Disusun Oleh:
Mahasiswa Pascasarjana Imu Pengetahuan Sosial Angkatan 2019/2020
Disusun
Oleh : JAMALUDIN
NPM : 20197379111
6. Kesimpulan
PEMBAHASAN
pekerjaan ini tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang di luar bidang
kependidikan
disimpulkan bahwa:
ukur, persyaratan khusus dan kode etik oleh suatu badan serta dapat
diterapkan pada masyarakat untuk memecahkan suatu masalah.
profesi berasal dari istilah bahasa Inggris profession atau bahasa Latin
mereka yang khusus dipersiapkan untuk itu dan bukan pekerjaan yang
dilakukan oleh mereka yang karena tidak dapat memperoleh pekerjaan lain.
Nina Syam (2002:13) terdapat tujuh tahapan menuju status professional yang
kerja sebagai landasan kerja yang disebut juga sebagai standar perilaku
kreativitas kerja sebagai usaha untuk menciptakan sesuatu yang lebih baik
yang professional.
keprofesionalan para guru dan dosen, didasarkan atas kenyataan yang dilihat
masyarakat bahwa (1) banyak sekali guru maupun dosen yang tidak memberi
kriteria-kriteria tertentu seperti Memiliki sikap suka belajar, tahu tentang cara
pembiasaan.
b) Lapangan kerja ini memerlukan dukungan ilmu atau teori yang akan
c) Lapangan kerja ini memerlukan waktu pendidikan dan latihan yang lama,
profesional.
hubungan:
7
misalnya para pendidik sendiri, birokrasi yang sulit, anggaran pendidikan dan
gaji guru yang minim dan lainnya. Selain itu ketentuan hukum untuk masalah
Indonesia dan program Wajar 6 tahun. Dalam rekrutmen tenaga pendidik juga
diberikan. Selain itu latar belakang pendidikan para guru tidak semuanya
PENDIDIKAN
8
ada beberapa masalah yang dihadapi, misalnya: kesan KKN semakin jelas
utusan. Fenomena ini merupakan hal yang lumrah di masa orde baru dan
sampai sekarang masih sulit ditinggalkan. Belum lagi dana untuk anggaran
instruksional sampai pada tahap evaluasi masih dapat dikatakan rendah. Yang
tak kalah beratnya adalah sistem yang ada selalu bertentangan, sehingga
menyatakan bahwa ada 3 ciri utama yang dapat dicermati dalam pendidikan
nasional sekarang ini, yaitu: (1) sistem yang kaku dan sentralistik, (2) praktek
KKN serta koncoisme dan (3) sistem pendidikan yang tidak berorientasi pada
pemberdayaan rakyat. Untuk itu perlu reformasi yang dibaginya menjadi tiga
bagian, yaitu :
a) Reformasi Jangka Pendek, pada tahap ini upaya yang dilakukan adalah
F. KESIMPULAN
berjalannya sistem orde baru yang tidak kondusif, penuh KKN dan moral
DAFTAR PUSTAKA
2. H. A. R. Tilaar (1999)
4. Rustiyah N. K. (1989)
5. https://www.academia.edu/5484088/Artikel_MPI_-
Profesionalisme_Pendidikan