sebesar 3.684 unit dengan nilai sebesar Rp31.935.911.048,- (tiga puluh satu
miliar sembilan ratus tiga puluh lima juta sembilan ratus sebelas ribu empat puluh delapan
rupiah), dengan total mutasi tambah selama periode Tahunan Tahun 2019 dengan nilai
sebesar Rp204.675.288 (dua ratus empat juta enam ratus tujuh puluh lima ribu dua ratus
delapanpuluh delapan rupiah).

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-8-

Mutasi Alat Bengkel dan Alat Ukur sebagai berikut:


Intrakomtabel Ekstrakomtabel
Kode Uraian Jenis Transaksi
(Rp) (Rp)
101 Pembelian 1,705,404,880 12,846,180
102 Transfer Masuk 452,006,085 678,000
106 Pembatalan Penghapusan 17,039,000
107 Reklasifikasi Masuk 200,211,250 24,000
112 Perolehan Lainnya 169,520,526
115 Input Perolehan BMN OLeh Tim Pengembang 13,932,600
Aplikasi
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 296,142,008 1,659,109
202 Pengembangan Nilai Aset 7,680,000
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas 1,860,000
302 Transfer Keluar (452,006,085) (678,000)
304 Reklasifikasi Keluar (105,795,800) (474,000)
305 Koreksi Pencatatan (388,300,000) (24,000)
306 Usulan Barang Rusak Berat ke Pengelola -
315 Reklasifikasi Keluar ke Persediaan (3,939,900)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (1,700,364,028) (22,746,537)
TOTAL 217.330.436 (12.655.148)

Kelompok barang Alat Bengkel dan Alat Ukur yang statusnya dihentikan dari penggunaan
operasional pemerintah sejumlah 919 unit dengan nilai Rp3.932.721.956,- (tiga miliar
sembilan ratus tiga puluh dua juta tujuh ratus dua puluh satu ribu sembilan ratus lima
puluh enam rupiah).
4) Alat Pertanian (3.04)
Saldo Alat Pengolahan pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan per
31 Desember 2019 dengan total jumlah sebesar 1.127 unit dengan nilai sebesar
Rp27.102.663.500,- (dua puluh tujuh miliar seratus dua juta enam ratus enam puluh tiga
ribu lima ratus rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal dengan jumlah sebesar 1.167
unit dengan nilai sebesar Rp32.242.797.883,- (tiga puluh dua miliar dua ratus empat puluh
dua juta tujuh ratus sembilan puluh tujuh ribu delapan ratus delapan puluh tiga rupiah),
dengan total mutasi bersih kurang selama periode Tahunan Tahun 2019 dengan nilai
sebesar Rp5.140.134.383,- (lima miliar seratus empat puluh juta seratus tiga puluh empat
ribu tiga ratus delapan puluh tiga rupiah).
Mutasi Alat Pertanian sebagai berikut:
Intra komtabel Ekstrakomtabel
Kode Uraian Jenis Transaksi
(Rp) (Rp)
101 Pembelian 234.358.066 415.000
107 Reklasifikasi Masuk - 415.000
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 29.650.000 -
102 Transfer Masuk 80.017.400 -
302 Transfer Keluar (80.017.400) -
304 Reklasifikasi Keluar (202.350.850) (415.000)
315 Reklasifikasi Keluar ke Persediaan - (415.000)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (5.201.791.599)
TOTAL (5.140.134.383) -

Kelompok barang Alat Pengolahan yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional
pemerintah sejumlah 87 unit dengan nilai sebesar Rp5.305.927.186,- (lima miliar tiga ratus
lima juta sembilan ratus dua puluh tujuh ribu seratus delapan puluh enam rupiah).

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-9-

5) Alat Kantor dan Rumah Tangga (3.05)


Saldo Alat Kantor dan Rumah Tangga pada Laporan Barang Pengguna Kementerian
Keuangan Tahunan per 31 Desember 2019 Audited dengan jumlah total sebesar 996.937
unit dengan nilai sebesar Rp 3.945.493.675.231,- (tiga triliun sembilan ratus empat puluh
lima miliar empat ratus sembilan puluh tiga juta enam ratus tujuh puluh lima ribu dua ratus
tiga puluh satu rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sejumlah 1.022.889 unit
dengan nilai sebesar Rp3.889.183.303.732,- (tiga triliun delapan ratus delapan puluh
sembilan miliar seratus delapan puluh tiga juta tiga ratus tiga ribu tujuh ratus tiga puluh dua
rupiah) dengan total mutasi bersih tambah selama periode Tahunan Audited Tahun 2019
Audited sebesar Rp56.310.371.499,- (lima puluh enam miliar tiga ratus sepuluh juta tiga
ratus tujuh puluh satu ribu empat ratus sembilan puluh sembilan rupiah). Mutasi Alat
Kantor dan Rumah Tangga sebagai berikut:

Kode Uraian Jenis Transaksi Intrakomptabel Ekstrakomptabel

(Rp) (Rp)
100 Koreksi Saldo Awal 3,716,922,679 147,900,500
101 Pembelian 127,361,600,663 3,316,401,522
102 Transfer Masuk 60,210,476,186 687,607,041
103 Hibah (Masuk) 89,300,000 1,600,000
105 Penyelesaian Pembangunan Dengan KDP 15,684,078,793 109,281,931
106 Pembatalan Penghapusan 867,562,128 23,592,900
107 Reklasifikasi Masuk 3,546,434,571 23,058,500
112 Perolehan Lainnya 9,460,367,984 61,821,790
Input Perolehan BMN OLeh Tim 54,500,000 175,000
115
Pengembang Aplikasi
Perolehan Reklasifikasi Dari Intra ke - 1,500,000
169
Ekstra
Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset 82,837,665,367 1,076,805,546
177
Tetap
202 Pengembangan Nilai Aset 321,315,300 -
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas 199,563,690 (295,000)
206 Penerimaan Aset Tetap Renovasi 195,800,000 -
208 Pengembangan Melalui KDP 39,550,000 -
Koreksi Reklasifikasi Masuk Akibat Koreksi 5,875,000 -
240
Penilaian Kembali 225
301 Penghapusan (154,676,827) (110,000)
302 Transfer Keluar (60,065,540,604) (657,697,041)
303 Hibah (Keluar) (88,935,000) -
304 Reklasifikasi Keluar (2,207,502,436) (44,907,670)
305 Koreksi Pencatatan (799,580,650) (11,470,000)
306 Usulan Barang Rusak Berat ke Pengelola - -
315 Reklasifikasi Keluar ke Persediaan (4,486,675) (95,537,039)
Penghapusan Reklasifikasi Dari Intra ke (1,500,000) -
369
Ekstra
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (186,727,862,971) (2,870,283,679)
921 Internal Transfer Keluar (59,490,277,199) (10,126,500)
922 Internal Transfer Masuk 59,490,277,199 10,126,500
TOTAL 54,540,927,198 1,769,444,301

Kelompok barang Alat Kantor dan Rumah Tangga yang statusnya dihentikan dari
penggunaan operasional pemerintah adalah sebanyak 158.800 unit dengan nilai sebesar
Rp314.374.792.973,- (tiga ratus empat belas miliar tiga ratus tujuh puluh empat juta tujuh
ratus sembilan puluh dua ribu sembilan ratus tujuh puluh tiga rupiah).

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-10-

6) Alat Studio, Komunikasi, dan Pemancar (3.06)


Saldo Alat Studio, Komunikasi, dan Pemancar pada Laporan Barang Pengguna Kementerian
Keuangan Tahunan per 31 Desember 2019 Audited total jumlah 56.027 unit dengan nilai
sebesar Rp731.220.228.802,- (tujuh ratus tiga puluh satu miliar dua ratus dua puluh juta
dua ratus dua puluh delapan ribu delapan ratus dua rupiah), Jumlah tersebut terdiri dari
saldo awal sejumlah 61.051 unit dengan nilai sebesar Rp688.464.651.274,- (enam ratus
delapan puluh delapan miliar empat ratus enam puluh empat juta enam ratus lima puluh
satu ribu dua ratus tujuhpuluh empat rupiah) dengan total mutasi bersih tambah selama
periode Tahunan Tahun 2019 Audited sebesar 42.755.577.528,- (empat puluh dua miliar
tujuh ratus lima puluh lima juta lima ratus tujuh puluh tujuh ribu lima ratus dua puluh
delapan rupiah). Mutasi Alat Studio, Komunikasi, dan Pemancar sebagai berikut:
Intrakomptabel Ekstrakomptabel
Kode Uraian Jenis Transaksi (Rp) (Rp)
100 Koreksi Saldo Awal 401,160,450 16,478,625
101 Pembelian 25,332,042,433 102,574,600
102 Transfer Masuk 15,823,242,973 37,810,150
Penyelesaian Pembangunan Dengan
105 64,518,427,384 -
KDP
106 Pembatalan Penghapusan 12,431,405,000 501,000
107 Reklasifikasi Masuk 957,504,651 20,700,000
112 Perolehan Lainnya 29,535,082,358 5,471,100
Input Perolehan BMN OLeh Tim
115 - 9,120,600
Pengembang Aplikasi
Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset
177 24,143,245,274 42,010,606
Tetap
Perolehan Reklasifikasi Dari Intra ke
199 1,550,000 -
Ekstra/ Sebaliknya
202 Pengembangan Nilai Aset 206,972,283 -
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas (118,780,500) -
301 Penghapusan (21,303,000) -
302 Transfer Keluar (15,805,806,339) (37,810,150)
304 Reklasifikasi Keluar (503,307,940) (1,260,000)
305 Koreksi Pencatatan (67,020,494,565) (950,000)
Usulan Barang Rusak Berat ke
306 - -
Pengelola
315 Reklasifikasi Keluar ke Persediaan (2,280,000) (10,429,400)
Penghapusan semu karena reklasifikasi
399 - (1,550,000)
dari intra ke ekstra/ sebaliknya
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (47,110,324,485) (195,425,580)
921 Internal Transfer Keluar (7,023,497,253) (247,500)
922 Internal Transfer Masuk 7,023,497,253 247,500

TOTAL 42,768,335,977 (12,758,449)

Kelompok barang Alat Studio, Komunikasi, dan Pemancar yang statusnya dihentikan dari
penggunaan operasional pemerintah adalah sebanyak 12.910 unit dengan nilai sebesar
Rp54.092.095.187,- (lima puluh empat miliar sembilan puluh dua juta sembilan puluh lima
ribu seratus delapan puluh tujuh rupiah).
7) Alat Kedokteran dan Kesehatan (3.07)
Saldo Alat Kedokteran dan Kesehatan pada Laporan Barang Pengguna Kementerian
Keuangan Tahunan per 31 Desember 2019 Audited dengan jumlah sebesar 2.256 unit
dengan nilai sebesar Rp16.450.485.046,- (enam belas miliar empat ratus lima puluh juta
empat ratus delapan puluh lima ribu empat puluh enam rupiah), Jumlah tersebut terdiri
dari saldo awal dengan jumlah 2.700 unit dengan nilai sebesar Rp17.034.206.238 (tujuh
CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)
-11-

belas miliar tiga puluh empat juta dua ratus enam ribu dua ratus tiga puluh delapan rupiah),
dengan total mutasi bersih kurang selama periode Tahunan Tahun 2019 Audited dengan
nilai sebesar Rp583.721.192,- (lima ratus delapan puluh tiga juta tujuh ratus dua puluh satu
ribu seratus sembilan puluh dua rupiah). Mutasi Alat Kedokteran dan Kesehatan sebagai
berikut:
Ekstrakomptabel
Kode Uraian Jenis Transaksi Intrakomptabel
(Rp)
(Rp)
101 Pembelian 380,893,763 28,235,550
102 Transfer Masuk 166,642,080 -
103 Hibah (Masuk) 4,108,500 -
105 Penyelesaian Pembangunan Dengan KDP 4,389,000 -
107 Reklasifikasi Masuk - 8,960,580
112 Perolehan Lainnya 7,500,000 -
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 51,355,605 1,141,052
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas 2,050,000 -
302 Transfer Keluar (166,642,080) -
304 Reklasifikasi Keluar (433,843,330) (7,540,500)
315 Reklasifikasi Keluar ke Persediaan - (26,613,030)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (595,008,737) (9,349,645)
921 Internal Transfer Keluar (105,044,280) -
922 Internal Transfer Masuk 105,044,280 -
Total (578,555,199) (5,165,993)
Kelompok barang Alat Kedokteran dan Kesehatan yang statusnya dihentikan dari
penggunaan operasional pemerintah adalah sebanyak 583 unit dengan nilai sebesar
Rp807.149.846,- (delapan ratus tujuh juta seratus empat puluh sembilan ribu delapan ratus
empat puluh enam rupiah).
8) Alat Laboratorium (3.08)
Saldo Alat Laboratorium pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan
per 31 Desember 2019 Audited dengan total jumlah sebesar 2199 unit dengan nilai sebesar
Rp196.482.859.979,- (seratus sembilan puluh enam miliar empat ratus delapan puluh dua
juta delapan ratus lima puluh sembilan ribu sembilan ratus tujuh puluh sembilan rupiah).
Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sejumlah 1.723 unit dengan nilai sebesar
Rp173.444.903.113,- (seratus tujuh puluh tiga miliar empat ratus empat puluh empat juta
Sembilan ratus tiga ribu se ratus tiga belas rupiah). dengan total mutasi bersih tambah
sebesar Rp23.037.956.866 (dua puluh tiga miliar tiga puluh tujuh juta sembilan ratus lima
puluh enam ribu delapan ratus enam puluh enam rupiah). Mutasi untuk alat laboratorium
yaitu :

Intrakomptabel Ekstrakomptabel
Kode Uraian Jenis Transaksi (Rp) (Rp)
101 Pembelian 27,734,581,499 59,268,130
102 Transfer Masuk 51,943,000 242,000
105 Penyelesaian Pembangunan Dengan KDP 1,580,673 -
107 Reklasifikasi Masuk 3,372,506,000 2,988,000
112 Perolehan Lainnya 129,361,402 3,460,000
115 Input Perolehan BMN OLeh Tim 10,065,000 -
Pengembang Aplikasi
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 688,614,088 11,094,800
202 Pengembangan Nilai Aset 769,700,000 -
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas 13,362,500 -
302 Transfer Keluar (51,943,000) (242,000)
304 Reklasifikasi Keluar (3,080,491,049) (14,832,750)
305 Koreksi Pencatatan (832,615,000) (11,230,030)
315 Reklasifikasi Keluar ke Persediaan (4,196,879) (8,155,000)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (5,780,171,084) (26,933,434)
CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)
-12-

921 Internal Transfer Keluar (9,256,500) (572,000)


922 Internal Transfer Masuk 9,256,500 572,000
Total 23,022,297,150 15,659,716
Kelompok barang alat laboratorium yang statusnya dihentikan dari penggunaan
operasional pemerintah adalah sebanyak 341 unit dengan nilai sebesar Rp4.570.124.714,-
(empat miliar lima ratus tujuh puluh juta seratus dua puluh empat ribu tujuh ratus empat
belas rupiah).
9) Alat Persenjataan (3.09)
Saldo Alat Persenjataan pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan
Tahunan Tahun 2019 Audited dengan total sebesar 5.363 dengan nilai sebesar
Rp120.655.522.119,- (seratus dua puluh miliar enam ratus lima puluh lima juta lima
ratus dua puluh dua ribu seratus sembilan belas rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari
saldo awal sejumlah 5.403 dengan nilai sebesar Rp116.704.736.312,- (seratus enam
belas miliar tujuh ratus empat juta tujuh ratus tiga puluh enam ribu tiga ratus dua belas
rupiah), dengan total mutasi bersih tambah selama periode Tahunan 2019 Audited
dengan nilai sebesar Rp3.950.758.807,- (tiga miliar sembilan ratus lima puluh juta tujuh
ratus lima puluh delapan ribu delapan ratus tujuh rupiah). Mutasi alat persenjataan
yaitu :

Intra komtabel Ekstrakomtabel


Kode Uraian Jenis Transaksi
(Rp) (Rp)
100 Koreksi Saldo Awal 4,000,000 -
101 Pembelian 4,845,390,700 17,850,200.00
102 Transfer Masuk 813,434,100 -
107 Reklasifikasi Masuk 9,370,000 2,158,000.00
112 Perolehan Lainnya 61,270,209 -
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 2,368,907,800 2,767,000.00
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas 350,000 -
302 Transfer Keluar (813,434,100) -
304 Reklasifikasi Keluar (2,538,830,901) (1,410,000.00)
305 Koreksi Pencatatan (52,800,000) (14,025,000.00)
315 Reklas Keluar ke persediaan - (1,900,200)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (751,396,001) (916,000.00)
921 Internal Transfer keluar (4,262,500) -
922 Internal Transfer Masuk 4,262,500 -
TOTAL 3,946,261,807 4,524,000

Kelompok barang alat persenjataan yang statusnya dihentikan dari penggunaan


operasional pemerintah adalah sebanyak 517 unit dengan nilai sebesar
Rp1.691.021.958,- (satu miliar enam ratus sembilan puluh satu juta dua puluh satu ribu
sembilan ratus lima puluh delapan rupiah).
10) Komputer (3.10)
Saldo Komputer pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan per
31 Desember 2019 Audited dengan jumlah sebesar 241.509 unit dengan nilai sebesar
Rp4.466.525.683.149,- (empat triliun empat ratus enam puluh enam miliar lima ratus
dua puluh lima juta enam ratus delapan puluh tiga ribu seratus empat puluh sembilan
rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sejumlah 257.250 unit dengan nilai
sebesar Rp4.471.094.439.516,- (empat triliun empat ratus tujuh puluh satu miliar
sembilan puluh empat juta empat ratus tiga puluh sembilan ribu lima ratus enam belas

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-13-

rupiah), dengan total mutasi bersih kurang selama periode Tahunan 2019 Audited
dengan nilai sebesar Rp4.568.756.367,- (empat miliar lima ratus enam puluh delapan
juta tujuh ratus lima puluh enam ribu tiga ratus tujuh puluh tujuh rupiah). Mutasi
transaksi komputer yaitu:

Intra komtabel Ekstrakomtabel


Kode Uraian Jenis Transaksi
(Rp) (Rp)
100 Koreksi Saldo Awal 358.234.498 7.335.000
101 Pembelian 295,536,535,398 82.348.486
102 Transfer Masuk 148,517,051,117 5.819.800
105 Penyelesaian Pembangunan Dengan KDP 79.435.202.331 -
106 Pembatalan Penghapusan 1.793.250.552 1.035.000
107 Reklasifikasi Masuk 2,475,677,598 9.719.000
112 Perolehan Lainnya 7.384.548.050 1.638.546
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 58,400,215,668 20.731.740
202 Pengembangan Nilai Aset 1.527.371.500 -
921 ekstra/ sebaliknya (400.898.219.541) (2.534.400)
922 Internal Transfer Masuk 400.898.219.541 2.534.400
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas 136.059.302 -
301 Penghapusan (149.310.002) -
302 Transfer Keluar (148.443.541.417) (5.819.800)
303 Hibah (Keluar) (293.390.000) -
304 Reklasifikasi Keluar (2.454.534.059) (9.729.000)
305 Koreksi Pencatatan (247.269.000) (1.991.000)
306 Usulan Barang Rusak Berat ke Pengelola - -
315 Reklasifikasi Keluar ke Persediaan (4.180.000) (49.476.145)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (447.462.707.821) (331,514,147)
TOTAL (4.298.853.847) (269.902.520)

Kelompok barang komputer yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional


pemerintah adalah sebanyak 53.977 unit dengan nilai sebesar Rp604.488.253.240,-
(enam ratus empat miliar empat ratus delapan puluh delapan juta dua ratus lima puluh
tiga ribu dua ratus empat puluh rupiah).

11) Alat Eksplorasi (3.11)


Saldo Alat Eksplorasi pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan
per 31 Desember 2019 Audited sejumlah 176 unit dengan nilai sebesar
Rp1.681.574.956,- (satu miliar enam ratus delapan puluh satu juta lima ratus tujuh
puluh empat ribu sembilan ratus lima puluh enam rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari
saldo awal dengan total jumlah sebesar 184 unit dengan nilai sebesar Rp1.764.959.328,-
(satu miliar tujuh ratus enam puluh empat juta sembilan ratus lima puluh sembilan ribu
tiga ratus dua puluh delapan rupiah) dengan total mutasi bersih kurang selama periode
Tahunan Tahun 2019 dengan nilai sebesar Rp83.384.372,- (delapan puluh tiga juta tiga
ratus delapan puluh empat ribu tiga ratus tujuh puluh dua rupiah). Mutasi Alat
Eksplorasi meliputi :

Kode Uraian Jenis Transaksi Intra komtabel Ekstrakomtabel


(Rp) (Rp)

101 Pembelian 29.150.000 -


102 Transfer Masuk 1.897.500 -
112 Perolehan Lainnya 3.500.000 -

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-14-

177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 26.339.050 -


302 Transfer Keluar 1.897.500 -
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (142.288.550) (84.872)
TOTAL (83.299.500) (84.872)

Kelompok barang alat eksplorasi yang statusnya dihentikan dari penggunaan


operasional pemerintah adalah sebanyak 35 unit dengan nilai sebesar Rp208.338.622,-
(dua ratus delapan juta tiga ratus tiga puluh delapan ribu enam ratus dua puluh dua
rupiah).
12) Alat Pengeboran (3.12)
Saldo Alat Pengeboran pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan
Tahunan per 31 Desember 2019 Audited sejumlah 4 unit dengan nilai sebesar
Rp26.813.600,- (dua puluh enam juta delapan ratus tiga belas ribu enam ratus rupiah).
Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal dengan total jumlah sebesar 5 unit dengan nilai
sebesar Rp27.513.600,- (dua puluh tujuh juta lima ratus tiga belas enam ratus rupiah)
dengan total mutasi bersih kurang selama periode Tahunan Tahun 2019 dengan nilai
sebesar Rp700.000,- (tujuh ratus ribu rupiah). Mutasi Alat Pengeboran meliputi :

Intra komtabel Ekstrakomtabel


Kode Uraian Jenis Transaksi
(Rp) (Rp)
304 Reklasifikasi Keluar (700.000) -
TOTAL (700.000) -

13) Alat Produksi, Pengolahan dan Pemurnian (3.13)


Saldo Alat Produksi, Pengolahan, dan Pemurnian pada Laporan Barang Pengguna
Kementerian Keuangan Tahunan per 31 Desember 2019 dengan total barang sebesar 21
unit dengan nilai sebesar Rp1.705.126.000,- (satu miliar tujuh ratus lima juta seratus dua
puluh enam ribu rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal dengan jumlah sebesar 19
unit dengan nilai sebesar Rp1.407.386.665,- (satu miliar empat ratus tujuh juta tiga ratus
delapan puluh enam ribu enam ratus enam puluh lima rupiah) dengan total bersih mutasi
tambah selama periode Tahunan Tahun 2019 dengan total sebesar 2 unit dengan nilai
sebesar Rp297.739.335,- (dua ratus sembilan puluh tujuh juta tujuh ratus tiga puluh
sembilan ribu tiga ratus tiga puluh lima rupiah). Mutasi Alat Produksi, Pengolahan, dan
Pemurnian yaitu :
Intra komtabel Ekstrakomtabel
Kode Uraian Jenis Transaksi (Rp) (Rp)
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 365.567.000 -
401 Penghentian Aset Dari Penggunaan (67.827.665) -
TOTAL 297.739.335

Kelompok barang alat produksi, pengolahan, dan pemurnian yang statusnya dihentikan dari
penggunaan operasional pemerintah adalah sebanyak 2 unit dengan nilai sebesar
Rp135.655.330,- (seratus tiga puluh lima juta enam ratus lima puluh lima ribu tiga ratus tiga
puluh rupiah).
14) Alat Keselamatan Kerja (3.15)
Saldo Alat Keselamatan Kerja pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan
Tahunan per 31 Desember 2019 dengan jumlah sebesar 1.436 unit dengan nilai sebesar
Rp26.672.492.238,- (dua puluh enam miliar enam ratus tujuh puluh dua juta empat ratus
sembilan puluh dua ribu dua ratus tiga puluh delapan rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari
saldo awal dengan jumlah sebesar 1.234 unit dengan nilai sebesar Rp29.215.413.634,- (dua
CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)
-15-

puluh sembilan miliar dua ratus lima belas juta empat ratus tiga belas ribu enam ratus tiga
puluh empat rupiah) dengan total bersih mutasi kurang selama periode Tahunan Tahun
2019 Audited dengan nilai sebesar Rp2.542.921.396,- (dua miliar lima ratus empat puluh
dua juta sembilan ratus dua puluh satu ribu tiga ratus sembilan puluh enam rupiah). Mutasi
Alat Keselamatan Kerja meliputi :
Intra komtabel Ekstrakomtabel
Kode Uraian Jenis Transaksi (Rp) (Rp)
101 Pembelian 2.280.636.900 63.967.560
102 Transfer Masuk 2.183.253.890 -
112 Perolehan Lainnya 14.837.504.411 -
302 Transfer Keluar (1.050.887.732) -
304 Reklasifikasi Keluar (530.691.125) (1.300.000)
305 Koreksi Pencatatan (20.200.000.000) -
315 Reklasifikasi Keluar Ke Persediaan (1.500.000) (58.779.300)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (62.899.000) (2.227.000)
TOTAL (2.544.582.656) 1.661.260

Kelompok barang alat keselamatan kerja yang statusnya dihentikan dari penggunaan
operasional pemerintah adalah sebanyak 24 unit dengan nilai sebesar Rp38.952.100,- (tiga
puluh delapan juta sembilan ratus lima puluh dua ribu seratus rupiah).
15) Alat Peraga (3.16)
Saldo Alat Peraga pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan per 31
Desember 2019 dengan total jumlah sebesar 14 unit dengan nilai sebesar Rp146.641.000,-
(seratus empat puluh enam juta enam ratus empat puluh satu ribu rupiah). Jumlah tersebut
terdiri dari saldo awal 11 unit dengan nilai sebesar Rp121.495.000,- (seratus dua puluh satu
juta empat ratus sembilan puluh lima ribu rupiah), dengan total bersih mutasi tambah
selama periode Tahunan Tahun 2019 Audited dengan nilai sebesar Rp25.146.000,- (dua
puluh lima juta seratus empat puluh enam ribu rupiah).

Intra Ekstrakomtabel
Kode Uraian Jenis Transaksi komtabel Rp
Rp
101 Pembelian 25.146.000 -

Kelompok barang Alat Peraga yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional
pemerintah dengan jumlah 6 unit dengan nilai sebesar adalah Rp2.280.000,- (dua juta dua
ratus delapan puluh ribu rupiah).
16) Peralatan Proses / Produksi (3.17)
Saldo Peralatan Proses / Produksi pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan
Tahunan per 31 Desember 2019 dengan jumlah sebesar 1.141 unit dengan nilai sebesar
Rp5.958.286.699,- (lima miliar sembilan ratus lima puluh delapan juta dua ratus delapan
puluh enam ribu enam ratus sembilan puluh sembilan rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari
saldo awal dengan jumlah sebesar 1.098 unit dengan nilai sebesar Rp2.963.092.879,- (dua
miliar sembilan ratus enam puluh tiga juta sembilan puluh dua ribu delapan ratus tujuh
puluh sembilan rupiah). Dengan mutasi bersih tambah selama periode Tahunan Tahun
2019 dengan nilai sebesar Rp 2.995.193.820,- (dua miliar sembilan ratus sembilan puluh
lima juta seratus sembilan puluh tiga ribu delapan ratus dua puluh rupiah). Mutasi
Peralatan Proses / Produksi adalah sebagai berikut:

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-16-

Intrakomtabel Ekstrakomtabel
Kode Uraian
(Rp) (Rp)
101 Pembelian 72.886.670 43.935.000
105 Penyelesaian Pembangunan Dengan KDP 2.912.190.000 -
107 Reklasifikasi Masuk - 14.190.000
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 5.665.000 -
304 Reklasifikasi Keluar (8.570.350) (14.190.000)
315 Reklasifikasi Keluar ke Persediaan - (14.190.000)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (16.722.500) -
TOTAL 2.965.448.820 29.745.000
Kelompok barang Peralatan Proses / Produksi yang statusnya dihentikan dari penggunaan
operasional pemerintah dengan jumlah sebesar 12 unit dengan nilai sebesar
Rp25.246.500,- (dua puluh lima juta dua ratus empat puluh enam ribu lima ratus rupiah).
17) Rambu - Rambu (3.18)
Saldo Rambu - Rambu pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan per
31 Desember 2019 dengan jumlah sebesar 435 unit dengan nilai sebesar Rp3.872.411.931
(tiga miliar delapan ratus tujuh puluh dua juta empat ratus sebelas ribu sembilan ratus tiga
puluh satu rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal dengan jumlah sebesar 435 unit
dengan nilai sebesar Rp3.895.502.575,- (tiga miliar delapan ratus sembilan puluh lima juta
lima ratus dua ribu lima ratus tujuh puluh lima rupiah), dengan mutasi bersih kurang selama
periode Tahunan Tahun 2019 dengan nilai sebesar Rp 23.090.644,- (dua puluh tiga juta
sembilan puluh ribu enam ratus empat puluh empat rupiah). Mutasi Rambu - Rambu adalah
sebagai berikut:

Intrakomtabel Ekstrakomtabel
Kode Uraian
(Rp) (Rp)
101 Pembelian 19.640.000 -
112 Perolehan Lainnya 132.752.106 -
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 1.000.000 -
304 Reklasifikasi Keluar (6.522.750) -
305 Koreksi Pencatatan (168.960.000) -
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (1.000.000) -
Total (23.090.644) -

Kelompok barang Rambu - Rambu yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional
pemerintah adalah sejumlah 33 unit dengan nilai sebesar Rp29.314.000,- (dua puluh
sembilan juta tiga ratus empat belas ribu rupiah).
18) Peralatan Olahraga (3.19)
Saldo Peralatan Olahraga pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan
Tahun 2019 Audited yaitu sebesar 553 unit dengan nilai sebesar Rp 5.085.968.996,- (lima
miliar delapan puluh lima juta sembilan ratus enam puluh delapan ribu sembilan ratus
sembilan puluh enam rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal dengan jumlah
sebesar 517 unit dengan nilai sebesar Rp4.770.482.296,- (empat miliar tujuh ratus tujuh
puluh juta empat ratus delapan puluh dua ribu dua ratus sembilan puluh enam rupiah),
dengan mutasi bersih tambah selama periode Tahunan Tahun 2019 dengan nilai sebesar
Rp315.486.700,- (tiga ratus lima belas juta empat ratus delapan puluh enam ribu tujuh
ratus rupiah).
Mutasi Peralatan Olahraga adalah sebagai berikut:
Intrakomtabel Ekstrakomtabel
Kode Uraian
(Rp) (Rp)
100 Koreksi Saldo Awal 199.430.000 -
101 Pembelian 132.123.300 850.000
102 Transfer Masuk 34.938.000 -
103 Hibah (Masuk) 8.608.500 -

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-17-

107 Reklasifikasi Masuk 4.108.500 -


112 Perolehan Lainnya - 1.881.400
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 1.600.000 -
302 Transfer Keluar (34.938.000) -
305 Koreksi Pencatatan (1.595.000) -
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (31.520.000) -
921 Internal Transfer Keluar (15.930.000) -
922 Internal Transfer Masuk 15.930.000 -
Total 312.755.300 2.731.400

Kelompok barang Peralatan Olahraga yang statusnya dihentikan dari penggunaan


operasional pemerintah sejumlah 12 unit dengan nilai sebesar Rp32.802.820,- (tiga
puluh dua juta delapan ratus dua ribu delapan ratus dua puluh rupiah).
19) Barang Bercorak Kesenian / Kebudayaan / Olahraga (6.02)
Saldo Barang Bercorak Kesenian / Kebudayaan / Olahraga pada Laporan Barang Pengguna
Kementerian Keuangan Tahunan per 31 Desember 2019 sebesar 1 unit dengan nilai sebesar
Rp50.000,- (lima puluh ribu rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar 27 unit
dengan nilai sebesar Rp1.195.000,- (satu juta seratus sembilan puluh lima ribu rupiah),
dengan mutasi kurang bersih sebesar 26 unit dengan nilai sebesar Rp1.145.000,- (satu juta
seratus empat puluh lima ribu rupiah).

