DAYA HANTAR LARUTAN

nama anggota:
1. Bryan Brilian Surya Satri (X MIPA 1/11)
2. Diantha alfa maurent (X MIPA 1/13)
3. Gea ananda putri hardina (X MIPA 1/17)
4. Israq bijak (X MIPA 1/ 19)
5. Muhammad deswa nizar rasyid (X MIPA 1/21)
6. Rehan febriansyah (X MIPA 3/ 27)

A. Tujuan Percobaan
Untuk mengetahui jenis jenis larutan yang dapat menghantarkan listrik/
larutan elektrolit dan larutan yang tidak dapat menghantarkan listrik/ non
elektrolit.

B. Alat dan Bahan

Alat:

1. 2 elektroda
2. 1m Kabel
3. 7 Gelas plastik
4. 1 baterai 9 volt
5. 1 lampu 0,5 volt
Bahan:

1. Cuka
2. Air kran
3. Jeruk
4. Garam
5. Gula
6. Air isoton
 7. Sabun

C. Langkah-langkah percobaan:
1. siapkan larutkan yang akan di uji

2. Potong kabel sepanjang 20cm sebanyak 2 buah

3. Pisahkan kabel positif dan negatif

4. Buka pelindung kabel di setiap ujung kabel

5. Kaitan setiap ujung kabel sehingga membentuk sebuah rangkaian seperti

 pada gambar.

6. setelah rangkain terbentuk, masukan kedua elektroda kedalam larutan

yang akan di uji kan
a. Larutan garam

b. Larutan jeruk

c. Larutan gula

d. Larutan cuka
 e. Larutan sabun

f. Air kran

g. Air isotonik

7. percobaan selesai

D. Hasil Percobaan
Nama Larutan Gelembung Nyala Lampu Jenis Larutan
Larutan garam Banyak Terang Elektrolit kuat
(NaCl)
Larutan jeruk Sedikit Padam Elektrolit lemah
Larutan gula Tidak ada Padam Non elektrolit
(C6H12O6)
Larutan cuka Seedikit Padam Elektrolit lemah
(CH3COOH)
Larutan sabun Banyak Padam Elektrolit kuat
(3NaOOCR)
Air kran Tiaak ada Padam Non elektrolit
Air isotonik Sedikit Padam Elektrolit lemah
(pocari)

E. Kesimpulan
Setelah melakukan percobaan, dapat disimpulkan:
1. Larutan elektrolit kuat, menghasilkan banyak gelembung dan dapat
membuat lampu menyala terang atau terionisasi secara sempurna. ()
Contoh: larutan garam, dan larutan sabun
2. Larutan elektrolit lemah, menghasilkan sedikit gelembung dan dapat
membuat lampu padam/ redup atau terionisasi sebagian.
Contoh: larutan jeruk, larutan cuka, dan air isoton.
3. Non elekrolit, tidak menghasilkan gelembung dan lampu padam, atau
tidak terionisasi.
Contoh: larutan gula, dan air kran.