Anda di halaman 1dari 2

IDENTIFIKASI PASIEN RESIKO JATUH

RSKD. Ibu dan Anak Pertiwi No. Dokumen No. Revisi Halaman
Prov. SulSel
Jl. Jend. Sudirman No. 14 KPRS/RSKDIAP/04 0 1/2
Makassar
Ditetapkan :
Tanggal Terbit Direktur RSKD Ibu dan Anak Pertiwi
Provinsi Sulawesi Selatan

SPO 07-01-2013

dr. Hj. Nur Rakhmah, Sp. OG.,M.Kes


Pangkat : Pembina Tk.I
NIP : 19630208 199503 2 002
Proses kegiatan identifikasi dengan mengkaji resiko jatuh
PENGERTIAN pasien dan memasang gelang resiko jatuh pada pasien rawat
inap pada pergelangan tangan atau bagian tubuh lainnya.

Memberikan identitas pada pasien rawat inap yang memiliki


TUJUAN
resiko jatuh

Surat Keputusan Direktur RSKD Ibu dan Anak Pertiwi


KEBIJAKAN Prov.SulSel Nomor 017a/RSKDP.1/I/2013 tentang Panduan
Identifikasi Pasien

A. Persiapan
1. Formulir pengkajian resiko jatuh
2. Gelang warna kuning
3. Alat tulis
B. Pelaksanaan:
1. Ucapkan salam dan sebutkan nama serta unit kerja
anda. Jelaskan maksud dan tujuan prosedur yang akan
dilakukan
PROSEDUR
2. Kaji riwayat dan kondisi fisik pasien sesuai dengan
formulir yang telah disiapkan, skala MORSE untuk
pasien dewasa dan skala Humpty Dumpty untuk pasien
anak.
3. Pengkajian dapat dilakukan pada saat pasien masuk RS
(di IGD) atau di ruang perawatan selama pasien dirawat.
4. Apabila hasil pengkajian pasien beresiko jatuh maka
siapkan gelang identifikasi.
IDENTIFIKASI PASIEN RESIKO JATUH
SPO
No. Dokumen No. Revisi Halaman
KPRS/RSKDIAP/04 0 2/2

5. Isi label gelang dengan tingkat resiko jatuh sesuai


berkas rekam medis pasien
6. Informasikan kepada pasien dan atau keluarga, bahwa
gelang identitas ini harus selalu digunakan agar pasien
dan petugas tetap waspada akan hal -hal yang tidak
PROSEDUR
diinginkan.
7. Ucapkan terima kasih setiap selesai melakukan
kegiatan.
8. Dokumentasikan hasil pengkajian resiko jatuh pada
berkas rekam medis pasien.

• Instalasi Gawat Darurat


• Instalasi Persalinan
UNIT TERKAIT
• Instalasi Rawat Inap
• Instalasi Bedah dan Perawatan Intensif

Anda mungkin juga menyukai