Intrakomtabel Ekstrakomtabel
Kode Uraian
(Rp) (Rp)
100 Koreksi Saldo Awal
101 Pembelian 41.823.000
102 Transfer Masuk
103 Hibah (Masuk)
107 Reklasifikasi Masuk
112 Perolehan Lainnya
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap
304 Reklas Keluar (220.000)
315 Reklas Keluar ke Persediaan (41.823.000)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (925.000)
921 Internal Transfer Keluar
922 Internal Transfer Masuk
Total (220.000) (925.000)
Kelompok Barang Bercorak Kesenian / Kebudayaan / Olahraga yang statusnya dihentikan
dari penggunaan operasional pemerintah sejumlah 101 unit dengan nilai sebesar
Rp112.921.400,- (seratus dua belas juta sembilan ratus dua puluh satu ribu empat ratus
rupiah).
20) Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin
Akumulasi penyusutan Peralatan dan Mesin pada Laporan Barang Pengguna Kementerian
Keuangan Tahunan Tahun 2019 adalah Rp 11,430,837,866,377,- (sebelas triliun empat
ratus tiga puluh miliar delapan ratus tiga puluh tujuh juta delapan ratus enam puluh enam
ribu tiga ratus tujuh puluh tujuh rupiah ).

d. Gedung dan Bangunan


Saldo Gedung dan Bangunan pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan
Tahunan per 31 Desember 2019 Audited adalah sejumlah 15.924 unit dengan nilai sebesar
Rp16.425.835.541.154,- (enam belas triliun empat ratus dua puluh lima miliar delapan ratus
tiga puluh lima juta lima ratus empat puluh satu ribu serratus lima puluh empat rupiah).
Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sejumlah 15.546 unit dengan nilai sebesar
Rp15,399,612,628,765,- (lima belas triliun tiga ratus sembilan puluh sembilan miliar enam
CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)
-18-

ratus dua belas juta enam ratus dua puluh delapan ribu tujuh ratus enam puluh lima rupiah),
dan mutasi bersih tambah sebesar Rp1.025.222.912.389,- (satu triliun dua puluh lima miliar
dua ratus dua puluh dua juta sembilan ratus dua belas ribu tiga ratus delapan puluh
Sembilan rupiah).
Rincian mutasi Gedung dan Bangunan per bidang barang adalah sebagai berikut:
1) Rambu - Rambu (3.18);
Saldo Rambu - Rambu pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan per 31
Desember 2019 Audited adalah sebesar Rp0,- (nol rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari
saldo awal sebesar Rp0,- (nol rupiah) dan tidak terdapat mutasi bersih.
2) Bangunan Gedung (4.01);
Saldo Bangunan Gedung pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan per
31 Desember 2019 Audited sebanyak 15.065 unit dengan nilai sebesar
Rp16.236.589.350.039,- (enam belas triliun dua ratus tiga puluh enam miliar lima ratus
delapan puluh sembilan juta tiga ratus lima puluh ribu tiga puluh sembilan rupiah).
Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebanyak 14.738 unit dengan nilai sebesar
Rp15,250,125,472,814,- (lima belas triliun dua ratus lima puluh miliar seratus dua
puluh lima juta empat ratus tujuh puluh dua ribu delapan ratus empat belas rupiah)
dan mutasi bersih tambah sebesar Rp986.463.877.225,- (sembilan ratus delapan puluh
enam miliar empat ratus enam puluh tiga juta delapan ratus tujuh puluh tujuh ribu dua
ratus dua puluh lima rupiah). Adapun mutasi bangunan gedung adalah sebagai berikut:

Kode Uraian Intrakomtabel Ekstrakomtabel


(Rp) (Rp)
100 Koreksi Saldo Awal 728,877,000 -
101 Pembelian 2,860,951,299 164.438.500
102 Transfer Masuk 52,801,801,280 26.539.000
103 Hibah (Masuk) 1,820,454,225 20.000.000
105 Penyelesaian PembangunanDenganKDP 319,122,620,850 -
106 Pembatalan Penghapusan 292,919,000 -
107 Reklasifikasi Masuk 43,023,683,933 14.135.000
112 Perolehan Lainnya 945,762,400 -
113 Penyelesaian Pembangunan Langsung 117,744,978 6.105.000
130 Koreksi barang Berlebih hasil Inventarisasi 44,109,745,000 -
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 45,304,331,000 -
202 Pengembangan Nilai Aset 11,975,136,316 -
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas (10,869,148,694) -
206 Penerimaan Aset Tetap Renovasi 6,237,026,332 -
208 Pengembangan Melalui KDP 233,108,844,073 -
209 Transaksi Normalisasi BMN - 108.300.000
225 Koreksi Kesalahan input IP 98,648,944,000 -
229 Koreksi Hasil Revaluasi atas BMN yg tidak ditemukan (3,684,364,400)
232 Koreksi Transfer Masuk (6,047,967,000) -
240 Koreksi Reklasifikasi Masuk Akibat Koreksi -
Penilaian Kembali 225 10,105,469,072
245 Koreksi Nilai barang Berlebih (454,609,000) (521.000)
254 Koreksi Non Revaluasi Saldo Awal Migrasi IP (5,166,762,000) (6.837.000)
255 Koreksi Revaluasi Saldo Awal Migrasi IP 311,862,479,742 -
258 Koreksi Saldo Awal Migrasi Barang Ditemukan (4,179,270,000)
259 Koreksi Saldo Awal Migrasi Barang Tidak Ditemukan
B42 9,834,568,088
301 Penghapusan (2,396,855,920) -
302 Transfer Keluar (66,387,827,032) (4.000.000)
303 Hibah (Keluar) (683,902,000) -
304 Reklasifikasi Keluar (43,609,102,453) (14.000.000)
305 Koreksi Pencatatan (5,046,090,871) (265.917.500)
CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)
-19-

Kode Uraian Intrakomtabel Ekstrakomtabel


(Rp) (Rp)
306 Usulan Barang Rusak Berat ke Pengelola - -
331 Koreksi Transfer Keluar atas 224 5,267,314,000 -
333 Koreksi Beban Kerugian Penghapusan akibat -
koreksi Revaluasi (1,787,917,858)
334 Koreksi ekuitas akibat Koreksi Revaluasi 1,183,065,928 -
335 Koreksi Reklasifikasi Keluar Akibat Koreksi -
Penilaian Kembali (8,758,084,000)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (53,817,346,123) (46.855.940)
TOTAL 986.462.491.165 1.386.060

Kelompok barang Bangunan Gedung yang statusnya dihentikan dari penggunaan


operasional pemerintah adalah sejumlah 509 unit dengan nilai sebesar
Rp46.502.143.879,- (empat puluh enam miliar lima ratus dua juta seratus empat puluh
tiga ribu delapan ratus tujuh puluh sembilan rupiah).
3) Monumen (4.02)
saldo Monumen pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan per 31
Desember 2019 Audited sebanyak 11 unit dengan nilai sebesar Rp13.570.918.000 (tiga
belas miliar lima ratus tujuh puluh juta sembilan ratus delapan belas ribu rupiah).
Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebanyak 8 unit dengan nilai sebesar
Rp517.738.000,- (lima ratus tujuh belas juta tujuh ratus tiga puluh delapan ribu rupiah)
dengan mutasi bersih tambah sebesar Rp13.053.180.000,- (tiga belas miliar lima puluh
tiga juta seratus delapan puluh ribu rupiah). Adapun mutasi monumen adalah sebagai
berikut:
Kode Uraian Intrakomtabel Ekstrakomtabel
(Rp) (Rp)
107 Reklasifikasi Masuk 12.977.958.000 -
130 Koreksi barang Berlebih hasil Inventarisasi 27,582,000 -
255 Koreksi Revaluasi Saldo Awal Migrasi IP 47,640,000
TOTAL 13.053.180.000 -

Tidak ada saldo BMN kelompok barang Monumen yang statusnya dihentikan dari
penggunaan operasional pemerintah.
4) Bangunan Menara (4.03)
Saldo Bangunan Menara pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan per
31 Desember 2019 Audited sebanyak 10 unit dengan nilai sebesar Rp3.236.254.000,-
(tiga miliar dua ratus tiga puluh enam juta dua ratus lima puluh empat ribu rupiah).
Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebanyak 8 unit dengan nilai sebesar
Rp1.656.101.000,- (satu miliar enam ratus lima puluh enam juta seratus satu ribu
rupiah), dengan mutasi bersih tambah sebesar Rp1.580.153.000,-(satu miliar lima ratus
delapan puluh juta seratus lima puluh tiga ribu rupiah). Adapun rincian mutasi
bangunan menara adalah sebagai berikut:
Kode Uraian Intrakomtabel Ekstrakomtabel
(Rp) (Rp)
130 Koreksi barang Berlebih hasil Inventarisasi 21.410.000 -
254 Koreksi Non Revaluasi Saldo Awal Migrasi IP 225.727.000
255 Koreksi Revaluasi Saldo Awal Migrasi IP 1.330.018.000 -
TOTAL 1.580.153.000 -

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-20-

Kelompok barang Bangunan Menara yang statusnya dihentikan dari penggunaan


operasional pemerintah adalah sejumlah 4 unit dengan nilai sebesar Rp116.556.000,-
(seratus enam belas juta lima ratus lima puluh enam ribu rupiah).
5) Tugu Titik Kontrol/Pasti (4.04);
Saldo Tugu Titik Kontrol/Pasti pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan
per 31 Desember 2019 Audited sebanyak 838 unit dengan nilai sebesar
Rp172.439.019.115,- (seratus tujuh puluh dua miliar empat ratus tiga puluh sembilan
juta sembilan belas ribu seratus lima belas rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo
awal sebanyak 792 unit dengan nilai sebesar Rp147.313.316.951,- (seratus empat
puluh tujuh miliar tiga ratus tiga belas juta tiga ratus enam belas ribu sembilan ratus
lima puluh satu rupiah) dengan mutasi bersih tambah sebesar Rp25.125.702.164,- (dua
puluh lima miliar seratus dua puluh lima juta tujuh ratus dua ribu sembilan enam puluh
empat rupiah). Adapun rincian mutasi tugu titik kontrol/pasti adalah sebagai berikut:

Kode Uraian Intrakomtabel Ekstrakomtabel


(Rp) (Rp)
100 Koreksi Saldo Awal 677.988.000 -
101 Pembelian 558.146.906 48.855.800
102 Transfer Masuk 58.605.000 -
105 Penyelesaian Pembangunan Dengan KDP 12.062.775.049 9.800.000
107 Reklasifikasi Masuk 110,859,000
113 Penyelesaian Pengembangan Langsung - 6.585.920
130 Koreksi Barang Berlebih Hasil Inventarisasi 5,877,930,000 -
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 891,381,000 -
202 Pengembangan Nilai Aset 281,780,519 -
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas 207,806,835 -
208 Pengembangan Melalui KDP 1,124,771,673 -
225 Koreksi Kesalahan Input IP 568,365,000 -
229 Koreksi Hasil Revaluasi atas BMN yg tidak ditemukan (238,769,600)
232 Koreksi Transfer Masuk 50,514,000 -
245 Koreksi Nilai Barang Berlebih 187,820,000 -
254 Koreksi Non Revaluasi Saldo Awal Migrasi IP 399,835,000 -
255 Koreksi Revaluasi Saldo Awal Migrasi IP 3,853,411,096 -
259 Koreksi Saldo Awal Migrasi Barang Tidak Ditemukan B42 119,448,856
302 Transfer Keluar (58,605,000) -
305 Koreksi Pencatatan (1,234,269,570) (65.241.720)
331 Koreksi Transfer Keluar atas 224 (50,514,000) -
333 Koreksi Beban Kerugian Penghapusan Akibat Koreksi 2,824,000 -
334 Koreksi penghapusan akibat Koreksi Revaluasi 238,769,600
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (545,773,000) (19.398.200)
TOTAL 25.145.100.364 (19.398.200)
Kelompok barang Tugu Titik Kontrol/Pasti yang statusnya dihentikan dari penggunaan
operasional pemerintah adalah sejumlah 9 unit dengan nilai sebesar Rp175.920.388,-
(seratus tujuh puluh lima juta sembilan ratus dua puluh ribu tiga ratus delapan puluh
delapan rupiah).
6) Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan
Akumulasi penyusutan Gedung dan Bangunan pada Laporan Barang Pengguna
Kementerian Keuangan Tahunan Tahun 2019 Audited adalah Rp1.391.165.168.591,-
(satu triliun tiga ratus sembilan puluh satu miliar seratus enam puluh lima juta seratus
enam puluh delapan ribu lima ratus sembilan puluh satu rupiah).

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-21-

e. Jalan dan Jembatan


Saldo Jalan dan Jembatan (5.01) pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan
Tahunan per 31 Desember 2019 Audited adalah 1.645.561 unit dengan nilai sebesar
Rp236.401.612.354,- (dua ratus tiga puluh enam miliar empat ratus satu juta enam ratus
dua belas ribu tiga ratus lima puluh empat rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal
sebanyak 1.638.676 sebesar Rp185.257.674.478,- (seratus delapan puluh lima miliar dua
ratus lima puluh tujuh juta enam ratus tujuh puluh empat ribu empat ratus tujuh puluh
delapan rupiah) dengan mutasi bersih tambah adalah sebesar Rp51.143.937.876,- (lima
puluh satu miliar seratus empat puluh tiga juta sembilan ratus tiga puluh tujuh ribu delapan
ratus tujuh puluh enam rupiah). Adapun mutasi jalan dan jembatan adalah sebagai berikut:
Kode Uraian Intrakomtabel Ekstrakomtabel
(Rp) (Rp)
102 Transfer Masuk 1,482,598,000
130 Koreksi barang Berlebih hasil Inventarisasi 1,352,185,000
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 13,595,281
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas 79,452,080
208 Pengembangan Melalui KDP 640,379,281
221 Barang Tidak Ditemukan Hasil Inventarisasi -
225 Koreksi Kesalahan input IP (1,737,037,000)
229 Koreksi Hasil Revaluasi atas BMN yg tidak 25,262,314
ditemukan
232 Koreksi Transfer Masuk 7,473,280,000
254 Koreksi Non Revaluasi Saldo Awal Migrasi IP 72,891,000
255 Koreksi Revaluasi Saldo Awal Migrasi IP 51,109,037,000
302 Transfer Keluar (1,482,598,000)
305 Koreksi Pencatatan (79,452,080) -
331 Koreksi Transfer Keluar Akibat Koreksi Revaluasi (7,473,280,000)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (332,375,000)
Total 51,143,937,876

Kelompok barang jalan dan jembatan yang statusnya dihentikan dari penggunaan
operasional pemerintah adalah sejumlah 1.758 unit dengan nilai sebesar Rp328.924.200,-
(tiga ratus empat puluh juta dua ratus enam puluh lima ribu dua ratus rupiah).
Akumulasi penyusutan Jalan dan Jembatan pada Laporan Barang Pengguna Kementerian
Keuangan Tahunan Tahun 2019 Audited adalah Rp36.254.534.966,- (tiga puluh enam miliar
dua ratus lima puluh empat juta lima ratus tiga puluh empat ribu sembilan ratus enam
puluh enam rupiah).

f. Irigasi/Bangunan Air (502)


Saldo bangunan air (5.02) pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan
per 31 Desember 2019 Audited adalah 371 unit dengan nilai sebesar Rp53.432.369.645
(lima puluh tiga miliar empat ratus tiga puluh dua juta tiga ratus enam puluh sembilan ribu
enam ratus empat puluh lima rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar
Rp40.750.516.887 (empat puluh milar tujuh ratus lima puluh juta lima ratus enam belas ribu
delapan ratus delapan puluh tujuh rupiah) dengan mutasi bersih tambah sebesar
Rp12.681.852.758 (dua belas miliar enam ratus delapan puluh satu juta delapan ratus lima
puluh dua ribu tujuh ratus lima puluh delapan rupiah). Adapun mutasi bangunan air adalah
sebagai berikut:

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-22-

Kode Uraian Intrakomtabel Ekstrakomtabel


(Rp) (Rp)
101 Pembelian 170,000
102 Transfer Masuk 124,637,000
107 Reklasifikasi Masuk 48,449,000
130 Koreksi barang Berlebih hasil Inventarisasi 8,313,508,000
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 681,078,000
202 Pengembangan Nilai Aset 32,424,062
208 Pengembangan Melalui KDP 473,472,972
221 Barang Tidak Ditemukan Hasil Inventarisasi -
224 Koreksi Penilaian Kembali BMN (90,234,000)
225 Koreksi Kesalahan input IP (98,522,558)
229 Koreksi Hasil Revaluasi atas BMN yg tidak ditemukan (15,359,500)

232 Koreksi Transfer Masuk 37,003,000


245 Koreksi Nilai barang Berlebih 35,369,000
254 Koreksi Non Revaluasi Saldo Awal Migrasi IP 339,532,000
255 Koreksi Revaluasi Saldo Awal Migrasi IP 3,756,841,000
258 Koreksi Saldo Awal Migrasi Barang Ditemukan 38,860,782
259 Koreksi Saldo Awal Migrasi Barang Tidak Ditemukan B42 9,173,000
302 Transfer Keluar (124,637,000) -
304 Reklasifikasi Keluar (112,530,000)
305 Koreksi Pencatatan (170,000)
331 Koreksi Transfer Keluar Akibat Koreksi Revaluasi (37,003,000)
334 Koreksi penghapusan akibat Koreksi Revaluasi (3,298,000)
335 Koreksi Reklasifikasi Keluar Akibat Koreksi Penilaian Kembali (5,875,000)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (721,036,000)
Total 12,681,852,758

Kelompok barang bangunan air yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional
pemerintah adalah sejumlah 11 unit dengan nilai sebesar Rp408.898.280.- (empat ratus
delapan juta delapan ratus sembilan puluh delapan ribu dua ratus delapan puluh rupiah)
Akumulasi penyusutan Irigasi pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan
Tahunan Tahun 2019 Audited adalah Rp 14.453.885.307 (empat belas miliar empat ratus
lima puluh tiga juta delapan ratus delapan puluh lima ribu tiga ratus tujuh rupiah).
g. Jaringan
Saldo Jaringan pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan per 31
Desember 2019 Audited dengan jumlah sebesar 2.397 unit dengan nilai sebesar
Rp204.914.338.296.- (dua ratus empat miliar sembilan ratus empat belas juta tiga ratus tiga
puluh delapan ribu dua ratus sembilan puluh enam rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari
saldo awal dengan jumlah sebesar 2.623 uni senilai Rp195.085.596.214.- (seratus sembilan
puluh lima miliar delapan puluh lima juta lima ratus sembilan puluh enam ribu dua ratus
empat belas rupiah) dengan mutasi bersih tambah sebesar Rp9.828.742.082.- (sembilan
miliar delapan ratus dua puluh delapan juta tujuh ratus empat puluh dua ribu delapan
puluh dua rupiah). Rincian mutasi Jaringan per bidang barang adalah sebagai berikut:
1) Instalasi (5.03)
Saldo Instalasi (5.03) pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan
per 31 Desember 2019 Audited adalah 1.749 unit dengan nilai sebesar
Rp115.170.433.169.- (seratus lima belas miliar seratus tujuh puluh juta empat ratus tiga
puluh tiga ribu seratus enam puluh sembilan). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal
1.779 unit dengan nilai sebesar Rp105.139.510.433.- (seratus lima miliar seratus tiga
puluh sembilan juta lima ratus sepuluh ribu empat ratus tiga puluh tiga rupiah) dengan
CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)
-23-

mutasi bersih tambah sebesar Rp10.030.922.736 (sepuluh miliar tiga puluh juta
sembilan ratus dua puluh dua ribu tujuh ratus tiga puluh enam rupiah rupiah). Adapun
mutasi instalasi adalah sebagai berikut:
Kode Uraian Intrakomtabel (Rp) Ekstrakomtabel (Rp)
101 Pembelian 275.467.500 -
102 Transfer Masuk 43.411.500 -
105 Penyelesaian Pembangunan Dengan KDP 1.893.547.250 -
107 Reklasifikasi Masuk 10.083.803.540 -
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 6.793.720.287 -
302 Transfer Keluar (43.411.500) -
304 Reklasifikasi Keluar (3.059.571.259) -
305 Koreksi Pencatatan (200.000) -
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (5.955.844.582) -
TOTAL 10.030.922.736 0
Kelompok barang instalasi yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional
pemerintah adalah sejumlah 53 unit dengan nilai sebesar Rp1.844.458.594.- (satu
miliar delapan ratus empat puluh empat juta empat ratus lima puluh delapan ribu lima
ratus sembilan puluh empat rupiah).
2) Jaringan (5.04)
Saldo Jaringan (5.04) pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan
per 31 Desember 2019 Audited adalah 648 unit dengan nilai sebesar
Rp89.743.905.127.- (delapan puluh sembilan miliar tujuh ratus empat puluh tiga juta
sembilan ratus lima ribu seratus dua puluh tujuh rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari
saldo awal 844 unit dengan nilai sebesar Rp89.946.085.781.- (delapan puluh sembilan
miliar sembilan ratus empat puluh enam juta delapan puluh lima ribu tujuh ratus
delapan puluh satu rupiah) dengan mutasi bersih kurang sebesar Rp202.180.654 (dua
ratus dua juta seratus delapan puluh ribu enam ratus lima puluh emat rupiah). Adapun
mutasi jaringan adalah sebagai berikut:
Kode Uraian Intrakomtabel (Rp) Ekstrakomtabel (Rp)
101 Pembelian 1.524.837.728 -
102 Transfer Masuk 651.527.500 -
103 Hibah (Masuk) 4.000.000 -
107 Reklasifikasi Masuk 200.000 -
Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset 42.034.000 -
177
Tetap
202 Pengembangan Nilai Aset 197.401.000 -
302 Transfer Keluar (651.527.500) -
304 Reklasifikasi Keluar (200.000) -
315 Reklasifikasi Keluar ke Persediaan (20.950.000) -
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (1.949.503.382) -
921 Internal Transfer Keluar (300.000) -
922 Internal Transfer Masuk 300.000 -
TOTAL (202.180.654) 0

barang jaringan yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah


adalah sejumlah 208 unit dengan nilai sebesar Rp2.057.736.527.- (dua miliar lima
puluh tujuh juta tujuh ratus tiga puluh enam ribu lima ratus dua puluh tujuh rupiah).
3) Akumulasi Penyusutan Jaringan
Akumulasi penyusutan jaringan pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan
Tahunan Tahun 2019 Audited adalah Rp 71.948.303.765 (tujuh puluh satu miliar

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-24-

sembilan ratus empat puluh delapan juta tiga ratus tiga ribu tujuh ratus enam puluh
lima rupiah).
h. Aset Tetap Lainnya
Saldo Aset Tetap Lainnya pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan
per 31 Desember 2019 Audited sebesar Rp 37.455.846.874 (tiga puluh tujuh miliar empat
ratus lima puluh lima juta delapan ratus empat puluh enam ribu delapan ratus tujuh puluh
empat rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp38.942.112.909.- (tiga
puluh delapan miliar sembilan ratus empat puluh dua juta seratus dua belas ribu sembilan
ratus sembilan rupiah) dengan mutasi bersih kurang sebesar Rp1.486.266.035 (satu miliar
empat ratus delapan puluh delapan juta sembilan ratus tujuh puluh dua ribu tiga puluh lima
rupiah). Aset Tetap Lainnya per bidang barang adalah sebagai berikut:
1) Bahan Perpustakaan (6.01)
Saldo Bahan Perpustakaan pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan
Tahunan per 31 Desember 2019 Audited sebanyak 206.824 dengan nilai sebesar
Rp28.436.970.383 (dua puluh delapan miliar empat ratus tiga puluh enam juta
sembilan ratus tujuh puluh ribu tiga ratus delapan puluh tiga rupiah). Jumlah tersebut
terdiri dari saldo awal sebanyak 223.944 dengan nilai sebesar Rp28.465.832.095.- (dua
puluh delapan miliar empat ratus enam puluh lima juta delapan ratus tiga puluh dua
ribu sembilan lima rupiah) dengan mutasi bersih kurang sebesar Rp28,861,712 (dua
puluh delapan juta delapan ratus enam puluh satu ribu tujuh ratus dua belas rupiah).
Adapun mutasi bahan perpusatakaan sebagai berikut:
Uraian Intrakomtabel Ekstrakomtabel
Kode
(Rp) (Rp)
101 Pembelian 269,282,190
106 Pembatalan Penghapusan 202,500
107 Reklasifikasi Masuk 1,893,767,250
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 113,957,280
305 Koreksi Pencatatan (420,000)
315 Reklasifikasi Keluar ke Persediaan (27,236,520)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (2,278,310,912) (103,500)
921 Internal Transfer Keluar (82,500)
922 Internal Transfer Masuk 82,500
Total (28,758,212) (103,500)

Kelompok barang bahan perpustakaan yang statusnya dihentikan dari penggunaan


operasional pemerintah adalah sejumlah 16.039 unit dengan nilai sebesar
Rp2.297.043.504.- (dua miliar dua ratus sembilan puluh tujuh juta empat puluh tiga
ribu lima ratus empat rupiah).
2) Bahan Bercorak Kesenian/Kebudayaan/Olahraga (6.02)
Saldo Bercorak Kesenian/Kebudayaan/Olahraga pada Laporan Barang Pengguna
Kementerian Keuangan Tahunan per 31 Desember 2019 Audited sebesar
Rp4.349.131.172.- (empat miliar tiga ratus empat puluh sembilan juta seratus tiga puluh
satu ribu seratus tujuh puluh dua rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal
sebesar Rp3.760.148.822.- (tiga miliar tujuh ratus enam puluh juta seratus empat puluh
delapan ribu delapan ratus dua puluh dua rupiah) dengan mutasi bersih tambah
sebesar Rp588.982.350 (lima ratus delapan puluh delapan juta sembilan ratus delapan
puluh dua ribu tiga ratus lima puluh rupiah). Adapun mutasi Bahan Bercorak
Kesenian/Kebudayaan/Olahraga yaitu:

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-25-

Uraian Intrakomtabel Ekstrakomtabel


Kode
(Rp) (Rp)
101 Pembelian 644.076.250 0

102 Transfer Masuk 6.881.500 0

177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 6.584.100 0

302 Transfer Keluar (6.881.500) 0

401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (61.678.000) 0


TOTAL 588.982.350

Kelompok barang bahan bercorak kesenian/kebudayaan/olahraga yang statusnya


dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah adalah sejumlah 66 unit dengan
nilai sebesar Rp 112.191.400 ( seratus dua belas juta seratus sembilan puluh satu ribu
empat ratus rupiah).
3) Hewan (6.03)
Saldo Hewan pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan per 31
Desember 2019 Audited sebanyak 84 Unit dengan nilai sebesar Rp4.592.829.719.-
(empat miliar lima ratus sembilan puluh dua juta delapan ratus dua puluh sembilan ribu
tujuh ratus sembilan belas rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal dengan
jumlah sebanyak 118 unit dan dengan nilai sebesar Rp6.604.351.392 (enam miliar
enam ratus empat juta tiga ratus lima puluh satu ribu tiga ratus sembilan puluh dua
rupiah) dengan mutasi bersih kurang sebesar Rp2.011.521.673 (dua miliar sebelas juta
lima ratus dua puluh satu ribu enam ratus tujuh puluh tiga rupiah). Rincian mutasi
tersebut yaitu:

Uraian Intrakomtabel Ekstrakomtabel


Kode
(Rp) (Rp)
102 Transfer Masuk 1.890.203.775
103 Hibah (Masuk) 267.937.250
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 59.950.000
302 Transfer Keluar (1.890.203.775)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (2.339.408.923)
TOTAL (2.011.521.673)

Kelompok hewan yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah


adalah sejumlah 41 unit dengan nilai sebesar Rp 2.378.498.643 (dua miliar tiga ratus
tujuh puluh delapan juta empat ratus sembilan puluh delapan ribu enam ratus empat
puluh tiga rupiah).

4) Ikan (6.04)
Saldo Ikan pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan per 31
Desember 2019 Audited sebanyak 2 unit dan senilai Rp33.000.000.- (tiga puluh tiga juta
rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp33.000.000.- (tiga puluh tiga
juta rupiah). dengan tidak terdapat mutasi tambah maupun mutasi kurang pada
kelompok barang Ikan selama tahun 2019.
5) Tanaman (6.05)
Saldo Tanaman pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan per

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-26-

31 Desember 2019 Audited sebanyak 33 unit dengan nilai sebesar Rp42.480.600.-


(empat puluh dua juta empat ratus delapan puluh ribu enam ratus rupiah). Jumlah
tersebut terdiri dari saldo awal sebanyak 131 unit dengan nilai sebesar Rp77.345.600.-
(tujuh puluh tujuh juta tiga ratus empat puluh lima ribu enam ratus rupiah) dengan
mutasi bersih kurang sebesar Rp34.865.000.- (tiga puluh empat juta delapan ratus
enam puluh lima ribu rupiah).

