Anda di halaman 1dari 2

BAB III

PENUTUP
A. Kesimpulan

Warga negara adalah anggota suatu negara yang mempunyai


keterikatan timbal balik dengan negaranya. Menurut Undang-Undang Nomor
12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia, pengertian
kewarganegaraan adalah segala hal ihwal yang berhubungan dengan warga
negara. Asas kewarganegaraan Indonesia berdasarkan Undang-Undang
Nomor 12 Tahun 2006 terdiri atas asas ius sanguinis asas ius soli.
Kewarganegaraan Indonesia dapat diperoleh dengan cara keturunan,
kelahiran, pengangkatan anak, pewarganegaraan, melalui perkawinan, dan
pernyataan memilih. Setiap orang berhak bebas dari perlakuan yang bersifat
diskriminatif atas dasar apapun dan berhak mendapatkan perlindungan yang
tidak bersifat diskriminatif.

Orang yang sudah memiliki kewarganegaraan tidak jatuh pada kekuasaan atau
wewenang negara lain. Negara lain tidak berhak memperlakukan kaidah-
kaidah hukum kepada orang yang bukan warga negaranya.

B. Saran
Untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan di antara semua komponen
bangsa, kita harus saling menghormati persamaan kedudukan warga negara
tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan, budaya, dan suku.
DAFTAR PUSAKA
https://doc.lalacomputer.com/makalah-kedudukan-warga-negara-dan-penduduk-indonesia/

http://e-journal.uajy.ac.id/2823/2/1HK07573.pdf

http://repository.uinbanten.ac.id/2657/3/BAB%20I%20B5%202.pdf

https://kemlu.go.id

https://kemenkumham.go.id

https://digilib.uin-suka.ac.id

https://fhukum.unpatti.ac.id

Anda mungkin juga menyukai