Ilide - Info Kertas Kerja Wajib KKW Pertaminadoc PR
Ilide - Info Kertas Kerja Wajib KKW Pertaminadoc PR
PENDAHULUAN
• "truktur 1rganisasi
• "eks
"eksii PPT2
PPT2 3 U terd
terdir
irii dari
dari Boiler
Boiler Feed
Feed Water
Water,, Steam
Steam Generat
Generation
ion
System, Power Generation System, dan Fuel System.
• Auxiliary terdiri
terdiri dari unit penyedia
penyediaan
an air baku,
baku, unit
unit pen!ern
pen!ernihan
ihan air,
pengadaan air pendingin, pengadaan udara bertekanan dan nitrogen
plant .
• &eselamatan ker!a
%. $as
$asar Teori
ori
eris
erisii tenta
tentang
ng dasar
dasar teori
teori mengen
mengenai
ai boiler dan metode
metode perhitun
perhitungan
gan
efisiensi boiler .
d. Pemba
embaha
has
san
erisi tentang data spesifikasi dan data operasional package boiler *+--
*+--
U serta perhitungan efisiensi.
e. Penutup
erisi
erisi kesimpu
kesimpulan
lan dan saran4sa
saran4saran
ran hasil
hasil pengama
pengamatan
tan 3 penelit
penelitian
ian di
lapangan.
BAB II
"#IENTAI UMUM
• dministrasi
2.3 Utilities
"ebagai unit pendukung utama operasional kilang, Utilities di harapkan
dapat beroperasi dengan baik dan handal. Untuk memenuhi kebutuhan
operasi kilang, utilities bertugas menyediakan kebutuhan seperti air, udara
bertekanan, nitrogen, listrik, uap bertekanan dan udara instrumentasi.
• Penyediaan Aitrogen
• Pemanas.
• ir Pendingin
• ir &emineralier
• ir akaran
&ebutuhan air bersih untuk kilang maupun perumahan dan perkantoran
men!adi tanggung !a'ab unit pengolahan air yang terdiri dari satu unit berada
di P"4II dengan kapasitas --++ ton 3 !am di B0@4II dan --++ ton 3 !am di
B0@4I serta satu unit lagi di "ei Gerong dengan kapasitas -8+ ton 3 !am.
"edangkan untuk kebutuhan demin . demineralier / dioperasikan =
(empat) unit &emineralier dengan kapasitas masing4masing >:+ ton 3 !am
yang berada di Power Station ( P" ) II untuk keperluan air industri, sebagai
air umpan boiler !uga untuk memenuhi kebutuhan air di unit $A % P$A plant
dan Polypropylene plant serta untuk kebutuhan utilities sendiri.
$isamping itu !uga dioperasikan satu unit demin yang berada di "ei
Gerong dengan kapasitas 8+ ton 3 !am.
"elain untuk kebutuhan yang telah di!elaskan di atas !uga digunakan
untuk kebutuhan air pendingin ( cooling water ) yang mempunyai kapasitas
-*.++ ton3!am. Untuk keperluan air pendingin terdapat satu unit Menara
Pendingin (**-+ U) yang memiliki lima buah )an (kipas) serta > (tiga) unit
pompa sirkulasi !enis 0on Positive &isplacement ( centri)ugal pump ) **-+
7T, 7@, 7$ dengan kapasitas :.*++ m >3!am. "elain untuk kebutuhan diatas,
air yang ada !uga digunakan untuk kebutuhan air bakaran.
2.3.2.4 Penga$aan U$ara Bertekanan
Unit ini dioperasikan dengan tu!uan menyediakan udara bertekanan
yang akan digunakan untuk sistem instrumentasi, untuk keperluan pabrik dan
untuk keperluan bahan baku pada unit nitrogen plant .
"arana yang terdapat pada unit ini adalah
• > (tiga) Unit &ompresor yaitu *+*8 7T 3 7 dan 7@ digunakan untuk
menyediakan udara kempa bagi keperluan kilang dan sistem
instrumentasi.
• - (satu) unit air dryer yang berfungsi sebagai pengering udara agar
didapat udara kering, bebas minyak dan debu.
• > (tiga) Unit -entri)ugal Air -ompressor *+*9 7, 7 dan 7@.
• - (satu) Unit 'nstrument Air (eceiver $ank *+*: sebagai tempat untuk
menampung udara temperatur yang keluar dari air dryer sebelum
didistribusikan ke konsumen.
-. a. Tu!uan (Minggu -)
4 Mengenal ma%am4ma%am boiler
4 Memahami prinsip ker!a boiler
4 Memahami bagian dan fungsi boiler
b. Tu!uan (Minggu *)
4 Mahasis'a dapat memahami pengoperasian boiler
4 Menentukan efisiensi boiler
4 Menghitung 5P
DAA# TE"#I
1. Boiler
Boiler atau Steam Generator adalah suatu be!ana tertutup yang terbuat
dari ba!a yang digunakan untuk menghasilkan uap. $idalam dapur ( )urnace),
energi kimia dari bahan bakar di ubah men!adi panas melalui proses
pembakaran. $an panas yang dihasilkan sebagian besar di berikan kepada
air yang berada di dalam boiler dan air akan berubah men!adi uap. Uap yang
dihasilkan dari sebuah boiler dapat digunakan sebagai fluida ker!a atau
media pemanas untuk berma%am keperluan.