Kode Uraian Intrakomtabel Ekstrakomtabel


(Rp) (Rp) (Rp)
102 Transfer Masuk - 2.942.500
112 Perolehan Lainnya - 1.050.000
302 Transfer Keluar - (2.942.500)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan - (35.915.000)
TOTAL (34.865.000)

Kelompok tanaman yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional


pemerintah adalah sejumlah 100 unit dengan nilai sebesar Rp35.915.000.- (tiga puluh
lima juta sembilan ratus lima belas ribu rupiah).
6) Barang Koleksi Non Kebudayaan (6.06)
Saldo Barang Koleksi Non Kebudayaan pada Laporan Barang Pengguna Kementerian
Keuangan Tahunan per 31 Desember 2019 Audited sebanyak 1 unit dengan nilai
sebesar Rp1.435.000.- (satu juta empat ratus tiga puluh lima ribu rupiah). Jumlah
tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp1.435.000.- (satu juta empat ratus tiga puluh
lima ribu rupiah) dengan tidak terdapat mutasi tambah maupun mutasi kurang pada
kelompok barang Barang Koleksi Non Kebudayaan selama tahun 2019.
7) Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya
Akumulasi penyusutan Aset Tetap Lainnya pada Laporan Barang Pengguna
Kementerian Keuangan Tahunan Tahun 2019 adalah 660.676.743.- (enam ratus enam
puluh juta enam ratus tujuh puluh enam ribu tujuh ratus empat puluh tiga rupiah).

i. Aset Tetap Dalam Renovasi

Saldo Aset Tetap Dalam Renovasi pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan
Tahunan Tahun 2019 Audited sebanyak 49 unit dengan nilai sebesar Rp43.638.326.466,-
(empat puluh tiga miliar enam ratus tiga puluh delapan juta tiga ratus dua puluh enam ribu
empat ratus enam puluh enam rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebanyak 43
unit dengan nilai sebesar Rp31.780.538.207,- (tiga puluh satu miliar tujuh ratus delapan
puluh juta lima ratus tiga puluh delapan ribu dua ratus tujuh rupiah) dengan mutasi bersih
tambah sebesar Rp11.857.788.259,- (sebelas miliar delapan ratus lima puluh tujuh juta
tujuh ratus delapan puluh delapan ribu dua ratus lima puluh sembilan rupiah). Rincian
mutasi Aset Tetap Dalam Renovasi adalah sebagai berikut:

Kode Uraian Intrakomptabe Ekstrakomptabel


l (Rp) (Rp)
105 Penyelesaian Pembangunan Dengan KDP 11,031,890,055
954 Penyelesaian KDP Aset Tetap Renovasi 10,322,747,247
101 Pembelian 1,426,030,047
107 Reklasifikasi Masuk 256,635,000
102 Transfer Masuk 223,127,612
CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)
-27-

202 Pengembangan Nilai Aset 64,175,000


304 Reklasifikasi Keluar (135,000)
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (17,386,050)
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas (161,695,600)
305 Koreksi Pencatatan (318,225,612)
302 Transfer Keluar (10,969,374,440)
TOTAL 11,857,788,259

Kelompok barang Aset Tetap Dalam Renovasi yang statusnya dihentikan dari penggunaan
operasional pemerintah adalah sebesar Rp17.386.050,- (tujuh belas juta tiga ratus delapan
puluh enam ribu lima puluh rupiah).
Akumulasi penyusutan Aset Tetap Dalam Renovasi pada Laporan Barang Pengguna
Kementerian Keuangan Tahunan Tahun 2019 Audited adalah Rp336.653.988,- (tiga ratus tiga
puluh enam juta enam ratus lima puluh tiga ribu sembilan ratus delapan puluh delapan
rupiah).

j. Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP)


Saldo Konstruksi Dalam Pengerjaan pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan
Tahunan per 31 Desember 2019 sebesar Rp 131,106,678,109 (seratus tiga puluh satu miliar
seratus enam juta enam ratus tujuh puluh delapan ribu seratus sembilan rupiah). Jumlah
tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp278,968,308,402 (dua ratus tujuh delapan miliar
sembilan ratus enam puluh delapan juta tiga ratus delapan ribu empat ratus dua rupiah)
dengan mutasi bersih kurang sebesar Rp147.861.630.293,- (seratus empat puluh tujuh
miliar delapan ratus enam puluh satu juta enam ratus tiga puluh ribu dua ratus sembilan
puluh tiga rupiah).
k. Aset Lainnya
Saldo Aset Lainnya pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan 2019
Audited adalah sebesar Rp 2.777.526.301.322,- (dua triliun tujuh ratus tujuh puluh tujuh
miliar lima ratus dua puluh enam juta tiga ratus satu ribu tiga ratus dua puluh dua rupiah).
Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp2.522.776.826.538,- (dua triliun lima ratus
dua puluh dua miliar tujuh ratus tujuh puluh enam juta delapan ratus dua puluh enam ribu
lima ratus tiga puluh delapan rupiah) dengan mutasi bersih sebesar Rp254.749.474.784,-
(dua ratus lima puluh empat miliar tujuh ratus empat puluh sembilan juta empat ratus tujuh
puluh empat ribu tujuh ratus delapan puluh empat rupiah).
1) Aset Kemitraan Dengan Pihak Ketiga
Kementerian Keuangan tidak memiliki BMN berupa Aset Kemitraan Dengan Pihak
Ketiga.
2) Aset Tak Berwujud
Saldo Aset Tak Berwujud pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan
Tahunan Tahun 2019 (Audited) adalah sejumlah 64.859 unit dengan nilai sebesar
Rp1.486.761.130.449,- (satu triliun empat ratus delapan puluh enam miliar tujuh ratus
enam puluh satu juta seratus tiga puluh ribu empat ratus empat puluh sembilan
rupiah). Jumlah tersebut terdiri atas saldo awal sejumlah 62.044 unit dengan nilai
sebesar Rp1.370.630.220.833,- (satu triliun tiga ratus tujuh puluh miliar enam ratus tiga
puluh juta dua ratus dua puluh ribu delapan ratus tiga puluh tiga rupiah), dengan
mutasi bersih tambah sebesar Rp116.130.909.616,- (seratus enam belas miliar seratus

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-28-

tiga puluh juta sembilan ratus sembilan ribu enam ratus enam belas rupiah).
Aset Tak Berwujud yang statusnya dihentikan dari penggunaan operasional pemerintah
adalah 4.599 unit dengan nilai sebesar Rp96.362.018.742,- (sembilan puluh enam miliar
tiga ratus enam puluh dua juta delapan belas ribu tujuh ratus empat puluh dua rupiah).
Aset Tak Berwujud yang terdapat pada Kementerian Keuangan Tahunan Tahun 2019
Audited terdiri dari beberapa jenis antara lain:
a) Software
Saldo Software pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan
Tahun 2019 (Audited) adalah sebesar Rp994.558.302.543,- (sembilan ratus sembilan
puluh empat miliar lima ratus lima puluh delapan juta tiga ratus dua ribu lima ratus
empat puluh tiga rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal adalah sebesar
Rp971.292.377.969,- (sembilan ratus tujuh puluh satu miliar dua ratus sembilan
puluh dua juta tiga ratus tujuh puluh tujuh ribu sembilan ratus enam puluh sembilan
rupiah) dengan mutasi bersih tambah sebesar Rp23.265.924.574,- (dua puluh tiga
miliar dua ratus enam puluh lima juta sembilan ratus dua puluh empat ribu lima
ratus tujuh puluh empat rupiah). Mutasi selama periode tahunan tahun 2019
Audited sebagai berikut:
Intrakomptabel Ekstrakomptabel
Kode Uraian
(Rp) (Rp)
101 Pembelian 62.895.179.821 -
102 Transfer Masuk 4.346.000.001 -
105 Penyelesaian Pembangunan Dengan 9.190.092.639
-
KDP
107 Reklasifikasi Masuk 142.334.280 -
112 Perolehan Lainnya 1.119.316.715 -
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 5.234.116.458
-
202 Pengembangan Nilai Aset 4.829.331.320 -
204 Koreksi Pencatatan Nilai/Kuantitas 294.970.001 -
208 Pengembangan Melalui KDP 768.662.500 -
301 Penghapusan (96.208.500) -
302 Transfer Keluar (4.346.000.001) -
305 Koreksi Pencatatan (138.269.000) -
306 Usulan Barang Rusak Berat ke Pengelola -
-
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (60.973.601.660) -
921 Internal Transfer Keluar (142.646.300.155) -
922 Internal Transfer Masuk 142.646.300.155 -
TOTAL 23.265.924.574 -

b) Lisensi
Saldo Lisensi pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan
Tahun 2019 Audited sebesar Rp485.284.554.297,- (empat ratus delapan puluh lima
miliar dua ratus delapan puluh empat juta lima ratus lima puluh empat ribu dua ratus
sembilan puluh tujuh rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal adalah sebesar
Rp392.695.081.155,- (tiga ratus sembilan puluh dua milyar enam ratus sembilan
puluh lima juta delapan puluh satu ribu seratus lima puluh lima rupiah) dengan
mutasi bersih tambah sebesar Rp92.589.473.142,- (sembilan puluh dua miliar lima
ratus delapan puluh sembilan juta empat ratus tujuh puluh tiga ribu seratus empat
puluh dua rupiah). Mutasi selama periode tahunan tahun 2019 Audited sebagai
berikut:

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-29-

Intrakomptabel Ekstrakomptabel
Transaksi Uraian
(Rp) (Rp)
101 Pembelian 64,277,719,180 -
105 Penyelesaian Pembangunan Dengan KDP 49,436,000,000 -
107 Reklasifikasi Masuk 1,615,390,000 -
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset 54,463,750
-
Tetap
301 Penghapusan (6,052,750) -
306 Usulan Barang Rusak Berat ke Pengelola - -
401 Penghentiaan Aset Dari Penggunaan (22,788,047,038) -
921 Internal Transfer Keluar (157,089,160,316) -
922 Internal Transfer Masuk 157,089,160,316 -
TOTAL 92.583.420.392

c) Hasil Kajian/Penelitian
Saldo Hasil Kajian/Penelitian pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan
Tahunan per 31 Desember 2019 sebesar Rp998.898.000,- (sembilan ratus sembilan
puluh delapan juta delapan ratus sembilan puluh delapan ribu rupiah). Jumlah
tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp809.982.500,- (delapan ratus sembilan
juta sembilan ratus delapan puluh dua ribu lima ratus rupiah) dengan mutasi bersih
tambah selama periode tahunan tahun 2019 sebesar Rp188.915.500,- (seratus
delapan puluh delapan juta sembilan ratus lima belas lima ratus rupiah). Mutasi
selama periode tahunan tahun 2019 Audited sebagai berikut:
Intrakomptabel Ekstrakomptabel
Kode Uraian
(Rp) (Rp)
101 Pembelian 186.098.000 -
208 Pengembangan Melalui KDP 2.817.500 -
TOTAL 188.915.500

d) Aset Tak Berwujud Lainnya


Saldo Aset Tak Berwujud Lainnya pada Laporan Barang Pengguna Kementerian
Keuangan Tahunan per 31 Desember 2019 sebesar Rp5.919.375.609,- (lima miliar
sembilan ratus sembilan belas juta tiga ratus tujuh puluh lima ribu enam ratus
sembilan rupiah). Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal sebesar Rp5.832.779.209,-
(lima miliar delapan ratus tiga puluh dua juta tujuh ratus tujuh puluh sembilan ribu
dua ratus sembilan rupiah) dengan mutasi bersih tambah selama periode tahunan
tahun 2019 sebesar Rp86.596.400,- (delapan puluh enam juta lima ratus sembilan
puluh enam ribu empat ratus rupiah). Mutasi selama periode tahunan tahun 2019
(Audited) sebagai berikut:
Intrakomptabel Ekstrakomptabel
Kode Uraian
(Rp) (Rp)
177 Reklasifikasi Dari Aset Lainnya ke Aset Tetap 86.596.400
-
TOTAL 86.596.400

3) BMN Yang Dihentikan Penggunaannya dari Operasional Pemerintah


Saldo BMN Yang Dihentikan Penggunaannya dari Operasional Pemerintah pada Laporan
Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan per 31 Desember 2019 adalah
sebesar Rp1.290.765.170.873,- (satu triliun dua ratus sembilan puluh miliar tujuh ratus
enam puluh lima juta seratus tujuh puluh ribu delapan ratus tujuh puluh tiga rupiah).
Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal adalah sebesar Rp1.152.146.605.705,- (satu
CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)
-30-

triliun seratus lima puluh dua miliar seratus empat puluh enam juta enam ratus lima
ribu tujuh ratus lima rupiah) dengan mutasi bersih tambah sebesar
Rp138.618.565.168,- (seratus tiga puluh delapan miliar enam ratus delapan belas juta
lima ratus enam puluh lima ribu seratus enam puluh delapan rupiah).
Akumulasi penyusutan BMN Yang Dihentikan Penggunaannya dari Operasional
Pemerintah pada Laporan Barang Pengguna Kementerian Keuangan Tahunan Tahun
2019 adalah sebesar Rp1.130.137.018.367,- (satu triliun seratus tiga puluh miliar
seratus tiga puluh tujuh juta delapan belas ribu tiga ratus enam puluh tujuh rupiah).

4) Aset Tetap Bersejarah


Terdapat dua aset tetap bersejarah yang di miliki oleh Kementerian Keuangan
diantaranya adalah Bangunan Gedung Tempat Kerja dan Candi/Tugu
Peringatan/Prasasti.

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-31-

5 INFORMASI BMN LAINNYA


5.1. Perkembangan Nilai BMN
a. Perkembangan nilai BMN secara laporan gabungan Neraca, Intrakomptabel (Rp)
dan Ekstrakomptabel (Rp) selama 5 (lima) periode laporan terakhir, dapat disajikan sebagai
berikut:
Nilai BMN pada Laporan Perkembangan
Gabungan Intrakomptabel
No Periode Laporan
(Rp) dan Ekstrakomptabel Rupiah Persen
(Rp)
1 Tahunan TA 2015 45,774,538,060,459 3,443,175,003,698 8.13%
2 Tahunan TA 2016 47,421,772,238,668 1,647,234,178,209 3.60%
3 Tahunan TA 2017 121,266,475,160,735 73,844,702,922,067 155.72%
4 Tahunan TA 2018 122,418,743,525,939 1,152,268,365,204 0,95%
5 Tahunan TA 2019 130,595,638,899,629 8,176,895,373,690 6,68%

Chart Perkembangan Nilai BMN Tahun


Anggaran 2015 s.d. 2019

Nilai BMN Pada Lap. Gabungan Intra dan Ekstra

130
121 122

45 47

2015 2016 2017 2018 2019

Nilai BMN Pada Lap. Gabungan Intra dan Ekstra

b. Perkembangan nilai BMN pada neraca setelah penyusutan selama 5 (lima) periode laporan
terakhir, dapat disajikan sebagai berikut:
Perkembangan
No Periode Laporan Posisi BMN di Neraca
Rupiah Persen
1 Tahunan TA 2015 36,176,619,571,88 2,222,216,954,32 6.54%
6 7
2 Tahunan TA 2016 35,265,652,209,638 *(910,967,362,248) -2.52%
3 Tahunan TA 2017 110,637,188,264,054 **75,371,536,054,416 213.73%
4 Tahunan TA 2018 110,382,633,953,341 (254,554,310,713) -0,23%
5 Tahunan TA 2019 115,383,637,539,410 5,001,003,586,069 4,33%

* Penurunan nilai BMN di Neraca karena penerapan amortisasi mulai tahun 2016
** Peningkatan tajam nilai BMN di Neraca karena penilaian kembali BMN tahun 2017
*** Peningkatan tajam nilai BMN pada tahun 2019 karena proses perbaikan koreksi
revaluasi BMN pada tahun 2019

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-32-

Chart Perkembangan Posisi BMN di Neraca


Tahun Anggaran 2015 s.d. 2019

Perkembangan Posisi BMN di Neraca

115
110 110

36 35

TAHUNAN TA 2015 TAHUNAN TA 2016 TAHUNAN TA 2017 TAHUNAN TA 2018 TAHUNAN TA 2019

5.2. Penerimaan Negara yang berasal dari Pengelolaan BMN


Jumlah Penerimaan Negara bukan Pajak (PNBP) yang berasal dari Pengelolan BMN
(Pemanfaatan dan Pemindahtanganan) serta pendapatan dari Penjualan pada periode TA 2019
adalah sebesar Rp100.422.608.353,- (seratus miliar empat ratus dua puluh dua juta enam ratus
delapan ribu tiga ratus lima puluh tiga rupiah) dengan rincian sebagai berikut:

No Kode Uraian Realisasi Pendapatan


4251 Pendapatan dari Penjualan, Pengelolaan BMN, IuIuraIuran Badan
1. 425122 Pendapatan dari Penjualan Peralatan dan Mesin 24.964.354.454
2. 425129 Pendapatan dari Pemindahtanganan BMN Lainnya 47.339.443.583
3. 425131 Pendapatan Sewa Tanah, Gedung, dan Bangunan 27.759.971.666
4. 425132 Pendapatan Sewa Peralatan dan Mesin 22.965.000
5. 425139 Pendapatan dari Pemanfaatan BMN Lainnya 14.554.750
6. 425151 Pendapatan Penggunaan Sarana dan Prasarana 321.318.900
Total 100.422.608.353

5.3. Dokumen Sumber Tanah


Berdasarkan data Aplikasi SIMAN per 25 Februari 2020, terdapat 3577 NUP Tanah yang telah
besertifikat dan 738 diantaranya tidak bersertifikat. Adapun rincian data tersebut yaitu :
Jumlah Barang/NUP % % Tidak ber
No Unit Eselon I Sertifikat Tidak Jumlah Sertifikat sertifikat
Bersertifikat
1 BKF 3 3 100.0% 0.0%
2 BPPK 26 12 38 68.4% 31.6%
3 DJA 1 1 100.0% 0.0%
4 DJBC 1,229 130 1,359 90.4% 9.6%
5 DJKN 141 43 184 76.6% 23.4%
6 DJP 1,189 283 1,472 80.8% 19.2%
7 DJPB 913 215 1,128 80.9% 19.1%
8 DJPPR 1 1 100.0% 0.0%
9 ITJEN 5 5 100.0% 0.0%
10 SETJEN 69 55 124 55.6% 44.4%
Total 3,577 738 4,315

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-33-

Berdasarkan tabel tersebut di atas terdapat 3,577 NUP tanah telah bersertifikat. Unit Eselon I
dengan persentase terbesar atas tanah yang tidak bersertifikat yaitu BPPK, DJKN, DJP dan DJPB
sedangkan Unit Eselon I yang seluruh tanahnya telah besertifikat yaitu ITJEN, DJPPR,DJA dan
BKF. Sementara itu terhadap tanah bersertifikat tersebut, terdapat 3,067 NUP barang telah
bersertifikat atas nama Pemerintah RI c.q. Kementerian/Lembaga. Adapun rincian data
berserifikat yaitu:

Bersertifikat atas nama Bersertifikat atas nama Bersertifikat atas


Kementerian/ Lembaga Pemerintah RI c.q nama Pihak Ketiga TOTAL
N
ESELON I Kementerian/ Lembaga
o
Nilai Nilai
NUP NUP Nilai Perolehan NUP NUP Nilai Perolehan
Perolehan Perolehan
1 BKF 3 4,018,902,000 3 4,018,902,000
2 BPPK 8 3,840,894, 517,000 17 1,412,967,875,000 1 1,151,181,000 26 5,255,013,573,000
3 DJA 1 19,900,206,000 1 19,900,206,000
4 DJBC 91 588,454,782,550 1,135 14,591,068,790,186 3 3,919,121,000 1,229 15,183,442,693,736
5 DJKN 8 118,704,060,000 118 1,045,054,599,550 15 162,498,979,59 141 1,326,257,639,141
1
6 DJP 136 2,947,289,891,000 1,013 10,958,366,481,109 40 437,943,516,00 1,189 14,343,599,888,109
0
7 DJPB 168 2,308,276,281,000 739 4,775,771,253,955 6 3,266,111,000 913 7,087,313,645,955
8 DJPPR 1 244,386,025,000 1 244,386,025,000
9 ITJEN 5 78,478,564,000 5 78,478,564,000
10 SETJEN 27 18,464,981,127,000 37 11,458,609,632,000 5 73,801,588,000 69 29,997,392,347,000
JUMLAH 439 28,512,986,683,550 3,067 44,324,336,097,800 71 702,480,702,591 3,577 73,539,803,483,941

5.4. BMN Bersengketa di lingkungan Kementerian Keuangan


BMN bersengketa di pengadilan merupakan BMN yang didaftarkan bersengkata di pengadilan,
baik Pengadilan Negeri, Pengadilan Tinggi, PTUN maupun Mahkamah Agung yang belum
memiliki keputusan yang berkekuatan hukum tetap atau inkracht. Terdapat 18 (delapan belas)
NUP barang yang bersengketa dengan rincian sebagai berikut:
Jenis NUP Luas (m2) Nilai (Rp)
Tanah 9 7.934 95.480.929.000
Bangunan Gedung 5 467 660.566.000
Rumah Negara 4 200 532.328.000
Jumlah 18 8.601 96.673.823.000

5.5. Pelaksanaan Revaluasi di Lingkungan Kementerian Keuangan


a. Pelaksanaan Penilaian Kembali BMN Tahun 2017
Pada tahun 2017 dan 2018 telah dilakukan penilaian kembali aset tetap di Kementerian
Keuangan. Penilaian kembali merupakan proses revaluasi sesuai standar akuntansi
pemerintah yang metode penilaiannya dilaksanakan sesuai standar penilaian. Pelaksanaan
penilaian kembali aset tetap dilaksanakan berdasarkan:
1) PP Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah.
2) Perpres Nomor 75 Tahun 2017 tentang Penilaian Kembali Barang Milik Negara/Daerah.
3) PMK Nomor 181/PMK.06/2016 tentang Penatausahaan Barang Milik Negara.
4) PMK Nomor 111/PMK.06/2017 tentang Penilaian Barang Milik Negara.
5) PMK Nomor 118/PMK.06/2017 tentang Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kembali Barang
Milik Negara.
Penilaian kembali aset tetap tahun 2017 dilaksanakan pada 922 satuan kerja di
Kementerian Keuangan. Inventarisasi dan penilaian kembali atas aset tetap di tahun 2017
CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)
-34-

mengakibatkan perubahan nilai BMN yang menjadi obyek revaluasi sebesar 356% dari
semula Rp.29.699.180.776.685,- menjadi Rp.105.741.777.183.837,-, atau naik sebesar
Rp.76.042.596.407.152,-. Perubahan nilai aset tetap hasil inventarisasi dan penilaian
kembali BMN tersaji dalam tabel berikut ini:

Perubahan Nilai Hasil Inventarisasi dan Revaluasi


BMN Kementerian Keuangan Tahun 2017
(dalam rupiah)

N Eselon I Nilai Buku Sebelum Nilai Wajar Hasil Perubahan Nilai


o Revaluasi Revaluasi
1 SETJEN 7.949.081.132.945 33.209.865.408.000 25.260.784.275.055
2 ITJEN 9.935.124.456 85.518.217.000 75.583.092.544
3 DJA 5.665.498.134 22.351.451.000 16.685.952.866
4 DJP 11.113.891.170.792 36.653.325.022.784 25.539.433.851.992
5 DJBC 4.681.433.738.203 15.922.495.120.649 11.241.061.382.446
6 DJPPR 145.725.551.869 345.105.987.000 199.380.435.131
7 DJPB 3.184.866.434.982 10.857.244.639.270 7.672.378.204.288
8 DJKN 842.962.851.658 2.233.213.573.134 1.390.250.721.476
9 BPPK 1.762.635.543.701 6.407.821.325.000 4.645.185.781.299
10 BKF 2.983.729.945 4.836.440.000 1.852.710.055
Total 29.699.180.776.685 105.741.777.183.837 76.042.596.407.152

Perubahan nilai BMN sebesar Rp. 76.042.596.407.152,- tersebut mencakup koreksi nilai non
revaluasi dan koreksi nilai hasil revaluasi. Koreksi nilai non revaluasi merupakan transaksi
untuk mencatat hasil inventarisasi BMN yang menjadi obyek revaluasi, dengan nilai
sebagaimana tersaji dalam tabel di bawah ini:

Transaksi Hasil Inventarisasi BMN Obyek Revaluasi


Pada Kementerian Keuangan Tahun 2017
(dalam rupiah)

Transaksi
No Unit Eselon I Transaksi 121 Transaksi 321 Transaksi 221
120
1 SETJEN 4.876.934.000 5.222.309.126 -5.894.450.974 -1.546.211.264
2 ITJEN 11.153.250.000 0 0 0
3 DJA 0 0 0 0
4 DJP 71.274.032.000 13.917.299.359 -15.719.366.756 -35.307.694.458
5 DJBC 16.568.448.000 12.120.419.075 -13.256.582.034 -9.684.877.164
6 DJPPR 0 0 0 0
7 DJPB 25.585.052.000 10.161.929.722 -10.253.505.541 -16.276.932.338
8 DJKN 1.817.375.000 1.483.203.882 -1.487.665.694 -268.902.000
9 BPPK 3.598.877.000 14.768.290.503 -14.769.670.248 -908.185.855
10 BKF 0 0 0 0
Total 134.873.968.000 57.673.451.667 -61.381.241.247 -63.992.803.079

Sementara itu, transaksi koreksi nilai hasil revaluasi digunakan untuk mencatat transaksi hasil
penilaian kembali BMN (Transaksi 205) dengan rincian sebagai berikut:

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-35-

Transaksi Hasil Penilaian Kembali BMN Kementerian


Keuangan Tahun 2017
(dalam rupiah)

No Unit Eselon I Transaksi 205


1 Sekretariat Jenderal 25.258.125.694.167
2 Inspektorat Jenderal 64.429.842.544
3 Direktorat Jenderal Anggaran 16.685.952.866
4 Direktorat Jenderal Pajak 25.505.269.581.847
5 Direktorat Jenderal Bea dan Cukai 11.235.313.974.569
6 Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko 199.380.435.131
7 Direktorat Jenderal Perbendaharaan 7.663.161.660.445
8 Direktorat Jenderal Kekayaan Negara 1.388.706.710.288
9 Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan 4.642.496.469.899
10 Badan Kebijakan Fiskal 1.852.710.055
Total 75.975.423.031.811

Koreksi hasil penilaian kembali aset tetap berdasarkan akun neraca dalam Laporan Barang
Milik Negara Kementerian Keuangan adalah sebagai berikut:

Nilai Koreksi Hasil Revaluasi di Neraca


Laporan BMN Tahun Anggaran 2017
(dalam rupiah)

Kode Akun Aset Tetap Nilai Koreksi Hasil Revaluasi


131111 Tanah 72.051.212.076.590
133111 Gedung dan Bangunan 3.892.644.265.965
134111 Jalan dan Jembatan 21.982.187.990
134112 Irigasi 9.584.501.266
Total 75.975.423.031.811

Atas permintaan dari Badan Pemeriksa Keuangan, serta mempertimbangkan bahwa dalam
Laporan Keuangan Pemerintah Pusat belum seluruh Kementerian Negara/Lembaga selesai
melaksanakan kegiatan revaluasi aset tetap, maka nilai koreksi hasil revaluasi BMN dalam
neraca dan ekuitas laporan keuangan tahun 2017 dikoreksi dalam satker konsolidasi. Hal ini
mengakibatkan perbedaan antara nilai neraca pada Laporan BMN dan neraca pada Laporan
Keuangan Kementerian Keuangan tahun 2017.

b. Pelaksanaan Penilaian Kembali BMN Tahun 2018


Secara umum pelaksanaan revaluasi BMN di lingkungan Kementerian Keuangan telah
selesai dilaksanakan pada tahun 2017. Adapun pada tahun 2018, kegiatan revaluasi BMN di
lingkungan Kementerian Keuangan yang dilakukan pada 8 satuan kerja merupakan
perbaikan dan tindak lanjut dari pelaksanaan revaluasi BMN di tahun 2017. Selain itu juga
dilakukan revaluasi atas aset Kementerian Keuangan yang ada di luar negeri sesuai degan
kebijakan Ditjen Kekayaan Negara. Berikut rincian pelaksanaan revaluasi BMN di lingkungan
Kementerian Keuangan tahun 2018.

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-36-

N Jenis Transaksi
Satuan Kerja Grand Total
o 120* 205** 225***
1 KPP Pratama Banda Aceh 70,511,000 - 70,511,000

2 KPP Pratama Tapak Tuan (2,071,968,000) (2,071,968,000)


3 KPP Pratama Tabanan 444,918,000 444,918,000
4 KPP Pratama Rantau Prapat 30,943,854 30,943,854
5 Atase Keuangan RI Singapura 54,278,591,750 54,278,591,750
6 KPP Madya Denpasar 320,525,000 320,525,000
7 KPU Bea dan Cukai Batam 132,907,000 132,907,000
8 KPPBC Banda Aceh 45,001,043 45,001,043
9 KP2KP Dbo Singkep 65,815,903 65,815,903
10 KPP Pratama Meulaboh (45,293,190) 2,167,751,000 2,122,457,810
11 KP2KP Sabang 53,975,000 - 53,975,000
12 Kanwil DJP Bali 13,029,000 13,029,000
13 KP2KP Kerobokan 62,274,000 62,274,000
14 Kanwil DJP Jawa Timur III (1,000) (1,000)
15 KPP Pratama Badung Utara (42,092,000) (42,092,000)
16 KPPBC Sabang 332,608,000 204,549,825 13,816,000 550,973,825

Grand Total 457,094,000 54,579,609,185 1,041,159,000 56,077,862,185

* Transaksi Barang Berlebih


** Transaksi Koreksi Reval Tahun Berjalan
*** Transaksi Koreksi Reval Tahun Anggaran Yang Lalu

Berdasarkan hasil temuan pemeriksanaan BPK terhadap pelaksanaan Revaluasi BMN tahun
2017-2018, telah disepakati bahwa hasil revaluasi BMN tahun 2017 dan 2018 tidak disajikan
pada laporan keuangan tahun 2018. Hasil pelaksanaan revaluasi BMN akan disajikan pada
laporan keuangan tahun 2019 setelah dilakukan perbaikan dan diterima oleh BPK. Adapun
petunjuk teknis koreksi pencatatan (take out) hasil revaluasi BMN dilakukan sesuai dengan
surat Direktur Jenderal Perbendaharaan nomor S-182/PB/2019 hal Petunjuk Teknis Koreksi
Pencatatan Hasil Penilaian Kembali Barang Milik Negara dalam rangka Penyusunaan
Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga (LKKL) Tahun 2018 UnAudited tanggal 11
Februari 2019. Sedangkan dalam rangka menindaklajuti temuan pemeriksaan BPK,
perbaikan pelaksanaan revaluasi BMN dilaksanakan sesuai dengan pedoman dalam surat
Direktur Jenderal Kekayaan Negara nomor S-44/KN/2019 hal Tindak Lanjut Rekomendasi
BPK RI dalam Laporan Hasil Pemeriksaan atas Penilaian Kembali BMN Tahun 2017-2018
tanggal 29 Januari 2019.
c. Perbaikan Revaluasi BMN
Pasal 52 Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik
Negara/Daerah, menyatakan bahwa:
1) “Dalam kondisi tertentu, Pengelola Barang dapat melakukan Penilaian kembali atas nilai
Barang Milik Negara/Daerah yang telah ditetapkan dalam neraca Pemerintah
Pusat/Daerah.”
2) “Keputusan mengenai Penilaian kembali atas nilai Barang Milik Negara dilaksanakan
berdasarkan ketentuan Pemerintah yang berlaku secara nasional.”

