Anda di halaman 1dari 6

2.

1 ANALISA DATA
Masalah
No. Data Etiologi
Keperawatan
1 DS : Persalinan Nyeri akut
 Pasien mengatakan
perutnya kenceng- terdapat luka robekan perineum
kenceng

DO : Prosedur invasif
 KU: Cukup
 Kesadaran: terputusnya kontinuitas jaringan
Composmentis
 TTV:
TD: : 120/90 mmHg merangsang prostaglandin sehingga
S : 36.3 °C nyeri
N : 110x/mnt
RR : 20x/mnt
SPO2: 98x Nyeri akut
 Pasien tampak meringis
2.2 DIAGNOSA KEPERAWATAN
Tanggal / Jam Diagnosa Keperawatan /Masalah Tanggal / Jam
No.
ditemukan kolaboratif Teratasi
1 31 januari 2022 Nyeri persalinan yang berhubungan dengan 31 januari 2022
Jam 05.00 wib dilatasi serviks, ekpulsi fetal (kala I fase Jam 06.00 wib
aktiv).
2.3 RENCANA SUHAN KEPERAWATAN ( NCP / NURSING CARE PLANS )
Diagnosa
No Keperawatan /Masalah Tujuan dan kriteria hasil Rencana Keperawatan Rasional
kolaboratif
Kontrol nyeri (L.08066) Manajemen nyeri (I.08238) Manajemen nyeri (I.08238)
1 Nyeri akut berhubungan 1. Untuk mengetahui tingkat nyeri dan
dengan agen pencedera fisik Tujuan: Setelah dilakukan 1. Kaji tingkat intensitas nyeri pasien. penyebabnya
yang ditandai dengan px tindakan keperawatan
selama 1x24 jam, 2. Jelaskan penyebab nyerinya 2. Untuk mengetahui efek lain saat nyeri
mengatakan nyeri, px tampak
diharapkan nyeri berkurang
meringis, terdapat luka Kreteria hasil: 3. Ajarkan ibu mengantisipasi nyeri dengan 3. Agar pasien merasa tenang dan dapat
jahitan pada perineum  Mampu mengontrol nafas dalam bila HIS timbul. mengelola stress atau cemas dan untuk
nyeri mengalihkan perhatian pasien agar pasien
 Melaporkan bahwa nyeri 4. Bantu ibu dengan mengusap/massage
akan lupa terhadap nyeri yang dialami
berkurang pada bagian yang nyeri.
 Menyatakan rasa
4. Untuk melatih pasien agar memahami cara
nyaman setelah nyeri
berkurang meredakan nyeri
 Keluhan nyeri menurun
2.4 IMPLEMENTASI
Tanggal,
Diagnosa Keperawatan Implementasi
Jam
31 januari Nyeri persalinan yang 1. Memonitor nyeri ( P,Q,R,S,T)
P : kehamilan usia 36 minggu
2022 berhubungan dengan dilatasi
Q : kenceng-kenceng
Jam : 09.40 serviks, ekpulsi fetal (kala I R : perut
S : Skala nyeri 7
fase aktiv).
T : ketika HIS

2. Memonitor respon nyeri non verbal

3. Mengajarkan pasien tehnik relaxsasi nafas


dalam dan distraksi dengan mengalihkan
perhatian pasien ketika nyerinya timbul.

4. Menjelaskan penyebab dan pemicu nyeri

5. Menjelaskan pada ibu mengantisipasi nyeri


dengan nafas dalam bila HIS timbul.

6. membantu ibu dengan mengusap/massage


pada bagian yang nyeri.
2.5 EVALUASI
Tanggal, jam Diagnosa keperawatan Evaluasi

31 januari 2022 Nyeri persalinan yang S:


Jam 06.00 wib berhubungan dengan dilatasi  Pasien mengatakan perutnya sudah
serviks, ekpulsi fetal (kala I tidak kencang-kencang sekuat saat
mau melahirkan
fase aktiv).
O:
 KU : Baik
 Kesadaran : composmentis
 TTV:
TD: : 120/90 mmHg
S : 36.3 °C
N : 110x/mnt
RR : 20x/mnt
SPO2: 98x
 Skala nyeri 5
 Pasien tampak tidak terlalu meringis

A : nyeri akut teratasi sebagian

P : Lanjutkan intervensi
1. Monitor nyeri ( P,Q,R,S,T)
2. Monitor respon nyeri non verbal
3. Jelaskan strategi meredakan nyeri
4. Kolaborasi dengan dokter dalam
pemberian cairan infus dan obat

Anda mungkin juga menyukai