Anda di halaman 1dari 3

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Sale pisang merupakan makanan ringan tradisional yang memiliki banyak
penggemar di kalangan masyarakat. Rasanya yang manis, gurih dengan tekstur
yang unik, menjadikan daya tarik sendiri dari sale pisang. Hingga kini usaha sale
pisang masih sangat besar peminatnya dari kalangan anak-anak maupun orang
dewasa. Tingginya minat masyarakat akan olahan sale pisang membuat peluang
bisnis sale pisang cukup menjanjikan untuk dijalankan.
Kabupaten Tasikmalaya sendiri yang merupakan kota pisang, pemanfaatan
buah pisang untuk dijadikan olahan makanan khususnya sale masih belum
maksimal. Buah pisang yang sering dijadikan olahan sale adalah pisang ambon,
selain pisang tersebut, masyarakat masih jarang untuk mengolahnya menjadi sale.
Padahal masih banyak jenis pisang yang dapat diolah menjadi sale, salah satunya
adalah pisang mas. Pisang mas memiliki aroma harum dan rasa yang manis
sehingga cocok juga untuk dijadikan sale pisang, namun pengolahan pisang mas
pasca panen masih terbilang jarang dilakukan. Karena masyarakat kebanyakan
hanya mengkonsumsi pisang mas dalam keadaan buah segar, sehingga muncul
permasalahan baru yaitu banyaknya pisang mas yang membusuk dikarenakan
tidak adanya pengolahan pasca panen pada pisang mas.
Agar dapat mengurangi kerugian yang ditimbulkan dari banyaknya
pembusukan pisang mas tersebut, perlu dilakukan pengolahan pasca panen pisang
mas salah satunya dengan dijadikan sale pisang. Sale pisang dengan bahan baku
pisang mas diharapkan juga dapat menambah nilai ekonomis dari pisang mas
tersebut. Serta kebanyakan sale pisang yang beredar di masyarakat adalah sale
pisang dengan rasa original tanpa ada penambahan rasa lain. Diperlukan adanya
diversifikasi makanan dengan cara penambahan berbagai jenis rasa pada sale
pisang, agar masyarakat tidak bosan dengan sale pisang di pasaran. Rasa yang
ditambahkan adalah rasa yang akhir-akhir ini populer dikalangan anak-anak
muda yaitu rasa red velvet, green tea, dan cokelat. Diharapkan bukan hanya orang

1
2

dewasa saja yang mengkonsumsinya tetapi anak-anak juga akan tertarik untuk
mencobanya. Tentunya hal tersebut akan berdampak kepada kenaikan taraf
ekonomi para petani pisang khususnya pisang mas di Kabupaten Tasikmalaya.
Oleh karena itu, diperlukan sebuah analisa untuk mengetahui kelayakan usaha
tersebut, serta diperlukan juga perancangan bauran pemasaran dari sale pisang
aneka rasa agar dapat diterima konsumen dan layak untuk diusahakan atau tidak.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka dapat dirumuskan
masalah yaitu:
1. Bagaimana proses produksi Sale Pisang Aneka Rasa?

1.3 Tujuan
Berdasarkan ruusan masalah yang telah diuraikan, maka dapat dirumuskan
tujuan dari pelaksanaan tugas akhir ini adalah:
1. Dapat melakukan proses produksi Sale Pisang

1.4 Manfaat
Adapun manfaat yang diharapkan dari pelaksanaan tugas akhir ini adalah
sebagai berikut:
1. Menambah wawasan dan pembelajaran untuk melatih jiwa wirausaha bagi
siswa yang ingin berwirausaha, terutama usaha sale pisang

2. Dapat dijadikan pembelajaran untuk mengembangkan inovasi dan kreatifitas


produk sejenis di masa yang akan datang.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian

Sale pisang merupakan produk pengeringan buah pisang. Berbagai jenis


pisang dapat digunakan sebagai bahan baku sale pisang, seperti pisang ambon,
pisang emas, pisang raja, pisang siam, pisang muli dan pisang susu. (Munajim, 1983
dalam Siswanto, 1999). Faktor-faktor yang mempengaruhi mutu sale pisang antar
lain adalah jenis bahan baku yang digunakan, proses pengolahan, tingkat
kematangan buah dan cara pengemasannya. Kadar pati dan kadar gula akan
berpengaruh terhadap kadar kadar gula sale yang dihasilkan. Kadar pektin dan
protopektin akan mempengaruhi tekstur dan konsistensinya (Soedjono, 1999 dalam
Siswanto, 1999).

Sale pisang adalah makanan hasil olahan dari buah pisang yang disisir tipis
kemudian dijemur. Tujuan penjemuran adalah untuk mengurangi kadar air buah
pisang sehingga pisang sale lebih tahan lama. Pisang sale ini bisa langsung dimakan
atau digoreng dengan tepung terlebih dahulu. selain itu, saat ini sale pisang
mempunyai berbagai macam rasa seperti rasa keju. Saat ini, produksi pisang sale
sudah menembus pasar internasional. Sale pisang merupakan produk pisang yang
dibuat dengan proses pengeringan dan pengasapan. Sale dikenal mempunyai rasa
dan aroma yang khas. Sifat-sifat penting yang sangat menentukan mutu sale pisang
adalah warna, rasa, bau, kekenyalan, dan ketahanan simpannya. Sifat tersebut
banyak dipengaruhi oleh cara pengolahan, pengepakan, serta penyimpanan
produknya. Sale yang dibuat selama ini sering kali mutunya kurang baik terutama
bila dibuat pada waktu musim hujan. Bila dibuat pada musim hujan perlu
dikeringkan dengan pengeringan buatan (dengan sistem tungju).

B. Proses Pembuatan Sale Pisang

Proses pembuatan sale pisang

Alat dan bahan

a. Alat

1. Pisau

2. Plastik putih 3. Cetakan sale/alat penggepeng 4. Tempat penjemuran


sale/tampah 5. Plastik kemasan 6. Baskom

b. Bahan 1. Pisang gedah 2. Tepung beras 3. Gandum atau tepung tapioka 4. Pasta
nanas/pisang 5. Garam 6. Vani

Anda mungkin juga menyukai