Dalam rangka mewujudkan penyajian nilai BMN pada Laporan Keuangan Pemerintah Pusat
yang akuntabel sesuai dengan nilai wajarnya, Pemerintah melakukan penilaian kembali
CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)
-37-

(revaluasi) BMN berupa aset tetap berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia
Nomor 75 Tahun 2017 tentang Penilaian Kembali Barang Milik Negara/Daerah dan
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 118/PMK.06/2017 tentang Pedoman Pelaksanaan
Penilaian Kembali Barang Milik Negara. Revaluasi dilakukan atas BMN berupa Aset Tetap:
a. Tanah,
b. Gedung dan bangunan, dan
c. Jalan, irigasi, dan jaringan yang meliputi:
1) Jalan dan jembatan, dan
2) Bangunan air

pada Kementerian/Lembaga sesuai dengan kodefikasi BMN yang diperoleh sampai dengan
31 Desember 2015.
Selain Aset Tetap tersebut, Penilaian Kembali BMN juga dilaksanakan terhadap Aset Tetap
pada Kementerian/Lembaga yang sedang dilaksanakan Pemanfaatan (Aset yang
dikerjasamakan dengan pihak ketiga).
Pelaksanaan Penilaian Kembali BMN tersebut dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2017
sampai dengan Tahun Anggaran 2018. Sesuai surat Menteri Keuangan Nomor S-
761/MK.06/2017 tanggal 14 September 2017 hal Pelaksanaan Penilaian Kembali Barang
Milik Negara, pelaksanaan Penilaian Kembali BMN dilakukan setelah pencanangan pada
tanggal 29 Agustus 2017.
Pelaksanaan penilaian dalam rangka revaluasi dilakukan dengan pendekatan data pasar,
pendekatan biaya, dan/atau pendekatan pendapatan oleh Penilai Pemerintah di lingkungan
Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, Kementerian Keuangan. Berdasarkan pertimbangan
efisiensi anggaran dan waktu penyelesaian, pelaksanaan penilaian dilakukan dengan survey
lapangan untuk objek penilaian berupa Tanah dan tanpa survey lapangan untuk objek
penilaian selain Tanah. Untuk Kementerian Keuangan, pelaksanaan Penilaian Kembali BMN
mulai tahun 2017 dan selesai tahun 2018. Berikut rincian rekapitulasi hasil penilaian kembali
BMN tahun 2017-2018:
REKAPITULASI HASIL PENILAIAN KEMBALI BMN
Pada Kementerian Keuangan
Per 31 Desember 2018
Nilai BMN
Nilai Buku
No. Uraian Barang Jml. NUP Nilai Wajar
Administrasi
1 Tanah 4,271 19,161,081,641,513 91,282,476,655,675
2 Gedung dan Bangunan 14,948 10,257,397,032,870 14,323,174,615,162
3 JJBA 637 156,246,105,455 192,095,013,000
Total 19,856 29,574,724,779,838 105,797,746,283,837
* diluar jumlah tersebut, terdapat sebanyak 569 NUP BMN Tidak ditemukan

Sehubungan dengan pemeriksaan BPK RI terhadap pelaksanaan Penilaian Kembali BMN


Tahun 2017-2018, BPK RI merekomendasikan Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai
Pengguna Barang untuk memperbaiki data hasil inventarisasi dan tindak lanjut hasil
penilaian kembali BMN. Sesuai surat Direktur Jenderal Kekayaan Negara nomor S-
44/KN/2019 tanggal 29 Januari 2019 hal Tindak Lanjut Rekomendasi BPK RI dalam Laporan
Hasil Pemeriksaan atas Penilaian Kembali Barang Milik Negara Tahun 2017- 2018, guna
menindaklanjuti rekomendasi BPK tersebut, Pengguna Barang telah mengambil langkah-
langkah sebagai berikut:

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-38-

1. Mereviu dan memperbaiki data hasil inventarisasi untuk kemudian dilakukan penilaian
kembali oleh Kementerian Keuangan berdasarkan data inventarisasi yang telah dilakukan
perbaikan;
2. Menelusuri kembali Aset Tetap yang menjadi objek penilaian kembali BMN; dan
3. Melakukan tindak lanjut atas barang tidak ditemukan dan barang dalam sengketa.

Dalam rangka menindaklanjuti temuan pemeriksaan tersebut, telah dilakukan perbaikan


penilaian kembali terhadap objek yang menjadi temuan pemeriksaan. Selain itu, juga
dilakukan pengujian dan perbaikan atas hasil penilaian kembali di luar objek temuan BPK
yang telah dilakukan sebagai dampak dari adanya temuan pemeriksaan pada Pengelola
Barang.
Hasil perbaikan Penilaian Kembali BMN Tahun 2017-2018 yang dilakukan oleh Tim Pelaksana
Penilaian Kembali BMN menunjukkan bahwa sampai dengan tanggal 31 Desember 2019,
sebanyak 20.275 NUP dengan total nilai kenaikan/penurunan nilai BMN sebesar Rp
5.093.825.305.924 yang berasal dari nilai wajar sebelum perbaikan sebesar Rp
105,685,761,150,402 dan nilai wajar setelah perbaikan sebesar Rp 110,779,586,456,326.
Rincian rekapitulasi hasil perbaikan Penilaian Kembali BMN sebagaimana terlampir.

REKAPITULASI HASIL PERBAIKAN PENILAIAN KEMBALI BMN


Pada Kementerian Keuangan
Per 31 Desember 2019

Nilai BMN
No. Uraian Barang
Jml. NUP Kenaikan/ Penurunan
Nilai Wajar Sebelum
Nilai Wajar Setelah Perbaikan
Perbaikan
1 Tanah 4,298 91,217,692,410,675 95,797,831,044,884 4,580,138,634,209
2 Gedung dan Bangunan 15,315 14,275,747,163,727 14,727,112,647,000 451,365,483,273
3 JJBA 662 192,321,576,000 254,642,764,442 62,321,188,442
Total 20,275 105,685,761,150,402 110,779,586,456,326 5,093,825,305,924*
* Kenaikan atau penurunan nilai pada Laporan Hasil Penilaian tidak mewakili nilai koreksi yang akan dibukukan pada
aplikasi SAKTI
.
Terhadap hasil perbaikan revaluasi BMN tahun 2017-2018, Kementerian Keuangan telah
menindaklanjuti dengan melakukan koreksi pada aplikasi SAKTI dengan berpedoman pada Surat
Direktur Jenderal Kekayaan Negara nomor S-15/KN/2020 tanggal 23 Januari 2020 dan Surat
Direktur Jenderal Perbendaharaan nomor S-58/PB/2020 tanggal 24 Januari 2020. Berikut rincian
koreksi atas perbaikan revaluasi BMN tahun 2017-2018:

No. Uraian Barang Koreksi Revaluasi


Jml. NUP
(Netto)
1 Tanah 1,716 4,565,727,285,751
2 Gedung dan Bangunan 12,934 463,386,788,782
3 JJBA 605 63,111,506,038
Total 15,255 5,092,225,580,571

Koreksi pada aplikasi SAKTI hanya dibukukan dalam hal terdapat perubahan hasil penilaian
(berdampak pada pembukuan). Adapun total BMN yang tidak dilakukan koreksi karena tidak
berdampak pada pembukuan adalah 4.661 NUP. Selain itu, terdapat 10 NUP yang tidak dapat
ditindaklanjuti karena objek reval sudah dihapus/dipindahtangankan sebelum migrasi data ke
CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)
-39-

SAKTI. Sedangkan sisanya, 348 NUP belum dapat dilakukan koreksi sampai dengan selesainya
peyusunan laporan BMN audited tahun 2019. Berikut rincian data BMN yang belum dilakukan
koreksi revaluasi:

5.6. Sensus Barang Milik Negara


Peraturan Menteri Keuangan Nomor 181/PMK.06/2016 Tentang Penatausahaan Barang Milik
Negara mengamanatkan bahwa Penguna Barang melaksanakan inventarisasi dalam bentuk
sensus untuk seluruh BMN kecuali Kontruksi Dalam Pengerjaan dan Persediaan sekurang-
kurangnya sekali dalam 5 tahun. Agar terdapat keseragamanan dalam pelaksanaan sensus BMN,
telah diterbitkan Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor 43/MK.01/2018 Tentang Pelaksanaan
Sensus Barang Milik Negara di lingkungan Kementerian Keuangan pada tanggal 29 Desember
2017. Berdasarkan aturan tersebut, Kementerian Keuangan melaksanakan sensus BMN secara
bertahap yaitu sensus BMN yang memiliki KIB pada tahuan 2018 dan sensus BMN selain KIB
pada tahun 2019. Sensus BMN tahun 2018 dilaksanakan serentak oleh seluruh Satuan Kerja di
lingkup Kementerian Keuangan dengan objek sensus yaitu seluruh BMN yang memiliki KIB
dengan perolehan sampai dengan 31 Desember 2017 meliputi tanah (2xxxxxxxxx), alat besar
(301xxxxxxx), alat angkutan bermotor (30101xxxxx dan 30203xxxxx), senjata api (30901xxxxx),
gedung dan bangunan (4xxxxxxxxx) serta bangunan air (502xxxxxxx). Sedangkan sensus BMN
tahun 2019 dilakukan untuk seluruh BMN selain yang sudah disensus di tahun 2018.
Sensus BMN Tahun 2019 di lingkungan Kementerian Keuangan dilakukan oleh seluruh satuan
kerja (897 satker) dengan objek BMN non KIB sebanyak1.813.081 dengan nilai
Rp.11.742.452.280.671. Sensus BMN dilakukan dengan alat bantu aplikasi SIMAN (plugin
inventarisasi) dan SIMAN Mobile (berbasis android). Berikut rincian Daftar Barang Hasil Sensus
(DBHS) Kementerian Keuangan Tahun 2019:

No. Kriteria Kuantitas (NUP) Nilai (Rp)


1. DBHS Baik 1.107.415 8.831.493.113.013
2. DBHS Rusak Ringan 124.388 655.972.514.919
3. DBHS Rusak Berat 437.945 1.661.664.050.574
BMN Ditemukan 1.669.748 11.149.129.678.506
4. DBHS Berlebih 340 866.316.376
5. DBHS Tidak Ditemukan 143.270 593.322.602.165
6. DBHS Sengketa - -

Terhadap hasil sensus tersebut, telah dilakukan pemutakhiran data hasil sensus ke aplikasi SAKTI
secara otomatis dengan mekanisme interkoneksi SIMAN-SAKTI. Sedangkan tindak lanjut
pengelolaan BMN akan dilakukan di tahun anggaran 2020.
5.7. Asuransi Barang Milik Negara
Pada tahun 2019, Kementerian Keuangan mengasuransikan barang milik negara berupa gedung
dan bangunan di lingkungan Kementerian Keuangan. Pengasuransian barang milik negara
merupakan wujud implementasi dari Peraturan Pemerintah nomor 27 tahun 2014 tentang

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-40-

Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah yang selanjutnya untuk pedoman pengasuransian


barang milik negara dituangkan dalam Peraturan Menteri Keuangan nomor 297 tahun 2018
sebagaimana perubahan terakhir Peraturan Menteri Keuangan nomor 97 tahun 2019 tentang
Pengasuransian Barang Milik Negara. Pada tahap piloting asuransi barang milik negara di
lingkungan Kementerian Keuangan berfokus pada tiga kategori barang milik negara yaitu antara
lain:
a. Gedung bangunan kantor permanen;
b. Gedung bangunan kantor pendidikan;
c. Gedung bangunan klinik.

Total objek asuransi gedung dan bangunan di lingkungan Kementerian Keuangan pada tahun
2019 adalah sebanyak 1.360 NUP. Nilai premi asuransi yang dibayarkan pada Konsorsium
Asuransi Barang Milik Negara adalah sebesar Rp1.771.922.951,00 atau 1,961 permiI dari total
nilai pertanggungan sebesar Rp10.842.975.735.416,00. Masa pertanggungan asuransi untuk
gedung dan bangunan adalah untuk periode satu bulan yaitu dari tanggal 1 Desember 2019
sampai dengan 31 Desember 2019. Berikut rincian Per eselon I atas asuransi dimaksud yaitu:

No Eselon I Jumlah Nilai Perolehan Nilai Pertanggungan Besaran Premi 1* Besaran Premi 2 **
1 BPPK 74 635,503,562,016 583,989,512,053 1,245,586,982 95,433,619
2 DJBC 287 1,265,614,138,755 1,182,647,884,608 2,480,603,712 193,264,375
3 DJKN 65 371,630,266,338 350,368,518,007 728,395,322 57,256,055
4 DJP 648 5,187,171,863,823 4,838,746,606,624 10,166,856,853 790,731,841
5 DJPB 231 1,259,931,584,472 996,742,631,039 2,469,465,906 162,884,358
6 DJPPR 1 83,168,093,150 80,810,619,618 163,009,463 13,205,802
7 SETJEN 54 3,009,174,308,958 2,809,669,963,467 5,897,981,646 459,146,900
Total 1,360 11,812,193,817,512 10,842,975,735,416 23,151,899,882 1,771,922,951
* Besaran premi = 1,961‰ x Nilai Perolehan
** Besaran premi = 1,961‰ x Nilai Buku

Berdasarkan pendekatan jenis barang, porsi asuransi BMN terbesar yaitu Bangunan gedung kantor
permanen (1.301 NUP) dan bangunan gedung pendidikan permanen (27 NUP). Rincian BMN
tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut:
No Nama Barang NUP Nilai Pertanggungan
1 Asrama Permanen 16 234,179,762,400
2 Bangunan Gedung Kantor Permanen 1,301 10,395,862,175,087
3 Bangunan Gedung Kantor Semi Permanen 1 6,442,616,470
4 Bangunan Gedung Laboratorium Permanen 1 9,517,165,179
5 Bangunan Gedung Pendidikan 1 5,240,476,976
6 Bangunan Gedung Pendidikan Permanen 27 176,392,471,265
7 Bangunan Gedung Perpustakaan Permanen 2 2,478,152,256
8 Bangunan Gedung Pertemuan Permanen 3 7,023,411,775
9 Bangunan Gedung Tempat Tinggal Lainnya 1 266,863,250
10 Bangunan Gudang Tertutup Permanen 3 981,737,861
11 Bangunan Klinik/Puskesmas 5 9,831,379,873
Jumlah 1,360 10,842,975,735,416

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


-41-

5.8. Permasalahan Terkait Penatausahaan BMN


Permasalahan yang ditemui pada saat penyusunan laporan Barang Milik Negara yaitu sebagai
berikut:
a. Update data Pengelolaan BMN pada aplikasi SIMAN
Terdapat beberapa data managerial yang diinput satker pada master aset aplikasi SIMAN.
Data tersebut berupa items non transaksi seperti alamat, luas, jumlah lantai,
alamat,fasilitas, kontruksi, GPS, status hukum, dan lain-lain. DJKN selaku pengembang
aplikasi SIMAN mengambil kebijakan bahwa untuk kasus tertentu, beberapa BMN
dipindahkan sementara menjadi aset tidak aktif pada master aset SIMAN. Hal ini untuk
proses aliran data terkait perbaikan revaluasi BMN dari aplikasi SIMAK BMN ke aplikasi
SIMAN dapat lebih cepat. Oleh sebab itu, Satker tidak dapat memutahirkan data/items non
transaksi tersebut sehingga proses pengelolaan BMN menjadi sedikit terganggung.
b. Asuransi BMN
Mulai tahun 2019, Kementerian Keuangan mengasuransikan 1.360 NUP barang berupa
Gedung bangunan kantor permanen, Gedung bangunan kantor pendidikan dan Gedung
bangunan klinik. Dalam rangka mendapatkan manfaat asuransi maka terdapat kewajiban
dari Kementerian Keuangan selaku pengguna barang untuk membayar premi sesuai dengan
perjanjian yang disepakati. Semakin besar premi yang dibayarkan maka semakin besar
manfaat asuransi yang dapat diterima.
Jumlah premi yang disepakati yaitu Besaran premi = 1,961‰ x Nilai Perolehan atau Besaran
premi = 1,961‰ x Nilai Buku dimana baik nilai buku dan nilai perolehan tersebut
menggunakan data nilai historis belum memasukan nilai wajar hasi revaluasi BMN. Apabila
menggunakan data historis maka besarnya manfaat yang diterima lebih kecil karena premi
asuransi yang dibayarkan lebih kecil dari yang seharusnya. Alasan belum dimasukkannya
nilai hasil revaluasi yaitu BPK belum menerima hasil revaluasi BMN TA 2017/2018 dan
merekomendasikan agar dilakukannnya perbaikan revaluasi BMN pada tahun 2019. Laporan
Keuangan Kementerian Keuangan melakukan take out nilai revaluasi BMN pada Neraca
Laporan Keuangan Kementerian Keuangan TA 2018 s.d. Semester I TA 2019. Dengan
demikian, nilai pembayaran asuransi yang digunakan masih menggunakan nilai historis atas
BMN

CALBMN Kemenkeu TA 2019 (Audited)


LAPORAN POSISI BARANG MILIK NEGARA DI NERACA
POSISI PER TANGGAL 31 DESEMBER 2019
TAHUN ANGGARAN 2019

Tanggal : 06/05/20 11:18 PM


UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN
Halaman :1
UAPPB- : 01 SEKRETARIAT JENDERAL
Kode Lap : lap_bmn_neraca_face_es1

AKUN NERACA
JUMLAH
KODE URAIAN
1 2 2
117111 Barang Konsumsi 5,265,858,897
117113 Bahan untuk Pemeliharaan 355,351,684
117199 Persediaan Lainnya 41,427,986
131111 Tanah 30,761,052,178,000
132111 Peralatan dan Mesin 1,441,751,496,381
133111 Gedung dan Bangunan 3,355,558,817,147
134111 Jalan dan Jembatan 8,404,291,311
134112 Irigasi 9,267,529,000
134113 Jaringan 107,718,916,676
135121 Aset Tetap Lainnya 3,462,212,942
136111 Konstruksi Dalam pengerjaan 59,365,326,034
137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (1,189,696,138,754)
137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan (247,405,505,380)
137311 Akumulasi Penyusutan Jalan dan Jembatan (2,627,617,766)
137312 Akumulasi Penyusutan Irigasi (3,342,009,140)
137313 Akumulasi Penyusutan Jaringan (34,284,565,445)
137411 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya (204,392,000)
162151 Software 310,297,393,230
162161 Lisensi 2,021,869,800
162171 Hasil Kajian/Penelitian 809,982,500
162191 Aset Tak Berwujud Lainnya 374,388,000
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 55,072,650,318
166113 Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan dalam Operasional 1,641,230,430
169122 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang Tidak Digunakan dalam (54,441,773,558)
169315 Akumulasi Amortisasi Software (265,867,397,987)
169316 Akumulasi Amortisasi Lisensi (829,368,630)
169318 Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan (1,641,230,430)

JUMLAH 34,322,120,921,246
LAPORAN POSISI BARANG MILIK NEGARA DI NERACA
POSISI PER TANGGAL 31 DESEMBER 2019
TAHUN ANGGARAN 2019

Tanggal : 06/05/20 11:18 PM


UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN
Halaman :1
UAPPB- : 02 INSPEKTORAT JENDERAL
Kode Lap : lap_bmn_neraca_face_es1

AKUN NERACA
JUMLAH
KODE URAIAN
1 2 2
117111 Barang Konsumsi 1,000,627,103
117113 Bahan untuk Pemeliharaan 32,289,670
131111 Tanah 78,478,564,000
132111 Peralatan dan Mesin 59,118,790,999
133111 Gedung dan Bangunan 2,872,906,000
135121 Aset Tetap Lainnya 752,999,513
137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (42,677,236,354)
137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan (310,778,816)
162151 Software 10,921,133,453
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 3,874,854,962
166113 Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan dalam Operasional 684,950,000
169122 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang Tidak Digunakan dalam (3,870,612,962)
169315 Akumulasi Amortisasi Software (10,216,139,074)
169318 Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan (684,950,000)

JUMLAH 99,977,398,494
LAPORAN POSISI BARANG MILIK NEGARA DI NERACA
POSISI PER TANGGAL 31 DESEMBER 2019
TAHUN ANGGARAN 2019

Tanggal : 06/05/20 12:10 PM


UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN
Halaman :1
UAPPB- : 03 DITJEN ANGGARAN
Kode Lap : lap_bmn_neraca_face_es

AKUN NERACA
JUMLAH
KODE URAIAN
1 2 2
117111 Barang Konsumsi 283,839,046
117113 Bahan untuk Pemeliharaan 2,348,626
131111 Tanah 19,900,206,000
132111 Peralatan dan Mesin 102,001,268,038
133111 Gedung dan Bangunan 7,081,807,712
135121 Aset Tetap Lainnya 453,854,758
137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (78,755,051,858)
137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan (451,111,518)
162151 Software 7,847,840,451
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 4,265,832,834
169122 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang Tidak Digunakan dalam (3,966,690,591)
169315 Akumulasi Amortisasi Software (5,926,767,734)

JUMLAH 52,737,375,764
LAPORAN POSISI BARANG MILIK NEGARA DI NERACA
POSISI PER TANGGAL 31 DESEMBER 2019
TAHUN ANGGARAN 2019

Tanggal : 06/05/20 11:10 PM


UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN
Halaman :1
UAPPB-E1 : 04 DITJEN PAJAK
Kode Lap : lap_bmn_neraca_face_es1

AKUN NERACA
JUMLAH
KODE URAIAN
1 2 2
117111 Barang Konsumsi 126,437,369,975
117113 Bahan untuk Pemeliharaan 2,516,565,393
117114 Suku Cadang 201,197,837
117128 Barang Persediaan Lainnya untuk Dijual/Diserahkan ke Masyarakat 64,764,247,816
117199 Persediaan Lainnya 1,084,907,250
131111 Tanah 31,622,622,505,495
132111 Peralatan dan Mesin 4,821,139,672,381
133111 Gedung dan Bangunan 6,848,410,893,085
134111 Jalan dan Jembatan 9,303,231,081
134112 Irigasi 2,820,191,582
134113 Jaringan 39,473,708,523
135111 Aset Tetap Renovasi 10,099,619,635
135121 Aset Tetap Lainnya 3,586,019,250
136111 Konstruksi Dalam pengerjaan 27,076,006,131
137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (4,168,099,176,913)
137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan (529,683,908,677)
137311 Akumulasi Penyusutan Jalan dan Jembatan (5,239,006,215)
137312 Akumulasi Penyusutan Irigasi (327,571,641)
137313 Akumulasi Penyusutan Jaringan (15,383,170,990)
137411 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya (404,589,828)
162151 Software 178,561,039,438
162161 Lisensi 222,170,094,657
162191 Aset Tak Berwujud Lainnya 225,593,676
162311 Aset Tak Berwujud Dalam Pengerjaan 139,890,000
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 709,093,549,795
166113 Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan dalam Operasional Pemerintahan 76,513,160,418
169122 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang Tidak Digunakan dalam Operasi (674,510,404,680)
169315 Akumulasi Amortisasi Software (173,464,020,068)
169316 Akumulasi Amortisasi Lisensi (85,502,861,468)
169318 Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan dalam (61,828,136,442)

JUMLAH 39,051,796,616,496
LAPORAN POSISI BARANG MILIK NEGARA DI NERACA
POSISI PER TANGGAL 31 DESEMBER 2019
TAHUN ANGGARAN 2019

Tanggal : 06/05/20 11:18 PM


UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN
Halaman :1
UAPPB- : 05 DITJEN BEA DAN CUKAI
Kode Lap : lap_bmn_neraca_face_es1

AKUN NERACA
JUMLAH
KODE URAIAN
1 2 2
117111 Barang Konsumsi 60,986,270,707
117112 Amunisi 4,631,614,410
117113 Bahan untuk Pemeliharaan 3,525,850,214
117114 Suku Cadang 34,363,248,054
117128 Barang Persediaan Lainnya untuk Dijual/Diserahkan ke Masyarakat 4,966,278,450
117199 Persediaan Lainnya 3,070,481,608
131111 Tanah 16,307,791,153,490
132111 Peralatan dan Mesin 5,262,608,120,402
133111 Gedung dan Bangunan 2,621,119,981,807
134111 Jalan dan Jembatan 204,501,388,545
134112 Irigasi 30,554,659,261
134113 Jaringan 24,104,636,927
135111 Aset Tetap Renovasi 8,224,994,177
135121 Aset Tetap Lainnya 2,416,286,179
136111 Konstruksi Dalam pengerjaan 18,974,612,758
137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (3,884,244,156,072)
137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan (255,420,358,181)
137311 Akumulasi Penyusutan Jalan dan Jembatan (21,957,693,811)
137312 Akumulasi Penyusutan Irigasi (9,166,010,599)
137313 Akumulasi Penyusutan Jaringan (11,143,112,593)
137411 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya (11,500,000)
162151 Software 86,047,311,507
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 195,706,427,212
166113 Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan dalam Operasional 14,661,337,320
169122 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang Tidak Digunakan dalam (174,514,255,913)
169315 Akumulasi Amortisasi Software (47,425,034,295)
169318 Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan (14,661,337,320)

JUMLAH 20,469,711,194,244
LAPORAN POSISI BARANG MILIK NEGARA DI NERACA
POSISI PER TANGGAL 31 DESEMBER 2019
TAHUN ANGGARAN 2019

Tanggal : 06/05/20 12:11 PM


UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN
Halaman :1
UAPPB- : 06 DITJEN PERIMBANGAN KEUANGAN
Kode Lap : lap_bmn_neraca_face_es

AKUN NERACA
JUMLAH
KODE URAIAN
1 2 2
117111 Barang Konsumsi 1,536,828,393
117113 Bahan untuk Pemeliharaan 60,069,900
132111 Peralatan dan Mesin 92,851,731,639
133111 Gedung dan Bangunan 1,427,595,200
134113 Jaringan 990,851,337
135111 Aset Tetap Renovasi 11,809,660,262
135121 Aset Tetap Lainnya 616,665,468
137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (75,256,830,469)
137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan (52,176,652)
137313 Akumulasi Penyusutan Jaringan (401,407,772)
162151 Software 5,326,749,785
162161 Lisensi 139,709,900
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 12,476,046,735
166113 Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan dalam Operasional 423,799,024
169122 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang Tidak Digunakan dalam (12,265,329,146)
169315 Akumulasi Amortisasi Software (2,486,727,048)
169316 Akumulasi Amortisasi Lisensi (76,840,445)
169318 Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan (423,799,024)

JUMLAH 36,696,597,087
LAPORAN POSISI BARANG MILIK NEGARA DI NERACA
POSISI PER TANGGAL 31 DESEMBER 2019
TAHUN ANGGARAN 2019

Tanggal : 06/05/20 12:11 PM


UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN
Halaman :1
UAPPB- : 07 DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN PEMBIAYAAN DAN RISIKO
Kode Lap : lap_bmn_neraca_face_es

AKUN NERACA
JUMLAH
KODE URAIAN
1 2 2
117111 Barang Konsumsi 960,867,782
117113 Bahan untuk Pemeliharaan 11,002,684
131111 Tanah 244,386,025,000
132111 Peralatan dan Mesin 69,611,921,212
133111 Gedung dan Bangunan 109,002,226,171
135121 Aset Tetap Lainnya 668,224,054
136111 Konstruksi Dalam pengerjaan 99,000,000
137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (55,461,314,719)
137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan (5,454,850,011)
137411 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya (962,500)
162151 Software 8,812,202,969
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 1,075,933,622
169122 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang Tidak Digunakan dalam (1,018,032,820)
169315 Akumulasi Amortisasi Software (8,487,029,959)

JUMLAH 364,205,213,485
LAPORAN POSISI BARANG MILIK NEGARA DI NERACA
POSISI PER TANGGAL 31 DESEMBER 2019
TAHUN ANGGARAN 2019

Tanggal : 06/05/20 11:11 PM


UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN
Halaman :1
UAPPB-E1 : 08 DITJEN PERBENDAHARAAN
Kode Lap : lap_bmn_neraca_face_es1

AKUN NERACA
JUMLAH
KODE URAIAN
1 2 2
117111 Barang Konsumsi 29,013,681,933
117113 Bahan untuk Pemeliharaan 634,144,233
131111 Tanah 9,348,390,606,016
132111 Peralatan dan Mesin 1,426,008,211,914
133111 Gedung dan Bangunan 1,847,424,921,893
134111 Jalan dan Jembatan 6,259,353,314
134112 Irigasi 3,608,607,942
134113 Jaringan 4,295,322,691
135111 Aset Tetap Renovasi 11,185,721,282
135121 Aset Tetap Lainnya 1,219,473,719
136111 Konstruksi Dalam pengerjaan 6,867,365,359
137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (1,113,832,076,073)
137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan (230,548,538,642)
137311 Akumulasi Penyusutan Jalan dan Jembatan (2,701,353,916)
137312 Akumulasi Penyusutan Irigasi (351,178,339)
137313 Akumulasi Penyusutan Jaringan (2,003,816,504)
137411 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya (116,558,190)
162151 Software 352,803,938,183
162161 Lisensi 251,093,185,940
162191 Aset Tak Berwujud Lainnya 49,289,000
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 154,735,899,813
166113 Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan dalam Operasional Pemerintahan 221,396,800
169122 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang Tidak Digunakan dalam Operasi (152,232,666,483)
169315 Akumulasi Amortisasi Software (321,713,672,140)
169316 Akumulasi Amortisasi Lisensi (80,110,352,071)
169318 Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan dalam (221,396,800)

