Anda di halaman 1dari 12

LAMPIRAN

Lampiran 1. Metode Analisis

1. Analisis karakteristik BOD (SNI 6989.72:2009)

a. Alat yang digunakan :

 Botol winkler

 Inkubator 20C

 Sipet tetes

 Shaker

b. Bahan yang digunakan :

 Limbah cair karet

 Aquadest

 KH2OP4

 NH4Cl

 NaOH

c. Prosedur kerja :

 Persiapkan 250 mL sampel limbah cair karet kedalam botol winkler.

 Tambahkan 2,5 mL (KH2OP4) kalium hidrogen fosfat.

 Tambahkan amonium klorida (NH4Cl) dalam air bebas mineral, atur

pH larutan sampai 7,2 dengan penambahan NaOH 2,5 mL.

 Titrasi secara iodometri oksigen terlarut pada DO0 dilakukan dengan

waktu paling lama 30 menit setelah pengenceran.

 Simpan botol DO5 dalam lemari inkubator 20C selama 5 hari.


2. Analisis COD (SNI 6989.2:2009)

a. Alat yang digunakan :

 Tabung refluks

 Pipet 10 mL

 Rak tabung

 Thermoreaktor

 Spektrofotometri 600 nm dan Kuvet

b. Bahan yang digunakan :

 Digestion solution tinggi

 Asam peraksi sulfat

c. Prosedur Kerja :

 Sampel uji dipipet 2,5 mL kemudian ditambahkan 2,5 mL larutan

baku K2Cr2O7 dalam air suling.

 Tambahkan 2,5 H2SO4 pekat dan HgSO4 larutkan dan encerkan

sampai 100 mL.

 Tabung ditutup dan dikocok perlahan sampai homogen.

 Sampel uji direfluks tertutup yang telah dipanaskan pada suhu 150C,

dan digestion dilakukan selama 2 jam dan dibaca di

spektrofotometer.
3. Kurva Kalibrasi COD

Prosedur Kerja :

 Hidupkan alat dan optimalkan alat uji spektrofotometer sesuai dengan

petunjuk untuk pengujian COD

 Atur panjang gelombang pada 600 nm atau 420 nm.

 Ukur serapannya masing-masing larutan dan plotkan terhadap kadar

COD.

 Jika koefisien korelasi regresi linear (r) <0,995, periksa kondisi alat dan

ulangi langkah pada butir diatas hingga diperoleh nilai koefisien r>

0,995.
Lampiran 2. Perhitungan % Efisiensi Massa

1. Perhitungan % Efisisensi Massa Optimum Lempung terhadap BOD dan COD

pada Limbah Cair Karet.

Parameter

Analisis

No Massa Waktu Co Ca % Co Ca %

(mg/L) (menit) BOD BOD Efesiensi COD COD Efesiensi

(mg/L) (mg/L) BOD (mg/L) (mg/L) COD

1 0,05 90 17 97,73 22 98.34

2 0,1 90 14 98,13 21 98,71

3 1 90 11 98,53 20 98,77
752 1630
4 1,5 90 9 98.80 17 98.95

5 2 90 8 98,93 15 99,07

a. Perhitungan % pengaruh massa lempung terhadap BOD limbah cair karet.

C 0−Ca
Rumus % efisiensi penyerapan ¿ ×100 %
Ca

Keterangan : C0 = Konsentrasi Awal

Ca = Konsentrasi Akhir

 Perhitungan % efisiensi BOD limbah cair karet pada massa 0,05 gr

lempung alam.

752−17
¿ × 100 %=97,73%
752

 Perhitungan % efisiensi BOD limbah cair karet pada massa 0,1 gr

lempung alam.
752−14
¿ ×100 %=98,13 %
752

 Perhitungan % efisiensi BOD limbah cair karet pada massa 1 gr

lempung alam.

752−11
¿ ×100 %=98,53%
752

 Perhitungan % efisiensi BOD limbah cair karet pada massa 1,5 gr

lempung alam.

752−9
¿ × 100 %=98,80 %
752

 Perhitungan % efisiensi BOD limbah cair karet pada massa 2 gr

lempung alam.

752−8
¿ × 100 %=98,93 %
752

b. Perhitungan % pengaruh massa Optimum lempung alam terhadap COD

limbah cair karet.

 Perhitungan % efisiensi COD limbah cair karet pada massa 0,05 gr

lempung alam.

1630−22
¿ × 100 %=98,34 %
1630

 Perhitungan % efisiensi COD limbah cair karet pada massa 0,1 gr

lempung alam.

1630−21
¿ × 100 %=98,71 %
1630

 Perhitungan % efisiensi COD limbah cair karet pada massa 1 gr

lempung alam.
1630−20
¿ × 100 %=98,77 %
1630

 Perhitungan % efisiensi COD limbah cair karet pada massa 1,5 gr

lempung alam.

1630−17
¿ ×100 %=98,95 %
1630

 Perhitungan % efisiensi COD limbah cair karet pada massa 2 gr

lempung alam.

1630−15
¿ × 100 %=99,07 %
1630

2. Perhitungan % Efisiensi Penjerapan Waktu Optimum BOD dan COD.

Parameter

Analisis

No Massa Waktu Co Ca % Co Ca %

(mg/L) (menit) BOD BOD Efesiensi COD COD Efesiensi

(mg/L) (mg/L) Penjerapan (mg/L) (mg/L) Penjerapan

1 2 30 19 97,47 40 97,38

2 2 60 14 98,13 34 97,77
752 1630
3 2 90 11 98,53 20 98,69

a. Perhitungan % pengaruh variasi waktu optimum lempung terhadap BOD

limbah cair karet.

C 0−Ca
Rumus % efisiensi penjerapan ¿ ×100 %
C0

Keterangan : C0 = Konsentrasi awal

Ca = Konsentrasi akhir
 Perhitungan % efisiensi BOD limbah cair karet pada massa 2 gr

lempung dengan waktu 30 menit.

752−19
¿ ×100 %=97,47
752

 Perhitungan % efisiensi BOD limbah cair karet pada massa 2 gr

lempung dengan waktu 60 menit.

752−14
¿ ×100 %=98,13
752

 Perhitungan % efisiensi BOD limbah cair karet pada massa 2 gr

lempung dengan waktu 90 menit.

752−11
¿ ×100 %=98,53
752

b. Perhitungan % pengaruh variasi waktu optimum lempung terhadap COD

limbah cair karet.

 Perhitungan % efisiensi COD limbah cair karet pada massa 2 gr

lempung dengan waktu 30 menit.

1530−40
¿ ×100 %=97,38
1530

 Perhitungan % efisiensi COD limbah cair karet pada massa 2 gr

lempung dengan waktu 60 menit.

1530−34
¿ ×100 %=97,77
1530

 Perhitungan % efisiensi COD limbah cair karet pada massa 2 gr

lempung dengan waktu 90 menit.

1530−20
¿ × 100 %=98,69
1530
Lampiran 3. Dokumentasi Penelitian

1. Lempung alam belum teraktivasi.

2. Proses penghancuran lempung alam.


3. Proses pencucian lempung alam.

4. Lempung alam setelah dicuci dengan aquadest.

5. Lempung alam dikeringkan.


6. Setelah pegeringan lempung alam.

7. Lempung alam digerus/dihaluskan.


8. Lempung alam diayak dengan saringan 120 mesh.

9. Proses pengayakan lempung alam.

Anda mungkin juga menyukai