Riski Sadis
Riski Sadis
OLEH :
RISKI KURNIAWAN
O 121 17 140
ADITYA PRASETYO
L 131 17 188
AHMAD SUKARNO
O 121 18 214
UNIVERSITAS TADULAKO
2019
Nomor : Istimewa
Lampiran : 1 (satu) Berkas proposal
Perihal : Permohonan Bantuan Dana
Kepada Yth
Beasiswa Yayasan Karya Salemba Empat (KSE)
di
Tempat
Dalam rangka pemberdayaan mahasiswa dalam bidang kewirausahaan, dengan ini kami
menyampaikan permohonan bantuan dana untuk dapat merintis usaha di bidang pemasaran
SADIS (Sosis Ikan Bandeng Kubis) di Palu Sulawesi Tengah, dengan gambaran usulan
proposal terlampir.
Demikian surat permohonan ini kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terima
kasih, salam suKSEs.
RISKI KURNIAWAN
KSE
I. EXECUTIVE SUMMARY
Garis Besar Bisnis
Bisnis ini bergerak dengan pemanfaatan ikan bandeng yang akan diolah menjadi sosis
sehat dengan penambah sayur yaitu kubis sehingga menjadi makanan alternatif
kepada masyarakat untuk mengonsumsi kudapan sehat.
Prospek Bisnis
Sosis adalah makanan yang sudah tidak asing lagi. Rasa yang gurih dan empuk sangat
menggugah selera. Pembuatan sosis sederhana saja, yakni mencampurkan bahan dan
kemudian direbus. Sosis yang terdapat dipasaran biasanya berbahan dasar yang
terbuat dari daging ayam mapun daging sapi padahal peminat sosis yang paling
banyak adalah anak-anak . Hal yang menjadi kendala adalah tingkat kebutuhan
daging dari tiap tahun semakin meningkat dengan bertambahnya jumlah penduduk
dan harga yang cukup mahal serta kurangnya nutrisi pada daging sosis tersebut.
Padahal peluang olahan yang bisa dijadikan sosis cukup banyak khususnya di daerah
Kota Palu, Sulawesi Tengah. Salah satu bahan olahan yang dapat dijadikan sosis
adalah ikan bandeng. Ikan bandeng cukup diminati oleh banyak pecinta kuliner
rasanya yang enak dan nilai gizi yang tinggi sehingga memiliki nilai konsumsi yang
tinggi. Ikan bandeng merupakan salah satu komonitas unggulan sulawesi. Hal ini
didukung oleh wilayah perikanan yang cukup luas terutama di wilayah pesisir yang
sangat dekat dengan kota Palu. Pemanfaatan ikan bandeng oleh masyarakat kota Palu
masih sangat terbatas. Salah satu inovasi untuk menaikkan nilai ekonomis ikan
bandeng adalah dengan inovasi pembuatan sosis berbahan dasar ikan bandeng dan
kubis. Kubis merupakan salah satu jenis sayuran yang tiap harinya selalu ramai di jual
diemperan kota Palu baik di pasar maupun pedagang kaki lima. Kubis memiliki
kandungan nutrisi yaitu vitamin C, Flavonoid, Glutamine, Sulphoraphane dan.
Glikosinolat. Dalam gambaran umum rencana usaha ini terdiri dari keunggulan,
peluang, strategi, sistem dan analisis dari produk SADIS (Sosis Ikan Bandeng Kubis)
itu sendiri. Sedangkan dari metode produk SADIS (Sosis Ikan Bandeng Kubis)
diantaranya pelaksanaan usaha dan proses pembuatan SADIS (Sosis Ikan Bandeng
Kubis).
II. ASPEK USAHA:
Latar Belakang
Indonesia merupakan negara yang memiliki wilayah perairan yang sangat luas dan
hanya seperlima saja yang merupakan daratan. Wilayah laut yang sangat luas tersebut
mengandung sumber daya alam yang sangat berlimpah khususnya perikanan akan
tetapi belum dikembangkan secara optimal. Perairan laut indonesia memiliki banyak
jenis ikan (sekitar 3.000 jenis ikan). Ikan juga berfungsi sebagai sumber dari protein,
mineral dan vitamin. Salah satu jenis ikan yang berpotensi adalah ikan bandeng.
Sebagian kota besar di Indonesia memiliki potensi tersebut salah satunya adalah kota
Palu,provinsi Sulawesi Tengah. Hampir sebagian besar masyarakatnya memiliki
kebiasaan mencari kuliner yang harganya terjangkau seperti halnya kuliner tahu-
tempe atau yang biasa disebut dengan mas joko. Dalam hal ini menimbulkan banyak
kendala salah satunya menguras banyak waktu dan makan tidak tepat waktu. Sarapan
merupakan kata lain dari makan pagi yang sangat penting bagi tubuh karena berperan
penting dalam kinerja tubuh dan otak terutama bagi anak-anak. Anak-anak usia
sekolah akan lebih mudah berkonsentrasi dan menyerap pelajaran dengan sarapan di
pagi hari karena sarapan dipagi hari menjadi sumber energi utama bagi otak. Begitu
pula dengan orang yang bekerja sangat dianjurkan untuk sarapan, namun padatnya
kegiatan dan keterbatasan waktu menjadi alasan utama sarapan terabaikan. Dengan
demikian, kini telah sangat finim makanan yang siap disajikan dan mudah dibuat,
maka dari maslah itulah sosis hadir salah satunya sosis yang siap disaji.