JUMLAH 11,539,979,510,874
LAPORAN POSISI BARANG MILIK NEGARA DI NERACA
POSISI PER TANGGAL 31 DESEMBER 2019
TAHUN ANGGARAN 2019

Tanggal : 06/05/20 12:11 PM


UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN
Halaman :1
UAPPB- : 09 DITJEN KEKAYAAN NEGARA
Kode Lap : lap_bmn_neraca_face_es

AKUN NERACA
JUMLAH
KODE URAIAN
1 2 2
117111 Barang Konsumsi 5,366,457,535
131111 Tanah 1,759,488,524,922
132111 Peralatan dan Mesin 542,937,448,406
133111 Gedung dan Bangunan 628,103,674,080
134111 Jalan dan Jembatan 1,264,166,150
134112 Irigasi 1,219,403,947
134113 Jaringan 1,601,645,265
135111 Aset Tetap Renovasi 97,510,000
135121 Aset Tetap Lainnya 1,423,720,013
137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (438,247,717,670)
137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan (42,535,616,077)
137311 Akumulasi Penyusutan Jalan dan Jembatan (460,205,842)
137312 Akumulasi Penyusutan Irigasi (234,584,771)
137313 Akumulasi Penyusutan Jaringan (1,139,143,367)
137411 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya (54,629,100)
162151 Software 26,817,877,055
162161 Lisensi 9,571,758,000
162171 Hasil Kajian/Penelitian 188,915,500
162191 Aset Tak Berwujud Lainnya 408,447,000
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 25,079,445,510
169122 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang Tidak Digunakan dalam (24,684,441,953)
169315 Akumulasi Amortisasi Software (26,003,528,306)
169316 Akumulasi Amortisasi Lisensi (2,383,339,500)

JUMLAH 2,467,825,786,797
LAPORAN POSISI BARANG MILIK NEGARA DI NERACA
POSISI PER TANGGAL 31 DESEMBER 2019
TAHUN ANGGARAN 2019

Tanggal : 06/05/20 11:19 PM


UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN
Halaman :1
UAPPB- : 11 BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN
Kode Lap : lap_bmn_neraca_face_es1

AKUN NERACA
JUMLAH
KODE URAIAN
1 2 2
117111 Barang Konsumsi 4,057,894,963
117113 Bahan untuk Pemeliharaan 397,296,505
117114 Suku Cadang 16,514,028
117199 Persediaan Lainnya 420,052,782
131111 Tanah 5,847,269,035,000
132111 Peralatan dan Mesin 369,324,202,207
133111 Gedung dan Bangunan 994,437,240,481
134111 Jalan dan Jembatan 6,669,181,953
134112 Irigasi 5,961,977,913
134113 Jaringan 25,471,548,045
135121 Aset Tetap Lainnya 15,658,221,460
136111 Konstruksi Dalam pengerjaan 17,325,032,827
137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (274,264,892,143)
137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan (77,668,328,990)
137311 Akumulasi Penyusutan Jalan dan Jembatan (3,268,657,416)
137312 Akumulasi Penyusutan Irigasi (1,032,530,817)
137313 Akumulasi Penyusutan Jaringan (7,029,573,569)
137411 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya (203,549,113)
162151 Software 3,851,385,651
162161 Lisensi 287,936,000
162191 Aset Tak Berwujud Lainnya 4,861,657,933
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 22,007,748,362
166113 Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan dalam Operasional 1,743,639,750
169122 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang Tidak Digunakan dalam (20,376,804,333)
169315 Akumulasi Amortisasi Software (3,528,091,321)
169316 Akumulasi Amortisasi Lisensi (14,396,800)
169318 Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan (1,743,639,750)

JUMLAH 6,930,630,101,608
LAPORAN POSISI BARANG MILIK NEGARA DI NERACA
POSISI PER TANGGAL 31 DESEMBER 2019
TAHUN ANGGARAN 2019

Tanggal : 06/05/20 12:11 PM


UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN
Halaman :1
UAPPB- : 12 BADAN KEBIJAKAN FISKAL
Kode Lap : lap_bmn_neraca_face_es

AKUN NERACA
JUMLAH
KODE URAIAN
1 2 2
117111 Barang Konsumsi 1,529,688,649
117113 Bahan untuk Pemeliharaan 70,720,821
131111 Tanah 4,018,902,000
132111 Peralatan dan Mesin 100,999,376,819
133111 Gedung dan Bangunan 3,865,056,497
134113 Jaringan 1,257,708,832
135111 Aset Tetap Renovasi 2,220,821,110
135121 Aset Tetap Lainnya 602,149,749
137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (79,212,518,051)
137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan (286,768,583)
137313 Akumulasi Penyusutan Jaringan (563,513,525)
162151 Software 2,370,055,820
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 1,099,418,184
166113 Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan dalam Operasional 472,505,000
169122 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap yang Tidak Digunakan dalam (1,099,418,184)
169315 Akumulasi Amortisasi Software (1,495,599,903)
169318 Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud yang tidak digunakan (472,505,000)

JUMLAH 35,376,080,235
LAPORAN POSISI BARANG MILIK NEGARA DI NERACA
POSISI PER TANGGAL 31 DESEMBER 2019
TAHUN ANGGARAN 2019

Tanggal : 06/05/20 11:11 PM


UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN
Halaman :1
UAPPB-E1 : 13 LEMBAGA NATIONAL SINGLE WINDOW
Kode Lap : lap_bmn_neraca_face_es1

AKUN NERACA
JUMLAH
KODE URAIAN
1 2 2
117111 Barang Konsumsi 107,532,380
117113 Bahan untuk Pemeliharaan 19,942,620
132111 Peralatan dan Mesin 10,930,119,685
133111 Gedung dan Bangunan 2,517,900,000
135121 Aset Tetap Lainnya 1,893,547,250
136111 Konstruksi Dalam pengerjaan 1,259,445,000
137111 Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin (4,447,638,080)
137211 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan (172,458,900)
162151 Software 901,375,001
169315 Akumulasi Amortisasi Software (429,021,876)

JUMLAH 12,580,743,080
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 06/05/20 10:44 AM


UAPPB-E1 : 01 SEKRETARIAT JENDERAL Halaman :1
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
132111 Peralatan dan Mesin 5,827 1,156,427,919 1,165 428,793,350 459 53,405,173 6,533 1,531,816,096
30103 ALAT BANTU 0 0 1 969,000 0 0 1 969,000
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 1 95,000 1 990,000 0 0 2 1,085,000
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 1 113,000 0 0 1 113,000 0 0
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 0 0 5 85,000 5 85,000 0 0
30501 ALAT KANTOR 1,375 173,092,407 42 20,255,000 136 28,544,000 1,281 164,803,407
30502 ALAT RUMAH TANGGA 3,933 878,254,030 986 380,387,150 71 14,442,488 4,848 1,244,198,692
30601 ALAT STUDIO 157 47,749,767 30 18,000,000 63 6,244,100 124 59,505,667
30602 ALAT KOMUNIKASI 166 29,569,815 46 3,891,000 4 540,785 208 32,920,030
30701 ALAT KEDOKTERAN 11 908,000 50 1,050,000 55 1,070,000 6 888,000
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 24 14,899,500 0 0 0 0 24 14,899,500
30802 UNIT ALAT LABORATORIUM KIMIA NUKLIR 0 0 2 1,999,800 2 1,999,800 0 0
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 122 366,000 0 0 122 366,000 0 0
31002 PERALATAN KOMPUTER 37 11,380,400 2 1,166,400 0 0 39 12,546,800
133111 Gedung dan Bangunan 42 909,531,607 0 0 0 0 42 909,531,607
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 36 415,098,607 0 0 0 0 36 415,098,607
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 6 494,433,000 0 0 0 0 6 494,433,000
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 1,969 219,397,288 372 32,270,373 1,018 130,731,395 1,323 120,936,266
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 1 75,000 0 0 0 0 1 75,000
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 0 0 1 113,000 0 0 1 113,000
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 0 0 0 0 0 0 0 0
30501 ALAT KANTOR 346 19,895,950 106 10,544,000 11 1,575,500 441 28,864,450
30502 ALAT RUMAH TANGGA 1,347 177,474,600 71 14,442,488 892 118,341,200 526 73,575,888
30601 ALAT STUDIO 4 472,000 63 6,244,100 67 6,716,100 0 0
30602 ALAT KOMUNIKASI 56 4,381,595 4 540,785 48 4,098,595 12 823,785
30701 ALAT KEDOKTERAN 1 23,000 5 20,000 0 0 6 43,000
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 167 4,062,943 122 366,000 0 0 289 4,428,943
31002 PERALATAN KOMPUTER 46 12,742,200 0 0 0 0 46 12,742,200
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 1 270,000 0 0 0 0 1 270,000
TOTAL 2,285,356,814 461,063,723 184,136,568 2,562,283,969
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 06/05/20 11:36 PM


UAPPB-E1 : 02 INSPEKTORAT JENDERAL Halaman :1
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
132111 Peralatan dan Mesin 380 105,859,949 10 9,075,000 2 402,249 388 114,532,700
30501 ALAT KANTOR 2 402,249 0 0 2 402,249 0 0
30502 ALAT RUMAH TANGGA 371 103,862,700 0 0 0 0 371 103,862,700
30601 ALAT STUDIO 2 220,000 0 0 0 0 2 220,000
30602 ALAT KOMUNIKASI 0 0 10 9,075,000 0 0 10 9,075,000
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 5 1,375,000 0 0 0 0 5 1,375,000
31002 PERALATAN KOMPUTER 0 0 0 0 0 0 0 0
135121 Aset Tetap Lainnya 145 24,783,000 0 0 0 0 145 24,783,000
60201 BARANG BERCORAK KESENIAN 145 24,783,000 0 0 0 0 145 24,783,000
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 2 497,200 2 402,249 0 0 4 899,449
30501 ALAT KANTOR 0 0 2 402,249 0 0 2 402,249
31002 PERALATAN KOMPUTER 2 497,200 0 0 0 0 2 497,200
TOTAL 131,140,149 9,477,249 402,249 140,215,149
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 06/05/20 10:45 AM


UAPPB-E1 : 03 DITJEN ANGGARAN Halaman :1
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
132111 Peralatan dan Mesin 1,515 350,386,701 147 59,781,931 49 15,286,141 1,613 394,882,491
30501 ALAT KANTOR 91 15,556,975 0 0 31 6,541,975 60 9,015,000
30502 ALAT RUMAH TANGGA 1,114 265,927,508 147 59,781,931 9 1,056,852 1,252 324,652,587
30602 ALAT KOMUNIKASI 1 240,000 0 0 0 0 1 240,000
31002 PERALATAN KOMPUTER 309 68,662,218 0 0 9 7,687,314 300 60,974,904
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 79 2,661,047 49 15,286,141 79 2,661,047 49 15,286,141
30501 ALAT KANTOR 0 0 31 6,541,975 0 0 31 6,541,975
30502 ALAT RUMAH TANGGA 79 2,661,047 9 1,056,852 79 2,661,047 9 1,056,852
31002 PERALATAN KOMPUTER 0 0 9 7,687,314 0 0 9 7,687,314
TOTAL 353,047,748 75,068,072 17,947,188 410,168,632
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 06/05/20 11:37 PM


UAPPB-E1 : 04 DITJEN PAJAK Halaman :1
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
131111 Tanah 0 0 0 0 0 0 0 0
20102 TANAH NON PERSIL 0 0 0 0 0 0 0 0
132111 Peralatan dan Mesin 94,956 18,218,156,161 11,783 3,168,209,357 18,044 3,182,937,454 88,695 18,203,428,064
30101 ALAT BESAR DARAT 7 595,000 0 0 0 0 7 595,000
30103 ALAT BANTU 87 22,139,818 2 745,000 1 195,000 88 22,689,818
30201 ALAT ANGKUTAN DARAT BERMOTOR 2 8,273,000 0 0 0 0 2 8,273,000
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 22 5,124,265 8 4,230,936 4 1,418,821 26 7,936,380
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 31 6,250,000 18 931,500 0 0 49 7,181,500
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 227 16,854,186 144 2,889,508 290 10,892,900 81 8,850,794
30303 ALAT UKUR 36 10,488,587 3 702,000 4 1,084,500 35 10,106,087
30401 ALAT PENGOLAHAN 28 4,273,026 2 830,000 2 830,000 28 4,273,026
30501 ALAT KANTOR 11,583 1,957,817,912 2,204 438,343,991 3,137 510,358,585 10,650 1,885,803,318
30502 ALAT RUMAH TANGGA 74,633 13,946,401,235 7,097 2,401,313,787 11,017 2,084,785,070 70,713 14,262,929,952
30601 ALAT STUDIO 660 131,614,313 209 26,243,111 287 37,313,773 582 120,543,651
30602 ALAT KOMUNIKASI 3,320 601,923,905 296 71,587,814 555 115,642,356 3,061 557,869,363
30603 PERALATAN PEMANCAR 6 1,235,000 0 0 0 0 6 1,235,000
30701 ALAT KEDOKTERAN 68 32,668,336 181 26,836,682 181 26,825,820 68 32,679,198
30702 ALAT KESEHATAN UMUM 0 0 0 0 0 0 0 0
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 21 11,204,973 114 8,932,030 70 6,969,030 65 13,167,973
30802 UNIT ALAT LABORATORIUM KIMIA NUKLIR 0 0 0 0 0 0 0 0
30803 ALAT LABORATORIUM FISIKA NUKLIR/ELEKTRONIKA 1 550,000 0 0 0 0 1 550,000
30806 ALAT LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP 0 0 1 93,900 0 0 1 93,900
30807 PERALATAN LABORATORIUM HYDRODINAMICA 10 1,627,000 76 10,561,800 15 1,659,500 71 10,529,300
30808 ALAT LABORATORIUM STANDARISASI KALIBRASI & INSTRUMENTASI 1 56,430 0 0 1 56,430 0 0
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 6 4,290,000 10 1,632,000 4 825,000 12 5,097,000
30904 ALAT KHUSUS KEPOLISIAN 5 1,833,330 163 16,758,000 159 14,085,000 9 4,506,330
31001 KOMPUTER UNIT 359 327,865,140 99 21,127,230 192 41,337,400 266 307,654,970
31002 PERALATAN KOMPUTER 3,791 1,091,093,630 346 47,437,568 1,306 239,908,897 2,831 898,622,301
31101 ALAT EKSPLORASI TOPOGRAFI 1 84,872 0 0 1 84,872 0 0
31102 ALAT EKSPLORASI GEOFISIKA 0 0 0 0 0 0 0 0
31501 ALAT DETEKSI 0 0 0 0 0 0 0 0
31502 ALAT PELINDUNG 8 1,652,000 50 102,500 58 1,754,500 0 0
31503 ALAT SAR 0 0 460 58,530,000 460 58,530,000 0 0
31504 ALAT KERJA PENERBANGAN 4 3,192,000 0 0 0 0 4 3,192,000
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 1 905,200 300 28,380,000 300 28,380,000 1 905,200
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 32 26,346,000 0 0 0 0 32 26,346,000
31802 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS UDARA 0 0 0 0 0 0 0 0
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 12/05/20 11:37 PM


UAPPB-E1 : 04 DITJEN PAJAK Halaman :2
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
31901 PERALATAN OLAH RAGA 6 1,797,003 0 0 0 0 6 1,797,003
60203 TANDA PENGHARGAAN BIDANG OLAH RAGA 0 0 0 0 0 0 0 0
133111 Gedung dan Bangunan 161 1,749,975,970 171 228,675,120 176 266,784,260 156 1,711,866,830
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 89 581,413,117 152 164,233,400 149 163,530,400 92 582,116,117
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 37 820,519,763 1 9,000,000 6 28,413,940 32 801,105,823
40301 BANGUNAN MENARA PERAMBUAN 0 0 0 0 0 0 0 0
40401 TUGU/TANDA BATAS 35 348,043,090 18 55,441,720 21 74,839,920 32 328,644,890
135121 Aset Tetap Lainnya 28 21,719,500 6 2,942,500 6 2,942,500 28 21,719,500
60201 BARANG BERCORAK KESENIAN 10 2,420,000 0 0 0 0 10 2,420,000
60501 TANAMAN 18 19,299,500 6 2,942,500 6 2,942,500 18 19,299,500
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 30,016 4,664,172,862 13,729 2,259,569,954 11,376 1,721,443,480 32,369 5,202,299,336
30101 ALAT BESAR DARAT 13 1,105,000 0 0 0 0 13 1,105,000
30103 ALAT BANTU 21 4,719,858 0 0 2 342,858 19 4,377,000
30201 ALAT ANGKUTAN DARAT BERMOTOR 3 195,000 0 0 0 0 3 195,000
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 24 4,085,334 2 457,421 6 1,073,751 20 3,469,004
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 24 1,624,500 0 0 18 931,500 6 693,000
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 35 4,415,700 148 8,328,500 24 2,486,600 159 10,257,600
30303 ALAT UKUR 80 7,399,500 2 385,000 2 177,500 80 7,607,000
30401 ALAT PENGOLAHAN 7 1,900,000 0 0 6 1,650,000 1 250,000
30501 ALAT KANTOR 5,255 842,597,586 1,933 318,765,145 1,694 286,264,758 5,494 875,097,973
30502 ALAT RUMAH TANGGA 22,100 3,381,552,777 9,774 1,519,941,540 8,602 1,267,082,386 23,272 3,634,411,931
30601 ALAT STUDIO 535 53,852,622 227 34,938,473 166 15,881,787 596 72,909,308
30602 ALAT KOMUNIKASI 533 85,049,061 409 69,547,606 274 46,949,716 668 107,646,951
30603 PERALATAN PEMANCAR 6 825,000 0 0 0 0 6 825,000
30701 ALAT KEDOKTERAN 27 2,456,552 1 240,790 3 209,052 25 2,488,290
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 54 5,631,550 0 0 7 565,500 47 5,066,050
30803 ALAT LABORATORIUM FISIKA NUKLIR/ELEKTRONIKA 2 450,000 0 0 0 0 2 450,000
30806 ALAT LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP 0 0 0 0 0 0 0 0
30807 PERALATAN LABORATORIUM HYDRODINAMICA 72 10,749,300 10 1,627,000 71 10,529,300 11 1,847,000
30808 ALAT LABORATORIUM STANDARISASI KALIBRASI & INSTRUMENTASI 0 0 1 56,430 0 0 1 56,430
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 16 2,269,000 2 550,000 8 1,357,000 10 1,462,000
31001 KOMPUTER UNIT 13 4,275,731 112 24,227,400 27 7,408,631 98 21,094,500
31002 PERALATAN KOMPUTER 1,130 190,760,590 1,088 212,513,637 464 60,312,141 1,754 342,962,086
31101 ALAT EKSPLORASI TOPOGRAFI 1 51,200 1 84,872 0 0 2 136,072
31102 ALAT EKSPLORASI GEOFISIKA 1 250,000 0 0 0 0 1 250,000
31502 ALAT PELINDUNG 0 0 8 1,652,000 0 0 8 1,652,000
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 0 0 0 0 0 0 0 0
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 12/05/20 11:37 PM


UAPPB-E1 : 04 DITJEN PAJAK Halaman :3
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 22 4,885,000 0 0 0 0 22 4,885,000
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 3 13,682,001 2 18,442,000 1 9,221,000 4 22,903,001
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 6 39,060,000 6 28,413,940 1 9,000,000 11 58,473,940
40401 TUGU/TANDA BATAS 0 0 3 19,398,200 0 0 3 19,398,200
60203 TANDA PENGHARGAAN BIDANG OLAH RAGA 33 330,000 0 0 0 0 33 330,000
TOTAL 24,654,024,493 5,659,396,931 5,174,107,694 25,139,313,730
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 06/05/20 10:38 AM


UAPPB-E1 : 05 DITJEN BEA DAN CUKAI Halaman :1
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
132111 Peralatan dan Mesin 15,660 3,560,818,802 1,266 510,991,824 1,756 310,967,214 15,170 3,760,843,412
30103 ALAT BANTU 62 17,096,156 4 213,400 4 213,400 62 17,096,156
30201 ALAT ANGKUTAN DARAT BERMOTOR 0 0 0 0 0 0 0 0
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 18 3,842,500 0 0 10 2,062,500 8 1,780,000
30203 ALAT ANGKUTAN APUNG BERMOTOR 0 0 0 0 0 0 0 0
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 8 712,005 10 7,482,281 5 712,002 13 7,482,284
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 13 4,269,551 1 75,000 1 75,000 13 4,269,551
30303 ALAT UKUR 18 3,416,189 2 700,000 6 1,810,700 14 2,305,489
30401 ALAT PENGOLAHAN 6 1,505,000 0 0 0 0 6 1,505,000
30501 ALAT KANTOR 1,921 404,122,250 207 55,208,723 270 26,257,169 1,858 433,073,804
30502 ALAT RUMAH TANGGA 12,309 2,726,353,212 869 350,969,004 1,202 207,143,581 11,976 2,870,178,635
30601 ALAT STUDIO 114 31,882,784 2 790,000 0 0 116 32,672,784
30602 ALAT KOMUNIKASI 338 95,015,875 20 10,412,731 8 1,594,954 350 103,833,652
30603 PERALATAN PEMANCAR 3 100,412,500 1 230,000 2 367,500 2 100,275,000
30701 ALAT KEDOKTERAN 168 12,935,996 0 0 122 9,028,855 46 3,907,141
30702 ALAT KESEHATAN UMUM 4 508,310 0 0 0 0 4 508,310
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 21 4,242,474 51 37,254,400 25 12,260,004 47 29,236,870
30806 ALAT LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP 1 25,000,000 0 0 1 25,000,000 0 0
30807 PERALATAN LABORATORIUM HYDRODINAMICA 14 5,197,500 0 0 0 0 14 5,197,500
30808 ALAT LABORATORIUM STANDARISASI KALIBRASI & INSTRUMENTASI 1 84,000 0 0 0 0 1 84,000
30901 SENJATA API 133 33,318,758 12 2,820,000 6 1,410,000 139 34,728,758
30902 PERSENJATAAN NON SENJATA API 2 1,936,000 22 1,565,200 22 1,565,200 2 1,936,000
30904 ALAT KHUSUS KEPOLISIAN 15 5,685,635 0 0 0 0 15 5,685,635
31001 KOMPUTER UNIT 0 0 0 0 0 0 0 0
31002 PERALATAN KOMPUTER 405 59,696,307 29 13,433,285 69 21,373,549 365 51,756,043
31101 ALAT EKSPLORASI TOPOGRAFI 4 800,000 0 0 0 0 4 800,000
31501 ALAT DETEKSI 0 0 0 0 0 0 0 0
31502 ALAT PELINDUNG 0 0 2 52,800 2 52,800 0 0
31503 ALAT SAR 55 15,055,700 1 40,000 1 40,000 55 15,055,700
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 0 0 33 29,745,000 0 0 33 29,745,000
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 0 0 0 0 0 0 0 0
31802 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS UDARA 4 4,440,000 0 0 0 0 4 4,440,000
31901 PERALATAN OLAH RAGA 23 3,290,100 0 0 0 0 23 3,290,100
60203 TANDA PENGHARGAAN BIDANG OLAH RAGA 0 0 0 0 0 0 0 0
133111 Gedung dan Bangunan 50 1,146,639,079 7 26,105,000 2 6,105,000 55 1,166,639,079
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 18 365,212,692 7 26,105,000 2 6,105,000 23 385,212,692
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 30 770,724,756 0 0 0 0 30 770,724,756
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 13/05/20 10:38 AM


UAPPB-E1 : 05 DITJEN BEA DAN CUKAI Halaman :2
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
40301 BANGUNAN MENARA PERAMBUAN 0 0 0 0 0 0 0 0
40401 TUGU/TANDA BATAS 2 10,701,631 0 0 0 0 2 10,701,631
134113 Jaringan 0 0 0 0 0 0 0 0
50305 INSTALASI PEMBANGKIT LISTRIK 0 0 0 0 0 0 0 0
135121 Aset Tetap Lainnya 127 6,606,222,492 34 2,218,091,025 68 4,229,612,698 93 4,594,700,819
60301 HEWAN PIARAAN 118 6,604,351,392 34 2,218,091,025 68 4,229,612,698 84 4,592,829,719
60501 TANAMAN 9 1,871,100 0 0 0 0 9 1,871,100
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 2,467 770,119,923 1,486 2,589,117,272 890 260,612,747 3,063 3,098,624,448
30103 ALAT BANTU 2 376,000 0 0 0 0 2 376,000
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 2 118,750 10 2,062,500 0 0 12 2,181,250
30203 ALAT ANGKUTAN APUNG BERMOTOR 0 0 0 0 0 0 0 0
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 11 11 5 712,002 9 9 7 712,004
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 3 3 0 0 3 3 0 0
30303 ALAT UKUR 23 3,588,612 5 1,360,700 8 1,628,812 20 3,320,500
30401 ALAT PENGOLAHAN 0 0 0 0 0 0 0 0
30501 ALAT KANTOR 186 29,174,969 160 23,838,669 86 11,628,641 260 41,384,997
30502 ALAT RUMAH TANGGA 2,102 305,990,628 1,089 177,782,901 721 103,472,086 2,470 380,301,443
30601 ALAT STUDIO 17 3,821,332 0 0 4 635,000 13 3,186,332
30602 ALAT KOMUNIKASI 29 2,605,745 8 1,594,954 13 876,231 24 3,324,468
30603 PERALATAN PEMANCAR 0 0 1 137,500 0 0 1 137,500
30701 ALAT KEDOKTERAN 1 75,000 122 9,028,855 0 0 123 9,103,855
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 21 2,043,009 5 250,004 22 2,293,009 4 4
30806 ALAT LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP 0 0 1 25,000,000 0 0 1 25,000,000
30901 SENJATA API 36 8,193,000 0 0 6 1,410,000 30 6,783,000
31001 KOMPUTER UNIT 0 0 0 0 0 0 0 0
31002 PERALATAN KOMPUTER 9 1,671,367 40 7,940,264 7 1,328,180 42 8,283,451
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 1 186,673 0 0 1 186,673 0 0
31801 RAMBU-RAMBU LALU LINTAS DARAT 0 0 0 0 0 0 0 0
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 4 19,631,001 0 0 0 0 4 19,631,001
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 7 206,400,000 0 0 0 0 7 206,400,000
40301 BANGUNAN MENARA PERAMBUAN 2 10,000,000 0 0 0 0 2 10,000,000
50305 INSTALASI PEMBANGKIT LISTRIK 0 0 0 0 0 0 0 0
60203 TANDA PENGHARGAAN BIDANG OLAH RAGA 8 400,000 0 0 8 400,000 0 0
60301 HEWAN PIARAAN 3 175,843,823 40 2,339,408,923 2 136,754,103 41 2,378,498,643
TOTAL 12,083,800,296 5,344,305,121 4,807,297,659 12,620,807,758
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 06/05/20 10:46 AM


UAPPB-E1 : 06 DITJEN PERIMBANGAN KEUANGAN Halaman :1
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
132111 Peralatan dan Mesin 298 51,405,100 100 33,000,000 104 15,190,480 294 69,214,620
30501 ALAT KANTOR 195 22,943,100 0 0 79 9,514,480 116 13,428,620
30502 ALAT RUMAH TANGGA 95 27,004,000 100 33,000,000 18 4,338,000 177 55,666,000
30602 ALAT KOMUNIKASI 4 458,000 0 0 3 338,000 1 120,000
31002 PERALATAN KOMPUTER 4 1,000,000 0 0 4 1,000,000 0 0
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 6 1,047,600 104 15,190,480 0 0 110 16,238,080
30501 ALAT KANTOR 2 567,600 79 9,514,480 0 0 81 10,082,080
30502 ALAT RUMAH TANGGA 0 0 18 4,338,000 0 0 18 4,338,000
30602 ALAT KOMUNIKASI 0 0 3 338,000 0 0 3 338,000
31002 PERALATAN KOMPUTER 4 480,000 4 1,000,000 0 0 8 1,480,000
TOTAL 52,452,700 48,190,480 15,190,480 85,452,700
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 06/05/20 11:38 PM


UAPPB-E1 : 07 DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN PEMBIAYAAN DAN RISIKO Halaman :1
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
132111 Peralatan dan Mesin 2,201 324,098,870 0 0 0 0 2,201 324,098,870
30501 ALAT KANTOR 342 80,776,650 0 0 0 0 342 80,776,650
30502 ALAT RUMAH TANGGA 1,689 208,705,320 0 0 0 0 1,689 208,705,320
30602 ALAT KOMUNIKASI 134 29,624,000 0 0 0 0 134 29,624,000
31001 KOMPUTER UNIT 10 247,500 0 0 0 0 10 247,500
31002 PERALATAN KOMPUTER 26 4,745,400 0 0 0 0 26 4,745,400
TOTAL 324,098,870 0 0 324,098,870
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 06/05/20 11:38 PM