2. Prinsi& *erja Boiler
Panas yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar (padat, %air
maupun gas) yang ter!adi didalam dapur ( )urnace), kemudian panas tersebut
dipindahkan melalui suatu perantara logam untuk selan!utnya panas ini
dipindahkan ke air dalam boiler se%ara kon#eksi, sehingga air tersebut
berubah fase %air men!adi fase uap pada tekanan dan suhu yang
dikehendaki.
3. *lasi,ikasi B-iler
"e%ara umum boiler dapat dibedakan men!adi dua golongan yaitu
oiler Pipa ir ( water tube) dan oiler Pipa pi ( )ire tube).
&eterangan
J boiler efisiensi boiler ()
A5H Ailai kalori bersih bahan bakar (TU32b)
5a Panas sensible untuk udara pembakaran (TU32b)
5fg Panasa sensible untuk bahan bakar gas (TU32b)
Kr Panas yang hilang karena radiasi (TU32b)
Ks Panas yang hilang ke %erobong asap (TU32b)
@p Panas "pesifik (TU32b o)
Ta Temperatur udara luar ( o)
Td Temperatur basis ( o)
ahan akar
2.4.3 Nera@a Panas
Untuk menge#aluasi performansi sebuah boiler tidak %ukup hanya
dengan mengetahui efisiensinya sa!a. $engan mengetahui efisiensi boiler
sa!a, maka hanya dapat menyatakan bah'a boiler yang die#aluasi masih
dapat beker!a dengan baik atau tidak, atau dapat !uga dikatakan !ika boiler
mengalami penurunan efisiensi, masih dalam batas ke'a!aran atau tidak.
7adi !elas disini bah'a efisiensi hanya menun!ukkan kemampuan untuk
menyerap panas dari hasil pembakaran.
Boiler yang telah beroperasi beberapa lama umumnya akan
mengalami penurunan efisiensi, hal ini disebabkan oleh meningkatnya panas
yang hilang. $alam hal operasi boiler , panas yang hilang dapat disebabkan
oleh beberapa faktor diantaranya adalah
• &elebihan udara pembakaran
Udara pembakaran yang terlalu rendah dapat mengakibatkan
pembakaran tidak sempurna dan apabila terlalu tinggi !uga dapat
mengakibatkan kerugian panas.
&elebihan udara bakar harus diatur sedemikian rupa sehingga
diperoleh pembakaran yang sempurna pada boiler tersebut.
• lat Pembakar (Burner )
lat pembakar berfungsi untuk mengabutkan antara bahan bakar
dengan uap sebagai atomiing agar diperoleh pembakaran yang
sempurna (untuk boiler yang menggunakan bahan bakar %air).
• eban Boiler
esarnya beban boiler !uga dapat mempengaruhi efisiensi dari boiler
tersebut.
• Temperatur air umpan
Pemanasan a'al daripada air umpan dapat mempengaruhi !umlah
bahan bakar yang digunakan, semakin temperaturnya mendekati titik
didih air maka nilai kalori yang dibutuhkan akan semakin ke%il. 5al ini
berarti !umlah bahan bakar yang digunakan akan semakin sedikit.
• rekuensi Blow &own
Blow down adalah kerugian yang tidak dapat dihindari, besar ke%ilnya
blow down berpengaruh terhadap efisiensi boiler , karena energi panas
akan terbuang saat melakukan blow down.
pabila sebuah boiler mengalami penurunan efisiensi maka ker!a
boiler tersebut sudah kurang ekonomis lagi, hal yang demikian tidak disukai
oleh suatu industri komersial, oleh karena itu usaha untuk mengembalikan
efisiensi seperti semula mka langkah pertama yang dilakukan adalah dengan
membuat suatu nera%a panas ( eat balance) pada boiler yang diteliti.
$i dalam nera%a panas yang dibuat terdiri dari dua kolom besar, satu
diantaranya menun!ukkan !umlah panas yang masuk ( input ) dan yang satu
lagi menun!ukkan panas yang keluar ( output ).
Panas yang masuk dan panas yang keluar harus terperin%i dalam
sektor4sektornya atau komponen4komponennya, dengan maksud agar dapat
dilihat dengan !elas sektor mana yang banyak mengalami kerugian panas,
sehingga tindakan selan!utnya dapat dilakukan dengan tepat.
$idalam nera%a panas, !umlah panas yang keluar harus sama dengan
!umlah panas yang masuk.