Sosis adalah makanan yang sudah tidak asing lagi. Rasa yang gurih dan empuk sangat
menggugah selera. Pembuatan sosis sederhana saja, yakni mencampurkan bahan dan
kemudian direbus. Sosis yang terdapat dipasaran biasanya berbahan dasar yang
terbuat dari daging ayam mapun daging sapi padahal peminat sosis yang paling
banyak adalah anak-anak . Hal yang menjadi kendala adalah tingkat kebutuhan
daging dari tiap tahun semakin meningkat dengan bertambahnya jumlah penduduk
dan harga yang cukup mahal serta kurangnya nutrisi pada daging sosis tersebut.
Padahal peluang olahan yang bisa dijadikan sosis cukup banyak khususnya di daerah
Kota Palu, Sulawesi Tengah. Salah satu bahan olahan yang dapat dijadikan sosis
adalah ikan bandeng. Ikan bandeng cukup diminati oleh banyak pecinta kuliner
rasanya yang enak dan nilai gizi yang tinggi sehingga memiliki nilai konsumsi yang
tinggi. Ikan bandeng merupakan salah satu komoditas unggulan sulawesi. Hal ini
didukung oleh wilayah perikanan yang cukup luas terutama di wilayah pesisir yang
sangat dekat dengan kota Palu. Pemanfaatan ikan bandeng oleh masyarakat kota Palu
masih sangat terbatas. Salah satu inovasi untuk menaikkan nilai ekonomis ikan
bandeng adalah dengan inovasi pembuatan sosis berbahan dasar ikan bandeng dan
kubis. Kubis merupakan salah satu jenis sayuran yang tiap harinya selalu ramai di jual
diemperan kota Palu baik di pasar maupun pedagang kaki lima. Kubis memiliki
kandungan nutrisi yaitu vitamin C, Flavonoid, Glutamine, Sulphoraphane dan.
Glikosinolat.
Sosis memiliki manfaat yang cukup besar bagi kalangan anak-anak maupun dewasa.
Dengan harga yang cukup murah juga dapat mencukupi kebutuhan nutrisi pada tubuh,
dapat disajikan secara langsung tanpa harus menguras banyak waktu serta dapat di
jadikan makanan yang bernutrisi dan juga nikmat. Sosis juga merupakan makanan
yang paling diminati oleh kalangan anak-anak hingga dewasa. Hal ini terbukti bahwa
sosis pemasarannya semakin maju. Di setiap toko, warung, supermarket menyediakan
sosis. Sosis rasa ikan bandeng dengan bahan tambahan sayur kubis sangat cocok
untuk dijadikan salah satu makanan khas kuliner kota palu, karena ikan bandeng dan
sayur kubis mudah didapat karena kelimpahannya yang cukup besar. Oleh karena itu,
SADIS (Sosis Ikan Bandeng Kubis) dapat dijadikan sebuah inovasi makanan kuliner
baru. Kandungan gizi yang terkandung didalamnya dapat memberikan manfaat bagi
kesehatan.
Ketua
Riski kurniawan
Anggota I Anggota II
(Produksi) (Pemasaran)
SADIS (Sosis Ikan Kubis ) dari ikan bandeng dan sayur kubis, Yayasan Karya
Salemba Empat (KSE) Produktif
2. Peralatan penunjang
3. Transportasi
Jadi anggaran biaya yang dibutuhkan dalam melakukan usaha ini yaitu:
Pengeluaran Biaya
Sumber dana
Adapun sumber dana yang diharapkan dari usaha sereal SADIS (Sosis Ikan Bandeng
Kubis) ini yaitu dari YAYASAN BEASISWA KARYA SALEMBA EMPAT.
Laba/Rugi
Setiap mengawali sebuah usaha pasti diperlukan investasi awal. Proyeksi investasi dalam
usaha ini adalah sebesar Rp10.000.000,00 yang bersumber dari dana dikti dengan rincian
penggunaan sebagai berikut.
Maka total pembuatan SADIS (Sosis Ikan Bandeng Kubis) per bungkus dengan berat
30 gram.
Total penjualan untuk per bulan = Rp. 937. 500/ minggu × 4 minggu
= Rp. 2.500.000
= Rp. 1.143.000
Perkiraanlaba dalam 1 bulan tentu dapat dijadikan sebagai patokan dari hasil produksi. Hal
ini karena pengusul belum dapat memastikan berat sari hasil adonan yang akan dihasilkan
dan masyarakat yang akan menjadi konsumenpun belum bisa diperkirakan. Ketika konsumen
tiap bulannya meningkat maka angka pemasukan modal pun akan stabil.
LAMPIRAN
Survei alat dan bahan
Proses pegadonan