UAPPB-E1 : 08 DITJEN PERBENDAHARAAN Halaman :1
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
132111 Peralatan dan Mesin 20,891 4,751,843,689 2,287 844,701,477 3,707 522,627,627 19,471 5,073,917,539
30103 ALAT BANTU 6 1,464,460 7 3,690,500 3 1,630,000 10 3,524,960
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 23 6,389,408 1 200,000 2 390,000 22 6,199,408
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 5 2,232,525 1 450,000 1 450,000 5 2,232,525
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 24 2,139,910 13 1,022,000 20 416,910 17 2,745,000
30303 ALAT UKUR 7 613,425 180 720,000 181 800,425 6 533,000
30501 ALAT KANTOR 1,613 320,047,606 237 129,659,353 271 26,087,522 1,579 423,619,437
30502 ALAT RUMAH TANGGA 17,548 3,893,025,205 1,613 618,019,912 2,991 455,143,876 16,170 4,055,901,241
30601 ALAT STUDIO 95 26,465,733 69 29,592,025 38 3,168,988 126 52,888,770
30602 ALAT KOMUNIKASI 648 107,537,513 27 12,674,500 37 5,735,719 638 114,476,294
30603 PERALATAN PEMANCAR 8 733,505 0 0 1 197,505 7 536,000
30701 ALAT KEDOKTERAN 21 5,992,500 64 2,871,000 61 901,000 24 7,962,500
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 20 8,607,950 5 132,500 25 8,740,450 0 0
31001 KOMPUTER UNIT 0 0 7 6,285,000 0 0 7 6,285,000
31002 PERALATAN KOMPUTER 843 373,896,949 57 36,599,287 48 16,561,232 852 393,935,004
31502 ALAT PELINDUNG 1 125,000 2 54,000 3 179,000 0 0
31503 ALAT SAR 3 297,000 0 0 0 0 3 297,000
31504 ALAT KERJA PENERBANGAN 2 1,300,000 0 0 2 1,300,000 0 0
31901 PERALATAN OLAH RAGA 0 0 4 2,731,400 0 0 4 2,731,400
60203 TANDA PENGHARGAAN BIDANG OLAH RAGA 24 975,000 0 0 23 925,000 1 50,000
133111 Gedung dan Bangunan 28 140,798,908 9 118,351,100 12 126,572,100 25 132,577,908
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 17 (3,561,620) 8 117,351,100 6 9,572,100 19 104,217,380
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 7 132,000,000 1 1,000,000 6 117,000,000 2 16,000,000
40401 TUGU/TANDA BATAS 4 12,360,528 0 0 0 0 4 12,360,528
135121 Aset Tetap Lainnya 204 76,422,700 2 1,050,000 102 36,018,500 104 41,454,200
60101 BAHAN PERPUSTAKAAN TERCETAK 93 4,999,200 0 0 0 0 93 4,999,200
60103 KARTOGRAFI, NASKAH DAN LUKISAN 2 103,500 0 0 2 103,500 0 0
60201 BARANG BERCORAK KESENIAN 3 610,000 0 0 0 0 3 610,000
60202 ALAT BERCORAK KEBUDAYAAN 1 200,000 0 0 0 0 1 200,000
60401 IKAN BERSIRIP (PISCES/IKAN BERSIRIP) 2 33,000,000 0 0 0 0 2 33,000,000
60501 TANAMAN 103 37,510,000 2 1,050,000 100 35,915,000 5 2,645,000
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 4,955 611,653,738 3,394 525,283,877 1,292 208,520,360 7,057 928,417,255
30103 ALAT BANTU 2 150,001 1 150,000 1 150,000 2 150,001
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 7 1,001,000 2 390,000 0 0 9 1,391,000
30301 ALAT BENGKEL BERMESIN 0 0 0 0 0 0 0 0
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 11 1,129,000 8 344,910 6 99,000 13 1,374,910
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 12/05/20 11:38 PM


UAPPB-E1 : 08 DITJEN PERBENDAHARAAN Halaman :2
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
30303 ALAT UKUR 1 100,000 1 80,425 1 100,000 1 80,425
30501 ALAT KANTOR 913 78,957,576 264 25,725,522 140 21,280,107 1,037 83,402,991
30502 ALAT RUMAH TANGGA 3,460 459,494,012 2,907 446,618,876 1,082 180,768,623 5,285 725,344,265
30601 ALAT STUDIO 216 5,237,458 14 2,976,988 3 695,018 227 7,519,428
30602 ALAT KOMUNIKASI 93 13,819,363 37 5,735,719 12 1,607,887 118 17,947,195
30603 PERALATAN PEMANCAR 0 0 1 197,505 0 0 1 197,505
30701 ALAT KEDOKTERAN 7 925,000 0 0 7 925,000 0 0
31001 KOMPUTER UNIT 2 172,728 0 0 2 172,728 0 0
31002 PERALATAN KOMPUTER 239 41,749,628 33 5,995,432 17 2,196,997 255 45,548,063
31502 ALAT PELINDUNG 0 0 1 125,000 0 0 1 125,000
31901 PERALATAN OLAH RAGA 2 250,000 0 0 0 0 2 250,000
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 1 3,035,022 0 0 0 0 1 3,035,022
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 1 5,632,950 0 0 0 0 1 5,632,950
60103 KARTOGRAFI, NASKAH DAN LUKISAN 0 0 2 103,500 0 0 2 103,500
60203 TANDA PENGHARGAAN BIDANG OLAH RAGA 0 0 23 925,000 21 525,000 2 400,000
60501 TANAMAN 0 0 100 35,915,000 0 0 100 35,915,000
TOTAL 5,580,719,035 1,489,386,454 893,738,587 6,176,366,902
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 06/05/20 10:38 AM


UAPPB-E1 : 09 DITJEN KEKAYAAN NEGARA Halaman :1
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
132111 Peralatan dan Mesin 7,939 1,937,707,092 1,221 579,214,609 1,725 234,876,651 7,435 2,282,045,050
30103 ALAT BANTU 1 225,000 0 0 0 0 1 225,000
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 1 250,000 2 1,509,926 0 0 3 1,759,926
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 24 3,145,000 0 0 0 0 24 3,145,000
30303 ALAT UKUR 43 8,523,400 0 0 3 396,000 40 8,127,400
30501 ALAT KANTOR 478 115,457,807 271 160,080,785 94 8,127,500 655 267,411,092
30502 ALAT RUMAH TANGGA 4,234 1,207,502,355 721 374,194,898 387 80,062,851 4,568 1,501,634,402
30601 ALAT STUDIO 72 18,726,890 25 17,286,000 8 1,962,700 89 34,050,190
30602 ALAT KOMUNIKASI 358 54,303,240 5 4,460,000 39 6,464,000 324 52,299,240
30603 PERALATAN PEMANCAR 321 60,990,000 0 0 320 60,800,000 1 190,000
30701 ALAT KEDOKTERAN 15 12,296,500 136 6,567,500 135 5,617,500 16 13,246,500
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 0 0 26 13,370,500 0 0 26 13,370,500
31001 KOMPUTER UNIT 1,023 102,300,000 5 999,000 679 67,800,000 349 35,499,000
31002 PERALATAN KOMPUTER 1,360 353,536,900 30 746,000 51 3,196,100 1,339 351,086,800
31502 ALAT PELINDUNG 9 450,000 0 0 9 450,000 0 0
133111 Gedung dan Bangunan 12 78,587,657 10 31,628,000 8 23,310,000 14 86,905,657
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 12 78,587,657 7 13,510,000 7 13,510,000 12 78,587,657
40102 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT TINGGAL 0 0 2 8,318,000 0 0 2 8,318,000
40401 TUGU/TANDA BATAS 0 0 1 9,800,000 1 9,800,000 0 0
135121 Aset Tetap Lainnya 5 19,815,000 0 0 0 0 5 19,815,000
60201 BARANG BERCORAK KESENIAN 4 1,150,000 0 0 0 0 4 1,150,000
60501 TANAMAN 1 18,665,000 0 0 0 0 1 18,665,000
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 1,287 193,086,396 1,489 222,038,051 1,248 185,207,474 1,528 229,916,973
30202 ALAT ANGKUTAN DARAT TAK BERMOTOR 1 200,000 0 0 1 200,000 0 0
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 3 287,100 0 0 0 0 3 287,100
30303 ALAT UKUR 2 264,000 3 396,000 0 0 5 660,000
30501 ALAT KANTOR 79 14,103,710 33 4,176,900 64 11,458,611 48 6,821,999
30502 ALAT RUMAH TANGGA 309 61,847,737 382 78,693,351 310 59,910,863 381 80,630,225
30601 ALAT STUDIO 1 60,500 7 1,107,700 3 247,500 5 920,700
30602 ALAT KOMUNIKASI 1 127,849 39 6,464,000 1 74,000 39 6,517,849
30603 PERALATAN PEMANCAR 251 37,848,000 320 60,800,000 251 37,848,000 320 60,800,000
30701 ALAT KEDOKTERAN 5 1,347,500 0 0 3 808,500 2 539,000
31001 KOMPUTER UNIT 615 74,660,000 675 67,500,000 615 74,660,000 675 67,500,000
31002 PERALATAN KOMPUTER 20 2,340,000 21 2,450,100 0 0 41 4,790,100
31502 ALAT PELINDUNG 0 0 9 450,000 0 0 9 450,000
TOTAL 2,229,196,145 832,880,660 443,394,125 2,618,682,680
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 06/05/20 11:38 PM


UAPPB-E1 : 11 BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN Halaman :1
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
132111 Peralatan dan Mesin 11,964 2,794,414,784 1,259 390,758,938 1,284 229,996,981 11,939 2,955,176,741
30103 ALAT BANTU 1 239,000 0 0 0 0 1 239,000
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 94 14,651,900 1 150,000 69 10,926,000 26 3,875,900
30501 ALAT KANTOR 485 126,749,058 106 6,372,650 91 10,718,921 500 122,402,787
30502 ALAT RUMAH TANGGA 10,915 2,538,826,050 958 343,904,086 1,052 194,081,810 10,821 2,688,648,326
30601 ALAT STUDIO 144 55,334,550 34 29,374,000 29 6,424,250 149 78,284,300
30602 ALAT KOMUNIKASI 118 17,534,676 2 1,298,000 2 306,000 118 18,526,676
30701 ALAT KEDOKTERAN 58 9,810,430 0 0 1 60,000 57 9,750,430
30702 ALAT KESEHATAN UMUM 0 0 4 1,012,000 0 0 4 1,012,000
30801 UNIT ALAT LABORATORIUM 0 0 32 5,280,000 32 5,280,000 0 0
30904 ALAT KHUSUS KEPOLISIAN 2 1,187,100 0 0 0 0 2 1,187,100
31002 PERALATAN KOMPUTER 139 29,112,260 122 3,368,202 8 2,200,000 253 30,280,462
31503 ALAT SAR 0 0 0 0 0 0 0 0
31701 UNIT PERALATAN PROSES/PRODUKSI 0 0 0 0 0 0 0 0
31901 PERALATAN OLAH RAGA 8 969,760 0 0 0 0 8 969,760
133111 Gedung dan Bangunan 1 5,000,000 0 0 0 0 1 5,000,000
40101 BANGUNAN GEDUNG TEMPAT KERJA 1 5,000,000 0 0 0 0 1 5,000,000
40401 TUGU/TANDA BATAS 0 0 0 0 0 0 0 0
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 1,279 179,275,593 1,249 222,216,981 758 120,337,738 1,770 281,154,836
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 0 0 69 10,926,000 1 150,000 68 10,776,000
30501 ALAT KANTOR 299 45,049,650 91 10,718,921 106 6,372,650 284 49,395,921
30502 ALAT RUMAH TANGGA 754 101,460,811 1,052 194,081,810 432 85,179,936 1,374 210,362,685
30601 ALAT STUDIO 16 3,264,100 26 3,924,250 16 3,264,100 26 3,924,250
30602 ALAT KOMUNIKASI 6 1,192,500 2 306,000 6 1,192,500 2 306,000
30701 ALAT KEDOKTERAN 71 19,798,350 1 60,000 71 19,798,350 1 60,000
30702 ALAT KESEHATAN UMUM 4 1,012,000 0 0 4 1,012,000 0 0
31002 PERALATAN KOMPUTER 128 2,598,182 8 2,200,000 122 3,368,202 14 1,429,980
40401 TUGU/TANDA BATAS 1 4,900,000 0 0 0 0 1 4,900,000
TOTAL 2,978,690,377 612,975,919 350,334,719 3,241,331,577
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 06/05/20 11:38 PM


UAPPB-E1 : 12 BADAN KEBIJAKAN FISKAL Halaman :1
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
132111 Peralatan dan Mesin 797 133,123,666 241 92,598,220 97 23,772,000 941 201,949,886
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 1 100,000 0 0 1 100,000 0 0
30501 ALAT KANTOR 72 10,055,500 18 9,405,000 5 1,072,500 85 18,388,000
30502 ALAT RUMAH TANGGA 689 114,319,966 155 78,004,960 89 22,027,500 755 170,297,426
30601 ALAT STUDIO 33 8,076,200 0 0 0 0 33 8,076,200
30602 ALAT KOMUNIKASI 2 572,000 0 0 2 572,000 0 0
31503 ALAT SAR 0 0 68 5,188,260 0 0 68 5,188,260
166112 Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan 0 0 97 23,772,000 0 0 97 23,772,000
30302 ALAT BENGKEL TAK BERMESIN 0 0 1 100,000 0 0 1 100,000
30501 ALAT KANTOR 0 0 5 1,072,500 0 0 5 1,072,500
30502 ALAT RUMAH TANGGA 0 0 89 22,027,500 0 0 89 22,027,500
30602 ALAT KOMUNIKASI 0 0 2 572,000 0 0 2 572,000
TOTAL 133,123,666 116,370,220 23,772,000 225,721,886
LAPORAN BARANG PENGGUNA
EKSTRAKOMPTABEL
RINCIAN PER KELOMPOK BARANG
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019

UAPB : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Tanggal : 06/05/20 10:46 AM


UAPPB-E1 : 13 LEMBAGA NATIONAL SINGLE WINDOW Halaman :1
Kode Lap : lap_bmn_ekstra_es1

MUTASI
AKUN NERACA/SUB-SUB KELOMPOK BARANG SALDO PER 1 JANUARI 2019 SALDO PER 31 DESEMBER 2019
BERTAMBAH BERKURANG

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI KUANTITAS NILAI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
132111 Peralatan dan Mesin 0 0 5 1,250,000 0 0 5 1,250,000
30502 ALAT RUMAH TANGGA 0 0 5 1,250,000 0 0 5 1,250,000
TOTAL 0 1,250,000 0 1,250,000
PROGRES TINDAK LANJUT REKOMENDASI LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN BPK RI

Nomor
No Tahun Jenis Judul Temuan Uraian Rekomendasi Tindak Lanjut
Temuan
1 2018 SPI 1.3.7 Pengelolaan dan Pemanfaatan Aset a Agar meninjau kembali aset yang diserahkan kepada Telah diterbitkan Kepdirjen 268/KN/2019 tentang Tata Cara Penyerahkelolaan BMN/Kekayaan Negara Lain pada Pengelola Barang
Tetap serta Barang Milik Negara Tidak LMAN dengan memperhatikan status aset serta tugas Kepada Lembaga Manajemen Aset Negara
Memadai dan fungsi LMAN untuk memberdayakan aset negara;

b Direktur Jenderal Pajak dan Bea dan Cukai selaku a. Sekretaris Direktorat Jenderal Bea dan Cukai melalui Nota Dinas Nomor ND-2052/BC.01/2019 tanggal 04 Juli 2019 telah
Kuasa Pengguna Barang untuk melakukan penertiban menginstruksikan kepada seluruh Satker dilingkungan DJBC untuk :
BMN dalam rangka pengamanan fisik, administrasi, 1. Melaksanakan penertiban BMN berupa rumah negara dalam rangka pengamanan fisik, administrasi, maupun hukum
maupun hukum di lingkungan Kementerian Keuangan 2. Mendata dan mengajukan usulan pemanfaatan BMN ke KPKNL setempat; dan
3. Mengumpulkan bukti awal kepemilikan, menyelesaikan status tanah agar clean and clear, serta berkoordinasi dengan kantor
pertanahan setempat terkait sertifikasi.
b. Pengamanan fisik dan administrasi atas aset tetap di Direktorat Jenderal Pajak telah dilakukan secara berkala.

2 2018 KPT 1.2.1 Kelebihan Pembayaran atas Realisasi a BPK merekomendasikan kepada Menteri Keuangan Telah disetorkan kelebihan pembayaran ke kas negara dan melalui mekanisme pemotongan SPM. Kekurangan atas pembayaran
Belanja Barang dan Belanja Modal agar memerintahkan masing - masing pimpinan unit kelebihan pembayaran akan dicicil. Sebagian dari kelebihan pembayaran tersebut menurut pihak ketiga merupakan nilai keuntungan
Sebesar Rp4.321.382.942,13 Eselon I untuk meminta PPK menarik kelebihan yang wajar, sehingga belum disetorkan ke kas negara.
pembayaran serta menyetorkan ke kas negara
sebesar Rp4.321.382.942,13

3 2018 SPI 1.3.8 Penatausahaan Barang yang Menjadi b1 Menginstruksikan kepada Kepala Kantor untuk Dirjen Bea dan Cukai telah menginstruksikan Direktur P2 dan para Kepala Kanwil DJBC-KPUBC-KPPBC agar melakukan pendataan
Milik Negara yang Berasal dari Barang menginventarisir BMN yang berasal dari BDN maupun /inventarisasi BMN yang berasal dari BDN, melakukan pendataan BMN yang belum mendapat persetujuan peruntukan dan agar segera
yang Dinyatakan Tidak Dikuasai (BTD) BMN yang belum jelas peruntukannya dan menetapkan mengajukan usulan peruntukan kepada KPKNL, Kanwil DJKN, atau KP DJKN, serta melakukan koordinasi dengan KPKNL, Kanwil DJKN,
dan Barang yang Dikuasai Negara (BDN) statusnya atau KP DJKN atas usulan peruntukan BMN yang belum mendapatkan persetujuan peruntukan melalui Nota Dinas Nomor ND-
di DJBC Tidak Tertib 1019/BC/2019 tanggal 28 Oktober 2019.
b2 Menginstruksikan kepada:Kepala Kantor untuk
melakukan koordinasi dengan DJKN atas usulan
peruntukan BMN yang belum disetujui;

4 2018 KPT 1.2.2 Denda Keterlambatan Sebesar BPK merekomendasikan kepada Menteri Keuangan agar PPK pada Dit.P2 telah menagih kekurangan pengenaan denda keterlambatan pengadaan Puskodal Patroli Laut DJBC TA 2018 melalui
Rp1.569.221.694,00 belum Disetorkan ke memerintahkan masing-masing Pimpinan Unit Eselon I surat Nomor S-23/BC.1052/PPK/2019 tanggal 16 Mei 2019.
Kas Negara meminta PPK terkait untuk menagih denda pelaksanaan
pekerjaan sebesar Rp1.569.221.694,00 Atas tagihan tersebut, telah dilakukan pembayaran dengan NTPN Nomor D9C8C67UTIMC5C44.

5 2018 KPT 1.3.1 Terdapat Pemanfaatan Barang Milik a BPK merekomendasikan Menteri Keuangan Telah dikirimkan ND-1840/SJ.8/2019 tgl 8 Oktober 2019 hal konfirmasi tindak lanjut atas permohonan penilaian ulang BTS Telkomsel dan
Negara Tidak Didukung dengan memerintahkan Sekretaris Jenderal berkoordinasi Tara Telco kepada Kepala KPKNL Jakarta II, saat ini masih menunggu penilaian dari KPKNL.
Persetujuan Pengelola Barang dan dengan Dirjen Kekayaan Negara untuk untuk
Perjanjian Sewa menetapkan kembali tarif pemanfaatan BMN oleh PT T
dan PT TTI, untuk selanjutnya dituangkan dalam surat
perjanjian pemanfaatan BMN
6 2017 KPT 1.2.2 Terdapat Kelebihan Pembayaran dan b Inspektorat Jenderal untuk melakukan pemeriksaan Telah dilakukan pemeriksaan oleh Itjen dengan hasil berupa laporan No. Lap-54/J/6/07/2018 tanggal 31 Desember 2018, dan telah
Denda Belum Dikenakan kewajaran harga perangkat server dan Storage disampaikan nota dinas dari Inspektorat V kemenkeu nomor ND-389/IJ.6/2019 tanggal 27 Agustus 2019 hal Tindak Lanjut Rekomendasi
Pendukung Teknis Penilaian, apabila ditemukan Temuan BPK terkait Kewajaran Harga Perangkat Server Storage Pendukung Teknis Penilaian.
kelalaian serta indikasi kerugian negara diselesaikan
sesuai ketentuan yang berlaku Telah disampaikan permintaan Bill of Quantity kepada PT. Sigma Cipta Caraka selaku penyedia perangkat server dan storage sesuai
arahan Itjen melalui surat nomor S-104/KN.1/2019 tanggal 5 September 2019

7 2017 SPI 1.2.2 Terdapat Kelebihan Pembayaran dan - BPK merekomendasikan kepada Menteri Keuangan agar Telah dilakukan pelunasan pembayaran oleh PT. MW dengan NTPN 41C392G4UB8OP521 tanggal 12 Juli 2019
Denda Belum Dikenakan memerintahkan PPK terkait untuk menagih kelebihan
pembayaran dan kekurangan penerimaan atas
perhitungan denda serta menyetorkan ke kas negara
sebesar Rp2.674.755.251,00 (Rp1.820.032.162,00 +
Rp854.723.089,00);

8 2017 SPI 1.3.4 Sistem Pengendalian Intern Dalam a Menyusun kajian dalam rangka penyempurnaan PMK Telah disampaikan Kajian Penyempurnaan Peraturan DJBC Terkait Penghapusan Piutang di DJBC kepada Sekretaris Direktorat Jenderal
Rekonsiliasi dan Penatausahaan Piutang Nomor 71/PMK.04/2012 yang belum mencakup tata cara melalui Nota Dinas Direktur PPS nomor ND-239/BC.11/2018 tanggal 07 Nobvember 2018
Pajak Dalam Rangka Impor Memiliki penghapusan atas Piutang Bea Keluar dan Piutang
Kelemahan Perpajakan dalam rangka ekspor maupun impor yang
ditetapkan oleh DJBC, dan menetapkan hasil kajian
untuk dijadikan dasar penyempurnaan PMK tersebut
PMK dimaksud
Nomor
No Tahun Jenis Judul Temuan Uraian Rekomendasi Tindak Lanjut
Temuan
9 2017 SPI 1.3.6 Penatausahaan Aset Tetap Tanah dan - BPK merekomendasikan Menteri Keuangan agar Telah dilakukan pengamanan BMN melalui kegiatan Sensus BMN Tahun 2018 dan 2019
Bangunan Tidak Tertib menginstruksikan kepada Kuasa Pengguna Barang 1. S-1110/SJ.7/2018 tanggal 20 Juli 2018 hal Pelaksanaan Sensus BMN Kementerian Keuangan Tahun 2018
untuk melakukan pengamanan BMN baik pengamanan 2. ND-1428/SJ.7/2019 tanggal 21 Juli 2019 hal Pelaksanaan Sensus BMN Kementerian Keuangan Tahun 2019
fisik, administrasi, maupun hukum. 3. Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-43/MK.1/2017 ttg Pelaksanaan Sensus BMN di Lingkungan Kementerian Keuangan

Telah diterbitkan Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-16/MK.1/2019 ttg Pemutakhiran Data dan Perencanaan Penggunaan
dan/atau Pemanfaatan BMN Dalam Rangka Penataan Pengelolaan BMN di Lingkungan Kemenkeu
10 2016 KPT 1.2.2 Pelaksanaan Pekerjaan Tidak Sesuai a Melakukan pembinaan kepada para KPA pada satker Telah disampaikan Surat Kepala Biro Perencanaan Keuangan nomor S-339/SJ.1/2O17 kepada Sekretaris Direktorat Jenderal Bea Cukai
Kontrak Mengakibatkan Kelebihan BDK Pontianak, Pusdiklat Pajak, LPDP, Kantor Pusat yang menyebutkan bahwa Menteri Keuangan memerintahkan DJBC segera menindaklanjuti rekomendasi LHP tersebut dan DJBC telah
Pembayaran Sebesar Rp26 Miliar DJP, KPP Pratama Ende, KPP Pratama Atambua, Kanwil melakukan pembinaan kepada para KPA
DJP Kalimatan Timur, KPP Kotamobagu, KPP Kayu
Agung, Kanwil DJBC Sumbagsel, Direktorat P2 DJBC
dan PSO Tanjung Balai Karimun yang belum
sepenuhnya menerapkan sistem pengendalian intern
pelaksanaan pekerjaan;

c Menagih kelebihan pembayaran serta menyetorkan ke Telah ditagihkan kelebihan pembayaran kepada PT Adhi Karya
kas negara

11 2016 KPT 1.2.4 Pekerjaan pada Kemenkeu Tahun 2016 c Memerintahkan PPK untuk mengganti aset yang PT Adi Karya selaku kontraktor pekerjaan telah melakukan perhitungan selisih nilai aset yang tidak sesuai (perhitungan dan dokumen
Tidak Sesuai Spesifikasi tidak sesuai dengan spesifikasi kontrak atau pendukung terlampir)
Kontrak Sebesar Rp15,10 Miliar memperhitungkan selisih nilai aset yang tidak sesuai
dengan spesifikasi apabila atas aset tersebut tidak
memungkinkan untuk dilakukan penggantian dan
selanjutnya menyetorkan ke kas negara.

12 2016 KPT 1.3.1 Penatausahaan Aset Tanah dan Aset a1 a. Biro Perlengkapan : Telah dilakukan pengamanan BMN melalui kegiatan Sensus BMN Tahun 2018 dan 2019
Gedung dan Bangunan Belum Sesuai 1) Melakukan pengamanan, pemeliharaan, pengawasan 1. S-1110/SJ.7/2018 tanggal 20 Juli 2018 hal Pelaksanaan Sensus BMN Kementerian Keuangan Tahun 2018
Dengan Ketentuan dan pengendalian atas aset tanah dan bangunan sesuai 2. ND-1428/SJ.7/2019 tanggal 21 Juli 2019 hal Pelaksanaan Sensus BMN Kementerian Keuangan Tahun 2019
hasil pemeriksaan BPK; 3. Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-43/MK.1/2017 ttg Pelaksanaan Sensus BMN di Lingkungan Kementerian Keuangan

Telah diterbitkan Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-16/MK.1/2019 ttg Pemutakhiran Data dan Perencanaan Penggunaan
dan/atau Pemanfaatan BMN Dalam Rangka Penataan Pengelolaan BMN di Lingkungan Kemenkeu

13 2016 KPT 1.3.1 a2 2) Menetapkan SK Sewa pemanfaatan BMN di SK Pemanfaatan Sewa untuk beberapa BMN dalam proses
lingkungan Kemenkeu; dan

b Kepala Satuan Kerja menagih nilai sewa atas Telah dibayar biaya sewa pemanfaatan pada beberapa BMN, sebagian menunggu hasil penilaian sewa dari KPKNL & SK Sewa dari Biro
pemanfaatan BMN yang telah dilakukan. Manajemen BMN dan Pengadaan
14 2015 KPT 1.2.1 Pelaksanaan Pekerjaan Tidak Sesuai b menyelesaikan kelebihan pembayaran sebesar Telah disampaikan bukti pelaksanaan pekerjaan, diusulkan dibuat Berita Acara untuk kesepakatan angka dengan BPK.
Kontrak Mengakibatkan Kelebihan Rp1.589.218.162,58 sesuai mekanisme yang ditetapkan
Pembayaran Sebesar Rp1,59 Miliar dan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku
Potensi Kelebihan Pembayaran Sebesar
Rp194,82 Juta

15 2015 SPI 1.3.4 Penatausahaan dan pengamanan Aset memerintahkan seluruh kepala satuan kerja mengelola dan Telah dilakukan revaluasi aset tanah di cempaka baru, Jakarta Pusat seluas 70.064 M2 dengan harga per M2 sebesar Rp1.862.000,00
Tetap di lingkungan Kementerian mengamankan aset sesuai ketentuan yang berlaku. telah dilakukan penilaian dengan melampirkan Laporan Hasil Penilaian pada Cempaka Baru.
Keuangan belum sepenuhnya memadai

16 2015 SPI 1.3.8 Aset Tetap Belum Disertai Bukti a memerintahkan Dirjen Pajak dan Dirjen Bea Cukai untuk Diusulkan Selesai karena merupakan temuan berulang pada LK TA 2018 pada SPI No.1.3.7 sehingga akan ditindaklanjuti sekaligus.
Kepemilikan dan Inventarisasi Aset Belum menginstruksikan secara berjenjang kepada Kuasa
Selesai Dilaksanakan Pengguna Barang di Kanwil DJP Banten dan KPUBC
Batam untuk mengamankan aset dengan melengkapi
bukti kepemilikan tanah dan kendaraan yang menjadi
tanggung jawabnya;
17 2015 KPT 1.2.1 Pelaksanaan Pekerjaan Tidak Sesuai a menagih kelebihan pembayaran atas kekurangan Dikarenakan kontrak bersifat multiyears, Pusdiklat Pajak telah melakukan adendum kontrak terkait temuan tersebut sehingga sesuai
Kontrak Mengakibatkan Kelebihan volume dan selain kekurangan volume serta dengan kondisi fisik di lapangan
Pembayaran Sebesar Rp5,94 Miliar menyetorkan ke Kas Negara
2015 KPT 1.2.1
Nomor
No Tahun Jenis Judul Temuan Uraian Rekomendasi Tindak Lanjut
Temuan
a menginstruksikan Sekretaris Jenderal, Kepala BPPK, GKN Manado
Dirjen Perbendaharaan, Dirjen Anggaran, Dirjen Pajak, - Penyedia telah menyetor ke kas negara. Atas kekurangan telah ditagihkan kembali melalui S-66/GKN,08/2019 tanggal 9 September
dan Dirjen Bea dan Cukai untuk menagih kelebihan 2019.
pembayaran atas kekurangan volume dan selain GKN Banda Aceh
kekurangan volume serta menyetorkan ke Kas Negara Penyedia telah lunas menyetor ke kas negara
sebesar Rp5.949.817.437,60 (Rp3.893.867.871,46 + c. PT ZRK telah lunas menyetor ke kas negara
Rp2.055.949.566,14). d. CV DH telah lunas menyetor ke kas negara melalui 18 kali cicilan (Selesai)
Pusintek
PT TI telah menyetor seluruh kelebihan pembayaran
18 2015 KPT 1.1.5 Pemanfaatan Barang Milik Negara a a. memerintahkan Kuasa Pengguna Barang segera: SK telah ditetapkan & telah dibayar Lunas
Kementerian Keuangan Belum Dikenakan 1) menetapkan SK Sewa pemanfaatan BMN di 1. Kantin Kifyatin
Tarif Sewa, dan Kurang Penetapan Sewa lingkungan Kementerian Keuangan; dan 2. Koperasi Pegawai Artha Sarana Jahtera
Rumah Negara Sebesar Rp104,21 Juta 2) menagih nilai sewa atas pemanfaatan BMN yang telah 3. Koperasi Pegawai Itjen
dilakukan 4. ATM Mandiri Gedung Parkir Motor
5. ATM BNI Gedung Sutikno Slamet & Gedung Djuanda II
6. ATM Bank Muamalat Gedung Radius Prawiro & KCP Bank Muamalat Gedung Soetikno Slamet

SK penetapan Kantin Rochman, Kantin Emma, Toko Koperasi Sejahtera Anggaran, ATM BNI Gedung Lukman Hakim segera
ditindaklanjuti.

