Riadi)
A. Identitas Pasien Tn. R., 64 tahun, 170 cm, 65 kg
B. Anamnesa
1. Keluhan Utama
Mata kabur
2. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang dengan keluhan mata kanan dan kiri kabur perlahan sejak kurang lebih dua
tahun yang lalu. Tidak didapatkan nyeri pada mata kanan dan kiri, tetapi sering berair.
Tidak ada riwayat trauma pada mata sebelumnya.
3. Riwayat Penyakit Dahulu
Hipertensi : (-)
Diabetes Mellitus : (-)
Alergi obat / makanan : (-)
C. Pemeriksaan Fisik
1. Tanda Tanda Vital
Tensi : 120/90 mmHg
Nadi : 86 x/ menit
Suhu : 36, 5C
Respirasi : 18 x/ menit
2. Status Generalis
Keadaan Umum : Cukup
Kesadaran : Compos mentis
Kepala
Palpebra : oedem -/- VODS : 1/60 pin hole (-)
Konjungtiva : anemis -/- iris shadow : +/+
Sklera : ikterus -/- fundus reflex : +/+
Hidung : nafas cuping hidung (-)
Mulut : sianosis (-)
Leher
Pembesaran KGB (-)
Thorax
Cor
Inspeksi : Ictus Cordis tidak tampak
Palpasi : Ictus Cordis kuat angkat
Perkusi : Konfigurasi jantung kesan tidak melebar
Auskultasi : Bunyi jantung I dan II intensitas normal,
regular, bising (-)
Pulmo
Inspeksi : gerakan dada simetris
Palpasi : fremitus raba (+)
Perkusi : sonor pada hemithorax dextra et sinistra
Auskultasi : vesikuler (+/+) , ronkhi (-/-), wheezing (-/-)
Abdomen
Inspeksi : Distended (-)
Palpasi : Nyeri tekan (-)
Perkusi : Timpani
Auskultasi : Bising usus positif
Ekstremitas
Ektremitas atas dan bawah: akral hangat kering merah, CRT < 2detik.
D. Penatalaksanaan
Planning terapi
Cendo lyteers 4 x 1 tetes mata kanan kiri
E. Edukasi
- Disarankan untuk operasi katarak.
- Mencuci tangan sebelum dan sesudah meneteskan obat mata.