Anda di halaman 1dari 1

BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN DOSIS OBAT


Dosis obat merupakan jumlah obat yang diberikan kepada penderita dalam satuan
berat (gram, milligram,mikrogram) atau satuan isi (liter, mililiter) atau unit-unit lainnya (Unit
Internasional). Selain itu yang dimaksud dengan dosis obat yaitu sejumlah obat yang
memberikan efek terapeutik pada penderita dewasa, juga disebut dosis lazim atau dosis
medicinalis atau dosis terapeutik. Bila dosis obat yang diberikan melebihi dosis terapeutik
terutama obat yang tergolong racun ada kemungkinan terjadi keracunan, dinyatakan sebagai
dosis toxic. Dosis toxic ini dapat sampai mengakibatkan kematian, disebut sebagai dosis
letal.
Dosis suatu obat adalah dosis pemakaian sekali untuk peroral atau injeksi. Dalam
pemberian terapi obat yang rasional, dosis obat merupakan faktor penting dlm menghasilkan
efek yang diinginkan, bahkan dpt membahayakan jika terjadi over dosis. Untuk menetapkan
dosis yang tepat, perlu diketahui macam-macam dosis:

➢ Dosis lazim, dosis terapeutik adalah sejumlah obat (dalam satuan berat/ volume unit)
yang memberikan efek terapeutik pada penderita (dewasa). Selain dosis terapeutik
dikenal pula istilah dosis awal, dosis pemeliharaan, dosis maksimum, dosis toksis, dan
dosis letal.

➢ Dosis Maksimum (DM) kecuali dinyatakan lain, adalah dosis maksimum untuk dewasa
untuk pemakaian melalui mulut, injeksi subkutan dan rektal. Penyerahan obat dengan
melebihi DM dapat dilakukan, jika di belakang jumlah obat bersangkutan pada resep
dibubuhi tanda seru dan paraf dokter penulis resep. Dosis Lazim untuk dewasa, anak
dan bayi hanya merupakan petunjuk dan tidak mengikat.
➢ Dosis terapi
Sejumlah obat yang memberikan efek terapeutik
 Dosis maksimum

Anda mungkin juga menyukai