Telah dilakukan penagihan atas pemanfaatan BMN yang belum menyetorkan


19 2015 KPT 1.2.3 Bukti Pertanggungjawaban Pelaksanaan b b. menginstruksikan PPK menyampaikan bukti-bukti 1. PT. Telkom Indonesia telah menyampaikan Berita Acara Uji Terima dan Uji Fungsi Perangkat atas Pekerjaan Sewa Jarkomdat Tahun
Pekerjaan Tidak Akuntabel Sebesar pendukung atas pembayaran pekerjaan tersebut di 2015 sejumlah 205 BA sebagaimana terlampir.2. Untuk selisih Bukti Pertanggungjawaban Pelaksanaan Pekerjaan (BA) yang tidak
Rp4,97 Miliar lingkungan Sekretariat Jenderal, DJPB, BPPK, dan disampaikan sejumlah 232-205= 27. PT. Telkom Indonesia bersedia untuk menyetor kelebihan pembayaran tersebut ke kas negara
Pusintek DJBC Kementerian Keuangan. sebesar 27 x 530.000 x 8 bulan = Rp. 114.480.000,-
Pekerjaan managed services VOIP pada Atas selisih bukti pertanggungjawaban sebesar Rp114.480.000 akan dilakukan penagihan kepada PT TI dan dilakukan penyetoran ke
kantor vertikal DJP kas negara.
Nilai Kontrak Bukti
85.700.072.000 983.680.000
20 2015 KPT 1.2.4 Proses Pengadaan Barang dan Jasa a Atas permasalahan tersebut, BPK merekomendasikan - Telah dilakukan pembinaan kepada KPA, PPK, PPHP, ULP, PP, dan Staf PPK Kantor Pusat DJPB atas pelaksanaan anggaran tahun
pada BPPK, DJPB, dan DJBC Tidak kepada Menteri Keuangan agar memerintahkan 2015 berdasarkan temuan Itjen dan BPK tahun 2016 tanggal 28 April 2016 di Ruang Rapat Piet Haryono Gedung Prijadi Praptosuhardjo I
Sesuai Ketentuan Sebesar Rp11,52 Miliar Sekretaris Jenderal, Kepala BPPK, Dirjen - Telah dilakukan pembinaan Pengadaan Barang/Jasa dalam Rangka Tindak Lanjut Rekomendasi BPK atas Laporan Keuangan tahun
Perbendaharaan, dan Dirjen Bea dan Cukai untuk anggaran 2015 kepada KPA, PPK KPPBC TMP Juanda dan Pokja ULP Jawa Timur tanggal 20 November 2019 di Ruang Rapat Biro
memberikan pembinaan sesuai ketentuan yang berlaku Manajemen BMN dan Pengadaan.
kepada:
a. PPK pada BDK Pekanbaru, Kantor Pusat dan Vertikal
DJPB, KPPBC TMP Juanda dan Kelompok Kerja ULPDP
Jawa Timur yang belum sepenuhnya berpedoman pada
ketentuan terkait penyusunan HPS;
b. ULP pada BDK Pekanbaru yang kurang cermat dalam
melakukan klarifikasi harga satuan timpang; dan
c. KPA pada BDK Pekanbaru, Kantor Pusat dan Vertikal
DJPB dan KPPBC TMP Juanda yang kurang cermat
dalam melakukan pengawasan terkait penyusunan HPS.

21 2015 KPT 1.3.6 Kuasa Pengguna Barang belum Optimal a a. segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan A. Telah dilakukan Sensus BMN Tahun 2018 dan 2019
dalam Melakukan Pengelolaan Terhadap untuk menyelesaikan permasalahan tanah di lingkungan 1. S-1110/SJ.7/2018 tanggal 20 Juli 2018 hal Pelaksanaan Sensus BMN Kementerian Keuangan Tahun 2018
638 Bidang Tanah yang Belum Kementerian Keuangan; dan 2. ND-1428/SJ.7/2019 tanggal 21 Juli 2019 hal Pelaksanaan Sensus BMN Kementerian Keuangan Tahun 2019
Bersertipikat dan 70 Bidang Tanah yang 3. Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-43/MK.1/2017 ttg Pelaksanaan Sensus BMN di Lingkungan Kementerian Keuangan
Masih Dalam Sengketa/Dikuasai Pihak
Lain/Dalam Proses Pengadilan B. Telah diterbitkan Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-16/MK.1/2019 ttg Pemutakhiran Data dan Perencanaan Penggunaan
dan/atau Pemanfaatan BMN Dalam Rangka Penataan Pengelolaan BMN di Lingkungan Kementerian Keuangan

Data daftar 638 bidang tanah belum bersertifikat & 70 bidang tanah sengketa/dikuasai pihak lain telah dimintakan ke BPK

b b. memerintahkan Kuasa Pengguna Barang untuk Kepala Biro Perlengkapan menyampaikan kepada Unit Eselon I melalui surat nomor S-1096/SJ.7/2018 tanggal 19 Juli 2018 hal
sepenuhnya mempedomani ketentuan yang berlaku Pengelolaan Barang Milik Negara di Lingkungan Kementerian Keuangan.
terkait pengamanan dan pemeliharaan, pengawasan dan
pengendalian serta pensertipikatan atas aset tanah Akan ditindaklanjuti dengan menyampaikan surat ke BPN terkait percepatan proses sertifikasi atas 638 bidang tanah.
minimal 638 bidang tanah yang belum bersertipikat dan
70 bidang tanah dalam sengketa/dikuasai pihak
lain/dalam proses pengadilan.
Nomor
No Tahun Jenis Judul Temuan Uraian Rekomendasi Tindak Lanjut
Temuan
22 2015 SPI 1.3.11 Konstruksi Dalam Pengerjaan Terhenti - Atas permasalahan tersebut, BPK merekomendasikan Nilai KDP yang belum terselesaikan sebesar Rp3.512.351.860,00, yaitu KDP pada KPP Pratama Subulussalam Direktorat Jenderal
Pengerjaannya dan Tidak Bermanfaat kepada Menteri Keuangan agar mengkaji seluruh KDP Pajak. Pihak DJP kalah di BANI, saat ini pihak KPP Pratama Subulussalam mengajukan bantahan untuk membatalkan putusan BANI
Minimal Sebesar Rp74,64 Miliar Belum yang terhenti pembangunannya yang berasal dari tersebut di Pengadilan Tinggi Singkil
Jelas Tindak Lanjutnya Pengadaan Barang/Jasa tahun 2006 sampai dengan Akan disampaikan putusan BANI dan menunggu hasil putusan pengajuan banding ke pengadilan serta menyampaikan karwas KDP atau
2013 sebesar Rp74.643.068.495,00 dan selanjutnya BAST.
menetapkan tindak lanjut penyelesaiannya sesuai
ketentuan.

23 2015 SPI 1.3.13 Penatausahaan Aset Tak Berwujud Belum - Atas permasalahan tersebut, BPK Merekomendasikan Telah dilakukan Sensus BMN Tahun 2018 dan 2019, termasuk atas BMN berupa ATB
Sepenuhnya Memadai kepada Menteri Keuangan agar memerintahkan 1. S-1110/SJ.7/2018 tanggal 20 Juli 2018 hal Pelaksanaan Sensus BMN Kemenkeu Tahun 2018
Sekretaris Jenderal untuk mengkoordinasikan 2. ND-1428/SJ.7/2019 tanggal 21 Juli 2019 hal Pelaksanaan Sensus BMN Kemenkeu Tahun 2019
pelaksanaan inventarisasi ATB pada masing-masing 3. Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-43/MK.1/2017 ttg Pelaksanaan Sensus BMN di Lingkungan Kemenkeu
eselon I di lingkungan Kementerian Keuangan dalam B. Telah diterbitkan Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-16/MK.1/2019 ttg Pemutakhiran Data dan Perencanaan Penggunaan
rangka menyelesaikan permasalahan ATB dan dan/atau Pemanfaatan BMN Dalam Rangka Penataan Pengelolaan BMN di Lingkungan Kemenkeu
persiapan penerapan amortisasi tahun 2016. C. Penghapusan aset tak berwujud telah diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 50/PMK.06/2014 tentang Tata Cara
Pelaksanaan Penghapusan BMN
D. Telah diterbitkan PMK nomor 83/PMK.06/2016 tentang tata cara pemusnahan dan penghapusan BMN
24 2015 SPI 1.3.14 Aset Lain-Lain Kementerian Keuangan - Atas permasalahan tersebut, BPK merekomendasikan A. Telah dilakukan Sensus BMN Tahun 2018 dan 2019
Belum Disajikan Secara Memadai kepada Menteri Keuangan memerintahkan Sekretaris 1. S-1110/SJ.7/2018 tanggal 20 Juli 2018 hal Pelaksanaan Sensus BMN Kementerian Keuangan Tahun 2018
Jenderal untuk memastikan kelengkapan dokumentasi 2. ND-1428/SJ.7/2019 tanggal 21 Juli 2019 hal Pelaksanaan Sensus BMN Kementerian Keuangan Tahun 2019
persyaratan penghapusbukuan Aset Lain-Lain dari 3. Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-43/MK.1/2017 ttg Pelaksanaan Sensus BMN di Lingkungan Kementerian Keuangan
Neraca dan memproses penghapusbukuannya. C. Penghapusan aset lain - lain telah diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 50/PMK.06/2014 tentang Tata Cara Pelaksanaan
Penghapusan BMN
D. Telah diterbitkan PMK nomor 83/PMK.06/2016 tentang tata cara pemusnahan dan penghapusan BMN

25 2014 Aset Tetap Belum Disertai Bukti BPK merekomendasikan kepada Menteri Keuangan agar Berdasarkan S-491/SJ.7/2014 tanggal 18 Juli 2014 hanya pelaksanaan migrasi data hasil sensus BMN disampaikan bahwa
Kepemilikan dan Inventarisasi Aset Belum memerintahkan Dirjen Pajak dan Dirjen Bea Cukai untuk laporan hasil sensus dikumpulkan di Biro Perlengkapan Setjen Kemenkeu sehingga Tindak Lanjut menunggu Laporan Sensus dari
Selesai Dilaksanakan menginstruksikan secara berjenjang kepada Kuasa Biro Perlengkapan
Pengguna Barang di Kanwil DJP Banten dan KPUBC
Batam untuk mengamankan aset dengan
melengkapi bukti kepemilikan tanah dan kendaraan yang
menjadi tanggung jawabnya; dan

26 2014 KPT 1.2.3 Bukti Pertanggungjawaban Pelaksanaan c menginstruksikan PPK menyampaikan dokumen telah disampaikan bukti pendukung berupa pernyataan tidak disub kontrak kan dari PPK dan dilengkapi dengan bukti pembayaran
Pekerjaan Tidak Akuntabel Sebesar pendukung harga satuan atas Pembangunan Gedung langsung kepada perusahaan ybs (PT. Inti Selapermai)
Rp15,01 Miliar Parkir, Ruang Percetakan, dan Kantin Serta Perluasan
Sarana Ibadah di Lingkungan Kantor Pusat Kementerian
dan atas subkontrak atas tiga paket pekerjaan di
lingkungan Setjen dan DJKN kepada BPK

Bukti Pertanggungjawaban Pelaksanaan c Menginstruksikan PPK menyampaikan dokumen Rekomendasi telah dilaksanakan dan dokumen pendukung atas subkontrak telah lengkap diberikan kepada BPK untuk dilakukan
Pekerjaan Tidak Akuntabel Sebesar pendukung harga satuan atas Pembangunan Gedung penelaahan (pembahasan internal BPK).
Rp15,01 Miliar Parkir, Ruang Percetakan, dan Kantin Serta Perluasan
Gedung parkir, ruang percentakan dan Sarana Ibadah di Lingkungan Kantor Pusat Kementerian
kantin serta perluasan sarana ibaddah dan atas subkontrak atas tiga paket pekerjaan di
Rp7.727.179.774,06 lingkungan Setjen kepada BPK

27 2014 SPI 1.3.11 UPS yang Tercatat di SIMAK-BMN b menginstruksikan Kuasa Pengguna Barang di KP DJPB pada tahun 2019 telah dilakukan sensus BMN atas peralatan dan mesin, termasuk UPS. Hasil sensus tersebut akan segera
sejumlah 286 Unit dengan Nilai sebesar dan satker lain terkait untuk segera menindaklanjuti hasil ditindaklanjuti
Rp9,33 Miliar Belum Diketemukan sensus yang telah dilaksanakan khususnya menelusuri
Fisiknya kembali UPS yang belum diketemukan dan melakukan
koreksi secara menyeluruh pada SIMAK BMN KP DJPB
maupun satker-satker terkait kemudian menyampaikan
hasilnya kepada Pengguna Barang;
Nomor
No Tahun Jenis Judul Temuan Uraian Rekomendasi Tindak Lanjut
Temuan
28 2014 KPT 1.2.1 Pelaksanaan Pekerjaan Tidak Sesuai a4 Memerintahkan PPK untuk menyetorkan kelebihan PT Marlanco
Kontrak Mengakibatkan Kelebihan pembayaran atas pekerjaan pada satker di lingkungan - telah disetor kelebihan pembayaran Rp. 222.899.397,64, atas selisih harga satuan (NTPN ACE1A2D7FL9VRAU2) oleh PT Marlanco
Pembayaran Sebesar Rp10,97 Miliar Setjen, BPPK, DJKN, DJP, DJPB, dan DJBC senilai 254.931.000. (Selesai).
Kurang Volume: Kementerian Keuangan sebesar Rp10.882.874.543,60 - Kekurangan volume pekerjaan Pengadaan Gedung Parkir, Ruang Percetakan, & Kantin Serta Perluasan Sarana Ibadah sebesar
- Eks BPKP Rp222.899.397,64 (Rp10.970.474.543,60 – Rp87.600.000,00). Rp.2.825.135.215,36, telah disetor sebesar Rp1.680.140.833,11 sehingga masih terdapat kekurangan sebesar Rp1.144.994.382,25.
- Gedung Parkir Rp2.825.135.215,36 - Harga satuan timpang (Rp66.195.000,89) + Pengecatan (Rp50.868.216) = Rp117.063.216,89 (Selesai)
- Keuntungan Subkontrak ACP sebesar Rp84.069.700 (Dispute)
Selain Kurang Volume: - Kekurangan PT Marlanco yang telah disetor = Rp66.195.000,89 + Rp50.868.216 + Rp40.750.650 (spesifikasi) + Rp1.680.140.833,11 =
- Harga Timpang Rp66.195.000,89 Rp1.837.594.700 (melalui 8 x cicilan)
- ACP Rp84.069.700,00 - Kekurangan PT Marlanco yang belum disetor = Rp1.144.994.382,25 + Rp84.069.700 (Dispute)
- Harga satuan Cat Rp50.868.216,00 Tambahan pekerjaan diluar kontrak yang mohon diperhitungkan = Arsitektur & ME Gedung Parkir (Rp607.145.921) + Arsitektur Sarana
- Konsultan Perencana Rp137.987.230,91 Ibadah (Rp538.208.508,56) = Rp1.145.354.429,56
PT Artefak (Selain Kurang Volume): kekurangan setor sebesar Rp137.987.230,91 (Dispute)
Itjen akan mereviu dan menghitung nilai pekerjaan tambah yang dilakukan diluar kontrak dan menyampaikan hasilnya kepada BPK.

Pelaksanaan Pekerjaan Tidak Sesuai a4 memerintahkan PPK untuk menyetorkan kelebihan atas Telah disampaikan nota dinas Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan nomor ND-771/SJ.1/2019 tanggal 19 September 2019 agar
Kontrak Mengakibatkan Kelebihan pekerjaan Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan dapat melakukan review atas kelebihan pembayaran pembangunan gedung
Pembayaran Sebesar Rp10,97 Miliar
Telah disampaikan Berita Acara Review TIndak Lanjut Rekomendasi BPK RI atas LK BA015 TA 2014 pada KPKNL Pekanbaru tanggal 14
November 2019 berdasarkan Surat Tugas Inspektur Jenderal Kementerian Keuangan nomor ST-1367/IJ/2019 tanggal 31 Oktober 2019

29 2014 KPT 1.2.2 Spesifikasi Barang/Jasa yang Diterima c Memerintahkan PPK pada Kantor Pusat DJP, STAN, KP Gedung Parkir: Terdapat pekerjaan kosen pintu besi dan tempat sabun cair wastafel yang tidak sesuai spesifikasi sebesar
Tidak Sesuai Dengan Kontrak Sebesar DJPB, Kanwil DJKN Riau, Setjen, KPKNL Pekanbaru, Rp226.201.080,00, setelah diteliti kembali ketidaksesuaian spesifikasi hanya terjadi pada handle pintu dan setelah dilakukan perhitungan
Rp3,44 Miliar dan KP DJBC untuk mengganti aset yang tidak sesuai terdapat selisih sebesar Rp40.750.650,00, selisih tersebut telah disetorkan kembali ke kas Negara oleh pihak kontraktor, sedangkan
dengan spesifikasi kontrak atau memperhitungkan terkait pekerjaan tempat sabun cair sudah sesuai dengan hasil analisa konsultan manajemen konstruksi (tempat sabun cair wastafel lebih
selisih nilai aset yang tidak sesuai dengan spesifikasi tepat memakai merek krisbow karena lebih mudah pemakaian dan perawatan).
dan menyetorkan ke kas negara. Kekurangan
Menunggu hasil reviu itjen
30 2014 SPI 1.3.10 Aset Tanah, Gedung dan Bangunan a BPK merekomendasikan Menteri Keuangan agar: Telah dibentuk Tim Penyelesaian Sengketa BMN di Lingkungan Kementerian Keuangan yang beranggotakan Unit Eselon I yang memiliki
Bersengketa a. memerintahkan Kepala Biro Perlengkapan untuk instansi vertikal, kepolisian, kejaksaan dan ombudsman dengan didukung oleh KPK dan Komnas HAM.
meningkatkan koordinasi dengan Kuasa Pengguna
Barang dalam menyelesaikan BMN bersengketa di KMK nomor 848/KM.1/2012 tanggal 8 Agustus 2012 tentang Pembentukan Tim Penyelesaian Sengketa Barang Milik Negara di
setiap satker dan menindaklanjuti hasil koordinasi Lingkungan Kementerian Keuangan, KMK nomor 239/KM.1/2013 tanggal 26 April 2013 tentang Pembentukan Tim Penyelesaian
tersebut; Sengketa Barang Milik Negara di Lingkungan Kementerian Keuangan, Keputusan Setjen Kemenkeu nomor 312/SJ/2014 tentang
Pembentukan TIM Penyelesaian Sengketa Barang Milik Negara (PSBMN) di lingkungan Kementerian Keuangan, dan melalui KEP-
162/SJ/2018 tanggal 6 April 2018 Sekretaris Jenderal selaku Pengguna Barang membentuk Tim Monitoring dan Evaluasi Penyelesaian
Permasalahan BMN di Lingkungan Kemenkeu.
Laporan Tim Monitoring dan Evaluasi Penyelesaian Permasalahan BMN di Lingkungan Kemenkeu akan disampaikan ke BPK
31 2014 SPI 1.3.13 Kepemilikan aset tidak/belum didukung a BPK merekomendasikan kepada Menteri Keuangan Telah dilakukan Sensus BMN Tahun 2018 dan 2019
dengan bukti yang sah agar: 1. S-1110/SJ.7/2018 tanggal 20 Juli 2018 hal Pelaksanaan Sensus BMN Kementerian Keuangan Tahun 2018
a. memerintahkan Kuasa Pengguna Barang untuk 2. ND-1428/SJ.7/2019 tanggal 21 Juli 2019 hal Pelaksanaan Sensus BMN Kementerian Keuangan Tahun 2019
melakukan pendataan secara aktif atas BMN tanah yang 3. Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-43/MK.1/2017 ttg Pelaksanaan Sensus BMN di Lingkungan Kementerian Keuangan
belum didukung dengan bukti kepemilikan yang berada
di bawah penguasaannya;

b b. memerintahkan Kuasa Pengguna Barang pada satker A. Telah dilakukan Sensus BMN Tahun 2018 dan 2019
Kementerian Keuangan agar meng-update data 1. S-1110/SJ.7/2018 tanggal 20 Juli 2018 hal Pelaksanaan Sensus BMN Kementerian Keuangan Tahun 2018
sertifikasi tanah terutama pada SiMANTAP; 2. ND-1428/SJ.7/2019 tanggal 21 Juli 2019 hal Pelaksanaan Sensus BMN Kementerian Keuangan Tahun 2019
3. Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-43/MK.1/2017 ttg Pelaksanaan Sensus BMN di Lingkungan Kementerian Keuangan

B. Telah diterbitkan Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-16/MK.1/2019 ttg Pemutakhiran Data dan Perencanaan Penggunaan
dan/atau Pemanfaatan BMN Dalam Rangka Penataan Pengelolaan BMN di Lingkungan Kementerian Keuangan

32 2013 Pemanfaatan Barang/Jasa Dilakukan BPK merekomendasikan kepada Menteri Keuangan Usulan permintaan tarif sewa pemanfaatan BMN dalam proses
Tidak Sesuai dengan Rencana yang agar:
Ditetapkan atas Sebagian Aset Tanah a. segera menetapkan tarif PNBP atas pemanfaatan
Pada KPP Pratama Jakarta Menteng Dua tanah di KPP Pratama Jakarta Menteng Dua; dan
Seluas 147 m2
Nomor
No Tahun Jenis Judul Temuan Uraian Rekomendasi Tindak Lanjut
Temuan
33 2013 Aset Tetap Belum Disertai Bukti BPK merekomendasikan kepada Menteri Keuangan agar Pengamanan fisik dan administrasi atas aset tetap di Direktorat Jenderal Pajak telah dilakukan secara berkala
Kepemilikan dan Inventarisasi Aset Belum :
Selesai Dilaksanakan a. memerintahkan Dirjen Pajak dan Dirjen Bea Cukai Telah diterima Printscreen Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Pendataan Tanah Pemerintah (SIMANTAP) Versi 4 atas pengumpulan
untuk menginstruksikan secara berjenjang kepada data perkem-bangan pelaksanaan sertifikasi tanah pada seluruh satuan kerja Direktorat Jenderal Pajak
Kuasa Pengguna Barang di Kanwil DJP Banten dan
KPUBC Batam untuk mengamankan aset dengan Telah diterima sertifikat tanah (sample 10 sertifikat)
b. melengkapi bukti kepemilikan tanah dan kendaraan
yang menjadi tanggung jawabnya; dan

34 2013 Penatausahaan dan Pengelolaan BMN BPK merekomendasikan kepada Menteri Keuangan agar Telah dilakukan revaluasi BMN
belum dilaksanakan dengan tertib dan memerintahkan :
terdapat aset sebesar a. Dirjen Pajak, Dirjen Perbendaharaan, dan Dirjen
Rp214.007.644.685,00 belum dilakukan Kekayaan Negara melaksanakan IP atas BMN yang
Inventarisasi dan Penilaian diperoleh sebelum tahun 2004; dan
35 2013 KPT 1.1.6 PNBP Dari Denda Keterlambatan a2 memerintahkan PPK untuk segera memungut Telah dilakukan penagihan ketiga dan dilanjutkan dengan penyerahan pengurusan piutang negara kepada KPKNL
Sebesar Rp556,81 Juta, Sewa atas kekurangan penerimaan PNBP dan menyetorkan ke Kas
Pemanfaatan BMN sebesar Rp21,87 Juta Negara;
Belum Dipungut, dan Jaminan
Pelaksanaan Sebesar Rp131,12 Juta
Belum Dicairkan

36 2013 KPT 1.2.1 Pelaksanaan Pekerjaan Tidak Sesuai a4 memerintahkan PPK untuk menyetorkan kelebihan Telah ditagihkan kelebihan pembayaran kepada pihak ketiga
Kontrak Mengakibatkan Kelebihan pembayaran atas pekerjaan
Pembayaran Sebesar Rp3,59 Miliar dan
Pembayaran Sebesar Rp1,22 Miliar Tidak
Didukung Bukti Pembayaran

37 2012 SPI 1.3.6 Penatausahaan dan Pengelolaan BMN a memerintahkan Kuasa Pengguna Barang pada DJPB, Telah dilakukan inventarisasi dan penilaian kembali (revaluasi BMN)
belum dilaksanakan dengan tertib dan DJBC dan DJP menertibkan aset dikuasai pihak yang
terdapat aset sebesar tidak berhak
Rp214.007.644.685,00 belum dilakukan
Inventarisasi dan Penilaian
38 2012 b BPK merekomendasikan kepada Menteri Keuangan agar 1.Kementerian Keuangan dhi. DJPB akan melakukan inventarisasi terhadap BMN yang masih belum dilakukan IP oleh DJKN 2.
memerintahkan: Kementerian Keuangan dhi. DJKN selaku Pengelola Barang akan mengidentifikasi daftar aset yang belum dilakukan IP kemudian
Dirjen Pajak, Dirjen Perbendaharaan, dan Dirjen menyurati Eselon I lain untuk dapat mengirimkan usulan permintaan IP atas aset yang belum dilakukan IP.3. Terkait dengan pemanfaatan
Kekayaan Negara melaksanakan IP atas BMN yang aset berupa tanah dan bangunan di Pondok Labu pada Kementerian Keuangan dhi. BPPK, akan dilakukan Inventarisasi Penilaian (IP)
diperoleh sebelum tahun 2004; dan ke DJKN mengenai luas tanah yang menjadi hak Pemerintah dan nilainya

39 2012 KPT 1.2.2 Spesifikasi Barang/Jasa yang Diterima c memerintahkan PPK untuk mengganti aset sesuai KPPN Tangerang telah melakukan pemotongan dari tagihan SPM PT. MSN sebesar Rp 19.6 juta, sisa kekurangannya telah ditagihkan.
Tidak Sesuai Dengan Kontrak sebesar spesifikasi kontrak atau memperhitungkan selisih nilai
Rp550,77 Juta aset yang tidak sesuai dengan spesifikasi dan
menyetorkan ke Kas Negara.

40 2012 KPT 1.1.1 Realisasi Belanja Modal Akhir Tahun - BPK merekomendasikan agar Menkeu memerintahkan Telah dilakukan penyetoran denda keterlambatan sebesar Rp11.376.690,00 dengan NTPN 0407090809100015 tanggal 22 Februari
Sebesar Rp11,78 miliar Tidak Didukung satuan kerja terkait untuk menagihkan denda 2010. Kekurangannya telah ditagihkan.
Bukti yang Valid keterlambatan sebesar Rp520,49 juta dan memastikan
penerimaan tersebut masuk ke kas negara serta
memberi sanksi kepada pejabat terkait.

41 2012 KPT 1.3.6 Bukti Pertanggungjawaban Pekerjaan a BPK merekomendasikan kepada Menkeu agar Setjen telah berkoordinasi dengan Inspektorat Jenderal untuk melakukan Pemeriksaan Khusus atas Pekerjaan Pembangunan GKN
Pembangunan GKN Mamuju memerintahkan Sekretaris Jenderal berkoordinasi Mamuju melalui Surat Tugas Nomor ST-1655/IJ/2012 tanggal 12 September 2012.
Tidak Sesuai Dengan Hasil Pemeriksaan dengan Inspektur Jenderal untuk melakukan Inspektorat Jenderal telah melakukan audit belanja modal pada GKN Mamuju sesuai dengan Laporan Hasil Pemeriksaan No: LAP-
Fisik. pemeriksaan khusus atas kesesuaian antara kontrak dan 09/IJ.6/BA.15/ 2012 tanggal 21 Maret 2012 dan LAP-35/IJ.6/BA.15/ 2012 tanggal 26 November 2012 dan telah disampaikan kepada BPK-
pelaksanaan pembangunan GKN Mamuju sejak tahun RI sesuai surat Inspektur Jenderal No: SR-4/IJ/2015 tanggal 20 Januari 2015.
2009 hingga 2011 serta menghitung, menagih dan
menyetorkan kelebihan pembayaran dan denda
keterlambatan ke kas negara, serta melakukan
pembinaan kepada PPK dan Panitia Pemeriksa Barang.
Nomor
No Tahun Jenis Judul Temuan Uraian Rekomendasi Tindak Lanjut
Temuan
42 2012 KPT 1.2.1 Pelaksanaan Pekerjaan Tidak Sesuai b Sekretaris Jenderal untuk menyelesaikan kelebihan b. Terhadap kelebihan bayar pada Setjen telah disetor :
Kontrak Mengakibatkan Kelebihan pembayaran sebesar Rp1.589.218.162,58 sesuai • GKN Semarang I Rp44.445.275,00 (SSBP 01 Tahun 2013 tanggal 10 Mei 2013)
Pembayaran Sebesar Rp1,59 Miliar dan mekanisme yang ditetapkan dalam peraturan perundang- • GKN Semarang II sebesar Rp8.535.655 dan Rp1.099.452 (NTPN 0614090312031509 dan 0700120710130611)
Potensi Kelebihan Pembayaran Sebesar undangan yang berlaku; • GKN Palembang Rp8.411.401,00 (ada penjelasan kronologis)
Rp194,82 Juta • Pusintek telah menyetor ke Kas Negara atas kekurangan volume pekerjaan Pembangunan Power House sebesar Rp138.208.262,00
dari PT Limawira Wisesa sesuai Surat Setoran Bukan Pajak (SSBP) dengan no.resi 13000-11/13/012399.
• GKN Mamuju telah setor selisih bayar sebesar 47.025.000
• GKN Manado setor Rp22.171.938,00 (SSBP 01 dan 04 Tahun 2013, serta resi 95000)
-Sisa yang belum disetorkan telah ditagihkan kembali kepada pihak ketiga

43 2012 SPI 1.3.5. Tanah Seluas 310.779 m2 Belum b Melakukan upaya-upaya untuk menertibkan aset yang Temuan Rumah Dinas Dikuasai Pihak Ketiga
Bersertifikat, 353 Unit Rumah Dinas dikuasai pihak ketiga sesuai dengan ketentuan yang Biro Perlengkapan telah mengusulkan kepada Sekretaris Jenderal untuk membentuk Tim Penyelesaian Sengketa BMN (Rumah Negara)
Dikuasai Pihak Ketiga dan berlaku; di lingkungan Kementerian Keuangan (Tim Gabungan) melalui nota dinas Kepala Biro Perlengkapan Nomor ND-461/SJ.7/2012 tanggal
Penatausahaan Barang Milik Negara 14 Juni 2012.
(BMN) pada Beberapa Satker Belum Temuan Tanah Belum Bersertifikat
Tertib Telah membentuk Tim Koordinasi Persertifikatan Tanah di lingkungan Kementerian Keuangan tahun 2012 melalui KMK Nomor
726/KM.1/2012 tanggal 25 Juni 2012.
Dalam rangka percepatan proses pensertifikatan tanah di lingkungan Kementerian Keuangan, telah ditandatangani kesepakatan bersara
(MoU) antara Menteri Keuangan dengan Kepala BPN Nomor MOU-7/MK.01/2012 dan Nomor 10/SKB/X/2012 tanggal 2 Oktober 2012
dengan tujuan untuk memberikan prioritas pelayanan pengurusan hak dan penerbitan sertifikat tanah Kementerian Keuangan.