PEMBAHAAN
Tanggal
Para #a
*et 3112 11 21 '1 (1 121 141
!eter ra
2< 2; 2; 2; 2; 2; 2;
U$ara P - - - - - - - -
T *8 *8 *8 *8 *8 *8 *8 *
!asuk % =8,=9 =8,>* =8,=8 =8,*- ==,>6 >9,>: >6,*8 =>,
Fuel P >,8* >,88 >,88 >,88 >,8: >,= >,8= >,
T *6,: *=,89 *9,6 *9,-8 -9,: *-,: -:,68 *>,
gas % *,=: *,=: *,=: *,=: *,=8 *,=8 *,>> *,
P :,> :,* :9,8 :,6* :,9+ 9=,-9 9+,-- :6
B%C T -*+,6> -*-,-+ -*+,6> -*-,>> -*-,-+ -*+,9 -*+,8> -*+
% =,+6 =,8* =,>+ =,9> =,+= =>,>9 ==,+ =9,
Steam P =+,>8 =+,:8 =+,:8 =*,> =+,+= =+,>> =+,:8 =:
T >9,=9 >9,-6 >,-> >9,8 >9,-6 >68,>6 >68,-- >6
Pr-$uk % =:,+8 =8,-: =8,*6 ==,-: =8,> =+,8* =>,8+ ==,
&eterangan
P Tekanan (&g3%m *)
T Temperatur ( o@)
&apasitas (Ton3!am)
$ari data analisa laboratorium diperoleh data bahan bakar gas dan
gas buangan sebagai berikut
Ta0el 4.2 *-!&-sisi 0ahan 0akar gas la0-rat-riu!/
100
&ebutuhan udara pembakaran bahan bakar = x 4 lb3lb . 1 *
23
100
&ebutuhan udara pembakaran bahan bakar = 3,73 lb3lb 1 *
x
23
-:,*- lb3lb
77
Pembentukan A * = x &ebutuhan udara pembakaran bahan bakar
100
77
= x 16,21 lb3lb
100
-*,= lb3lb
100
&ebutuhan udara pembakaran bahan bakar = 3,63 lb3lb 1 *
x
23
-8,9 lb3lb
77
Pembentukan A * = x &ebutuhan udara pembakaran bahan bakar
100
77
= x 15,78 lb3lb
100
-*,-8 lb3lb
100
&ebutuhan udara pembakaran bahan bakar = 3,58 lb3lb 1 *
x
23
-8,8: lb3lb
77
Pembentukan A * = x &ebutuhan udara pembakaran bahan bakar
100
77
= x 15,56 lb3lb
100
--,6 lb3lb
9* lb3mol @ 85-* *8: lb3mol 1 * **+ lb3mol @1 * -+ lb3mol 5 *1
- lb3mol @85-* >,8: lb3lb 1 * >,+8 lb3lb @1 * -,8+ lb3lb 5 *1
100
&ebutuhan udara pembakaran bahan bakar = 3,56 lb3lb 1 *
x
23
-8,= lb3lb
77
Pembentukan A * = x &ebutuhan udara pembakaran bahan bakar
100
77
= x 15,48 lb3lb
100
--,6* lb3lb
100
&ebutuhan udara pembakaran bahan bakar = 3,53 lb3lb 1 *
x
23
-8,>= lb3lb
77
Pembentukan A * = x &ebutuhan udara pembakaran bahan bakar
100
77
= x 15,34 lb3lb
100
--,- lb3lb
#eaksi &e!0akaran gas Is- Butana
• i 54H1 9 (:' " 2 4 5"2 9 ' H2"
100
&ebutuhan udara pembakaran bahan bakar = x 3,58 lb3lb 1 *
23
-8,8: lb3lb
77
Pembentukan A * = x &ebutuhan udara pembakaran bahan bakar
100
77
= x 15,56 lb3lb
100
--,6 lb3lb
100
&ebutuhan udara pembakaran bahan bakar = 3,56 lb3lb 1 *
x
23
-8,= lb3lb
77
Pembentukan A * = x &ebutuhan udara pembakaran bahan bakar
100
77
= x 15,48 lb3lb
100
--,6* lb3lb
Ta0el 4.3 *-!&-nen Bahan Bakar
1 − 0,022
-8,== lb
• erat %ampuran 5 *1 didalam udara 3 berat bahan bakar
(-8,== / -8,-) lb
+,>= lb
• erat 5*1 3 erat bahan bakar (dalam )lue gas)
5*1 terbentuk erat %ampuran 5 *1 dalam udara
erat bahan bakar
-,9 +,>=
*,*- lb
a$i ?e/$ess air erat excess air 3 erat ahan akar L-++
Udara yang dibutuhkan
2,425
= 100%
x
15,1
= 16,06%
Maka t-tal 0erat H2" Berat Bahan Bakar
=
16,06
x 0,34 + 2,21
100
*,*:8 lb3lb ahan akar
7adi
( HV + Ha + Hfg ) − ( Qr + Qs)
oiler
= x100%
HV + Ha + Hfg
<2:2' ?
BAB
PENUTUP
'.1 *esi!&ulan
$ari hasil perhitungan yang telah dilakukan, maka kiner!a Package
Boiler *+-- U dapat disimpulkan sebagai berikut
• Efisiensi Package Boiler *+-- U sebesar *,*8.
DA%TA# PUTA*A