Berdasarkan KMK-21/KMK.01/2012 tentang Pedoman Pengamanan dan Pemeliharaan BMN di lingkungan Kemenkeu, Biro Umum telah
melaksanakan pengamanan berupa pemasangan Plang Papan Nama (ST-XX/SJ.8/2016) sebanyak 13 unit di Komplek Keuangan
Ciledug.
Telah dilakukan Sertifikasi Balik Nama untuk 2 bidang Tanah di Jalan Kalibata (SHP 167 tahun 1987 seluas 333.880 m2 dan SHP 168
tahun 1987 seluas 39.130 m2)

44 2012 SPI 1.3.5. Tanah Seluas 310.779 m2 Belum c Segera memproses pengajuan sertifikasi tanah dan Kepala Biro Perlengkapan melalui surat nomor S-1434/SJ.7/2018 tanggal 28 September 2018 memerintahkan unit Eselon 1 untuk
Bersertifikat, 353 Unit Rumah Dinas berkoordinasi dengan ke BPN untuk penerbitan sertifikat melakukan verifikasi, update, dan input data tanah pada aplikasi SIMAK, SIMAN, dan SIMANTAP versi 5.1.2 (terlampir)
Dikuasai Pihak Ketiga dan tanah; dan Dari 19 satker dapat disampaikan update antara lain:
Penatausahaan Barang Milik Negara 9 Sudah bersertifikat : yaitu GKN Semarang I; GKN Semarang II; Kanwil DJPBN Jateng; Kanwil DJPBN Sumbar; Kanwil DJPBN Kalteng;
(BMN) pada Beberapa Satker Belum KPU BC Batam; Kanwil DJBC Kalbagbar; Kanwil VIII DJKN Bandung; KPKNL Padang;
Tertib
10 Belum bersertifikat yaitu: Kantor Pusat DJP; Kanwil DJP Jateng I, dari 27.894 m2 yang belum bersertifikat, sekarang menjadi 8.406
m2; Kanwil DJP D.I. Yogyakarta, dari 6.282 m2 yang belum bersertifikat; Kanwil DJBC Sulawesi; Kanwil DJBC Sumut, dari 23.037 m2
yang belum bersertifikat, sekarang menjadi 2.476 m2; Kanwil DJBC Jateng dan DIY, dari 14.933 m2 yang belum bersertifikat, sekarang
menjadi 9.433 m2; KPPBC Kupang; Kanwil DJPBN Jabar, dari 28.711 m2 yang belum bersertifikat, sekarang menjadi 27.400 m2; Kanwil II
DJKN Medan; Bapepam-LK sudah di transfer ke KP Setjen.

45 2011 Penatausahaan dan pengamanan Aset BPK merekomendasikan agar Menteri Keuangan Telah disampaikan bukti berupa list DBR (Daftar Barang Ruangan)
Tetap di lingkungan Kementerian memerintahkan seluruh kepala satuan kerja mengelola
Keuangan belum sepenuhnya memadai dan mengamankan aset sesuai ketentuan yang berlaku.

46 2011 KPT 1.2.1 Pelaksanaan Pekerjaan Tidak Sesuai d Melakukan koordinasi dengan Inspektur Jenderal untuk Untuk rekomendasi koordinasi dengan Itjen, Inspektorat Jenderal telah melakukan audit belanja modal pada GKN Mamuju sesuai dengan
Kontrak Mengakibatkan Kelebihan melakukan pemeriksaan dan menghitung seluruh Laporan Hasil Pemeriksaan No: LAP-09/IJ.6/BA.15/ 2012 tanggal 21 Maret 2012 dan LAP-35/IJ.6/BA.15/ 2012 tanggal 26 November
Pembayaran Sebesar Rp1,59 Miliar dan realisasi fisik pembangunan GKN Mamuju dari tahun 2012 dan telah disampaikan kepada BPK-RI sesuai surat Inspektur Jenderal No: SR-4/IJ/2015 tanggal 20 Januari 2015.
Potensi Kelebihan Pembayaran Sebesar 2009 s.d. 2012 serta mengatribusikan hak dan kewajiban - LAP-09/IJ.6/BA.15/ 2012 tanggal 21 Maret 2012 dan LAP-35/IJ.6/BA.15/ 2012 0074anggal 26 November 2012 yang telah disampaikan
Rp194,82 Juta sesuai kontrak setiap tahunnya. merupakan tindak lanjut atas LK Kemenkeu Tahun 2011.
- Itjen (IBI) melakukan identifikasi keterkaitan ST-2710/IJ/2013 tanggal 13 Desember 2013 dan ST-6/IJ.9/Was/2014 tanggal 10 Januari
2014 dengan rekomendasi BPK

47 2011 KPT 1.2.8 PPK tidak meminta bukti pembayaran d d. Memerintahkan PPK untuk meminta bukti pembayaran Pusintek telah meminta bukti pembayaran Subkontraktor Pekerjaan Pembangunan DRC melalui surat S-44/IT/2019 tanggal 22 Juli 2019
atas pengalihan sebagian subkontrak sebesar Rp47.879.158.454,00 dan 1. Telah dilakukan konfirmasi ke PT.PP atas Surat Kepala Pusintek nomor S-44/IT/2019 tanggal 22 Juli 2019 via telepon, per 26 /08,
pekerjaan pembangunan power house melakukan perhitungan kewajaran selisih antara nilai 27/08, dan 28/08/2019, dan diinformasikan belum ada tanggapan atas surat S-44 dari pihak PT.PP;
dan pembangunan DRC di Balikpapan RAB kontrak dengan nilai bukti pembayaran subkontrak. 2. Telah dilakukan konfirmasi ulang ke PT.PP per 30/09/2019 dengan tanggapan, bahwa Pusintek diharapkan agar melakukan koordinasi
secara langsung kepada Project Manager (PM) Pembangunan DRC Balikpapan pada saat itu. Namun demikian, Pusintek tetap
memintakan tanggapan dapat diberikan secara tertulis untuk menjawab surat S-44 dimaksud;
3. Telah dilakukan korespondensi per 30/9/2019 dengan Project Manager Proyek Pembangunan DRC Balikpapan (an. Pak Daniel
Pakpahan) terkait surat S-44 dimaksud dan saat ini menunggu tanggapan lebih lanjut.
Perhitungan kewajaran selisih antara nilai RAB kontrak dengan nilai bukti pembayaran subkontrak akan disampaikan kepada BPK
Nomor
No Tahun Jenis Judul Temuan Uraian Rekomendasi Tindak Lanjut
Temuan
48 2011 SPI 1.3.6 Terdapat Aset pada Kementerian b Kuasa Pengguna Barang pada Setjen, DJPB, BPPK, Terkait Tanah GKN Manado telah berkoordinasi dengan BPN Manado melalui Surat Nomor S-29a/GKN.08/2017 tanggal 28 Februari
Keuangan yang Dikuasai oleh Pihak DJP dan DJBC mengurus tanah belum bersertifikat atas 2017 mengenai Koordinasi pemetaan tanah GKN Manado. Tindak lanjutnya adalah telah dilakukan pengukuran oleh BPN atas Tanah
Ketiga, Tidak Didukung Dokumen nama Pemerintah Republik Indonesia c.q. Kemenkeu; untuk Bangunan Kantor seluas 2.038 m2 sesuai BA Pelaksanaan Tugas nomor 2/BAPB-18.01/III/2017 tanggal 3/3/2017 dan nomor
Sertifikat, dan Tidak Diketahui 9/BAPB-18.01/III/2017 tanggal 3/3/2017
Keberadaannya

49 2011 KPT 1.4.1 Pembangunan Gedung pada Pusat menyelesaikan pengurusan IMB ataupun surat-surat Telah dilakukan penagihan ketiga dan dilanjutkan dengan penyerahan pengurusan piutang negara kepada KPKNL
Pendidikan dan Pelatihan Keuangan yang terkait pengurusan perijinan pembangunan sesuai
Umum (Pusdiklat KU) dan Kantor Wilayah ketentuan dan membina pejabat/pelaksana terkait atas
Direktorat Jenderal Kekayaan Negara kelalaiannya melaksanakan pembangunan tanpa IMB.
(Kanwil DJKN) VII Dilaksanakan Tanpa
Izin Mendirikan Bangunan (IMB) Sebesar
Rp46,83 Miliar

50 2010 SPI 1.3.6 Terdapat Aset pada Kementerian a Kuasa Pengguna Barang pada DJPB, DJBC, dan DJP Kanwil Sulut : Jumlah yang berhasil dibebaskan sebanyak 6 unit dari total 12 unit (Berita Acara terlampir)
Keuangan yang Dikuasai oleh Pihak menertibkan aset dikuasai pihak yang tidak berhak; Kanwil DJPb Prov Sulut akan menyampaikan surat penolakan permohonan alih status rumah negara menjadi gol III kepada para
Ketiga, Tidak Didukung Dokumen penghuni yang masih menempati rumdin
Sertifikat, dan Tidak Diketahui
Keberadaannya Kanwil Papua: Masih terdapat 16 unit rumdin kanwil DJPb Prov Papua yang masih ditempati oleh yang tidak berhak. Kanwil DJPb Prov
Papua akan melakukan koordinasi dengan KPKNL Jayapura untuk pengurusan sertifikasi tanah bangunan yang belum memiliki sertifikat

51 2009 SPI 1.3.10 BMN Peralatan dan Mesin pada KP DJPB b menelusuri aset yang tidak ditemukan untuk menentukan Telah dilakukan sensus BMN pada tahun 2019. Selanjutnya akan dilakukan tindaklanjut atas hasil sensus.
dan Kanwil DJP WP Besar Tidak ada tidaknya unsur TGR,
Ditemukan
LAPORAN REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN
TINGKAT KEMENTERIAN/LEMBAGA
MENURUT KELOMPOK PENDAPATAN / AKUN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019
(dalam rupiah)

KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : 015 KEMENTERIAN KEUANGAN Kode Lap : LRA.P.KL.1


Tanggal : 06/05/20 11:57
Halaman : 1
Prg ID : lap_lra_pen_kapital_kl --

REALISASI PENDAPATAN
% REALISASI
KODE URAIAN ESTIMASI PENDAPATAN
PENGEMBALIAN PENDAPATAN
PENDAPATAN PENDAPATAN NETTO
PENDAPATAN
1 2 3 4 5 6=4-5 7=6/3
42 PENDAPATAN PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK

4251 Pendapatan Dari Penjualan, Pengelolaan BMN, Iuran Badan Usaha

425122 Pendapatan dari Penjualan Peralatan dan Mesin 189,690,399 24,964,354,454 0 24,964,354,454 13,160.58

425129 Pendapatan dari Pemindahtanganan BMN Lainnya 12,099,994,000 47,339,443,583 0 47,339,443,583 391.24

425131 Pendapatan Sewa Tanah, Gedung, dan Bangunan 16,920,722,334 27,763,680,584 3,708,918 27,759,971,666 164.06

425132 Pendapatan Sewa Peralatan dan Mesin 21,290,000 22,965,000 0 22,965,000 107.87

425139 Pendapatan dari Pemanfaatan BMN Lainnya 0 14,554,750 0 14,554,750 0

425151 Pendapatan Penggunaan Sarana dan Prasarana sesuai dengan 3,954,000 321,318,900 0 321,318,900 8,126.43

JUMLAH SUB KELOMPOK PENDAPATAN 4251 29,235,650,733 100,426,317,271 3,708,918 100,422,608,353 343.49
JUMLAH KELOMPOK PENDAPATAN 42 29,235,650,733 100,426,317,271 3,708,918 100,422,608,353 343.49

JUMLAH PENDAPATAN 29,235,650,733 100,426,317,271 3,708,918 100,422,608,353 343.49


RINCIAN KONTRUKSI DALAM PENGERJAAN
PER 31 DESEMBER 2019
KEMENTERIAN KEUANGAN

Bank Garansi/Retensi
Perencanaan Pengawasan Pelaksanaan Pekerjaan Masa Pemeliharaan

Tanggal
Berita Acara
Nilai KDP per 31 Persenta Biaya Lain Lain
Kode Es Jumlah Tanggal Berita Acara Serah
Unit Eselon I Nama Satker Kode KDP Uraian KDP Jenis Pekerjaan Desember 2019 se fisik (Honorarium PPHP)
1 KDP Outstanding Outstanding Kontraktor Jenis Nilai Kontrak Tanggal Tanggal Out Standing Penyelesaian Terima ke Bank Garansi Retensi
(Rp) Nama Penyedia Nomor Kontrak Nilai Kontrak Realisasi Nama Penyedia Nomor Kontrak Nilai Kontrak Realisasi Nomor Kontrak per Nilai Realisasi (Rp)
Kontrak Kontrak Pelaksana Kontrak (Rp) Mulai Akhir Kontrak (Rp) Pekerjaan (pekerjaan struktural (Rp) (Rp)
tanggal
100%) (BAST)
neraca

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
Peralatan dan Mesin Pengadaan Lift Gd. Jusuf PT Triprima Karja SPK-57-
01 Sekretariat Jenderal Sekretariat Jenderal 7010101002 1 38,880,000 38,880,000 38,880,000 - - - - - - - - - - - - - - - -
Dalam Pengerjaan Wibisono Konsultan PK/SJ.84/2013

Peralatan dan Mesin Perbaikan Sistem Tata Udara


01 Sekretariat Jenderal Sekretariat Jenderal 7010101002 1 553,500 - 553,500
Dalam Pengerjaan Gd. Sumitro
Gedung dan 1 SPK-175/SJ.84/2015,
Pengadaan Gerbang Masuk
01 Sekretariat Jenderal Sekretariat Jenderal 7010101003 Bangunan Dalam 66,245,575 PT Huda Tata Sarana SPK-68- 66,245,575 66,245,575 - - - - - - - - - - - - -
Wahidin
Pengerjaan PPK.SJ.8.6/2016
Gedung dan Pengadaan Sistem Drainase
01 Sekretariat Jenderal Sekretariat Jenderal 7010101003 1 42,300,000 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 42,300,000
Bangunan Dalam Wahidin

Gedung dan
Renovasi Gd. Djuanda I Lantai PT. HUDA TATA
01 Sekretariat Jenderal Sekretariat Jenderal 7010101003 Bangunan Dalam 1 190,100,000 PRJ-50/SJ.8.2/2018 178,000,000 142,400,000 35,600,000 - - - - - - - - - - - - - - 47,700,000
3 SARANA
Pengerjaan

Gedung dan SPK-2 24 22


PT. Duta Data 22 November
01 Sekretariat Jenderal PUSINTEK 7010101003 Bangunan Dalam 1 Pembangunan Data Center 156,680,000 - - - - - - - - - - /IT.4/PPK/ - 149,050,000 September 0% 149,050,000 7,630,000 22 November 2013 November - -
Mandiri 2013
Pengerjaan 2013 2013 2013

SPK No.S-06/KON-
PRC/GK.23.01/2010
SPK No.S-
nilai 1.645.020.000
PT. Adhika Karsa PT. DARMA 03/KON-MK/GK.
S-
Pratama (2018) ABADI 23.01/2010 nilai
02/PER/GKN,12/2018 PT. PP
Gedung dan PT. Adhika Karsa CONSULTANT 319.910.250 S-
Pembangunan Gedung nilai 584.265.000 (Pembangunan 04 Oktober 03 Oktober
01 Setjen Kemenkeu GKN Jayapura 7010101003 Bangunan dalam 1 57,895,920,549 Pratama (2019) 3,984,405,000.00 3,485,815,000 498,590,000 - PT. S- 1,359,009,850 1,359,009,850 - 03/PER/GKN. ############# 15.064% 52,757,500,000 ############## 293,595,699
Keungan Negara Jayapura S- Perumahan) 2019 2021
Pengerjaan HARUN ALRASYID, ST. KHARISMA 02/PER/GKN.12/2 12/2019
02/PER/GKN,12/2018 Persero (TBK)
MT, PHD (reviu KARYA (JO) 019 (manajemen
(2019) nilai
perencana) MK 2019 konstruksi) nilai
1.667.120.000
1.039.099.600
SPK-01/GKN.12/2019
reviu perencanaan nilai
Gedung dan KTRK-
KTRK-
01 Sekjen Kemenkeu GKN Mamuju 7010101003 Bangunan Dalam 1 Perkuatan Struktur Bangunan 974,646,410 Aria Graha 879,065,000 703,252,000 175,813,000 Aria Graha 01/GKN,9/PPK/20 729,300,000 140,390,250 588,909,750 131,004,160
02/GKN.9/PPK/2019
Pengerjaan 18
KANTOR
Gedung dan S-630/
PELAYANAN PAJAK S-630/ WPJ.25/ PT. Mitra S-630/ WPJ.25/ PT. Mitra Multi
04 DJP 7010101003 Bangunan dalam 1 Pembangunan 3,632,073,460 PT. Mitra Perdana 6,353,598,000 2,223,151,360 - 6,353,598,000 138,202,500 WPJ.25/ 6,353,598,000 24/03/2009 9/12/2009 52% 1,270,719,600
PRATAMA KP.0701/2009 Perdana KP.0701/2009 Perdana Year
Pengerjaan KP.0701/2009
SUBULUSSALAM
SPK-01/PJ.014/PRC-
KANTOR PUSAT Gedung dan
RENOV/2012
04 DJP DIREKTORAT 7010101003 Bangunan dalam 2 Perencanaan Renov RN 48,269,730 48,269,730
ST-
JENDERAL PAJAK Pengerjaan
93/ULP/PJ.014/2015
KANTOR Gedung dan PT Japayasa SPK-
Single
04 DJP PELAYANAN PAJAK 7010101003 Bangunan dalam 1 pembangunan gedung kantor 22,377,609,592 Prima 03/WPJ.23/KP 6,738,906,000 14/06/2017 10/12/2017 100%
Year
PRATAMA WATES Pengerjaan Konstruksindo .04/2016
KANTOR
Gedung dan
PELAYANAN PAJAK Pembangunan Gedung dan CV. Presmatek
04 DJP 7010101003 Bangunan dalam 1 34,155,000 SPK.26/WPJ.29/KP.0 34,155,000 34,155,000
PRATAMA bangunan Consultant
Pengerjaan 201/2015
BANJARBARU
KANTOR
Gedung dan
PELAYANAN PAJAK Pembangunan Gedung dan PT. Megasurya S-707/WPJ.29/KP.07
04 DJP 7010101003 Bangunan dalam 1 70,278,400 67,225,400 67,225,400 3,053,000
PRATAMA bangunan Konsultan /2013
Pengerjaan
PANGKALAN BUN
KANTOR Pengadaan Jasa Konsultansi
Gedung dan
PELAYANAN PAJAK Perencanaan Pembangunan CV. Rasakarsa Cipta
04 DJP 7010101003 Bangunan dalam 1 853,241,949 - 949,377,000 835,742,449 - - - - - - - - - - - - - - - 17,499,500 - - - -
PRATAMA TANJUNG Gedung KPP Pratama Tanjung Mulia
Pengerjaan
REDEB Redeb
KANTOR
Gedung dan CV GEO S-
PELAYANAN PAJAK Single
04 DJP 7010101003 Bangunan dalam 1 PEMBANGUNAN PAGAR 36,894,000 DASE 098/WPJ.31/P APBN 2/01/2013 4/01/2013 36,894,000
PRATAMA RABA Year
Pengerjaan CONSULTANT PK.04/2013
BIMA

KANTOR WILAYAH Gedung dan SPK-


CV. JASA INTI Single
04 DJP DJP NUSA 7010101003 Bangunan dalam 1 PEMBANGUNAN PAGAR 23,484,000 188/WPJ/BG. APBN 15/04/2015 19/05/2015 23,484,000
PERSADA Year
TENGGARA Pengerjaan 01/PPK/2015

SPK-
Gedung dan SPK- SPK-
KPPBC BANDA 7.01.01.01.003 CV. Axial Highway CV Mitra CV Pineung 03/WBC.01/K
05 DJBC Bangunan dalam 1 Perluasan Gedung Kantor 3,662,797,531 01/WBC.01/KPP.MP.0 158,547,475 126,837,980 31,709,495 05/WBC.01/KPP. 98,852,600 92,970,870 5,881,730 3,553,149,400 13/8/2019 30/12/2019 94.00% 3,341,736,990 211,412,410 101,251,691 - - - -
ACEH NUP 1 Engineering Consultant Konsorsium Perdana PP.MP.02/PP
Pengerjaan 2/PPK/2019 MP.02/PPK/2019
K/2019
PRJ-
Gedung dan PRJ- PRJ- CV. Java
7.01.01.01.003 PT. Tata Nusa 07/WBC.10/K
05 DJBC KPPBC TEGAL Bangunan dalam 1 Pembangunan Gedung Kantor 2,250,860,637 04/WBC.10/KPP.MP.0 180,977,000 153,830,450 27,146,550 CV. Artha 03/WBC.10/KPP. 30,487,838 30,487,838 - Modern 5,258,100,000 37.30% 1,961,113,556 3,296,986,444 105,428,793 - - - -
NUP 7 Consultant PP.MP.06/PP
Pengerjaan 6/PPK/RG MP.06/PPK/RG Technology
K/RG
S-
Gedung dan SPK- SPK-
7.01.01.01.003 CV. Asrid Bina PT. Sahabat 43/WBC.13/K
05 DJBC KPPBC MATARAM Bangunan dalam 1 Pembangunan Gedung Kantor 6,593,733,669 CV. Adi Cipta Konsultan 29/WBC.13/KPP.MP.0 165,000,000 165,000,000 - 50/WBC.13/KPP. 121,399,680 121,399,680 - 6,833,794,090 10/6/2019 23/12/2019 96.38% 6,833,794,090 - 50,892,993 - - 577,353,094 341,689,705
NUP 1 Utama Karya Sejati PP.MP.03/PP
Pengerjaan 3/PPK/2019 MP.03/PPK/2019
K/2019
SPK-
Gedung dan S- CV.MITRA S-
PT. VERTEXINDO PT. Sahabat 02/WBC.01/K
05 DJBC KPPBC SUMBAWA 7.01.01.01.003 Bangunan dalam 1 Renovasi Gedung Kantor 5,715,101,965 02/WBC.13/KPP.MP.0 163,163,000 163,163,000 - CIPTA 11/WBC.13/KPP. 119,155,300 119,155,300 - 5,773,836,496 26/6/2019 22/12/2019 93.08% 5,773,836,496 - 58,496,655 - - 516,758,366 288,691,825
KONSULTAN Karya Sejati PP.MP.01/PP
Pengerjaan 4/PPK/2019 NUGRAHA MP.04/PPK/2019
K/2018
Gedung dan SPK-
PSO BC
05 DJBC 7.01.01.01.003 Bangunan dalam 1 Pembangunan Sumur Bor 24,673,000 16/WBC.18/PSO/PPK/ 24,673,000 24,673,000 - - - - - - - - - - - - 0.00% - - - - - - -
PANTOLOAN
Pengerjaan 2019
Gedung dan
Kanwil DJBC SPRJ-
05 DJBC 7.01.01.01.003 Bangunan dalam 1 Pembangunan Gedung Kantor 727,445,956 CV. Matra Cipta 658,953,570 527,162,856 131,790,714 - - - - - - - - - - - 0.00% - - 200,283,100 - - - -
KHUSUS PAPUA 02/WBC.20/PPK/2019
Pengerjaan
Direktorat Jenderal Jasa Konsultan 1 Jasa Konsultan Perencanaan
SPK-
Pengelolaan Perencanaan Instalasi PT Duta Pratama
07 DJPPR 99,000,000 2301/VII/PPK/SPK/201 99,000,000 99,000,000
Pembiayaan dan Fire Alarm System Engineering
9
Risiko Gedung Frans Seda
Gedung dan
Direktorat Jenderal
08 Kanwil DJPb Sulsel 701010103 Bangunan Dalam 2 Perencanaan 33,150,000 30,600,000 2,550,000
Perbendaharaan
Pekerjaan

KONTR
SPK-
Gedung dan SPK- SPK- CV. INDAH AK BA-
Direktorat Jenderal CV. KALATE CV. LIMA 03/WPB.27/K
08 KPPN PALU 701010103 Bangunan Dalam 1 KONSTRUKSI 5,049,088,795 01/WPB.27/KP.01/RC 98,120,000 98,120,000 - 04/WPB.27/KP.01 97,000,000 97,000,000 - KARYA HARGA 4,740,000,000 15/07/2019 21/12/2019 76.80% 4,740,000,000 - 113,968,795 28/WPB.27/KP.01/A 18/12/2019 - 211,145,454
Perbendaharaan KONSULTAN DIMENSI P.01/AULA/20
Pekerjaan N.AULA/2019 /PSW.AULA/2019 MANDIRI SATUA ULA/2019
19
N

Gedung dan SPK-


Direktorat Jenderal CV. Indo Design
08 Kanwil DJPB NTT 701010103 Bangunan Dalam 1 31,931,346 02/WPB.23/PPK/PL/2 31,931,346 31,931,346 - 31,931,346
Perbendaharaan Consultant
Pekerjaan 014

Pembangunan Perencanaan
Direktorat Jenderal KANTOR PUSAT Gedung PT.PARIKESIT SPK-
08 7010101003 1 48,125,000 48,125,000
Perbendaharaan DJPB INDONESIA 238001/PB.15/2014
PRJ-
Renov Interior Lt.1&2 Renovasi CV. ANINDYA
296003.add2/
Gd.Prijadi III Dit APK SAVIRA
PB.14/2019 jasa
dan Renovasi Kamar SPK- PT. SPK- KARYA dan 23/10/2019
Direktorat Jenderal KANTOR PUSAT nilai konstruk 31/12/2019
08 7010101003 Mandi dan Kamar 1 1,705,070,218 PT. BUMI MADANI 185002.add1/PB.14/20 90,970,000 90,970,000 INKONEKSI IZI 296003.add1/PB. 90,392,500 90,392,500 CIPTA RUPA 2,199,545,157 26-11- 63% 1,523,707,718 1,239,663,650
Perbendaharaan DJPB 2.199.545.157 si 30/12/2019
Tidur keperluan 19 KONSULTAN 14/2019 PERSADA 21019
BAPP- renovasi
Direktur APK (renov kama
351010/PB.14/
mandi)
2019 (kamar
RINCIAN KONTRUKSI DALAM PENGERJAAN
PER 31 DESEMBER 2019
KEMENTERIAN KEUANGAN

Bank Garansi/Retensi
Perencanaan Pengawasan Pelaksanaan Pekerjaan Masa Pemeliharaan

Tanggal
Berita Acara
Nilai KDP per 31 Persenta Biaya Lain Lain
Kode Es Jumlah Tanggal Berita Acara Serah
Unit Eselon I Nama Satker Kode KDP Uraian KDP Jenis Pekerjaan Desember 2019 se fisik (Honorarium PPHP)
1 KDP Outstanding Outstanding Kontraktor Jenis Nilai Kontrak Tanggal Tanggal Out Standing Penyelesaian Terima ke Bank Garansi Retensi
(Rp) Nama Penyedia Nomor Kontrak Nilai Kontrak Realisasi Nama Penyedia Nomor Kontrak Nilai Kontrak Realisasi Nomor Kontrak per Nilai Realisasi (Rp)
Kontrak Kontrak Pelaksana Kontrak (Rp) Mulai Akhir Kontrak (Rp) Pekerjaan (pekerjaan struktural (Rp) (Rp)
tanggal
100%) (BAST)
neraca

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
011 Badan Pendidikan dan Pusat Pendidikan dan 7010101003 Gedung dan 1 Pekerjaan Konstruksi 12,260,531,950 PT Huda Tata Sarana PRJ-98/PPK/KU/2019 191,976,950 191,976,950 - PT PRJ- 180,730,000 180,730,000 - CV Karya PRJ- Lumpsu 6,268,179,000 17/9/2019 30/12/2019 100% 6,268,179,000 - 208,298,450 17/6/2020 20/12/2019 - 343,409,000
Pelatihan Keuangan Pelatihan Keuangan Bangunan Dalam Pembangunan Lanjutan tanggal 8 Juli 2019 AZEVEDOPRA 124/PPK/KU/2019 Cemerlang 126/PPK/KU/ m
Umum Pengerjaan Gedung Asrama Pusdiklat TAMA tanggal 10 2019
Keuangan Umum Tahun CONSULTANT September 2019 t an ggal 17
Anggaran 2019 S sebagaimana Sep t em b er
addendum nomor
2019
PRJ-
seb agaim an
147/PPK/KU/2019
a
tanggal 6
Desember 2019 Ad d en d um
t er akh ir
n o m o r PRJ-
149/PPK/KU/
011 Badan Pendidikan dan PKN STAN 7010101003 Gedung dan 1 Pembangunan Gedung 4,916,936,585 PT Patroon Asrindo PRJ- 4,300,458,525 4,278,406,135.00 - PT Saranabudi PRJ- 626,573,475 582,768,950 NA NA 2019 NA NA NA NA NA 55,761,500
Pelatihan Keuangan Bangunan Dalam Pendidikan PKN STAN (Proyek 002/PKN/054/2019 001/PKN/054/201
Pengerjaan Tahun Jamak 2019 s/d 2021) 9

011 Badan Pendidikan dan Pusat Pendidikan dan 7010101003 Gedung dan 1 Pekerjaan Renovasi Lobby 118,188,792 PT Qawi Multi PRINT- Lumpsu 121,990,000 29/11/2019 31/12/2019 96.884% 118,188,792 - -
Pelatihan Keuangan Pelatihan Keuangan Bangunan Dalam Kantor Pusdiklat KU TA 2019 Konstruksi 41/PPK/KU/20 m
Umum Pengerjaan 19 tanggal 29
November
2019

011 BADAN PENDIDIKAN BALAI PENDIDIKAN 7010101003 Gedung dan 1 Pembangunan Fasilitas Diklat 29,375,500 CV Adi Ratna SPK- 29,375,500 29,375,500 CV. Adi Ratna SPK- 29,375,000 9/11/2016 9/12/2016
DAN PELATIHAN DAN PELATIHAN Bangunan Dalam 27A/PPK/BPP.7/2016 27A/PPK/BPP.
KEUANGAN KEUANGAN Pengerjaan 7/2016
DENPASAR

Aset Tetap Lainnya Konsultan IT Plan Sistem 60446/2019/PRJ-


LEMBAGA NATIONAL LEMBAGA NATIONAL PT. Transforma
013 7.01.01.01.005 dalam Pengerjaan 1 INSW Generasi II 1,259,445,000 01/INSW/PPK.02/2019 1,259,445,000 1,259,445,000 - - - - - - - 0 0 -
SINGLE WINDOW SINGLE WINDOW Rekayasa dan Solusi
/0/28274
130,966,788,109

Anda mungkin juga menyukai